Рет қаралды 180,559
Pada musim 2023, Sirkuit Mandalika tidak lagi menjadi lokasi tes pramusim MotoGP.
Dorna Sport selaku penyelenggara MotoGP memilih Sirkuit Sepang, Malaysia dan Sirkuit Algarve Portugal sebagai tempat tes pramusim.
Rupayanya kabar ini mengundang pro kontra di tengah masyarakat, khususnya kalangan pecinta motorsport.
Lalu mengapa Sirkuit Mandalika tidak dipakai menjadi lokasi tes pramusim MotoGP ya?
Terkait hal ini, Direktur Utama Mandalika Grand Prix Association (MGPA) Priandhi Satria membantah Sirkuit Mandalika tidak dipilih Dorna Sports sebagai tempat tes pramusim MotoGP 2023.
Pria yang akrab disapa Andhi ini menjelaskan, MGPA selama ini tidak pernah mengajukan Sirkuit Mandalika sebagai tempat terselenggaranya tes pramusim MotoGP 2023.
Sirkuit Mandalika tidak dipilih untuk tes pramusim 2023 bukan berarti Mandalika kalah dari sirkuit lain atau tidak dipakai.
Namun, untuk penyelenggaraan tes pramusim 2023, MGPA tidak pernah sekalipun mengajukan ke pihak Dorna Sports.
"Jangan pernah ada yang mengatakan Dorna lebih senang dan lebih pilih Sirkuit Sepang Malaysia daripada Mandalika. Kami tegaskan jika kami tidak pernah mengajukan ke Dorna dan kami tidak mau," tegas Priandhi.
Priandhi menambahkan, Sirkuit Mandalika dipilih untuk event tes pramusim bulan Februari 2022 karena Mandalika masih baru.
Sirkuit sepanjang 4.31 kilometer ini tidak pernah dipakai sebelumnya untuk event MotoGP.
Sirkuit Mandalika memerlukan adanya tes pramusim pada Februari 2022 karena Mandalika memerlukan homologasi A untuk penyelenggaraan event.
Pemilihan Mandalika untuk event tes pramusim diperlukan guna mengetes Sirkuit Mandalika untuk mengetahui kurang lebihnya dimana.
Usai event tes pramusim MotoGP Mandalika, Sirkuit Mandalika mendapatkan beberapa rekomendasi dari pihak Dorna Sports usai pramusim.
Mulai dari pengecatan ulang hingga pengaspalan ulang sepanjang 1,2 km yang dimulai dari tikungan 17 sampai dengan tikungan 5.
Hingga akhirnya Sirkuit Mandalika sendiri resmi mendapatkan homologasi A dari Fédération Internationale de Motocyclisme atau FIM.
Priandhi bukan hanya menyinggung mengenai pengajuan tes pramusim yang tidak dilakukan MGPA.
Ia sendiri menjelaskan mengenai biaya yang mahal untuk mendatangkan rombongan pembalap dan tim.
Hal ini karena penyelenggaraan pramusim memang tanpa ada penonton sehingga tidak ada penjualan tiket.
"Tahun 2023 ini kami memang tidak pernah bersurat. Bisa jadi kalau kami bersurat kemungkinan besar Dorna sendiri akan memilih MGPA untuk penyelenggaraan pramusim," tutup Priandhi
Seperti telah diketahui bersama, lewat laman resmi MotoGP, tes pramusim MotoGP 2023 tidak akan berlangsung di Sirkuit Mandalika.
Untuk MotoGP 2023, tes pramusim akan diadakan di Sirkuit Sepang Malaysia dan Sirkuit Algarve Portugal.
Rencananya, tes Pramusim MotoGP 2023 akan dimulai dengan pengetesan awal atau Shakedown Test.
Menurut jadwal, shakedown test akan berlangsung di Sirkuit Sepang pada 5-7 Februari 2023.
Hanya test rider setiap pabrikan serta debutan (rookie) saja yang diperkenankan untuk ikut pada Shakedown Test selama tiga hari.
Tes pramusim MotoGP 2023 sendiri dimulai pada 10 hingga 12 Februari mendatang di Sepang.
Baru pada uji coba kali ini, seluruh pembalap MotoGP diperkenankan untuk menjajal tunggangan terbarunya.
Lalu, tes berpindah lokasi ke Sirkuit Internasional Algarve di Portimao, Portugal.
Tes Pramusim MotoGP 2023 di Portimao sendiri berlangsung pada 11 dan 12 Maret mendatang.
Tentu, ada alasan tersendiri mengapa Portimao dipilih sebagai tes pramusim MotoGP 2023.
Sebab, balapan pembuka MotoGP 2023 akan dilangsungkan di lintasan sepanjang 4,5 km tersebut.
Sementara itu, Sirkuit Mandalika merupakan sirkuit yang baru masuk kalender pada MotoGP 2022.
Makanya, tes pramusim MotoGP 2022 digelar di Lombok agar tim serta pembalap bisa membiasakan diri sekaligus mengumpulkan data berguna untuk balapan.
#Tribunvideocreative