Monitoring Clipeata di TWA Gunung Kelam

Nepenthes Clipeata merupakan tumbuhan endemik TWA Gunung Kelam yang sejak tahun 2014 dimasukkan dalam status konservasi kategori Critically Endangered berdasarkan IUCN Redlist. Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan menetapkan Nepenthes Clipeata sebagai salah satu dari tumbuhan yang dilindungi.
Nepenthes Clipeata merupakan tumbuhan ikonik TWA Gn Kelam. Kelimpahannya menurun dan memerlukan perhatian khusus melihat sebarannya yang hanya di pucak Gunung Kelam. Di tengah wabah pandemi Covid-19, Balai KSDA Kalimantan Barat sebagai pengelola kawasan TWA Gunung Kelam melalui Seksi Konservasi Wilayah II kembali melaksanakan kegiatan monitoring Nepenthes Clipeata untuk mengetahui kondisi terkini populasi N. Clipeata.
Untuk menjaga stamina dan kesehatan tim, tindakan mitigasi penyebaran Covid-19 juga dilakukan. Tindakan ini antara lain konsumsi penambah daya tahan tubuh dan cek kesehatan. Hal ini sejalan dengan SOP pendakian TWA Gn Kelam bahwa pendaki dipastikan dalam kondisi stamina yang baik.
Daya tarik TWA Gn Kelam semakin klimaks ketika sensasi kenikmatan puncak Gunung Kelam dipadu dengan hamparan kantong semar endemik ini. Namun saat ini, penikmat wisata adrenalin dan penggiat lingkungan harus menahan diri untuk mengunjungi kawasan ini. Tidak lain karena destinasi wisata TWA Gn Kelam masih ditutup guna mendukung program penanggulangan penyebaran Covid-19.
Sebagai obat rindu maka kami persembahkan video kemolekan Gunung Kelam berhampar Nepenthes Clipeata hanya untuk Anda. Mari kenali, peduli dan lindungi tumbuhan endemik Kalimantan.