Andai besarnya rasa cinta yg saya rasakan sekarang, tertuju hanya pada Allah. Pastilah saat adzan berkumandang, saya akan bergegas sesegera mungkin. Andai kegembiraan yg saat ini saya rasakan tertuju pada Al-quran. Pastilah saat ayat suci dilantunkan, saya akan mengharu biru. Ya Allah, maaf. Saat ini saya belum benar-benar mencintaimu. Bodohnya, semua cinta dan cita itu terpaut ke makhlukmu. Tolong alihkan ya Allah. Jadikan dia salah satu sebab agar aku lebih mencintaimu.
@didiks10342 жыл бұрын
Andai nanti kalau dikabulkan ujiannya berat loh
@amandasaqinah38742 жыл бұрын
@@didiks1034 knp bisa berat jika doa dikabulkan
@nourajannah52692 жыл бұрын
Aaaamiiin
@maulanaumam12322 жыл бұрын
@@amandasaqinah3874 ya dia minta doinya itu pnyebab dia cinta sama Allah, "yaitu dngn ditolaknya cinta dia ama si Doi" Tar dngn sendirinya dia akan bertaubat dan kembali ke jalan Allah
@amandasaqinah38742 жыл бұрын
@@maulanaumam1232 tpi minta g Salah kan ya, apalagi klo g ampe pacaran, dan minta diam2 disaat doa itu lebih baik.
@RinduRembulan2 жыл бұрын
Dahulu saya jatuh cinta pada pandangan pertama pada seorang akhwat jelita yang baru lulus SMA, cantik, berhijab syar'i, pintar, mandiri dan aktif di kegiatan sosial, dan yang paling penting sangat menjaga pergaulannya. Bagiku begitu sempurna. Tapi saya adalah lelaki waras yang tahu diri, masih kuliah dan kerja seadanya. Maka harapan itu hanya saya simpan di dasar hati, dan justru saya menghindarinya, tak sanggup bila harus menatapnya, walau hati sangat ingin menafkahinya.. :D Beberapa kali kita pernah dalam kegiatan yang sama, tapi tak ada tegur sapa apalagi saling bicara. Saya pikir sekalian saja tak perlu mengenalnya. Mungkin setelah sekian waktu perasaan ini akan berubah, dan lama-lama hilang. Bagi saya jatuh hati pada lawan jenis itu biasa tapi pilihannya hanya dua, HALALKAN atau LUPAKAN. Sebagai lelaki normal waktu sekolah dulu saya juga pernah tertarik pada teman atau adik kelas perempuan, ya berteman biasa saja. Tapi dengan akhwat yang satu ini saya merasa gak bisa sekedar berteman, padahal dengan teman-teman akhwat yang seangkatan dengannya saya biasa saja berkomunikasi dengan mereka. Anehnya, meskipun saya coba menghindar, kabar dan cerita tentang akhwat itu selalu saja silih berganti menghampiriku, tanpa diminta. Saat saya bicara dengan temannya ada saja yang mereka ceritakan tentang gadis itu yang membuatku makin jatuh hati padanya. Pernah suatu ketika saya beristirahat bersandar di tiang Masjid, ada sekelompok teman lelaki berkumpul di sana ternyata mereka sedang membicarakan si gadis cantik yang susah ditaklukkan hatinya oleh para lelaki. Argh.., pesonanya telah merasuk terlalu dalam di hatiku. Hingga 3 tahun berlalu, saya tahu banyak sekali lelaki yang juga mengharapkan akhwat tersebut, mulai dari teman kuliah, ustadz muda, manajer BUMN, pegawai pemerintah dan lainnya, dan saya tahu mereka adalah orang baik, kalau dibuat daftar peringkat mungkin saya akan berada dalam urutan paling bawah. Tapi saat itu belum satupun yang ditanggapi oleh akhwat tersebut, sekedar taarufpun dia tak mau, dengan alasan masih mau fokus belajar memperbaiki diri dan menyelesaikan kuliah. Waktu itu saya anggap ini ujian dari Allah, seberapa besar saya ikhlas dalam beramal. Justru dalam sholat, saya sering menitikan air mata, mengapa begitu rapuhnya hati ini atas sebuah ujian yang bernama "wanita". Di organisasi dan di lapangan mungkin saya terlihat gagah dan kuat, tapi ternyata hati ini begitu lemah untuk menghilangkan bayang-bayangnya. Saya telah gagal mengabaikannya, justru semakin lama semakin terbayang sepertinya dia adalah wanita yang tepat