terimakasih ilmunya pak...semoga berkah ilmunya buat bapak n kluarga
@Nurulfaa61318 күн бұрын
Terima kasih bapak🙏
@rosminaulia14844 ай бұрын
Pak, terima kasih yah untuk ilmunya🙏🙏.. semoga pak dan keluarga sehat selalu😇
@statistikaDlmKehidupan3 ай бұрын
Sama2, mbak Ros Mari terua kita pintarkan diri kita bersama2
@nadirohunnes4499 Жыл бұрын
sangat membantu penjelasannya pak, trimkasih bnyk
@beautifulengene6188 Жыл бұрын
Terimakasih banyak pak informasi nya🙏🙏
@pindikurniawati94392 жыл бұрын
terimakasih banyak
@gandli3 жыл бұрын
Ini sangat keren dan hebat. Lanjutkan kang.
@statistikaDlmKehidupan3 жыл бұрын
Makasih, bang @Gandli
@triwahyuni5832 жыл бұрын
trimakisih,sangat bermanfaat sekali
@aqilahregithadheashafera6203 Жыл бұрын
terimakasih atas penjelasannya pak 🙏🙏🙏
@rizkyfadhillah42955 ай бұрын
Pak izin request video uji homogenitas dan uji linearitas dengan komposisi video sama dengan video ini pak dimana ada pertanyaan kemudian dijawab oleh bapak sehingga kami lebih mudah memahami 🙏
@statistikaDlmKehidupan5 ай бұрын
Baik nanti sy upayakan secepatnya yaaa
@eireneanjelinababan1728 ай бұрын
Izin bertanya pak. Judul saya "Hubungan antara Stres akademik dengan kelelahan pengaturan diri pada mahasiswa tingkat akhir". Variabel stres akademik (skala likert, dgn hasil ukur tinggi=77-105, sedang=49-76, rendah=21-48) dan Variabel Kelelahan pengaturan diri (skala likert, dgn hasil ukur tinggi=66-90, sedang=42-65, rendah=18-41). Penelitian saya bersifat kuantitatif dgn pendekatan deskriptif korelasi. Sampel saya berjumlah 127 mahasiswa. Apakah skala yg sesuai dgn judul saya ini pak? ordinal atau interval? dan apakah saya perlu melakukan uji normalitas utk mengetahui uji bivariat yg akan saya gunakan? Mohon penjelasannya pak Terimakasih pak
@irwanyuliadi28503 жыл бұрын
Keren pak.............
@hanyholidiya3123 Жыл бұрын
Assalamu'alaikum bapak, izin bertanya. Salah satu variable dalam penelitian saya yaitu aspek sosial ekonomi, dimana didalamnya terdapat beberapa unsur salah satunya yaitu pendapatan orangtua. saya mengkategorikan pendapatan orang tua sebagaimana kuesioner yang biasa digunakan oleh badan pusat statistik. Sehingga skalanya meliputi: 1) dibawah 1.500.000 per bulan, 2). Antara Rp 1.500.000 - Rp 2.500.000 per bulan, 3). Antara Rp 2.500.000 - Rp 3.500.000 per bulan, dan seterusnya hingga skala 5. jadi, apakah aspek pendapatan tersebut tergolong dalam variabel berskala ordinal seperti kategorisasi berat badan? atau harus tetap masuk pada variabel berskala rasio sehingga perlu menghapus kategorisasi jumlah pendapatan? Mohon bantuannya, Terimakasih
@Kevin-kn3fd9 ай бұрын
Pak izin bertanya semoga di jawab, judul penelitian saya pengaruh motivasi belajar intrinsik dan ekstrinsik terhadap prestasi akademik menggunakan regresi linear berganda, motivasi intrinsik (x1) motivasi ekstrinsik (x2) menggunakan skala likert dan d transformasi menggunakan msi, prestasi akademik (y) data numerik, izin bertanya pak jika kasus seperti itu untuk uji normalitas nya untuk variabel y saja atau semua variabel pak, satu per satu di uji?
@statistikaDlmKehidupan9 ай бұрын
Mas @Kevin yg diuji normalitasnya utk Variabel Y-nya saja, tidak perlu kedua2nya Variabel Y merupakang fungsi dari keacakan yg muncul.
@Kevin-kn3fd9 ай бұрын
@@statistikaDlmKehidupan baik pak terimakasih
@salmadewi71639 ай бұрын
Pak maaf mau tanya, kan variabel 1 saya menggunakan angket, variabel 2 menggunakan nilai rapot, nah disini variabel 1 normal tapi variabel 2 tdk normal, nah apakah kalau pakai nilai raport itu harus normal ya?
@nicodemus8522 жыл бұрын
Maaf mau tanya, bagaimana cara menghitung p.value pada uji saphiro wilk?
@statistikaDlmKehidupan2 жыл бұрын
Mas @Nico Bisa dengan menggunakan acuan tabel statistik teoritis utk uji saphiro wilk tersebut kemudian berdasarkan satistik ujinyg diperoleh kita lakukan interpolasi dari 2 nilai alpha yg ada di tabel trrsebut
@hendraramadan6382 жыл бұрын
buku judul apa untuk acuan materi ini pak? izin bertanya
@fitriyanaendyah63313 ай бұрын
Pak izin bertanya mengenai skripsi saya, skala data saya rasio semua. Variabel ada 7, 1 dependent dan 6 independent. Saya sudah melakukan uji normalitas tetapi data tidak normal. Kemudian saya coba transform data menggunakan LN yg normal variabel independentnya hanya 1, sedangkan yg dependentnya ikut normal pak. Apakah dg cara tsb bisa dikatakan normal pak? Atau apakah harus semua variabel bisa dikatakan normal? Atau cara kedua, saya transform data menggunakan nilai unstardized residual LN disitu semua datanya jadi normal pak. Apakah boleh pakai cara itu pak? Atau harus satu per satu variabelnya baru bisa dikatakan normal pak? Uji analisis yg saya gunakan selanjutnya korelasi pak kemudian regresi juga. Terimakasih atas perhatiannya, pak🙏🏻 semoga dapat menjawab🥹
@rizkaf7555 Жыл бұрын
Pak izin bertanya jika judul hubungan keluarga teman dan iklan rokok dengan perilaku merokok . Apakah perlu uji normalitas ya pak? . Bentuk datanya kategori..
