Jogja merupakan representasi budaya jawa yang sempurna dan adiluhung. Tpi seiring dengan banyaknya budaya luar yang hadir sehingga jogja menjadi yang sekarang. Semoga kelak keraton surakarta mendapakan otonomi khusus seperti halnya saudaranya, sehingga kejayaan mataram segera dipulihkan dan memberkahi seluruh indonesia. The future is the past.
@idoasberger10159 ай бұрын
Saya rakyat Solo Raya secara pribadi ga setuju sih kalau eks wilayahnya karesidenan Surakarta dijadiin daerah otonom atau daerah istimewa apalagi kalau yg jadi gubernurnya dari Kasunanan atau Mangkunegaran,kami lebih setuju dijadikan propinsi biasa saja setara dengan propinsi lain,urusan gubernur propinsi Solo Raya ini kalau saya pribadi usul mending digilir bergantian dari bupati atau walikota dari masing2 6 kabupaten 1 kota administratif itu saja,jadi gausa Pilgub,tentang revitalisasi 2 kawasan keraton dan cagar budaya lainnya di propinsi Solo Raya ini mending dikoordinasikan sepenuhnya ke negara mau itu dibikin Lembaga Pengayom Cagar Budaya Solo Raya dengan kerjasama pusat dan daerah,koordinasi dengan berbagai dinas dan kementrian,kami selalu rakyat biasa terserah,kami cuma mau kawasan cagar budaya Solo Raya,apalagi yg ada nilai sejarah dan sudah masuk kategori cagar budaya supaya segera direvitalisasi dikonservasi
@ojigauge6 ай бұрын
Memang Keraton Surakarta lebih tua sejarahnya dari keraton Yogjakarta. Namun sayang sekali, Keluarga Keraton Surakarta sejak Sinuhun PB -12, sudah kehilangan Pamor Kerajaannya. Yang tinggal hanya budaya Jawanya saja. Penerusnya PB-12, tidak ada capeknya berkelahi sesama saudaranya sendiri. Jadi sulit bagi masyarakat Jawa, khususnya yang berada diluar Solo, untuk PERCAYA bahwa Putra putri PB-12 dan keturunannya, BISA mengatur dan bertanggung jawab untuk mengelola suatu Daerah Istimewa bercorak Kerajaan, sebagaimana Daerah Istimewa keraton Yogjakarta.
@hariyantoyanto56982 жыл бұрын
Bapak memberi penjelasan dengan baik. Trims,Pak. Sehat dan sukses untuk Bapak dan keluarga.
@setiabudil63502 жыл бұрын
Pangeran Mangkubumi, pendiri Kasultanan Yogyakarta yang mahir dalam ilmu filsafat maupun arsitektur mewarnai struktur tata ruang Kasultanan Yogyakarta dengan simbol-simbol penuh makna. Keraton Yogyakarta maupun bangunan-bangunan pendukungnya ditempatkan pada sebuah rangkaian pola yang didasarkan pada sumbu filosofis. Garis imajiner membentang lurus antara Tugu Golong Gilig dan Panggung Krapyak. Termasuk di antaranya dua alun-alun, yakni Alun-alun Utara dan Alun-alun Selatan. Alun-alun Utara Jogja memiliki luas 300 X 300 meter persegi. Di tengahnya berdiri dua buah beringin kurung yang diberi nama Kiai Dewadaru dan Kiai Janadaru (sekarang bernama Kiai Wijayadaru). Menurut Serat Salokaptra, benih Kiai Janadaru berasal dari Keraton Pajajaran, sedangkan Kiai Dewadaru benihnya berasal dari Keraton Majapahit. Selama ini, masyarakat mengenal Alun-alun Utara Jogja ini sebagai ruang publik yang terbuka untuk umum. Namun, Alut pada zaman dahulu memiliki fungsi yang berbeda. Dahulu, alun-alun ini menjadi ruang sakral dan tidak bisa sembarang dimasuki orang. Beberapa sumber menyebut permukaan alun-alun ini berupa pasir halus yang cocok digunakan untuk tempat latihan para prajurit untuk unjuk kehebatan di hadapan Sultan. Sultan dan para pembesar kerajaan duduk di Siti Hinggil, yaitu bagian muka keraton yang memiliki permukaan lebih tinggi untuk melihat atraksi para prajuritnya. Selain itu, Alut juga digunakan untuk Tapa Pepe, yaitu suatu bentuk unjuk diri dari rakyat agar didengar dan mendapat perhatian dari Sultan. Biasanya, Tapa Pepe dilakukan pada siang hari di antara dua pohon beringin oleh seseorang yang sedang meminta keadilan langsung kepada Sultan. Pada zaman dahulu, Alut ini merupakan wilayah sakral yang tidak boleh dimasuki oleh sembarang orang. Ada aturan-aturan yang wajib dipatuhi jika ingin memasukinya, seperti tidak boleh menggunakan kendaraan, sepatu, sandal, bertongkat, dan mengembangkan payung. Hal ini dilakukan sebagai wujud menghormati Raja Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat.
@kusumajayaasmara72862 жыл бұрын
Suwun infonya
@rayaband59412 жыл бұрын
wis tinggal kenangan pasar malam alun2 lor. riwayatmu kini
@agungpras2 жыл бұрын
betul pak aku mah setuju2 wae ra koyo mbiyen kraton nggo jak jakan waton2an dodolan, nggo parkir bus, nggo mendem, nggo maksiat.. apik ngene iki resik dipager
@ecoanggrena69812 жыл бұрын
Ditumbuhi rumput justru terkesan sejuk...
@enyynr2 жыл бұрын
Jadi nambah pengetahuan ttg seputar alun2 utara Jogja, terima kasih update info nya pak Dokter
@sakaritaqori16152 жыл бұрын
Jogjakarta memang Istimewa...saya salah satu dr sekian byk org2 yg ditempa dikawah candradimuka di Jogjakarta...byk pesan moral yg mendalam...terimakasih Jogjakarta..18thn blm cukup utkku digodog di Jogjakarta...tresnoku Jogjakarta😘😘👍👍
@caratakim2 жыл бұрын
mantab..berubah warna
@ktiyasbabahcuneng16182 жыл бұрын
Terima kasih banyak banyak terima kasih baru tahu ternyata ada kaitannya dengan kerajaan Pajajaran 💕💪Semangat terus lestari negeri ini
@nafiunlg28702 жыл бұрын
Peradaban Zaman telah berubah.... Sejarah penting, Petilasan sejarah juga penting, tapi tidak harus dirubah/dibangun, karena mungkin pandangan tentang sejarah akan lain.... Dan kenapa tidak setelah 200 tahun lalu diperbaiki, kenapa tidak setelah penjajahan Berakhir di Restorasi... Kenapa harus sekarang disaat Masyarakat merasakan Dampak Inflasi yang bisa saja saat ini terjadi Resesi... (Mungkin karena Sri Sultan HB IX sangat Bijaksana dan memahami kondisi rakyat/ kawulonya pada saat itu) Yang paling penting Kecerdasan Rakyat, Kesejahteraan dan Keadilan terwujud, tanpa ada Keserakahan, Ketamakan dalam Kekuasaan.... Lepas dari Politik tapi jangan sampai menghidupkan Monarkhi ...
@andreaspurwadi95172 жыл бұрын
Mantap informasinya Pak Dokter trimakash, smoga makin sukses!!