untuk menjadi ibu bagi anak-anak saya. Hingga suatu malam, selepas sholat tiba-tiba di hati ini seperti ada yang membisikkan, "Hei, jangan-jangan akhwat itu memang jodoh kamu, dan kamu tak akan pernah tahu kalau kamu tak pernah bertanya padanya. Memang kamu masih kuliah, kerja seadanya, tapi apakah kamu meragukan janji Allah. Justru ini menguji ketulusanmu apakah kamu ingin menikah karena Allah atau karena yang lain." Maka keesokan paginya saya bertekad bulat menghubungi teman si akhwat ini untuk menyampaikan maksud hati mengajaknya taaruf, dan ini adalah pertama kalinya dalam hidup saya "menembak" wanita. Tapi ternyata akhwat itu minta waktu 3 hari untuk menjawabnya. Ya sudahlah, saya benar2 dalam kondisi pasrah pada Allah, karena memang tak ada yang dapat saya banggakan, bahkan tabungan saya pun sebenarnya tak kan cukup untuk walimah yang layak. Saya sudah berfikir dia akan menolak saya, setidaknya itu akan membuat jauh lebih mudah bagi saya untuk membuang harapan itu selamanya, toh saya belum pernah berinteraksi langsung dengannya, bahkan mendengar suaranya langsung dari jarak dekat pun saya belum pernah. Setelah 3 hari, di luar dugaan, bukannya dia menjawab ajakan taaruf saya, tapi akhwat itu justru meminta saya melamar ke bapaknya jika memang serius. Ternyata dalam 3 hari itu dia minta ijin kepada Ayah-Ibu-nya untuk menikah. Tapi akhinya kami tetap melakukan taaruf sekaligus nadzor di rumah guru ngajinya, dan itu adalah pertemuan pertama dan satu-satunya yang kami lakukan sebelum menikah, setelah itu saya langsung melamar ke orang tuanya. Alhammdulillah akhirnya kami menikah dengan acara walimah yang sederhana namun cukup meriah, bagi kami itu begitu indah. Setelah menikah itulah sebenarnya kami mulai melakukan taaruf yang sesungguhnya, kita menyebutnya taaruf dan pacaran seumur hidup. Hari itu kami bersanding di pelaminan, akhwat sholihah yang pertama kali saya lihat 3 tahun lalu itu kini sah menjadi istriku. Sambil melingkarkan tangan di lengan dan menyandarkan kepalanya di pundak dia berkata lirih, "kenapa Mas baru datang sekarang, padahal aku sudah menunggumu sejak pertama kita bertemu." Sejak itu kami jadi bucin tak terpisahkan, tiap hari kencan, ngobrol di warung kopi sampai warungnya tutup, kemana-mana selalu bergandengan tangan. Sampai dilihatin orang pas naik bus atau sedang di mall, ada yang nanya "baru jadian ya mas?", kita hanya jawab dengan senyuman. Ada yang mengira kami mahasiswa yang sedang pacaran, memang benar sih, lebih tepatnya, kami adalah mahasiswa yang sudah menikah dan menjadi pacar yang halal. Kini selain kuliah, saya harus bekerja lebih keras untuk masa depan kami berdua. Tapi baru saja sampai kantor, pacar halalku itu sudah mengirimkan SMS, "Mas aku kangen...". Ya salam, rasanya pingin langsung pulang balik lagi ke rumah. "Ya Allah tolonglah hambamu ini, bagaimana aku bisa konsentrasi bekerja, jika hatiku selalu merindukan kamu," sesaat kemudian istriku membalas "biarin aja, ini hukuman buat Mas, karena dulu nyuekin aku, coba kalau 3 tahun lalu langsung melamarku, gak akan kena hukuman gini.. hehehe" "Baiklah, kuterima hukuman ini dengan ikhlas :), biarlah hatiku terbelenggu rindu dan tersandera cinta padamu... selamannya." Akhirnya saya tahu, saat dulu saya jatuh hati pada pandangan pertama, ternyata istri saya ini juga punya simpati yang sama, dan saat itulah kami sama-sama saling mencari tahu nama. Tapi rasa itu kita anggap tak ada dan tak pernah terkata, tak juga bertegur sapa, tak pernah bicara meski sering jumpa, tak ada cerita antara kita, hingga rasa itu bermetamorfosa terselip dalam doa. Ternyata banyak momen-momen yang