Рет қаралды 772
Pembahasan menduetkan Anies-Ahok ini diketahui telah dibahas di internal PDI Perjuangan. Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto tak menampik bahwa dua nama itu diusulkan oleh Dewan Pimpinan Cabang maupun Dewan Pimpinan Daerah PDI Perjuangan.
Hasto mengatakan partainya saat ini masih menjaring calon gubernur dan wakil gubernur yang akan diusung di tingkat provinsi. "Nama-nama akan tersaring sesuai dengan usulan dari daerah-daerah yang mohon maaf belum kami sebut karena masih melakukan proses pencermatan," kata Hasto dikutip dari cnnindonesia.com, Kamis, (9/5/2024).
Sebelumnya, PDIP diketahui telah menyiapkan beberapa nama untuk maju dalam Pilkada DKI Jakarta. Nama-nama itu di antaranya Ahok, mantan Panglima TNI Andika Perkasa, hingga Menteri PUPR Basuki Hadimuljono.
Sementara itu, nama Anies muncul dalam bursa calon gubernur yang diusung Partai Nasdem. Ketua Umum Nasdem Surya Paloh mengatakan partainya tak menutup pintu untuk mencalonkan Anies di Jakarta.
Anies sendiri mengatakan belum memikirkan rencana untuk maju dalam Pilkada setelah kalah dalam Pilpres 2024. Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan ini mengaku butuh istirahat. Begitupun ketika ditanya soal wacana menduetkan dirinya dengan Ahok.
Anies kembali bicara bahwa dirinya bahkan belum memutuskan untuk kembali maju dalam kontestasi politik. Dia mengucapkan terima kasih karena PDI Perjuangan sudah melirik dirinya.
"Saya sangat apresiasi dan buat kami, keterbukaan lintas kelompok, lintas partai itu menandakan kita sama-sama peduli tentang masa depan Jakarta, sama-sama peduli tentang masa depan Indonesia," ujar Anies.
Donasi Saweria : saweria.co/firlesso
#ahok #aniesbaswedan #ahok anies