TAN MALAKA HAMPIR JADI PRESIDEN

[@hurygame7163]

coba waktu itu pemilu, tan-sudirman, soekarno-hatta, syahrir-amir syarifudin, pasti seru

[@IndonesiaInsider]

Berkualitas semua..yg memilih bingung menentukan pilihan

[@bambangsutrantomo1058]

Saya coblos Tan - Sudirman

[@semdoss862]

tan - sudirman sama2 latar belakang pejuang yang ada indonesia perang mulu.. bagusnya hatta presiden, sudirman wakilnya.. jdi duet sipil, militer bisa mengimbangi..

[@hurygame7163]

Jadikan bahan diskusi min, sepertinya menarik

[@hartonotono5077]

Coba buat surveynya min di komunitas..😊

[@basrisofyan9999]

Ibrahim Sutan, gelar Datuk Tan Malaka lahir di Desa Pandan Gadang Suliki, Sumatera Barat. Aku membaca buku Dari Penjara ke Penjara di Perpustakaan Gedung ex Stovia waktu masih SMA langsung mengaguminya. Terbayang bagaimana di naik perahu dayung sendiri dari perairan Lampung sampai ke Singapura, itu kalu bukan semangat dan tekad yg luar biasa gak akan sanggup. Wah hebatlah pokoknya.

[@susiloedy-vs8nm]

Indonesia di bangun oleh orang2 cerdas dan hebat,di bentuk oleh banyak etnik...terutama etnis Jawa dan etnis Minang...itu terlihat dr sejarah nama2 macam Sutan Syahrir,Soekarno,Hatta,Soedirman,Amir Syarifudin,Wongsonegoro,Agus salim dan masih banyak lagi....semoga arwah mereka diterima Allah SWT,Amien...

[@antoniirhamantoniirham8217]

Amiiin, 🥰

[@n.interest3687]

Saya mengagumi Jendral Sudirman, HOS Cokro, Kh Ahmad Dahlan, dan Diponegoro.

[@ceddindeden7251]

Asli, tanpa mengerdilkan suku lain, minang dan jawa memang dulu gudangnya pemikir

[@youtubelovers2042]

hla og sekarang malah keluar mulyono.. njomplang banget kayak langit dan bumi...awokawokk

[@haqiqi7948]

Amir Syarifuddin marganya Harahap

[@Ublagos]

Membaca buku karya Tan Malaka membuat saya terpukau dengan pemikiran beliau, mengingat kondisi yang beliau hadapi pada waktu itu.

[@aditiaaditia5910]

Menetes air mataku mendengar perjuangan orang minang untuk repolik ini, tapi di lupakan oleh penguasa yg haus harta dan jabatan.

[@kentambong]

Hampir menetes air mataku...al fatiha utk Tan Malaka, Hatta, Sjahrir dan Sukarno.

[@mobamoba5116]

Betul.. Beliau2 semua punya kelebihan, kekurangan & perbedaan.. Tapi punya satu persamaan: mereka berjuang untuk bangsa ini...

[@toshihikotanaka1672]

His idealism killed him. Di satu sisi idealisme memang diperlukan, namun dalam dunia politik yg penuh pragmatisme, beliau menjadi korban idealisme tsb. Tp idealisme itu juga yang membuat dirinya menjadi "murni", hampir tanpa "dosa politik" seperti adik2nya yg lama bertahan saat Indonesia mewujud republik. The true romantic hero

[@MajapahitEagleLeader]

Begitu kejamnya dunia, tapi itu memang dari sananya dunia bekerja. Jadi harus cerdas dalam menyeimbangkan idealisme dengan realistisme

[@roster_9119]

Gaung beliau bahkan jauh melampaui Che Guevara. Bergriliya dari Asia tenggara ke Eropa menetap di China cukup lama, sampai pulang lagi ke Indonesia dan ditembak mati oleh orang2 yg beliau perjuangkan semasa hidupnya. Perjuangan beliau luar biasa, Alafatiha untuk Tan Malaka.

[@puterakumara9661]

Kena pengaruh komunis di cina

[@dhiraindocalita3005]

Ini persis seperti yg disampaikan Alm Ayah saya saat pertama kali memperkenalkan tokoh Tan Malaka dulu

[@Virgones_22]

Hanya orang Komunis yang membenci Tan Malaka.

[@Ardiansyah_amogsha]

​​@@Virgones_22kalimat rancu wong tan Malaka memang tokoh komunis yang bahkan ikut bersuara dalam forum-forum komunis di Soviet

[@maysandrayustinando2472]

​@@Virgones_22 narasi begini malah mengingkari madilog

[@Dayatmurai]

Terimaksih min Jadi tau sejarah . Dan alfatiha untuk Bpk Tan Malaka

[@Muslim_Since1976]

