Situs Kerajaan Aru, Jejak Islam di Tanah Sumatera Utara

Banyak masyarakat Indonesia menyebutkan bahwa Islam datang ke Indonesia itu melalui Negeri Pasai atau Banda Aceh, sekitar abad ke 1 Hijriyah atau 7 Masehi.
Namun tahukah kamu? ada literatur terbaru yang menyebutkan bahwa Islam datang ke Nusantara melalui Sumatera Utara, lebih tepatnya di wilayah Barus dan berkembang sampai ke Kota Rantang, Kecamatan Hamparan Perak, Kabupaten Deli Serdang, Provinsi Sumatera Utara.
Di Kota Rantang sendiri terdapat beberapa artefak atau situs yang baru ditemukan. Artefak-artefak tersebut berkaitan erat dengan perkembangan Islam di masa lalu.
Situs Kota Rantang tersebut berada di Desa Kota Rantang, jaraknya sekitar 20 kilometer dari Medan, Ibu Kota Sumut. Situs itu bersebelahan langsung dengan pemukiman masyarakat, yang berada di kawasan perkebunan warga serta berdampingan langsung dengan lahan pertanian padi.
Masyarakat setempat mengatakan bahwa situs sejarah tersebut merupakan hasil dari peninggalan Kerajaan Aru yang pernah berjaya pada masanya.
Official Account TVRI News
Instagram : / tvrinewscom
Facebook : / tvrinews
Twitter : / tvrinewscom
Tik-Tok : / tvrinews.com

[@putrapandawa1138]

Lanjutkan.. Semoga bermanfaat bagi masyarakat Indonesia..

[@tigan_tv]

Ini nambah ilmu saya

[@dhaniarmabaimwong9702]

Mantap Jiwa.. Lanjut Komandan 86

[@jejaksitusindonesia39]

Jadi menambah pengetahuan kita trg penyebaran islam ditanah Sumatera.

[@menangsembiring144]

Fakta peninggalan kerajaan aru itu adalah raja berempat, yaitu urung sunggal (surbakti), urung sepuluh dua kuta (sembiring), urung suka piring (karo sekali), dan urung sinembah (barus), dan juga ternasuk panglima kerajaan aru yg mendirikan kesultanan langkat, sakhdan perangin angin. Ini semua merupakan peninggalan kerajaan aru di sumatra timur. Jadi hancurnya kerajaan aru itu akibat kalah perang dgn aceh. Wlu aru hancur kalah perang namun sumatra timur itu masih tetap dikuasai oleh raja urung berempat yg nerupakan bagian dari kerajaan aru.. Sementara itu panglima perang aceh Gocah pahlawan bisa dijadikan sultan di deli karena menikahi anak raja urung sunggal baluan br surbakti. Lalu Gocah pahlawan sultan deli selaku menantu dibuat merganya menjadi sembiring berahmana. Karena Gocah pahlawan itu turunan india sama dgn suku karo merga sembiring turunan dari sihitamindia selatan.

[@davidh-xx1sz]

Sejarah yg perlu di perhatikan masyarakat Indonesia...

[@Richaduhuy]

TVRINews keren 🔥

[@naseliembongchannel4672]

Alhamdulillah Banyak yang kita tahu jadinya sebelumnya engga tau, Mantul .

[@yananwar7407]

Sangat edukatif, mantap!

[@tarunahamperchannel5944]

Mantaap dan Mendai. TVRI News dan Hostnya TOP.

[@intankusumawardani6126]

Mashaalah

[@nirmalahanifah7757]

mashaallah

[@chandrarktvririau3050]

Nice..

[@dudungdarwanto9828]

Menambah kasanah & ilmu sejarah islam dimasa nya..masya alloh 🙏👍

[@dhaniarmabaimwong9702]

😂😂😂😂😂😂😂😂😂😂😂😂😂😂😂😂😂😂😂😂😂😂😂😂😂😂😂😂😂😂😂😂😂😂😂😂😂😂😂😂😂😂😂😂😂

[@anasmuslim1114]

Mantap

[@AmzarIdrus]

Mantap..

[@zulkifli887]

Good

[@muhammadirwansyah892]

Kerajaan Aru ini juga disebut Haru. Kerajaan ini pernah menjadi Kerajaan Bawahan Kerajaan Majapahit yang berpusat di Jawa Timur.

