1. Sesungguhnya dunia dan seisinya itu pasti akan hilang dengan datangnya musibah alam dan hari kiamat, walaupun nilainya jutaan triliyun kalau dikumpulkan dari timur ke barat. Akan tetapi ucapan tasbih yang datang dari ilmu, lalu diucapkan dan diamalkan pada tindakan, maka dia akan terus ada. Tidak akan rusak karena musibah alam dan hari kiamat. Dia akan terus ada sampai kita dipertemukan di hari kiamat. Disana kita akan menemukan bahwa ucapan tasbih kita, sekali saja, ternyata lebih baik daripada dunia dan seisinya. Apalagi ilmu yang kita pelajari, anugerah pemahaman, bahwa hidup kita diisi oleh apa yang diajarkan oleh Nabi Muhammad ﷺ. Ini merupakan perkara yang besar, bukan perkara kecil, jika disampaikan dengan ikhlas dan yang mempelajari pun ikhlas. 2. Ilmu Allah itu sangat besar yang tidak mungkin kita ketahui sebagai manusia. Ilmu Allah lah yang menjadi petunjuk dalam kehidupan kita. Ilmu kita hanyalah beberapa potongan dari luasnya ilmu yang dimilki Allah سُبْحَانَهُ وَ تَعَالَ. Di atas orang yang berilmu selalu ada orang yang lebih berilmu. Hal ini kita ketahui dari iktibar ketika Nabi Musa AS belajar kepada Nabi Khidir AS. Diantara ilmu-ilmu yang begitu luas dalam kehidupan, maka Ilmu Allah selalu berbarengan dengan sifat Rahman dan Rahim-Nya Allah سُبْحَانَهُ وَ تَعَالَ dalam kehidupan setiap makhluknya. Berbeda dengan makhluk. Makhluk mungkin ada yang pintar dan brilian tetapi ia belum tentu memiliki sifat kasih sayang bagi orang di sekitarnya. Bisa jadi egonya besar sehingga ia menyembunyikan ilmu, sehingga tidak pernah diberitahukan kepada teman dan sahabatnya, walaupun ia memiliki ilmu yang banyak. 3. Salah satu perkara yang diungkap oleh Allah dalam ilmunya Allah yang diungkap kepada makhluknya, yaitu ketika Allah menerangkan tentang sepak terjang setan dan strategi yang dimilikinya di dalam Al-Qur’an. Tujuannya agar orang yang beriman selamat dalam kehidupan mereka di dunia dan dapat meraih rahmat-Nya Allah. Inilah yang membuat kita membahas buku Menang Melawan Setan. 4. Siapapun yang telah beriman kepada Allah, maka pasti ia akan berseteru dengan setan. Perseteruan ini abadi semenjak Allah menciptakan Nabi Adam AS. Dalam perseteruan ini kita tidak boleh merasa tenang. Kita harus merasa gelisah, karena setan akan terus berusaha untuk memperdaya kita supaya gagal dalam beribadah kepada Allah سُبْحَانَهُ وَ تَعَالَ. 5. Setan menggoda manusia dari berbagai arah. Hal ini menjadikan jalan yang dibuat oleh setan menjadi ramai oleh para pengikutnya, sedangkan jalan yang dibuat oleh Allah menjadi sepi diantara para penempuhnya. Maka hal ini harus kita renungkan sedemikan kuatnya setan mengepung kita setiap waktunya. 6. Kita dikepung setan dari depan supaya tidak ingat dengan akhirat. Setan datang dari belakang, supaya kita terus kagum dengan dunia yang tidak ada habisnya. Setan datang dari kanan, supaya kita tergoda dengan pemikiran yang bermacam-macam. Tanpa kita sadari, jika tanpa ilmu, maka akan membuat kita berseberangan dengan apa yang disampaikan oleh Nabi Muhammad ﷺ. Setan datang menggoda dari sebelah kiri dengan mengajak kepada dosa-dosa besar dan dosa-dosa kecil untuk dihadirkan di dalam kehidupan kita. Inilah yang membuat kita benar-benar membutuhkan perlindungan dari Allah سُبْحَانَهُ وَ تَعَالَ, untuk menaklukan satu per satu setan yang selalu mengepung kita setiap waktu. 7. Setan berusaha menggoda mereka yang istikamah di dalam ketaatan agar bisa tergelincir dari jalan ketaatan yang sudah mereka miliki. Setan tidak pernah berputus-asa, karena berputus-asa itu bukan karakternya setan. Maka setan membuat sebuah metode untuk menggelincirkan dan menjatuhkan manusia. Perintah istikamah adalah salah satu perintah yang berat dalam kehidupan iman. 8. Imam Ibnu Katsir, salah satu ulama tafsir menjelaskan, bahwa surat yang dirasakan berat oleh Nabi Muhammad ﷺ adalah Surat Hud. Surat ini ketika turun menyebabkan rambut Rasulullah ﷺ tumbuh uban dengan cepat. Ada satu ayat yang dirasakan oleh Nabi Muhammad ﷺ sangat berat, sampai Nabi Muhammad ﷺ tumbuh ubannya ketika ayat ini turun, yaitu ayat 112. 9. Surat Hud ayat 112: Maka tetaplah kamu pada jalan yang benar, sebagaimana diperintahkan kepadamu dan (juga) orang yang telah taubat beserta kamu dan janganlah kamu melampaui batas. Sesungguhnya Dia Maha Melihat apa yang kamu kerjakan.
