Scene Muzik Indonesia Lagi Power Ke?

[@yuzyozil1593]

Terus terang ckp indonesia sebenarnya dh makin maju dari segi muzik , perfileman sukan dan mcm2 lagi lah

[@squidslebew3166]

Kecuali di bidang pertelevisian. Indonesia stuck di situ-situ saja.

[@raafidxg26]

@@squidslebew3166 TV mah gak ada powernya lagi di Indonesia. Paling yang liat cuman emak" doang

[@soekarnopoetra5940]

@@squidslebew3166 eitss net Tv

[@mannier9589]

@@squidslebew3166 tv Indonesia isinya sambo semua😂

[@uzifootball4321]

@@soekarnopoetra5940 net tv udah k.o Investor sudah mengubah konsep televisi masa depan jadi televisi emak"

[@arismunardy9104]

Di Indonesia pun kami belajar recorder, sepertinya tidak ada kaitanya langsung dengan industri musik indonesia, tapi yang lebih berpengaruh itu kebebasan berekspresi, dulu zaman suharto walau banyak tekanan, musisi musisi menjadikan musik jadi media untuk menyuarakan protes dan suara rakyat, pasca era suharto, terjadi era kebebasan, membuat industri musik indonesia semakin maju, mulai banyak band yang naik, bahkan sampai ke malaysia, sampai sampai musik indonesia dibatasi di malaysia agar tidak menutupi musik malaysia. Musisi ingin berkarya, masyarakat ingin mendengarkan musik berkualitas dan sesuai selera Media memberi jalan Uang berputar, dan akhirnya musik menjadi media berekspresi dan menghidupi seniman serta semua pihak yang terlibat

[@kuliserabutan-xm9dr]

Koment tolol doktrin rezim PDIP. Dikit2 Suharto ??? Era sukarno juga lbh parah bro 😀 Koes plus pernah dipenjara karena bawain lagu the beattles, tielman brother sampe hijrah ke belanda karena sukarno anti dg hal berbau barat termasuk musik.

[@nabilzulkepli5745]

Muzik Indonesia sampai ke Malaysia iya... Tetapi dibatasi tak pernah pulak.

[@tzytamrin3874]

@@nabilzulkepli5745 dibatasi bro, kala Inul Daratista naik daun dengan goyang bor-nya intelegen Malaysia mulai bergerak untuk membuat isu/rumor kurang baik tentang hal tersebut

[@cgame2867]

@@nabilzulkepli5745 waktu seila on7 vidio klip nya memakai anting pun di cekal di malaysia..

[@kaesangsoedjiewo724]

@@nabilzulkepli5745 dibatasi bro malah masuk di berita media malaysia jugak

[@jal-ux2vx]

Musik itu bukan soal jumlah penduduk , tp soal kreatifitas , dan berkarya lewat hati , berapa jumlah penduduk Korea Selatan ? Kurang lebih sama dengan Malaysia tp musik mereka bisa sampai dunia , musik itu universal , knp orang Indonesia kurang yg minat lagu Malaysia saat ini karna hampir semua genre itu sama seperti tahun 90an , bahkan lebih bagus artis Malaysia tahun 90 an dibanding saat ini

[@jokosetyobudi9829]

Kalau masalahnya dari Jumlah penduduk kenapa korea yang penduduknya hanya 50 Jutaaan yang Jauh lebih kecil bila dibandingkan Indonesia tetapi bisa mengangkat K Pop di Pentas Dunia dan banyak disukai Penduduk di Dunia karena memang Good music is a good music

[@madmanmadlad2876]

Ngaco lu korea penduduknya 50 juta, keturunan orang korea yg diluar negeri jg ada 7jtan, sdang kan penduduk Malaysia cman 32jt, jauh bnget. Jumlah penduduk gede membuat market dan talent nya jg lebih banyak. Inget korea itu bru terkenal skrang2 doang pas udah ada sosmed dan KZbin dulu lagu2 india jepang lebih terkenal di Asia ya salh satunya karena penduduknya banyak jdiny talent dan market jg lebih gede.

[@fuchh3303]

@@madmanmadlad2876 tetep aja bloon, korsel ama indo lebih banyak orang indo tapi lebih terkenalan KPOP. Mikir napa sii coy 🤣

[@asjadaziz5079]

Kreativiti tanpa modal tak ke mana jugak.. Kreativiti indie vs label atau syarikat rakaman mmg x kan sama.. Ibarat game AAA vs game indie.. Syarikat rakaman atau production team korea bukan alang2.. Ada recruitment memcari bakat.. Ada pihak bhgian lagu.. Ada jgk bhgian marketing.. Lengkap.. Mereka tak main2.. Maka kebolehpasaran tu tinggi. Benda ni berlaku dlm industri muzik malaysia di tahun2 sebelum ni.. Skrg? Kebanyakan buat muzik sndri2.. Buat pulak sekadar suka2..

[@ramadhan7256]

gua suka pendapat lu👍

[@AzizDoufikar2280]

Muzik scene Indonesia memang boleh aku katakan lebih maju dari Malaysia.Even marketing diorang pun lebih bagus dari kita.Bukan nak kata kita tak berapa bagus,cuma itulah realiti.Kita tengok sejak awal tahun 2000,berapa banyak drama Malaysia yang menggunakan soundtrack lagu2 Indonesia? Boleh katakan hampir setiap drama mesti ada.

[@yayatruhiyat7581]

Kemajuan malaya udah se level singapur

[@pelakorsyariah8832]

lyric lagu diorg best sbabkan rangkaian kata bahasa Indonesia boleh buatkan karya sastra yg sedap di layan bukan sahaja muzik tapi filem dan novel.

[@krstlln]

salah satu element penyusun dari Bahasa Indonesia adalah Bahasa Melayu Tinggi Riau & Lingga (Bahasa Melayu Baku yg dipakai oleh bangsawan kerajaan Melayu jaman dulu dulu) plus sudah disesuiakan dgn perubahan peradaban sehingga akan terus sesuai dengan pendengaran, Bahasa Indonesia tidak mengadopsi Bahasa Melayu Pasar/ Rendah. Adapun Bahasa Melayu Pasar dengan berbagai variasi dan asimilasi dengan nilai nilai lokal HANYA dipakai oleh Suku Melayu di Sumatra & Kalimantan Barat, sampai hari ini Bahasa Melayu digolongkan sebagai Bahasa Daerah bersama 700++ bahasa daerah lain di dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia.

[@catatanteknik3996]

Industri seni indonesia dah taraf dunia

[@Affan.a757]

Wkwkw semua bilang karena rakyat Indonesia ramai, woy bro musik ini bukan hanya diukur dari banyaknya rakyat tapi juga kreatifitas, cara pemilik hak cipta menawarkan lagu tersebut, dan lain sebagainya...kalo alasan cuma karena Indonesia ramai rakyatnya itu mah alasan klasik 🤣✌️

[@muliyaniani9463]

Itu alasan org sombong tidak mngakui keahlian org lain😂😂

[@muliyaniani9463]

Mereka lagi menertawakan diri sndiri😂 mereka terlalu gengsi dan sombong untk mngakui bahwa Lagu2 Indonesia lebih bagus kualitas nya d banding Malaysia😀

[@krstlln]

korea juga kecil, tapi Kpopnya mampu menawan barat. Malaysia hanya beralasan saja kalau penduduk kita banyak. Bilang saja Malaysia tidak kreatif, lagipun sampai saat ini kan segment penonton di Malaysia terbagi bagi mengikut kaum, Malay nonton Malay, China nonton China, Tamil nonton Tamil.

[@thamsulhirmal8395]

Ciri-ciri warga negara yang tak kreatif cuman bisa copy paste dan menikmati tak ingin mengakui kehebatan sang kreatif.

