Semoga Selalu konsisten Munchen.... Beli Kaos Bola Official Merchandise Starting Eleven! Disini ⬇ ⬇ ⬇ starting-eleven-merch.com/
@beritashorts528326 күн бұрын
Pelatih bagus itu menurut aku Jurgen Klopp dan xabi Alonso, mampu membangkitkan raksasa yang sedang tertidur dan mulai berprestasi lagi.
@fransiskusxaverius3789Ай бұрын
siapapun pelatihnya saat sudah melatih klub sebesar BAYERN MUNCHEN hukumnya adalah wajib meraih semua trofi yang ada di Liga Jerman dan Vincent company adalah salah satu pelatih muda terbaik secara taktik sudah dibuktikan saat melatih BURNLEY bahkan sampai menjuarai CHAMPIONSHIP dan berhasil promosi ke PREMIER LEAGUE meskipun setelah itu terdegradasi itupun karena materi pemainnya yang tidak bisa bersaing jika bermain di Liga teratas Inggris, meskipun sedikit mengejutkan saat FC HOLLYWOOD menunjuknya sebagai pelatih selanjutnya tetapi seharusnya dengan materi pemain yang ada Vincent company akan dengan mudah meraih semua trofi yang ada di Liga Jerman karena dengan taktik yang baik dan determinasi yang cepat sangat bisa di aplikasikan dengan materi pemain yang ada meskipun tetap pembuktiannya adalah di akhir musim tetapi layak diapresiasi apa yang sudah dilakukan Vincent company di pekan-pekan awal BUNDESLIGA ini mungkin saja ini akan jadi persaingan yang sangat menarik antara Xabi Alonso dan Vincent company sangat layak dipantau sampai akhir musim.
@StartingElevenStoryIDАй бұрын
betul banget 😁
@fransiskusxaverius3789Ай бұрын
@@StartingElevenStoryID Oke siap thank you dan ditunggu selalu info-info terkininya.
@justinsmАй бұрын
Pada tahun 2012, Bayern Munich tidak memenangkan satu pun trofi besar, hal ini cukup mengejutkan bagi klub sebesar mereka. Tim menghadapi beberapa tantangan musim itu: Performa Bundesliga: Bayern Munich finis kedua di Bundesliga, di belakang Borussia Dortmund, yang menjalani musim yang sangat kuat. Bayern terkadang kesulitan dengan konsistensi dan performa terbaiknya. DFB-Pokal: Mereka tersingkir di perempat final DFB-Pokal oleh SC Freiburg, yang merupakan kekecewaan besar mengingat ekspektasi mereka. Liga Champions: Di Liga Champions UEFA, Bayern mencapai final tetapi kalah dari Chelsea dalam adu penalti yang dramatis. Final berlangsung di kandang mereka, Allianz Arena, membuat kekalahan ini sangat menyakitkan. Kombinasi dari faktor-faktor ini mengakibatkan musim tanpa trofi bagi Bayern Munich, yang jarang terjadi dan menimbulkan kritik dan tekanan yang signifikan terhadap manajemen dan pemain klub.
@fransiskusxaverius3789Ай бұрын
@@justinsm fakta yang benar dan itu pasti menyakitkan untuk klub sebesar BAYERN MUNCHEN meskipun begitu mereka bisa bangkit lagi di musim berikutnya dengan meraih treble winner dan pelatihnya pun masih sama yaitu heynckes, pelatih yang sama di musim sebelumnya yang membuat THE BAVARIA mengalami puasa gelar baik di liga domestik maupun di kancah Eropa, tetapi itulah keunikan sepak bola sekalinya jarang terjadi itu bisa membuat sejarah bahkan klub besar yang mengalaminya.
@beritashorts528326 күн бұрын
Bukan kompany yang hebat melainkan Bayern nya yang emang bagus dari dulu, jadi tanpa pelatih pun udah tetep bagus.
@qmox_newsАй бұрын
pelatih bisa mengekspresikan taktiknya dg pemain yg diinginkan, disokong keuangan yg bisa digunakan utk membeli pemain...
@Spike-TykeАй бұрын
Berarti mungkin waktu di klub lama, dana nya gak terlalu kencang macam sekarang, mungkin ini tipe pelatih yang kalau klubnya finansialnya bagus, maka kinerjanya akan bagus, dan mungkin lingkungan sepakbola jerman berbeda dengan Inggris, jadi ia merasa lebih nyaman di lingkungan inj
@RikyMuhamad-zs5zoАй бұрын
Ga ngaruh kalo udah takdir nya menang ya menang aja 😂
@KeenanArkana-h2vАй бұрын
Coba aja nglatihnya bukan munchen.apa bisa juara,cb nglatih mainz apa bremen
@MalamHari-tl6wkАй бұрын
@@KeenanArkana-h2vemang nya punya uang berapa buat belih pemain 😂😂
@hasby23Ай бұрын
@@KeenanArkana-h2v tuchel ngelatih munchen g bsa juara
@agoenkgembro8201Ай бұрын
@@KeenanArkana-h2vlah Tuchel gimana bro. itu GK juara loh gimana?
