Рет қаралды 5,966
Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru
#cirojuliano #lansia #meninggal #tewas #membusuk #cibinong #jonggol #tewasmembusuk #anakdurhaka #viral #bogor #kejadianbogor #peristiwabogor #hanstomasoa #rittatomasoa #ditelantarkan #aristokratomasoa #bradleytomasoa
SURYA.CO.ID - AR anak pertama Opa Hans dan Oma Rita, pasangan lansia yang tewas membusuk di Bogor muncul.
Ia muncul membantah telantarkan orang tuanya.
Bahkan diakuinya, AR sempat tinggal bareng dengan Opa Hans dan istri.
Anak pertama Opa Hans dan Oma Rita akhirnya muncul bantah terlantarkan orangtua hingga tewas.
Diketahui, jasad Hans Tomasoa dan Rita Tomasoa ditemukan warga membusuk didalam kamar rumahnya pada Selasa (16/7/2024) di Jonggol, Bogor, Jawa Barat.
Pasutri tersebut hidup berdua dengan kondisi tubuh yang sudah tak muda lagi dan Hans merawat istrinya yang mengalami stroke.
Kini, anak pertama Opa Hans dan Oma Rita akhirnya muncul membantah kabar soal menelantarkan orangtuanya.
Dikutip dari TribunSumsel.com, AR, anak pertama yang tinggal di Bogor muncul didampingi oleh pengacaranya, Andreas Sapta Finady.
"Kita sangat menyayangkan kepada oknum yang berikan narasi pencemaran nama baik, memfitnah tanpa mengkonfirmasi kepada keluarga ini sangat disayangkan," kata Andreas lewat TikTok @storywartawanhiburan, Minggu (21/7/2024).
Andreas membantah bahwa anak-anak paustri lansia ini menelantarkan orangtuanya.
Tak hanya itu, Andres juga membantah bahwa anak-anak opa Hans tidak menjenguk orangtuanya sejak tahun 2017.
Andreas mengatakaan bahkan kliennya itu sempat tinggal bersama mendiang orang tuanya.
Ia menjelaskan, Aris bersama anak-anaknya tinggal bersama dalam satu atap sejak rumahnya dibeli pada 2018 silam.
Namun beberapa tahun setelahnya, Aris memutuskan untuk keluar dari rumah tersebut karena mendapatkan pekerjaan.
Kendati begitu, Andreas pun mengungkap kondisi perkenomian anak-anak Hans dan Rita yang tengah tidak stabil.
"Jujur saya sampaikan di sini bahwa pekerjaan dari Pak AR adalah sopir, lalu anak kedua yaitu Pak BR juga sedang dalam kondisi perekonomian yang tidak stabil," ungkapnya.
"Dan juga di sini CJ lah yang memang banyak sering berkunjung karena tinggal di jakarta dan anak terakhir," sambungnya.
Kata Andreas, pihak keluarga mendiang tetap memberikan atensi baik kepada orang tua dengan melibatkan orang lain.
"Keluarga tetap memberikan atensi baik kepada kedua orangtua yaitu dengan tokoh teh Eka dan Pak Suanda yang sering dimintakan oleh keluarga atau anak-anak mendiang ini untuk mensupervisi keadaan sehari-hari di sana," jelasnya.
Lebih lanjut, Andreas menyebutkan sebelum pasutri meninggal dunia, anaknya sudah meminta pengurus gereja dan pengurus RT.
Namun setelah kejadian ini viral oknum tersebut justru menceritakan hal-hal yang tidak sesuai denghan faktanya.
Artikel ini telah tayang di Sripoku.com dengan judul Pengakuan Anak Hans dan Rita Tomasoa soal Menelantaran Ortu, Akui Ekonomi Sedang Tidak Stabil, palembang.trib....
Editor Video : Yogi Putra Anggitatama
Uploader: Wening Cahya Mahardika
Website:
surabaya.tribu...
Instagram:
/ suryaonline
Facebook:
/ suryaonline
KZbin
/ @tribunnewssurya
#suryaonline #hariansurya #TribunnewsSURYA