🔴 (LIVE) Haul Gus Dur ke-15: Menajamkan Nurani, Membela yang Lemah

[@dolanbrebes]

Alhamdulillah... Saged nderek ngaos... Eko Raharjo Albarbasy dari Brebes

[@abahabeng5921]

Bapak Kemanusiaan Bangsa Indonesia

[@rakyatindonesia189]

Bahwa Ibunda KH. Abdul Wahid Hasyim (nenek KH. Abdurrahman Wahid) berasal dari Madiun yaitu Ibu Nyai Nafiqoh yang pusaranya berdampingan dengan Hadrotu Syaikh KH. Muhammad Hasyim Asy'ari di Tebuireng Jombang. Ibu Nyai Nafiqoh adalah keturunan Syaikh Basyariyah (Raden Mas Bagus Harun) Sewulan, Dagangan, Madiun. Ulama besar penyebar agama Islam di Madiun dan sekitarnya tahun 1700 Masehi. Semoga kita dimudahkan oleh Allah SWT untuk berziarah ke Madiun. Aamiin 🤲🤲🤲. Bus besar bisa sampai di lokasi.

[@mzsgj-tgs6953]

Presiden LT-PP KSI (KAUM SYARIKAT ISLAM, 2008-2018)/Pendiri GN GAKHAM (GERAKAN NASIONAL PENEGAK HAM, Bandung 2003)/Sesepuh PONTREN MIFTAHUL-FALAH CITEPUS PL RATU SUKABUMI, Abah Halim - Abi Maulana Nurhalim Chotib AlBantaniy AsSundawiy, usia '70-an tahun lebih - berdomisili di kawasan Perdesaan Basisir Sagara Kidul Pl Ratu Sukabumi, menyatakan:"Alloh memberikan Gus Dur sebagai pengejawantahan rohmat-barokah-Nya kepada Bangsa & Rakyat Indonesia, yang mengintegrasikan Ulama & Umaro dalam satu orang. Namun sayangnya kita tidak mensyukurinya, dengan aksi impeachment terhadap Gus Dur. Sehingga kita merasakan kehidupan nasional, yang 'tidak merenah' sampai sekarang."