Shadow Play - Menguak Sisi Lain Tragedi Gestapu 1965 (G30S/PKI) Part 4 End HD

[@namakuakbar]

Seperih dan sepahit apapun, kisah periode 65,66,67 ini adalah bagian tak terpisahkan dari kita, Bangsa Indonesia.

[@ibrahimmedan7368]

Ngaku umat islam tapi Rasulullah SAW gak pernah ajarkan sifat dendam seperti itu .

[@madcyber647]

?

[@mejafajeri]

😢

[@tenjikugaming9739]

Sejarah 65 hrs di liat dr sudut pandang politik global, maka akan mudah menebak apa yg sebenarnya terjadi Amerika adlh negara swasta yg dikendalikan para cukong uang alias rentenir. Para cukong kecewa karena tidak bisa menguasai kekayaan indonesia akibat 2 org tokoh dunia yg bersahabat yaitu pak Soekarno dan jhon f ken nedy

[@TuanAli17]

Betul

[@bgs1512]

Coba lihat dari episode 1 setelah soekarno ke amerika bebeapa bulan dia kemana ...

[@syariefdirgantara7670]

Di thn 60 an tsb, pertarungan geopolitik cold war tsb bukan hanya NATO USA vs Pakta Warsawa Soviet. Tetapi Mao Zedong pun lg getol2nya meluaskan pengaruh nya, berusaha membuat blok komunis versi Maoisnya di asia terutama asia tenggara. - Korut, Laos & Kamboja akhirnya sukses jadi negara satelit Maois. - Vietnam gagal dikuasai, krn Ho Chi Minh & rakyatnya malah melawan RRC. - Phillipina gagal dikuasai, krn dipimpin Marcos yg anti komunis. - Malaysia pun gagal dikuasai, krn rakyatnya anti kpd komunis, setelah rentetan pembantaian & penjarahan kesultanan2 melayu di sumatera & kalimantan oleh kaum merah 1946-1964. Memilih bergabung dgn commonwealth utk melindungi diri dr Mao Zedong & pengganyangan oleh nasakom RI. - Indonesia gagal dikuasai, krn sukarno diturunkan dan PKI dibasmi pasca G30S. Di thn 60 an tsb, PKI dan Partai Komunis Malaysia serta komunis di phillipina selatan, sdh bersiap2 saling bersekutu bekerjasama, utk menjadikan wilayah2 ini sbg region negara2 satelit Mao Zedong & membentuk blok komunis asia. Partai Komunis Malaysia pimpinan Chin Peng tsb akhirnya berhasil total ditumpas oleh tentara diraja malaysia di thn 80 an. Stlh sekutu & partner mrk di kalimantan wilayah RI dibasmi dlm operasi PGRS/Paraku & Mangkok Merah suku Dayak.

[@syariefdirgantara7670]

Indonesia di era Nasakom itu sdh diambang kebangkrutan & pecah oleh pertumpahan darah sia2. Hyperinflasi sampe 630% itu terjadi di periode 1963-1965. Tahun2 dimana indonesia seharusnya sdh mulai kaya, krn ada dana segar masuk dr gantirugi pihak jepang & RI sdh berhenti membayar cicilan gantirugi ke belanda. Di tahun2 segitu indonesia sdh dapet hibah dana2 pampasan perang dr jepang. Sbg gantirugi penderitaan rakyat semasa pendudukan (trmsk romusha & jugun ianfu). Hanya realisasi penggunaannya ternyata dipake gakjelas dan malahan dikangkangin sama geisha2 molek dr jepang, lewat permainan proyek2 & impor. Jadi ajang korupsi & bermegah2an gak karuan. Dari tahun 1958-59 indonesia sdh ngemplang pembayaran cicilan gantirugi ke belanda (bagian dr poin kesepakatan KMB) dan akhirnya resmi membatalkan sepihak poin2 kesepakatan KMB tsb di thn 1960-61, saat akan perang dgn belanda dlm operasi trikora perebutan irian. Di tahun 60 an tsb juga indonesia sdh mulai menikmati aliran dana2 royalti dr hasil pengelolaan migas oleh perusahaan2 Stanvac, Shell & Caltex. Sukarno sendiri malahan yg menandatangani izin operasi & kontrak kerjasama nya. Sebagian duit2 royalti migas tsb mengalir ke rekening "Dana Revolusi" di Swiss, yg dipegang subandrio & yusuf muda dalam (dua2nya terlibat G30S PKI), sebelum akhirnya diblokir & dibekukan suharto di thm 1966. Hal tsb tercantum dlm arsip dokumen2 CIA thn 1966, yg baru dibuka thn 2017 lalu.