membuat rasa simpati itu makin tumbuh, misalnya ketika dulu saya harus menghadapi preman dalam sebuah kegiatan, diam-diam dia memperhatikan apa yang saya lakukan, begitupun sebaliknya. Jadi sejak pandangan pertama itu, sebenarnya kami saling memperhatikan, tapi kami juga saling menyimpannya rapat-rapat. Bahkan teman saya yang satu kamar kos dan satu organisasi pun tak menyadarinya. Kini kami telah menyatu, merangkai masa lalu ketika saling membisu, saat hati beradu rindu walau tak saling tahu, ketika cinta tak terkata meski hati telah merasa, hanya saling mendoa semoga kita bisa bersama hingga ke JannahNya. Ternyata Allah memang punya rencana indah, agar kami terlebih dahulu belajar tentang hidup dengan lebih matang, agar mampu menyandarkan hati padaNya sebelum mengikatkan hati membangun rumah tangga. Allah memang maha mengatur segalanya, termasuk hari ketika saya memutuskan untuk mengutarakan niat meminang calon istri saya, itu seperti keputusan tiba-tiba yang bahkan saya sendiri heran, kenapa saya bisa senekat itu, hampir tanpa persiapan. Padahal saya mahasiswa ilmu komputer, sambil kerja jadi programmer, saya berprinsip setiap keputusan penting dalam hidup harus melalui perhitungan yang matang, tapi kali ini sepertinya saya hanya mengandalkan naluri dan keyakinan saja. Tapi ternyata itu memang waktu di mana saya harus melakukannya, karena setelah menikah saya baru tahu, seandinya hari itu saya tidak meminangnya, maka 3 hari berikutnya dia harus melakukan proses taaruf dengan seorang ikhwan yang sudah dipersiapkan oleh guru ngajinya, dan bisa saja berlanjut menikah dengannya. Karena beberapa hari sebelum saya mengajaknya taaruf, sang guru ngaji sudah menyodorkan seorang ikhwan yang kali ini tak ada alasan baginya untuk menolaknya, tapi entah pikiran dari mana, dia meminta waktu 2 pekan untuk istikhoroh. Sang guru ngaji sempat heran, karena biasanya seseorang akan melakukan istikhoroh setelah taaruf. Dan di hari-hari terakhir ketika waktu itu akan habis, tiba-tiba tak ada angin tak ada hujan, temannya memberi tahu bahwa saya juga mengajaknya taaruf, mungkin itu jawaban dari istikhorahnya. Maka di sisa 3 hari itu dia langsung menghubungi ayahnya untuk meminta ijin menikah dengan saya, dan entah bagaimana ceritanya beliau langsung yakin dan mengijinkan anaknya untuk menikah dengan saya. Jadi di hari ke-3 itu sebenarnya dia mengabarkan kepada guru ngajinya bahwa dia tidak bisa menerima ajakan taaruf ikhwan itu sekaligus menyampaikan bahwa dia akan taaruf dengan saya. Don't get me wrong, ikhwan yang mengajaknya taaruf adalah lelaki sholeh yang baik, dan sang guru ngaji itu saya yakin beliau sangat tulus ingin membantu binaannya mendapatkan seorang suami yang terbaik, saya sangat mengerti dan saya sangat respect kepada mereka. Seandainya saya tahu bahwa Ikhwan itu sudah meminta (meski belum dijawab) untuk taaruf, mungkin saya akan berfikir dua kali untuk melakukannya, karena penilaian objective saya sebenarnya dia lebih siap, termasuk masalah maisyah dan nafkah. Tapi itulah, Jalan cinta memang rahasia.... Jodoh adalah takdir Allah, Ikhtiar dan doa adalah kewajiban manusia, tapi jodoh itu rahasia Allah. Entah sekarang, lusa, atau nanti Allah pertemukan jodoh kita, hanya Allah yang tahu, karena itu sepenuhnya hak mutlak Allah. Kini kami telah memiliki beberapa anak, semua yang lelaki saya beri nama Ibrahim, sebagai doa semoga menjadi lelaki tangguh seperti Nabi Ibrahim yang rela berkorban demi cintanya yang hakiki, yang perempuan kami titipkan doa dalam namanya agar menjadi wanita yang "menjaga kehormatan dan selalu bersyukur". Semoga kita semua istiqomah di jalan Allah.
