Рет қаралды 329,442
Panglima TNI menerima audiensi dari tim Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) yang juga menghadirkan ibu kandung dari almarhum Sersan satu (Sertu) Marctyan Bayu Pratama, Prajurit Kopassus yang diduga meninggal akibat tindakan kekerasan oleh seniornya sendiri, saat bertugas di Timika Papua.
Di dampingi kuasa hukum dan LPSK , dalam pertemuan tersebut ibu kandung almarhum sertu bayu dengan raut wajah kesedihan, menceritakan ada kejanggalan pada kematian anaknya, serta lambannya penegakan hukum kepada para pelaku.
Menurut pengakuan ibu kandungnya, pada awalnya anaknya terjerat hutang-piutang dengan para rekan anaknya, usai permasalahan hutangan-piutang selesai, anaknya dituduh menjual amunisi kepada Kelompok Separatis Teroris di Papua, sehingga sertu bayu di periksa, dan kemudian dikabarkan meninggal pada 08-November-2021.
Jenderal Tni Andika Perkasa, terkhusus dalam kasus meninggalnya Sertu Bayu. sebagai pimpinan tertinggi di TNI, berjanji akan segera menyelesaikan semua permasalahan, sesuai mekanisme hukum yang berlaku, secara cepat.
========================================
Subscribe Our Channel, Click This: t.ly/4lTV
Catch us on SNS :
jenderaltniandikaperkasa
tiktok.com/@jenderaltniandikaperkasa
jenderalTNIandikaperkasa
Official site: andika-perkasa.com/