Pengenalan Mikroorganisme Lokal dan Nutrisi untuk Tumbuhan: Rahasia Pembuatan Pupuk Bokashi Bagian 2

#PupukBokashi #MikroorganismeLokal #NutrisiTumbuhan
Pengenalan Mikroorganisme Lokal dan Nutrisi untuk Tumbuhan: Rahasia Pembuatan Pupuk Bokashi Bagian 2 ‪@enviforesta‬
Dalam video ini, kita akan mengupas tuntas tentang "Pengenalan Mikroorganisme Lokal dan Nutrisi untuk Tumbuhan: Rahasia Pupuk Bokashi Bagian 2". Pupuk Bokashi adalah jenis pupuk organik yang menggunakan mikroorganisme lokal (MOL) untuk menyediakan nutrisi penting bagi tanaman. Mikroorganisme ini berfungsi sebagai bioreaktor yang menjaga proses pertumbuhan tanaman secara optimal. Kita akan membahas berbagai manfaat dari penggunaan bonggol pisang sebagai bahan utama dalam pembuatan MOL, termasuk kandungan zat perangsang tumbuh (ZPT) yang penting seperti hormon gibberellin, cytokinin, dan auksin. Tidak hanya itu, kita juga akan menjelaskan berbagai mikroorganisme yang terdapat dalam MOL seperti Rhizobium, Azospirillum, Azotobacter, Bacillus, dan bakteri pelarut fosfat, yang menjadikannya sangat lengkap untuk kebutuhan tanaman.
Video ini juga akan memandu Anda melalui bahan dan sumber mikroba yang diperlukan, seperti karbohidrat dari air cucian beras, nasi bekas, dan molase sebagai sumber energi mikroba. Kami akan menunjukkan alat-alat yang dibutuhkan dan proses pembuatan MOL mulai dari mencacah bonggol pisang, mencampur dengan air beras dan gula, hingga fermentasi. Teknik fermentasi yang baik akan dijelaskan, termasuk cara pemantauan dan penanganan limbah yang tepat. Setelah proses fermentasi selesai, Anda akan belajar cara mengemas MOL untuk penggunaan atau penjualan, serta membuat label kemasan yang menarik.
Pupuk Bokashi tidak hanya bermanfaat untuk meningkatkan kesehatan dan pertumbuhan tanaman, tetapi juga mendorong penggunaan sumber daya lokal dan pengurangan limbah organik, mendukung praktik pertanian berkelanjutan.
Jadi, jangan lewatkan video ini untuk mendapatkan informasi lengkap dan praktis tentang pembuatan dan manfaat pupuk Bokashi . Tonton sampai habis dan jangan lupa untuk melihat video-video kami yang lain untuk tips dan informasi bermanfaat seputar pertanian organik.
Pengenalan Mikroorganisme Lokal dan Nutrisi untuk Tumbuhan
Pupuk Bokashi MP5 adalah jenis pupuk organik yang menggunakan mikroorganisme lokal (MOL) untuk menyediakan nutrisi penting bagi tanaman. Mikroorganisme ini berfungsi sebagai bioreaktor yang menjaga proses pertumbuhan tanaman secara optimal. Dalam proses ini, MOL bertindak sebagai pensuplai nutrisi yang memberikan makanan hara bagi tumbuhan secara bertahap.
Manfaat Bonggol Pisang dan Komposisi MOL
Bonggol pisang merupakan bahan utama dalam pembuatan MOL karena mengandung zat perangsang tumbuh (ZPT), termasuk hormon-hormon seperti gibberellin, cytokinin, dan auksin. Mikroorganisme yang terdapat dalam MOL antara lain Rhizobium, Azospirillum, Azotobacter, Bacillus, dan bakteri pelarut fosfat, menjadikannya sangat lengkap untuk kebutuhan tanaman.
Bahan dan Sumber Mikroba
Bahan utama dalam pembuatan MOL adalah karbohidrat, yang bisa berasal dari berbagai sumber seperti air cucian beras, nasi bekas, gandum, singkong, kentang, atau jagung. Selain itu, glukosa sebagai sumber energi mikroba bisa berasal dari molase, tetes tebu, gula merah, gula pasir, atau air kelapa. Bonggol pisang menjadi sumber mikroba utama dalam MOL ini.
Alat dan Proses Pembuatan MOL
Alat-alat yang diperlukan untuk membuat MOL antara lain timbangan, ember, jigen (wadah), golok untuk mencacah, gelas ukur, dan jerigen untuk penyimpanan. Pada awal proses, bahan-bahan seperti bonggol pisang dicacah dan ditimbang, kemudian dicampur dengan air beras dan gula. Campuran ini disimpan dalam ember tertutup dan diaduk setiap hari selama 15 hari untuk memastikan proses fermentasi berjalan optimal.
Teknik Fermentasi dan Pemantauan
Fermentasi dilakukan dengan cara menutup rapat wadah dan membuka tutupnya setiap hari selama 5 menit untuk mengeluarkan gas yang dihasilkan. Ada dua metode fermentasi, yaitu dengan dan tanpa selang pengeluaran gas. Dalam metode tanpa selang, gas dikeluarkan secara manual dengan membuka tutup wadah setiap hari.
Penanganan Limbah dan Pengemasan
Setelah proses fermentasi selesai, MOL dapat disaring dan dikemas dalam jerigen untuk penggunaan atau penjualan. Dalam pelatihan ini, peserta juga diajarkan cara membuat label kemasan yang menarik untuk produk MOL mereka. Bahan-bahan yang digunakan termasuk bonggol pisang, gula, dan air cucian beras.
Kesimpulan
Pelatihan pembuatan pupuk Bokashi MP5 ini memberikan pemahaman mendalam tentang pentingnya mikroorganisme lokal dalam pertanian organik. Dengan menggunakan bahan-bahan alami dan proses fermentasi yang tepat, pupuk Bokashi MP5 dapat meningkatkan kesehatan dan pertumbuhan tanaman secara signifikan. Pelatihan ini juga mendorong peserta untuk memanfaatkan sumber daya lokal dan mengurangi limbah organik, sehingga mendukung praktik pertanian yang berkelanjutan.