Рет қаралды 116
Hai Sahabat Bali Sruti👋
Bali Sruti kali ini berkesempatan berbincang dengan Ibu Dr. Diah Werdi Srikandi, seorang tokoh perempuan yang aktif di dunia politik. Dalam perbincangan ini, Ibu Diah berbagi pandangannya mengenai jumlah perempuan di DPRD Bali, tantangan yang dihadapi perempuan dalam politik, dan harapan untuk peningkatan keterwakilan perempuan di masa depan.
Menurut Ibu Diah, pada periode 2019-2024, terdapat 9 perempuan di DPRD Bali, dan di periode 2024-2029 jumlah tersebut tetap sama. Meski harapan awal adalah meningkatkan jumlah keterwakilan perempuan hingga 30%, Bali masih berada di angka 16%. Ibu Diah menjelaskan bahwa salah satu kendala utama adalah pandangan masyarakat yang masih menempatkan perempuan pada peran domestik. Selain itu, banyak perempuan di politik yang belum memiliki kualitas memadai untuk bersaing, meskipun ada yang terpilih karena faktor keluarga. Ibu Diah mendorong anggota DPRD perempuan untuk terus belajar dan memahami isu-isu yang dihadapi masyarakat.
Ibu Diah juga menyoroti kurangnya dukungan partai politik dan keluarga terhadap perempuan yang ingin terjun ke politik. Meskipun banyak perempuan sudah berusaha, namun politik uang sering kali mengalahkan kualitas dan kemampuan. Ibu Diah berharap agar perempuan yang telah terjun ke politik tidak hanya pasif, namun aktif memperjuangkan hak-hak masyarakat.
Pesan Ibu Diah kepada perempuan di politik adalah ketika sudah menjadi wakil rakyat, penting untuk terus belajar, memahami isu-isu masyarakat, dan memperjuangkan aspirasi mereka. Selain itu, dukungan dari keluarga dan partai sangat penting dalam meningkatkan kualitas dan keterwakilan perempuan di politik.
#PerempuanBaliBerpolitik #KeterwakilanPerempuan #PolitikBali #DPRDPerempuan #PerjuanganPerempuan