@RaraTV-Channel2 жыл бұрын
Terimakasih pak, jadi menambah wawasan ttg pengetahuan alun2 utara 👍
@rudirtdiary82222 жыл бұрын
Makin mantap pak dokter....info2 yang sederhana tapi berguna menambah pengetahuan kita....salam sehat semangat 🙏👍🏻💪🏿💪🏿
@jokwiedchannel2 жыл бұрын
luarbiasa...semoga jadi semakin baik, salam sukses
@adinyunianti61157 ай бұрын
Dlu wkt msih kecil sering nonton Sekaten bli Endog Abang Sm alm.bpk😄
@allsavana47032 жыл бұрын
Mencerahkan. Menambah pengetahuan. Konten apik nan pintar .. 👍🏻👍🏻👍🏻
@widaariskiaАй бұрын
selamat sore semuanya 🎉
@benkz7789Ай бұрын
lebih kangen alun alun Utara masa kecilku...tanpa pagar tiap tahun ada Sekaten tempat bertemu banyak orang untuk menikmati hiburan rakyat...sayang itu tinggal kenangan...
@artanegara24982 жыл бұрын
wah mantap jogja,,
@ngatijanngatijan87032 жыл бұрын
Mantab kembalikan seperti dulu
@antisubscribe85932 жыл бұрын
Dulu seperti apa ???
@kadhiiom68582 жыл бұрын
Setuju dikembalikan sebagaimana awalnya Segaran lor dan Segaran kidul,,,,lampu lampu taman itu kini pasti tdk rusak lagi
@asokaakbar18572 жыл бұрын
Pantas untuk ditiru.
@dedyrushadmaka51372 жыл бұрын
pengembalian fungsi Kraton secara total akan bagus, termasuk pembersihan hunian baik dalam benteng maupun luar benteng
@tsimanungkalit81202 жыл бұрын
Luar biasa Sultan... Saya masih bs melihat keaslian Toto Budoyo Yogya...
@fatihchanel42728 ай бұрын
Seteju
@Maskajito2 жыл бұрын
Asalamualaikum lestari kan budaya...salam Darii Purwodadi Grobogan Jawa tengah
@FajarWid2 жыл бұрын
Infonya komplit tur filosofis, tengkyu pak dokter
@sukesisutikno51512 жыл бұрын
Matrnuwun pak supri infonya.....jadi tambah pengetahuan🙏🙏
@munif4U9 ай бұрын
yujo saiki wis bedo. alun-alun lor keraton wis maleh dadi segoro pasir. ilang kabeh wis romantisme nostalgiaku jaman 90-an neng alun-alun lor
@cindheamoh64692 жыл бұрын
Mantap. Kembalikan budaya kt seperti semula. Jng sampe mau dijajah budaya asing yg tak bermakna. Yogya memang istimewa. Banyuwangi nyimak. Rahayu
@purwosantoso67212 жыл бұрын
Yogya waspada Kadrun, Kilafah dan Wahabi
@ernaningrum45372 жыл бұрын
Dulu saya klo pulang sekolah naik sepeda melewati tengah alun2 utara. Kemudian belok kanan ke Ngasem. Jadi kenangan yg begitu indah.
@djogjatrips2 жыл бұрын
Apik pak menguak sejarah Jogja ini
@hariu56952 жыл бұрын
Mantaap...
@bambanghermanto22192 жыл бұрын
mantaaaab, jogja merupakan suatu pemerintahan yg sangat istimewa. mudah2ah ruh mataram islam akan segera kembali d bawah sang Sultan
@antonisr62992 жыл бұрын
Laris trus angkringan nya Monggo mampir dulur2 neng warung bu upik mantap menu nya..
@theresiabambang18452 жыл бұрын
Setujuuuu.... sedih dulu alun alun utara utk jualan, buang sampah, terminal Bis, Pasar amburadul....
@kejogjaaja2 жыл бұрын
Mantap Pak Dokter informasinya.. Jogja memang istimewa pak
@ahmadiontorejo79192 жыл бұрын
Bagus lebih tertata.
@MujionoBagus2 жыл бұрын
Terimakasih informasinya
@herupramono85602 жыл бұрын
Mendukung ruh Keraton Ngayogjajarta Hadiningrar direstorasi ...