@fannyangelia622 жыл бұрын
10. Allah menyampaikan dalam ayat diatas agar Nabi Muhamad ﷺ istikamah sebagaimana diperintahkan oleh Allah bersama dengan orang yang bertaubat dan jangan melampaui batas. Begitu beratnya perintah untuk istikamah yang dirasakan oleh Nabi Muhammad ﷺ di dalam kehidupan beliau. Siapapun yang bisa mendapatkan istikamah di dalam kehidupannya, maka ia telah mendapatkan pertolongan yang paling besar diantara karamah-karamah yang Allah turunkan bagi orang yang beriman. 11. Syaikhul Islam mengatakan, “Sesungguhnya karamah yang paling besar itu adalah ketika seseorang dipilih hatinya untuk mampu istikamah.” 12. Setan tahu betul bahwasanya istikamah akan membuahkan banyak kebaikan dan kemuliaan. Maka setan akan meggoda agar manusia tergelincir dari jalan ketaatan dan kembali kepada kesesatan setelah mereka mendapatkan petunjuk. Setan akan berusaha dengan berbagai cara, tanpa disadari oleh manusia. Setan akan bekerjasama dengan setan dari kalangan manusia. Dia akan terus membangun narasi yang akan dimasukkan ke dalam pikiran orang yang taat kepada Allah سُبْحَانَهُ وَ تَعَالَ, sehingga mereka akan meninggalkan jalan ketaatan dan datang kepada kesesatan. 13. Berbagai hal dilakukan oleh setan dimana orang yang istikamah ditekan oleh setan dari kalangan manusia dengan ancaman, sehingga ia akhirnya meninggalkan jalan ketaatan ataupun jalan kebenaran. Contoh: Pada masa penjajahan Belanda. Ketika melihat para pejuang memberikan energi yang luar biasa kepada rakyat yang melawan Belanda. Mereka lalu ditangkap dan diintimidasi supaya mereka meninggalkan jalan kebenaran ketika melawan pemerintah Belanda. Belanda melakukannya dengan cara ancaman agar meninggalkan ketaatan dimana mereka terpedaya lalu tergelincir. 14. Terkadang godaan datang kepada mereka melalui harta. Dimana ketika harta itu disodorkan, maka mereka meninggalkan jalan ketaatan dan kebenaran. Makanya trik nya orang musyrik ketika mendatangi Rasulullah ﷺ dan berkata, “Kalau kamu ingin kaya wahai Muhammad, maka akan kami kaya kan. Kami akan kumpulkan pundi-pundi harta kami, dan akan kami berikan secara tulus supaya kamu menjadi kaya.” Hal ini diberikan kepada Rasulullah ﷺ supaya Rasulullah ﷺ meninggalkan jalan ketaatan. Sampai Rasulullah ﷺ mengatakan, “Kalau lah kalian meletakkan matahari di sebelah kanan, dan meletakkan bulan di sebelah kiri, maka aku tidak akan berhenti.” 