TOEAN TANAH TJAWANG

[@dianpurawati853]

Saya pertama kali mengenal postingan pak candrian pada kisah segitiga senen thn 1800an. Entah kenapa sy suka sekali dengan kisah jakarta tempo dulu. Ada rasa haru klu membayangkan keadaan jakarta tempo dulu yang teduh dan sejuk, berbeda dengan jakarta sekarang. Sehat2 untuk pak candrian, biar terus bisa menggali sejarah Jakarta.😊

[@CandrianAttahiyyat]

mbak Dian terima kasih atas apresiasinya. Salam untuk keluarga

[@adeyusuf3012]

Ass wr wb om can... Doa kami utk om can dan temen2 pemerhati chanel om can yg sdg sakit semoga Allah angkat penyakit nya dan selalu sehat...

[@CandrianAttahiyyat]

@@adeyusuf3012 Waalaikumsalam mas Ade. Terima kasih doanya

[@danangtriatmojo8480]

Ass artinya apa?

[@aguswicaksono160]

Aamiin..

[@aisyahasnafichannel8068]

Ass itu artinya maaf....kalo g slh pntt...makanya kita kalo memberi slm hrs komplit jgn d potong2​@@danangtriatmojo8480

[@sulungfajar2288]

Trimakasih pak Candrian sudah berkunjung ketempat masa kecil sya d taman harapan Cawang 3. Sekarang tampilannya sudah beda banget sama wktu Aya msh tinggal disana. Kami dulu menyebut bangun itu dgn sebutan "gedung lama" Di salah satu sisi gedung itu pernah di jadikan sekolah taman kanak kanak, dan kebetulan sya sekolah TK di situ. Ngk nyangka, kalau sekolah TK sya dulu adalah bagin dri gedung yg bersejarah..... Terimakasih pak, n sehat selalu.

[@CandrianAttahiyyat]

@@sulungfajar2288 saya juga terima kasih karena mas Sulung sdh menonton. Suatu saat rumah lama ini berubah total. Salam sehat

[@Chimpunk729]

Kakak saya dulu juga tk disitu...

[@sulungfajar2288]

@Chimpunk729 Di TK harapan??

[@edwardhamzah7892]

Saya juga bersekolah TK disana , TK Taman Harapan di thn 1976 - 1978 Berangkat sekolah barengan abang saya yg sekolah di SD yang sekarang sudah tukar guling dengan RS Budi Asih . Rumah kami di Cawang 1 ( Cawang kompor ) yang sekarang udah jadi proyek pengembangan RS Otak . Inget banget suasana flyover sebelum ada tol , cukur rambut di kolong jembatan 😂😊 . Terimakasih udah membuka kenangan hidup yang sangat mengesankan

[@CandrianAttahiyyat]

@ salam sehat

[@agusmayuri5472]

Sayang sekali bangunan bersejarah.. Dijarah.. Masih banyak orang2 yang belum sadar akan pentingnya peninggalan sejarah.. Luar biasa orang.. 2 yang belum sadar akan pentingnya sejarah.. Miris sekali rasanya..

[@CandrianAttahiyyat]

@@agusmayuri5472 iya mas Agus

[@holiesz]

Kalo saya agak lain Pak pendapatnya, kalo saya yg berkaitan dengan para penjajah tdk usah di lestarikan, tetapi yg berkaitan dengan sejarah asli bangsa indonesia seperti candi-candi, keraton-keraton kerajaan, pusaka-pusaka itu yg harus bener2 di lestarikan.

[@CandrianAttahiyyat]

@ sebagian ada juga yg berpendapat seperti itu, tetapi warisan budaya tidak membedakan latar belakang pemilik, yang penting memberi kontribusi terhadap sejarah Indonesia dan dunia. Salam sehat

[@krishar4014]

​@@holiesz Baik atau buruk itu sudah masa lalu... tapi sdh nempel jd bagian sejarah kita pak, bagian dr hidup kita. Kita tumbuh dg kata2 ''bioskop, arloji, makelar'', istana negara, jalan anyer panarukan, mau dibuang semua?

[@ajokurniawan3245]

@@holiesz Candi candi juga sudah banyak yang dirusak oleh Penduduk asli sendiri.... Di tanah jawa banyak sekali itu candi candi yang tinggal pondasinya.. Justru Penjajah tdk merusak Hasil Karya Peninggalan Masa Kerajaan..🙏 Siapa tuh yang merusak...?? Saya tau tapi tdk mau jelaskan lah..

[@nuralidaanastasia9664]

Biasanya lht konten ttg peninggalan belanda cm di chanel jejak si borik, trnyt chanel ini jg menyiarkan jejak kolonial belanda jg.

[@RahmattilahFathoni]

Saya baru tahu Pak Can, saya sering lewat situ ke kantor ketika belum pensiun tahun lalu, ternyata jalan tersebut dulunya adalah milik tuan tanah Johannes Henricus Bletterman, dan nama jalannya Rustenberg. Sisa-sisa bangunan rumah terlihat pada tempat yang dijadikan garasi, betul kata bapak terlihat dari kayu di atasnya. "Tjawang" buat saya penuh kenangan, masa kecil, jaman 70-an tempat bertanding bola dan cari "kelingkit" untuk galah pencari layangan (rumah saya di Bukit Duri, masuk cawang menesuri rel KA). Terima kasih pak Can, menggali kembali kampung cawang yang penuh kenangan. Semoga pak Can tetap sehat.

[@CandrianAttahiyyat]

@@RahmattilahFathoni mas Fathoni, sekitar ini sdh padat. Semoga kita sehat

[@arlandi]

Terima kasih Pak Can. Karena Toean Tanah di Batavia itu pasti banyak, mungkin bisa dijadikan semacam serial untuk ditelusuri, Pak Can.

