Mengenal Istana Kepresidenan Tampaksiring Bali, Dibangun Pasca Indonesia Merdeka

  Рет қаралды 17,365

KOMPASTV

KOMPASTV

Күн бұрын

KOMPAS.TV - Istana Tampaksiring adalah istana kepresidenan yang terletak di Desa Tampaksiring, Kecamatan Tampaksiring, Kabupaten Gianyar, Bali.
Pembangunannya dimulai tahun 1957 hingga tahun 1960 atas prakarsa Presiden Soekarno, dibangun sebagai tempat peristirahatan bagi Presiden RI beserta keluarga maupun bagi tamu-tamu negara.
Kompleks Istana Kepresidenan Tampaksiring terdiri dari 4 bangunan utama, yaitu Wisma Merdeka, Wisma Yudistira, Wisma Negara, dan Wisma Bima.
Nama tampaksiring berasal dari dua buah kata bahasa bali yaitu "tampak" yang berarti telapak, dan "siring" yang berarti miring.
Menurut sebuah legenda yang terekam pada Daun Lontar Usana Bali, nama itu berasal dari bekas tapak kaki seorang raja bernama Mayadenawa.
Sifat angkara murka yang dimiliki Raja Mayadenawa membuat Batara Indra marah dan mengirimkan bala tentaranya.
Raja Mayadenawa lari masuk ke hutan, dan berjalan dengan memiringkan telapak kaki agar pengejarnya kehilangan jejak.
Kawasan hutan yang dilalui Raja Mayadenawa dengan berjalan di atas kakinya yang dimiringkan itulah yang dikenal dengan nama Tampaksiring.
Istana Kepresidenan Tampaksiring dibangun secara bertahap, dan arsiteknya ialah R.M Soedarsono.
Istana Kepresidenan Tampaksiring jadi satu-satunya istana yang dibangun pasca Indonesia merdeka.
Presiden Soekarno jadi yang pertama kali berkunjung dan menginap usai Istana Tampaksiring selesai dibangun.
Sementara Raja Bhumibol Adulyadej dari Thailand beserta Ratu Sirikit jadi tamu negara yang pertama kali menginap di istana ini pada tahun 1957.
Istana Tampaksiring juga kerap digunakan sebagai tempat pertemuan-pertemuan informal bernuansa politik, salah satunya saat Presiden Ne Win dari Burma melakukan perundingan dengan Presiden Soeharto pada 1982.
Kepala-kepala negara lain juga pernah diterima di Istana Tampaksiring, mulai dari Presiden Josip Broz Tito (Yugoslavia), Ratu Juliana dan Pangeran Bernhard (Belanda), hingga Eks Sekjen PBB Javier Perez De Cuellar.(*)
Grafis: Arief Rahman

Пікірлер: 11
KULTUR: DESA TRUNYAN DAN TRADISI 11 ABAD MASYARAKAT BALI ASLI
20:20
CXO Media
Рет қаралды 2,5 МЛН
How do Cats Eat Watermelon? 🍉
00:21
One More
Рет қаралды 13 МЛН
Bosan Di Rumah Selama Pandemi? Yuk, Tur Via Daring di Istana Kepresidenan Cipanas - Gedung Induk
8:39
KANG DEDI DIBIKIN BENGONG | SAAT BERKUNJUNG KE DESA PANGLIPUR BALI | KENAPA YA ?
29:54
KANG DEDI MULYADI CHANNEL
Рет қаралды 2,7 МЛН
Jejak Kebesaran Kerajaan Bali
10:34
Jelajah Indonesia
Рет қаралды 160 М.
Organ Negara dalam Kematian Munir | Putar Balik
16:14
Tempodotco
Рет қаралды 1,1 МЛН
Crop Circle Seni Rekayasa Pola di Istana Kepresidenan Tampaksiring Bali
4:12
Kementerian Sekretariat Negara RI
Рет қаралды 20 М.
Presiden Jokowi Kunjungi Pura Tirta Empul, Kabupaten Gianyar, 6 Mei 2022
4:44
Sekretariat Presiden
Рет қаралды 484 М.
PENUH BULE MELUKAT DI MATA AIR SUCI PURA TIRTA EMPUL BALI
27:05
Melihat Museum Soekarno di Tampaksiring, Bali
9:09
En demande
Рет қаралды 15 М.