[@normanofficial138]

Begitu juga sebaliknya indonesia banyak Cover lagu Malaysia 80-90an

[@andiks953]

Musik kejayaan malaysia 90'an dengan slow rock-nya.tapi setelah era slow rock mulai memudar.disitulah kualitas musikalitas malaysia kurang banyak diminati. Kenapa musik indoneisa banyak peminatnya.bahkan musisi korea dan jepang merilis dengan versi bahasa korea dan jepang.karena dari segi bahasa yang mudah dimengerti dan musik yang enak di dengar.ini yang membuat musik indoneisa banyak diterima oleh khalayak luar. Ragam musik yang banyak di indoneisa dan banyaknya penyanyi dengan kualitas yang tinggi dan mempunyai karakter yang berbeda2.kita seakan dimanjakan dengan pilihan musik yang beragam. Re-generasi yang terus bersambung.ini yang membuat musik indoneisa tetap bertahan dengan kualitas yang diakui.dan generasi yang baru membuat corak baru yang semakin indah penuh warna blantika musik dan musisi indonesia. Disini bukan masalah luas tempat yang membuat musik suatu negara itu berkembang.tapi bagaimana masyarakat sendiri mau menikmati,menghargai,dan mau mengangkat kreatifitas musik negara sendiri. Indonesia pernah mengalami krisis dalam kepercayan musik sendiri.di era transisi,menuju milineal 2000-an.musik indonesia masih monoton dan masih kalah dengan musik slow rock.baru ketika masuk 2000 ke atas,musik indonesia mulai berkembang dengan hadirnya band2 baru.dengan corak yang berbeda2. Dan ketika ajang indonesia idol dibuka.kira2 tahun 2002-an.disitulah tercetak banyak penyanyi yang berkualitas dan menjadi barometer musik indoneisa.tak bisa terhitung berapa banyak artis jebolan indoensia idol.dan disinilah bangkitnya penyanyi indonesia yang luar biasa.sampai saat ini. Kalau musik malaysia mampu berdiri tegak.harus punya ciri khas tersendiri.dan ini penilaian saya,banyak band dan penyanyi malaysia yang mencontoh dari musisi dan penyanyi indonesia.berapa banyak penyanyi malaysia yang mampu naik kepermukaan dan masyarakat negara lain suka.membrodong dengan kualitas masih di hitung dengan jari.. Mungkin identik musik malaysia yang tergantung slow rock.jadi ketika coba dengan masuk pada musik pop,r&b,dsb.mungkin sulit untuk diterima. di era digital ini dengan mudah semua orang untuk menikmati musik.ini seharusnya dengan mudah musik malaysia mempromosikan.tinggal kemasan musiknya saja yang bisa diterima dan enak di dengar.sehingga orang luar terbawa dengan musiknya walaupun tak begitu paham dengan bahasanya..

[@kfkdkeid6940]

Maaf ya saya kritik bukan masalah penduduk yang banyak tapi kualitas musik harus diubah jangan seperti musik jaman dulu, lihat Korea jumlah penduduk tidak banyak tapi satu dunia tau kpop dan suka kpop termasuk saya, kesimpulannya jgn memandang dari jumlah penduduk tapi dari kualitas musik

[@kucing.netizen.indonesia]

Sudah di ubah gaya ciri khas seperti Indonesia tapi tetap gagal

[@kaesangsoedjiewo724]

@@kucing.netizen.indonesia lagu malay masih terdengar melayu nya bro (kaku) sedangkan di indo lebih berfariasih. Makanya lagu malay yg sedikit trending di indo gnre nya mirip lagu2 indo kayak masdo

[@adekurniawan4130]

For me kebangkitan Music Philippines and Indonesia standar internasional dah meninggalkan negara south east Asia yang lain.

[@khaikai1027]

Vietnam pop tengah nak ikuti korea skrg bro. 5 tahun atau 10 tahun lagi vietnam pop akan jdi bsr sprti kpop

[@HanggaRaga]

@@khaikai1027 tapi yang bisa menikmati hanya kalangan orang vietnam, kalau Indonesia bisa dinikmati oleh Sebagian singapura, sebagian thailand, malaysia dan brunei cakupanya lebih luas.

[@songohan2982]

selalunya cakap populasi, tak selalu macam tu. banyak jugak musician tak berkualiti dekat Indonesia yang tak dapat support dari local market, dorang hanya nak support musician yang ada qualiti. malaysia dan south korea ni populasi sama je, tapi reach musician korea dah mendunia sebabkan kualiti. even though bahasa korea pun banyak yang tak paham tapi demand tetap power. musician Indonesia memang power sebabkan ada qualiti, tu sebabnya artist macam Rich Brian, Niki, Stephani Poetri boleh mendonia lepas tu musician local jugak boleh diterima market jiran sebabkan ada kualiti msia bukan tak da kualiti, ada musician yang power. tapi tak ada producer dan composer yang power. tu lah sebabnya kalau cakap representative musician msia selalu cakap artist dulu macam Dato Siti Nurhaliza, Shelia Majid, search, sebab dah tak ada composer baru yang power. ni gen z pon ramai yang dah tak kenal pon

[@arismunardy9104]

Siapa yang berkualitas dan memenuhi selera market, pasti akan diterima market. Tak peduli dari dalam negeri atau luar negeri

[@yusuffsmile7770]

@kembara jalanan eh korea skrg no2 dunia lah utk music selepas us.

[@Netizen.no1]

@kembara jalanan dhdjsjshsbbx...kau ckap gk jelas kayak upin-ipin aja.

[@songohan2982]

@kembara jalanan kalau kau tak tahu siapa Nikki, Rich Brian, Stephanie Poetri daripada 88rising maknanya kau ni bukan gen X mahupun gen Z yang ikutkan trend, lagu lagu daripada 88rising dah ramai trending dekat tiktok, instagram, etc mesti kau tak pernah dengar muzik macam edamame daripada bbno$ & Rich Brian kan? dat Stick daripada Rich Brian yang sempat hits dekat US tak tahu jugak? NIKI - Every Summertime, War Paint yang jadi official o.s.t Raya daripada Disney mesti tak pernah dengar kan? i love you 3000 daripada Stephanie Poetri yang ramai trending dekat tiktok 2020 lepas, confirm tak pernah dengar kan? sebab kau ni mesti daripada generation Y. kalau kau kata KPOP tak popular luar asia, lagi kau ni tak pernah tengok internet baca surat kabar section entertainment ke ? Kpop ni dah ramai buat world tour yang diminati berjuta juta fans, tak percaya sila search dekat input youtube tu lepas baca comment ni, atau baca dekat wikipedia List of K-pop concerts held outside Asia. bigbang,2ne1,snsd,suju, etc antara musician kpop yang buat world tour dan ramai peminat muzik yang kau dengar ni apa pula ? Sudirman Arshad? P.Ramlee? Dato Sri Siti Nurhaliza ? kena update tu, ataukah kau memang peminat muzik clasic, tak tahu lah..

[@songohan2982]

@kembara jalanan kerajaan Korea memang invest duit dekat industry entertainment, tapi dorang ni bukan bodoh pon, kerajaan dah dapat banyak revenue daripada investment yang dorang buat, and dorang pon selective dalam bagi finance support dekat artist, kalau tak da kualiti tak dapat duit, simple logic. malaysia pon ada buat program sama dengan Finas mahupun program lain macam PRISMA Pakej rangsangan industri kreatif Malaysia, and program pembiayan muzik independen CENDANA tapi beza musician msia dan korean adalah kualiti, kpop dah ambik market international bukan jaguh kampong je. lepas tu musician msia macam mana? nak masuk market jiran pon susah, kalau tanya siapa musicain representative msia mesti bagi nama to' Siti lagi, Amy Search, dah tak relevant dengan gen sekarang

[@muzzammill1731]

musik malaysia meletop di indonesia di era 90"an seperti nora,ella,asihah.siti nurhalizah,sheila majid,iklim,exist,slam,scearch, dan lagu dari penyanyi ini masih kita dgr saat ini di seluruh indonesia,menurut saya karena ada yg membedakan musik era itu dan musik malaysia kini,pada bahasa melayu dan syair yg kental dgn kekhasan bahasa melayunya baik dari ayatnya atau syairnya yg berbeda di dengar utk pendengaran orang indonesia,nah kalo musik malaysia sekarang saya mendengar beberapa penyanyi yg hebat saat ini saya kok dgr kaya lagu indonesia dan terkadang kalo saya tak melihat penyanyinya saya bisa pikir dia org indonesia,saya dgr lagu floor 88 kayak saya dgr band indonesia saja,inilah musik malaysia sulit atau tak sehebat dulu lagi,lihat lagu dato siti dgr lagu kekhasan melayu seperti cindai di indonesia di minat sekali, di indonesia ada beberapa musik bergender dangdut,keroncong,lagu pop daerah misalnya dangdunt dulu disebut musik melayu lalu berubah dangdut,dandut sendiri walaupun berkembang dan terbagi dalam berbagai ragam koplo,popdut.rockdut dan clasic tapi mempunyai jiwanyanya sendiri ada pada gendang dan seruling di dalam dangdut keroncong musik satu ini identik dgn lagu jaman dulu,namun di bawakan dgn kekinian saat ini dan bisa bertahan dan lestari serta di minat kaum muda saat ini,namun tidak lepas dari alun keroncong itu sendiri lagu daerah,seperti jawa,batak,sunda,minang,bali,ntt,manado,ambon,papua,melayu riau dll bisa hidup dan di dengar di seluruh indonesia,malah dari lagu dareah banyak penyanyi tidak saja dikenal didaerah saja,namun seindonesia bahkan luar negeri seperti didik kempot yg bernyanyi lagu jawa,atau lagu dari ambon ,ntt dan papua yg mulai banyak kaum muda di malaysia meminatnya lewat youtube saat ini dari kacamata dan pikiran saya musik boleh saja berkembang se arah zaman,namun jangan menghilangkan kekhasannya melayunya dangdutnya,keroncongnya,atau lagu bernuansa daerah sebab musik bahasa dunia,salam damai selalu

[@Kira-u3v]

Benar, musik malaysia sudah hilang ke khas-an nya

[@alcyoneaquila9670]

Setuju bro..