[@CandrianAttahiyyat]

@@arlandi semoga mas Arlandi

[@andi170764]

Ya. Banyak Tuan Tanah yg mungkin menarik diketahui sejarahnya. Selain orang Belanda, ada juga orang Betawi, orang Cina, orang Arab.

[@CandrianAttahiyyat]

@ iya betul

[@angpriatna]

@@CandrianAttahiyyat Liput juga di daerah Depok lama Pak @candrian. Di sana banyak bangunan Belanda

[@CandrianAttahiyyat]

@ nanti mampir ke Depok

[@ajengpramastuty9459]

Hebat juga bangunan banyak unsur kayunya tapi ga digerogotin rayap, padahal udah berapa abad. Jaman sekarang rumah gampang banget keropos unsur kayunya dimakan rayap.

[@CandrianAttahiyyat]

@@ajengpramastuty9459 iya nampaknya tahan rayap

[@asyahnur790]

Skrg kn buget minimaalis

[@Johanchannel99]

Kayu jati memang kualitasnya bagus makanya tahan lama

[@michaelbatara2176]

Sehat selalu pak, tanahnya itu ke belakang sampai tepi sungai Ciliwung yg lebar ( skrg banyak ditimbun penduduk utk bangun rumah sehingga sempit) dan alirannya berputar-putar pak,dan membentuk tanjung sehingga disebut tanjung sanyang, jadi wajar jaman dahulu banyak orang berwisata, dan kalau bapak jalan ke blkg kali Ciliwung itu, masih jauh dan turun curam sekali,gk terbayang jaman dulu hutan dengan pohon besar2.Setahu saya, jembatan Kalibata itu baru ada jaman awal orba( karena diujungnya tahun 1960an awal sudah dibuat TMP Kalibata agar tersambung ke Jaktim), dan sampai 1980an saja, daerah pinggir kali ciliwung masih rawa2, jadi di swpanjang jalan dewi sartika otista(jalan deandels),mulai pabrik panci(jembatan cawang skrg), bangunan penanda yah landhuis ini sampai pasar kramat jati . Dan lahan diseberangnya landhuis ini yaitu kalibata,masih hutan karet sampai tahun 1990, sampai kemudian dijadikan kalibatamall,bpk ,bais, dan apartemen kalcit,kantor pajak dan departemen transmigrasi.Tahun 1980an tengah, stasiun kalibata lama bangunan jaman Belanda ( mirip stasiun Jati di matraman )masih ada posisinya di tengah stasiun skrg, kira2 skrg di seberang gerbang komplek dpr yg blkgnya X ciliwung, sekian pak.Kalau bisa bapak cover area Kalibata Mampang Warung Buncit Cilandak, penanda2 zaman Belanda nya apa saja pak.Terima kasih🙏

[@CandrianAttahiyyat]

@@michaelbatara2176 coba saya telusuri. Terima kasih mas Michael

[@ramadhanisme7]

Betul sekali, tahun 1950an jalan supomo dan saharjo itu masih jalan tanah dan sepanjang situ sampai menteng itu masih banyak sawah

[@Br4m76]

saya warga Mampang Prapatan siap menyimak.

[@CandrianAttahiyyat]

@ terima kasih mas Bram

[@karsanopandiarto2165]

@pak can.., blh gk diliput tugu2 di sepjg rel KA.. Penanda apa itu, setiap x ad prubahan st KA., tugu itu hilang. Cth : modernisasi st manggarai, tugu ant mgrai & cikini gk tau nssibnya skrg.

[@satiamarwan7744]

Cerita yg menarik pak Can.. Bangunan yg dimiliki orang swasta/partikelir ternyata dicatat juga sebagai arsip bangunan milik org Belanda yg patut diperhitungkan sebagai peninggalan sejarah... Terimakasih pak Can ditunggu video berikutnya ... Tetap semangat 👍👍

[@CandrianAttahiyyat]

@@satiamarwan7744 semoga biasa bersambung. Terima kasih mas Satia

[@rhm1772]

Menurut sya,pa Can kalau sdh bernarasi itu spt seorang pawang ceritera,krn sya selalu terserap ke dalam waktu dimana cerita tersebut berasal.bila boleh,sya ingin pa can lbh byk buat format spt yg dulu ada episode berjudul siapa mau ikut ke abad 19..jujur sya jatuh cinta dgn episode tersebut..krn dgn melihat foto lama,musik yg tenang,narasi dr pawang ceritera yg lihai..itu sdh cukup mrmbuat saya bahagia..trima kasih pa can..sehat selalu..salam dr tangerang

[@CandrianAttahiyyat]

@@rhm1772 terima kasih atas apresiasinya. Saya hanya sekedar berbagi pengetahuan. Mudah2an penonton tidak terlalu larut ke dalam dimensi waktu. Salam sehat

[@mutiasariperboelana8059]

Pagi pak Can, Sir Johanes Hendricus ini pasti crazy rich saat itu punya 1 istri, anak 8, rumah besar, lahan luas, memperkerjakan banyak budak, tapi sayang penerusnya tidak ada yg mempertahankan asset bahkan pihak terkait entah tidak ada dana atau lebih fokus ke profitable project lain sehingga rumahnya alih fungsi jadi penampungan warga krn tidak bertuan. Kalau nonton vlog Bapak rata2 rumah tuan tanah tidak ada yg selamat, Hanya rumah tuan tanah Cimanggis yg bisa diselamatkan. Nonton ini jadi tahu sejarah yg hilang ❤ . Hatur Nuhun pak 🙏. Menyala terus.

[@ignasiusadinugroho6302]

Landhuis Palmerah masih ada. Sekarang jd polsek palmerah.

[@CandrianAttahiyyat]

@@mutiasariperboelana8059 iya hanya bertahan 2 generasi mbak Mutia.

[@taufikrafli8334]

Mantab banget nih Arsip Universitas Leiden .. Ada semua kah jejak peninggalan Hindia Belanda di kampus tersebut ?? Sungguh luar biasa !! Terima kasih pak Can ..

