Рет қаралды 936
Manchester City resmi mengumukan perekrutan striker Eintracht Frankfurt Omar Marmoush dengan kontrak hingga musim panas 2029.
Pemain internasional Mesir berusia 25 tahun itu telah menarik perhatian di Bundesliga dan Liga Eropa UEFA, mencetak 20 gol dan menyumbang 13 assist di semua kompetisi musim ini.
Dan penampilan Marmoush telah menarik perhatian Man City, yang menjadikannya rekrutan ketiga mereka di bursa transfer Januari, setelah duo bek Abdukodir Khusanov dan Vitor Reis terlebih dahulu bergabung dengan kampiun Liga Primer Inggris tersebut.
Ia akan mengenakan kaus nomor 7.
Marmoush berada di urutan kedua setelah rekan setim internasionalnya Mohamed Salah untuk keterlibatan gol di lima liga top Eropa musim ini, jadi ia akan menambah kreativitas dan ketajamannya dalam mencetak gol.
Ia hanya tertinggal satu gol di belakang Harry Kane dalam daftar pencetak gol Bundesliga, dengan 15 gol, dan ia juga telah mencetak empat gol dalam enam pertandingan Liga Europa UEFA.
Hanya Victor Osimhen dari Galatasaray yang telah melepaskan lebih banyak tembakan dalam kompetisi tersebut daripada 22 golnya.
Marmoush bergabung dengan Eintracht Frankfurt dengan status bebas transfer dari klub Jerman lainnya Wolfsburg pada tahun 2023, setelah hanya mencetak lima gol liga dalam tiga musim.
Namun, ia tampil gemilang di klub barunya, mencetak 17 gol di musim debutnya. Ia telah melampaui total tersebut musim ini, meyakinkan Man City untuk membawanya ke Stadion Etihad.
Marmoush merupakan produk akademi muda Wadi Degla di kota asalnya, Kairo.
Ia pindah ke Eropa pada usia 18 tahun, menandatangani kontrak dengan tim cadangan Wolfsburg sebelum melangkah ke tim utama pada tahun 2020.
Terinspirasi oleh Salah
Marmoush sebelumnya telah berbicara tentang tekadnya untuk memberikan dampak sebesar rekan senegaranya, Salah.
"Ia berhasil menjadi salah satu dari tiga pemain terbaik di dunia," kata Marmoush kepada surat kabar Frankfurter Allgemeine Zeitung.
"Itu menginspirasi saya, dan itu adalah sesuatu yang juga ingin saya capai. Kami saling berhubungan. Kontak antara pemain Mesir di Eropa sangat baik.
"Kami mencoba saling mendukung karena kami tahu tidak mudah untuk melakukan transisi ke Eropa."katanya