Setelah memenangkan peperangan di Surabaya, pada bulan Desember 1945 Tan Malaka kembali berjuang di Purwokerto untuk menyusun strategi perlawanan total terhadap para penjajah Barat yang akhirnya jadi sebuah perkumpulan yang dinamain “Persatuan Perjuangan” (PP). Perkumpulan ini adalah sebuah manifesto dari kekecewaan rakyat Indonesia terhadap keputusan pemerintah Republik Indonesia yang pada saat itu cenderung untuk menempuh jalur perundingan buat dapetin pengakuan internasional. Ternyata dukungan dari perkumpulan PP ini banyak. Dalam waktu seminggu, udah ada ratusan organisasi gabung ke PP ini. Di sisi lain, pembentukan PP ini juga didukung kuat oleh Jenderal Sudirman, yang lagi sibuk mempertahankan kemerdekaan Indonesia melawan sekutu di Jawa Tengah. Ironisnya, pendirian kelompok yang bertujuan untuk mempertahankan kemerdekaan inilah yang nantinya membuat Tan Malaka nantinya terbunuh oleh tentara Indonesia sendiri. Walaupun punya banyak dukungan dari rakyat, kepentingan para elit politik di Jakarta untuk meminimalisir konflik dengan pihak Barat terus mengintervensi “perjuangan lapangan” yang dilakukan oleh Tan Malaka. Pada puncak perjuangannya pada pertengahan tahun 1946, para pemimpin PP pada ditangkepin sama pemerintahan Sutan Sjahrir karena dianggap pembangkang yang bandel dan gak mau nurut sama pemerintah pusat. Ternyata PKI sebagai partai yang dulu dia bela mati-matian sampe harus ngungsi ke banyak negara, malah bersikap pro sama Sjahrir. Tapi dasar emang Tan Malaka, sewaktu bebas dia berjuang di lapangan, kalo dipenjara itu saatnya untuk bikin buku bagus. Pada saat dipenjara sama Sjahrir inilah dia bikin beberapa buku mahsyur yang dikasi judul “Rentjana Ekonomi”, “Theses”, dan “Gerilya Politik Ekonomi (GERPOLEK)”. Ketika dibebasin dari penjara sama Pemerintahan Amir Sjarifuddin (yang emang orang PKI), Tan Malaka langsung melihat kenyataan bahwa kekhawatiran dia selama ini yang menentang jalur perundingan ternyata kejadian juga melalui perjanjian Renville, yang isinya sebagai berikut: Belanda hanya mengakui Jawa tengah, Yogyakarta, dan Sumatera sebagai bagian wilayah Republik Indonesia Disetujuinya sebuah garis demarkasi yang memisahkan wilayah Indonesia dan daerah pendudukan Belanda TNI harus ditarik mundur dari daerah-daerah kantongnya di wilayah pendudukan di Jawa Barat dan Jawa Timur. Inilah yang bikin Tan Malaka jengkel, dan pembuktian bahwa jalur diplomasi pada masa awal kemerdekaan Indonesia itu adalah tindakan yang keliru karena kita bisa dimain-mainin sama Belanda yang udah jauh lebih punya pengaruh di dunia Internasional. “Tuh kan gua bilang juga apa!! Ngapain sih harus berunding-berunding lagi segala, wong kita udah merdeka, ngapain harus berunding? Kalo berunding lagi bisa jadi kita nggak merdeka 100%!” Itulah kira-kira isi hati Tan Malaka pada saat itu. Menanggapi isi perjanjian itu, Tan Malaka banyak membentuk gerakan masyarakat untuk menghimpun kekuatan massa yang menentang perjanjian Renville dan merebut kembali keutuhan wilayah Indonesia dari Sabang-Merauke dari mulai ngebentuk Gerakan Revolusi Rakyat (GRR), PARI, sampai Murba (Partai Musyawarah Rakyat Banyak). Dalam situasi ini, Tan Malaka lagi-lagi dianggap sebagai “pembuat onar”, namun kali ini bukan oleh Belanda, tapi oleh pemerintah Indonesia sendiri. Walaupun mulai dicap buruk oleh pemerintah pusat, Tan Malaka tetap bandel dan malah menghimpun kekuatan di Jawa Timur untuk menghadapi Agresi Militer Belanda II, yang akhirnya pecah bulan Desember 1948. Dalam situasi genting seperti itu, Presiden Soekarno membekukan pemerintahan Republik dan menggantinya jadi Pemerintahan Darurat Republik Indonesia dengan pusatnya di Bukittinggi. Situasi ini semakin kacau dan mencekam bagi seluruh rakyat Indonesia yang terancam kehilangan identitasnya serta negara yang baru saja ingin dibangun. Dalam kondisi Indonesia yang antara ada dan tiada seperti itu, Tan Malaka ngomong di radio dari daerah Kediri, untuk tetap melanjutkan perjuangan dengan cara: 1).Tidak mengakui Perjanjian Linggarjati dan Renville. 2).Menghancurkan negara boneka bentukan Belanda. 3).Mengambil alih semua wilayah Indonesia yang masih dikuasai oleh Belanda. 4).Mengambil alih semua aset Belanda dan Eropa lainnya. 5).Mengembalikan harga diri rakyat Indonesia. 6).Mengabaikan seluruh ajakan perundingan. 7).Tidak menyetujui perjanjian apapun yang tidak menyebutkan bahwa Indonesia merdeka pada tanggal 17 Agustus 1945 8).Menyatukan seluruh partai dan badan keamanan rakyat. Himbauan inilah yang membakar semangat rakyat tapi juga sekaligus menyebabkan Tan Malaka dianggap sebagai pemberontak yang dianggap berbahaya oleh pemerintahan Perdana Menteri Muhammad Hatta. Sejak saat itulah Tan Malaka diburu oleh tentara negara yang dia bela mati-matian selama 30 tahun terakhir, sampai akhirnya terbunuh oleh tentara nasional Indonesia di Kediri Jawa Timur pada tanggal 19 Februari 1949 dan jenazahnya tidak diketahui keberadaannya sampai sekarang. (ada yang menyebutkan Tan Malaka dikubur secara rahasia, ada versi lain yang menyebutkan mayatnya dihanyutkan di Kali Brantas). Sebagaimana setiap negara besar memiliki founding father, Amerika memiliki George Washington, Thomas Jefferson dan Benjamin Franklin. India punya M.K Gandhi dan Jawaharlal Nehru, Filipina punya Benigno Aquino dan Jose Rizal, Pakistan punya Muhammad Ali Jinnah, dan juga bangsa-bangsa lainnya. Kita bangsa Indonesia juga punya founding father, antara lain Soekarno, Hatta, Sutan Sjahrir, Achmad Subardjo, Radjiman Wediodiningrat, dan juga Tan Malaka. Empat belas tahun setelah kematiannya, tepatnya pada 28 Maret 1963 Presiden Soekarno mengangkat nama Tan Malaka sebagai pahlawan nasional Indonesia. Namun 3 tahun kemudian, setelah Soekarno turun dari jabatan presiden (1966) dan digantikan oleh era Orde Baru. Nama Tan Malaka kembali diasingkan. Mungkin kita semua mencoba menalar, apakah Soekarno, Hatta, Sjahrir, terlalu lembek menghadapi tekanan negara lain ??? Ataukah justru Tan Malaka yang terlalu sembrono dalam bertindak ??? Bagi kita yang hidup di Saat ini dan mencoba melihat kembali ke belakang, mungkin akan sulit untuk meraba-raba mana yang lebih benar di antara mereka. Memang tidak selamanya Soekarno Sejalan dengan Hatta, dengan Sjahrir, dan juga dengan Tan Malaka. Mereka semua, para pendiri negeri ini, memiliki pertimbangannya sendiri-sendiri dalam mengambil keputusan saat menghadapi kemelut situasi pada masa itu. Terlepas dari itu semua, setiap perjuangan mereka patut kita hormati, karena bagaimana pun mereka semua adalah founding father of Indonesia yang telah mengabdikan seluruh hidupnya untuk mengantarkan seluruh rakyat Indonesia menuju kemerdekaan. “Lindungi bendera itu dengan bangkaimu, nyawamu dan tulangmu. Itulah tempat yang selayaknya bagimu, seorang putera Indonesia tempat darahmu tertumpah” - Tan Malaka, Massa Aksi (1927)

[@kamarudzakir1225]

Tulang punggung Tan tak mudah membungkuk pd siapa pun..apalagi pd penjajah.