[@Mr.Crabbb]

Dari semua itu yg Indonesia tau cuma siti nurhazila.... Lainnya gk populer

[@andriprabowo4775]

itu karena waktu dulu selera musik orang Indonesia masih banyak yg rendah,makanya slow rock Malaysia laku di Indonesia juga..

[@santrialang8869]

Soal kenapa musik Indonesia lebih maju bukan karena jumlah warga indonesia yg banyak tp lebih karena kualitas musik, korea penduduknya tidak seramai Indonesia tp kenapa musik dan filmnya menguasai dunia karena musik dan film mereka kualitasnya bagus seperti itu pula musik dan film malaysia,, kenapa musik dan film malaysia tidak ramai peminat karena kualitasnya masih kurang jadi jangan salahkan kurangnya jumlah penduduk malaysia karena seperti bersembunyi dibelakang minimnya jumlah warga Malaysia untuk menutupi kurang berkualitasnya musik dan film kalian..

[@tgkmunafa1003]

Alasan malaysia kalo melihat keunggulan indonesia ( Penduduk Dia Ramai )

[@derysyahrial39]

Tak dinafikan lagi😂 Selalu alasan lama.jadi Korea tu ramai ke rakyatnya 😂

[@hanggaraaryagunarencagutuh7072]

​@@derysyahrial39 Korea Selatan itu rakyatnya itu cuma sebanyak total populasi di Sumatra doang haha... serius ga bohong aku

[@igoilham1609]

Alasan klasik korea cuma bisa senyum 😁

[@noviamelia5933]

sekarang yang sangat diminati itu lulusan Indonesia Idol yaitu Lyodra, Tiara, Ziva, Keysha, Novia. sama Mahalini

[@noviamelia5933]

tapi emang keras sih industri musiknya, contohnya Keysha suka dibully kalo ga sampai nada tinggi

[@nabilzulkepli5745]

Karya Indonesia banyak yang menarik, lagu band zaman Wali band, kangen band, Judika dulu aku masih dengar lagi. crowd diorang pon ramai yang suka dengan karya diorang. Membuatkam diorang lagi semangat nak hasilkam karya lebih baik. Lagu Malaysia pon boleh pergi jauh tapi perlu dikomersialkan. Ada certain artist tak berapa lalu di dalam Malaysia tetapi laku di luar. Kita tak boleh paksa orang minat lagu dia dan kita kena galakkan yang berbakat besar ni pergi ke crowd yang nak dengar karya mereka. K-Pop banyak ja yang popular kat luar tapi tak popular dalam Korea dan sebaliknya.

[@braderjunot]

Bang.. jgn sedikit2 cakap populasi. Penduduk ramai, klo kalian masih brpikir seperti ini gak akan bisa bersaing. Indoneisia biarpun byk penduduk masih minat K-pop, itu yg hrs jd pembelajaran. Kita mesti belajar kreativitas K-pop, Baganaiman K-pop boleh mendunia sedangkan penduduk korea selatan hanya 40jt jiwa. Selisih sedikit dg M'sia

[@Wongono]

Musik di Indonesia selalu ada corak baru, krn musisi selalu creat apa yg sudah ada dan yg dia fikir adalah bagaimana lagu atau musik itu tidak bikin bosan bagi penikmatnya.

[@kuliserabutan-xm9dr]

Sorry, menurut saya musik indo lebih berkembang karena kreatifitas & kualitas para seniman. Dan didukung oleh fans, media, sponsor, dan promotor konser 😁🙏

[@neorkurni4624]

Sejak jaman batu kita di indonesia sudah memainkan musik🤣

[@harrykumoro4335]

Enggak usah sombong 😂 silahkan anda bukak musik treding KZbin Indonesia saat ini, posisi 5 besar ada 1 lagu malaysia yang di cover penyanyi Indonesia, saya orang jawa, justru musik indonesia sekarang di dominasi musik dangdut (melayu) dan lagu koplo jawa, sedangkan label rekaman jakarta udah enggak laku di masyarakat indonesia 😂

[@neorkurni4624]

@@harrykumoro4335 jawamu daerah mana om

[@harrykumoro4335]

@@neorkurni4624 Yogyakarta om, gimana?

[@neorkurni4624]

@@harrykumoro4335 tepatnya?

[@nayokoaji]

Budaya Indonesia lebih beragam, sehingga berpengaruh dengan musik. Musik Indonesia menjadi lebih beragam / lagu-lagu daerah juga memperkaya keragaman itu. Sehingga Indonesia mempunyai khasanah musik yang beragam. Bukan hanya Dangdut, musik Minang, Kerocong, Campursari, sampai yang klasik2 seperti Sinden Jawa - Sunda, dll lagu2 daerah lainnya di Indonesia.

[@moree2937]

malaysia pun bisa seandainya orang melayu tak alergi sama musik pop bangla pop india pop cina syang mereka tak difasilitasi tak diberi ruang karema ketuanan melayu

[@indiakuliner]

Sebenarnya bukan hanya jumlah penduduk, tapi dari segi musikalitas, pemasaran, pencipta lagu, melodi, dan vokalis, serta MANAGMENT artis, dan pemgemasan event dalam setiap show yang berkualitas dan profesional juga berpengaruh, Indonesia memang lebih maju dari aspek aspek ini berbanding Malaysia. Musik itu jujur, jika tidak enak didengar maka pasar pun tak mau dengar meskipun penduduk negara itu banyak....jadi yang membuat musik itu maju faktor utamanya bukan jumlah penduduk nya saja tapi semua faktor pendukung diatas semuanya penting.

[@aksesmemory8689]

Buktinya Korea Selatan bisa dengan jumlah penduduk sedikit

[@tommiaminsantoso2951]

musisi indonesia itu lebih berani untuk bersaing dengan musik dari luar negeri, dijadikannya semua itu sebagai bahan referensi untuk membuat lagu yang semakin modern dan lebih baik lagi saya sempat dengar bahwa musisi malaysia banyak yang menolak musik indonesia untuk di putar di radio, menurut saya itu adalah hal yang sangat disayangkan, bisa membuat para musisi dari malaysia akan berada pada Zona Nyaman karena dengan membuat lagu yang biasa biasa saja akan tetap bisa masuk ke radio dan banyak didengar

[@Sevilla-hg6bh]

Perbezaanya ialah org malaysia ramai suka music indonesia,di indonesia hampir tak ada lagu malaysia masuk setelah zaman siti ,slam

[@alumnibrazzer875]

Indonesia ada banyak sekolah khusus musik di beberapa kota besar...Dan banyak juga genre musik yang di ajarkan.

[@lexotive8443]

Jumlah penduduk ga jadi patokan bang, yg jadi patokan itu kreativitas dan kualitas.... Menurut ku pribadi, malaysia yg kurang dari segi kreativitas.

