Рет қаралды 11,845
Usai meresmikan 37 proyek strategis ketenagalistrikan nasional di Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Dalam keterangannya Presiden Prabowo Subianto menegaskan komitmennya untuk melakukan transformasi nasional dan bekerja keras demi kesejahteraan rakyat Indonesia dalam 100 hari pertama masa jabatannya. Ia menyatakan bahwa kabinet Merah Putih bekerja kompak dan tanpa rasa lelah. Presiden juga mengapresiasi kinerja konkret jajaran kabinet yang tetap bekerja di malam pergantian tahun untuk memastikan efisiensi di berbagai bidang pemerintahan. Hal ini terlihat dalam pengendalian harga bahan bakar minyak, harga pangan yang terkendali, dan penurunan harga pesawat terbang. Presiden optimis bahwa pemerintahannya dapat bekerja cepat dan melakukan transformasi pembangunan yang serius. Ia juga menyampaikan rasa terima kasihnya kepada seluruh jajaran pemerintahan yang telah bekerja keras, dan menggarisbawahi bahwa semua kebijakan yang diambil bertujuan untuk meningkatkan kemakmuran seluruh rakyat Indonesia, dengan niat untuk menghilangkan kemiskinan, kelaparan, dan meningkatkan pendapatan semua rakyat.
Dalam acara peresmian tersebut Presiden Prabowo Subianto meresmikan 37 proyek strategis ketenagalistrikan nasional, meliputi 26 pembangkit listrik dengan total kapasitas 3,2 gigawatt dan 11 jaringan transmisi dan gardu induk di 18 provinsi. Peresmian dilakukan di PLTA Jatigede, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, dan terhubung secara virtual dengan lokasi lainnya. Presiden Prabowo menyampaikan rasa bangganya atas capaian ini dan mengapresiasi kerja keras serta kerja sama seluruh pihak yang terlibat. Proyek tersebut juga meliputi pembangunan jaringan transmisi sepanjang 739,71 kilometer dan gardu induk berkapasitas 1.740 megavolt ampere. Presiden Prabowo menegaskan pentingnya infrastruktur ini dalam mendukung transformasi ekonomi menuju negara industri. Ia juga menargetkan tercapainya kemandirian energi dalam lima tahun ke depan, termasuk penghentian impor bahan bakar minyak. Direktur Utama PT PLN Darmawan Prasodjo menilai keberhasilan proyek tersebut tidak lepas dari dukungan pemerintah di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo.