Sipatahunan Warta Nyata di Bumi Pasundan (Si Eces)

Menelusuri Jejak Pers Indonesia tidak lepas dari penerbitan media cetak diberbagai daerah, salah satunya penerbitan di Jawa Barat yaitu Koran Sipatahunan.
Koran Sunda yang mampu bertahan lama ini mengalami 3 (tiga) zaman yaitu masa kolonial Belanda, masa pendudukan Jepang dan masa Kemerdekaan memiliki banyak kisah menarik.
Lalu seperti apa kisah Sipatahunan (Si Eces) sebagai Warta Nyata di Bumi Pasundan? Yuk, kita simak penjelasannya bersama Monumen Pers Nasional dan Bapak Atep Kurnia. Di KZbin Monumen Pers Nasional
_______________
Monumen Pers Nasional ialah museum yang mengoleksi, merawat, dan memamerkan benda-benda bersejarah di bidang pers, dari mulai radio, mesin tik, kamera, hingga bukti terbit berupa surat kabar dan majalah. Ada lebih dari 600 ribu eksemplar surat kabar dan majalah dari zaman kolonial Belanda hingga sekarang, dan dapat kamu baca secara gratis.
Monumen Pers Nasional terletak di Jl. Gajah Mada No. 59, Kelurahan Timuran, Kecamatan Banjarsari, Kota Surakarta (Solo), Jawa Tengah.
Peta: goo.gl/maps/9r...
Temukan kami lebih dekat lewat:
Instagram: / ​​
Twitter: / monumenpers​​
Facebook: / monumenpers​​
Situs: mpn.kominfo.go...

[@tedigunawan4560]

Patut kita banggakan. Generasi muda berkiprah dalam bidang sejarah dan jurnalistik. Lanjut.. Dan sykses

[@aceprohimat879]

Mantap yeuh....balad abi

[@fitrisulastri1709]

Hatur nuhun kang, menambah pengetahuan

[@muhammadsupriatna3360]

Semoga sukses slalu kang Atep

[@user-ep3oz7cl8j]

Mugia berkah 🤲🙏

[@RanggaWijaya-rz7me]

hahaha. prabu siliwangi itu masa kecil nya tempat mandi nya di lebak kosala rangkas bitung lebak banten

[@RanggaWijaya-rz7me]

jawabarat sejarah palsu