@asokaakbar18572 жыл бұрын
Sangat setuju.Justru di alun2 tsb seharusnya bisa menjadi tempat atau pusat rakyat unyuk menyampaikan aspirasi pada pemerintah,pemimpin atau raja sehingga dapat dilaksanakan secara tertib.Bukan mau demo milih di Bundaran HI,jalan dsbnya sehingga mengganggu ketertiban,lalu lintas dan kenyamanan para pengguna jalan.
@Samsul-pp3lg2 жыл бұрын
Assalamualaikum wr Wb salam dari kota Kendari Sulawesi tenggara akan selalu hadir salam kenal salam persahabatan Meskipun di udara tetap di Udara buat pk DOktor Terimakasih
@PakDokter2 жыл бұрын
Salam kenal pak Samsul salam kami dari Jogja
@Samsul-pp3lg2 жыл бұрын
@@PakDokter AMIN SUKES PK Dokter semoga dapat jalan yg lebih dari hari yg sudah kita jalani
@PiknikYuuuk2 жыл бұрын
kameranya mantap, infonya josss 👍👍
@agusbintarto2 жыл бұрын
Kupas tuntasnya pak mantap
@PakDokter2 жыл бұрын
Matur sembah nuwun mas..
@al.listiyo2 жыл бұрын
Sri Sultan HB IX...sangat hebat menurut saya...coba nitizen cara tau..kebaikan sultan tersebut untuk Indonesia..
@willyhendrarto39762 жыл бұрын
Alun2 sdh lumayan baik tolong sisi barat dan utara dirapikan lagi.
@akbarzaki94087 ай бұрын
Enak an ada rumput nya sih... Sejuk
@akhmadzais55922 жыл бұрын
Hadir
@PakSumirin-kl3pm7 ай бұрын
Alun2 dipun pager sae,ning pemanggih kulo menawi dipun pasir malah damel suasono panas, menawi pemanggih kulo ditanemi wit2an kalangkung asri,kajawi asri nambah oxigen,dados paru2 kota.sakniki tiyang demo,nyuwun pengadilan kon poso pepe pun mboten jamane.nyatanipun mahasiswa ugm nek demo nggih teng mbulak sumur, mboten enten alun2 kepereng ler.
@sitimualamah87492 жыл бұрын
Cuma jd kering dan banyak debu berterbangan segala penjuru..marai kelilipan mata klo pas lwt alun2 ada angin besar
@caratakim2 жыл бұрын
dukung selalu
@Mocha-hy3sd6 ай бұрын
Harus ditanami rumput yg bagus itu alun2 utara, kalau cuma pasir doang kalau ada angin ribut/badai pasirnya/debu bisa beterbangan kotor juga banyak kucing main disitu berak bau tai kucing repot mbersihinnya !!! Mendingan tanami rumput dan pohon2/bunga rindang !!!
@faridaanum27882 жыл бұрын
Kota yg tak pernah terlupakan .anak ku kuliah disana .sampe beliin rumah .saking cinta yokja .salam pak dokter dari pekan baru Riau ..
@devlinchanel12272 жыл бұрын
Riya'
@NovidaPrincis7 ай бұрын
Istana raja semakin luas ya
@wisyelawyer54317 ай бұрын
Memang semakin bagus kembali ke nilai sakral Aloen Aloen ... jangn sampai kotor lagi
@susilowatikwatik46292 жыл бұрын
Subhanallah. Bak lautan pasir gunung Merapi . Tp kembali ke sejarah lalu "Segaran"
@nafiunlg28702 жыл бұрын
Lucu.....kalau Pasir pantai, ketika angin besar terbang kemana² akan men jadi problem Lingkungan. Lebih relevannya Urugnya Lahar/ Pasir Muntahan Gunung Merapi.