@vickypratamaputra4363Ай бұрын
Pelatih FC Bayern Muenchen 🇩🇪 Vincent Kompany
@anjassucipto7350Ай бұрын
Perlahan tapi pasti Vincent Kompany sudah mulai bisa membuktikan bahwa dirinya memang sangat layak untuk menjadi pelatih Bayern Munchen di musim 2024-2025, selain karena Vincent Kompany bisa membuat performa Bayern Munchen menjadi sangat gacor di kompetisi domestik musim 2024-2025, Vincent Kompany juga bisa membuat performa Bayern Munchen menjadi sangat gacor di kompetisi Eropa musim 2024-2025, semoga Vincent Kompany bisa membawa Bayern Munchen meraih gelar juara di musim 2024-2025.
@sopiyaraan5150Ай бұрын
Aamiin
@justinsmАй бұрын
Penunjukan Vincent Kompany sebagai pelatih kepala Bayern Munich tentu menambah ekspektasi terhadap musim 2024-2025. Kesuksesannya di Burnley, di mana ia mendapatkan promosi ke Liga Premier dan menunjukkan kecerdasan taktis, menunjukkan potensinya. Alasan yang Mendukung Pernyataan Anda: Ketajaman Taktis: Kompany dikenal dengan gaya permainannya yang modern dan menyerang, yang sangat cocok dengan tradisi sepak bola ofensif Bayern Munich. Kemampuannya dalam menerapkan taktik yang efektif dapat meningkatkan performa tim secara signifikan di dalam negeri dan di Eropa. Awal yang Positif: Tanda-tanda awal menunjukkan bahwa ia telah berhasil menginspirasi dan memotivasi skuad, sehingga menghasilkan performa yang kuat di Bundesliga. Momentum ini juga bisa menghasilkan kesuksesan di kompetisi Eropa. Budaya dan Sumber Daya Klub: Infrastruktur Bayern, kumpulan bakat, dan budaya kemenangan memberikan landasan yang kuat bagi pelatih mana pun. Jika Kompany dapat memanfaatkan sumber daya ini secara efektif, ada peluang bagus baginya untuk memimpin tim meraih trofi. Harapan dari Manajemen: Manajemen klub biasanya mengharapkan untuk bersaing memperebutkan gelar, termasuk Bundesliga dan Liga Champions UEFA. Keberhasilan Kompany dalam memenuhi ekspektasi tersebut akan secara signifikan meningkatkan reputasinya sebagai manajer puncak. Kesimpulan Jika ia terus melanjutkan kesuksesan awalnya dan beradaptasi dengan tingginya tuntutan mengelola klub seperti Bayern Munich, maka wajar saja jika ia mengharapkan hasil impresif baik di kompetisi domestik maupun Eropa pada musim 2024-2025.
@barenashАй бұрын
Siapa pun yang menangani club besar yang berlangganan juara pasti akan sukses. Uji nyali harus tangani club yang jarang juara. Itu baru keren.
@JamaludinJamaludin-xd2emАй бұрын
Jelas kualitas pemain dan tekanan dari para lawan lawannya
@marxzc6006Ай бұрын
Ini zamanya bola dgn taktik pressing yg pertamakali diperkenalkan jurgen klop dii liga inggris ( liverpool ) dan banyak pelatih di liga inggris mengadopsi nya hanya beda dicara penyelesaianya !
@hasrihasri614Ай бұрын
Vincent Kompany salah satu pelatih terbaik di liga top Eropa saat ini 👏🏆
@KMTs-surakartaАй бұрын
Jadi ingat waktu di DPI, cuma Rizal yang meragukan , justin sama Mas hArio sangat yakin dengan Vincent Company, Ternyata pengamat dengan pengalaman memang terbukti bisa memperkirakan.
@asari9556Ай бұрын
RIZAL itu pengamat baru... wajar Dia KATROKKK
@KMTs-surakartaАй бұрын
@asari9556 Maka dari itu bang pengalaman ternyata benar-benar membuktikan, untuk objektivitas lebih suka Mas Haryo, Kalau Justin lebihStatement statement-nya yang ikonik.