[@yefristory3693]

Intinya kl musik kalian bagus ya gak ada urusan sm jumlah penduduk.. Tapi fakta nya musik malaysia itu maaf seperti musik kampung kl di Indonesia

[@xexoxa8264]

Indonesia itu negara bebas berekspresi, maju, open minded, kesetaraan gender tinggi, pintar, kreatif, suka seni, negara bebas. Malaysia masih termasuk negara terisolasi (seperti brunei dan korea utara), tertekan, tidak ada kebebasan, berfikiran sempit, masih primitif, anti seni, kesetaraan gender masih buruk pada perempuan, budaya yang masih terbelakang, hukum yang masih primitif, uneducated people. Itulah sebabnya malaysia belum bisa maju di berbagai hal termasuk musik karena orang malaysia tidak suka seni, negara terisolasi pada dasarnya benci seni karena seni bisa membuat orang berfikir bebas, sedangkan malaysia masih sebagai negara fanatik agama, tidak masuk akal, dan terisolasi. Bagaimana bisa menyukai seni jika musik masih dianggap setan?. Ada musik atau seni dari indonesia tapi orang malaysia komentar bahwa mereka menyembah setan, perempuan indonesia berhijab bermain musik yaitu band VOB pun dianggap setan oleh orang malaysia di komentar channel youtube VOB, orang malaysia memalukan. Beruntung band hijab VOB yang terkenal sampai eropa adalah orang indonesia jadi bisa memainkan alat musik, jika mereka orang malaysia maka mereka tidak akan bisa bermain alat musik dan sudah dibunuh atau dibully karena dianggap keluar dari islam. Orang malaysia masih berfikiran barbar. Bagaimana malaysia bisa maju jika masih terbelakang, narrow minded, dan terisolasi?. Malaysia butuh edukasi karena orang malaysia masih belum modern dan masih seperti negara terisolasi lain seperti korea utara, brunei, dan negara lain di arab yang masih primitif dan terbelakang.

[@kucing.netizen.indonesia]

Masih rasis jg Malaysia Atlet yg bawa malaysia jga di telantarkan. Gara" si atlit org cina

[@tensaslaut1216]

Mengapa music Indonesia selalu bergema di penjuru dunia. Setelah Era Reformasi seniman Indonesia bebas mengekpresikan dlm berkesenian dlm Dunia Music dlm berbagai Genre dari Dang Dut sampai Metal. Dan yg sedang on fire adalah tiga gadis berhijab membawa Genre Metal Band itu adalah Voice of Baceprot ( VOB ) VoB th 2021 dan 2022 sdh Tour Eropa diantaranya Belgia Netheland Swiss .France, Repilic Ceko.dan terahir WACKEN FESTIVAL GERMANI ini adalah Festival Metal terbesar di Dunia. Dan tgl31 agustus 2022 concert di Bangkok.

[@Weleh-t9u]

Biasa aja bro, orang udah pada tau

[@faktaberita5302]

Maaf sebagai orang Indonesia pendapat anda tentang kuantiti warga Indonesia yang sangat banyak makanya lagu Indonesia populer.....itu pendapat yang sangat keliru.... Bagi orang indonesia Musik bisa menembus pasar dunyia karena Menarik indah dan unik baik dari segi syair yakni menggunakan bahasa yang sederhana di gabungan dengan berbagai gaya bahasa atau majas sehingga enak untuk didengar, instrumen atau melodi Indonesia punya banya variasi musik bukan hanya satu dan setiap tahun perubahan musik di Indonesia selalu ada, bahasa yang enak di dengar.... Itu alasan yang mendasar dan yang paling utama mengapa musik Indonesia lebih populer dibandingkan musik Malaysia.....mengenai banyaknya orang Indonesia itu soal kedua....

[@muzakir7936]

Anda bilang anda orang Indonesia tapi saya lihat ketikan anda sepertinya bukan orang Indonesia. Anda orang Indonesia mana kalau boleh tau?

[@faktaberita5302]

@@muzakir7936 Flores labuan bajo..... Kenapa?

[@santoko1153]

Klo pengaruh jumlah penduduk, harusnya chinese pop lebih poppular dari k-pop 🤭

[@rahman7163]

Sebenarnya banyak lagu / musik Malaysia yang didengar sama orang Indonesia, tetapi kebanyakan lagu Malaysia jaman dulu, Sheila Majid, Siti Nurhaliza, Iklim, Ella, Exist & masih banyak lagi. Kalau lagu Malaysia jaman sekarang aku sendiri kurang tahu.

[@argya]

justru lagu malaysia sekarang malah sering muncul di tiktok, contoh kyk lagunya masdo - dinda

[@hikmanafia]

@@argya Kalo lagu Malaysia pake kosa kata bahasa yg tidak jauh dari bahasa Indonesia, asal musiknya bagus, pasti bisa viral di Indonesia Seperti Masdo - Dinda ini Musik Malaysia juga bisa ambil kesempatan dengan mengembangkan jenis2 musik yang sudah dipopulerkan musisi Indonesia. Misal para penyanyi Casablanca, mereka bisa sukses setelah mengembangkan musik gambus yg sudah dibesarkan oleh Sabyan yang MV nya ditonton hingga ratusan juta views... Casablanca juga gunakan formula yg mirip. Menggabungkan Bahasa dengan Arabic + diramu dengan Middle east music... Langsung populer Dan yg pasti, Casablanca gunakan bahasa yg kosa katanya 100% mirip dengan Indonesia. Itulah cara mencuri kepopuleran di bidang musik

[@indrakusuma1705]

Tahun 1998 Krisis Moneter. semua harga mahal. tapi kaset musik Indonesia laris sepanjang sejarah.. hahaha

[@catalinaarexa]

Mulai banyak bajakannya yak

[@ebookfood4866]

Secara umum, industri musik indonesia tidak seramai tahun 2001-2015, bisa dikatakan menurun, utk kembali ke Masa lalu sepertinya belum bisa, tetapi musik indonesia sekarang bertahan Di bagian groundfloor karena dengan adanya KZbin, Apple Music, Spotify, Joox dll streaming Online. Sedikit penyanyi artis Baru bermunculan Kalau dibandingkan tahun-tahun lalu. Kalau soal bakat, kualitas, dan talenta saya percaya, setiap negara selalu dan pasti Ada, seperti di Malaysia, tetapi saat masuk industri adalah berbeda. Saya tdk tahu seperti Apa sebenarnya industri musik Malaysia, tetapi untuk menyajikan musik harus Ada kebranian dan komitmen pertama kali adalah dari Produser (dia sumber dana, adakah kebranian untuk menginvestasikan duit utk seorang penyanyi/Band dan melawan/mendobrak selera masyarakat Yang sama turun menurun Yang hanya menyukai jenis musik tertentu), lalu Composer/Pencipta musik (pilihan menciptakan Original musik/selera orang banyak) dan Packages dari seorang penyanyi/Band (penampilan original/Fresh/unik). Di Indonesia persaingan musik sangat kompetitif, banyak suara bagus/band bagus Tapi tdk semua produser berminat, Krn itu skrg banyak pemusik Baru muncul dan menjadi idola dari streaming online. Tidak semua bisa masuk industri musik dan main stream dalam berkarir. Semoga sukses malaysia utk memiliki produser, komposer, dan Packaging penyanyi/band hebat.

[@KakekSugionoCR7]

Gara gara Indosiar

[@kuliserabutan-xm9dr]

Sebenarnya bukan masalah kuantitas atau jumlah penduduk 😁. Soal bakat/talenta,kreatifitas,kualitas ini yg membedakan cukup jauh antara indo & malay. Coba lihat berapa banyak musisi cilik indo yg juara kompetisi internasional, berapa banyak penyanyi/grup indo yg sdh manggung di internasional, brp banyak musisi indo yg diendorse brand alat musik global 😀✌️

[@Mr.Crabbb]

@@kuliserabutan-xm9dr betul... Music is music tak terkait jumlah penduduk... Meskipun penduduk banyak kalo lagu tak bagus siapa yg mau dengar??

[@harrykumoro4335]

Musik Indonesia saat ini lebih powerful dan berkualitas daripada dulu kalau saya liat, dulu cuman di monopoli label rekaman jakarta, sekarang yang terkenal justru studio dari jawa timur, seperti musik jawa dan dangdut, pemerataan ekonomi memang makin terlihat sepertinya

[@budistp3749]

@@Mr.Crabbb lihatlah jumlah penduduk korea Selatan.. Kurang lebih jumlah penduduknya sama seperti jumlah penduduk di malaysia... Dan kita lihat juga bagaimana musik dari korea Selatan mengguncang dunia.

[@indrasenja1377]

Tidak dinafikan sistem music Indonesia jauh lebih maju

[@wadizidane2874]

Its all about quality and creativity not quantity, sebenar nya penyanyi Malaysia hebat2 tapi sayang Composer Malaysia masih kalah jauh dengan Indonesia dan musik nya disitu2 aja. satu yg terpenting dlm bermusik adalah harus jujur dari hati/soulful bukan hanya bernada tinggi/highnote, kebanyakan lagu Malaysia yg saya dengar hampir semua bernada tinggi, nyanyi itu gak semua harus bernada tinggi, kasian penonton nya gak bisa sing along nanti kalo di konser.