@agussetyaji57832 жыл бұрын
coba di revitalisasi juga benteng keliling dan seputaran taman sari yg dulunya merupakan kolam besar dan ada pulau juga...heheh
@prawatyawidyanto13102 жыл бұрын
36 tahun saya pergi-pulang kerja lewat alun² jadi merasakan kayak apa di musim kemarau kalau ada angin. Debu beterbangan. Diganti pasir apa tidak semakin berdebu dan terasa panas? Bagi saya rumput yg dipelihara kelihatan hidup dan lebih cantik. Di era dimana kehidupan serba sesak dan panas melihat kehijauan lebih menenteramkan dari pada hamparan pasir. Siapa yg mau pepe diatas pasir (tanpa payung)?
@anantoakar2 жыл бұрын
.....nonton dulu videonya sampai selesai biar paham .....
@marwanto84092 жыл бұрын
Siapa yg mau Pepe di atas pasir ....? ya maklum lah pertanyaan seperti ini .....demo nya sekarang kan MENUTUP JALAN yg kata nya mengatas namakan rakyat eh ternyata di Bubarkan rakyat karena jalanan di tutup mengganggu aktifitas ....dll budaya orang dulu memang susah di jalankan oleh orang sekarang kecuali yg masih cinta budaya ....... Kenapa jamaah haji dan umroh INDONESIA BANYAK padahal kehidupan di negri ini serba sesak dan panas. Eh malah banyak yg ingin ke sana .....padahal sana PANAS bisa mencapai 40 - 45°C
@AFZNZAS2 жыл бұрын
Insyaa Allah nanti rumputnya Thukul kembali
@pratiwohoney4892 жыл бұрын
Jogja tetap istimewa......krn diJogja aku dapat jodohnya .
@ngatijanngatijan87032 жыл бұрын
Salam lestari
@zainurrokhim66542 жыл бұрын
Qw bulan kemaren Bru kesitu. Mampir makan sop ayam di barat Alon Alon😆
@budiriyawan58112 жыл бұрын
Jogja memang istimewa.... Kraton dikembalikan kesyakralannya... Kembali ke adat dan budaya leluhur jogja /jawa
@Daffaghomzi2 жыл бұрын
Budaya yg kaya gimana nich? 😬, Tarian perempuan aja baru dibuat di zaman HB V, kami trah Mataram Islam khususnya Ngayogyakarta Hadiningrat bukan kejawen
@yohaneshendyw53612 жыл бұрын
@@Daffaghomzi 😂😂😂😂😂😂😂. Serius?
@Daffaghomzi2 жыл бұрын
@@yohaneshendyw5361 lah main sini ke keraton jogja, saya lahir dan dibesarkan dari darah kesultanan Ngayogyakarta Hadiningrat
@yohaneshendyw53612 жыл бұрын
@@Daffaghomzi Putro dari siapa Mas? Nanti akan saya telusuri. Saya juga berdarah Keraton lho Mas. Saya masih keluarga dari RM. Pramudyanto, cucu HB IX dari putri tertuanya. GBRAy. Murdokusumo
@Daffaghomzi2 жыл бұрын
@@yohaneshendyw5361 nah sampeyan kan Deket tu, tanya lah sama ngerso dalem , sejarah tarian perempuan baru ada kapan, dan berani di pentaskan kapan
@cicihjuarsih99722 жыл бұрын
Diganti pasir jadinya tandus mas .klau rumput adem ayem
@AFZNZAS2 жыл бұрын
Lama- lama kan rumputnya tumbuh..
@chatrinapudyastuti47292 жыл бұрын
Di beri pipa pipa penyemprot air agar tidak berdebu bila kena angin, dan tetap sejuk 👍👍 Jogja semakin bagus dan indah
@apriliaJC2 жыл бұрын
Bagus , agar alun2 Yang sakral Dan memiliki Nilai sejarah tidak terus Di nodai oleh tangan2 usil Yang suka nongkrong2 negative
@antonisr62992 жыл бұрын
Jogja istimewa bojoku dodolan sisi timur antara pendopo... warung bu upik 👍🏻👍🏻👍🏻 love 💕
Alun itu ombak Kembali seperti dulu Segaran .segoro laut Diharapkan pasir itu akan seperti alun ato ombak
@rudiale2 жыл бұрын
Ada rumor pasir pantai selatan dipasang ke alun2 sebagai wahana yg nyaman buat ratu pantai selatan. Apakah demikian?