[@andre.TB.]

Terimakasih

[@alsadiyarto]

Sampe sekarang isu komunisme masih dipake, ditambah identitas agama suku dan ras...untuk kepentingan politik kelompok tertentu yang kita tidak tahu siapa...tapi yang jelas isu2 itu hanya membuat hidup masyarakat awam menjadi tidak tenang, memancing permusuhan dan kebencian... Tidak peduli siapa pun yang bersalah pada masa itu...kita yang sekarang hidup di masa kini jangan pernah mau diadu domba lagi...

[@galihputera5291]

Terima kasih pencerahan lewat filmya,bagus utk nonton bareng & diskusi😁

[@amandasari8710]

Setia hadir untukmu min❤

[@ars9411]

Semoga kedepannya gak akan ada lagi hal2 seperti ini, terpecah karena politik....

[@kentjana195]

Terima kasih!

[@riskinanda8861]

Terima kasih banyak videonya gan..

[@amdryzen1221]

jd tugas mata2 CIA yg sempat nginap di istana negara itu untuk melihat jendral mana yg bisa di bayar gitu yah.

[@abdillahmusa]

CIA Cari titik kelemahan indonesia pada saat itu... yaitu dgn mengadu domba rakyat yg pro sukarno dgn militer... tdk cukup di kayakan CIA atau amerika... ternyata CIA tsb ada sangkut pautnya atas pembunuhan presiden amerika jhon f kenedy... Mereka adalah keluarga kongmelorat yahudi ... yg sekrg menguasai freepot di papua...

[@erwintoiqbal]

Baru kemarin saya main ke Plantungan, berendam di air hangat yg berara pas di sebelah kamp!

[@jogialnicosinaga3092]

Thank you very much

[@antonsubagio4249]

daerah yang menolak pemakaman ini saya rasa memang kumpulan orang² islam fanatik, memang ada ponpesnya, tapi sepertinya berafiliasi dengan salah satu parpol di masa orba dan pemudanya bergabung di ormas sayap kepemudaan partai tersebut yang kalau ada acara ormasnya sungguh sungguh katrok

[@ahmadganteng7435]

A lot respect.. Dokumenter yang bagus.. Tapi tak lepas dari bias juga.. PKI itu bukan hanya jadi korban.. Perlu dipahami bahwa ketegangan politik antara PKI dan golongan lain itu sangat kuat saat itu. Ayah saya saat pecah G30S/PKI adalah guru SD di Banyuwangi. Saat itu semua orang dibebaskan aktif di politik, Ayah saya saat itu ketua tingkat kecamatan Partai Syarikat Islam (Partainya Sutan Syahrir). Beliau bercerita bahwa ada temannya guru SD yang terang-terangan mengajarkan atheisme pada anak SD.. Dengan cara anak didiknya disuruh berdoa minta kue pada Tuhan.. yang tentu saja tak dapat.. kemudian minta kue padanya.. Makanya BK membuat Nasakom itu kan untuk memberi pengakuan pada semua golongan kuat.. Nasionalisme, agamisme dan komunisme.. Pertentangan antara PKI VS partai agama (Masyumi, PSI, Parkindo dll) itu keras saat itu.

[@wisedomisfree]

Katanya katanya

[@ahmadganteng7435]

@@wisedomisfree Kesaksian pelaku sejarah langsung dan katanya orang sok tahu tentu lain nilainya kan..

[@mohamadkodark9538]

Sejarah bangsa Indonesia selalu ribut antar sesama anak bangsa dari jaman kerajaan Singasari sampai sekarang.. karena sifat bangsa Indonesia mudah di adu domba..kapan ya bangsa Indonesia damai bersatu.. ( dari jaman orde lama.. orde baru,.jaman reformasi) menurut pendapat saya.hanya jaman orde baru saja yang agak lumayan bagus pemerintah an nya.. lebih baik & damai antara umat beragama dan masyarakat..