@radio.m.bАй бұрын
@@KMTs-surakarta gw juga nonton DPI tapi gw gak nelen mentah mentah, gw nonton Burnley musim lalu sekitar ada 7 atau 9 match, emang nih tim main pakai sistem yg jelas, cuman karena kualitas pemain Championsip ya gitu mereka sering kebantai karena gak mau parkir bus kayak tim kecil lain. Kalo misal Burnley musim lalu beli beberapa pemain pasti gw yakin masih ada di EPL gak terdegradasi
@lukaku7531Ай бұрын
Di tim papan bawah medioker aja sang capten kompeny permainanya gila habis saat bersama Burnly. Bagaimana klo dia menangani club papan atas. Saya gx berharap munchen byk meraih tropi,tpi saya sangat menikmati gaya permainan nya ala sang capten kompeny.Brevo Sang Capten,semoga sukses
@ngorekersАй бұрын
Sistem yang bagus bisa berjalan dengan baik jika semua pemain berkualitas dan paham apa kemauan manager.
@WawanSetiawan-zb7utАй бұрын
Guru nya siapah dlu dong contoh murid pep 1.arteta 2.maresca 3.kompany 4.xabi alonso Jd wajar kalo yg pernah belajar atau jd pemain d bawah pep pasti ngikutin gaya melatih pep
@irsanjanie7322Ай бұрын
Setuju nih, kompany ini pelatih yg bagus dari segi taktik. Waktu di burnley taktiknya kurang berjalan karna kualitas pemainnya yg kurang. Di munchen skarang yg punya kualitas pemain yg bagus, makanya taktiknya jadi jalan dan tampil mengerikan
@taktiktutorialАй бұрын
Company dari city emang hebat❤
@saifullifull3133Ай бұрын
ini yg gue tunggu 2 vid suara terbaik ❤❤❤❤❤ vamos
@StartingElevenStoryIDАй бұрын
vamoooss
@josh.tambunanАй бұрын
Kualitasnya taktiknya perlu diuji di UCL baru bisa koar2/dikatakan top😊
@nuryadiwijaya6931Ай бұрын
Ucl sudah menang 9-2 kmarin
@fadhlurrahmanalghozi8276Ай бұрын
@@nuryadiwijaya6931 next Barcelona yg disikat Bayern Munchen
@skbesportMLBBАй бұрын
Masalah trofi ucl menyusul bro masalah proses harus sekarang
@dongJatiАй бұрын
2- 8 sakit hati
@arenasport27Ай бұрын
Ucl udah maen dong , tapi belum ketemu king madrid ujian sesungguhnya 🤍
@antoniussetiadi8847Ай бұрын
Kalau performa ini bertahan, kutukan Harry Kane akan patah😅😂 Mbakku ❤
@Rifki0411Ай бұрын
Taktik full attack bayern memang tepat, karena para pemain bayern memang bertipikal menyerang, bahkan beknya selalu overlap
@justinsmАй бұрын
Taktik menyerang Bayern Munich secara tradisional memanfaatkan kekuatan para pemainnya, menekankan permainan tekanan tinggi dan pergerakan menyerang yang lancar. Berikut adalah beberapa poin penting mengenai pendekatan taktis mereka: Filosofi Berorientasi Serangan: Gaya bermain Bayern sering kali berkisar pada mendominasi penguasaan bola dan menciptakan peluang mencetak gol melalui umpan dan pergerakan cepat. Penyerang mereka, termasuk pemain sayap dan penyerang, biasanya cepat, terampil, dan mampu menghancurkan pertahanan. Tumpang tindih dari Bek: Merupakan hal yang biasa bagi bek sayap Bayern untuk maju dan bergabung dalam serangan, menciptakan keunggulan numerik di area luas. Permainan tumpang tindih ini tidak hanya menambah lebar tetapi juga memperluas bentuk pertahanan lawan, memberikan lebih banyak ruang untuk dieksploitasi oleh pemain tengah. Fleksibilitas dalam Pertahanan: Meskipun Bayern terkenal dengan kehebatan menyerangnya, pendekatan yang tumpang tindih dan agresif dapat membuat mereka rentan dalam bertahan. Namun, pemain bertahan mereka sering kali terlatih dengan baik untuk pulih dengan cepat, menekan lawan, dan mendapatkan kembali penguasaan bola. Tanggung Jawab Kolektif: Strategi pertahanan tim sering kali bergantung pada upaya kolektif. Ketika penyerang melakukan tekanan tinggi, hal ini mengurangi kebutuhan akan struktur pertahanan tradisional, memungkinkan pendekatan yang lebih agresif untuk memenangkan kembali bola.