@Arnoldhamilton2 жыл бұрын
Sekarang Alun Alun Utara cukup dipandang dari kejauhan, dari utara menghadap ke selatan. Dulu Alun Alun Utara tempat nongkrong santai di malam hari, acara Sekatenan pada bulan tertentu, tempat hiburan musik panggung dan sebagainya.
@marwanto84092 жыл бұрын
Selain nongkrong juga menjadi tempat PACARAN yg ala ala barat ....coz tempat nya remang remang dll
@indonsoeroto93172 жыл бұрын
Afdol bila alun2utara diurug pasir merapi dan alun2 selatan diurug pasir laut Selatan agar kekuasasn (pemimpin) dan kesejahteraan (rakyat) lebih solid
@babephone36745 ай бұрын
Dulu aku sekolah di SGA 17 sebelah timur Pagelaran th 1963 ,namaku Soegijarno ,apakah ada temanku dulu yg masih ingat? Biarlah keraton merenofasi seperti aslinya, supaya kita tau dulu" nya.
@kilurah45572 жыл бұрын
Mau dibuat seperti apa itu kewenangan kraton wong cilik isane mung ndelhok
@sugiyantosugiyanto81997 ай бұрын
Maaf,,, waktu aku sekolah... Jam pelajaran olah raga di alun-alun utara. 🙏🙏🙏
@bandothyd20982 жыл бұрын
Depan kraton Solo itu juga diurug pasir, nonton saja cukup.
@alfiyanto14962 жыл бұрын
Pasar malam besok pindah ke ALKID
@widodowewed6882 жыл бұрын
Jadi gak perlu ke Parangkusumo alun2 sudah mulai angker gelap
@pengamatpolitik1232 жыл бұрын
Raja yg adil harusnya membangun wilayahnya dengan merata.. kabupaten Gunungkidul pembangunannya jauh tertinggal, infrastruktur maupun pembangunan SDM nya.. dibandingkan wilayah lain di Yogyakarta.. Lapangan pekerjaan juga minim, dari dulu lapangan pekerjaan hanya terpusat dijogja dan sekitarnya saja.. tidak ada langkah kongkrit untuk meningkatkan SDM Gunungkidul.. Tempat wisatanya rame tapi jln utamanya sempit dan ekstrim, minim penerangan jln..
@nafiunlg28702 жыл бұрын
Menjadi Keistimewaan dahulu juga ada Sejarahnya ... Ribuan Kawulo Alit dulu diajak Demo di Alun² Utara dan ke Jakarta .. Sekarang Dana Is besar, kata seorang anggota DPRRI 1, 2 T Tapi koq bukan untuk kepentingan Rakyat dulu diutamakan, malah Pembangunan Keraton, Inventerisasi, Penguasaan Tanah Kas Desa, Tanah SG, RVO, yang dari dulu dikelola Rakyat sekarang diambil & dibuatkan Sertifikat atas nama Tanah Kasultanan.... Jadi saya belum Paham maksud dan tujuan Dana Is, Mohon penjelasan akan arti Keadilan bukan Ketamakan.....????
@puputrahmatsaputra53532 жыл бұрын
@@nafiunlg2870 pelan2 pak.. dana keistimewaan kan ada alokasi khususnya. Ibarat di sekolah peruntukannya untuk ini dan itu udh diatur undang-undang... Kalau melenceng dari undang2 nanti bisa kena pidana...