@azizafakaubun69452 жыл бұрын
Cerita betul atau bohongan.... kalau betul ya baguslah tapi kalau bohongan dosa loh....??
@Peanuts762 жыл бұрын
Alhamdulillah turut senang dengarnya, dulu saya punya cerita yg mirip, tapi saya ga berani bilang alhasil dia menikah dengan yg lain ... Yah tak mengapa, ceritanya mirip sekali, sebenarnya sudah sama sama ada rasa, tp sama sama ga ngaku, yah namanya hidup mau gmn lg.... Susah bgt dulu ngilangin pikirannya, smpe tahunan, dimana saya jg masih mencari arti hidup dan jati diri...
@ichaalesha2862 жыл бұрын
masyaAllah tak terasa aku menitikkan air mataku, tak terasa membaca panjang sekali sampai habis 🙏
@deenmafullah2 жыл бұрын
cerita anda nongol di mana-mana bang ,saya sudah sering baca dan memang sangat menginpirasi. Saya percaya bahwa janji Allah itu pasti, yang baik akan bertemu baik(an-nur:26). Memang bahagia rasanya menceritakan begitu indahnya rencana Allah apalagi saat mengabulkan sesuatu yang sederhana sampai hal luar biasa dengan cara yang tak terduga. [2020] Saya pun pernah merasakannya. Bedanya level mencintai anda sudah di fase memiliki, sedangkan saya masih fase mendoakan:). Disaat Allah memberi saya hidayah untuk menjadi muslimah yang lebih baik, diwaktu yang sama Allah mempertemukan saya dengan dia. Seorang ikhwan pengurus masjid yang muda dan rupawan, uniknya dia adalah penjaga kedai yang sebelumnya pernah bertemu di kedai yang memembuat saya terpana dan kagum sejak pandangan pertama karena keramahannya dan wajahnya seakan bersinar memberi aura postifi saat melihat. Kekaguman saya bertambah saat mulai bertemu di masjid. Walau tidak pernah tegur sapa tapi Allah terus memberikan informasi tentangnya lewat cara tak terduga, Allah juga menunjukkan kebaikan-kebaikannya. Bagaimana saya tidak kagum, dia paham agama, dia bisa memimpin, adab ke Tuhannya maupun orang tua baik, tanggung jawab saat diberi amanah dan tanpa ragu saya berdoa dan meminta seperti dialah yang selama ini saya cari ya Allah. Saya merasakan feedback saat beberapa kali saya menyadari dia juga memperhatikan saya saat di Masjid namun saya berusaha bersikap cuek, dan pertanyaan yang selalu mengganggu pikiran saya "apakah mungkin saya yang fakir ilmu ini disukai, dicintai oleh ikhwan sebaik dia" . Tapi saya bahagia ketika mendengar kabar bahwa dia masih menuntut ilmu(kuliah) artinya Allah memberikan saya kesempatan untuk lebih memperbaiki diri lagi dan fokus mengejar impian dan membahagiakan orang tua dulu. Begitupun dengan dia,, saya yakin dia sedang memperjuangkan impiannya. Tapi di sisi lain saya khawatir bagaimana