[@CandrianAttahiyyat]

@@taufikrafli8334 tidak semua ada, tetapi banyak. Apalagi ttg Indonesia arsipnya beberapa lantai

[@doel3757]

_Sambil sarapan nonton video Pak Can terasa nikmat, terima kasih Pak Can saya serasa ada di zaman kolonial lihat rumah peninggalan Belanda, tapi sayang betul kata pak Can rumahnya tidak bisa di selamatkan, hanya bisa di dokumentasikan tapi itu masih bersyukur kita masih bisa melihat walaupun itu hanya Poto maupun video, terimakasih pak Can semoga sehat selalu salam dari Karawang._

[@CandrianAttahiyyat]

@@doel3757 terima kasih bang Doel sdh menonton

[@hettyfalihah9945]

Lihat konten pak chand banyak mengerti tentang sejarah sehat2 pak chand

[@CandrianAttahiyyat]

@@hettyfalihah9945 mbak Hetty, terima kasih atas apresiasinya

[@sunardisunardi5776]

Mnyesuaikan sikon ,yg lansia mmg suka yg antik2

[@taufikhidayat7765]

konten yang sangat menarik, sejarah adalah hal yang sangat penting untuk diketahui dan dipelajari...auto subscribe nih✍

[@CandrianAttahiyyat]

@@taufikhidayat7765 terima kasih mas Taufik atas apresiasinya

[@LourettaGreener769]

Pak Chan dokumentasinya keren 🤩🤩 di sisi lain saya juga enggak heran sih Jakarta sering banjir soalnya letak rumahnya saling berdempetan sangat tidak sehat tinggal di lingkungan seperti itu

[@CandrianAttahiyyat]

@@LourettaGreener769 iya banjir

[@RNNY711]

Hormat saya buat Pak Can dan rekan yg terus memberikan pengetahuan sejarah Jakarta bagi kami generasi muda... Semoga Bapak dan Rekan selalu diberi kesehatan..🙏🙏

[@CandrianAttahiyyat]

@@RNNY711 terima kasih atas dukungannya

[@kusmaryantokelik6330]

Ahirnya Gedong Tua Taman Harapan diliput...masa kecil saya disini Om...dulu di blkg RS Budiasih ada band Tongkat Sakti yg maen para Tuna Netra dari penghuni Dinsos disitu.

[@CandrianAttahiyyat]

@@kusmaryantokelik6330 wah mas Kelik di sini kecilnya. Masih ada keluarga?

[@kusmaryantokelik6330]

@CandrianAttahiyyat tinggal paman yg msh ada Om.

[@rasjonorasjono70]

Saya suka liat vidio2 bapak dan mendorong ingatan masa lalu bumi pertiwi ❤ semoga berlanjut vidio2lain biar terasa hangat ingat an generasi anak bangsa 🙏👍🇮🇩

[@CandrianAttahiyyat]

@@rasjonorasjono70 terima kasih Mas Jono

[@AsriHisyam]

Wah mantaap.... Sejarah bangunan dll jangan sampai hilang pak can.... Kalau bisa bekerja sama dengan pemerintah setempat/pusat agar bisa di selamatkan agar Cagar budaya dll tak hilang dan tergerus oleh tangan dan zaman.....

[@CandrianAttahiyyat]

@@AsriHisyam setuju

[@Wisnu-jk7nk]

Semoga pak can sbg pemerhati,pengamat ,saksi sejarah jaman dahulu memberi pengertian pada yang lain agar rajin lestarikan sejarah cagar budaya dimanapun berada...🎉🎉😊😊

[@CandrianAttahiyyat]

@@Wisnu-jk7nk semoga mas Wisnu

[@ardimatalawa3633]

Ayo dong, pemda selamatkan bangunan2 bersejarah, agar generasi muda tau sejarah bangsanya sendiri.

[@CandrianAttahiyyat]

@@ardimatalawa3633 mungkin kemensos mas Ardi, karena bukan milik pemprov DKI

[@andremichiels9183]

Luar biasa Pak Candrian, selalu ada liputan yang baru penuh dengan sejarah masa lalu.. Kerenn..

[@CandrianAttahiyyat]

@@andremichiels9183 terima kasih bung Andre

[@indragunadi9664]

Senang saya dg peninggalan Belanda.

[@CandrianAttahiyyat]

@@indragunadi9664 salam sehat mas Indra

[@sulistiowatisuyoto7979]

Alhamdulillah pak Can sudah segat dan beraktivitas kembali. Terima kasih videonya pak Can sehingga saya jadi tahu ada rumah besar peninggalan tuan tanah belanda disitu.

[@CandrianAttahiyyat]

@@sulistiowatisuyoto7979 iya mbak Sulis, saya sdh pulih

[@5us4nt0]

Terima kasih untuk sharing sejarah nya Pak Can, semoga sehat selalu👍

[@CandrianAttahiyyat]

@@5us4nt0 sama2 mas Santo

[@fitryardiyanty9878]

Terimakasih untuk cerita sejarahnya Pak Can.... sampai hari ini saya masih tinggal di wilayah ini Pak sejak tahun 1994.... dan beneran baru tau sejarah wilayah yg saya tinggali..... ngga ntangka juga kalau ternyata bangunan itu dulunya adalah bangunan 1 rumah.... yg saya tau itu hanya gabungan rumah2 satu atap dan juga sekolah TK.... sebentar lagi pemukiman yg di bawah akan di gusur Pak.... wah ternyata bangunan itu adalah situs sejarah.... terimakaaih sekali lagi Pak Can.....