[@ahmadganteng7435]

Maaf ya Pak, ini diskusi saja. Yang bilang masa orde baru lebih damai atau lebih sejahtera itu kena fenomena survivor bias saja.. Kalau benar anda saat itu cukup dewasa untuk melihat dan menilai, mungkin karena beritanya tak sampai pada anda.. atau anda sebenarnya lupa.. Masa pemerintahan Pak Harto itu bayak sekali peristiwa pergolakan politik.. Misal saat terpilihnya Pak Try Soetrisno.. Itu dari TNI mengancam Pak Harto sehingga terpaksa beliau memilih Pak Try.. Ada juga seputar malari.. Itu parah juga.. Atau seputar Timtim, Aceh dan Irian Jaya.. Intinya negara kita itu besar dan populasinya juga besar.. Gak ada ceritanya presiden Indonesia bisa mulus tanpa dapat tantangan

[@mhchannel1197]

bung besar bilang hal biasa dalam sebuah revolusi

[@yudieka3722]

Kisah pilu

[@bgs1512]

... kita harus jujur pada sejarah kalau kita melakukan sesuatu yang salah kita mesti meminta maaf...(gus dur) pertanyaannya adalah apakah sudah ??

[@syariefdirgantara7670]

Gusdur pernah akan mencabut Tap MPRS pelarangan PKI & meminta maaf, sewaktu dia jadi presiden. Alasannya karena konstitusi (UUD 45 menjamin hak berserikat & berkumpul) 😁 Konstitusi UUD 45 itu bukan untuk ditafsirkan seenak perut semau gue, tanpa rambu & batasan yg jelas. Kalo emang begitu: mafia organized crime, sindikat narkoba, hingga kelompok aliran pemuja setan (satanist), berarti seharusnya dibiarkan bebas & dilindungi konstitusi hak keberadaannya di NKRI 😂 Anggota2 MPRS yg menetapkan keputusan pelarangan PKI tsb banyak yg merupakan generasi angkatan 45. Generasi yg ikut mendirikan RI dgn UUD 45 nya. Mereka juga mengalami sendiri hasil sepak terjang PKI selama tahun2 45 hingga 65. Para anggota MPRS tsb bukan orang2 yg gak paham soal konstitusi & PKI. Pemahaman mereka akan UUD 45 & PKI, gak lebih cetek dibandingkan gusdur. Tokoh MPRS yg mensidang & menetapkan pelarangan PKI itu sendiri isinya banyak ulama2 besar, termasuk pendiri NU yg masih hidup saat itu : KH Wahab Chasbullah dan rekannya KH Idham Khalid.

[@syariefdirgantara7670]

Rencana gusdur utk mencabut TAP MPR pelarangan PKI tsb menuai reaksi keras dari masyarakat luas. Salahsatu yg paling keras & vokal dalam menentang rencana tsb justru datang dari paman2nya dan adiknya sendiri : KH Shalahuddin Wahid (Gus Sholah). Beliau menyatakan bahwa kakaknya tsb tdk menyadari bahaya & resiko dari pencabutan TAP MPR tsb. Gusdur selama tahun2 65 an tersebut sedang kuliah di timur tengah. Tidak merasakan sendiri situasi genting & mencekam, intaian penculikan & pembunuhan di tengah malam oleh PKI, sebagaimana yg dialami oleh Gus Sholah & ulama2 yg lain di indonesia. Untungnya rencana pencabutan pelarangan PKI tsb berhasil dicegah, dan berujung pada diturunkannya gusdur dari kursi kepresidenan oleh sidang istimewa MPR.

[@syariefdirgantara7670]

Sukarno dan gusdur itu 11-12 : - Sama2 merehabilitasi & mencabut pelarangan PKI (sukarno thn 1950, gusdur thn 2000 tapi gagal). - Sama2 membubarkan parlemen yg sah, hasil pemilu demokratis (sukarno lewat dekrit presiden 1959, gusdur gagal krn tdk didukung TNI & masyarakat). - Sama2 diturunkan kekuasaannya lewat sidang istimewa MPR RI. - Sama2 dikultuskan. Dianggap wali ato manusia setengah dewa oleh para pengikutnya.

