Рет қаралды 138,550
SERAMBINEWS.COM - Seorang letnan Pasukan Pertahanan Israel (IDF) dilaporkan menolak perang di Gaza.
Penolakan itu membuatnya memilih kabur dan mengakhiri hidup di barak militernya sendiri.
Ia pun memberikan pernyataan terakhir sebelum dinyatakan tewas mengakhiri hidup.
Peristiwa mengenaskan tersebut terjadi lebih dari 3 pekan lalu tepatnya pada Senin (4/12/2023).
Dikutip dari Pravda via Tribunnews, Selasa (26/12/2023), letnan IDF itu bernama Yeshua Marachim.
Kematiannya menjadi kasus kedua tentara IDF yang tewas hanya dalam 48 jam.
Semasa hidupnya, Yeshua Marachim diketahui bersikeras menolak perang di Gaza.
Kondisi itu dilakukannya saat sang komandan hendak mengirimkan Yesua ke batalion bala bantuan Beit Lahia.
Namun letnan Yeshua menolak dan memilih melarikan diri dari kontrontasi tersebut pada bulan lalu.
Ia pun memberikan pengakuan sebelum mengakhiri hidup di barak militernya sendiri.
Yeshua mengaku ketakutan membayangkan dirinya harus melawan pejuang Hamas yang diibaratkan sebagai hantu.
Sementara tercatat sebanyak 2.000 tentara Israel menolak ikut perang melawan Hamas di Gaza.
Hal itu disampaikan oleh juru bicara PM Israel pada akhir November silam.
Ia mengatakan 2000 tentara Israel yang menghindari perang, kebanyakan berasal dari formasi tentara reguler.(*)
Host: Suhiya Zahrati
Editor: Teuku Fauzan
#israel #palestine #israelvspalestine #hamas #idf #hamasvsidf #hamasvsisrael #ww3
==============================================
Syedara Lon, jangan lupa SUBSCRIBE, SHARE, and COMMENT.
Update video viral lainnya: bit.ly/serambivideo
Update berita terpopuler lainnya: bit.ly/SerambinewsPopuler
Update info terkini via Serambinews.com: aceh.tribunnews.com/
Follow akun Instagram bit.ly/IGserambinews
Follow akun Twitter bit.ly/TwitterSerambinews
Follow dan like fanpage Facebook bit.ly/FBserambinews
Follow akun TikTok bit.ly/tiktokserambinews