@radio.m.bАй бұрын
Yg salah itu Manajemen Burnley. Udah tau masuk EPL malah gak beli pemain sama sekali. Main pake sistem kalo kualitas pemainnya di bawah standar ya gak akan kemana-mana
@StartingElevenStoryIDАй бұрын
Dari mana duitnya😭
@slametmujiono8675Ай бұрын
@@StartingElevenStoryIDdari ustan yusuf mansur min😂
@nomaden08Ай бұрын
@@StartingElevenStoryID Dari paytren
@dodisetiawan9063Ай бұрын
Dikira bisa beli pemain. Ternyata malah kaya Barcelona 😂
@WuYiQingАй бұрын
Sapa yg ga beli, dia beli banyak pemain, tapi yg harga nya ratusan ribu euro, karna mampu nya segitu
@gibol84Ай бұрын
Calon kompetitor Pep di jajaran pelatih top Eropa
@AjiPratama-q2iАй бұрын
Semoga Munchen juara Bundesliga musim ini
@riskiagung1999Ай бұрын
Coachi: emang waktu ngelatih tim lamanya kualitas pemainnya buruk,pas dikasih materi pemain yg kualitas nya bagus ya jadi tuh barang🎇🎇
@BrebesArifRomadhon2003Ай бұрын
ketika ia datang untuk munchen , kini ia Buktikan di kanca eropa kalau ia sanggup bertarung di atas lapangan , ia juga pernah bermain di inggris sama seperti alonso atau mungkin rival untuk alonso untuk memperebutkan nomer 1 di sepak bola di jerman
@andriebasrita3198Ай бұрын
INTINYA SUKSES DI SANJUNG, GAGAL DI HINA ,INILAH SEPAK BOLA, GILIRAN SUKSES BANYAK YANG MUJI, GAGAL BANYAK YANG HINA... UDALAH...
@KatonPrasetyo-w1eАй бұрын
Ya semoga bayern bersama kompany bisa sukses untuk kedepannya nanti
@blitarunited6474Ай бұрын
Makane jangan terlalu keburu merendahkan,, buktinya kompany pun sejauh ini berhasil bawa Bayern Munchen di puncak klasemen sementara,, soal tim inggris yg di tangani nya hampir degradasi itu kan karena kondisi skuatnya tidak memadai,, nah ketika di Bayern Munchen skuatnya jelas luar biasa berbeda dari Burnley,, soal sistem permainannya asal di dukung sama pemain yg sesuai maka sistem nya akan berjalan sebagaimana mestinya.
@StartingElevenStoryIDАй бұрын
siap bang
@justinsmАй бұрын
Anda benar bahwa penting untuk tidak memecat pelatih seperti Vincent Kompany terlalu cepat, terutama mengingat kesuksesan awalnya di Bayern Munich. Konteksnya sangat berbeda dengan masanya di Burnley, di mana skuadnya menghadapi tantangan berat yang hampir berujung pada degradasi. Kualitas Skuad: Di Bayern Munich, Kompany mengelola skuad yang penuh dengan bakat dan kedalaman, yang memungkinkan gaya bermain yang lebih ambisius dan fleksibilitas taktis yang lebih besar. Kualitas ini membuatnya lebih mudah menerapkan sistem permainan yang efektif dibandingkan dengan apa yang dia miliki di Burnley. Ketajaman Taktis: Kompany telah menunjukkan kesadaran taktis dan kemampuan beradaptasi, yang dapat diterapkan dengan baik di tim seperti Bayern yang menuntut kesuksesan. Jika dia bisa menjaga performa dan kohesi para pemainnya, sistemnya bisa berkembang di liga yang sering kali mengutamakan sepak bola menyerang. Kesuksesan Awal: Hasil awalnya di Bayern menunjukkan bahwa ia baik-baik saja sejauh ini. Bundesliga sangat kompetitif, dan jika dia bisa mempertahankan tim di puncak klasemen, itu menunjukkan bahwa strategi dan taktiknya bekerja secara efektif. Singkatnya, meskipun performa masa lalu di Burnley patut dicatat, lingkungan di Bayern Munich memberikan latar belakang yang lebih mendukung kesuksesan. Jika dia bisa menyelaraskan taktiknya dengan bakat yang dimilikinya, ada kemungkinan besar dia bisa meraih hasil signifikan musim ini.
@blitarunited6474Ай бұрын
@@justinsm hanyalah waktu akan menjawab semuanya,, lihat saja di akhir musim nanti !!!
@d.christian0781Ай бұрын
Muenchen skrg tim utama dengan cadangan hampir sama kualitasnya
@ieuaonАй бұрын
Dulu murni karena kualitas pemain yang kureng bukan karena masalah taktik , makanya munchen berani ambil company .
@dikyyramdani1364Ай бұрын
Dari dulu Munchen juga sering menang Dengan banyak goal.
