Рет қаралды 10,339
"Untuk Merevitalisasi Bersama dan Menjaga Bersama-sama"
Sembilan Matahari kembali ke Kota Tua Jakarta bersama pertunjukan video mapping yang menjadi bagian dari rangkaian Fatahillah Art Festival, dalam rangka program revitalisasi Kota Tua Jakarta yang digagas oleh Jakarta Endowment for Art and Heritage (JEFORAH) pada tanggal 13 Maret 2014. Festival ini adalah kelanjutan dari inisiasi dan sosialisasi akan pentingnya ruang kreatif yang tepat empat tahun sebelumnya digagas oleh Pemprov DKI Jakarta dengan British Council.
Pada pertunjukan video mapping kali ini, Sembilan Matahari mengajak penonton untuk mengingat kembali beberapa scene dari video mapping terdahulu sebelum kemudian cerita akan berlanjut mengisahkan proses revitalisasi Kota Tua yang diwakili oleh gedung museum Fatahillah sebagai aktor. Sebagaimana proses revitalisasi yang berarti menghidupkan kembali sesuatu hal yang sebelumnya kurang terberdaya, pertunjukan video mapping akan diakhiri oleh selebrasi sebagai simbol vitalitas Kota Tua yang bangkit kembali, tanpa menanggalkan identitas asli Jakarta yang multikultur.
Pertunjukan video mapping sejatinya adalah bagian dari upaya menghidupkan kota melalui hiburan di ruang publik terutama pada malam hari, maka diharapkan pertunjukan semacam ini dapat digelar secara rutin di pelataran museum Fatahillah ketika banyak orang hadir di luar waktu operasional museum sehingga dengan demikian, cultural space yang dibentuk pada cultural district Kota Tua Jakarta dapat aktif secara berkelanjutan.
Kunjungi website kami: sembilanmatahari.com
--
"To Revitalize and To Preserve Together"
Sembilan Matahari went back to Jakarta Old City District to present a video mapping performance as a part of Fatahillah Art Festival, revitalization program for Jakarta Old City organized by Jakarta Endowment for Art and Heritage (JEFORAH) at 13rd March 2014 as the continuation of socialization and initiation of the importance of creative space which started exactly four years earlier by Pemprov DKI Jakarta and British Council.
During this video mapping performance, Sembilan Matahari is going to take the audience to the memories from the previous show and prolonged by a story-telling of Old City revitalization process with Fatahillah Museum as the main actor. As what the revitalization actually means; to give back the life of the city, the video mapping ended with a celebration as the symbol of Old City vitality that arose back to the surface without leaving the original identity of multi culture Jakarta.
Video Mapping performance is just one amongst many ways pursued in revitalizing the Old City through entertainment presented to inhabitants of the city. It's being hoped for that the performance can be done as a routine hence the cultural space at Old City Cultural District Jakarta would be active lively and continuously.
visit our website: sembilanmatahari.com