[@syariefdirgantara7670]

@Dandy Alf! Wkwkwkkk. Micin fanboys nasakom bete uring2an.

[@tripramuditadewimurti5007]

Menangis :"

[@icalkp]

orang tua jaman dulu jago bahasa inggtis yah

[@fuadbucin5194]

Melihat ini sebagai dilema, soekarno tetap memimpin tapi pki ga bubar, atau pki bubar tapi rezimnya soeharto.

[@syariefdirgantara7670]

Indonesia di era Nasakom itu sdh diambang kebangkrutan & pecah oleh pertumpahan darah sia2. Hyperinflasi sampe 630% itu terjadi di periode 1963-1965. Tahun2 dimana indonesia seharusnya sdh mulai kaya, krn ada dana segar masuk dr gantirugi pihak jepang & RI sdh berhenti membayar cicilan gantirugi ke belanda. Di tahun2 segitu indonesia sdh dapet hibah dana2 pampasan perang dr jepang. Sbg gantirugi penderitaan rakyat semasa pendudukan (trmsk romusha & jugun ianfu). Hanya realisasi penggunaannya ternyata dipake gakjelas dan malahan dikangkangin sama geisha2 molek dr jepang, lewat permainan proyek2 & impor. Jadi ajang korupsi & bermegah2an gak karuan. Dari tahun 1958-59 indonesia sdh ngemplang pembayaran cicilan gantirugi ke belanda (bagian dr poin kesepakatan KMB) dan akhirnya resmi membatalkan sepihak poin2 kesepakatan KMB tsb di thn 1960-61, saat akan perang dgn belanda dlm operasi trikora perebutan irian. Di tahun 60 an tsb juga indonesia sdh mulai menikmati aliran dana2 royalti dr hasil pengelolaan migas oleh perusahaan2 Stanvac, Shell & Caltex. Sukarno sendiri malahan yg menandatangani izin operasi & kontrak kerjasama nya. Sebagian duit2 royalti migas tsb mengalir ke rekening "Dana Revolusi" di Swiss, yg dipegang subandrio & yusuf muda dalam (dua2nya terlibat G30S PKI), sebelum akhirnya diblokir & dibekukan suharto di thm 1966. Hal tsb tercantum dlm arsip dokumen2 CIA thn 1966, yg baru dibuka thn 2017 lalu.

[@syariefdirgantara7670]

Di thn 60 an tsb, pertarungan geopolitik cold war tsb bukan hanya NATO USA vs Pakta Warsawa Soviet. Tetapi Mao Zedong pun lg getol2nya meluaskan pengaruh nya, berusaha membuat blok komunis versi Maoisnya di asia terutama asia tenggara. - Korut, Laos & Kamboja akhirnya sukses jadi negara satelit Maois. - Vietnam gagal dikuasai, krn Ho Chi Minh & rakyatnya malah melawan RRC. - Phillipina gagal dikuasai, krn dipimpin Marcos yg anti komunis. - Malaysia pun gagal dikuasai, krn rakyatnya anti kpd komunis, setelah rentetan pembantaian & penjarahan kesultanan2 melayu di sumatera & kalimantan oleh kaum merah 1946-1964. Memilih bergabung dgn commonwealth utk melindungi diri dr Mao Zedong & pengganyangan oleh nasakom RI. - Indonesia gagal dikuasai, krn sukarno diturunkan dan PKI dibasmi pasca G30S. Di thn 60 an tsb, PKI dan Partai Komunis Malaysia serta komunis di phillipina selatan, sdh bersiap2 saling bersekutu bekerjasama, utk menjadikan wilayah2 ini sbg region negara2 satelit Mao Zedong & membentuk blok komunis asia. Partai Komunis Malaysia pimpinan Chin Peng tsb akhirnya berhasil total ditumpas oleh tentara diraja malaysia di thn 80 an. Stlh sekutu & partner mrk di kalimantan wilayah RI dibasmi dlm operasi PGRS/Paraku & Mangkok Merah suku Dayak.

