uka itu memang terlalu berat untukmu Terlalu keras untuk kau rasakan Tak seperti keinginan dan harapan Yang selalu kau impikan, kau inginkan Kau khayalkan dan kau bayangkan dulu Mestinya kau sadari itu Bukan penyesalan yang ada di hati Saat kau yakinkan diri 'tuk pergi Coba hadapi semua ini sendiri Dan ternyata keyakinan Tak cukup mampu untuk melawan Kau pun tak mampu bertahan Kini kau mawar penghias malam Kau mawar hitam, harummu kepedihan Kau arungi waktu di setiap pelukan Langit tetap saja hitam Meski air mata darah kau curahkan Meratapi diri rindukan jalan terbaik Untuk tetap berdiri Penyesalan (Penyesalan) Memang selalu menakutkan Tapi itu kenyataan (Itu kenyataan) Woh-woh-woh Na-na-na-na, na-na-na-na Woh-woh-woh Na-na-na-na, na-na-na-na Dan ternyata keyakinan Tak cukup mampu untuk melawan Kau pun tak mampu bertahan Kini kau mawar penghias malam Kau mawar hitam, harummu kepedihan Kau arungi waktu di setiap pelukan Jangan menangis meski kau sesali Singkirkan semua bila tak kau inginkan