Benar apa yang dikatakan pak Wahyu Susilo dalam ending statement beliau. Sering juga dikenal ungkapan masyhur di kalangan sektor kelapa sawit, masih terdapat beberapa sistem yang diadopsi dan mirip dengan sistem kapitalisnya Belanda "kebon warisan Belanda". Semoga parya karyawan mendapat haknya secara adil dan perkebunan kelapa sawit di Sumatera Utara khususnya semakin berkah. Indoneia sejahtera.
@dhana6625 жыл бұрын
saran saya UPDATE YANG SERING PAK Channel tv ini yang terbaik klo soal ginian
@rajeshmanmohan5 жыл бұрын
Ini baru mantap. Perbanyak sejarah ttg masa kolonial. Benteng, kota tua yg ada di seluruh indonesia, perkebunan, mercu suar dll.
@coknando13625 жыл бұрын
Dibalik semaraknya gemerlap kemegahan kota akan selalu ada cerita2 penyiksaan budak2 yg kelam.
@SiSi-py7vs5 жыл бұрын
Saya nungguin...akhirnya upload lg. Buat metro,trus prtahankan program ini..sebgai pengingat sejarah bangsa ini. Salam gasss poooolll
@ek-n2channel314 жыл бұрын
maju terus Metro TV, liputan ini setidaknya mengobati keingintauhanku perjuangan leluhurku
@samsulhidayat8043 Жыл бұрын
yg makin kaya adalah para bangsawan dan raja2 melayu sumatra timur(sumut)
@ahmadtukanglasbubutchanel12192 ай бұрын
Klw kerajaan Deli dapat Hasil dari sewa tanah, sementara yg dapat keuntungan dari buruh kontrak adalah yg mengirim mereka, karena mereka bnyk Dari Jawa tentu raja Jawa yg menikmati hasilnya
@poksu56344 жыл бұрын
Almarhum Buyut saya pernah menjadi Mandor di tanah Deli selama 10thn. 1930 beliau balik Tulungagung dan tak kembali ke sana lagi kahwin dan lahirlah Nenek saya😁
@falskucirebon68645 жыл бұрын
info yg sangat penting sejarah
@RosidProduction5 жыл бұрын
Lanjutkan. Untuk mengetahui sejarah
@MeizaHarminda9 ай бұрын
Sayang sekali bangunan2 sejarahnya tdk dipelihara o pemerintahan setempat, pd hal itu bsa jdi objek wisata sejarah....
@kartiniibu75925 жыл бұрын
Alhamdulillah akhirnya update jg,lama menunggu Mksh 🙏
@fariqchannel14815 жыл бұрын
Cikal bakal meletusnya revolusi sosial di sumatera timur
@sambo14769 ай бұрын
Kuli kuli dari jawa di hasut oleh PKi Untuk memberontak dan membunuh raja raja melayu malah di janjikan kebun kebun milik raja akan di beri pada mereka..
@irfanzidnyofficial2 жыл бұрын
Nama pahlawan nasional Prof. Dr. Mr. Raden Soelaiman Effendi Koesoemah Atmadja jarang diketahui generasi muda sekarang, padahal jabatan nya dulu termasuk strategis pada zaman nya, sempat menjadi hakim pengadilan di beberapa kabupaten pada zaman penjajahan serta mengadili kaum pribumi ketika zaman belanda sampai zaman jepang hingga menjadi ketua mahkamah agung yang pertama zaman indonesia.
@dwiyanto64165 жыл бұрын
Termasuk Kakek Buyut sy konon jg disana menurut cerita dari Nenek. Kakek Buyut sy gak prnh pulang sampe akhir hayatnya, malah kabarnya udh pny keluarga disana. Tp yg msh sedikit jd kejanggalan sy slama ini, Kakek Buyut sy dulunya bukan trmasuk org miskin di kampung sy, sepertinya gak logis kalau harus mencari rizki dgn merantau kesana. Apa mgkn yg dikirim kesana (brgkali) trmasuk tapol pemerintah Hindia Belanda?
@lutfiaris29705 жыл бұрын
Saya pernah baca beberapa cerpen dan novel dengan tema perkebunan deli ini (salah satu yg saya ingat novel berbahasa sunda, judulnya carita budak minggat ) disitu diceritain kalo dalam proses rekrutmen buruh2 ini banyak ngelibatin calo yg melakukan penipuan buat ngerekrut mereka. Misalkan, calo2 ini dateng ke pedesaan, janjiin pekerjaan dengan ngasih iming2 gaji didepan (dlm jumlah lumayan besar) setelah tertarik mereka dikirim ke deli dan kaya dijual sebagai budak gitu. Mungkin buyut masnya korban praktek2 curang si calo2 ini.