[@syariefdirgantara7670]

Para pimpinan TNI AD saat itu sdh mencium kalo angkatan ke V komando Ganyang Malaysia tsb mrpkn siasat "kuda troya" dr kaum Maois yg mau menguasai RI. Mereka merumuskan doktrin hankam "Bahaya dari Utara", hasil kajian intelijen militer atas situasi yg berkembang di RI dan asia saat itu. AH Nasution & A Yani mensosialisasikan doktrin hankam tsb dlm forum2 & seminar di lingkungan TNI AD. Aidit & Subandrio melaporkan hal tsb kpd sukarno yg membuatnya marah besar. Hubungan diantara mrk jd memanas dan jendral2 tsb dicap sbg jendral2 pembangkang dan dewan jendral antek nekolim.

[@wahyunasution]

Good video

[@bayutimurchannel5848]

Nice

[@faizinpertama6833]

Temanggung

[@zuckowi]

Ah, habis...

[@sugengramadhanu3352]

Bang ini sampai berapa episode?

[@afrimandala7694]

INGAT, PKI memberontak tidak hanya sekali, pemberontakan PKI 1930, 1948, 1965

[@kaja5967]

1926 Peristiwa 12 November 1926 Pembrontakan PKI terhadap kolonialisme Belanda Pemimpin:Alimin Bin Prawirodirdjo (Pembrontakan PKI yang merupakan Bagian dari perjuangan Indonesia). 1948 Peristiwa Madiun Pembrontakan PKI di madiun yang membantai ulama dan santri Pemimpin:Munawar Musso (Pembrontakan dan Pembantaian oleh PKI). 1965 Peristiwa G30S PKI kudeta yang gagal dilakukan PKI Yang sudah membunuh Letnan Jenderal Anumerta Ahmad Yani. Mayor Jenderal Mas Tirtodarmo Haryono. Brigadir Jenderal Donald Isaac Panjaitan. Mayor Jenderal Raden Soeprapto. Mayor Jenderal Siswondo Parman. Brigadir Jenderal Sutoyo Siswodiharjo. Lettu Pierre Andreas Tendean. Dan Ade Irma Suryani Nasution. Pemimpin:D.N Aidit (Pembrontakan PKI). Tambahan 1956 Peristiwa Sumatera Pembantaian yang dilakukan PKI terhadap Raja-raja Feudalisme di sumatera Pemimpin:D.N Aidit (Pembantaian oleh PKI) Korban tak bersalah Penumpasan PKI jauh lebih banyak dari korban Pembrontakan PKI itu sendiri. Pembrontakan PKI yang melawan indonesia memang harus dicegah Dan jangan sampai terulang lagi. Tapi penumpasannya juga harus jadi pelajaran buat bangsa indonesia agar kesalah seperti Penumpasan PKI dan PETRUS tak terulang juga Bagaimana pun Penumpasannya adalah kejahatan karena terlalu banyak warga sipil yang tak bersalah dan juga yang tak terlibat dibunuh. Korbannya adalah Tuduhan tanpa bukti Warga sipil yang hanya memiliki hubungan seperti teman dan tetangga dengan anggota dan simpatisan PKI. Soekarnois. Anggota dan simpatisan PKI. D.N Aidit Oh ya karena kebanyakan anggota dan simpatisan PKI adalah warga sipil biasa Jadinya kebanyakan pada ramah dan baik jadi gak heran kalo banyak yang berteman dengan mereka. Aku sendiri juga gak tau mereka bersalah atau nggak tapi mereka lebih bisa dibilang mendukung kudeta meskipun sebetulnya gak tau apa².