[@samsamijan9029]

​@@kamarudzakir1225 tapi pake kekerasan tetap kalah Blanda pakai tank dan pesawat,,, stretegi Hatta cukup manjur minta dukungan internasional.. terbukti blanda di tekan pas kuasai yogja, dan amerika menekan blanda amerika mengancam blanda jika tidak keluar dari indonesia maka amerika akan menghentikam bantuan marshal Plan,,,,, kalau pake kekerasan kita kalah

[@kamarudzakir1225]

@@samsamijan9029 tak ada yg salah dgn strategi diplomasi Sukarno Hatta. Meski berunding pun, Belanda ttp berkhianat tak menepati janji. Perjanjian Renville buktinya. Tp keras kepala Tan jg tidak salah, cuma mungkin korbannya jd banyak. Dua²nya tidak salah, beda cara satu tujuan; Indonesia Merdeka

[@edhipurnomo2897]

tidak ada yg salah, hanya knapa jdi harus bertengkar dgn sesama kita, andai saat itu saling mendukung tdk egois ,mungkin hasilnya akan berbeda Tapi ya ceritanya hrus begini,kita hormati mereka,mereka sdh berjuang utk negri ini, Al Fatehah

[@samsamijan9029]

@@kamarudzakir1225 tapi tanpa di kecam amerika maka blanda akan melakukan agresi militer lanjutan dari agresi 1 dan 2... agresi satu dan 2 aja sudah kalah telak kita , Sukarno di tangkap, kota kota besar di kuasai,,, untung sama amerika blanda di kecam akan di cabut marshal plan kalo blanda nggak cabut dari indonesia.... amerika itu pemenang perang,, mau merdekakan negara asia lalu di kasih uang marshal plan buat bangun dan di jebak hutang serta pakai dolar... Ibarat kata sekarang amerika lah yg menjajag pakai sistem ekonomi mereka,,,

[@boyshandy3531]

the real legend. walau hidup kekurangan, tapi tak silau dengan kekuasaan. dan tetap berjuang demi masyarakat yg lebih besar.

[@JufryVirgo]

Kami bangga mereka org org hebat yg pernah dimiliki bangsa ini..!!

[@rubishlove2082]

Semakin kita belajar, bahwa negara ini dibangun oleh orang orang yang cerdas, berintegritas dan berani.

[@xfactor6462]

Iya tapi pada mau menang sendiri... alias dewek²an... mangkanya gak pernah maju... acara politik anak bangsa indonesia cuman saling gantian nyaplok antara senior junior antar teman karib antar tetangga antar sesama prajurit dsb

[@kurangkerjaan1520]

Justru mereka semua punya semangat dan keinginan yang sama. Generasi penerusnya saja yg terlalu mudah terperdaya, cinta dunia. Intelektualitas, integritas, kemahiran berpolitik dan bernegara para tokoh saat ini jauh dibawah masa perjuangan. Itu yg membuat negara ini mundur terus

[@adampurnama0153]

Karena kita dijajah oleh bangsa luar. jadi kita yg merasa bangsa dalam harus merdeka dari bangsa luar. Jadi satu tujuan.

[@Marhaenism1930]

@@kurangkerjaan1520 sangat setuju dengam kalimat keduamu, kebodohan dan materialisme adalah raja di era sekarang.

[@langitoke1937]

Itu orang 2 minang. Keren

[@luckyferdiles8833]

Alfatihah untuk beliau alm. Tan Malaka seorang anak bangsa salah satu pencetus dan memberikan kesadaran bahwa kita satu bangsa, equal dengan bangsa lain, menolak inferior terhadap orang Indonesia dari bangsa lain, peletak harga diri bangsa, pembela pertiwi dan menyadarkan arti kemerdekaan bagi bangsa kita

[@zayn031]

Aamiin

[@sabarwidodo2008]

Sudah pernah baca Madilog?

[@jongglong8522]

makamnya di daerah saya .. Kediri Jawa Timur

[@imronsaptorianto2848]

Pahlawan dengan pemikiran yang hebat! Jasa mu tak terlupakan bung!

[@juliao4614]

Bersyukur dan terima kasih kami pada para pendiri bangs, pejuang, leluhur atas perjuangan yg mereka lakukan, sehingga kami lahir di Indonesia merdeka. Kami senang Indonesia kaya akan pejuang. Dengan segala macam karakter dan pribadinya, kami menghormati mereka semua. Baik yg radikal garis keras, maupun yg konservatif. Kami menwrima mereka semua dgn segala kelebihan dan kekurangan mereka. Sejeleknya pejuang garis keras di masa lalalu, mereka jauh lebih terhirmat dari pada para peminpin di masa kemerdekaan. Byk kekayaannegeri ini diberikan sbg upeti utk menjadi penguasa negeri. Saat ini mereka sedang mempertanggung jawabkan perbuatanya. Bgitu byk dosa atas pembunuhan utk tetap berkuasa, sampai ditolak bumi dan langit. Ini buat contoh dan pelajaran, mari kita majukan negeri ini, jangan menjarah kekayaanya. Kita hanya diminta para pendiri bangsa utk memajukan negeri, bukan memberikan diri kita mati utk kemerdekaan negeri ini. Sungguh jauh lebih rungan dari pada yg dilakukan para pejuang.

[@wikaoke2895]

Fajar merah, dari penjara ke penjara. Bujang abadi demi sebuah negeri yang kaya akan mimpi-mimpi. Hingga mati di eksekusi di negeri sendiri. 🔥🔥🔥

[@titoharimurti8363]

Indonesia pra kemerdekaan tempat berkumpulnya semua ideologi di bumi ini, jiwa militan dan no kompromi tan malaka memberikan warna tersendiri dalam perjalanan bangsa ini.

[@limalapan69]

Sudah pernah menyumbang darah demi kemerdekaan RI alangkah lbih baik kita yg masih hidup tdk ada yg menjelekan nya dan lebih baik mendoakan beliau.

[@syamsurijal114]

"Raja" dan Pahlawan Sejati, tanpa mencari Nama, penghormatan dan pamrih utk Republik ini..❤

[@ianardeant]

Tan punya rasa ingin tahu yg tinggi, open minded dan pastinya sangat cerdas. Waktu pertama kali baca Madilog satu dekade lbh yg lalu, sangat terkejut, Tan sdh membahas soal teori relativitas einstein, sesuatu yg blm pernah saya lihat di buku Bapak-bapak bangsa yg lain. Cara berpikirnya sering mendahului rekan sebangsa-sezamannya.