@abdulmuasofficial9044Ай бұрын
Pelatih hebat karena di dukung juga oleh pemain hebat
@StartingElevenStoryIDАй бұрын
betuuul
@hakimalkabawiy2309Ай бұрын
Munchen tanpa pelatihpun bisa menang ..karena sdh punya visi bermain yg jelas .
@daffafauzan2972Ай бұрын
Apakabar pakde tuchel😂
@yusupmardana6303Ай бұрын
Pemain-pemain nya yahud+punya kedalaman squad... Beda dg klub sblm nya
@MalamHari-tl6wkАй бұрын
Kompany bakalan jdi pelatih muda terbaik musim ini
@aldyardiansyah8372Ай бұрын
Ujian Vincent Kompany lawan Bayer Leverkusen
@lelakitampan7360Ай бұрын
Pep kalau latih burnley pasti degradasi juga tuh club 😂😂😂😂
@kopijiwa4322Ай бұрын
Blm tentu..pep pernah sukses bersama Barcelona B malah dari kompetisi level 3
@inforuparupa4975Ай бұрын
@@kopijiwa4322barcelona B kompetisi liga spanyol lu bandingin sama burnley yg main di liga nomer 1 dunia, Kan goblog!
@dodisetiawan9063Ай бұрын
Tergantung pelatih juga, kalau cerdas pasti memanfaatkan secerdas mungkin pemain yg ada. Kompany mungkin belum bisa seperti itu, tapi kita lihat aja kedepan nya.
@harijumari3967Ай бұрын
Klo menurut qw SH sosok pelatih penting tpi LBH penting pemain nurut SMA pelatih pasti club tersebut akan LBH baik setidaknya
@ssss-x4qАй бұрын
Tergantung budget juga brow, soalnya pep minta nya pemain berkualitas "menurut beliau", kalo gk keturutan ya pasti degradasi juga akhirnya
@Tokio-qk4ivАй бұрын
Legend The Cityzens ni boos.❤😎
@vebria9332Ай бұрын
Kalo opini saya Kenapa company bisa gacor di bayer dan melempem di liga Inggris Alasan nya karna bayer dengan team dengan finansial yg bagus dan pemain yg sudah berkelas, atau bisa di bilang kompani tinggal melanjutkan saja era sebelum nya dan menerapkan taktik yg dia punya Liga jerman tidak semudah di liga inggirs, kebanyakan liga inggris team kecil bisa jadi kuda hitam, dan rata" Liga inggris banyak team" Yg bisa di bilang kekuatan nya merata
@hugoballs9075Ай бұрын
Liga inggris dengan dominasi city lebih tani dibanding liga apapum
@amrulhidayat8931Ай бұрын
Munchen era nagelsman juga mengerikan, cuma turun drastis di era Tuchel.
@AkangSapidermenАй бұрын
Tolong kompeni itu upamecano sm kim minji diajari cara bertahan yg bener, biar ga kegocek lord vini lagi 😅
@cakrul1287Ай бұрын
Nggih mas...
@unknownchannel6819Ай бұрын
Iya mas..
@tegarramadhan498Ай бұрын
Pak vincen🔥
@adikusuma5595Ай бұрын
Kompany di burnley dengan skuat biasa2 aja mainnya terbuka serang2, sekarang di munchen dengan spek di atas rata2 kompany semakin menjadi-jadi. Semoga kane mendapat 1 tropi mayor, kasian dia selama ini dapat piala audy lawan munchen kalo enggak salah
@StartingElevenStoryIDАй бұрын
aamiin, semoga Kane dapet gelar
@Irfan-yq9lwАй бұрын
minimal bawa trofi,... klo cuma menang score besar yg di bangga'in buat apa,... n jangan lupa ujian sesungguh nya ada di UCL,... apalagi musim ini final UCL di adakan di munchen jerman
@Akun_Gabut92Ай бұрын
Menunggu munchen vs barca di ucl. Siapa yg akan bersinar
@dodisetiawan9063Ай бұрын
Barcelona mending nyerah aja (udah pake orang dalem, belum tentu bisa menang).
@bayernfansclub7238Ай бұрын
Barca udah keok duluan lawan Monaco 😂
@izakizakiАй бұрын
Berarti IQ Football Pemain Burnley Rendah, Ga Mampu Melaksanakan Taktik Kompany Dengan Baik, Siapa Sangka Pelatih Degradasi
@Mizeus14Ай бұрын
Faktor Liga Bang, Apalagi Ini Munchen yg Notabene Juara Bertahan Bundesliga.