[@syariefdirgantara7670]

Jasmerah. 1948 : PKI dinyatakan terlarang stlh berhasil ditumpas TNI di Madiun. Para pimpinannya pada tewas dieksekusi, kader2 muda nya pada kabur keluar negeri. 1950 : Aidit dan para kader muda PKI pada pulang dari pelariannya di luar negeri, kembali melakukan konsolidasi. Aidit sowan ke rumah sukarno dan diterima baik. 1952 : Sukarno menerima pimpinan2 PKI di Istana negara. Peraturan hukum Pelarangan PKI diperintahkan untuk dicabut. Pihak TNI dan Ulama bereaksi keras. Pangdam Palembang Kol Barlian, Pangdam Kalimantan dan bbrp pimpinan TNI yg lain menolak keras. Para Ulama menyelenggarakan Kongres Ulama di Palembang, mengeluarkan Fatwa Haram utk ikut PKI. Fatwa tsb dinyatakan sbg tindakan Kontra Revolusi (Kontrev) dan dimentahkan oleh pemerintahan sukarno. 1955 : PKI ikut pemilu pertama di RI. Berhasil menang sbg urutan ke 4, menyaingi PNI, Masjumi & NU. 1956-1959 : Bung Hatta mundur dr Wapres, krn ketidaksetujuannya atas kebobrokan pemerintahan & komunis yg merajalela. Dekrit Presiden menyatakan pembubaran parlemen konstituante hasil pemilu demokratis 1955. Sbg penggantinya, dibentuk parlemen hasil penunjukan presiden dan banyak diisi konco2 nya sendiri. Parlemen hasil bentukan sendiri tsb dikasih judul "MPR Sementara" & "DPR Gotong-Royong", sbg bumbu pemanis biar gak digugat masyarakat luas. PKI semakin kuat posisinya di parlemen. Menjadi kekuatan paling dominan scr politik. 1960-62 : Nasakom digaungkan oleh pemerintahan ORLA sbg haluan politik negara. Setiap lembaga negara diharuskan menyertakan unsur2 nasakom kalo tdk ingin divonis sbg Kontrev/kontra revolusi. Haluan Politik luar negeri yg bebas aktif menurut UUD 45, diganti mjd haluan "Poros Djakarta-Peking". Aidit cs makin merapat ke Mao Zedong RRC. 1962-64 : Dimulainya rentetan aksi2 persekusi & pemberangusan lawan2 politik Nasakom & oposisi. Sejumlah pejuang pendiri bangsa & para ulama dipenjarakan tanpa peradilan, dgn berbagai tuduhan makar, tanpa melalui pembuktian yg jelas. Partai2 pesaing PKI dibubarkan (PSI Sutan Syahrir, Masjumi & Murba) dan dinyatakan sbg partai terlarang (setara PKI kalo di era Orba). 1963 : Sukarno menandatangani kontrak & izin eksploitasi migas sejumlah perusahaan asing nekolim (Shell, Caltex & Stanvac). Uang royalti2 migas tsb disetorkan ke rekening Dana Revolusi yg dikelola Subandrio & Yusuf Muda Dalam. Sebagian dana revolusi tsb mengalir ke PKI dan digunakan utk membiayai kegiatan2 PKI. 1965 : G30S meletus dan berhasil ditumpas. PKI dibubarkan dengan menggunakan Supersemar sbg perangkat hukum pembubarannya. Rekening Dana Revolusi diblokir dgn surat yg dikirimkan ke perusahaan2 migas asing tsb, diminta utk menstop setoran royalti2 migas ke rekening dana revolusi orde lama.

[@kubillisme]

Sukses sekali propaganda soeharto ternyata

[@rendysusanto4733]

Ideologi kalian di uji oleh orang2 yang pintar mengadu domba.

[@setelanchannel]

10:46 Umat Islam emang keterbelakangan mental

[@ihsangaming6210]

Yah..meskipun sejarah kita kelam terus banyak melakukan fitnah dan pembunuhan massal tapi alhasil seperti inilah indonesia..kalau seandainya pki masih aja ada di indonesia entah apa yg akan terjadi setelahnya...bayangin aja korea utara 😀 tidak usah pikir panjang Terus tentang pak soeharto mungkin ada baik dan buruknya..ya namanya manusia, juga tidak luput dari dosa

[@syariefdirgantara7670]