[@CandrianAttahiyyat]

@@fitryardiyanty9878 mbak Fitri semoga bangunan ini bisa dipulihkan

[@fitryardiyanty9878]

Aamiin 🤲🤲 semoga saja ya Pak @CandrianAttahiyyat melestarikan situs2 sejarah.... apalagi jika nanti normalisasi kali ciliwung sudah berjalan paafi akan lbh bagus ya Pak.... oh ya Pak sepertinya loncengnya masih ada di bangunan gereja yg di depan dech Pak.... entah itu lonceng yg sama atau bukan ya.... tapi itu mirip.... kalau untuk sisa tiang dari loncengnya sepertinya masih ada di seputaran rumah yang Bapak tunjuk Pak hanya setengahnya saja kalau tidak salah.... soalnya dulu lokasi itu tempat rumah makan yg biasa teman2 saya makan siang ketika kami masih kuliah n pkl di rs budhi asih Pak.... kalau untuk makam sepetinya ada Pak tapi di belakang sekali.... tapi saya kurang tau juga Pak apakah itu makam yg di maksud.... ditunggu lanjutan videonya ya Pak.... sehat2 selalu buat Bapak.... video ini bisa jadi kenang2an buat adik dan juga keponakan saya Pak yg lahir di kawasan ini.... terimakasih ya Pak 🙏

[@ilhamprasetyo5806]

Assalamualaikum pak Can, dulu di jalan ini merupakan rumah keluarga besar nenek saya yang dijual sekitar tahun 2012-2013.. rumah nomor 6 persis di depan pintu Dinas Sosial, sayang bangunannya sekarang sudah digantikan dengan ruko. Saya tidak menyangka kalau ternyata di ujung jalannya ada bangunan lawas yang memiliki nilai sejarah, terimakasih telah memberikan pengetahuan baru dan sedikit mengobati kerinduan masa-masa itu pak 😃👍

[@CandrianAttahiyyat]

@@ilhamprasetyo5806 Waalaikumsalam mas Ilham, sekarang sdh banyak perubahan. Salam

[@kuclux5389]

Tiba² ada di beranda sya langsung sya klik, kebetulan sya dri sekolah dasar mmng menyukai sejarah dan kebetulan sekali chanel ini membahas tentang apa yg sya suka trimakasih.

[@CandrianAttahiyyat]

@@kuclux5389 semoga video ini bermanfaat

[@GedubrakGabruk]

mohon perhatian dan kepedulian kepada warga dan masyarakat setempat di sana itu,untuk merawat dan melestarikan sisa sisa bangunan lama yg masih bisa dinyatakan sebagai nilai sejarah,biarlah hanya tersisa balok balok nya saja atau kerangka kerangka bangunan,semoga jangan di rusak,atau hilang !

[@CandrianAttahiyyat]

@@GedubrakGabruk setuju

[@metrytomingle7043]

Terima kasih untuk kisahnya pak, ini adalah kampung masa kecil saya dulu sekitar tahun 1980-an, orang tua dan nenek adalah penduduk asli cawang dan sering cerita masa kecil mereka disana, tapi dengar cerita pak Can dan disertai gambar2 asli tempo doeloe jd bisa ikut membayangkan hidup di zaman kolonial dulu 😊. Semoga sehat2 terus ya pak 🙏

[@CandrianAttahiyyat]

Terima kasih juga doanya. Salam kenangan

[@hendrisenjasenja]

Orang kota.rmh msh nempel2 bgt , tp udh bergengsi mobil😊

[@dodynugroho2783]

Terima kasih Pak Can yg selalu konsisten menyajikan video yang sangat mengedukasi ini..membuat wawasan sejarah saya ttg kehidupan masa lampau menjadi bertambah..Sehat selalu Pak Can 👍👍

[@CandrianAttahiyyat]

Mas Dody terima kasih atas apresiasinya

[@dodynugroho2783]

@CandrianAttahiyyat Terima kasih kembali Pak Can😊

[@edhisantoso1269]

Jadi ingat Rumah Tuan Tanah yang menjadi nama daerah di sekitarnya Yakni Pondok Gede. Sekarang jadi Mall karena rumah dan tanah disekitarnya dikuasai Inkopau. Selain rumah tinggal ada semacam pabrik atau gudang pengolahan karet. Sayang seribu kali sayang. 😂

[@CandrianAttahiyyat]

@@edhisantoso1269 iya mas Edhi

[@jonathantalahatu9737]

Saya menyesal ga sempat foto di bangunan "Pondok Gede" padahal sering lewati🥺

[@CandrianAttahiyyat]

@ hampir semua rumah seperti ini bernasib sama

[@muhammadrachman438]

Watu kecil kalau pulang sekolah lewat rumah gede "pondok gede".. Sepertinya dahulu jadi sanggar lukis, soalnya sering lihat kanvas2 lukisan berjejer di terasnya

[@edhisantoso1269]

@@muhammadrachman438 saya dulu tinggal di kampung dibelakangnya...

[@UEFAEURO-lx2yh]

Sy udah lama ngga mampir ke chanel pak can.. Tiba2 ingat chanel nya, dan nonton video ini hingga habis. gambar2 bangunan masa era kolonial, selalu bikin sedih.. tks. Salam sehat dari Jkt

[@CandrianAttahiyyat]

@@UEFAEURO-lx2yh terima kasih sdh mampir lagi. Salam sehat

[@aimeeyudisthira5272]

Sayang sekali pemerintah kurang aware sama bangunan bersejarah, mungkin pak Can bisa kasih info ini sama pemerintah tata kota😢

[@CandrianAttahiyyat]

@@aimeeyudisthira5272 iya saya sampaikan

[@hzaenalabidinarif8728]

Terimakasih edukasi sejarahnya Bapak Chand.semoga di lancarkan rizqinya dan kesehatannya.Amin Ya Robb

[@CandrianAttahiyyat]

@@hzaenalabidinarif8728 terima kasih mas Zaenal

[@rendywendy9881]