@rizkaf7555 Жыл бұрын
Oh berarti g perlu uji normalitas ya pak . Karena saya ad klasifikasi . 😂 pake ordinal🤧🙏
@statistikaDlmKehidupan Жыл бұрын
Benar! Kalo kategorik tdk perlu dujinormlitas
@qoy12 Жыл бұрын
Pak saya mau bertanya.. Skripsi saya diuji normalitas tapi hasilnya tidak normal, itu harusnya biar bisa normal apakah tidak papa ya pak ? Soalnya saya takut klo smisal emg dimarahin dosen knp datanya tidak normal, dan nggq bisa jawab
@nadiandraha59742 жыл бұрын
Izin bertanya pak Judul saya hubungan pengetahuan ibu ttg 1000 hpk dan asupan makan dan status gizi baduta dengan skala ordinal dan menggunakan uji chi squqre, apakah perlu diuji normalitas lagi pak? Terima kasih pak🙏
@statistikaDlmKehidupan2 жыл бұрын
Mbak Nadia Bentuk pilihan jawaban respondennya seperti apa?
@khusnulkhotimah13533 жыл бұрын
Cukup bagus dan mudah dipahami tapii kebanyakan iklan
@statistikaDlmKehidupan3 жыл бұрын
Terima kasih, mbak Khusnul Khotimah atas masukannya Nanti sy coba sempurnakan yaa
@widyaparawansa Жыл бұрын
Pak maaf mau tanya, jadi variabel saya ada 2. Yang pertama metode outdoor learning. Dan yang kedua tingkat verbalisme pada pembelajaran. Untuk metode outdoor learning saya menggunakan metode observasi atau pengamatan . lalu untuk tingkat verbalisme pengambilan data menggunakan penyebaran kuesioner. Itu cara menguji normalitas nya gimana ya pak? Terimakasih
@statistikaDlmKehidupan8 ай бұрын
Harus dilihat dulu bentuk data yang dihasilkan dari pengumpulan itu seperti apa ya?
@lirafnaidra25042 жыл бұрын
Mohon izin bertanya, Pak. Saya menggunakan uji normalitas dengan 3 metode, yaitu kolmogorov, probability plot, dan histogram dengan mengacu pada referensi namun kurang memahami mengapa dilakukannya 3 metode tersebut secara bersama dalam uji normalitas? Apakah bapak dapat memberikan penjelasan bagimana asumsi jika saya tetap menggunakan 3 metode tersebut dalam uji normalitas? Terima kasih banyak :)
@statistikaDlmKehidupan2 жыл бұрын
Mbak @Liraf Ketiga tools tersebut digunakan dalam uji normalitas biasanya dengan tujuan berbeda, Uji Kolomogorov Smirnov untuk mendapat statistika uji dan tingkat signifikansi pengujian dalam bentuk angka, Normal probability plot adalah utk menggambarkan sebaran nilai residu model yang biasanya harus berbentuk lurus, sedangkan histigram adalah untuk menunjukkan gambar sebaran data dalam bentuk interval nilai dan dapat menunjukkan jika distribusi-nya normal akan mengikuti sebaran peluang yang berbentuk Kurva Lonceng yang simetris. Mudah2an dapat dipahami
@lirafnaidra25042 жыл бұрын
@@statistikaDlmKehidupan baik pak, terima kasih banyak atas jawabannya 🙏 Berarti selama dapat menjelaskan tujuan dari proses pengujian seperti yang bapak jelaskan diatas, tidak apa-apa untuk digunakan ketiganya, pak?
@statistikaDlmKehidupan2 жыл бұрын
Yups, @@lirafnaidra2504 Biasanya hasil ketiganya akan konsisten
@lirafnaidra25042 жыл бұрын
@@statistikaDlmKehidupan terima kasih banyak bapak atas ilmunya, sehat selalu!
@sitirivaulavina67292 жыл бұрын
Ka judul nya saya "pengaruh penggunaan minuman berkafein (kopi) terhadap efek farmakologi pola tidur dan tingkah laku remaja desa jrakah" apakah harus pakai uji normalitas? Lalu saya menggunakan uji spearman sebagai uji bivariatnya, mohon penjelasannya ka 🙏
@statistikaDlmKehidupan2 жыл бұрын
Bagaimana data hasil pengukuran ketiga variabel iti bentuknya? Apakah memang datanya metrik atau berbentuk numerik?
@qoy12 Жыл бұрын
Skripsi saya terdiri dari 3 variabel X dan 1 variabel Y. Jumlah responden 100. Ketika diuji normalitas tetapi tidak normal.. gimana ya pak ? Mohon dibantu menjawab😢
@fakhrizuhdi7995 Жыл бұрын
Bang sama banget udah ada jawaban?
@riyanbudiansyah4916 Жыл бұрын
Pak maaf izin bertanya, data yang digunakan untuk uji normalitas itu data yang sama dari uji validitas dan reliabilitas atau mengambil data dari sampel ya pak?
@imaratunnisa4941 Жыл бұрын
permisi pak,maaf menganggu wktunya pak🙏🏻saya mengunakan skala ordinal.tetapi ada yang saya ragukan,saya memiliki kusioner d skipsi saya dan pengukurannya >70% memenuhi syarat
@yoanbosco9970 Жыл бұрын
Malam Pak, mau tanya apakah data angket bisa uji normalitas
@statistikaDlmKehidupan Жыл бұрын
skala pengukuran dari datanya apa? Kalo metrik (interval rasio) tentunya dapat kita hitung
@Mitsukage-4k11 ай бұрын
Soundnya sedih jadi kayak lu agi galau 😅
@linawati53352 жыл бұрын
Assalamualaikum izin bertanya pak judul penelitian saya kan "pengaruh pendapatan terhadap sisa hasil usaha" apakah perlu dilakukan uhi normalitas? terimakasih
@statistikaDlmKehidupan2 жыл бұрын
IYa, silakan uji normalitas dengan menggunakan variabel dependen atau variabel tak bebasnya saja
@adellaayu11948 ай бұрын
Data saya ordinal tapi udah terlanjur olah uji normalitas itu gimana ya?
