Рет қаралды 926
Silek Tuo Minang Kabau, Sumarak Limo Bukittinggi,
silek Minangkabau adalah kombinasi dari ilmu beladiri lokal, ditambah dengan beladiri yang datang dari luar kawasan Nusantara. Jika dicermati lebih lanjut, diketahui bahwa langkah silat di Minangkabau yang khas itu adalah buah karya dari masyarakat Minang yang di lihat dari alam (alam takambang jadi guru)
Langkah silat Minangkabau sederhana saja, namun di balik langkah sederhana itu, terkandung kecerdasan yang tinggi dari para penggagas ratusan tahun yang lampau. Mereka telah membuat langkah itu sedemikian rupa sehingga silek menjadi plastis untuk dikembangkan menjadi lebih rumit.
Guru-guru silek atau pandeka yang lihai adalah orang yang benar-benar paham rahasia dari langkah silat yang sederhana itu, sehingga mereka bisa mengolahnya menjadi bentuk-bentuk gerakan silat sampai tidak terhingga jumlahnya.
Kiat yang demikian tergambar di dalam pepatah jiko dibalun sagadang bijo labu, jiko dikambang saleba alam (jika disimpulkan hanya sebesar biji labu, jika diuraikan akan menjadi selebar alam).
Secara garis besar, Silek Minang memiliki beberapa aliran, seperti Silek Tuo (Silat Tua), Silek Sitaralak (Silat Sitaralak, Silek Lintau (Silat Lintau), Silek Luncua (Silat Luncur), Silek Kumango (Silat Kumango), Silek Harimau (Silat Harimau), Silek Pauah (Silat Pauh), Silek Gulo-Gulo Tareh (Silat Gulo-Gulo Tareh), Silek Ulu Ambek (Silat Ulu Ambek), Silek Sungai Patai (Silat Sungai Patai), dan Silek Baruah (Silat Baruh)
#fistival #silekminangkabau #silektuo #silek #sumaterabarat #pencaksilat #pencak_silat #silat #silatminang