[@tarunahamperchannel5944]

JASMERAH. MENGUAK POROS PERADAPAN KORAN (KOTA RANTANG). KERAJAAN ARU. UTK KADO TERISTIMEWA BUAT ANAK CUCU👍👍🏆

[@rahimbarus3618]

Kerajaan itu kerjaan karo barus haru dia perang sama kerjaan aceh itu la awal cerita putri ijo mariam puntung dan si naga

[@syahrulteuku5545]

Agama islam masuk ke Asia Tenggara itu di Sumaterah di teluk Aru/Haru, kampung Barus di pesisir Sibolga Tapanuli Tengah (Tapian Nauli). Namun Arkeologi dari Pakistan dan Ui jakarta, menyatakan bahwa Yang dapat di percaya masuk nya - agama islam itu Peurelak Atjeh Ti mur Sumaterah pada abad ke 13 Thn 840 M, dengan raja l. Sultan Alaiddin Sayyid Maulana Abdul Azisyah. Beliau adalah Cicid dari Rosul Nabi Mhd Saw, Cucu dari Sayyidina Ali, anak dari Sayyidina Husain. Peninggalan sejarah Yang ada di Peurelak seperti artepak, senjata api, cap kesulta nan Peurelak, mata uang Dirham, Perahu yang di buat oleh bangsa Atjeh dari Kayu Peurelak (kayu besi) dan kitab - kitab ajaran agama islam ditulis dengan tangan. Jadi agama islam masuk ke Atjeh bukan dari Samudera Pasai Lhok Seumawe Atjeh utara, sedangkan Raja Sultan Meurah silu Khan adalah menantu dari Raja sultan Peurelak !! Barus tercatat dalam alqur'an dengan Khapur Barus untuk pembalsem mayat dan Wangian, kampung sigambo - gambo di Barus memang sudah ma suk saudagar gujrat arab, bahkan menikahi gadis setempat dan juga ada makam sahabat Rasul. Kampung Barus merupakan bahagian dari da erah keSultanan Atjeh !!

[@novaasriani6484]

Bismillah... sejarahnya menurut (manuskrip Aceh dari Teuku Dahlan Syah zuriyat rosulullah) raja/sultan yang pertama di kerajaan haru keturunan Sayid raja meurah Johan Syah (kerajaan Aceh Darussalam)bin Sayyid meurah Adi genali (raja kerajaan Islam Linge Gayo) bin Sayyid makdum Malik Ibrahim (raja kerajaan Islam Jambo aye )bin Sayyid meurah Mersa (raja kerajaan Islam isak ke 2) bin Sayyid meurah Ishaq (raja kerajaan Islam isak pertama)bin Sayyid syahir nuwi (raja kerajaan perlak) bin Sayyid Maharaja syahriansyah Salman dari Persia (raja kerajaan Islam jeumpa/champa lidah Aceh di beruen)bin Sayyid Al Abdullah Al bahir (raja kerajaan Islam di Persia)bin Sayyid Ali Zainal Abidin bin sayyidina Husein bin Ali+Fatimah binti nabi Muhammad rosulullah..... kerajaan haru (Aru) animisme . dinamisme dan Hindu pertama kali didirikan di barumun sumatera Utara... bukan daerah teluk haru ini terletak di kawasan selat Malaka (pangkalan susu.babalan gebang.besitang.pematang jaya.brandan barat dan juga sei lepan)... kerajaan haru beragama animesme.dinamesme dan Hindu berdiri abad 10-11 Masehi di daerah barumun.. karena sering dapat serangan dr kerajaan Sriwijaya..akhirnya pada tahun 1225 Masehi pindahlag kerajaan haru ke teluk haru wilayah pangkalan susu melewati tanjung selamat masuk lagi melalui sungai yang bernama sekundur (besitang) kawasan sepinang berada kurang lebih 20 km dari pinggir sungai di sekundur mengarah ke hutan gunung Leuser... sebagain penduduknya perampok (untuk menimbulkan rasa takut kerajaan lain agar tidak menggangu kerajaan haru) ada yg jadi nelayan.pedagang dan masyarakat yg tinggal disekitar istana (Sipinang) melakukan kegiatan pertanian...pd tahun 1225 Masehi Islam mulai masuk dibawa oleh perlak.. kerajaan Tamiang dan samudra pasai.. pada tahun 1350 Masehi kerajaan Majapahit mau menguasai seluruh Nusantara termasuk teluk haru... bahkan Mahapatih gajah Mada/panglima perang Majapahit sampai menyebutkan kerajaan teluk haru dalam sumpah palapa... pada tahun 1351 Masehi pasukan Majapahit datang lagi di pimpin oleh gajah Mada pasukan berbaju besi (besitang) wilayah manyak Payet di Tamiang perang dahsyat terjadi gajah Mada tewas di partemorang wilayah timbun mayet kalahkan oleh panglima hantom manoe dari kerajaan Tamiang.. lalu kepala gajah Mada di bawah pulang ke Jawa dan badan nya dimakankan di wilayah manyak Payet...pada tahun 1520 Masehi kerajaan haru runtuhlah dan jatuh ketangan Portugis ... pada tahun 1521 Masehi kerajaan samudra pasai . kerajaan pedir dan kerajaan pun runtuh diserang Portugis... pada zaman itu rajanya Sayyid sultan Alaidin Ali mughayat Syah (pendiri dan penyatu kesultanan Aceh Darussalam memerintah dr th 1496 -1530 Masehi)...pd tahun 1522 m beliau memerintahkan panglima perangnya terkuat adik kandung beliau sendiri bernama Sayid sultan Ibrahim akhirnya menang tahun 1525 Masehi bebas dari jajahan Portugis...pd tahun 1538 Masehi kerajaan haru dan Portugis kalah dari serangan kerajaan Aceh Darussalam... akhirnya memilih mundur ke kerajaan Johor pada waktu itu kerajaan haru dipimpin oleh seorang Ratu... akhirnya Ratu menikah dengan raja Johor siasat licik Portugis/politik pecah belah... pada tahun 1564 Masehi kesultanan Aceh Darussalam rajanya Sayyid sultan Alauddin riayat Syah Al qahhar menempatkan putranya sebagai wakil sultan/raja muda di daerah kerajaan teluk haru bernama Sayid sultan Abdullah (Abdullah hud) beliau mati syahid di pertempuran dimakamkan di dekat istana Kerajaan haru (sekundur/besitang) beliau meninggalkanb 2 orang putra:1) Sayyid sultan Mansyur Syah (ayah Sayid sultan Iskandar muda Syah) 2) Sayyid raja Sulaiman Syah bin Sayyid sultan Abdullah 3) Sayyid raja Mahmud Syah bin Sayyid sultan Sulaiman Syah bin Sayyid sultan Abdullah... pada tahun 1568 Masehi kesultanan Aceh Darussalam menyerang kekuatan Portugis yg bermarkas di teluk haru... Aceh dibantu oleh kesultanan Turki Usmani dalam tata cara pembuatan senjata dan meriam dan beberapa ahli siasat/strategi perang dalam angkatan tempur kesultanan Aceh Darussalam meraih kemenangan telak dibawah pimpinan Sayyid sultan Alauddin riayat Syah Al qahhar... kerajaan Islam haru dipimpin oleh cucu beliau yg bernama Sayid sultan Sulaiman Syah bin Sayyid sultan Abdullah Syah bin Sayyid sultan Alauddin riayat Syah Al qahhar... lalu raja selanjutnya Sayid raja Sulaiman Syah bin Sayyid raja Mahmud Syah bin Sayyid raja Sulaiman Syah bin Sayyid sultan Abdullah syah bin Sayyid sultan Alauddin riayat Syah Al qahhar menjadi penerus di wilayah teluk haru sebagai Raja muda kesultanan Aceh Darussalam..... sedangkan anak dari Sayed raja Mahmud Syah bin Sayyid raja Sulaiman dst yang bernama Syarifah Ratu zakiatuddin inayat Syah menjadi Sultanah/ratu Aceh Darussalam ke 3 (th 1678-1688 Masehi)...paska takluk oleh Aceh Darussalam dan pindah ke Deli tua(sebagian para pembesar kerajaan haru memilih kabur dan meninggalkan wilayah teluk haru... Mereka memilih mendirikan kerajaan kecil di Deli tua (Medan)haru juga namanya.... Kerajaan haru Islam sendiri didirikan oleh panglima gocah pahlawan atau Sayyid /Pocut hisyamuddin panglima perang dari kesultanan Aceh Darussalam era kesultanan Aceh Darussalam kesultanan Sayyid sultan Iskandar muda Syah tahun 1632 Masehi berdiri sedangkan kerajaan Deli dipimpin oleh Sayyid/Tuanku panglima parungkit... jadi panglima2.uleebalang2..sultan2 yg ditempatkan dan ditugaskan di kerajaan haru zuriyat kesultanan Aceh Darussalam...itulah keturunan rosulullah/zuriyatnya... kebenaran dari Allah.. kesalahan dari saya pribadi... semoga bermanfaat.. barakallah fikum...