@statistikaDlmKehidupan8 ай бұрын
Ya, ga usah dipergunakan saja. Tidak ada manfaatnya, mbak Adel
@riantifeoh56692 жыл бұрын
Mohon ijin bertanya pak. Mohon dijawab. Yang mau diuji normalitas ini data yang sdah diujicobakan kepada responden atau data yang merupakan hasil penelitian
@statistikaDlmKehidupan2 жыл бұрын
Mbak @Rianti Data yang diuji normalitasnya biasanya merupakan data hasil perolahan dalam penelitian yang terkait dengan asumsi alat yang digunakannya mengharuskan datanya berasal dari populasi yang berdistribusi normal
@samuelpardede2 жыл бұрын
Ijin bertanya pak bab 3 proposal bagian uji instrumen penelitian saya menyebarkan angket. Jdi saya perlu atau tidak menggunakan uji validitas, reabilitas dan hipotesis pak?🙏🏻
@statistikaDlmKehidupan2 жыл бұрын
Bang @samuel Jika instrument ini adalh desain baru maka harus dilakukan uji validilitas rekiabilitas dulu. Terlepas ada uji hipotesis atau tidak karena kepentingannya adalah utk meyakinkan bahwa instrument yg kita gunakan memang dapat memnhukir apa yg ingin kita ukur Mudah2n bermnafaat
@didinfahrudin30042 жыл бұрын
Izin bertanya pak, jika uji normalitasnya tidak normal, apa yang harys dilakukan, Terima kasih Mohon dijawab pak 🙏
@statistikaDlmKehidupan2 жыл бұрын
Kang @Didin Bisa memggunakan analisis non parametrik ataw memggunakan alat analisis yg memiliki distribusi peluang di luar dist normal
@didinfahrudin30042 жыл бұрын
@@statistikaDlmKehidupan baik kang, hatur nuhun
@intanainayyaputri36762 жыл бұрын
Izin bertanya pak. Jika variabel x1 dan x2 itu data kuesioner dan variabelnya y itu data keuangan apakah bisa uji normalitasnya? Mohon bantuan untuk di jawab ya pak🙏🏻
@statistikaDlmKehidupan2 жыл бұрын
Bisa saja, mbak @Intan Khan kalo normalitas diujinya pola untuk satu variabel saja tidak keseluruhan
@Hanzen1002 жыл бұрын
Mau bertanya pak kalau data kita dari skala likert dan hasilnya ordinal lalu apakah kita bisa meruabahnya menjadi interval dahulu dengan MSI (method of succesive interval) untuk bisa di uji normalitasnya?
@statistikaDlmKehidupan2 жыл бұрын
Mas Harun, Itu dpt dilakukan. Tapi skrg jg ada yg jika bbrp indikator atau pertanyaan yg di agregatkan skor akhirnya berskala interval. Skor hasil agregat itu pun dpt diuji normalitasnya
@Hanzen1002 жыл бұрын
@@statistikaDlmKehidupan tanya sekali lagi pak, apa bila variable kita adalah menghafal kalimat pendek dan kepercayaan diri siswa (mecari hubungan diantaranya) lalu kuisioner adalah likert scale rating dengan pilihan setuju samapai dgn sangat setuju. Itu hasilnya data ordinal apa interval ya pak terimakasih jawaban sebelumnya 🙏
@statistikaDlmKehidupan2 жыл бұрын
mas @@Hanzen100 Kalo masing2 variabel diukur oleh bbrpa pertanyaan yg skala-nya likert, utk sor akhir yg merupakan agregat dari semua pertanyaan itu ... maka sy termasuk yg akan memperlakukan itu sebagai skore yg memiliki skala pengukuran Interval Mudah2n dptmembantu
@faizahnurnabilla79352 жыл бұрын
Izin bertanya pak, jika variabel x1, x2, dan ya berupa satuan persen(%), sedangkan variabel x3 saya satuan rupiah (Rp). Apakah bisa pak dilakukan pengujian pak? Jika bisa dilakukan pengujian, menggunakan pengujian normalitas yang mana ya pak?
@statistikaDlmKehidupan2 жыл бұрын
Banyak yg bisa dipilih, bisa Lilliforce, uji kesamaan kecocokan model,
@nilariyazsaputri7087 Жыл бұрын
Mohon maaf pak izin bertanya, jumlah sampel saya 33 tapi terlanjur menggunakan kolmogorov smirnov. Sedangkan shapiro wilknya ada yang tidak normal. Apakah masih boleh pakai kolmogorov ya pak?
@statistikaDlmKehidupan Жыл бұрын
Mbak @Nila Boleh saja menggunakan Kolmogorov. Pesan saya perhatikan lagi saja syarat2 penggunaannya, kalo terpenuhi tentunya tdk ada masalah
@nilariyazsaputri7087 Жыл бұрын
@@statistikaDlmKehidupan Alhamdulillah, baik pak terimakasih banyak. Sempat bingung karena beberapa referensi menyebutkan berbeda-beda. Ada yang katanya dipakai jika sampel > 50, ada yang > 40, ada juga yang > 30. Makasih pak 🙏🏻
@utarisjn_26733 жыл бұрын
Assalamualaikum pak izin bertanya, saya kan hanya 1 variabel skalanya ordinal judulnya itu "tingkat burnout belajar pada mahasiswa", nah berarti tidak usah uji normalitas ya karna sudah berdistribusi normal ? Semoga di jwb terimakasih 🙏
@statistikaDlmKehidupan3 жыл бұрын
Betull Kalo Data-nya ordinal ... tinggal dipresentasikan saja. Ukuran Statistik yg dpt dipakai adalah Modus dan Presentase
@dheamayliawulansari10442 жыл бұрын
Hallo kak mau tanya mungkin saya kurang paham Judul proposal saya "Hubungan Waktu Tunggu dengan Kepuasan Pasien di Poli Penyakit Dalam RS X" nah variabel waktu tunggu (independen) dan variabel kepuasan (dependen) sama2 menggunakan skala ordinal. Apakah perlu di lakukan uji normalitas? Dan untuk analisa bivariat saya menggunakan korelasi Chi Square. Mohon koreksinya kak 🙏
@statistikaDlmKehidupan2 жыл бұрын
Mbak @Dhea Kalo waktu tunggu dan tingkat kepuasan nya berskala ordinal ... tidak perlu ada uji Normalitas karena, sekali lagi, uji ini hanya untuk bariavel Intervak atau rasio. Kalau untuk Koefisien Kontingensi yang diperoleh dari statistik Chi-Square dari tabulasi silang ... tidak memerlukan uji normalitas Semoga dapat dipahami.
@dheamayliawulansari10442 жыл бұрын
@@statistikaDlmKehidupan berarti walapunun sklanya nominal dan ordinal tidak perlu uji normalitas ya kak? Baik terimakasih atas penjelasannya kak
@statistikaDlmKehidupan2 жыл бұрын
Justru karena dia skala pengukurannya Nkn Metrik (nkminal atau ordinal) maka tidak relevan dilakukan pengujian normalitas, mbak@@dheamayliawulansari1044
@dheamayliawulansari10442 жыл бұрын
@@statistikaDlmKehidupan berarti intinya metrik, variabel intervasl dan rasio (distribusi peluang kontinyu) ya kak
@statistikaDlmKehidupan2 жыл бұрын
Yups, bgitulah adanya mbak@@dheamayliawulansari1044
@windy132026 ай бұрын
Klau di skripsi kaka tingkat ssya tda menggunakan uji normalitas hanya menggunkan rumus yg sederhana apakah bisa? Tanpa uji normalitas di teknik analisis data
@statistikaDlmKehidupan6 ай бұрын
Emang datamya ttg apa, mbak @windy?
@gracelisme2 жыл бұрын
Permisi Kak, mau bertanya. Jika independen saya berskala rasio dan dependennya dummy (berskala nominal) dan menggunakan analisis regresi, perlu kah menguji normalitas? Terima kasih
@statistikaDlmKehidupan2 жыл бұрын
MBak @Gracia Analisis regresi apa yang akan dipergunakan untuk kedua set data tersebut?