Bukan IQ tapi kualitas skill pemain kalah jauh untuk team yang baru promosi
@BerburukatakАй бұрын
Succes selalu buat kak admin yg selalu memberikan informasi yang akurat di dunia si kulit bundar ❤
@StartingElevenStoryIDАй бұрын
aamiin
@rezaalpian801Ай бұрын
kualitas pemain berbicara disini
@ajiwahyudiansyah4425Ай бұрын
Wajar Bayern Munchen tampil beringas.. siapa yang ga takut coba dilatih sama kompeni 💂
@ferdianfazza4487Ай бұрын
Trio Kane, Musiala n Olise ngeri ngeri sedaap
@andikselamet9931Ай бұрын
Burnley akan terangkat lagi ke EPL JIKA mengambil P'kumis & Tukimin yg terkenal ahli Taktik & Strategi Sbg pengganti Vincent Company du FC BURNLEY....Bravo Timnas🇲🇨Senior,Bravo Coach STY & BUNG ERICK TOHIR👍👍👍👍👍👍
@Martindi212Ай бұрын
Munchen walau tak di latih pelatih hebat tetap sangar
@royyani6747Ай бұрын
Kalau pemain dan dana bagus semua pelatih jga mungkin bisa menjadikan club juara
@jalilsiregar4707Ай бұрын
jadi penasaran kalo pelatih top seperti pep, ancelotti, klopp, dll. melatih tim bawah ! apakah bisa membawa tim bawah semakin sukses atau malah gitu gitu aja😅😅
@ChoriDinawanАй бұрын
Ance pernah ngelatih Everton. ujung2 finish peringkat 12😅😅
@muhammadfarras6201Ай бұрын
ance pernah latih everton, everton lumayan naik tapi ya gitu gitu doang. namanya aja everton
@StartingElevenStoryIDАй бұрын
iya mimin juga penasaran sih
@zainuddinvathaydir3863Ай бұрын
The special one
@justinsmАй бұрын
klopp sukses kan awal karir nya bersama Mainz walaupun ujung nya degradasi. Lalu mulai naik kelas ke Dortmund.
@tyo_hartanto-zn5noАй бұрын
sabtu bsk ujian sebenarnya utk kumpeny, munchen vs kusen
@shakatoty4699Ай бұрын
calon pelatih city ni🔥
@josh.tambunanАй бұрын
😮😂
@arrivenebull1568Ай бұрын
Berisik banget
@PangeranBiru-o9vАй бұрын
City mana.. Norwich city gtu
@deandradyah5414Ай бұрын
yg bikin Burnley itu bukan salah pelatih ,tp kualitas & kedalaman squad yg kurang mumpuni + sebapuk² ny Muncen bakalan tetep nangkring dipapan atas
@HannyHanny-dc4giАй бұрын
Ngukur nanti di ucl , bulan januari...bisa lanjut sampai final ga 😅
@rahmarizkiАй бұрын
Materi pemain Burnley masih level championship dan Kompany dengan taktiknya mampu menyulap burnley masuk premier league dengan juara di championship ini masih musim pertama dia ngelatih burnley. Dan di epl udah beda level seharusnya burnley bermain bertahan seperti club kecil pada umumnya tapi kompany tidak dia mampu mengambil resiko tersebut dengan maen terbuka agar taktiknya terus berjalan meski harus dibayar dengan degradasinya burnley. Lah skrang Kompany megang club sebesar munchen yaa jadii.
@onenime6053Ай бұрын
Gw GAK HERAN si compeni bisa good, si Bayern udh tau filsosi karakter si compeni gk mungkin model bayern asal asalan
@kopijiwa4322Ай бұрын
Meskipun burnley terdegradasi,tp kompany sukses membawa burnley promosi ke liga inggris musim sebelumnya min..inilah poin plusnya..kompany bagus dia mantan anak asuh pep..murid2 pep rata-rata bagus..
@andriebasrita3198Ай бұрын
Buktikan aja pas lawan Alonso (leverkusen), kalau menang baru bisa dikatakan luar biasa...
@turohmanndk9633Ай бұрын
Menurut ku faktor pemain juga sih tahu lah pemain bayern munchen kaya apa terus cocok dgn strategi dan gaya mainnya
@jonoohjono6007Ай бұрын
Gw sumpahin tahun depan jadi pelatih MU biar MU terdegradasi
@StartingElevenStoryIDАй бұрын
Entar kalau MU-nya malah jago gimana, bang?😆
@rudyefransiscoАй бұрын
Olise termasuk pembelian kompany yg sukses
@ahmadchannel46Ай бұрын
Banyak yg meragukan kompany karna terperosok nya Burnley, tapi mereka2 ga melihat bahwa kompany lah yg bawa Burnley promosi😂 masalah degradasi lagi itu ya karena persaingan di EPL kan juga ketat
@reypratama9Ай бұрын
fyi aja... kompany dipilih bayern karena direferensikan oleh pep guardiola min
@ibnufatonisidiq8265Ай бұрын
Mungkin pep klo ngelatih burnley,juga senasib kyk kompany.
