Mengenang 26 Tahun Tragedi Tenggelamnya KMP Gurita di Sabang

Laporan Hendri | Banda Aceh
SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - 26 tahun berlalu. Tepatnya, 19 Januari 1996 kapal Feri KMP Gurita yang membawa 378 orang dari Pelabuhan Malahayati Aceh Besar ke Pelabuhan Balohan Sabang tenggelam pada Jumat 19 Januari 1996.
Untuk mengenang kejadian tersebut masyarakat dan pemerintah kota Sabang menggelar doa bersama di atas kapal.
Berdasarkan data yang dihimpun, dari total 378 penumpang, 282 orang di antaranya warga Sabang, 16 warga negara asing, dan selebihnya warga luar Sabang.
Selain karena kelebihan kapasitas penumpang, KMP Gurita juga mengangkut barang yang jumlahnya mencapai 50 ton.
Dari total 378 penumpang, 40 orang dinyatakan selamat, 54 orang ditemukan meninggal dunia, dan 284 orang dinyatakan hilang bersama dengan kapal KMP Gurita.
Meski sudah seperempat abad berlalu, namun peristiwa naas tersebut masih teringat jelas dibenak para keluarga korban maupun korban yang selamat.
Oleh karena itu, Pemerintah dan masyarakat Kota Sabang ikut doa bersama dan tabur bunga di atas kapal, mengenang 26 tahun tenggelamnya kapal penyeberangan KMP Gurita 19 Januari 1996 lalu.
Prosesi doa bersama ini dilakukan di titik lokasi peristiwa tenggelamnya kapal tersebut.
EDITOR: ALDI RANI
NARATOR: AGUS RAMADHAN
==============================================
Syedara Lon, jangan lupa SUBSCRIBE, SHARE, and COMMENT.
Update video viral lainnya: bit.ly/serambiv...
Update berita terpopuler lainnya: bit.ly/Serambin...
Update info terkini via Serambinews.com: aceh.tribunnew...
Follow akun Instagram bit.ly/IGseram...
Follow akun Twitter bit.ly/TwitterS...
Follow dan like fanpage Facebook bit.ly/FBseramb...
Follow akun TikTok bit.ly/tiktokse...