@kintanku642 жыл бұрын
Izin bertanya pak, penelitian saya terkait efektivitas pemanfaatan media audivisual pada kegiatan pendidikan pemakai di perpustakaan. Untuk penelitian yang hanya menggunakan satu variabel, apakah perlu dilakukan uji normalitas pak? T
@statistikaDlmKehidupan2 жыл бұрын
Bagaiamana cara pengukurannya? Dan bagaimana bentuk data yg diperolehnya?
@cahyaamaliyah93992 жыл бұрын
Izin bertanya pak, kenapa harus di uji normalitas , dan bagaimana kalo data tersebut tidak normal ? Soalnya saya masih bingung pak Terimakasih pak sebelumnya Tolong dijawab yaa pak🙏
@statistikaDlmKehidupan2 жыл бұрын
Mbak Cahya Biasanya ada keharusan dari set data yg dimiliki oleh alat statlstis yg dipergunakan harus memgikuti pola dari distribusi normal. Kalo alatnya tdk mensyaratkan itu, maka tdk perlu dilakukan uji normalitas
@ronnyhutauruk87442 жыл бұрын
Terima kasih ilmunya, Pak Izin bertanya, skala likert itu termasuk distribusi peluang dan skala apa ya? Beberapa artikel mengatakan skala ordinal, kalau memang benar demikian, apakah artinya tidak bisa diuji normalitas datanya?
@statistikaDlmKehidupan2 жыл бұрын
Kalo satu item tunggal, iya digolongkan menjadi Ordinal. Namun jika beberapa item pertanyaan digabungkan maka sebagian pakar mengklasifikasinnya menjadi berskala Interval. Jadi kalo ordinal, ya karena non metrik datanya jadi dia diskrit, bukan kontinyu. Kalo datanya diskrit tidak mungkin secara peluang mengikuti Distribusi Normal yg merupakan kelompok Distribusi peluang Kontinyu Mudah2n dpt membantu
@nitatriwulandari37992 жыл бұрын
Pak mau bertanya, jadi skala saya ordinal (X) dan nominal (Y) maka masuk non paramettik sengingga saya mengunakan uji chi square apakah bisa pak
@statistikaDlmKehidupan2 жыл бұрын
Bisa, mbak Nita Nanti ditabulasi terlebih dahulu
@nitatriwulandari37992 жыл бұрын
@@statistikaDlmKehidupan mau tanya pak kalau uji chi square dengan tabel 3× 4 apakah bisa?
@statistikaDlmKehidupan2 жыл бұрын
Masih bisa, mbak@@nitatriwulandari3799
@restisyifa2 жыл бұрын
hai mba, mau tanya uji chi square ini untuk mencari apa ya?
@nitatriwulandari37992 жыл бұрын
@@restisyifa ada hubungannya tidak antar variabel
@muhammadhassan49912 жыл бұрын
Assalamualaikum izin bertanya judul saya kinerja keuangan perbankan konvensional yang terdaftar pada bei sebelum dan sesudah psak 71, untuk mengetahui adanya perbedaan menggunakan uji beda (paired t-test) syarat untuk melakukan uji pairet data harus berdistribusi normal akan tetapi di uji normal saya menggunakan beberapa variabel apakah variabel tersebut di gabung untuk di lakukan uji normalitas atau di setiap variabel saja ?
@statistikaDlmKehidupan2 жыл бұрын
Mas @Hasan Uji variabel dependen-nya saja< tidak perlu seluruh variabel
@oliviasusan98562 жыл бұрын
Pak ijin bertanya jika skala datanya ordinal namu menggunakan kuesioner likert dan uji datanya normalitas sebaiknya menggunakan uji apa ? Terimakasih 🙏🙏
@statistikaDlmKehidupan2 жыл бұрын
Kalo datanya Orinal, tidak dapatdilakukan uji normalitas untuk masing2 item pertanyaan menggunakan skala likert yg ada dalam kuesioner harus dilakukan ujinormalitasnya paling untuk skor agregat untuk variabel saja. Pilih Variabel yang bertindak sebagai variabel Tak bebas
@MaryamIYusuf2 жыл бұрын
Izin bertanya pak, jika judul penelitiannya tentang hubungan kedisiplinan guru (Varibael X) dengan kedisiplinan peserta didik (Variabel Y), dan pengukuran instrumennya terdiri dari selalu, sering, kadang², dan tidak pernah. Untuk masing² kriteria penilaian yaitu 4,3,2,1. Untuk jumlah sampel setiap variabel berbeda, guru = 23 responden sedangkan peserta didik = 167 responden, yang ingin ditanyakan yaitu: 1. Apakah data tersebut termasuk interval ataukah ordinal? 2. Apakah perlu dilakukan uji normalitas dan linearitas?, jika iya bisa menggunakan cara yg mana pak? 3. Apakah yang diuji normalitas dan linearitasnya hanya variabel Y saja? Mohon bantuannya pak 🙏🏽
@statistikaDlmKehidupan2 жыл бұрын
Mbak Maryam, Kalo Utk setiap pertanyaan secara individual skala pengukurannya adalah Ordinal. Sehingga tidak dpt diuji normalitasnya. Mudah2n dpt menjawab
@MaryamIYusuf2 жыл бұрын
@@statistikaDlmKehidupan Terima kasih banyak atas jawabannya, sangat membantu 🙏🏽
@nurulredmiphone5127 Жыл бұрын
@@statistikaDlmKehidupan izin bertanya pak, jika sama hal nya seperti diatas tetapi jumlah sampel nya sama , yaitu 30 org. Apakah tidak perlu juga pak melakukan uji normalitas? Mohon bantuan nya pak
@adianp_2 жыл бұрын
Pak mau tanya, kalau variabel X skala interval, dan variabel Y skala ordinal apakah bisa di uji normalitas?
@statistikaDlmKehidupan2 жыл бұрын
Yg ordinal tdk mungkin diuji normalitasnya krn bukan Metrik.
@dimasmulya33992 жыл бұрын
Mau bertanya Pak jika ditanya dosen penguji karena data saya tidak berdistribusi normal, kira kira jawabannya bagaimana ya pak ?soalnya jumlah populasi saya sekitar 250 an sampelnya lumayan besar , saya menggunakan uji kolmogorov smirnov , Terima Kasih
@statistikaDlmKehidupan2 жыл бұрын
Mas @Dimas Jumlah sampel 250 khan tdk menjamin akan berdistribusi normal. Jadi acuan byk atau sedikit hrs dibandingkan dg jumlah unit di populasi. 250 dari 1 juta khan sedikit dibandingkan dg 25 dari 30. Itu salah satu jawaban yg dpt dipergunakan. Mudah2n dpt membantu
@dimasmulya33992 жыл бұрын
@@statistikaDlmKehidupan saya menggunakan rumus slovin untuk menentukan jumlah populasi sampel didapat 500 orang, dan jumlah sampel minimal nya itu 222 orang, nah jumlah sampel yang saya kumpulkan itu berjumlah 255 orang, nah kalau begitu kira kira kemungkinan resiko data tidak berdistribusi tidak normal itu tinggi gak ya pak ?