[@tangpotong9432]

Betul ini 😅

[@shintashintadewiyanti9290]

Nak, sesungguhnya musik Indonesia sdh digemari smp Singapura, Malaysia & Brunei sejak thn 1960 an. Di th 70 an band2x spt Koes Plus, Panbers, dll sudah merajai blantika musik Malaysia dan sekitarnya. Begitu jg vokalis macam Marini, Broery Marantika, Bob Tutupoly, Chrisye dll. Di era 90 an hingga kini ada Sheila on 7, Peter Pan, Ungu, Dewa 19, Padi, Krisdayanti, Titi DJ, Melly Goeslaw, Rossa, Ruth Sahanaya dll Diteruskan oleh Raisa, Isyana Sarasvati, Tulus, Yura Yunita, Afghan, Pamungkas, Anggun Dan musisi2x Indie lainnya spt Payung Teduh, Hindia, dll Lihat sj concert2x musisi Indonesia yg semakin merajai di KL dskt saat ini. Jd ini bukan hal baru. Dan bukan jg soal populasi Indonesia yg lbh banyak, tp kembali lg pada selera bermusik/ taste yg universal & on trend, kualitas, ciri khas dll. Seharusnya itu yg ditangkap para musisi Malaysia hingga karyanya jg bs menangkap pangsa pasar Indonesia & Asean. Sejak lama Sheilla Majid & Siti Nurhaliza digemari di Indonesia krn kualitas vocal & jenis musiknya. Itupun mereka banyak menggunakan composer, arranger & pencipta musik dr Indonesia. Diluar itu blm ada lg yg bs menembus pasar musik Indonesia smp layak utk membuat konser tunggal di Indonesia.

[@haikal1761]

Kalau tengok kat amerika latin sana… dorang banyak menghasilkan lagu berbahasa sepanyol walaupun dari negara lain… kalau bahasa kita plk mngkin ada persamaan dengan bahasa Indonesia jadi target pendengar boleh jdi lebih ramai

[@harisnurhakim]

Dorang guna bahasa sepanyol sebab itu memang bahasa kebangsaan dorang bang. Bekas negara jajahan sepanyol. Cth mcm colombia, argentina, puerto rico, chile, uruguay. Ni semua bekas negara jajahan sepanyol.

[@rowen680]

@@harisnurhakim hahahah. Ntah. Bahasa sepanyol bukan sepanyol je guna bang

[@TipiWaiEn]

market muzik berbahasa sepanyol luas. even kat amerika utara pun dia market kedua terbesar selepas lagu bahasa inggeris. tu pasal artis mcm jlo, ricky martin lain2 tu ada waktu rilis lagu bahasa sepanyol, ada waktu lagu inggeris

[@OfficialLassi]

Sbb tu player bola mcm messi globalisasi pun depa mls nk ckp english . Bahasa penutur mereka pun besar .

[@wan96joho86]

@@TipiWaiEn despacito view paling byk di dunia.. berbahsa sepanyol tu

[@kitaromotonomi8899]

lalu bagaimana dengan muzik dr negara tetangga seperti singpura, dan brunei d malaysia? berpengaruh kah seperti muzik indonesia di sana?

[@neorkurni4624]

Pada dasarnya jiwa seni di indonesia telah di wariskan secara turun temurun sejak jaman dulu, jadi kita tidak asing dengan musik. Musik di indonesia ada banyak aliran, dari yang modern hingga yang etnik masih lestari. Musik adalah jiwa dan jatidiri kami indonesia🇮🇩

[@pacarnyazee]

Termasuk warisan korupsi sama baku hantam nya 😘

[@mohammadadib3785]

malaysia dah penduduk sikit. lepas tu pecah lagi music melayu, cina, English

[@enriko538]

Musik itu universal gk peduli dari negara mana klo suka sama irama dan liriknya pasti didengar

[@jayadi6906]

Jika ingin musik malaysia maju, hargai bahasa negara sendiri.

[@raumraumancerita261]

Jumlah penduduk boleh sih jadi salah 1 faktor kemajuan industri musik. Tapi tidak bisa jadi penentu atau tolak ukur pasti buktinya industri kpop. Coba liihat korea penduduknya juga sedikit tapi kpop ada dimana mana sekarang. 😁 Intinya harus kreatif, pintar ciptakan lagu dan promo sebanyak banyaknya.

[@ahmadilhamudin9310]

Jujur yah bro musik mainstream di Malaysia kagak enak dan ketinggalan zaman, sorry ✌️ tapi musik indie nya ok sih 😁

[@jaenalabdee5490]

Sama aja musik indie-nya jg ga ok

[@tiberrr9755]

@@jaenalabdee5490 hatersssss

[@pasharellafamily5258]

@@jaenalabdee5490 saya jg blm menemukan yg enak ditelinga...

[@dedemukti3906]

Jaman kegelapan musik di indonesia itu berawal dari para band yang ingin menirukan kesuksesan Band Piterpan/ Noah Hampir banyak band yang tampil di TV indonesia ber genre melayu pop Lirik asal-asalan dan nama band yang asal-asalan Yang penting enak di dengar dan mudah di hafal oleh masyarakat banyak Sehingga kreatifitas dalam bermusik stuck Tidak seperti band2 pendahulu, yang sangat beragam genre nya..

[@Rizpra_Muer]

Awalnya ST12, Wali, tau tau muncul yang serupa😂, padahal sebelumnya beragam loh, contoh, nidji dan dmasiv tak sama, mereka punya ciri khas😂, mau mundur kebelakang lagi, dewa 19 dan sheila on 7 tak sama

[@ILoveNasiGoreng]

​@@Rizpra_Muerbanyak yg bilang katanya salah pendengar kita ngapa dengerin musik2 begitu, cuma kalo kata gua sih salah produser2 musik juga yg terlalu money oriented tapi ga ngasih standar yg tinggi

[@Rizpra_Muer]

@@ILoveNasiGoreng yup betul, musik kan mengikuti pasar

[@ILoveNasiGoreng]

@@Rizpra_Muer iya dan tidak. Pada zamannya orang2 awam kaya kita dicekokin lagu2 dangdut vulgar sama pop melayu terus2an mana berkembang selera kita, sekarang lagi dicekokin tuh sama lagu2 galau. Gua ga tau ya gimana cara ngebenahin industri musik kita tapi kalo di bilang salah pendengar kita sih kurang setuju ya hehe

[@charleston7970]

Talenta musik di Indonesia lebih besar.. Penikmat musik dalam negeri juga bagus..

[@adriantan9825]

Tajuk: Babak Muzik Indonesia Lagi Hebat Ke? Penerangan: Ruang kreativitas lebih terbuka dan lebih ramai pendengarnya.

[@adriantan9825]

Boleh dapatkan pembesar suara bluetooth di Shopee.

[@Adearnoldy]

Indonesia itu memang punya bakat bawaan di bidang seni...

[@Koala_Ai]

Siti Nurhalizah dulu sangat populer di Indonesia, bahkan sampai sekarang masih ada daftar putar di hp ibu saya😊

[@wenga6242]

Iya hanya sberape. Muzik indo lagi power kat malay

[@jackinthebox9407]

@@wenga6242 sebab Indonesia tak expose lagu2 indie dari Malaysia. Nak market masuk pun susah, berbeza dengan Malaysia yang lebih terbuka dengan lagu2 luar. Lagu2 indie Malaysia bagi aku lebih bagus dari music indo. Music indo sekarang hanya mengharapkan lagu2 dj tiktok untuk terkenal.

[@jackinthebox9407]

@@wenga6242 lagipun mana ada dah orang dengar lagu pop Indo kalau bukan lagu dj tiktok

[@fikylukmanulhakim8216]

@@jackinthebox9407 ah lu bukan orang indo ko sotoy, klo pun lu orang indo circle lu berarti yang jamet nongkrongnya sama jamet lagunya taunya yang begituan

[@jackinthebox9407]

@@fikylukmanulhakim8216 sorry tak faham bahasa sampah. Not my class

[@maulanaaf1603]

yg terpenting itu kualitas musik bukan jumlah penduduk, contoh Siti Nurhaliza banyak peminat di Indonesia karena dia punya kualitas musik yang bagus dan enak didengar, yg lainnya maaf saja kualitasnya standar sehingga kita orang Indonesia tidak menyukainya

[@chiyo___215]

Kalau menurut saya perbedaan di musik di indo dan malaysia adalah di segi kreativitas musik, di indonesia pernah ada di mana masa kelam musik di banjiri para musik luar di era slow rock 90an tapi itu membuat kita menerima dan belajar serta para musisi indo terus mengembangkan bakat bakat mereka akhirnya di era 2000an muncul satu persatu plus di tambah para pencari bakat di ajang ajang musik dan perlu tahu juga di ajang ajang pencari bakat itu bukan sedikit yg gagal tapi bisa melahirkan bakat baru yg hebat dgn segala kritikan dan masukan dari pada senior senior.. dan yg paling penting hargailah karya karya musik dalam negri dgn begitu para insan musik akan merasa di terima dan di hargai

[@haikal1761]

Tpi korang perasan tak skrng bnyk lagu yang dicover tapi di claim sebagai official music video… mmnglah bagus kalau lagu2 lama diberi nafas baharu tapi bila lagu cover lagi popular dari lagu asal macam kita tak tahu siapa penyayi yng sebenarnya… saya tahu bkn senang nak buat lagu…

[@eizman_06]

Boleh langgan saya tak

[@muzzammill1731]

soal mencover lagu saya kira bukan hal yg haram kan ???,lagu malaysia di cover penyanyi indonesia atau lagu indonesia yg di cover penyanyi malaysia, hal yg penting asal lagu jgn diklim lagu orang itu,dan tau caranya dalam ingin mencover lagu yg sudah ada misalnya siapa nama penyanyi,penciptanya,dan berasal dari mana lagu tersebut yg penting sudah dapat izin dari pencipta lagu itu sendiri,ok bro salam damai selalu

[@wanea3760]

Persan tu ape?