@aldhyginting30525 жыл бұрын
Tidk smua yg ke Deli adalah kuli kontrak. Kakek saya asal Purworejo datang ke Deli krn putus cinta, di Deli beliau menjadi pengajar agama gtu dan skarang nama nya di jadikan nama gang chotaruno
@YantoYanto-tr6qx Жыл бұрын
Sy dulu msh umur blasan thun bantu org tua nanam tmbakau di prkebunan smpai dngan panen
@taufiqrahman8465 жыл бұрын
min upload video yang baru lagi murid2 saya suka kalo diputerin video melawan lupa
@dewiratih39015 жыл бұрын
Ya Allah..., cuma bisa ngelus dada :(
@Majelis_Sholawat_nabi3 жыл бұрын
MANTAP 🙏👍
@saifulanwar35405 жыл бұрын
Saran min..volume musik diperkecil
@alisiregar84783 жыл бұрын
Tembakau deli yg masyhur dan terbaik didunia
@RizkyRinjaniPratama5 жыл бұрын
Suaranya gak stabil kadang besar kadang kecil
@andrisetyawan16633 жыл бұрын
👍👍
@ALIEFALWAN074 жыл бұрын
😢
@pacific_115 жыл бұрын
👍
@rizaradri3165 жыл бұрын
Koeli Ordonantie menyengsarakan para buruh
@khalishkhalisharrasyid21204 жыл бұрын
Belanda pada saat itu sangat kapitalis sekali
@tvkhutbahjumatzulfahmimeda2934 Жыл бұрын
Memang sistem orang aceh juga yg jitu belanda keped harus di usir sampai ke akar akar Tak boleh pijak tanah aceh sehinga tak ada cerita yg begini
@aldimas3795 жыл бұрын
good, terus tambah wawasan sejarah bangsa kita,,, tapi tolong audio mixing nya diperbaiki,,, background music jgn terlalu besar n menutup suara narator/narasumber.... terima kasih... Salam Pancasila...
@bonardonapitupulu75375 жыл бұрын
suaranya kecil kali
@ariefpambudi87228 ай бұрын
Saga punya bukunya
@misnose53682 жыл бұрын
dikelola bangsa sendiri jadi bangkrut
@Routhnaldy9 ай бұрын
Suaranya terlalu kecil
@muhammadalfi88475 жыл бұрын
😁😁😁😁😯
@sugiyonoyono52924 жыл бұрын
Bisa dong dibikin film nya..
@ellissiregar44825 жыл бұрын
Perkebunan tembakau di sumatera timur yg di eksploitasi oleh pihak perusahaan asing
@yanuarfajar24355 жыл бұрын
Jangan lupa Perusahaan asing itu Bersekongkol dengan kaum Priyayi Kesultanan..
@Routhnaldy9 ай бұрын
@@yanuarfajar2435salah satu latar belakang penyebab terjadinya revolusi sosial di Sumatera Timur
@rukiah_mh86776 ай бұрын
Background music nya besar. Amat mengganggu,Jadi nggak fokus 🙄🗿
@nurhalisa8308 Жыл бұрын
Aya loker ijazah sd teu
@eghadpravasta56465 жыл бұрын
jawa
@hafeezmohd34693 жыл бұрын
Wow...hukuman yg paling kurang ajar itu eksekusi mati!gila...sain aja kertas kontrak sama seperti mmpertaruh Nyawa...kurang ajar penjajah jahanam...
@edowidivirgian5 жыл бұрын
Padmanaba 64 was here
@aletheiajak63735 жыл бұрын
Penghukuman yang dipertontonkan merupakan bentuk penciptaan ingatan pada mereka yang menonton, tujuannya agar para penonton tidak melakukan kesalahan yang sama. Tubuh adalah obyek hukuman, sementara penonton--pada saat yang sama ini--sedang mendapatkan pendisiplinan pikiran. Bagaimanapun, Fuck capitalism-imperialism!!
@edowidivirgian5 жыл бұрын
Seandainya, Zaman itu ada Automasi dan Robotisasi. Pemakaian Kuli Kontrak di sana malah bisa berkurang banyak.
@huangyudi069 Жыл бұрын
Boro2 automasi haha semua msh manual jaman msh old 😅
@edowidivirgian Жыл бұрын
@@huangyudi069 hahahaha. Koeli koentrak.
@Rick-oz7ed5 жыл бұрын
Dimana raja raja nusantara ketika orang asing merampok tanah milik rakyat......
@fariqchannel14815 жыл бұрын
Layu, takut khilangan tahta
@anggaraange29935 жыл бұрын
Tanah itu milik bangsawan , Tuan Tanah bos, Tokoh agama( biasanya hanya tanah wakaf) Rakyat gak punya hak
@Rick-oz7ed5 жыл бұрын
@@anggaraange2993 ne Langsa sangat jaman dulu ya..
@ahmedhafidz39663 жыл бұрын
Revolusi di Sumatera rata² dipicu oleh babu babu Belanda tak puas hati pd orang Melayu