@statistikaDlmKehidupan2 жыл бұрын
mas@@dimasmulya3399 Normal atau tidaknya data tidak ditentukan oleh jumlah sampel-nya. Karena khan sebenarnya kalaupun kita ukur semuanya 500 apakah memang dia berdisitribusi normal populasi itu? Dalam konsep-nya ketika n semakin besar atau mendekati N maka akan mengikuti distribusi normal adlah untuk konsep yang semakin tak hingga ~. jadi meski hanya 55 yang diambil dari 500, bisa saja kemungkinnya asumsi distribusi normalnya dpt muncul. Terus juga bergantung kepada kondisi variabel yang diukur. Jadi saran saya, ukur dulu aja apa adanya, kemudian alat ukur atau statistik yang dipergunakan ya sesuai dengan hasil pengujian data aja. Mudah2n dpt membantu
@dindaadelia12202 жыл бұрын
Mohon maaf bapak, jika kita punya variabel x dan y, kemudian sudah uji validitas dan reliabilitas, kemudian kita masuk uji normalitas dan linier pak?? Sampel saya 77, jika data saya tidak linier tetapi normal, saya dapat melakukan uji korelasi dengan rumus apa ya pak? Terimakasih banyak pak🙏🙏
@statistikaDlmKehidupan2 жыл бұрын
Mbak Dinda, Datanya berbentuk metrik? Kalo begitu coba dulu dg rho-Pearson saja
@andreaschen91802 жыл бұрын
Ijin bertanya variable dependen saya interval sedangkan variabel independen bentuknya nominal. Berarti untuk variabel dependennya perlu dilakukan uji normalitas ya? Terima kasih sebelumnya
@statistikaDlmKehidupan2 жыл бұрын
Uji Normalitas biasanya utk memastikan pemenuhan data thp asumsi klasik dalam pembentukan Model Hubungan dari beberapa variabel Kalo Analisis hubungannya dalam dalam Statistika Non Parametrik, uji Normalitas tidak perlu dilakukan. Jika model regresinya Logistik pun tidak memerlukan uji normalitas
@dheadwinandaaz-zahroh3780 Жыл бұрын
Malam pak, izin untuk menanyakan untuk sumber nya dari mana ya pak? Boleh saya memintanya? Karena saya termasuk yang diskrit tidak harus dilakukan uji normalitas, takut nya dosen bertanya knp saya tidak harus uji normalitas pak, terima kasih pak 🙏🏻
@statistikaDlmKehidupan Жыл бұрын
Mbak @Dhea Di pelajaran dasar ttg Distribusi Peluang sdh dijelaskan 2 kelompok variabel acak itu ada yg Diskrit ada yg Kontinyu. Distribusi Normal itu ada di kelompok Variabel Acak Kontinyu, jd secara logika aja, kalo Variabel Acak Diskrit tdk mungkin akan berdistribusi normal. Referensinya dpt dibaca di buku2 Peluang atau Probabilitas
@dheadwinandaaz-zahroh3780 Жыл бұрын
@@statistikaDlmKehidupan baik pak terima kasih banyak 🙏🏻
@putralingga32302 жыл бұрын
Saya variabel nya durasi penggunaan HP(variabel independen), positif/negatif DQ syndrome (v.dependen) ,usia jenis klamin(v.kontrol). Brrti itu tidak bisa melakukan uji normalitas ya?
@statistikaDlmKehidupan2 жыл бұрын
Mas @Putra Kalo durasi penggunaan hp diukurnya juga dalam klasifikasi rentang menit brarti semua variabel tdk perlu diuji normalitasnya
@putralingga32302 жыл бұрын
@@statistikaDlmKehidupan siap pak. Terimakasih pak
@putralingga32302 жыл бұрын
@@statistikaDlmKehidupan kalau tdk bs uji normalitas, brrti lakuin uji apa ya pak yg ccok? 🙏
@statistikaDlmKehidupan2 жыл бұрын
mas@@putralingga3230 bergantung kepada ukruan statstik yang digunakan apa. Yang jelas kalo jenis deperti itu khan tidak cocok untuk model hubungan yang memiliki asumsi klasik yaitu salah satunya Uji Normalitas. Kalo kita pilih ukuran hubungan spt yg sudah saya sebutnya sebelumnya. Nanti dapat kita lihat tingkats gnifikansinya juga
@suryadh677511 ай бұрын
Izin bertanya Bapak... Distribusi Chi-Square....itu masuk keluarga Diskret atau Kontinyu..?
@septianiwarniasih44272 жыл бұрын
Assalamualaikum.wr.wb, izin bertanya pak🙏 penelitian saya judulnya "pengaruh terapi ssbm terhadap kualitas tidur dan kecemasan pada lansia", jadi pada penelitian saya terdapat 2 variabel dependen yaitu kualitas tidur dan kecemasan dengan skala datanya ordinal dengan metode penelitiannya pre-experimen. dan sampel yang saya pergunakan dalam penelitian tersebut dibawah 30. kalau seperti itu apakah masih perlu dilakukan uji normalitas data pak? Terimakasih🙏 semoga dijawab🙏🙏
@statistikaDlmKehidupan2 жыл бұрын
Mbak @Septiani Kalo datanya dalam skala Ordinal dan tidak ada proses agregaai skor di dalamnya, maka data yang akan dianalisis tidak perlu diuji normalitasnya. Sekali lagi uji normalitas hanya akan berlaku jika data yang dimiliki memiliki skala pengukuran Interval atau Rasio Mudah2n dpt dipahami
@septianiwarniasih44272 жыл бұрын
@@statistikaDlmKehidupan terimakasih pak🙏
@nahriatulisnaini27342 жыл бұрын
@@statistikaDlmKehidupan mohon maaf ijin bertanya, saya akan melakukan penelitian dengan judul "Hubungan antara kelengkapan berkas rekam medis dengan keakuratan kode diagnosa". nah, saya menggunakan observasi checklist (berkas berisi beberapa formulir yang apabila lengkap diberi bobot 1 dan tidak lengkap bobot 0) begitu juga dengan akurat dan tidak akurat. apakah disini harus menggunakan uji normalitas pak? mohon bantuannya pak
@nahriatulisnaini27342 жыл бұрын
apakah data tersebut termasuk nominal atau bagaimana ya pak?
