Tutorial Analisis Perubahan Penggunaan Lahan dengan ArcGIS

Cara Analisa Perubahan Penggunaan Lahan menggunakan ArcGIS, semoga bermanfaat.
Pesatnya pembangunan menyebabkan tingginya perubahan pola penggunaan lahan. Lahan yang dulunya merupakan lahan kosong atau lahan tidak terbangun, banyak mengalami perubahan fungsi menjadi lahan terbangun. Perubahan penggunaan lahan dapat di monitoring menggunakan data spasial remote sensing (penginderaan jauh). Akusisi data remote sensing secara berseri dari waktu ke waktu memungkinkan untuk melakukan analisis perubahan lahan.
Suatu daerah akan mengalami perkembangan dari waktu ke waktu. Terjadinya perkembangan suatu daerah pada hakekatnya dipengaruhi faktor penduduk dan faktor kegiatan fungsional masyarakat. Akibat pertumbuhan jumlah penduduk yang tinggi dengan berbagai aktivitasnya telah memberikan tekanan pada lahan. Pesatnya pembangunan menyebabkan tingginya perubahan pola penggunaan lahan, yang dulunya merupakan lahan sawah maupun lahan kering banyak mengalami perubahan fungsi menjadi lahan terbangun. Perubahan-perubahan dalam hal ini membawa pengaruh juga terhadap perubahan penggunaan lahan.
Perubahan penggunaan lahan adalah bertambahnya suatu penggunaan lahan dari penggunaan ke penggunaan yang lainnya diikuti dengan berkurangnya tipe penggunaan lahan yang lain dari suatu waktu ke waktu berikutnya, atau berubahnya fungsi suatu lahan pada kurun waktu yang berbeda (Martin, 1993 dalam Nugroho, 2011). Identifikasi perubahan penggunaan lahan pada suatu wilayah merupakan suatu proses mengindentifikasi perbedaan keberadaan suatu obyek atau fenomena yang diamati pada waktu yang berbeda di wilayah tersebut.
Tujuan mengidentifikasi perubahan penggunaan lahan adalah untuk mengetahui informasi penting mengenai dinamika penggunaan lahan. Dinamika penggunaan lahan menjadi salah satu indikator dampak proses pembangunan, baik itu terhadap pertumbuhan ekonomi, lingkungan sosial maupun lingkungan alam. Perubahan penggunaan lahan yang tidak terkendali akan berakibat pada adanya bencana alam yang mengancam kehidupan manusia. Oleh karena itu, identifikasi perubahan penggunaan lahan penting dilakukan untuk mengantisipasi segala kemungkinan terjadinya bahaya besar di kemudian hari, termasuk ancaman kelaparan dan ketahanan pangan, konflik satwa liar dengan manusia, keterbatasan lahan dan munculnya wabah penyakit baru.
Catatan: Tutorial ini dibuat berdasarkan Bahan Diklat ArcGIS Lanjutan yang diselenggarakan oleh Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Aceh Tahun 2021