15. Mereka melakukan dengan berbagai hal, setelah tekanan tidak berhasil maka dengan harta. Kalau harta tidak berhasil, maka setan akan menggoda menggunakan perempuan atau laki-laki. Orang musyrik juga menggunakan cara ini untuk menekan Rasulullah ﷺ agar keluar dari jalan kebenaran. Mereka berkata, “Kalau kamu ingin perempuan, tunjuk perempuan mana yang kamu mau. Atau kami kumpulkan perempuan-perempuan yang bisa mendampingi kamu.” 16. Bisa juga setan menggunakan narasi-narasi yang dimasukkan ke dalam pikiran seseorang ketika ia berjalan di atas jalan ketaatan. Setan akan mengatakan kepada orang yang istikamah bahwa hidupnya terlalu kaku, seperti kanebo kering, “Hidup mu begini-begini saja. Tiap hari kamu hanya membicarakan ibadah dan ketaatan. Kamu tidak bisa lihat teman-teman kamu yang hidupnya lebih santai dan lebih fleksibel. Mereka juga bisa membeli barang dengan riba. Yang penting kan kamu bisa puasa dan masih muslim.” Sehingga diharapkan manusia bisa tergoda. Baik mereka bisa tergoda karena tekanan, harta, perempuan atau dengan narasi. 17. Setan tidak main-main ketika menjadikan manusia itu musuh bagi mereka. Maka kita harus menjadikan setan itu musuh karena ia memang betul-betul musuh bagi manusia. Banyak tokoh-tokoh dunia yang kita lihat dalam biografinya dimana mereka tergoda oleh dunia. Bisa tergoda dengan tekanan dan ancaman, godaan harta, godaan jabatan, atau karena godaan perempuan atau laki-laki atau dengan godaan dari berbagai macam narasi. Pada saat inilah terjadi kerusakan-kerusakan ketika manusia sudah meninggalkan jalan ketaatan. 18. Kondisinya tidak akan sama antara orang yang meninggalkan kesesatan menuju kepada petunjuk dengan orang yang meninggalkan petunjuk menuju kepada kesesatan. Orang yang meninggalkan petunjuk dan keimanan ini adalah seburuk-buruk perniagaan. Mereka yang meninggalkan perjalanan hijrahnya setelah berusaha istikamah selama misalnya 1-10 tahun, lalu mereka terjerembab lagi ketika terkena godaan setan, maka hijrahnya rusak. Orang ini nanti kembalinya kepada seburuk-buruk tempat kembali di neraka. 19. Nabi Muhammad ﷺ paling sering memanjatkan doa: Ya Muqollibal Qulub Tsabbit Qolbi 'alaa Diinik. Ummu Salamah RA bertanya kepada Rasulullah ﷺ, ”Kenapa doa ini yang paling sering engkau panjatkan ya Nabi? Nabi Muhammad ﷺ menjawab, “Sesunguhnya setiap hati anak manusia itu berada di dalam jari-jemarinya Allah. Allah yang dapat membolak-balikkan hati itu. 20. Kalau kita sudah mendapatkan ketetapan hati di jalan petunjuk, maka Bismillah, mintalah kepada Allah agar kita bisa istikamah di jalan ini. Merengek, memelas, dan mengemislah kepada Allah. Contoh: • “Ya Allah saya tahu bahwa hijab ini yang benar, apapun yang orang lain bicarakan. Saya tahu menutup aurat dengan hijab ini adalah yang benar ya Allah, maka jagalah saya agar istikamah dengan hijab ini ya Allah.” • “Saya tahu bahwa menaati suami ini adalah jalan saya untuk mendapatkan surga ya Allah. Berikanlah saya istikamah atas jalan kebenaran ini ya Allah.” Mintalah kepada Allah, karena kita tidak tahu gelombang apa yang dapat menghalangi kita dari ketaatan setelah kita mendapatkan kebenaran.
