Pajak Restoran Tinggi Hingga Perizinan Yang Ruwet, Masalah Bisnis FnB 2025

Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Kafe dan Restoran Indonesia (APKRINDO) DPD Jatim, Ferry Setiawan optimistis terhadap prospek bisnis makanan dan minuman atau Food and Beverage (FnB) di Tanah Air di tahun 2025.
Namun demikian, pelaku usaha FnB dituntut untuk melakukan inovasi menghadapi tantangan terkait daya beli hingga persaingan bisnis. Dimana konsep usaha harus mampu menyesuaikan dengan kebutuhan pasar dalam negeri.
Di sisi lain, pengusaha meminta dukungan pemerintah terkait pajak restoran atau PB1 yang masih membebani serta kemudahan perizinan dan aturan pendukung daya beli seperti harga tiket pesawat yang mahal masih menjadi tantangan bisnis FnB.
Seperti apa tantangan dan harapan perbaikan bisnis FnB 2025? Selengkapnya simak dialog Bramudya Prabowo dengan Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Kafe dan Restoran Indonesia (APKRINDO) DPD Jatim, Ferry Setiawan dalam Profit, CNBC Indonesia (Jum'at, 24/01/2025)
Terus ikuti berita ekonomi bisnis dan analisis mendalam hanya di www.cnbcindone....
CNBC Indonesia terafiliasi dengan CNBC Internasional dan beroperasi di bawah grup Transmedia dan tergabung bersama Trans TV, Trans7, Detikcom, Transvision, CNN Indonesia dan CNN Indonesia.com.
CNBC Indonesia dapat dinikmati melalui tayangan Transvision channel 805 atau streaming melalui aplikasi CNBC Indonesia yang dapat di download di playstore atau iOS.
Follow us on social: Twitter: / cnbcindonesia
Facebook Page: / cnbcindonesia
Instagram: / cnbcindonesia
/ cuap_cuan
Tiktok: bit.ly/38BYtJx
Spotify: spoti.fi/2BR7KkT

[@vencewang1562]

😂😂😂😂😂 pemerintah paling enak ya..modal dipinjam ke bank kena bunga...begitu sudah pinjam dibuat usaha ehh harus bayar ijin ini itu..trus dikenakan pajak tinggi setelah itu ehh ada lagi bisnis sertifikat...saya lupa sertifikat apa ya.😅😅😅 trus nti didepan parkir ada tukang parkir malak uang patkir😅😅😅 trusss nti pasang nama dikenakan pajak reklame😅😅😅