@statistikaDlmKehidupan2 жыл бұрын
Mbak@@nahriatulisnaini2734 Kalo data yg dikumpulkan seperti itu termasuk kategori berskala Ordinal. Karena itu tidak rekavan melakukan uji normlitas karena datanya bukan variabel acak kontinyu Semoga dapat dipahami
@rayaauliasabrina89002 жыл бұрын
Izin bertanya pak, penelitian saya tidak memakai uji normalitas dan saya sudah menyerahkan berkas skripsi untuk sidang akhir. Jika ditanya oleh dosen penguji, kira2 jawaban yang tepatnya bagaimana ya pak? Saya masih bingung, tetapi penelitian saya berdistribusi normal hanya saja tidak dipakai pak. Terima kasih sebelumnya🙏🏻
@statistikaDlmKehidupan2 жыл бұрын
Jika memang harus diuji nornalitas dan datanya memungkinkan mengikuti diatribusi normal, coba aja dicek, paling tdk kita memiliki dokumen pendukungmya
@zahrafadhila96032 жыл бұрын
izin tanya pak, apabila hanya variabel dependen saja yg menggunakaan skala pengukuran interval sedangkan variabel independennya menggunakan skala pengukuran nominal dan ordinal, lalu bagaimana cara melakukan uji normalitasnya ya pak?
@statistikaDlmKehidupan2 жыл бұрын
Data interval utk var dependennya dpt diubah mjs klasifikasi shg analisisnya menggunakan teknos analisis data kategorik. Jd tdk perlu diuji normalitasnya
@devinovia1363 жыл бұрын
Hallo kak, kak bolehkah saya meminta referensi dari penjelasan diatas kak, karena ini termasuk dalam bahan revisian skripsi saya. terimakasih kakak
@statistikaDlmKehidupan3 жыл бұрын
Mbak @Devi Silakan dicoba dulu yang ini: www.researchgate.net/publication/248398138_Normality_Tests_for_Statistical_Analysis_A_Guide_for_Non-Statisticians Jika kurang pas, nanti sy carikan lagi yg lain Mudah2n bermanfaat
@devinovia1363 жыл бұрын
@@statistikaDlmKehidupan terimakasih kak
@nursyafithriyana-36343 жыл бұрын
Ada referensi yang lain pak? Yg menjelaskan kalau skala nominal dan ordinal itu masuk kedalam distribusi peluang diskrit. Saya butuh referensinya dari buku/jurnal apa
@srimartharn66883 жыл бұрын
Assalamualaikum Hallo ka ijin bertanya Judul saya ada 3 variabel, dengan judul "Pengaruh Model PBL Terhadap Kemampuan Berpikir Kritis dan Pemecahan Masalah Matematis Siswa Kelas V" nah saya masih bingung untuk menentukan uji normalitas apa yg cocok. Pertanyaannya apakah judul yg 3 variabel itu harus disesuaikan dengan uji normalitasnya apa bebas saja tergantung judul yg diambil ? Terimakasih ka Semoga di balas ya 🙏
@statistikaDlmKehidupan3 жыл бұрын
MBak @Sri ... Jangan bingung2 .... Uji normalitas itu tdk mengenal jenis tertentu. Yang jelas Tidak mendesain sesuatu variabel yang diukur untuk diuji normalitasnya. Namun, ukur variabel sesuai dengan kondisi obyektif-nya, lalu kemudian ditentukan apakah perlu diuji normalitasnya atau tidak. Permasalhannya bagaimana kita mengukur Variabel Model PBL, Kemampuan Berpikir Kritis, dan Pemecahannya diukur dengan instrumen yang menghasilkan data dalam Skala Pengukuran apa? Kalo minimal Interval, ya dapat diuji normalitasnya. kalo Nominal atau ordinal, ya tdk perlu ada pengujian normalitas ...
@arimbi99622 жыл бұрын
Judul nya sama kayak judul ku tapi aku kelas XI
@aprilia13102 жыл бұрын
Izin bertanya pak. Jika saya ingin menggunakan analisis regresi dummy, karena data saya data nominal dan data interval. Oleh karena itu, apakah perlu uji normalitas dan linieritas? Jika perlu menggunakan uji normalitas dan linieritas apa ya pak? Terimakasih sebelumnya pak
@statistikaDlmKehidupan2 жыл бұрын
Mbak @Aprilia Analisis Regresi Logistik tidak memerlukan syarat normalitas, juga linieritas. Mudah2n dpt membantu
@rohmatulaulia6782 жыл бұрын
Izin bertnya pak judul skripsi saya “fenomena tren generasi z terhdap konsumsi kuliner dijkarta” apakah perlu menggukan uji normalitas pak? Terimakasih 🙏
@SapiLintri-sz1em6 ай бұрын
Tidak perlu
@nurlutfiani93532 жыл бұрын
Pak izin bertanya semisal untuk variabel sikap , kunjungan ANC dan dukungan keluarga apakah perlu di uji normalitas ? Terimakasih 🙏
@statistikaDlmKehidupan2 жыл бұрын
Mbak @Nur Bagaimana variabel2 tersebuk diukur? Mempergunakan Metode Skala Likert? Ada berapa pertanyaan setiap variabel?
@chocoberry21603 жыл бұрын
Pak izin bertanya, jika variabelnya skala ordinal dan nominal tidak perlu di lakukan uji normalitas berarti itu bisa dikatakan data tidak terdistribusi normal ?
@statistikaDlmKehidupan3 жыл бұрын
mbak @Chocoberry Kalo datanya ordina itu masuk ke varibel disktrit, sedangkan Distrivysi normal hanya untuk variabel kontinyu ... jadi ya ga akan nyambung
@afifahatsmara2 жыл бұрын
Kak kalo uji normalitas buat uji korelasi spearmen rank ada tidak yaa kak? Terimakasih
@statistikaDlmKehidupan2 жыл бұрын
Mbak @Afifah Kalo datanya rank sudah pasti itu tidak mungkin termasuk golongan dist normal karena skala pengukurannya ordinal. Yang berdistribusi normal itu hanya jika datanga Interval atau rasio
@afifahatsmara2 жыл бұрын
@@statistikaDlmKehidupan baik kakkkk. Terimakasih penjelasannya. Ada link jurnal atau bukunya tidak yaa kak? Terimakasih
@maopiorigins7763 Жыл бұрын
Kak, jika data saya menggunakan skala ordinal (1,2,3,4,5) apakah dapat di uji normalitas ya ? Karena, sepemahaman saya uji normalitas hanya untuk data dengan skala interval atau rasio saja ? Apakah demikian ya kak saya bingung ? Terima kasih kak sebelumnya..