[@zayn031]

Ya

[@highjump666]

maaf izin koreksi pak, teori relativitas Einstein itu dibuat pada tahun 1905 sedangkan madilog baru dibuat 1943 klo gak salah. tanpa mengurangi rasa hormat terhadap beliau yang memang merupakan pemikir hebat, bisa menjelaskan permasalahn apa aja yang ada pada cara berpikir masyarakat indonesia secara luas, yang bahkan sampai hari ini masih menjadi polemik

[@ianardeant]

@@highjump666 ya justru itu, jadi ilmu yg ada di 1905 tsb sdh dibahas di 4 dekade kemudian oleh Tan.

[@highjump666]

@@ianardeant oh maaf pak, saya salah. saya kira bapak bilang bahwa tan membahas lebih dulu daripada einstein itu sendiri. 🙏🙏

[@ianardeant]

@@highjump666 coba cek Bab III Madilog yang sangat gurih itu ketika beliau bicara soal ilmu pengetahuan - sains, tepatnya di Pasal 6 terkait Perkembangan Matematika. Beliau bahas banyak pemikir terkemuka Matematika dan Fisika termasuk Einstein dgn teori relativitasnya.

[@ronnysumantri165]

Konten Indonesia Insider memang tak pernah salah...mantap 👌👍

[@nextgen5762]

Sudah terlalu lama negara ini di bodohi oleh pemimpin yang oportunis

[@nahornop1394]

Tan Malaka adalah pahlawan terbesar Republik Indonesia.. alasannya 1, karena beliau selama hidupnya hanya berjuang untuk Republik,tanpa pernah menikmati sedikitpun hasil perjuangannya secara pribadi, apalagi karena beliau tidak memiliki keturunan... beda dengan banyak Tokoh pejuang yang lain..

[@agroforestry116]

Salam Datuk

[@budimulyadi6636]

Yg aku bingung, sampai lulus sma di pelajaran sejarah ga pernah dibahas soal tan malaka..jd aku krg familiar nama beliau

[@nahornop1394]

@@budimulyadi6636 penulisan buku sejarah di Indonesia selalu mempertahankan faktor politik,juga kepentingan integrasi bangsa..tapi tekhnologi internet sudah mengatasinya,jd tak ada yang bisa ditutupi 😎

[@ariqariq701]

Tan Malaka sang guru bangsa

[@familyhappy8100]

​@@budimulyadi6636 YA BETUL SEPERTINYA SENGAJA DITUTUPI.

[@klorofilcnada7848]

tan itu idola para tokoh perjuangan massa itu. tan itu legend

[@rudyhermanto657]

sebagai tokoh politik,Tan Malaka sudah memiliki intelektual bangsa yang sejati,resolusinya untuk masa depan Republik Indonesia jelas terperinci,Republik Indonesia bukan sekedar negara yang baru merdeka,namun membawa karakter Republik Indonesia pada kepentingan bangsa.🤔

[@prenddeprend5682]

KITA HARUS AKUI,ORANH MINANGLAH YANG MENDIRIKAN REPUBLIK INI, WALAUPUN MEREKA MINORITAS

[@muhammadsukarno3769]

Pemikiran ini primordialisme, semua tokoh ikut andil jadi jngn sukuisme

[@fuskeyfuskey9899]

Haaah,byk tokoh pndri bngsa gk kmu anggap,,parah nie bocil

[@yaksagoma4272]

Namun perlu kita ketahui sejarah membuktikan yang menamakan Republik Indonesia adalah Tan Malaka dengan bukunya menuju Republik sehingga dengan buku ini Soekarno Hatta mampu membuat karya tentang Indonesia ​@@muhammadsukarno3769

[@nnchang4859]

Rasis luh mending baca lagi

[@royalembbordirkomputer]

Semua rakyat berjuang. Hanya saja tokoh minang muncul sbg tokoh pemikir, motivator, dan ahli merancang gagasan bernegara yg menjadi benih2 terbentuknya negara Indonesia.

[@funzdela]

M.Hatta sudah pernah bertemu dengan Tan Malaka ketika di Eropa, dan dalam pertemuan 5 hari bersama Syahrir, Hatta paham dengan ideologi dan isi pikiran Tan Malaka yang condong sosialis, dan pemikirannya bertentangan dengan Hatta yang lebih Liberal. Mereka orang Hebat walau berbeda paham berbeda ideologi namun mempunyai tujuan yang sama.

[@Nedwin]

Tan dn HOS Tjokroaminoto adalah guru bangsa sejati yg sebenar2nya

[@serawiputing]

Salutnya pada orang2 dulu walau mereka berbeda dalam prinsip tp tujuan tetap satu untuk Indonesia tak seperti sekarang hanya untuk kepentingan diri sendiri dan partainya masing2

[@saitamasensei1843]

Idolaku Tan malaka,saking cintanya sampe aku lukis wajah tan dikamarku.

[@danielantariksa939]

Sama bang , saya bikin tato di tangan kiri saya ,di bawah gambar Tan malaka bertuliskan sang pemikir yang terbungkam ✊

[@saitamasensei1843]

@@danielantariksa939 keren bung,klo saya tulis MADILOG.

[@danielantariksa939]

@@saitamasensei1843 kalo di tulis madilog yg ngerti terbatas bang

[@justg6625]

alhamdulilah sudah berkunjung ke makam seorang pahlawan yg terlupakan. TERIMA KASIH TAN MALAKA

[@suhendrieri8995]

Dimana makam nya tuan?

[@justg6625]

@@suhendrieri8995 kediri om

[@jusyudi2240]

Pahlawan yg sangat luar biasaa...inilah pemimpin yg sebenarnya indonesia..saya berharap akan lahir pemimpin sepertimu tan malaka..seorang raja yg selalu membela kebenaran dan dekat dg rakyat ....raja yg miskin dan bijaksana...gk seperti para raja yg bergelimangan harta

[@hartonotono5077]

Bapak Republik Indonesia. Tan Malaka

[@thiobuekie7563]

Tan malaka dan sudirman,,pejuang sejati yg cerdas tegas dan karya tulisnya bnyak dipelajari

[@akick7380]

Pak dirman tulis buku apa brow?