@kokoprayakiko676Ай бұрын
Pemilihan Kompany utk Bayern tidak sulit kok. Kelas Burnley di championship malah lebih bagus drpd Munchen di Bundesliga. Ngerti kan maksudnya?!
@hadinbonek3048Ай бұрын
Hah? Gimana?
@nickcarlos444Ай бұрын
Wkwkwk logika tai..
@muhammadyahya6880Ай бұрын
Ga ngerti.
@rusitoburungАй бұрын
Di burnley sebenarnya skema dan taktiknya keren, cuma mungkin kualitas pemain2nya yang kurang bagus
@KeegantaraАй бұрын
Sekelas Djajang Nurjaman aja kalo disuruh ngelatih Bayern, kayanya dfb fokal mah udah dikantongi terus musim depannya juara liga
@fernandostevanus3443Ай бұрын
Gimana dgn tuchel? Apakah di bawah Djajang nurjaman?
@muhammadlathiefalviero2957Ай бұрын
Fc Bayern Munchen mode bantai is back 🔴⚪🔥
@fikrudinzuhdi1577Ай бұрын
Ga kebayang kalo burnley naik kasta pada waktu itu punya pemain sekelas pemain bayern, keringet dingin tuh pep guardiola.
@herusudarman7693Ай бұрын
Pemainya yg ok
@robertusdony6961Ай бұрын
Mr. Kompany & Bayern, tolong kasih Harry Kane sebuah trophy.. please pleasee ❤
@andreadluffy4847Ай бұрын
Duh... Ironis emang, padahal di EPL juga ada tim elite yg sama2 sedang sulit, tp malah ada tim Bundesliga yg lebih peka dlm hal mencari pelatih. Kiranya apa kaga ada nyeselnya ya MU? Terbaru MU harus keok sama Spurs gegara terlalu cinta sama si Ten Hag. 😅
@anantafathurozakАй бұрын
Geram sama orang² yang bilang gini. Channel ini juga meragukan Kompany 3 bulan lalu. Saya dari awal konsisten percaya bahwa Kompany cocok buat Bayern. Burnley tidak bermain bertahan, mereka bermain build up rapih, bagus, atraktif, cepat, sayangnya pemain nya yang saya kenal cuman Berge dan Trafford. Lainnya kagak kenal, artinya materi pemainnya belum levelnya buat main di EPL dengan cara main Kompany. Makanya Burnley blangsak, sementara sistemnya Kompany bagus.
@deniilham3595Ай бұрын
Iya betul pas Kompany baru saja di rekrut bayer ...channel ini mengolok² dan menjelek jelak kan Bayern yang katanya akan ter degradasi ....
@andriebasrita3198Ай бұрын
Bukan Company yang hebat, tapi semua pemain munchen udah gak terlena lagi,karna di musim lalu semua pemain udah terlena sering juara...
@ariefananda6491Ай бұрын
Gak lah, ngawur aja, lu kalo nonton mainnya muenchen, asli sangar, buktinya Tuchel pemain2 yg sama, hasilnya bapuk
@andriebasrita3198Ай бұрын
@@ariefananda6491 baca baik2 budayakan membaca, munchen dari dulu dari lu belum lahir udah mendominasi bundes liga kok, cuman kadang2 ada juga satu musim yang terlena, karna udah bosan juara, jadi intinya bukan company yang hebat...
@ariefananda6491Ай бұрын
@@andriebasrita3198 karena udah bosan juara? Lu pikir mereka itu pemain amatir? Ngawur aja lu, 11/12x juara itu mau dipertahankan, karena manajemen muenchen se ambisius itu, jangankan gagal juara, juara tp mainnya gak meyakinkan aja dipecat, contoh kovac. Dan faktanya muenchen under kompany mainnya super sangar, pressing tinggi + umpan2 pendek cepat, jauh beda dari zaman tuchel
@ariefananda6491Ай бұрын
@@andriebasrita3198 jadi kalo lu bilang bukan taktik kompany yg hebat, lu ngawur poll, iya emang materi pemain muenchen bagus, tp materi bagus tanpa konsep bermain yg bagus dr kompany, ya gak juara juga
@andriebasrita3198Ай бұрын
@@ariefananda6491 si paling company, blom apa2 udah koar2 kompany kompany hahaha🤭👏
@AntieMyU2023Ай бұрын
sebagai pecinta taktik dan strategi sepakbola, saya suka mengotak atik formasi di E-FOTTBALL,saya menyatakan BENAR dgn formasi 2-5-3 banyak gol tercipta JIKA didukung dengan pemain2 average tinggi, dan pemain2 dgn keahlian khusus berada di posisi ideal dgn kemampuannya, seperti winger dan jangkar tengah. mungkin inilah yg di alami KOMPANY di BURLEY, dia tidak memiliki pemain level tinggi untuk menerapkan strateginya,akhirnya nyungsep lagi, toh di championship musim sebelumnya kompany juga mampu menerapkan taktiknya karena level championship dan EPL jelas berbeda. kesimpulannya kompany punya kemampuan bikin pesawat,tapi gak punya peralatan 😂 goodluck kompany.