Ya begitulah watak penjarah. Dan sulih untuk dirubah. Hanya memikirkan sejarah tinggalah sejarah buat apa dipikirkan. Lebih baik mementingkan diri sendiri. Kelas atas dan kelas bawah sama saja ( berjiwa pencuri/koruptor )

[@CandrianAttahiyyat]

@@rendywendy9881 mungkin karena kebutuhan tempat tinggal

[@ayam247]

@@CandrianAttahiyyatitu bukan alasan untuk membenarkan kan dahulu masih luas tanah jaman itu kenapa mesti merusak bangunan sejarah.😢

[@CandrianAttahiyyat]

@@ayam247 iya jadi runyam

[@jonathantalahatu9737]

Saya suka sekali dgn hal2 berbau sejarah.. untuk menambah pengetahuan.. Sukses dan tetap sehat Selalu pak Chand🙏

[@CandrianAttahiyyat]

terima kasih mas Jonathan

[@hamidahyani7611]

Pak Can..saya lagi di RS , sore nanti jam tiga di oprasi..ada benjolan di payudara kiri.....pak Can selalu ya..meliout dengan semangat..

[@geraikensa7635]

Syafakillah.. semoga lancar operasinya dan lekas sembuh ya bu 💐

[@ramamonato5039]

Get well soon, Bu Hamidah!

[@riririri1602]

Syafakallah bu ❤

[@hamidahyani7611]

Terima kasih kawan kawan atas supor,t.nya..ln Syaa Alloh , Alloh yg akan membalas kebaikan kalian

[@zaldyale7522]

Semoga lekas sembuh ibu

[@burhanuddinzaid4383]

Keren pak Can,,, terimakasih atas ulasannya,, penting bagi masyarakat skrg utk mengetahui sejarah sejarah masa lalu,,, sejarah itu bisa dijadikan referensi pengetahuan, pembelajaran bagi kita yang hidup di masa sekarang agar kita lebih waspada dan awas dalam me ghadapi masa depan

[@CandrianAttahiyyat]

@@burhanuddinzaid4383 terima mas Burhanuddin atas apresiasinya

[@andikarambu4504]

Masih lebih beruntung daripada rumah Gedong Pondok Gede yg dihancurkan lalu dibangun mall pondok gede oleh TNI AU dan diresmikan oleh walikota Bekasi pada saat itu. Miris..!

[@CandrianAttahiyyat]

@@andikarambu4504 betul

[@handayaniharminto6266]

Ketidak pedulian pihak terkait sehingga cagar budaya kepemilikannya g jelas jd rumah petak parah

[@gunadihudaya6041]

Lebih miris lagi kompleks kepatihan solo. Sekarang lenyap tak berbekas. Padahal value sejarah dan budayaya tinggi. Mengingat masih bagian dari pemerintahan kraton kasunanan

[@CandrianAttahiyyat]

@ sangat disayangkan

[@agungsukardi8848]

Terima kasih pak sudin di up load semoga menjadikan pembelajaran bagi generasi muda kita

[@CandrianAttahiyyat]

semoga mas Agung

[@Kza_cllctn]

Jkt adalah kota paling mudah menghilangkan bangunan sejarah…. 😅 mau gmna lgi, populasi nyaaa luar biasa…

[@CandrianAttahiyyat]

@@Kza_cllctn iya pelestarian bangunan bersejarah belum prioritas. Semoga mendapat perhatian

[@sunardisunardi5776]

Iya btul rumah petak 3x3 sampai2 tidurpun gantian kok anakx bisa banyak ya,bahkan yg dikolong tol / jmbatan jg

[@asnahmaks4356]

Tersisa. Kota tua

[@sanwanisulistyawan665]

semoga Alloh SWT memberikan perlindungan kesehatan kpn om Can & keluarga.. terima kasih untuk liputan & cerita sejarahnya Jakarta yg ga pernah kebayang/nyangka spt yg di kisahkan oleh om & team.. salam sehat & sukses..

[@CandrianAttahiyyat]

@@sanwanisulistyawan665 Aamiin. Terima kasih mas Sanwani

[@saptoaji3828]

Berasa masuk lorong waktu,penjelasan&narasinya sangat dtail,menarik...lanjutkan opung.

[@CandrianAttahiyyat]

@@saptoaji3828 terima kasih

[@VanDerSpoor_1984]

Kemungkinan istri nya Hendricus ini adalah orang Portugal melihat dari lokasi mereka menikah yang adalah daerah jajahan Portugal dan juga dari namanya.

[@CandrianAttahiyyat]

@@VanDerSpoor_1984 iya betul mas Tonnie

[@abdulgofur9627]

benar benar menghadirkan masa lalu, mulai dari penelusurannya yang detail, infony yg lengkap dan suara khas dari Pak Can. bangsa yang besar dan istimewa adalah bangsa yang menghargai, mengembangkan dan melestarikan sejarahnya..

[@CandrianAttahiyyat]

mas Gofur, terima kasih atas apresiasinya. Salam

[@niniksumini7994]

Ngapain pak admin ...repot2 dipukihkan.....kita tdk usah tergila2 dgn peninggalan mereka....mereka itu penjarah....ingat masih banyak benda2 bersejarah kita yg di jarah mereka....dan ingat mereka juga menjarah ber ton2 ton emas kraton jogja...(Geger spay) ...

[@muhamadnasir8979]

Assalamualaikum sehat selalu pak Chand konten yang saya tunggu 2 hadir dulu di Cawang ada pabrik panci dan didepan rumah penduduk ada beberapa makam sekarang sudah tidak ada penduduk semakin padat terimakasih pak chand konten nya yang sangat bermanfaat semoga semakin banyak yg mencintai sejarah aamiin

[@CandrianAttahiyyat]

@@muhamadnasir8979 Aamiin. Terima kasih bang Nasir

[@kriswanto5562]

Pak, saya mengucapkan terima kasih atas video bapak yang penuh ilmu pengetahuan sejarah. Semoga Pak Can, bisa berkenan memberikan napak tilas sejarah Cipinang (Daerah LP sekitarnya). Penasaran sekali dengan daerah tempat saya tinggal ini.

