Рет қаралды 70,960
assalamu'alaikum wrwb
bijaklah dalam menerima Ilmu
simaklah video full nya dibawah ini
haul Mama Rende
Bag 1 • Video
bag 2 • Video
jika menurut kalian ini bertentangan, carilah kebenaran dengan mendatangi para Ulama
jangan berpendapat menurut akal dengan kapasitas ilmu yg kita miliki....
banyak Ilmu tentang alam ghaib yang belum terkuak, alhasil karena keilmuan tidak mumpuni jadi gampang menyalahkan
penyampaian yang kasar itu kondisional, melihat jama'ahnya, acaranya, sebagian ini bahasa biasa saja, jamaah daerah Karawang terbiasa dengan bahasa sia maneh, adapun kalimat goblog, asal kata itu artinya LoGOR/ longgar... husnudzonlah kepada Ulama, ahli ilmu
penjelasan divideo sudah mewakili, sedikit ada tambahan agar lebih jelas lagi, faham faham Ahlu Sunnah Wal Jama'ah tentang Ahli Kubur dan keadaan Ahli Kubur, jika tidak sependapat, lakukanlah amaliah sesuai ranah kalian...
penjelasan 1.
alam barzakh bukanlah alam akhirat, bukan juga alam dunia, alam antara keduanya, seperti halnya jembatan penghubung,
hadits Rosulullah SAW tentang sandalnya bilal yang terdengar di surga...
manaqib syeikh Abdul Qodir Al Jaelani menghalangi hantaman Malaikat Munkar Nakir kepada ahli kubur (orang yang ketika ditanya semua jawabannya Abdal Qodir)
hadits Sayyidina Ali melihat secara Langsung apa yang dilakukan Sayyidina Umar bin Khotob ketika setelah dikuburkan, membantu Ummatnya agar jangan bertanya kepada Umat mu'min dengan muka yang seram
penjelasan 2
QS Ali Imron 169
aqidah ahlu sunnah, beritikad bahwa orang yang mati syahid itu tidak mati ( bal ahya) buka semua tafsir Qur'an, jika tidak mengimani makna ayat ini, anda bukanlah golongan Ahlu Sunnah
وَلَا تَحْسَبَنَّ الَّذِيْنَ قُتِلُوْا فِيْ سَبِيْلِ اللّٰهِ اَمْوَاتًا ۗ بَلْ اَحْيَاۤءٌ عِنْدَ رَبِّهِمْ يُرْزَقُوْنَۙ
Terjemahan
Dan jangan sekali-kali kamu mengira bahwa orang-orang yang gugur di jalan Allah itu mati; sebenarnya mereka itu hidup di sisi Tuhannya mendapat rezeki,
Dan jangan sekali-kali kamu sekalian mengira bahwa orang-orang yang gugur sebagai syuhada di jalan Allah itu mati dalam arti tidak dapat bergerak kesana kemari dan tidak tahu keadaan orang yang ditinggalkan. Tetapi sebenarnya mereka itu hidup dengan kehidupan lain di sisi Tuhannya di alam barzakh, bahkan dapat bergerak dan mengetahui keadaan orang yang ditinggalkan. Mereka mendapat rezeki berupa kehidupan istimewa yang penuh dengan kenikmatan di dalamnya dan kedudukan mulia dari sisi Allah.
lihat tafsir Jalalain, Ibnu katsir semua sependapat, malahan lebih rinci
penjelasan 3.
kedudukan orang yang mati syahid (perang fisabilillah) adalah dibawah para Nabi dan para Ulama
يشفع يوم القيامة الأنبياء ثم العلماء ثم الشهداء
Artinya: Para nabi di hari kiamat kelak akan memberikan syafaat mereka, yang lalu disusul oleh para ulama, kemudian para syuhada’ (mereka yang mati di jalan Allah).
jika para Syuhada tidak mati, atau masih hidup, bagaimana dengan para Ulama, para Nabi...
4. buka kisah kisah Tawasul Ahlul Badr, mereka bisa ke dunia dan membunuh orang orang yang mereka kehendaki
ahli kubur tidak ada hukum syari'at, membunuh tidak berdosa, ibadah pun tidak berpahala lagi
5. peristiwa Isro Miraj
hikayat ini memperlihatkan bahwa Nabi Ibrohim sedang Sholat dan selalu melakukan Sholat diatas kuburannya
6. peristiwa Isro
Nabi Muhammad SAW mengimami Sholat di Masjidil Aqsa yang ma'mumnya semua para Nabi ( hadits Mutawatir)
aewah ahli barzah kenapa ada di dunia???
7. ahli barzah itu bisa berbuat apa saja, bagi ketiga golongan (Anbiya, Ulama, Syuhada)
mereka menolong tidak hanya di Akhirat, tapi menolong (syafa'at istilah Arab) di dunia dan barzakh
adapun untuk ahli kubur lainnya itu kembalikan kepada diri masing masing, adanya DZON (SANGKAAN) apakah sedang mendapatkan keni'matan kubur atau sebaliknya
contoh orang tua kita, nenek kakek dsb
dzonlah oleh kalian, ni'mat atau tersiksa???
jika kalian menganggap orang itu tersiksa... maka doakanlah,
jika kalian anggap sedang mendapatkan ni'mat, maka doakanlah juga, dan mintalah do'a
kalaupun tidak sampai, akan kembali doa itu kepada kita
8. apa itu musyrik, musyrik itu beritikad, ada selain Allooh yang bisa melakukan
walaupun kepada dokter, Orang tua, walaupun sama Nasi, kalau beritikad bahwa nasi yang mengenyangkan, itulah musyrik...
jadi apabila seseorang meminta kepada siapapun, yang tujuannya diridloi Allooh baik di dunia, di barzah juga di akhirat, kenapa harus musyrik???? terjawab faham ahlu sunnah, bahwa ahli barzah itu bisa berbuat sekehendaknya ( yang sudah dijamin oleh Alloh/para kekasih Alloh)
JIKA DI BARZAH SAJA KETIGANYA BISA MENOLONG, BAGAIMANA MUSTAHIL DI BARZAH YANG MASIH TERIKAT?
wabtaghu ilaihil washiilah.... carilah oleh kalian agar sampai kepada Alloh dengan wasilah
9. simak full videonya agar tidak gagal faham, dan seluruh video tentang ziarah di kutipan kalam abuya atau youtube Asy Syifaa TV juga Facebook-nya...
semoga bermanfaat
berkomentarlah dengan Ilmu bukan dengan Nafsu