Secara umum (hasil baca sana-sini dan kesaksian2 keluarga gw langsung yg ngalamin), pembasmian pasca G30S itu ada 3 kelompok : - Yang diburu & dibantai langsung oleh tentara scr khusus dlm berbagai operasi. Hal tsb terkait dgn situasi pasca G30S, suharto mengirim utusan ke CIA sbg musuh bebuyutan komunis utk meminta bantuan & dukungan. CIA merespons dgn memberikan bantuan berupa dana Rp 50 jt, logistik, peralatan radio komunikasi dan daftar nama 5000 agen RRC dan PKI yg tercatat dlm daftar pengawasan CIA. Ke 5000 orang tsb langsung diburu & ditumpas tanpa ampun oleh TNI AD. - Yang ditangkap tentara lewat operasi2 sweeping dan pembersihan simpatisan2 PKI. Diinterogasi dan dibagi mjd bbrp kategori : Utk yg kategori A (pelaku aktif gerakan2 G30S PKI & gembong2 PKI di daerah), langsung pada dieksekusi gak pake lama. Utk yg kategori B dan C (tercatat sbg anggota partai ato ormas onderbouw dan simpatisan), diproses scr hukum dan dikenakan hukuman penjara ato dibuang ke pulau buru. Utk yg sekedar simpatisan, banyak yg kemudian dibina, disuruh ikrar kesetiaan pd pancasila dan kemudian dilepaskan lagi (dgn diberi kode khusus OT/ET di nomer KTP nya). - Yang dibantai oleh gelombang balik, aksi balas dendam massa. Massa saat itu banyak yg bergerak scr mandiri bikin kelompok aksi2 sweeping & balas dendam di desa nya masing2. Mereka tahu persis siapa2 saja orang2 PKI di desa nya masing2, krn sebelumnya orang2 PKI tsb seringkali bersikap bengis dan beringas, terutama kalo dlm aksinya merampas lahan ato mematok tanah kebun/sawah orang, dan mengintimidasi ulama ato pemuka masyarakat yg anti PKI. Yang terakhir ini yg jumlahnya paling banyak dan aksinya cenderung brutal. Langsung ambil dan bantai di tempat tanpa peradilan.

[@syariefdirgantara7670]

Di thn 1965 tsb, Keluarga gw tuh saksi mata langsung segimana mencekam nya saat2 di tahun 65 jelang G30S PKI tsb. Kakek, paman & ortu gw harus berjaga2 setiap malam di akhir bln Sept 1965 tsb, karena adanya ancaman penculikan oleh segerombolan orang2 berbaju hitam dgn syal/ikat kepala merah saat itu. Di saat beres perayaan agustusan 1965, warga desa disuruh bikin lubang2 besar di kebun atau halaman belakang rumah mereka, oleh tokoh2 PKI di desa mrk masing2. Alasannya utk lubang penguburan sampah2 desa saat acara kerjabakti bersih2 desa yg rencana nya akan diadakan di bulan okt 1965 tsb. Belakangan, stlh G30S di jakarta berhasil digagalkan, masyarakat desa & TNI mensweeping rumah2 tokoh PKI tsb. Di rumah salahsatu tokoh PKI yg berhasil ditangkap tsb, ditemukan satu dokumen buku hitam berupa daftar nama orang2 yg akan dijadikan target pembantaian massal/pembersihan desa, jika G30S di jakarta berlangsung sukses. Nama keluarga ortu gw, dokter senior, kepala sekolah, aparat desa yg anti PKI dan nama ulama2 desa ada tercantum di dalamnya.

[@TuanAli17]

Genosida 66 67. Mantap kudeta Suharto ☺️

[@syariefdirgantara7670]