jika ini hanya harapan saya yang berlebihan, bagaimana jika dia sudah mencintai wanita di kampusnya :'. Meskipun begitu sampai saat ini saya belum menemukan alasan untuk berhenti mendoakannya karena Allah tidak menunjukkan selain kebaikan-kebaikannya, entah berapa lama saya harus menunggu jika dia takdir saya Allah akan menggerakkan hatinya di waktu yang tepat, jika ternyata hadirnya perasaan kagum ini hanyalah ujian, saya ikhlas atas ketetapanNya:)
@Peanuts762 жыл бұрын
@@deenmafullah semoga terkabul jodohnya amin
@sofiyaazzahra21042 жыл бұрын
Bahkan jika para ulama dulu dan sekarang dikumpulkan untuk mendiskusikan Cinta, maka kitabnya akan terus berlanjut. Bahkan jika mereka menuliskan arti cinta, menjadikan semua ranting didunia sebagai pena, lautan sebagai tintanya, sampai habispun isi lautan itu, Bab Cinta tak akan pernah selesai ditulis. Karena Cinta berhulu dan bermuara kepada Allah ta'ala . 💝
@NorthStarOfficial88 Жыл бұрын
MasyaAllah 🌹
@Puji-952 жыл бұрын
Cinta.. adalah rasa yg dinikmati dengan hati.. Ketika engkau tidak bisa lagi untuk mengungkapkan,... hanya melewati indahnya doa yg bisa mewakilkan.... Karena titik final kerinduan.. dan mencintai adalah saling mendoakan....
@penarara24252 жыл бұрын
Rasa mungkin tak terungkap tapi hati terus bergejolak 🥰
@agirls15342 жыл бұрын
Ya Allah benar semua, kadang merasa bersalah sama Allah, karena kadang lebih sering memikirkan dia dibandingkan Allah. Astagfirullah. Tapi semoga dia memang jodohku😇
@yantichannel93862 жыл бұрын
kata yang sulit utk kompromi, semakin d hindari semakin mendekat.. hmmm🌟💙
@siecombroo76852 жыл бұрын
Pak Faiz klo dah ngmng Cinta gk da obatt! 😎👍 🤣😂
@henikumalasari59462 жыл бұрын
Pasti ada yg senyum senyum membenarkan ini
@diahyudwi2 жыл бұрын
Bener banget😂
@dyahayurachmawati87272 жыл бұрын
Tanda-tanda itu sudah pernah ku rasakan tertuju padaku. Namun,manusia datang dan pergi. Dia belum sampai pada titik mencintai,hanya sebatas suka. Tanda-tandanya kini hilang. Manusia akan terus mencari,jika belum cinta. Dan dia akan berhenti,jika sudah menemukan siapa yang sebenarnya ia cintai. Wajahnya saja masih ada dibenakku,walaupun cintanya tidak bermuara untukku.
@arigato83362 жыл бұрын
doain kulo ya pak. ben ndang oleh jodo, berjuang ping akeh tapi rasane cinta itu mahal, angel pak, tapi trimakasih pak Fahrudin KEREN 👍❤️
@NurIslam-op9wt2 жыл бұрын
Perassan yg dtg dengan izin Yg pencipta..... Semoga kekal dihati indah buat selamanya... Aamiin.
@brajamusti41829 ай бұрын
Waluapun tidak akan bosan, tetapi cinta bisa memudar seiring bertambahnya waktu dan sebab.