[@bahtiartarigan3679]

Nampaknya dan pemerintah Desa camat dan kabupatenya otak masyarakatnya terbalut taik. Buktinya makam para pejuang kerajaan di kota tangerang pas seperti Hutan nyaris tidak ada harganya dan tidak di hargai.

[@fahrizalmedan3798]

Tempatnya sulit dijangkau

[@muhammadirwansyah892]

Bekas Kekuasaan Kerajaan Aru dan Kesultanan Deli ini menjadi Kabupaten Deli Serdang karena Kesultanan Deli terpecah menjadi Kesultanan Deli dan Serdang. Kerajaan Aru ini diperintah oleh suku Batak Karo. Sebelum menganut Islam, Kerajaan Aru menganut agama Hindu.

[@BoyFiraun]

Bukan Batak Karo, Tapi Suku Karo, Karo itu bukan Batak

[@terdampar_naikrakit]

хорошая информация и интересно искать другое исследование этого.👍

[@muhammadirwansyah892]

Tahukah anda penonton ? Kerajaan Aru ini merupakan cikal bakal Kesultanan Melayu Deli di Sumatera Utara. Islam masuk ke Indonesia melalui Barus di Tapanuli Tengah di Sumatera Utara dan Kabupaten Deli Serdang di Sumatera Utara pada abad VII. Temuan arkeologis di sini membantah pendapat para orientalis Belanda yg mengatakan bahwa Islam masuk ke Indonesia pada abad XII Masehi.