Secara umum (hasil baca sana-sini dan kesaksian2 keluarga gw langsung yg ngalamin), pembasmian pasca G30S itu ada 3 kelompok : - Yang diburu & dibantai langsung oleh tentara scr khusus dlm berbagai operasi. Hal tsb terkait dgn situasi pasca G30S, suharto mengirim utusan ke CIA sbg musuh bebuyutan komunis utk meminta bantuan & dukungan. CIA merespons dgn memberikan bantuan berupa dana Rp 50 jt, logistik, peralatan radio komunikasi dan daftar nama 5000 agen RRC dan PKI yg tercatat dlm daftar pengawasan CIA. Ke 5000 orang tsb langsung diburu & ditumpas tanpa ampun oleh TNI AD. - Yang ditangkap tentara lewat operasi2 sweeping dan pembersihan simpatisan2 PKI. Diinterogasi dan dibagi mjd bbrp kategori : Utk yg kategori A (pelaku aktif gerakan2 G30S PKI & gembong2 PKI di daerah), langsung pada dieksekusi gak pake lama. Utk yg kategori B dan C (tercatat sbg anggota partai ato ormas onderbouw dan simpatisan), diproses scr hukum dan dikenakan hukuman penjara ato dibuang ke pulau buru. Utk yg sekedar simpatisan, banyak yg kemudian dibina, disuruh ikrar kesetiaan pd pancasila dan kemudian dilepaskan lagi (dgn diberi kode khusus OT/ET di nomer KTP nya). - Yang dibantai oleh gelombang balik, aksi balas dendam massa. Massa saat itu banyak yg bergerak scr mandiri bikin kelompok aksi2 sweeping & balas dendam di desa nya masing2. Mereka tahu persis siapa2 saja orang2 PKI di desa nya masing2, krn sebelumnya orang2 PKI tsb seringkali bersikap bengis dan beringas, terutama kalo dlm aksinya merampas lahan ato mematok tanah kebun/sawah orang, dan mengintimidasi ulama ato pemuka masyarakat yg anti PKI. Yang terakhir ini yg jumlahnya paling banyak dan aksinya cenderung brutal. Langsung ambil dan bantai di tempat tanpa peradilan.

[@syariefdirgantara7670]

Di thn 1965 tsb, Keluarga gw tuh saksi mata langsung segimana mencekam nya saat2 di tahun 65 jelang G30S PKI tsb. Kakek, paman & ortu gw harus berjaga2 setiap malam di akhir bln Sept 1965 tsb, karena adanya ancaman penculikan oleh segerombolan orang2 berbaju hitam dgn syal/ikat kepala merah saat itu. Di saat beres perayaan agustusan 1965, warga desa disuruh bikin lubang2 besar di kebun atau halaman belakang rumah mereka, oleh tokoh2 PKI di desa mrk masing2. Alasannya utk lubang penguburan sampah2 desa saat acara kerjabakti bersih2 desa yg rencana nya akan diadakan di bulan okt 1965 tsb. Belakangan, stlh G30S di jakarta berhasil digagalkan, masyarakat desa & TNI mensweeping rumah2 tokoh PKI tsb. Di rumah salahsatu tokoh PKI yg berhasil ditangkap tsb, ditemukan satu dokumen buku hitam berupa daftar nama orang2 yg akan dijadikan target pembantaian massal/pembersihan desa, jika G30S di jakarta berlangsung sukses. Nama keluarga ortu gw, dokter senior, kepala sekolah, aparat desa yg anti PKI dan nama ulama2 desa ada tercantum di dalamnya.

[@syariefdirgantara7670]

Soal pembuatan lubang2 kuburan massal calon korban G30S tsb tercatat jg dlm sejarah. Brigjen Sugandhi, ajudan militer sukarno, saat berpapasan dgn sekjen PKI Sudisman di teras istana merdeka di bln sept 1965, sempat menanyakan langsung apa maksudnya rakyat di daerah2 pada bikin lubang2 galian di kebun2 ato belakang rumah mereka. Sudisman menjawab gak usah ribut krn mrk cuman akan melakukan gerakan "mendandani kabinet" dan malah mengajak brigjen Sugandhi ikut bergabung yg ditolak oleh Sugandhi. Saat Sugandhi melaporkan hal tsb kpd sukarno, brigjen Sugandhi malah dihardik utk diam jangan ikut campur kalo gak tau apa2 & kalo gak mau ditempeleng. Wkwkkkkk.

[@kakazict]

Ini terlalu menyudutkan pak harto..patut dipertanyakan, jangan2 ini pro PKI

[@sariningsih6767]

Sebentar lagi akan ada partai tunggal

[@lemonadedreams399]

Parah. Udah jadi tengkorak masih aja ditolak. Ya ini propaganda pak harto berhasil termasuk ajaran korupsinya hehehe

[@nonamesatriapininggit9420]

Alhamdulillah di bawah presiden jokowi Indonesia maju.