@lutfiali52242 жыл бұрын
Sedikit malu namun candu. Rasa ini sangat malu ketika meharapkan dirinya untuk mrnjadi milikku. Namun rasa ini sangat candu sehingga aku sulit untuk tak berharap memilikinya. Sedikit ingin bercerita di kolom komentar ini, yang mungkin nantinya bisa menjadi kenangan dan pengingat jikalau nantinya ia bukan takdirku, ketika aku buka komentar ini lagi, ternyata aku pernah memiliki rasa padanya. Dan jikalau Alhamdulillahnya ia takdirku ketika aku melihat komentar ini, aku teringat bahwasannya rasa yang saat ini ada yang akhirnya mempersatukan kita, pernah ku tulis disini. Sedikitn cerita. Bahwasannya dulu semasa SMA aku dilarang oleh orang tua ku untuk berpacaran, walau aku pernah sesekali tertarik kepada lawan jenis namun aku tetap mengindahkan pesan orang tua ku. Hingga akhirnya aku memiliki idealisme bahwasannya aku tidak akan pacaran, dan nantinya ketika aku sudah mampu aku ingin langsung menginjak jenjang yang halal. Saat ini aku sebagai mahasiswa semester muda disalah satu universitas swasta. Banyak kisah dan pesan yang akhirnya mngarahkan diri untuk bergabung kedalam satu unit kegiatan mahasiswa di dalam kampus. Sejak awal melihat walau dilayar laptop sudah ada rasa tertarik pada sesosok akhwat yang cantik parasnya ini. Namun saat itu rasa ini bisa kutahana dan kulupakan. Hingga akhirnya kami disatukan dalam satu kepanitiaan, yang membuat kami beberapa kali bertemu. Saat pertama kali bertemu secara langsung hati masih terasa biasa saja. Namun setelah berjalannya waktu nampaknya ada rasa yang tumbuh dalam hati yang semakin lama semakin menjadi. Selama ini rasa jatuh hati tak pernah si membingungkan ini, rasa insekyur tumbuh bersamaan dengan rasa cinta. Baru kali ini rasanya mencintai seorang akhwat yang menyebabkan diri ini insekyur. Semakin berjalannya waktu aku hanya bisa berharap bahwasanya cinta ini tidak menjadi buas. Aku berusaha untuk dapat memahami hati supaya aku bisa mengontrol rasa cinta ini. Aku tak pernah berekspektasi terlalu tinggi, karena rasa insekyur yang ikut tumbuh bersama rasa cinta. Ia adalah seorang akhwat yang cantik parasnya, baik agamanya, terjaga pergaulanya, dan sudah pastinya banyak yang menyukainya. Banyak sekali ikhwan yang sangat mendambakannya, seperti senior senior didalam UKM tersebut yang sangat soleh dan hafiz quran, yang sangat jelas saya tak sebanding den mereka. Namun rasa cinta ini belum menemukan alasan untuk luntur sehingga hati ini terus tergetar ketika fikiran teringat akan dirinya. Mungkin aku tak bisa berharap terlalu besar. Karena aku takut menelan pil yang terlalu pahit akibat perasaan yang tak terbalas. Dan kini aku hanya bisa memohon kepada allah. Agar allah selalu jaga dirinya dan allah perbaiki diriku. Setidaknya jikalau ia tidak menjadi miliku, Allah nantinya akan berkan juga yang baik untuk diriku.
@semstone_55312 жыл бұрын
Sedang mendengarkan sembari membayangkan wajahnya, Masya allah 😁
@rochmankurniawan93782 жыл бұрын
Sambil senyum senyum dengerin ini konten hehe
@fayansamustofa25502 жыл бұрын
Benar sekali ini ❤️..ciri cirinya saya mengalami sendiri malahan... .jadi inget yang dulu dulu hehehehe 👍😊👍😊👍
@mariasiahaan.2 жыл бұрын
Bener sekali ini pak ustad jangan kan liat wajah ya denger suara nya aja seneng liat baju nya yg lagi di jamur juga seneng banget 😁
@jannaturraihan54472 жыл бұрын
Semoga saya diberikan jodoh sama Allah yang sholeh, paham agama dan bisa membimbing/menuntun kejalan yang Allah ridhoi.
@miyaanto482 жыл бұрын
Bener itu semoga dia mnjdi jodoh ku amin
@muammarahmad56852 жыл бұрын
Yg dengar sambil senyum jg tandanya 😂
@diahyudwi2 жыл бұрын
Tttpi.... Dengernya sambil senyum senyum tapi gak tau senyum karna aapa🤣
@zakykunyek51172 жыл бұрын
Masyaallah bener semua lagi 😊😊
@Demas-n8z2 жыл бұрын
Hayooo 😅😅
@ahmadmusaif84342 жыл бұрын
Tambah ilmu dan wawasan tentang cinta 🙏
@wyncuthe4830 Жыл бұрын
❤
@miyaanto482 жыл бұрын
Satset gas
@TirtasariRohmah2 жыл бұрын
Bisa lewat depan kosnya aja rasanya seneng banget :')
Jika mencintaimu hanya sebuah mimpi maka jangan bangunkan aku dari mimpi itu
@wardalailiyah15412 жыл бұрын
MasyaAllah ♡
@kasunyatandigdaya2 жыл бұрын
🍃🍃🍃🥀🥀🥀
@muhammadsyafiulhuda2 жыл бұрын
First
@amandasaqinah38742 жыл бұрын
Jujur gua nangis dengernya apa yg dibicarain oleh mimin smw nya, saya alami ke si dia itu, tapi Saya selalu bungkam diam saja g berani bilang, cuman mata dia Seperti menaruh harap, Saya hanya nunduk jika disaat bertemu dia
@amandasaqinah38742 жыл бұрын
Apakah getaran hati itu jwbnnya bnr nyata, atau prasangka saja soal cinta , Dan apakah jawaban hati bnr menginai perasaan soal cinta?