[@isakmaligana7715]

Tan Malaka adalah seperti Gabungan Soekarno, Hatta, Moch Yamin dan Soedirman, beliau bukan saja sebagai seorang cendikiawan, Politisi, Negosiator tapi beliau juga seorang Pejuang Militer yang dekat dengan rakyat, jika negeri ini dipimpin Beliau sudah tentu Indonesia berdiri dengan basis kerakyatan, bukan seperti sekarang negara ini hanya dikuasai oleh segelintir elite, dan para politis menjadi budak para oligarki pemodal yg memiliki banyak uang, padahal uang itu juga berasal dari memeras rakyat dan merampok sumber daya alam seperti tambang dan perkebunan milik rakyat dan negara

[@rtsebelah]

Tan malaka guru dari orang2 yg ditulis tsb

[@bedjodeepfake]

Seharusnya uang 100rb bergambar tan malakan bukan soekarno hatta

[@nikyaja3447]

Sedih dalam mengenang perjuangan Beliau yg luar biasa, tanpa mengharapkan balas jasa tp justru setelah tercapai yg diimpikan yg diperjuangkan bertahun tahun....Beliau malah terbunuh dan Sengaja dilepaskan Bangsa sendiri

[@PenerbitkamiNovellette]

Ini diangkat jd film pasti lumayan membuka mata kita generasi muda belajar perjuangan besar beliau Tan Malaka layak jd bapa Republik Indonesia😊

[@kameradroti_sobek6317]

Ternyata sudah banyak yang kenal Tan Malaka, saya fans super berat tan Malaka, sekampung jua

[@noormanmxify]

Sejak tahun 2010 an sudah tahu beliau, makam beliau di kediri..karakter sy mirip beliau😄 punya analisis kuat dan tajam kadang membuat kebanyakan orang tidak suka

[@yanigarsuni7681]

Anak2 sekarang tak ada yg mengenal tan malaka.anak sy juga hanya mengenal namanya saja.sy ta tan malaka karena ada foto gede tan malaka d rumah waktu kecil.kata bapak saya tan malaka adalah ketua partai murba.dan bp sy anggota partai murba d kota kecil jabar.ada buku catatan tan malaka blm sempat sy baca waktu ayah sy meninggal tp buku itu d ambil ama ua sy.sy skrg tahu tahu sdk tan malaka dr cerita gurdur.sedikit dr medsos .setahu saya akar dasar bernegara ini adalah tan malaka penggalinya.dia orang hebat makanya di bunuh oleh asing.bahkan seumur hidupnya dia menyamar.dibantu temennya seperti oleh bapaknya gurdur atau wahid hasyim.semoga tan malaka diterima d sisi Allah.kuburannya pun tak tahu di mana.katanya d indonesia timur

[@Yunus-vd4ff]

Walaupun soekarno seorang presiden,dengan adanya berbeda cara berpikir didalam memperpertahan kemerdekaan,antara soekarno,moh hatta,sutan sahrir berbeda cara pikir dgn Tan Malaka,janganlah Tan Malaka terbunuh oleh tangan bangsanya sendiri,oleh karena berbeda pandangan,inilah salah satu terburuknya politik dimasa lalu,karena mereka terhanyut oleh ego masing2 padahal mereka sama2 dalam masa perjuangan kemerdekaan dan mempertahankan kemerdekaan.

[@gerbangtaniupdate3596]

Pemikir, penulis dan aktivis pergerakan. Pahlawan yang terlupakan... Alfatihah.....

[@mawardiblck2216]

Konten sejarah paling berkelas...mantab bung 👍👍

[@WildoFordyLembong-pd1mh]

Wow.. Sngt tdk salah, jika sy terlalu mengidolakan beliau dari sy masih duduk di SMP..🎉❤ Datuk Tan Malaka adalah sosok pengajar, bijaksana, bpk bngsa, patriot sejati, agitator yg hebat, dan sosialis sejati..itulah kwalifikasi seorang pejuang, yg sngt tdk mementingkan "HARTA DUNIAWI" yg baginya adalah pantang sblm Indonesia merdeka 100%.. Baik²lah disurga wahai pahlawanku.. Kami mencintaimu wahai kamerad..🙏🏽🥺🙏🏽

[@RahmanRizalMan-c6w]

Patriotik Murni itulah Tan Malaka perjuangan nya tanpa ada embel" ambisi kekuasaan ,dia berjuang hanya untuk Kemerdekaan Indonesia 100,%..

[@bambangsutrantomo1058]

Konten paling edukatif ttg sejarah pendirian bangsa..mantap bung

[@marzukimarzuki329]

Terimakasih dnqn video ini....di umur 30 ini saya baru tahu siapa itu tanmalaka...tanmalaka bapak bapaknya revolusi kemerdekaan..

[@kang_pagit]

Pahlawan sejati brjuang utk negara dan rakyatnya tanpa menikmati hasil ...

[@KolanusSaja]

Dari cerita ini jelas Tan lah seorang pejuang sejati tidak mengharapkan imbalan, malah dikriminalisasi.

[@tribunnusantara1945]

Bapak Republik Indonesia, tidak dibutakan oleh kekuasaan tapi tetap berjuang demi kemerdekaan Republik Indonesia, kalo bukan karena pemikiran dan perjuangan dari seorang Tan Malaka, maka kita tidak akan pernah mengenal Republik Indonesia seperti yang sekarang ini. Bahkan seorang bung Karno Bapak Bangsa kita sangat mengidolai seorang Tan Malaka, bung Karno dan Bung Hatta berjalan dengan pemikiran besar dari seorang bapak Republik Indonesia yang bernama Tan Malaka

[@TPPU_TPPO]

TAN MALAKA Pahlawan Nasional 2023 memory internal di rumah aza 24 jam 😅😂

[@joerig96]

Kebayang klo Tan Malaka jd presiden dan Soedirman jd panglima angkatan bersenjata (dan tidak sakit) perang kemerdekaan bakalan seperti perang rakyat Vietnam melawan Perancis dan Amerika

[@TIGABELAS637]

TAN MALAKA & SUDIRMAN = DWITUNGGAL paling serasi

[@OjanAdventure]

Tapi komunis

[@greenhat4833]

@@OjanAdventure jngn asal nyeplosss atau asal mangap, ksh datanya

[@auron7361]

Pastinya INDONESIA memiliki sejarah yang besar

[@TIGABELAS637]

@@OjanAdventure Lahir 1897,Wafat: 1949, Pada 1963 Resmi Terbit SK KEPAHLAWANAN Tan Malaka yg ditanda tangani Presiden Sukarno,,

[@art-isme2899]

Bagaimana Indonesia kalau Tan Malaka jd Presiden..?

