PERSIAPAN JANGKA PANIANG DAN JANGKA PENDAEK(MHD ARIEF TBS)

Рет қаралды 32,076

Күн бұрын

Пікірлер: 10

@NadriSaaduddin Ай бұрын

Posting pagi ini, Ibadah itu adalah satu2nya sarana untuk mengenal Allah, mendekatkan diri kepada Nya, memohonkan pengampunanNya dengan segala caracara dan sunnah yang diajarkan oleh Allah dan RasulNya Muhammad SAW. Ibadah yang benar haruslah melewati proses yang benar juga, sholat misalnya haruslah mengikuti petunjuk dari Allah dan Rasul Nya, dimana Nabi Muhammad SAW memberikan contoh bagaimana caranya melaksanakan ibadah sholat, dimulai dengan penyucian fisik dengan wudhu', dilanjutkan proses berikutnya melaksanakan sholat yang diawali takbiratul ihram, pembacaan alfatihah,rukuk, i'tidal bangkit dari rukuk, sujud, duduk diantara dua sujud, attahiyat awal, shalawat dan ditutup dengan salam dengan memalingkan wajah kekanan dan kekiri menandakan selesainya pelaksanaan sholat sebagaimana yang dicontohkan dan memerintahkan kepada kita pengikutnya untuk melakukan ibadah sholat sebagaimana beliau melaksanakan sholat itu. Rasulullah SAW melarang tegas beribadah sholat tidak seperti yang beliau SAW melaksanakannya dan tidak menganjurkan agar kaum Muslimin melakukan cara lain selain cara yang dicontohkan dan diajarkan oleh beliau SAW itu. Setiap ibadah yang tidak menurut aturan dan cara serta proses pelaksanaannya seperti yang diajarkan dan dicontohkan oleh Rasulullah SAW adalah suatu yang mengada ngada apa yang tidak diadakan oleh Allah dan Rasul Nya dan inilah yang disebut dengan bid'ah. Sebagaimana dijelaskan lebih lanjut oleh beliau bahwa "bid'ah" itu "dalalah", kesesatan dan tempatnya di neraka. Semua yang berhubungan dengan ibadah haruslah menurut ketentuan Allah dan Rasul Nya. Dan segala sesuatu yang tidak berhubungan dengan ibadah adalah mubah atau dibolehkan kecuali ada larangan atau ketentuan lain dari Allah dan Rasul Nya. Demikian juga dengan umrah yang merupakan satu2nya proses untuk menyempurnakan ibadah hajji haruslah dilaksanakan juga secara benar sesuai dengan apa yang dicontohkan oleh Rasulullah SAW itu. Jadi semakin jelas dan terang benderang penjelasannya bahwa umrah yang tidak diperuntukkan untuk penyempurnaan hajji adalah suatu perbuatan yang mengada ngada yang tidak pernah dilakukan oleh Rasulullah SAW dan yang demikian adalah "bid'ah"dalalah" atau "kesesatan", dan dengan mengatas namakan Nabi Muhammad SAW, para fukaha, para ulama2 warasatul anbiyya, pewaris para Nabi itu merekapun telah bersepakat dan ijma' bahwa tempat mereka adalah di neraka. Wassalamualaikum H. Nadri Saaduddin +6282170891932 Jalan Imam Bonjol 12A, Bulakan Balaikandi, Kotonanompek Payakumbuh 26225