@fannyangelia622 жыл бұрын
21. Kisah seorang ikhwan yang sudah lama mengaji tetapi terpelesat. Karena sudah lama mengaji, beliau tahu mana yang termasuk riba dan mana yang tidak, maka beliau ingin meninggalkan riba. Akhirnya Allah berikan kemudahan. Bisnisnya menggeliat dengan luar biasa. Akhirnya dengan keuntungan bisnisnya ia commit untuk membayar semua hutang-hutang riba nya dengan segera. Setelah semua hutangnya lunas, maka ada godaan datang. Pihak yang sebelumnya memberikan ia pinjaman riba, mendapati beliau bisa menyelesaikan semua transaksi hutangnya secara baik, maka memberikan penilaian memuaskan kepada nasabah ini. Lalu mereka datang untuk menawarkan kembali pinjaman riba dengan suku bunga yang rendah (pinjaman lunak), karena mengapresiasi beliau sebagai nasabah yang betul-betul disiplin dalam membayar hutangnya. Awalnya beliau tidak mau. Tapi mereka terus berusaha menelepon dan coba berbicara lagi. Akhirnya ia tergoda kembali, karena memikirkan bunganya kecil, dan ia ingin mengembangkan bisnisnya. Ia kembali mengambil pinjaman dengan riba. Ia tidak lagi istikamah karena tergoda dengan narasi atau pembicaraan bahwa ini adalah pinjaman yang lunak: “Insya Allah bapak bisa menyelesaikan, lha wong yang sebelumnya lebih besar saja bapak bisa disiplin menyelesaikan, bahkan mendapatkan apresiasi dari tempat kami.” Ia mulai membuka bisnis baru di tempat kelahirannya. Lalu apa yang terjadi? Bisnisnya mulai tidak berjalan lancar, ada yang mandek. Akhirnya ia melakukan subsidi silang pada bisnisnya yang masih berjalan. Qadarullah lalu pandemi datang. Bisnis yang asalnya lancar untuk mem-back up bisnis yang lain, lalu karena keadaan harus berhenti juga. Asalnya sebelum pandemi beliau bisa menyelesaikan banyak hutang, tapi akhirnya beliau malah terlilit hutang yang begitu banyak. Bunga terus berjalan. Walaupun pinjaman lunak, tapi tetaplah itu bunga pinjaman. Akhirnya bisnisnya justru porak-poranda. 22. Benang merah dari kejadian ini adalah bahwa berjalan diatas jalan kebaikan itu tidak gampang, karena setan akan terus datang. Contoh: Orang yang sedang diet 1 bulan, lalu ia cheating 1X dan merasa enak. Lalu ia cheating terus, akibatnya untuk memulai kembali dietnya jadi susah. Bisikan dari nafsunya: “Sudah sedikit saja. Ngak papah sekali-sekali.” 23. Orang yang mengatakan dirinya sudah beriman bukan berarti tidak lagi diuji. Allah biarkan setan untuk menggoda nya untuk melihat apakah ia bisa istikamah atau tidak. Allah ingin melihat kualitasnya. Contoh: Orang yang sudah hijrah, sudah sering mengaji dan istikamah. Tiba-tiba dibuat profitnya hancur. Tidak seperti dulu lagi. Terkadang Allah memang membiarkan setan untuk mengepung orang yang sedang istikamah itu. Karena Allah juga ingin tahu apakah ia benar-benar berjalan diatas keimanan yang betul-betul ditempa dengan ujian, ataukah sekedar hanya mengatakan kami beriman dan kami berjalan diatas keimanan. Tetapi ternyata ia tidak siap ditempa dengan ujian. Kalau ia tetap istikamah, disitu lah baru pertolongan Allah datang satu per satu untuk mengalahkan strategi yang dimiliki oleh setan. 24. Takwa itu hati-hati. Umar bin Khattab RA mengatakan, “Sebagaimana kamu berjalan, lalu kamu menjumpai di setiap hamparan jalan yang kamu lewati ada banyak duri. Maka berhati-hatilah.” Itulah ketakwaan yang dijanjikan oleh Allah سُبْحَانَهُ وَ تَعَالَ. 25. Surat An-Nisa ayat 120: Setan itu memberikan janji-janji kepada mereka dan membangkitkan angan-angan kosong pada mereka, padahal setan itu tidak menjanjikan kepada mereka selain dari tipuan belaka. 26. Kalau manusia sudah terjerembab, maka setan akan membuat angan-angan. Contoh: “Tidak apa-apa. Insya Allah besok masih bisa taubat lagi.” “Ngak papah ambil aja. Ini kan pinjaman lunak. Nanti bisa kamu selesaikan.“ “Nanti kalau kamu sukses dengan pinjaman ini, keuntungannya akan semakin besar, omset nya semakin banyak, semakin banyak juga orang yang bisa kamu tolong.” Setan menambahkan imbuhan kata-kata ibadah. “Nanti kalau kayak gini, anak-anakmu akan hidup berkecukupan, jadi mereka bisa belajar dengan khusyuk.” Pada saat itulah tanpa kita sadari bahwa janji setan itu hanyalah tipuan. 27. Pada hari kiamat manusia itu baru merasa bahwa dia ditipu oleh setan. Mereka baru merasa saat dikumpulkan di akhirat. Pada saat itulah nanti setan disalahkan oleh seluruh manusia yang dikumpulkan di Padang Mahsyar. Mereka menunjuk setan. Sampai kemudian akhirnya setan itu khutbah untuk melepaskan semua tuduhan dan mengatakan, “Jangan salahkan saya, salahkan saja diri kalian. Saya tidak memaksa kalian, sebagaimana kalian tidak memaksa saya.”