[@ronimarta7005]

Saya juga berfikir demikian, kalau mungkin terjadi, Saya berpendapat akan menyamai jepang setelah setelah kemerdekaan. Dan kawasan ASEAN akan dikuasai Indonesia, sebab Malaysia tentu akan berserikat dengan Indonesia dalam bentuk Federasi, lalu menjadi penguasa selat malaka, yang membuat malu Sekutu, dan hal inilah yang bikin khawatir Sekutu, ditambah USSR tentu dengan senang Hari membantu Indonesia, namun bukan menjadikan Indonesia Komunis, tapi seperti Rusia sekarang. Banyak Negara lain yang bersyukur Indonesia seperti sekarang, atau tidak seperti Jepang, kalau tidak, ada 4 kekuatan besar sekelas Amerika Di Asia (India, Indonesia, China, dan Jepang).

[@trioresmitaadi5307]

Terasa sangat sedih, pilu, ketika 2 atau beberapa orang baik berselisih karena sama2 memperjuangkan sesuatu yg baik & benar. Semoga para pejuang mendapat tempat yg layak. Semoga kami para penerus bisa melanjutkan perjuangan mereka dgn benar.

[@SOLOGAMINGS]

The real founding father of republic indonesia.

[@zulhamefendi8337]

Tan malaka sosok perintis kemerdekaan indonesia tidak ambisius dengan kekuasaan namun garis nasib tidak berpihak ke tan malaka

[@vonnysusianti3239]

Terlalu sombong, menganggab hata dan sukarno anak ingusan

[@muhammadrifkiridhani874]

Tan Malaka bapak bangsa yang dilupakan.

[@riyandataswar8580]

😢

[@aryallmueza1679]

Alm.tan Malaka.. sang panutan saya

[@dacostasikka1212]

Sang Penggagas Awal Republik Indonesia

[@MuhjayaLandas-eo2mf]

Dalam buku pelajaran sejarah Indonesia terbitan tahun 1972 nama beliau termasuk dalam deretan pahlawan kemerdekaan Nasional, walaupun hanya secuil menceritakan perjuangannya. Buku itu saya beli disebuah toko buku dikota Martapura tahun 1977, setelah itu kurikulum pelajaran sejarah tidak ada lagi memasukkan nama beliau sebagai pahlawan Nasional hingga hari ini.

[@lilyparis2138]

Tan Malaka mantan ketua PKI saat Indonesia masih bernama Hindia Belanda. Tersingkir dari politik Nusantara & jadi buronan setelah kegagalan pemberontakan PKI tahun 1926-1927. Dari segi kecerdasan & pengalaman, Tan malaka jelas jauh melampau soekarno-hatta. Di saat Soekarno Hatta membiarkan diri ditangkap dan hidup nyaman di pengasingan dengan gaji lumayan besar dari Belanda , Tan Malaka lebih memilih Buron & harus memutar otak untuk bertahan hidup.. bedalah , wajar kalo Soekarno Hatta seolah anak kecil di hadapan Tan Malaka

[@flower9512]

Betul...👍

[@lorenzoalvaro1601]

Tan malaka adalah Bapak Bangsa, pahlawan tanpa pambrih

[@mluthfialanshori6854]

Memang pada tahun 1945 , syahrir yang sangat dibutuhkan di banding tan malaka,,

[@koe2320]

Nameless King, Salah satu Founding Fathers Indonesia yang namanya tidak terdengar dan asing. Menyerukan semangat perjuangan tetapi dihilangkan oleh apa yang diperjuangkan.

[@afrizal1876]

Jaga persatuan indonesia. jgn ribut lagi hanya perkara politik yg bikin hancur 🇲🇨

[@joylandimmanuel9975]

seandainya TAN-SUDIRMAN memimpin bakal gila sih😵 MALAYSIA, BRUNEI, & TIMOR-LESTE Tidak akan Pernah ada PAPUA akan Utuh Sampai Ekor Burung😅

[@fauziilham-bu1gb]

BELUM ADA YG MENCINTAI NEGARA INI SEBESAR CINTA NYA TAN MALAKA SEUMUR HIDUP NYA UTK DI SUMBANGKAN UTK NEGARA INI

[@banyumili6603]

Apa buktinya

[@antoniirhamantoniirham8217]

@@banyumili6603 buktinya Tan Malaka hanya ingin negri ini merdeka.beliau tidak gila harta, makanya beliau menolak jabatan.beliau tidak gila wanita, makanya beliau tidak menikah.jadi beliau ingin Indonesia ini merdeka 100% itu aja.beda sama yg lain.yg lain walaupun ingin Indonesia ini merdeka, tapi d sisi lain ada juga yg suka harta, tahta dan wanita.berarti cinta nya tak sebesar cinta Tan Malaka pada negara nya

[@fianapong7154]

@@antoniirhamantoniirham8217 hahahahahhahahahh

[@antoniirhamantoniirham8217]

@@fianapong7154 sebenarnya para pejuang kita itu sama² mencintai negara ini kok,cuma mungkin ada juga sebagian cinta nya gk full 100%.kadang sebagai manusia biasa sama lah kayak kita,gk full memikirkan akhirat, pasti pengen juga nikmatin dunia.begitu juga sama mereka.paling yg full cintanya 100% memikirkan kemerdekaan waktu itu ya Tan Malaka dan jendral Sudirman.

[@fianapong7154]

Jangan pernah mengecilkan jasa para pejuang kemerdekaan.karena semua pejuang punya cita2 yang sama yaitu KEMERDEKAAN

[@gedesuantika2053]

Anak-anak Minang ini memang luar biasa. Berkarakter.

[@abdurrahmanibnarmen8693]

Anak-anak? Kami suku paling unggul di Republik ini, jangan kau lecehkan dengan istilah anak-anak

[@abdurrahmanibnarmen8693]

@@MaruRed-uq3iq sejarah sudah membuktikan. Suku minang suku paling unggul

[@koplakah1983]

@@abdurrahmanibnarmen8693 komentarmu malah makin menjauhkan klaim-mu, dek. Kalimat pujian malah diterima sebagai cacian; mending kau jangan malu-maluin bangsa Minang.

[@abdurrahmanibnarmen8693]

@@koplakah1983 setua apa sih bro?