@farahfadhilah8351 Жыл бұрын
Iyaa ga usah kalo ordinal ini cm buat interval aja
@yuniapurwati6086 Жыл бұрын
mohon maaf pak apakah ada buku acuan materi yang bapak berikan untuk menjadi dasar teori dalam penelitian saya pak🙏
@puffhufflepuvv66182 жыл бұрын
Assalamualaikum, Pak. Terimakasih sebelumnya atas videonya menambah pemahaman saya pak. Namun, saya ingin bertanya pak. Saya meneliti terkai hubungan peran ibu dengn perilaku kebersihan anak. Ke dua variabel tersebut saya ukur dengan skala likert dan hasilnya akan diklasifikasikan menjadi baik dan buruk. Yang saya uji normalitas itu berarti variabel perilaku kebersihan anaknya ya pak? Terimakasih banyak pak sebelumnya.
@statistikaDlmKehidupan2 жыл бұрын
Jika pd akhirnya bentuk hasil pengukurannya merupakan data klasifikasi, tidak perlu diuji normalitasnya. Karena hasilnya berupaa data non metrik yg tidak mungkin mengikuti atau termasuk kelompok distribusi normal00
@puffhufflepuvv66182 жыл бұрын
@@statistikaDlmKehidupan terimakasih banyak pak atas jawabannya🙏 namun saya ingin bertanya lagi pak. Instrumen saya menggunakan skala likert pak, untuk mengklasifikasikan nya membutuhkan cut off. Untuk menentukan cut off berarti saya ambil mean atau saya uji normalitas variabel perancu (usia anak dan usia ibu yang saya jg tanyakan ke responden) terlebih dahulu ya pak? Terimakasih banyak sekali lagi pak sebelumnya
@movietime65302 жыл бұрын
keren pak, saya mau tanya pak, kalau penelitian saya tentang uji bslt, menghitung jumlah larva artemia yang mati akibat pemberian ekstrak beberapa tanaman dengan konsentrasi berbeda dan masing-masing ada 3x pengulangan, apakah perlu atau bisa diuji normalitasnya pak? mohon pencerahanya pak, karena saya sudah pusing :"
@statistikaDlmKehidupan2 жыл бұрын
Jika analisisnya dengan Analisis Desain Eksperimen (Rancangan Percobaan) banyak yang mengujinya langsung melalui Analysis of Varians dan tanpa uji Normalitas. Biasanya uji normalitas dilakukan jika akan membuat model persamaan regresi yang mempersyaratkan Asumsi Klasik. Kalo dilihat percobaan yang dilakukan perbedaan akan diuji berdasarkan konsentrasi ekstrak tanaman yang jika menghasilkan data yang skala pengukurannya Ordinal, maka Model persamaannnya sepertinya tidak mungkin Regresni yg pada umumnya antara variabel rasio/interva, dengan rasi/interval. Kalau misalnya menggunakan Regresi Logistik maka keharusan pengujian normalitas pun tidak ada. Mudah2n dapat membantu
@movietime65302 жыл бұрын
@@statistikaDlmKehidupan Terimakasih banyak atas pencerahannyaa pak, sangat membantu, sukses terus channel nya yaa pak
@ayusutiratna54893 жыл бұрын
Izin bertanya pak variabel skala saya nominal dan oridinal, sampel saya 247 orang , analisis uji ny korelasi, jika memang tidak perlu uji normalitas apakah uji korelasi bivariat nya langsung di pilih non parametrik saja atau bagaimana ya pak ? Karena sbeleumnya saya melakukan uji kolmogorv pada sampel saya tapi tidak berdistribusi normal
@statistikaDlmKehidupan3 жыл бұрын
Mbak @Ayu Kalo data nominal atau ordinal pasti termasuk variabel diskrit, sedang Dist normal termasuk kelompok Variabel kontinyu. jadi ga akan bisa Kalo emang nominal atau ordinal maka Korelasinya dpt pilih Koefisien Kontingensi lewat Tabulasi Silang ... Banyak pilihan di ukuran korelasi untuk Nominal dan ordinal. Jika Ordinal dg Ordinal, bisa juga pilih Rank Spearman Mudah2n membantu memperjalas
@ayusutiratna54893 жыл бұрын
Baik pak sebelumnya variabel terikat saya oridinal, tapi variabel bebas y ada yg ordinal sama nominal pak. Apakah bisa jika hanya menggunakan spearman ? Kemudian jika memang tidak perlu uji normalitas berrti nanti langsung uji korelasi ya pa langsung plih uji ny saja tidak ada uji lain lagi sebelumnya, begitu pa ?
@statistikaDlmKehidupan3 жыл бұрын
Mbak@@ayusutiratna5489 dasar korelasi Rank Spearman khan adalah datanya memiliki ciri yg bisa diurutkan agar dpt diberi rank. Pertanyaannya sekarang apakah Data Nominal bisa diurutkan utk di ranking? Kalo jawabnnya Tidak bisa ... brarti confirmed ga bisa pakai Korelasii Rank Spearman utk Data yg Nominal Mudah2n dpt dipahami
@ayusutiratna54893 жыл бұрын
Terimakasih pak informasi nya 🙏
@ayusutiratna54893 жыл бұрын
Pa maaf saya mau tanya lagi jika salah satu variabel terikat nya tingkat pengetahuan dimana interprretasi y baik jika skor 76-100% cukup 56-75% dan kurang
@sucimustika92972 жыл бұрын
Maaf Pak izin bertanya, untuk variabel penelitian saya menggunakan kuesioner dengan skala likert, dan menentukan hasil ukur dengan mean. Apakah jika kita menggukan mean harus wajib diuji normalitas nya pak? Terimakasih 🙏
@statistikaDlmKehidupan2 жыл бұрын
Mbak @Suci Kalo model analisis yang digunakan mensyaratkan atau asumsinya berdistribusi normal, maka variabel yang merupakan agregat dari bbrp pertanyaan itu harus diuji normalitasnya. Midah2n dpt dipahami
@sucimustika92972 жыл бұрын
Mohon maaf Pak sebelumnya, untuk di hasil ukur saya menggunakan mean, dan di skala pengukuran skala ordinal. Jadi harus tetap diuji normalitas nya ya pak? 🙏 Mohon maaf sebelumnya Pak masih belum paham 🙏
@malangkota18662 жыл бұрын
Mohon izin untuk menyampaikan bbrp pertanyaan kak, 1.penelitian saya pengaruh edukasi audiovisual phbs terhadap perilaku phbs sma x. Kuisoner perilaku saya menggunakan skala SELALU(4), SERING(3), KADANG-KADANG(2), TIDAK PERNAH(1) 👉 lalu untuk hasil kuisoner perilaku, hasil dari pengisian kuisoner skala tersebut hasilnya saya kategorikan dengan total yg dijawab misal (10-20) kurang, (21-30) cukup, (31-40) baik. Itu skalanya ordinal kan kak ya? Lalu yg ke 2. 2) Jika skala ordinal kak, ketika saya uji normalitas kenapa ya kok hasilnya normal semua di. Jika memang hasi uji normalitas normal dengan data ordinal tsb apakah saya tetap memakai uji nonparametrik atau harus make parametrik? Terimakasih kak
@statistikaDlmKehidupan2 жыл бұрын
Nomor 1 Benar data yg diperoleh berskala pengukuran Ordinal Nomor 2 Kalo data Ordinal tidak mungkin berskala Normal karena beda ruang sampel nya
@malangkota18662 жыл бұрын
@@statistikaDlmKehidupan punya saya uji ks dan shapiro dengan data tsb diperoleh nilai normal pak bagaimana ya kira2? Apa saya tetap menggunakan parametrik? Dmn nanti sy menggunakan uji paired t tes. Atau pake non parametrik ya meskipun diperoleh distribusinya normal?