[@CandrianAttahiyyat]

Terima kasih kembali mas Kris. Cipinang Pulo sudah saya liput silakan buka link ini kzbin.info/www/bejne/i56khKl6hqqUgK8

[@noyapirsa635]

Pak Can kami sangat berterima kasih atas setiap konten pak Can. Sehat terus ya pak.

[@CandrianAttahiyyat]

@@noyapirsa635 terima kasih juga atas doanya

[@bechrist5087]

Menyesal baru kenal kanal youtube ini. Sangat informatif sejarah bangsa ini. Keren puollll...

[@CandrianAttahiyyat]

@@bechrist5087 terima kasih mas Christ

[@aljasunchannel]

Jujur saya sangat senang mempelajari sejarah, apalagi lihat jakarta tempo dulu. kalau bisa tampikan Tugu Pancoran tahun 80 an. waktu saya datang ke jakarta, tugu pancoran bawahnya masih berbentuk tanah ( tidak seperti sekarang sudah ada jalan layang). Waktu itu sya liat dari empat sudut jalan (perempatan) belum terdapat gedung-gedung tinggi. Sangat enak dipandang waktu itu

[@CandrianAttahiyyat]

@@aljasunchannel mudah2an bisa saya liput

[@budisiswanto7859]

Mantap om.. Saya suka dengan konten om tentang sejarah.. Saya jadi tw daerah saya dulunya komplek pemakaman.. Saya tinggal di rawa bunga.. Semangat om.. Sehat selalu..

[@CandrianAttahiyyat]

@@budisiswanto7859 terima kasih atas apresiasinya

[@hartantohartooetomo6828]

Sehat selalu dan semangat untuk menginformasikan tentang jejak peninggalan sejarah dan kolonial di Jakarta Om Candrian jadi Ingat 30 tahun lalu masih mahasiswa excavasi di pulau Onrust.

[@CandrianAttahiyyat]

@@hartantohartooetomo6828 mas Tanto, apa kabar? Salam untuk keluarga

[@arwahsapi]

Terima kasih toean Tjandrian jang telah memberikan kami ilmoe sedjarah jang sangat menakdjoebkan, semoga sehat selaloe

[@CandrianAttahiyyat]

@@arwahsapi sama2

[@adaysetiadi]

terima kasih Pak Can atas video eksplornya yang menambah wawasan. Saya tiap hari lewat situ ga tau sama sekali ada peninggalan bersejarah. Jaga kesehatan Pak Can, semoga lekas pulih seperti sedia kala

[@CandrianAttahiyyat]

@@adaysetiadi sama2 mas Setiadi, terima kasih doanya

[@evano5877]

Panjang umur, sehat selalu, jaga pola makannya pak can, selalu bawa air putih setiap bikin konten.

[@CandrianAttahiyyat]

@@evano5877 iya mas Aji, sekarang bawa air putih

[@yusufkafilah21]

Enak ya kalo peneliti bisa ambil gambar dengan mudah nya dengan berkoordinasi dengan pengurus wilayah, tidak slonong boy aja. Saya suka channel nya.

[@amulyanuar5077]

Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh.. Keren sekali Pak ...konten ini, saya suka sekali sejarah2 tempo Doeloe.... Sehat n sukses selalu aamiin yra

[@CandrianAttahiyyat]

@@amulyanuar5077 Waalaikumsalam mas Yanuar. Terima kasih

[@skyaddict99]

terimakasih atas informasinya pak,seperti tamasya ke masa lalu. senang sekali melihat nama tempat tinggal saya ada di peta belanda dari jaman dahulu

[@CandrianAttahiyyat]

@@skyaddict99 terima kasih juga sdh menonton

[@ririn5205]

Sy prnh tinggal dicawang III kel kebon pala tepatnya don RS UKI cawang MS ( medal sekarwangi)..sejuta kenangan ada disana..sy lhir disana jan '73...bersklh di TK TUNAS MULIA kepseknya sekligus pmiliknya Bpk/Ibu Darmo dan SDN Cawang 05 pagi..yg sklhnya ada dibawah curam sekali..sklhannya msuk k dlm gg..sblh pul PPD ..brngkt sklh sambil mnikmati indahnya matahari pagi..mnyembul diantara phon2 waru...rmh kami pinggir sawah yg dr kjauhan kliatan jlnan menuju halim pk..terbiasa mlihat pramugari/gara naik mobil jmputan garuda..mndengar suara pesawat capung...dan menyambut tamu kenegaraan...bpk adam malik ..bpk soeharto sll mmbuka kaca jendela mobil hitamnya..sambil melambaikan tangan..ga lupa kami mmbawa bendera warna warni..yg kami beli diwarung yg mna bnderanya itu berisi permen cicak..kenangan yg tak trlupa..kampung yg nyaman..seandainya jln tol cikampek tdk ada..kami pasti msh ada disana..sayang kami hrs pindah berpencar mninggalkan semua kenangan manis..main dipintu air MS ataw ngaji dilnggar mnjelang magrib 😢

[@ririn5205]

Inget jg gereja cawang..diblkangnya ada phon jamblang...tiap plng sklh kami mmpir mungutin buahnya 😅

[@CandrianAttahiyyat]

salam nostalgia Mbak Ririn

[@ririn5205]

@@CandrianAttahiyyat salam sshat pak ..spy ttep bs bernistalgia 🫠

[@DjokoWahono-u2f]

Sedih bin pilu melihatnya, hanya menyisakan cerita dan sisa bangunan...terima kasih pak Can...🙏

[@CandrianAttahiyyat]

@@DjokoWahono-u2f iya mas Djoko, sangat disayangkan

[@riieorraii5284]

Sy tggl d kalibata dkt TMP kalibata,asli jakarta dan baru tahu tentang cerita ini.....sehat sllu pak

[@CandrianAttahiyyat]

@@riieorraii5284 terima kasih sdh menonton

[@riieorraii5284]

@CandrianAttahiyyat sama² pak,doa dan support sllu utk bapak,jd teringat engkong saya 🙏

[@Ruang_Cerita24]

Saya salfok sama menara lonceng pd cover videonya.. Karena bangunan seperti itu juga ada di dekat st. Cilebut dekat lapangan bintang. Yang pasti memiliki cerita sendiri dan bernilai sejarah. Terimakasih atas videonya.