@Joko_IrwantoАй бұрын
pemain bayern udh terbiasa memainkan gameplay kayak pep guru kompany mangknya itu bisa menang besar .
@bayuarnandiАй бұрын
Cm pelatih sekelas ibnu grahan yg pantas melatih fc hollywood👍👍👍
@bagasronaldi1832Ай бұрын
Dia ngelatih pemain yang sudah pada gacor tinggal moles aja udh okee
@AkhmadKrisna-w3qАй бұрын
Min request bahas Barca min , ngeri di laliga, pemain lamasia lagi
@umammukhlis2434Ай бұрын
Hala Madrid
@AkhmadKrisna-w3qАй бұрын
@@umammukhlis2434 gue bukan fans Barca bang Madrid juga bukan , gue cuma usul doang GK niat buat Sengol senggolan
@firdausabdillah2199Ай бұрын
MIA SAN MIA ❤
@PejuangExposeАй бұрын
Beda tim beda klas
@aldyardiansyah8372Ай бұрын
Bayern mengembalikan citra Mia San Mia ujian Vincent Kompany lawan Bayer Leverkusen bisa lah
@ekocell9618Ай бұрын
Berarti logistik mempengaruhi kinerja pelatih😊
@AhmadNurjamil-qj6bbАй бұрын
jangan seneng dulu permainan masih panjang masih banyak tantangan nya
@Joged_gemoyАй бұрын
Seengak nya gak kaya pelatih2 MU
@hendraaji556Ай бұрын
Counter Bayern adalah Atletico madrid , permainan direct football dan pragmatis . Berharap ketemu Atletico di UCL kita lihat apakah Kompany bisa mengatasi permainan atletico
@m.yusufhdyusuf407Ай бұрын
Manchester city Bisa mempertimbangkan buat menggantikan Pep Guardiola jika dia tdk mmperpnjng kontraknya
@PangeranBiru-o9vАй бұрын
Ga sabar kompeny vs flik😅
@madaa00Ай бұрын
lebih setuju kalau bayern komposisi sdh jadi 99% bos,, bkn karena pelatihnya. ibarat club jadi 99% blm jadi 1% pelatih jg begitu trgantung komposisi.. camkan min berita gak bermutumuu kmi gak terima dg statement yg personal gini
@fernandostevanus3443Ай бұрын
Bagaimana dgn tuchel?
@muhammadfarras6201Ай бұрын
MIA SAN MIA🔥🔥🔥
@M10-progresifАй бұрын
insyaalloh klo saya nglatih bayern, bayern akan gacor dn pasti dpt tropi.
@hadinbonek3048Ай бұрын
Yg ada nyungsep kaya tuchel 😂
@adisucipto3459Ай бұрын
Waktu di Burnley F.C. pun cara mainnya bagus cuma sayang peminnya medioker semua, nah sekarang di fc Munchen di kasih pemain bagus semua
@rizaldinugroho4233Ай бұрын
Beda bos liga inggris sama liga sepiring berdua
@waskito7529Ай бұрын
Konsep Kompany= Pep ... Cocok dimainkan pd pemain kelas, Di Tim gurem tdk bs ... Pemain kls Tarkam di Tim kecil hy bs andalin power & Speed & kekompakan bermain 😂😂😂😂
@bipnewАй бұрын
Kurang ngeri bang liga Jerman mah coba ke Liga Champions✌🙏 ato liga Inggris lagi
@muhammadfarras6201Ай бұрын
kemaren di ucl 9-2 loh, jangan buta fakta bro
@bayernfansclub7238Ай бұрын
Ini mah pendukung EPL 😂
@AkmalyzdАй бұрын
Musim kemarin Bayern lagi bapuk bapuknya tapi masih bisa ngalahin Arsenal yg bisa imbangin city di EPL klo patokan mu liga inggris
@hermanwenryco1219Ай бұрын
Belum ketemu yg beneran raksasa. Kalo bisa menang minimal lawan leverkusen, dortmund, dan leipzig, baru teruji. Dia juga belum ngalamin badai cedera, masih jauh buat bilang kompany pelatih bagus. Sabar aja dulu...