[@koplakah1983]

@@abdurrahmanibnarmen8693 wkwkwkwkwk cah cah

[@krisnasetiawanaziz2433]

TAN MALAKA ADALAH BAPAK REPUBLIK YANG SEBENARNYA,BUKAN BUNG KARNO YANG SELAMA INI DIGEMBAR GEMBORKAN,BAHKAN DITULIS DALAM SEJARAH SEBAGAI "DOKTRIN" GENERASI PENERUS,SEHINGGA BANYAK GENERASI YANG TIDAK TAHU SEJARAH SEBENARNYA BANGSA NKRI INI,KHUSUSNYA GENERASI ERA 70AN SAMPAI GEN Z SKRG.

[@SunandarNdar-ks4in]

Bodoh kau.justru yg bisa menyatukan indonesia hanya Sukarno hatta.pemuda seluruh indonesia sepakat Sukarno leadernya..indonesia mungkin pecah jadi puluhan kerajaan kalau indonesia bukan Sukarno presidennya..teliti sejarahnya bro

[@muhammadandi9216]

Padahal kita ketahui semua , bahwa Amerika Serikat menentang Agresi Militer Belanda II pada 19 Desember 1948 , karena pemerintah Indonesia di bawah Presiden Ir. Soekarno dan Wapres Drs. Moh. Hatta , berusaha menumpas pemberontakan PKI di bawah pimpinan Musso , sebelum Desember 1948 .

[@uwaisalqarnittnt5988]

Bapak republik Indonesia

[@ajieprasetyo5635]

harus segera difilm kan ini Tan Malaka movie

[@dahnildahnil9763]

Berarti pahlawan yg memberi nama Indonesia pertama kali adalah Tan Malaka Beliau tidak pernah terlibat pemberontakan Tan Malaka bisa banyak bahasa dan pintar menulis walau saat itu belum ada computer tapi hanya mesin tik Berarti Tan Malaka lebih tulus Tapi Tan Malaka memang lebih tua kan dari Soekarno Hatta dan Syahrir? Tan Malaka terkenal dgn jargon Merdeka 100 porsen

[@n.interest3687]

Yang pertama menggunakan nama Indonesia itu Bung Hatta yang mendirikan Perhimpoenan Indonesia di Belanda ya, tapi Tan Malaka itu bagus.

[@syaifulsikumbang3786]

​@@n.interest3687nma indonesia gemakan lrtma oleh hatta,,tpi revoblik nya dgema kan prtma oleh tan malaka yg mnybut prtma kali REVOBLIK INDONESIA,,yg dpakai hingga saat ini....

[@ariarfan6560]

Assalamualaikum Tan Malaka pernah jd guru anak buruh perkebunan di tanah Deli, sumut

[@Stevie_Ray]

Tan Malaka sangat mencintai Indonesia sehingga tidak memberikan ruang di hatinya untuk cinta pada wanita. Selain bergelar Pahlawan Nasional, Tan Malaka juga pantas menyandang gelar Bapak Jomblo Nasional. #JombloBisa #BanggaMenjadiJomblo #Jomblo100%

[@budimulyadi6636]

Jaka sembung bawa golok

[@cybershopbandung504]

@@budimulyadi6636 jaka sembung baqa golok Naon ath blog🤣

[@mujiprasetjo3957]

Pepatah bilg “ makin bnyak ngomong ,makin terlihat goblok nya”.Candaan lu kaya melecehkan segala pengorbanan tan malaka

[@antoniirhamantoniirham8217]

Mungkin anda juga seorang jomblo.mending beliau jomblo tapi hidup nya bermanfaat buat bangsa.dari pada ente, jomblo tapi boros sama sabun

[@masni629]

Tan malaka adalah bapak republik dan sukarno belajar dari tan malaka

[@kamarudzakir1225]

Kadang terasa wajar Tan Malaka menganggap Sukarno Hatta sbg bocah inggusan..bukan sombong, tp Tan sdh mengelilingi dunia dan bertualang membantu revolusi di bnyk negera. Dgn keterbatasan keuangan dan melawan penyakit, Tan bahkan mampu membuat negara² kolonial dan negara fasis takut pada sosok dirinya. Bahkan banyak sekali org mengaku² sbg Tan...mereka adalah intel Jepang

[@ridhwanfahmi7441]

Begitulah, dunia ini. Terkadang yang nomor 1 dipandang sebagai nomor2. Mata dan hati menjadi buta.

[@D9104punah]

😢😢😢. Baru Tau saya ada lagi Seorang Tokoh Fenomenal dari Bumi Minang Al Fatihah buat Beliau,sangat luar Biasa Perjuangan Beliau

[@adibuntung6741]

Tan Malaka tdk Pernah menginginkan Posisi Sukarno, Bahkan sukarno sendiri pernah bilang" Jika Aku di tangkap Belanda, maka Orang yg mengantikanku adalah Tan Malaka" Tapi tan Malaka tdk pernah mengambil Kesempatan Itu.. Dia tetap memilih Berjuang melawan Belanda. Dari awal berdiri bangsa kita sering menganggap Remeh jasa orang lain, dan saling merasa paling benar dan Berjasa.. PARA PAHLAWAN TDK SALAH DGN JALAN MASING-MASING PERJUANGANNYA.

[@quantrill1977]

Payakumbuh...Bukittinggi...Padang Panjang....

[@Issaco693]

Seingat saya kl tidak salah dalam suatu acara wawancara dg Kolonel TB Simatupang, diceritakan pada suatu rapat para petinggi Republik yg juga dihadiri Bung Karno & Bung Hatta sblm perjanjian Linggajati. Sebenarnya Bung Karno dan Bung Hatta juga sangat paham reputasi Belanda yg sering mengingkari perjanjian dengan pejuang nusantara. Keduanya siap berpidato untuk mengumumkan perang habis-habisan melawan Belanda. Namun, banyak dari para tokoh militer atau sipil yg menyatakan pandangannya bahwa kekuatan kita saat itu mungkin cukup untuk mengganggu posisi-posisi Belanda, namun belum dapat dikatakan mampu jika sampai harus diperintah memusnahkan atau mengusir militer Belanda. Mempertimbangkan pandangan tsb, oleh karenanya dipilihlah jalan tengah. Tetap berunding namun harus melibatkan pihak internasional sbg "saksi dan pengawas". Dan juga bersiap konfrontasi militer jika Belanda melanggarnya.

[@Whoami1523]

😭😭😭 Allaahummaghfirlahu warhamhu wa'afihi wa'fu'anhu.... smoga Allah merahmati beliau.

[@bejosukoco1637]

Sepakterjang dan Pemikiran Seharusnya diajarkan turun-temurun

[@ramelandjojoardjo4266]

Kita merdeka berkat perjuangan para founding fathers/ mothers kita antara lain Tan Malaka , Bung Karno dan Bung Hatta, jangan dikhianati dgn korupsi dan hidup hedon, semoga.