@AFZNZAS2 жыл бұрын
Bupati Gunung Kidul siapa?Wilayah kabupaten mestinya tanggung jawab bupati setempat
@lupawardanisandidani96992 жыл бұрын
Itulah lstimewanya YOGYAKARTA
@ekobudiyanto81822 жыл бұрын
apa utk sekarang klu melakukan topo pepe akan jg di perhatikan oleh sultan ?
@nafiunlg28702 жыл бұрын
Betul......Peradaban berubah, Sejarah Penting tapi tempatnya tidak harus dibangun semirip mungkin dengan jaman dulu.... (Topo pepe/Demo di Alun²) Jamannya IT, kalo tidak ada Keadilan tinggal posting di Medsos... Viral pasti Pejabat yang punya Nurani dan Akal sehat akan menanggapi dengan Santun dan Bijaksana
@langitbiru15192 жыл бұрын
Ooooowh begitu
@daramuda45142 жыл бұрын
Musrik kalo Alun2 di Sakralkan....
@prasetyosastro53552 жыл бұрын
Musrik gundul mu botak .
@nafiunlg28702 жыл бұрын
😆🤭
@susilowatikwatik46292 жыл бұрын
Kirain seperti taman rusa Istana Bogor?
@dyonisiawartinah29722 жыл бұрын
Sumonggo kerso ... Yang jelas klo angin bertiup lesus.. Mbledug kraton dan panis ngentak entak.. Angin gurun..
@deritarakyat48542 жыл бұрын
Waktu ke jogja,pesan grab atw maxim atw gokar,rata rata drivernya maksa penumpang harus mampir ke tempat penjualan oleh oleh,kalo kita tolak,orderan mereka CANCLE. STOP ke JOGJA jika tidak ingin MENYESAL.
@KangTrickNew Жыл бұрын
suatu saat arep tak parani
@JeihanJendra Жыл бұрын
Jika sumbu filosofi ingin dikembalikan ke bentuk awal harus tugu jogja juga dikembalikan. Dulu tingginya 25 itu memiliki makna 25 nabi yang harus dikenal oleh seorang muslim. Margomulyo, malioboro, margo utomo adalah maqom2 seeorang penempuh jalan suluk. Kenapa ada banyak pohon asem, sebab yang membuat kesengsem manusia adalah kalimat thoyibah. Sumbu filosofi diawali dari laut jelas alquran bahwa dunia diciptakan dari air secara esensinya begitupun juga manusia, terus ke utara adalah perjalanan hidup manusia itu sendiri, alun2 selatan perlambang manusia dewasa dan kedudukan bisa jatuh menjadi binatang, disimbolkan kandang gajah dan kandang macan di sisi baratnya. Kemudian naik kedudukannya menjadi kalifatullah fil ard, bangsal manguntur tangkil, tugas seorang khalifatullah adalah memperindah dunia disimbolkan taman sari disisi baratnya naik lagi kedudukan menjadi uswatun hasanah disimbolkan mesjid gede kauman. Untuk menjadi manusia utama atau hamba allah harus bisa melalui maqom2 margo mulyo, malioboro (wali kang ngamboro),margutomo baru naik kedudukannya menjadi hamba allah atau manusia paripurna ketika seseorang itu bisa mencapai axis mundi alam semesta, gunung. Tempat bersemayamnya para dewa, Seorang Muhammad menerima wahyu di gunung jabal rahmah, seorang arjuna mendapatkan wahyu di gunung indrakila, seorang musa di gunung tursina. HB1 pertama adalah seorang raja dengan pengetahuan agama dan ilmu tasawuf yang sangat luas. Karya2nya sangat banyak sekali. Memahami sumbu filosofi harus bisa memahami HB1 itu sendiri, Dimana dulu beliau mempelajari ilmu agama dan tasawuf. Kenapa kita butuh pengakuan unesco jika itu harus mengaburkan pesan yang harusnya disampaikan. Harusnya kita baca lagi, barangkali kita mulai dari membaca babad Diponegoro. Sebab setelah perang jawa pecah, sejarah telah berubah.
