Рет қаралды 4,497
TRIBUN-VIDEO.COM - Jasad wanita yang ditemukan di bawah jembatan pada Jumat (28/8/20230) ternyata bernama Kartini warga Gurun Panjang, Dumai.
Ia menjadi korban pembunuhan yang dilakukan oleh dua anak tiri dan suaminya.
Ketua RT 10 Kelurahan Gurun Panjang, Sunan Hariono kemudian menceritakan sosok korban.
Korban dan pelaku merupakan pasangan yang baru pindah dari Pulau Jawa ke Dumai.
Mereka berpindah pada April 2023, suami dan anak-anak korban datang lebih dulu, sementara korban menyusul.
Sunan menjelaskan, keseharian korban dan pelaku merupakan seorang pedagang Bakso, sedangkan anak nak korban tidak sekolah selama di kota Dumai.
Ia menambahkan, korban dan suuaminya memang sering ribut, bahkan Sunan sering diminta untuk menasihati suaminya oleh korban agar bisa rukun.
Berdasarkan keterangan pelaku yang merupakan suami korban, korban selalu bersikap kasar kepada anak anaknya.
Bahkan korban sempat hendak membunuh anak tirinya, menggunakan sebilah pisau dapur, untungnya pelaku sempat bertindak cepat dengan mengambil pisau dari tangan korban.
Korban merupakan mantan TKI dan sering kedapatan selingkuh dengan laki-laki lain.
Suami korban sering mendapati obrolan mesra di media sosial dengan laki-laki lain.
Korban Dihabisi saat terlelap tidur dengan posisi terlentang, kemudian dipukul menggunakan palu besar dibagian dada oleh anak tiri korban, selanjutnya anak kandung dan suami juga ikut memukul hingga korban tewas.
Setelahnya korban digulung menggunakan tikar, dimasukkan ke dalam karung dan dibuang ke dalam gorong-gorong.
(Tribun-Video.com/TribunPekanbaru.com)
Artikel ini telah tayang di TribunPekanbaru.com dengan judul Fakta Baru Penemuan Mayat Wanita di Dumai Terungkap, Korban Sempat Mau Membunuh Anak Tirinya, pekanbaru.tribunnews.com/2023....
Penulis: Donny Kusuma Putra | Editor: M Iqbal
Host: Ratu Sejati
VP: Indra
#dumai #dumairiau