PEMAIN EROPA MAU MOGOK, MENDING CAPEK KERJA ATAU CAPEK NGANGGUR

Selamat datang di Channel Official Jebret Tv,
jangan lupa untuk subscribe, like dan klik tanda lonceng untuk update video terbaru.
Collab Asia Indonesia official Creator.
#premierleague #fifa #uefa

[@kevintarigan32]

Klu konteksnya atlet dibanding org yg non atlet gk bisa dikomparasi jg karena ada aspek fisik yg lbh dominan. Ttp lbh kasian org yg jam kerja panjang tp uangnya gk seberapa sih, kira2 ada yg gtu coba komen

[@holyoracle]

Kalo menurut saya karena jadwal makin padat maka kuota pergantian pemain ditambah lagi & skuad yg bisa dibawa di besarkan lagi biar banyak rotasi

[@Capital-cn4dr]

Pemain sepak bola ,dengan bayaran tinggi, atur kerja nendang,ngegolin bola, duit udeh terkumpul,tersimpan banyak,waktunya,jeda , manggang,sejenak, berkumpul dengan keluarga,berkegiatan di luar sepak bola,yang belum dapat kontrak kerja, teman seprofesi ,boleh kasih kerjaan, pengusaha pakain olahraga jg boleh,pemerintah juga bisa , kasih pekerjaan,yg berhubungan dengan ,kebijakan sosial,fondention.

[@andigusmudisentika1087]

Bahas mental kompetitip donk Bang jebreet

[@salmansalman5982]

Menurut saya bung Valen, jadwal harus di atur sedemikian rupa, contoh sering tubrukan dg klub dg jadwal Timnas negara masing masing, ad turnamen resmi FIFA, ad jg nggak resmi FIFA. Contoh aj seperti Asean ad piala AFF, piala kemerdekaan, piala Raja, kualifikasi piala AFC, KUALIFIKASI PIALA DUNIA, termasuk jg ad turnamen yg ad di dlm negara masing masing. Jadi intinya menurut saya FIFA harus membuat aturan: setiap kompetisi antar klub di mainkan sekali seminggu, dg catatan pemain yg di turunkan Minggu ini tidak boleh main pada Minggu besoknya, ya selang selinglah.( tentu klub membutuhkan stok dua kali lipat seperti yg ad sekarang). Pemain inti yg bermain di liga profesional/ liga top di larang bermain untuk kompetisi yg tidak di akui FIFA. Dengan terjadi sekarang jadwal padat sudah barang tentu pemain kecapean, letihlah , dsb, pada akhirnya pelatih nggak bisa menerapkan strategi kepada anak didiknya yg sudah begitu, akhirnya skill pemain amburadul, pemain jg menimbulkan ke bosanan dlm dirinya.

[@Timnas-Kita-Garuda]

emang koment ku dibaca bang valen? wkwkw btw, enaknya sih seimbang. kan kdang ada pemain yg kurang menit bermain. utk pemain2 top ini misal berlaku % jumlah agenda & menit. disni seru juga ada taktik tambahan bagi pelatih-management. dlm jatah pemain

[@cisco639]

Harus sawer dulu kalo mau dibaca

[@darederen]

Ngeri bung valen, sekrang bagi loker untuk saya 😓

[@mrz5759]

Pertandingan banyak ga masalah bang asal dibikin aturan "jam kerja" pemain. Jadi yang main bukan itu itu aja. Ujungnya bisa terjadi pemerataan hasil buat semua. Pelatih muter otak dah tuh supaya bisa tetep menang pake komposisi pemain yg ada. Yang butuh jam main kebagian, yang butuh istirahat juga kebagian, termasuk industri yang nempel ke sepakbola.

[@Wildan.Julian]

No pain no gain. Semakin banyak uang yg lo hasilkan. Semakin sedikit waktu dan kebebasan yg lo punya. Pemain2 skarang yg masuk golongan gen-z ga ngerti itu

[@MuryatiD]

UNDANG BUNG TOWEL BUAT NGOMENTARIN PERMAINAN U20 YANG AMBURADUL DI BAWAH INDRA SAFRI.

[@d_knightfalls3752]

Gk akan dikomentarin kecuali sty

[@safiraekarahma]

😂😂 tetep dipuja puja

[@zanta2290]

untuk pemain eropa, mreka di byar luar biasa bnyak, tugas nya cuma main mola smnggu 2 X, kalah menang tetap sama gaji nya.. untuk gua sih no complaint

[@cisco639]

Menang dapat bonus lah

[@arismaulana10]

Comeback bang jadi komentator