[@CandrianAttahiyyat]

@@Ruang_Cerita24 terima kasih juga sudah menonton

[@TonnyYohamar-y3v]

Sy suka channel bpk krn sy seneng kumpul in brg2 zaman belanda brg2 Antik gtu lah sayang peninggalan nya sdh jarang dtemukan

[@CandrianAttahiyyat]

@@TonnyYohamar-y3v semoga mas Tonny tambah peduli dengan sejarah

[@indrapriamudi7686]

Salut buat pak Chan....konten sejarah yg sangat berharga.....

[@CandrianAttahiyyat]

@@indrapriamudi7686 terima kasih mas Indra

[@GambrengRombeng]

Chanel sejarah yg saya suka.

[@CandrianAttahiyyat]

@@GambrengRombeng terima kasih

[@teguhtrijoto2398]

pentngnya Sejarah,unt dapat di Ambil Hikmah yg Baik dan Buruknya. Sehat selalu pak.aamiin.

[@CandrianAttahiyyat]

terima kasih mas Teguh

[@duhagesa9291]

Syang skali ya pak, hrusnya pemerintah, khususnya pemda melestarikan bangunan bersejarah ini, untuk dijadikan cagar budaya 🙏

[@CandrianAttahiyyat]

@@duhagesa9291 setuju

[@henkmandalas8167]

Tksh pa Candra yg udah mengenang Batavia di abad yang lalu...begitulah hidup manusia yg pendek...dan sayang gak ada Surat Keputusan Cagar Budaya pada saat yg lalu..sayang banget...😢

[@CandrianAttahiyyat]

@@henkmandalas8167 iya mas Henk sangat disayangkan

[@latrimumpunimargono3054]

Terimkasih pak can sangat menyimaknya saya ikutan ketawa juga... Ternyata pak can bisa tertawa juga ya. Saya pernah baca buku dari thesis anak ui ttg tuan tanah di citerep dg gefong tinggi dan rumah waletnya. Di citerep saya ga temui. Dimana ya pak can?

[@CandrianAttahiyyat]

@@latrimumpunimargono3054 musti tanya penduduk

[@fauzimuhammad9044]

Sempat menjadi tk taman harapan... Sy pernah sekolah disana. Itu masjid Al Ikhlas yg ada ddpnnya.... Sblm lokasi masjid itu dulu ada panti asuhan tuna netra dibawah DEPSOS. Tp lokasi disana byk diambil alih oleh rmh sakit budi asih,trmsk SD taman harapan.. Kami alumni SD taman harapan

[@CandrianAttahiyyat]

@@fauzimuhammad9044 mas Fauzi terima kasih infonya

[@fauzimuhammad9044]

@CandrianAttahiyyat Terimakasih jg video nya...jadi terkenang masa masa kami sekolah dulu... Kebetulan jg Almarhum bp sy jg sebagai pengurus/pembina panti asuhan tsb termasuk yg di bambu apus taman mini... Dari kementrian sosial wkt itu...

[@CandrianAttahiyyat]

@ mas Fauzi salam untuk keluarga

[@adikakang1582]

Assalamualaikum pak can, semoga sehat2 selalu pak...saya jg pecinta bangunan jaman kolonial pak, salah satunya ada bangunan berseberangan dgn stasiun ancol sepertinya itu jg bangunan jaman belanda dilihat dari arsitektur bangunannya, tapi saya kurang tau itu dulunya gedung atau bangunan apa....terima kasih untuk channelnya yg sangat meng-edukasi pak🙏

[@CandrianAttahiyyat]

@@adikakang1582 Waalaikumsalam Kang Adi, itu gardu listrik, orang dulu nyebutnya gudang listrik dibangun sekitar 1924 untuk elektrifikasi kereta

[@radityo76]

Terimakasih atas liputan sejarahnya

[@CandrianAttahiyyat]

@@radityo76 sama2 mas Radityo

[@elsfng3617]

Sehat dan berbahagia selalu Om Can. Teruslah berkarya, mengangkat kisah2 di balik bangunan bersejarah.

[@CandrianAttahiyyat]

@@elsfng3617 terima kasih

[@riririri1602]

Maa Syaa Allah. Fokus sy Pak Candrian adl jendela2nya! Ada satu jendela kaca di garasi yg mengingatkan sy pd jendela kaca di Gedung Arsip Hayam Wuruk. Lalu ada jendela kayu yg memakai jalousie (kisi2) yg bisa dibuka tutup 😮😮😮. Terlihat tarikannya di tengah jendela2 itu. Saya lihat jendela spt itu klu ga salah di rumah yatim piatu yg pernah pak Cand posting bbrp th silam. Klu sy lihat jendela model tsb pertama kali di sbh rumah tua jm kolonial di singapore. Pak... itu rumah mewah bgt jk dlm kondisi yg terawat, sayang sdh dimutilasi di sana sini 😢

[@CandrianAttahiyyat]

@@riririri1602 iya mbak Riri, bangunan ini cantik

[@blackJack_1973]

Menyaksikan video pak van, serasa di bawa ke masa lalu yg tenang dan nyaman.