@fannyangelia622 жыл бұрын
28. Godaan setan itu ada. Contoh: Istri yang sedang taat kepada suaminya, lalu diberikan narasi, “Memang suami mu itu begitu.” Suami yang menghargai istrinya, maka dibuatlah bayangan-bayangan tentang kekurangan istrinya. Padahal asalnya sudah baik-baik saja. Mereka baru saja menghadiri majelis ilmu tentang pentingnya dalam sebuah keluarga untuk menjadi back-up atau support system satu dengan yang lainnya. Setelah itu setan langsung datang. Dibukakan memori bahwa dulu istrinya pernah bicara sesuatu. Ini terus dilakukan setan, supaya orang yang sudah berjalan di atas ketaatan, lepas kembali dari jalan ketaatan itu. Dengan berbagai macam alasan dan alibi yang ia hadirkan untuk membenarkan sikapnya. 29. Setan juga mendatangi pintu rumah orang-orang yang bertaubat. Setan membuat orang-orang yang bertaubat itu bisa kambuh kembali dengan apa yang dia lakukan sebelumnya, yaitu kembali kepada dosanya. Bisa juga mereka dibiarkan untuk bertaubat, tetapi setelah itu dibuat sibuk dengan dosa yang lebih besar. Jadi strateginya setan kepada orang yang bertaubat itu ada 2. Yang pertama, bagaimana orang yang sudah bertaubat merasa tidak kuat dengan ujian-ujian yang mereka jumpai sehingga akhirnya mereka kembali ke jalan keburukan. Karena tidak kuat dengan konsekuensi ujian yang ada. Yang kedua, setan membiarkan dia hijrah. Tetapi setelah dia hijrah, terkadang setan akan menyibukkan dia dengan dosa yang lebih besar daripada dosa sebelum dia hijrah. Contoh: Sebelum hijrah dia suka minum khamr. Tetapi setelah hijrah ia malah menodai kehormatan orang lain. Menyesatkan orang lain. Dimana dosa yang kedua malah lebih besar dari dosa yang pertama, tanpa kita menafikan bahwa minum khamr juga termasuk dosa besar. 30. Strategi setan kepada manusia sebelum dia bertaubat dan setelah ia bertaubat itu beda. Karena strategi disesuaikan dengan keadaan dan kondisi. Said bin al-Mussayid berkata, “Setan itu memiliki strategi yang selalu berubah, sesuai dengan kondisi.” Contoh: Laki-laki dan perempuan yang saling suka sebelum menikah, maka dijadikan pandangannya selalu baik dan indah terhadap pasangan lawan jenisnya. Supaya puncaknya bisa terjadi perzinaan. Setelah mereka menikah, maka strategi setan itu berubah. Kalau asalnya dijadikan pandangan mereka indah kepada pacarnya (lawan jenisnya), maka setelah menikah dirubah strateginya. Kalau awalnya dijadikan pandangannya indah, maka setelah menikah dijadikan pandangannya buruk terus tentang pasangannya. Supaya puncaknya terjadi sebuah perpisahan atau perceraian. 31. Ada manusia yang makan dari riba. Setelah ia bertaubat dari riba, maka mungkin dia mendakwah kan supaya orang meninggalkan riba. Tapi diiringi sikap dia yang begitu mudah menodai kehormatan orang lain, dimana dia menghujat dan mencela orang lain. Lalu ia menjatuhkan kehormatan dan nama orang lain. Mengkafir kan orang lain. Ini menjadi aktivitas dia sehari-hari. Ini sama dengan lepas dari mulut buaya, dan masuk ke mulut singa. Tidak ada kebaikan pada keduanya. Jadi seperti pindah dari lubang kerusakan yang satu, ke lubang kerusakan lain yang lebih besar dari yang pertama. 