[@tzuka70]

Ada yg sangat berhasil merasakan perjuangan ayahnya, bahkan seperti merasa berhak spt pemilik negeri ini, menjadi sombong, offer pede dan menganggap RI ini seperti warisan ayah yg hrs diberikan kpd anaknya juga.

[@liamkroos8551]

Megatron

[@dedemuli]

​@@liamkroos8551 Megalodon

[@agushartanto4682]

Megatroll

[@kurosakiichigo3145]

Mak lampir redbull

[@n.interest3687]

lebih sombong dan sakit jiwa lagi para pemujanya yang menganggap kalau tidak suka sukarno berarti anti Indonesia.

[@mediyalukman9516]

Mantapa paparannya min... Tan n Sudirman memang Ultranasionalis

[@historisntroll6166]

klu ada yg bilang dia seorang komunis, maka itu salah besar, karena sesungguhnya dia seorang Nasionalis yg benar2 berjuang dgn konsep dan pemikirannya sendiri, bahkan banyak elit2 komunis yg menentang pemahaman beliau, salah satunya Aidit. karena tan malaka sendiri mendirikan partainya sendiri. tapi sangat disayangkan di era orba, tan malaka masih di cap sbg komunis sehingga beliau tak masuk dalam profil sbg pahlawan nasional. padahal Tan Malaka adalah Muslim yg sangat religius. mengingat Orba sangat membenci hal2 berbau komunis. tapi yg sangat disayangkan adalah...Harusnya Tan Malaka/Sudirman yg jadi presiden pertama RI. tapi memang sudah awal Negri ini sering blunder memberikan kepemimpinan kpd yg bukan seharusnya. hingga akhirnya negri ini gak maju maju...

[@ahmadsyah4651]

KOMUNIS Tulen dan Genuine..., jangan suka mengaburkan fakta meski kita membencinya kebenarannya. Komunis, Agama, Nasionalis itu sama2 punya saham dalam pergerakan kemerdekaan indonesia.

[@Andriw789]

Setuju sekali mas... Dari awal mmg negri ini sering memberikan kepemimpinan kpd yg bukan seharusnya. Bukan maksudnya dia bukan ahli ny... Tp sering jatuh ke tangan orang yg tdk tepat.. Atw kpd orang yg tdk berhak menerima.

[@fauziilham-bu1gb]

SUKARNO DAN HATTA DI MANJAKAN JEPANG RAKYAT DI TINDAS KEKAYAAN ALAM DI BAWA KE JEPANG INI YG MEMBUAT TAN MALAKA ANGGAP REMEH KEPADA SUKARNO HATTA

[@koe9247]

Dmnjkn kpala looo...dbui brtahun tahun .sm pnjjajj koplk

[@fauziilham-bu1gb]

@@koe9247 BACA BUKU GOBLOG SUKARNO GA PERNAH DI PENJARA JEPANG , SUKARNO DI KASIH RUMAH MEWAH DI JALAN PEGANGSAAN DAN BERDAMPINGAN DENGAN PENJAJAH JEPANG , SAHRIL, SAYUTI , MELIK DKK BERGERAK SECARA RAHASIA DI LUAR

[@tonnymulya6876]

Semisal tan malaka yg dapat panggung, apakah dia mampu melawan jepang.??? Pasti O besar juga.

[@roster_9119]

@@tonnymulya6876 meskipun hasilnya nol menurut anda, lebih baik mati melawan penjajah daripada menyerah dalam kemunafikan.

[@ignasiusadinugroho6302]

​@@roster_9119cara perjuangannya beda semua. ada yg diplomasi banget ( soekarno-hatta ), ada yg frontal ( Amir Syarifudin, Tan Malaka ). Masalahnya ya kgk bisa nurunin ego kabeh.

[@dwikikenishara3640]

Segenap perikehidupannya telah sempurna dijalani scr paripurna dan penuh seluruh dg keabsurdan: masa perjuangannya, masa pelarian dan penyamarannya, hingga sampai ajalnya bahkan tdk diketahui keberadaan jasadnya. Absurd nan misterius. Orang hanya menduga duga dan mengira ira saja..

[@senoabdi1794]

Tan salah 1 idolaku setelah Bung Karno dan hata

[@ranatene7304]

Tan Malaka guru bangsa yg terlupakan

[@cakdulchannel99]

Saya terharu melihat perjuangan beliau jangan sampai jadi habib tan Malaka bin Yahya...

[@taftazani73_oemar]

Kesalahan terbesar adalah pd gerombolan yg mengangkat bung Karno jd presiden seumur hidup sehingga tdk punya ruang bagi tokoh lain utk menonjol termasuk Tan. Semoga semua tokoh pejuang kemerdekaan bangsa ini mendapatkan kemuliaan disisi Tuhan Yg Maha Esa

[@syaifulsikumbang3786]

Pdhal sukrno sbnrny nihil bgt atas kmrdekaan,,cmn pnctus proklamasi saja yg mnnjol,,,,

[@Andriw789]

​​@@syaifulsikumbang3786 Terbukti duet soekarno Hatta. Tidak bs dipertahankan. Pemikiran mereka berdua Bertolak belakang. Tdk sejalan. Dan akhirnya Hatta mundur dr wakil soekarno th 59. Dn indonesia mengalami kekacauan sampai akhir ny th 65 meletus ny gspki. Dn sampai soekarno meninggal th 70.

[@sultankalanhka6963]

Tokoh yg menganut memilih Komunisme daripada kapitalis liberalis pastilah Cerdas layaknya Tan Malaka..

[@CINTANKRI-c7l]

Tan Malaka, manusia yg tidak gila jabatan, melihat indonesia merdeka adalah kepuasan tersendiri baginya, lihat pemimpin sekarang yg hanya memikirkan perutnya dan kelompoknya saja, semoga muncul Tan Malaka muda berikutnya

[@muhamadroman2576]

Klo di dalem bola dia playmaker nya. Soedirman bek nya dan soekarno hatta dkk striker nya. Smua pnya pemikiran yg kadang berbeda tpi tujuan nya sama. Alfatihah❤

[@Genti_02]

Terima kasih para pahlawan ku.

[@queenaqilah33]

Mendengar kisah2pendiri bangsa yg gigih yg luar biasa sedih rasanya, perjuangan yg di sia siakan, padahal tinggal meneruskan

[@bamegokreatif1980]

Tan Malaka,bapak Republik yang sebenarnya