@Peanuts762 жыл бұрын
Tanya saja, mungkin dia jodohmu
@nurrifatifitriyah28782 жыл бұрын
🌷🌷🌷
@ariaja20232 жыл бұрын
Cie cie
@Rar4213 Жыл бұрын
Aku kebablasan.. Ke asyikan UZLAH malah jadi malas malasan ber sunnatulloh (memiliki pasangan hidup..jatuh cinta pada makhluk).. Seolah merasa tak pernah (atau belum) ada yang satu VIBRASI.. Terselip secuil TAKABUR di sini .. Di jiwa amatir yang sedang mendeklarasikan diri untuk menjatuhkan hati hanya pada ILLAHI RABBI..
@qais5096 Жыл бұрын
Kok sama ya
@rayhanuthama-59172 жыл бұрын
tidak tenang sama betah beda loh
@happyhappy46492 жыл бұрын
Bismilah ta`aruf dan berjuang jomblo fisabillilah
@annajameela83122 жыл бұрын
giliran ngomong cinta aja, pada nongol jomblo 🙄🤣
@msaepulanwar21542 жыл бұрын
Klo ngomongin mbaknya dosa soalnya wkwkw
@deaca63702 жыл бұрын
😂😂😀😀
@annajameela83122 жыл бұрын
🤣🤣🤣
@amalafrilian85952 жыл бұрын
Biasanya yang ngomong gini juga jomlo😄
@hanifnur66212 жыл бұрын
Mbaknya perhatian ya, sama jumlah penonton ngaji filsafat. Ciamik
@suryasubakti2 жыл бұрын
🙂
@angraenisrihanifawahyuni41182 жыл бұрын
Izin repost di ig nggih 🙏. Syukron ustad
@NgajiFilsafat2 жыл бұрын
Silahkan
@astutimadjid70962 жыл бұрын
😂😂😂, benar jg
@leonandrea26392 жыл бұрын
4:52 iya bener, dia kasir alfam*rt, cuma lewat tokonya aja dag dig dug serr, pdahal cuma lewat doang gmna belai² rambutnya ⛈🌈
@rudinahmad4792 жыл бұрын
Tapi kalo saya malah sama orang yang di cintai begitupun sebalik nya, malah sering saling ejek ngomong kasar lah jelek lah apa kita emang ngga saling cinta yah
@wedosgibas95572 жыл бұрын
Aku seneng calon bojone wong 😭
@meykawai10062 жыл бұрын
Ak gthu g berani tatapan langsung 😂..g kuat KLO liat matany
@ms12Xhanzo2 жыл бұрын
Coba klo ngerecord di tempat yg g berisik,terus pke mic yg agak bagusan :v
@dhaudmuslich52732 жыл бұрын
Ah jadi ketahuan nih😄
@hasansyarifuddin29602 жыл бұрын
Saya pernah, waktu lagi di pondok... Kan dia ustadzah penjaga kantin.. waktu itu sudah waktu nya tutup, saya mau beli padahal dia sudah mau masuk ke kamar nya tapi kok dia mau membukakan pintu kantin nya padahal saya lagi tidak ronda malam..😃. Ntah lah apa cuma perasaan saya atau memang bener nyata kita sama sama cinta😂😅
@anisghaniy89572 жыл бұрын
Mungkin mau beli gas kali . Makanya pintu itu dibukaa .
