Рет қаралды 302
MENANGGAPI ORANG TUA YANG SUKA MEMBANDING - BANDING KAN || BHANTE SADDHANYANO MAHATHERA ||
Kecenderungan orangtua untuk membanding-bandingkan anaknya sendiri dengan anak orang lain (atau bahkan saudara kandung si anak itu sendiri) sebetulnya berangkat dari naluri manusia paling dasar.
Manusia memang tidak pernah lepas untuk membandingkan sesuatu dengan yang lain.
Ini sejatinya merupakan cara berpikir yang rasional untuk bisa mengetahui dan membedakan mana yang baik dan buruk.
Suka atau tidak suka, semua ini terjadi di bawah alam bawah sadar Anda.
Itu kenapa orangtua sering kali “keceplosan” membandingkan anaknya dengan teman-teman sepantarannya. Tujuannya agar anak bisa berubah menjadi pribadi yang lebih baik setelah diberi contoh.
Namun, meski wajar dan sudah biasa, apakah cara seperti ini baik buat anak?
dan bagaimana cara seorang anak menanggapi orang tua yg suka membanding seperti ini.
yuk kita simak uraian nasehat dharma dari bhante saddhanyano mahathera tentang hal ini, bahwa memang orang tua punya kesulitan sendiri dalam menyampaikan sikap kepada putra dan putrinya.
isi dharma ini berkaitan dengan pertanyaan umat kepada bhabte saddhanyano dalam dharma desana di vihara dharma bhakti jakarta.
tag :
#buddhist_story #bhante #buddhism #bhantesaddhanyano #buddha #buddhist #meditasi