32. Terkadang setan membuka 1 pintu kebaikan, supaya orang itu bisa masuk ke 10 pintu keburukan. Maka akhirnya kita memahami bahwa bertaubat itu tidak ringan. Orang yang beruntung sekali itu adalah yang setelah bertaubat, tidak lama setelah itu ia meninggal dunia. Contoh: Orang yang bertaubat di waktu pagi, sore harinya ia sudah meninggal dunia. Orang yang sepanjang hidupnya melakukan dosa, tetapi 1-2 tahun sebelum kematiannya dia bertaubat dan mempertahankan keimanan nya sampai ia wafat. Maka jangan sampai kita tertipu dengan 2 tipuan yang dibuat oleh setan. 33. Iman Syaukani, salah satu ahli tafsir, mengatakan bahwa ada tipe manusia yang berhati-hati terhadap riba, khamr dan dosa-dosa besar. Tapi mereka tidak peduli dengan kehormatan orang lain. Membuat orang lain tersesat. Ia merasa sombong dengan ilmu dan ibadahnya. Padahal sejatinya dosa yang kedua ini lebih parah dari dosa yang pertama kalau sama-sama ditimbang. 34. Kita memang diperintahkan untuk mengikuti sunnah Rasulullah ﷺ. Tetapi jangan sampai kita menjadi orang yang gampang mencela dan menghujat orang lain. Mudah memvonis dan mengeluarkan orang dari sunnah, semau-mau hawa nafsunya sendiri. Sampai ia melihat orang lain itu buruk. Kalau mereka melihat majelis taklim yang lain dipandang seakan-akan tidak berilmu. 35. Setelah itu setan akan menggoda kita dengan kemiskinan. Kata kemiskinan itu adalah yang paling sering dipakai setan untuk menggelincirkan manusia. Semoga bermanfaat. Mohon maaf dan mohon koreksi jika ada kekeliruan atau kesalahan karena keterbatasan dan kurangnya pemahaman ilmu yang saya miliki dalam merangkum. Barakallahu fikum.
@Mira-xt9xg2 жыл бұрын
Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh Alhamdulillah menyimak terimakasih atas pencerahan ilmunya yang sangat bermanfaat 🙏🏼🙏🏼
@aservantofallah2 жыл бұрын
Maa shaa Allah, tabarakAllah. Yaa Allah, aku tau bahwa meninggalkan segala tipu muslihat seperti pacaran, bermaksiat, berzina, bermain musik, berkhalwat atau ikhtilat dengan bukan mahram secara online maupun offline, mendatangi konser, mendengarkan podcast-podcast motivational selain mengarah kepadamu, menerima tawaran ataupun hidup dalam riba, adalah benar yaa Allah. Dan berpegang teguh dengan hijab, pakaian taqwa, menyibukkan diri dengan ibadah dan sunnah kepada-Mu meski aku dibilang kolot, ketinggalan zaman, kuper, tidak gaul adalah benar yaa Allah. Istiqamahkan aku selalu untuk berada di jalan-Mu yaa Allah, yaa Rabb. Jagalah aku untuk senantiasa taat dan jauhkan aku dari godaan setan yang terkutuk. Aamiin (Untuk muhasabah diri, dan memohon doa dari antum seluruhnya terutama ustad Oemar Mita dan team agar saya istiqamah. Agar Allah merahmati saya. Tentu, ini adalah pendapat saya pribadi terkait hal yang melalaikan saya. Dan seluruh orang memiliki pandangan yang berbeda terkait hal yang dapat melemahkan dirinya.)
@pengembaladomba8592 жыл бұрын
mantap Ustd Nasehat'mu sangat Ber'manfaat 💪❤️💪
@najwayazka53662 жыл бұрын
Kalau ada yg komentar bahwa intronya Ustadz kepanjangan, tapi menurut saya itu adalah ciri khas Ustadz Oemar Mita. Beliau memberi filosofi terlebih dahulu mengenai kenikmatan ilmu, agar apa yg akan diberikan berupa ilmu inti dr topik dapat disyukuri dan dihargai sehingga semakin mendorong agar ilmu itu diagungkan
Alhamdulilah jazakumullah khairan ustad oemar Mita dan team syamela semoga kalian selalu dalam lindungan Allah swt🙏🏻 dan semoga dakwah syamela lancar terus ya aamiin 🙏🏻🙏🏻🤲🏻🤲🏻