@hasansyarifuddin29602 жыл бұрын
@@anisghaniy8957 ngga bang, abis saya beli langsung tutup lagi
@cahgentul48072 жыл бұрын
❤️❤️❤️🤪
@AdeIrwan-y6w Жыл бұрын
Suka sama seseorang tidak berani'mengungkap kan itu sakit sendiri, contohnya aku sampe skrang jomblo😂
@asadi23462 жыл бұрын
Becik ketitek … tresno ketoro 🫣
@KailaAyalisse152Herzegovina2 жыл бұрын
Maa shaa Allah ,😂🙈
@prolimanstudio20122 жыл бұрын
Kok sama yaa,,, ibnu qoyyim mmng dokter cinta sejati,,😀
@jegezdolanngkali65102 жыл бұрын
😅
@ammarmohamad41222 жыл бұрын
😀
@ammarmohamad41222 жыл бұрын
♥️🎯
@nikenraniwandansari2972 жыл бұрын
Biasanya tanda2 suka (cinta) tersebut sering terjadi di awal kedekatan,, jadi apakah setelah sekian tahun kebersamaan jika tanda2 tersebut "memudar",, menandakan sudah tidak cinta lagi ya? 🤔
@annajameela83122 жыл бұрын
Dalam ilmu relationship, itu disebut sebagai honeymoon periode, dimana hormon kebahagiaan sedang memuncak, dan berlangsung 3bln-1thn, setelah itu perasaan akan kembali stabil, stabil bukan berarti nggak cinta, justru esensi cinta itu sebenernya stabil, tidak bergejolak. Di masa honeymoon periode biasanya yang aktif lebih ke emosi. Makanya kan tampak seperti berapi-api, semangat ngejar dan kasmaran.
@nikenraniwandansari2972 жыл бұрын
@@annajameela8312 Makasih ilmunya, kak 🙏
@annajameela83122 жыл бұрын
@@nikenraniwandansari297 Sama-sama. 🙏
@applepie94412 жыл бұрын
@@annajameela8312 Benar begitukah ukhti??😔😔 Pantesan setelah 3 bulan dia jadi spt berubah,ga seromantis di awal2.mungkin seperti yg ukhti jelaskan ya hihihi... Aku jd merasa ga nyaman krn aku kira dia sudah berubah,sdh engga sayang lagi krn sudah engga menggebu2 spt dulu🥺🥺😭😭 Astaghfirullahaladziiim ya Allah ampuni hambaMU yg terjebak cinta dgn mahkluk ciptaanMU,belum sepenuhnya cinta kepadaMU😭😭😭😭
@qais5096 Жыл бұрын
@@annajameela8312ijin ss ya.. Buat pngingat saya. Trimksih kak
@Khodijahafs2 жыл бұрын
Srius Nanya Moga ada yang bales Pengen Ikut ngaji Filsafat Sama Dr Faiz itu di chanel mana ... Atau Group apa ...
@NgajiFilsafat2 жыл бұрын
Di channel MJS Channel kak
@ilailiyya23492 жыл бұрын
😰😰
@penagihtraktiran41142 жыл бұрын
Lihat huruf namanya saja bergetar🤣
@hanifahhertanti73892 жыл бұрын
Ngelirik2 tanpa effort.. What for???????? Malah bikin orang kzl kebingungan kenapa ngeliatin kita, dan malah bergumam: whats wrong with me
@OmbackQS2 жыл бұрын
😥🤐
@danangwijayanto46502 жыл бұрын
Di balik. D
@hampamkadap2alam9782 жыл бұрын
jomblo emang npa
@harsyaabitasmara3559 Жыл бұрын
Bukannya abu Nawas
@faridfirdaus17552 жыл бұрын
Hahayy
@Featsuraya2 жыл бұрын
Kupikir aku yang mencantaiNya, ternyata cintaNya yang membuatku cinta padaNya kzbin.info/www/bejne/gZLWi3-Ofs6Ya6c
@ms12Xhanzo2 жыл бұрын
Coba klo ngerecord di tempat yg g berisik,terus pke mic yg agak bagusan :v