MUNGKIN .NANTI UNTUK. MENAMPUNG LAHAR KLU MERAPI MELETUS...
@priyadiharissucipto51912 жыл бұрын
Alun-alun itu fasilitas utk rakyat, knp ditutup..., pasar malam itu pesta rakyat, knp dihapus...!!!!!
@susiamah12212 жыл бұрын
Pak Dokter...Kalo alun2 utara dipagari keliling dan diuruk pasir, kira2 acara tahunan sekaten dipindahkan kemana ya ? Di pojokan Jombor dibwh flyover ada tanah kosong yg luas dan dikelilingi dg tembok. Mgkin acara sekatenan bisa dipindahkan ke Sleman saja.
@RAZAQ2342 жыл бұрын
Maksudnya Pasar Malam ya? Kalo Sekaten kayaknya tetep dilaksanakan di lingkungan Masjid Gedhe yang ditandai dengan dibunyikannya Gamelan Kyai Guntur Madu dan Kyao Nagawilaga. Biasanya dilanjutkan dengan ceramah keagamaan. Hal ini dilakukan mengikut pada tradisi di Kerajaan Demak Bintoro sebagai bagian dari media dakwah Islam oleh Walisongo dalam rangka pengislaman (syahadatain atau sekaten)
@riinahandayani76092 жыл бұрын
Ttg luar beteng kraton. Apakah akan di kembalikan pak? Jagang bisa sampak lg?
@marwanto84092 жыл бұрын
FILOSOFI FILOSOFI seperti itu sudah hilang 1.karena masyarakat jaman sekarang sudah mulai luntur pemahaman budaya dan akhlak nya ( contoh nya banyak komen kurang baik dari netizen +62 soal ALUN ALUN INI 2.semoga saya bisa melihat lagi BUDAYA ...yg sudah lama hilang di Jogja .....khusus nya di ALUN ALUN UTARA INI ..... DARI PENJELASAN nya terlihat sangat MENARIK BUDAYA yg pernah ada Yg menolak ternyata SPEMIKIRAN DENGAN PENJAJAH BELANDA yg sengaja menghilangkan BUDAYA itu
@rushwant14602 жыл бұрын
Kelihatan bersih....termasuk dari pkl.
@ibnurahmat65882 жыл бұрын
Sebaiknya ruang komentar di nonaktifkan saja ... banyak komentar yang asal, tidak memahami menelaah wawancara..... kenapa Alun alun Utara dikembalikan ke Asalnya...
@PakDokter2 жыл бұрын
Mboten menopo pak.. Kita malah pengen mendengar banyak opini dari pemirsa sekalian Yang tentunya berbeda dan beragam..
@widodowewed6882 жыл бұрын
Sultan yg keberapa ya
@sapoetra19032 жыл бұрын
Beruntunglah Raja jaman penyebaran Islam jaman Rosulullah tidak minta tanah rakyatnya. Andai itu terjadi di kota besar seperti Surabaya, Jakarta bakal jadi milik pribadi. Bukan milik rakyat
@sudaryono21932 жыл бұрын
pak dokter kedepan perayaan sekaten msh ada gak?
@jurnalprasetyo2 жыл бұрын
Nyuwun sewu apakah tidak mengundang kucing untuk membuat "bunga" pasir disitu?
@bambangheriyanto43292 жыл бұрын
Sekolah sekolah disekitar alun alun Utara tdk bisa memanfaatkan alun alun Utara utk pendidikan olah raga....apalagi warga sdh tdk bisa sholat Ied di alun alun Utara....trus karepe opo klu tdk tujuannya dekat dg rakyat??
@SuciHamidah-h6n3 ай бұрын
Banyak konten ttg Jogja tapi tidak jelas Hanya konten p dokter yg detail dan mudah Mungkin karna orang pinter ya