[@CandrianAttahiyyat]

@@blackJack_1973 semoga bermanfaat

[@semarkalakirtimuka]

Sedih melihatnya. Jadi teringat bangunan serupa di Kota Tangerang. Klo yang ini mengalami perubahan bertahap, yang di Tangerang menyakitkan berubah dalam sekejap dan di era baru saja, saat kesadaran masyarakat akan benda cagar budaya yang memiliki sejarah mulai merangkak ke level yang tinggi, tapi peristiwa itu terjadi di depan banyak warga Tangerang. Situs bersejarah dibongkar total berubah jadi restoran cepat saji. Sedih ohhh sedih sekali. 🎉🎉🎉😢

[@CandrianAttahiyyat]

@@semarkalakirtimuka sangat disayangkan

[@bromocorah-fp4vr]

sepertinya saya tahu bangunan yang dimaksud... rumah tua kapitan china yg berubah jd restoran cepat saji M

[@MegaWitri]

Terima kasih videonya pak Candra. Bangunannya cantik klo dirawat dengan baik. Hanya pemerintah ga punya dana untuk pemulihannya.

[@CandrianAttahiyyat]

@@MegaWitri mudah2an mendapat perhatian pemerintah

[@rahmah2737]

Wow keren.. saya lahir dan besar daerah sana malah baru tau pak.. seru saya sdh subcribe pak

[@CandrianAttahiyyat]

@@rahmah2737 terima kasih mbak Rahmah. Salam sehat

[@franzmelkias8755]

Hebat Bapak....sehat selalu Pak....sedih ya melihat tidak dirawatnya banyak tempat tempat bersejarah yang sebenarnya memiliki cerita sejarah bagus bagi kita Jakarta ya Pak....sehat selalu Pak......

[@CandrianAttahiyyat]

@@franzmelkias8755 mas Franz terima kasih doanya

[@yossetiawan6831]

Terima kasih Pak Chan sdh membuka sejarah Cawang.

[@CandrianAttahiyyat]

@@yossetiawan6831 sama2 mas Yosse

[@moondink]

sehat terus untuk om candrian, yang selalu memberikan informasi sejarah yang terbaik

[@CandrianAttahiyyat]

@@moondink terima kasih doanya

[@MrDianingratri]

Terima kasih atas reportase yg menarik ini. Kisah tentang landhuis selalu membuat saya antusias sekaligus sedih. Sehat selalu pak Can.

[@CandrianAttahiyyat]

@@MrDianingratri sama2 mas Toto

[@bambangsudarmaji7204]

Ulasaan sederhana tp guuud,supeer👍👍👍💖💖💖⭐️⭐️⭐️

[@CandrianAttahiyyat]

@@bambangsudarmaji7204 terima kasih atas apresiasinya

[@wiryahadi5167]

Ikut menyimak Om Candrian ! Semoga om sehat2 , bahagia dan sukses slalu ! Terima kasih

[@CandrianAttahiyyat]

@@wiryahadi5167 sama2 mas Wirya

[@arthurjames3011]

Ah,seandainya masih di biarkan sebagaimana aslinya, sungguh bangunan yg banyak bercerita... sayang sekali... semoga pemerintah bisa mengembalikan ke bentuk aslinya. Terimakasih pak Cand atas liputannya.

[@CandrianAttahiyyat]

@@arthurjames3011 semoga bisa dilestarikan. Terima kasih bung Arthur

[@untungwijayanto1199]

Assalamualaikum warohmatulahi wabarokatuh, selamat pagi pak Can terima kasih banyak untuk ilmunya...salam sehat pak Can👍🙏

[@CandrianAttahiyyat]

@@untungwijayanto1199 Waalaikumsalam mas Untung. Salam sehat

[@lensopurnomo8981]

Setuju Pak Can hanya di dokumentasikan nga bisa di selamatkan bangunannya Pagi Pak Can di tunggu part selanjutnya SALAM SEHAT SELALU .

[@CandrianAttahiyyat]

@@lensopurnomo8981 iya mas Lenso

[@ariepratama6387]

Makasih bang udah di dokumentasikan kampung kite 🙏 kota kecil sejuta cerita

[@CandrianAttahiyyat]

@@ariepratama6387 sama2 bang Arie

[@AriSeptian-s4c]

Mantap pak can..... Selalu terbawa distorsi 1930 an klo liat Konten pak can.......

[@CandrianAttahiyyat]

@@AriSeptian-s4c tapi jangan sampai kecemplung dimensi masa lalu

[@uangdankemakmuran3403]

Terima kasih sudah berbagi peninggalan sejarah di video ini

[@CandrianAttahiyyat]

Terima kasih kembali

[@muhammadrenaldy1007]

Terima kasih pak atas literasi sejarahnya, RS budhi asih tempat saya berobat, ternyata tanah disebelahnya itu begitu bersejarah... Pengen juga liat map keseluruhan yang ada di video ini.

[@CandrianAttahiyyat]

@@muhammadrenaldy1007 mas Renaldy salam sehat

[@zaldino8879]

Kerennn pak can, ditunggu edisi selanjutnya.. Salam Sehat, Pak Can.

[@CandrianAttahiyyat]

@@zaldino8879 terima kasih mas Zaldino

[@riolaudiyansyahR10]

Konten bermanfaat, menambah wawasan👍👍

[@CandrianAttahiyyat]

@@riolaudiyansyahR10 terima kasih mas Rio

[@faydulaksono]

Sehat selalu pak chan.. Pak selalu backup data2 liputan jadul seperti ini khawatir bilamana suatu saat youtube di shutdown

[@CandrianAttahiyyat]

@@faydulaksono tentu mas Fay

[@lutfilutfi8647]

Moooorrrning pak Can,, greetings from Malang. Sehat sehat selalu dan lancar rejekinya buat keluarga pak Can.❤😊

[@CandrianAttahiyyat]

@@lutfilutfi8647 terima kasih mas Lutfi salam dari Jakarta