[@arismunardy9104]

Hahaha masalah ini juga jadi masalah yang disoroti musisi indonesia, banyak musisi cover dapat duit dari mengcover tapi musisi aslinya tidak dikenali bahkan tenggelam. Side effect of youtube hehe

[@longtiger7404]

@@arismunardy9104 lagu coveran youtube otomatis hasil nya masuk ke sang pencipta kalau sudah di daftarin. Tergantung sang pencipta dia ksh berapa % .itu sudah otomatis

[@fasihah9889]

Indonesia ni kalau movie or lagu memang lebih power lah dari Malaysia

[@Faisal-mc9nt]

@@ahmadangih srius movie aksi dan horor Malay lebih unggul dari Indonesia 😂😂,, ingat ga kalau Yayan Ruhian ikut bantu coreograpi dalam movie mat kilau, Wira dan filnlm the assitan juga fight coreograper dia dari Indonesia,, yakin sekali film aksi Malaysia ada yang bisa ngalahin The Raid, the night comes for us, atau mungkin anda belum pernah nonton film aksi Indonesia?? Bahkan movie horor Malay yang gua tau cuma munafik 😂😂 ada hati bilang seperti itu 😂😂

[@sitiaisyah295]

@@ahmadangih betul kah yang kau cakap tuh... Apa gak slah ya... Kamu pernah nnton film merantau.. The raid film aksi yg di perankan iko uwais itu sudah mencapai pasaran internasional. Haha lucu sklah kamu ini mau bandingkan film aksi Indonesia.. Musik kami tidak hanya dangdut dan pop saja.. Banyak genre lain.. 🤣🤣🤣 pengetahuannya dangkal banget

[@sitiaisyah295]

@@ahmadangih walaupun pengarahnya org luar itu berarti org luar percaya dgn kualitas perfilman Indonesia itu bagus... Dan asal kamu tahu jg film Indonesia banyak mendapat penghargaan di festival film internasional..... Dan gak semua jg film aksi indonesia org luar yg jadi pengarah.. Banyak film aksi Indonesia yang org indo sendiri jadi pengarahnya... Nak bangga kan film sendiri harus sesuai jg dgn kualitasnya..

[@sitiaisyah295]

@@ahmadangih lagian film merantau itu pengarahnya bukan org luar.. Dari sanalah awal. Pertama org luar minat utk membuat film aksi the raid ... Karena mereka melihat film merantau bagus begitu jg dgn pemerannya... Dan film merantau sudah terkenal di manca negara jg

[@zeleifa0674]

Apa lagi Penyalin Cahaya Dapat 12 piala citra

[@royssche]

Lagu dari Malaysia yg terkenal di Indonesia, semuanya Lagu-lagu lama - Cindai - Gerimis Mengundang dan lagu-lagu lain semasanya

[@Bima_Di]

Pemusik Indonesia itu ada sampai tingkat lokal sampai ke kampung-kampung ramai job nya, seperti orkes/organ tunggal yg manggung dr hajatan pernikahan atau syukuran. Banyak penyanyi lokal di setiap kota biasanya, tidak hanya tingkat ibu kota/nasional saja. Karena kita suka hiburan. ❤ Malasya

[@inungenk6862]

Bang... Mari tinggalkan Siti ataupun sheilla... Ia generasi lampau... Nostalgia hanya mengumpulkan orang pada masa tertentu sedang zaman telah berubah cepat... Musik Indonesia telah melewati masanya dan berkembang jauh lebih cepat dari dugaan anda.. another level..itu harus anda akui... Masa lalu biarlah masa lalu kata orang Indonesia... Tapi kami telah berlari cepat dalam segala hal...

[@armadill091]

Malaysia banyak alasan bilang aja musik kalian itu tidak maju tertinggal kuno no kreatif... Tidak perlu pakai alasan dengan jumlah orang di negara

[@DeihanDzilky]

*_Lagi2 populasi yang jadi alasan negara Malaysia, sebetulnya yang paling berperan penting itu kualitas, noh contoh K-Pop, populasi Negaranya sedikit tapi banyak karyanya yang dikenal Dunia, ya itu karena kualitas bukan karena populasi penduduk di negaranya!!!_*

[@tiberrr9755]

Ala musik indo sama musik Korea gak ada apa2nya musik Indon 🙄 musik indo hanya dikenali di negara Malay,singapore,brunei aja

[@ariya6370]

@@tiberrr9755 betul music kami masih kalah dgn korea namun setidaknya lagu kami pun ada yg terkenal di dunia To the bone adalah salah satunya

[@tommykenji8328]

@@tiberrr9755 Setidaknya jadi Raja di negeri sendiri.

[@rekt2658]

@@tiberrr9755 us juga gara gara 88 rising

[@sayabingung]

what makes indonesia music is so good is that there are many 'music festival' in indonesia, not the festival you might be thinking but instead festival for up and coming band through competition, either musical composition festival or songwriting festival one example of band that coming from music competition are d'masiv at first they are winner in many musical composition competition in indonesia and then they join songwriting competition and won exclusive contract with major music label, musica studios if you want to know d'masiv music pre-major label, just search for the cover of 'akhirnya ku menemukanmu' by d'masiv

[@krstlln]

korea juga kecil, tapi Kpopnya mampu menawan barat. Malaysia hanya beralasan saja kalau penduduk kita banyak. Bilang saja Malaysia tidak kreatif, lagipun sampai saat ini kan segment penonton di Malaysia terbagi bagi mengikut kaum, Malay nonton Malay, China nonton China, Tamil nonton Tamil.

[@aqilrashid3078]

Buuuu ....lemah penduduk ramai tapi jadi beban negara

[@imranaidil1818]

rasanya band underground mcm dial m for murder, maddthelin, SOG dgn patriot terkenal je kt indonesia. tambahan: bole tolong comment nama2 band underground yangkorg minat tk.

[@SanSan-pd5wu]

Burgerkill,dead squat, jasad, revenge the fate

[@Yefri-rb2nb]

Bukan masalah penduduk tapi masalahnya bahasa Indonesia itu modern dan musiknya berkualiti

[@obsesihools5677]

musik2 indie biasanya lahir dari tongkrongan2, di indonesia setiap tongkrongan pasti punya satu atau lebih orang yang bisa bermusik. itulah kenapa skena indie gak pernah mati

[@axe1984]

tahun 2022 ni, segala segi indonesia lagi maju kedepan. kenyataan

[@nayisnainifty22]

Sudah pastilah gak usah dipertanyakan lgi INDONESIA unggul dri segi musik lagu² pop dan lain²nya,, musik sudah hal mutlak berkualitas musik INDONESIA

[@tinitini6838]

Korea penduduk sedikit, musiknya bisa dibilang nomor 1 setiap upload video 1 hari 100 juta. Blackpink contohnya.

