🔴100.000 Pasukan Irak Bekingi Lebanon hingga 300 Rumah Israel Dibombardir Habis Hizbullah

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru
TRIBUN-VIDEO.COM - Pasukan Perlawanan Islam Irak bersiap membantu Hizbullah dalam membalas serangan Israel terhadap ribuan alat komunikasi Pager.
Bahkan pemimpin Perlawanan Islam Irak juga menjanjikan 100 ribu pasukannya untuk dikerahkan ke Lebanon.
Dilansir dari Al Mayadeen pada Sabtu (21/9/2024), dukungan Pasukan Perlawanan Islam Irak itu disampaikan oleh Sekretaris Jenderal Kataib Irak, Sayyed al-Shuhada, Abu Alaa al-Walai.
Dalam keterangannya dijelaskan bahwa Perlawanan Islam Irak mengecam ribuan serangan teror yang dilancarkan IDF di Lebanon.
Oleh karena itu, Perlawanan Islam Irak akan mendukung penuh serangan Hizbullah ke Israel.
Yakni dengan mengirimkan 100 ribu pasukannya ke Lebanon jika diperlukan oleh Hizbullah.
“Kami, Abu Hadi tercinta, dengan perlawanan, senjata, kekayaan, dan nyawa kami, adalah tentara yang sepenuhnya dimobilisasi di bawah komando Anda,” tulis pemimpin faksi Perlawanan Irak dalam surat yang dikirimkan kepada pimpinan Hizbullah.
Diketahui sebelumnya, Israel dan Hizbullah memanas setelah Israel melancarkan serangan siber besar-besaran beberapa waktu lalu.
Di mana saat itu Zionis meledakkan ribuan perangkat komunikasi nirkabel Pager hingga mengakibatkan 39 pejuang Hizbullah tewas.
Selain itu 3000 lainnya juga mengalami luka-luka imbas serangan Zionis tersebut.
Sementara itu, Hizbullah terus melancarkan serangan balasan ke posisi Israel lantaran geonisida yang dilakukan Zionis di Gaza.
Dikutip dari Tribunnews.com, Hizbullah telah melancarkan 1.194 operasi militer dalam 250 hari pertama perang.
Serangan rudal dan drone Hizbullah membuat pemukiman warga Israel bagian utara terdampak.
Tercatat sekira 300 rumah mengalami kerusakan parah akibat hantaman serangan Hizbullah.
Tak hanya itu, Israel pun telah kehilangan lebih dari 2.000 tentara yang terluka akibat serangan militan Lebanon.
Terbaru, sekira 50 rumah rusak akibat serangan Lebanon ke Metulla pada Jumat (20/9).
Pasalnya, Hizbullah meluncurkan setidaknya 130 roket sebagai balasan ke Israel lantaran meledakkan alat komunikasi pager.
Serangan roket tersebut mengakibatkan pemadaman listrik di beberapa wilayah Safed.
Tim pemadam kebakaran pun mengaku kesulitan mematikan api di beberapa lokasi.
Bahkan tim pemadam kebakaran sempat tidak diizinkan memadamkan api lantaran takut terkena rudal tambahan Hizbullah.
Hizbullah pun mengaku bertanggung jawab atas serangan ke wilayah Israel utara.
Dalam laporannya, Hizbullah menargetkat markas pertahanan udara dan rudal di barak Kela dengan roket Katyusha.
(Tribun-Video.com)
Program: Hot Topic
Editor Video: Muhammad Adnan Hidayat