[@kalaunakmaju]

Dari sudut pandang industri, terlebih dari sisi "demand" jumlah penduduk memang salah SATU FAKTOR yang mendukung perkembangan musik Indonesia, walaupun tentu saja, itu bukan SATU-SATUNYA FAKTOR yang berperangaruh karena masih ada faktor-faktor yang lain. Jumlah penduduk yang besar, penggunaan bahasa yang sama secara nasional memudahkan record label dan produser dalam memasarkan artist dan lagunya. Latar belakang ini yang mungkin sedikit berbeda jika kita hadapkan pada kasus Malaysia. Malaysia memiliki sejarah serta perkembangan politik dan budayanya sendiri yang tentu saja tidak sama dengan Indonesia (terkait penggunaan bahasa). Selanjutnya, jika kita lakukan upaya penggalian lebih dalam, sebetulnya yang menjadi punca (inti) adalah persepsi masyarakat terhadap seni budaya itu sendiri. Masyarakat Indonesia, by default, dengan keanekaragaman budaya, beragam etnik lokal, memang bersikap positif, terbuka bahkan kolaboratif terhadap karya seni. Entah karya itu berasal dari beda suku, dalam negeri, luar negeri selama bagus dan bisa dinikmati maka akan diapresiasi. Sikap positif terhadap karya seni ini bahkan tertanam sejak awal pada diri artist yg memulai karir, sebagian besar dari mereka malah tidak memikirkan "industri" tapi fokus pada hasil karya dan terus berkarya cipta. Di Indonesia, semua karya seni dihargai, bila itu sebuah lagu, apapun bahasanya, lagu Jawa, Sunda, Batak, Minang, atau Papua, NTT jika memang bagus kemungkinan besar akan meledak secara nasional dan dinyanyikan bahkan oleh orang-orang dari etnis lain. Dalam 7 tahun terakhir, trending music di KZbin Indonesia kadang dipuncaki oleh lagu dangdut koplo, kadang lagu Papua (seperti kasih slow), dan beragam lagi dengan background etnik lain. Malaysia dan Indonesia juga sama-sama negara dengan populasi muslim yang besar, tetapi masyarakat keduanya memiliki pendekatan yang berbeda. Masyarat Malaysia cenderung lebih literal dan konservatif, sedang Indonesia cenderung kontekstual dan luwes. Dalam buku-buku pelajaran di Sekolah Indonesia dijelaskan Islam masuk ke Indonesia salah satunya melalui perantara seni budaya. Malaysia sebenarnya juga memiliki kekayaan budaya tersendiri yang khas. Ada komunitas India, Chinese, Iban (Dayak) dsb yang tentu saja secara seni budaya sangat kaya, sayangnya selama ini musik di Malaysia hanya terbatas pada musik "Melayu", padahal jika batas ini dihilangkan, maka akan muncul talent - talent lain dari latar belakang budaya lain yg boleh jadi memiliki kualitas.

[@luqmanhadinorzafri1302]

Nak cakap pasal ni semua. Marilah kita ramai2 faham tentang roots issue atau topic ni, iaitu pendidikan kat negara masing2 untuk menghargai dan menjiwai seni. Yg negara mana paling terjiwa mindanya?

[@richardmohi219]

jadi penyanyi dangdut kat kampung di indonesia pun boleh dapat wang beribu ringgit sekali perform. orang indonesia banyak beratus juta dan sukakan hiburan..diorang suka happy happy dan tidak kedekut dalam cari hiburan.

[@adisujarwo3873]

Lagu malaysia kalo dinyanyikan penyanyi indonesia pasti jadi booming hidup kembali bahkan bisa menjadi tranding walaupun dinyanyikan oleh penyanyi orkes jawa timuran

[@jallaludinma9632]

ariel membuat lirik 6bulan lalu 1th jadi lagu dan 3th kemudian baru di rilis.membuat lagu itu tidak sesimple yang kita kira bro

[@mr.brightside6087]

Jumlah penduduk bukan faktor utama. Scene Music Indonesia berkembang karena kualitas yang semakin bagus. Kenapa lagu yang dihasilkan bagus? Ya betul, jawabannya adalah SONGWRITING. Penyanyi Indonesia dan Malaysia punya banyak talent bervocal bagus bersuara merdu. Tapi songwriting? Sorry to say, with all due respect, songwriter di Indonesia lebih kreatif dan handal.

[@kucing.netizen.indonesia]

Tetap tidak berhasil mereka.malah warga nya lebih suka musik Indonesia.

[@akhmadjuhri2875]

Sebab Indonesia Negara Bebas Expresi untuk warga negara nya...Malaysia Sedikit dikit kecam kalau ada artis sikit sikit kecam...kutuk...contoh Baby shima sering dapat Bullying dari warga malaysia...

[@adenjuntak6881]

Salah satu sebab malaysia susah nak buat lagu juga karena bahasa yang di tuturkan sehari2 ...karena kadang2 masyarakat juga kurang mengerti bahasa sendiri....apalagi bahasa puitis yang sering di muat dalam lagu.... bahasa kiasan dan lain2 lah

[@Melyani1122]

Kenapa semua orang Malaysia klo membandingkan sesuatu selalu bilang karena jumlah penduduk banyak ? Lalu apakah Korsel juga penduduknya banyak ? Sebab Permusikan dan perfileman dia maju Bagi saya itu sama sekali tidak ngaruh, Russia pun penduduknya banyak, apakah muzik dia maju ? Tidak kan ? Stop membuat alasan seperti itu, karena alasan seperti itu seakan membuat kalian sebagai masyarakat Malaysia pesimis

[@ebinjulianda]

Zaman, setelah zaman orde baru, tahun 2000an. Seniman Indonesia bisa bebas berekspresi, beda tahun 90an hanya marketing yang kuat boleh maju. Bicara soal Label, di indo sejak 2020an sampai sekarang sudah banyak yang Independen tidak ikut label, karena kualitas lah yang akhirnya bisa populer lewat media sosial yang secara masif menciptakan lagu "viral".

[@HoliaGandara]

tidak ada hubungannya dengan populasi bro, liat korea selatan, populasi nya hampir sama dengan malaysia, jadi populasi bukanlah alasan sebenarnya untuk berkreatifitas

[@bumbumchannel8355]

Jujur saya kadang putar radio-radio Malaysia melalui online. Tapi, lebih dari 70% lagu yang dimainkan adalah lagu tahun 80-90 an dan lagu yang diputar dalam satu program radio selalu 2-3 band/penyanyi yang sama meskipun berbeda lagu. Lagu di atas 2000an hanya sedikit sekali dan kualiti nya memang kalah dari lagu Malaysia yang lama. Sisanya lagu Inggris dan lagu Indonesia yang dimainkan. Untuk pemutaran lagu dalam satu program radio memang lebih baik Indonesia, karena di sini satu band atau penyanyi tidak akan diputar berkali-kali dalam satu program. Karena itulah radio dapat menjadi satu pilihan saat bosan mendengar lagu melalui spotify atau youtube. Semoga radio-radio di Malaysia dapat berbenah dan memberi ruang lebih untuk lagu-lagu baru. 🙏🏼

[@kelasumatera]

Tiga penyanyi favoritku dari Negeri Jiran Dato' Siti Nurhaliza, Ratu Jazz Malaysia Dato' Sheila Majid dan Ratu Rock Ella Aminuddin, lagu² mereka masih sering banget di nyanyikan masyarakat Indonesia...mereka punya nama yang melegenda selain kualitas yang ga diragukan lagi, jauh dari berita miring nambah plusnya. Jadi wajar banget kalau mereka dikagumi masyarakat Indonesia sampai sekarang dan masih meracuni lagu²nya seperti Sinaran, Antara Anyer dan Jakarta dari Dato' Sheila Majid, Bukan Cinta Biasa, Purnama Merindu dari Dato' Siti Nurhaliza dan Sembilu, Sepi Sekuntum Mawar Merah, Tiada langis lagi dari Ella Aminuddin. Tapi boleh aku katakan untuk artis Malaysia yang masih wara wiri di Indonesia sampai sekarang yah Dato' Siti Nurhaliza. Yang aku tau Dato' Siti ni banyak di kagumi orang besar di Indonesia macam Aa Gym, H. Roma Irama dan Makee Soimah yang penggemar Dato' Siti dari masa SMA dengan lagu baladanya Aku Cinta Padamu. Sebelum berhijab pun Dato' Siti tak pernah aneh² pakaiannya enak di pandang, sopan santun yang sampai sekarang masih terjaga pernah di salah satu stasiun TV Indonesia Dato' Siti di tantang nyanyi lagu Dangdut...Dato' nyanyi tetep dengan porsi yang apik tidak melenggok sampai terkesan negatif bahkan beliau minta maaf tak dapat bergoyang macam mana penyanyi dangdut biasanya.

[@IbnuIrawan-xr3tw]

Musik Indonesia salah satu yang termaju dan terkenal di dunia ....ini fakta .. Ekonomi kreatif dengan GDP terbesar di dunia (penghasilan) Amerika Korea Selatan Indonesia 3 negara ini musiknya populer di dunia. Jadi jangan di bikin perbandingan musik Indonesia dan Malaysia... Malaysia jauh ketinggalan.. Persenannya : Indonesia 99% Malaysia 5% Fakta bukan hoax☝️🇮🇩🇺🇸🇰🇷

[@bayukunia2462]

Di malaysia lagu mengikut kaum jadi market kecil ! Org cina lebih suka lagu mandarin , coba tanya org cina atau india lagu melayu bnyk tak paham

[@arandelta2071]

Yang jelas nya muzik malasia tu ketingalan jaman saya tak suka muzik malasia atau pun serial tv kurang bes

[@amirulamir9380]

Siapa yang duduk di alam persekolahan tahun 2004 - 2010 kebayakan akan layan muzik dari Indonesia...waktu tu lagu2 dari seberang masuk ke Malayisa lagi banyak dari lagu Malaysia.

[@anticlokewise]

even indie band sana most of tahu teori of dan int fest bnyk jemput quality performer Band msia beberapa je,klu 10 tahun dulu lagi la,kau belajar teori masuk colllege semua kau nak buat apa jadi prof ke kja rtm ke. Study music untuk open up kita nya minda ,dari apa kita dengar kita tahu nak relate.ni asyik aku nak dgr sbb vibe dia.IMHO

[@housepartyprototype2586]

pola pikir musisi indonesia ,tidak harus hidup dari musik, tapi menghidupi musik lebih penting, di era digital siapun bisa punya alat musik ,siapun bisa bikin studio rekaman, di era yutub mudah utk publikasi . berkarya tidak perlu produser, cukup dari rumah sudah bisa.

[@ghzali6934]

nak berjaya bkn mudah kena usaha lebih kena tahu slera peminat musik masa kini buat lagu sja laku tak laku yg penting nama tu tak redup dapat untung sikit pon tak apa

[@الزينويرياحرخا]

Jangan lupa para musisi dan penyanyi Malaysia pun ramai yang bisa bersaing dengan penyanyi dan musisi Indonesia. Contoh: grup Exist, Saleem dengan grup Iklim, Siti Nurhaliza, Sheila Majid dan lain lain.

[@RestRelax-gs8kv]

Jadul banget yak

[@aisz66]

Yup mmg depa jauh di depan berbanding mlysia..

[@ediysmart9283]

Dunio blako...mendo laro...baik kejar akhirat...akhir zamey doh ni...

[@musaajanu2454]

Yg minat musik Malaysia ni cuma orng2 dok kampung je

[@ahmads00002]

ye betul, music indonesia fresh dan best nak dngar

[@ahmadnalzam2421]

Bamd rock indonesia mmg padu bosku. Dia bnyk guna string. Layan lagu kerispatih 👍

[@asanas829]

Solo gitar wali band sedap dho...contohnya lagu takkan pisah and harga diriku meremang bepp

[@tiberrr9755]

Zaman band diorg dh tamat dah...skrg dangdut je😂

[@ariya6370]

@@tiberrr9755 jangan liat dangdut koplo aja atuh bang

[@rogue4273]

Jangan lagi...kau sesali....keputusanku....

[@subarjo9636]

saya suka lagu malaysia, hidup aku bagai mimpi, betul2 macam mimpi.

[@mfilbert7553]

Siti nurhaliza yang suaranya paling bagus dari malaysia,tapi yang lain suara dan kreativitasnya macam penyanyi pinggir jalan wkwkwk

[@moree2937]

sbenarnya ini soal kemauan politik indonesia ratusan etnis dan bahsa sedang malaysia 4 bangsa cina bangla melayu india seandianya bersatu dan tak dikotak2an oleh bangsa itu kekuatan diindustri musik misal orang melayu mendengarkan musik bangla atau india atau mandarin begitu sbaliknya smua bangsa menghasilkan musik dinikmati smua nya niscaya industri musik malaysia berkembang misal bangla pop mandarin pop melayu pop dst akan sama sperti diindonesia ada jawa koplo tembang sunda tembang batak lagu timur smua daerah menciptakan musiknya sendiri dan berkolaborasi antar artis maupun komposer masarakt disuguhi pilihan banyak gener musik ..coba tiru

[@akusiapa6275]

Musik malaysia yang paling terkenal di Indonesia tuh musik tahun 90 zaman band rock melayu seperti spoon, search, iklim, slam. Dan untuk tahun 2000 yang bertahan hanya siti nurhaliza.

[@slender89]

salam bang admin nk tanya, Kalau filem = FINAS Kalau muzik = ???

[@attaric5590]

Music itu bahasa universal.. tak peduli dia dari mana asal enak pasti di dengar

[@harimaumalaya9146]

Kalau Kita bandingkan Industri Muzik di Indonesia sangatlah Jauh berbeza dengan Malaysia. Pertama Kita Lihat dulu dari sudut Porpulasi Rakyat indonesia seperti Apa? Indonesia memiliki Rakyat sekitar melebihi 200 juta Jiwa sedangkan di Malaysia Hanya 30 juta jiwa. Dari Segi komposisi Etnik Pula, Indonesia Mempunyai Etnik yang sangat Banyak "Multiethnic" Dan setiap Etnik di indonesia Memiliki muzik(Irama) yang tersendiri seperti suku Jawa Mereka Ada Muzik Jawa, suku Minang Mereka Ada muzik Minang, suku Sunda Juga Mereka Ada muzik Mereka tersendiri sedangkan di Malaysia Kita Hanya Ada satu genre Muzik Utama iaitu Muzik Melayu (Irama Melayu) jadinya kalau Kita Mahu bandingkan Industri Muzik Malaysia & indonesia sangat Jauh dari sudut perbedaan terutama dalam Bentuk kebudayaan "culture".

[@eizman_06]

Ok tapi boleh langgan saya tak

[@arismunardy9104]

Seni tetaplah seni, rasa tergantung siapa yang menikmatinya, setiap orang berbeda beda Musik melayu juga ada yang disukai orang indonesia, semua tergantung masuk atau tidak ke selera market. Just follow the market jika ingin mendapat banyak audience, jika ingin berseni ikuti kata hati. Di Indonesia semua saling bersaing untuk menjadi favorit market Kelebihanya di indonesia banyak side market yang tetap memberi peluang untuk terkenal karna menang jumlah penduduk.

[@adamlee4045]

juta orang.. bukan juta jiwa

[@arismunardy9104]

@@adamlee4045 bedanya apaan?

[@tayronrenkanyanunggun2961]

@@arismunardy9104 yang samanya yang dikira itu cuman orang

[@Amer-gb1fp]

Scene muzik indonesia .. lagi padu seriously

[@kryptocrab4214]

Selalu alasan jumlah rakyat,asal kalian tau faktanya lagu malaysia kalau tidak diubah dlm bahasa indonesia mana mgkn org indo mau denger,lagu2 malaysia dulu yg bisa masuk indonesia krna sd diubah bahasanya dgn bahsa indonesia,krna bagi kami denger lgu malay dgn bahasa malay gk enak,n satu hal kalian dr dlu terjebak dngn satu aliran doank yaitu slworock itu doan yg kalian bangga2kan,mmg bnyak aliran musik malay skrg tp gk da tu yg enak didenger..silahkan kalian liat lgsung ke indo betapa berbakatnya org indo masalh seni apapn itu,musik dr segala genre semua ad yg terbaik di segala genre..fakta lucu org malay selalu membanggakan suara tinggi tp gaya n nada cara beranyi kalian gt2 ja dr dlu membosankan dgrnya..lagu malay cuma sumatra sebagian yg org denger gk semua org tau jaman skrg ja jaman org cover cr views lagu malay fi cover,bagi peminat musik berkualitas org indo mana mau dengr musik malay,.membosankan,monoton gt ja dr dlu ..jgn bnyak alasan buktikan ja kalian mank bsa n mampu,bakat org indo dar ujung brat sampe timur semua berbakat semua genre..apakah generasi kalian ad org2 kreatif seperti di indo,jelas ada tp.bisa gak bikin org indo tertarik melihat mendengar,...gk tu secuil doang org yg denger...sya ingatkan faktnya lagu kalian kalau gk diubah dengan syair bahasa indonesia gak akan laku di indo dulu jaman kaset VCD di batam ad 2 versi lagu malay dgn bahasa indo da malay yg tersebar di indo dgn bahasa indo n kalian pun kgt jaman skrg ternyata lagu malay dlu beda tajuk dan bahasanya dgn versi original malay dn versi di indo...

[@amiyuliati6082]

Kami orang Indonesia punya kebebasan berepreksi, lebih beragam genre, orang Indonesia punya kreativitas tinggi