@bagusariasa20543 жыл бұрын
distribusi F termasuk normalitas data kak?
@statistikaDlmKehidupan3 жыл бұрын
Dear mas @Bagus, Distribusi F dan Distribusi Normal adalah memiliki ciir masing-masing, dan keduanya berbeda, tidak sama satu dengan yang lainnya. Mereka memiliki PDF (Probability Density Function) yang berbeda pula. Mudah2n cukup membantu
@sitimurdiyati94903 жыл бұрын
Hallo kak, boleh izin bertanya?
@statistikaDlmKehidupan3 жыл бұрын
Silakan, mbak Siti Dengan segala senanh hati, kalo mampu akan su jawab
@sitimurdiyati94903 жыл бұрын
@@statistikaDlmKehidupan terimakasih kak Salah satu variabel yg saya gunakan adalah opini audit kak, Opini audit terbagi kepada 5 1. Opini wajar tanpa pengecualian, 2. opini wajar tanpa pengecualian dengan paragraf penjelasan, 3. opini wajar dengan pengecualian, 4. opini tidak wajar, 5. pernyataan tidak memberikan opini (pendapat) Variabel tsb saya proksikan ke angka 5, 4, 3, 2, 1 kak Apakah benar skala yg sya gunakan itu trmsuk interval kak? Mohon penjelasannya ya
@statistikaDlmKehidupan3 жыл бұрын
mbak@@sitimurdiyati9490 Tebakan saya dengan informasi terbatas sepertinya skala pengukurannya adalah ORDINAL. Karena angka hanya dapat dijamin sebagai tingkatan yang hanya sampai urutan saja. Ciri utama Interval itu adalah angka/bilangan yang dipergunakan sudah dpt menunjukkan jarak. Misalnya jika hasil pengukurannya diperoleh dari beberapa indikator pertanyaan kemudian skor-nay dijumlahkan. Saya ingin tahun, penggolongan itu didasarkan kepada rentang skor tertentu?
@sitimurdiyati94903 жыл бұрын
@@statistikaDlmKehidupan Terimakasih untk penjelasan kak Penggolongan itu didasarkan pada maksud dr 5 opini audit tsb kak Anggapannya 1. Opini wajar tanpa pengecualian itu dianggap sangat baik 2. Opini wajar tanpa pengecualian dengan paragraf penjelasan dianggap baik 3. Opini wajar dengan pengecualian dianggap kurang baik 4. Opini tidak wajar dianggap buruk 5. Pernyataan tidak memberikan opini dianggap sangat buruk
@statistikaDlmKehidupan3 жыл бұрын
Ok, perusahaan A, opininya 1, Perusahaan B, opininya 3, dst Prosesnya berdasarkan apa?
@khusnulkhotimah13533 жыл бұрын
Kebanyakan iklannn
@statistikaDlmKehidupan3 жыл бұрын
:)
@nadiandraha59742 жыл бұрын
Izin bertanya pak Judul saya hubungan pengetahuan ibu ttg 1000 hpk dan asupan makan dan status gizi baduta dengan skala ordinal dan menggunakan uji chi squqre, apakah perlu diuji normalitas lagi pak? Terima kasih pak🙏
@Kevin-kn3fd9 ай бұрын
Ga perlu, chi square itu non parametrik jdi ga perlu ada asumsi normalitas
@septiliaharefa45842 жыл бұрын
Izin bertanya pak... Jika jumlah populasi sama dengan jumlah sampel, apakah masih di lakukan uji normalitas dan homogenitas?.. Mohon bantuannya pak...
@statistikaDlmKehidupan2 жыл бұрын
Tdk perlu, mbak @septilia
@annisyaputri2052 жыл бұрын
Siang pak izin bertanya, jika skala yg kita gunakan ordinal namun ketika uji normalitas ternyata terdistribusi normal, bagaimana ya pak? Apakah bisa lanjut menggunakan rank spearman karna ordinal atau bisa menggunakan pearson product karna data nya terdistribusi normal?
@statistikaDlmKehidupan2 жыл бұрын
Mbak @Annisya Jika memang sejak awal sudah jelas Variabel-nya adalah berskalapengukuran Ordinal sudah tidak relevan lagi melakukan uji Normalitas. Kalaupun diuji dan hasilnya normal, itu tidak memberikan nilai tambah apapun data yang dimiliki. Dan Rho-Pearson dalam model hubungan yang dibentuk tetap mensyaratkan datanya berkala Interval atau rasio dan tetap hasilnya tidak dapat diintpretasikan dengan benar Mudah2n dapat membantu yaa
@annisyaputri2052 жыл бұрын
@@statistikaDlmKehidupan terimakasih banyak bapak atas responnya. Berarti uji yang saya lakukan jika hanya ingin mengetahui hubungan antara variabel x dengan y itu hanya uji validitas, reliabilitas dan uji rank spearman ya pak? Lalu pak izin bertanya lagi, uji apa yang harus saya lakukan jika ingin mengetahui hubungan dari seluruh variabel x dengan y untuk ordinal ya pak?
@annisyaputri2052 жыл бұрын
@@statistikaDlmKehidupan lalu pak apakah uji rank spearman diperbolehkan untuk sampel yang berjumlah banyak? Jadi penelitian saya tentang analisis hubungan pengetahuan, motivasi dan persepsi risiko dengan minat investasi mahasiswa, terdapat 4 hipotesis dan menggunakan skala likert, jumlah sampel 193🙏
@statistikaDlmKehidupan2 жыл бұрын
Mbak @Annisya Batasan sedikit atau banyak khan sebenarnya bukan kurang dari 30 atau lebih dari 30,, tapi dicerminkan terhadap jumlah unit yang ada di populasi. Dari pengelaman saya selama ini, jika jumlah data/ukuran sample semakin banyak ... banyak nilai atau koefisien yang dihasilkan oleh rumus yang berbeda akan semakin mirip. Namun demikian, dalam pemahaman saya, jenis analisis yang dipakai akan lebih diitetukan oleh Skala Pengukuran dari Data yang dikumpulkan, bukan sedikit atau banyaknya data. Kalaupun nanti menggunakan prinsip The Law of the Large Number atau Dalil Limit Pusat, itu perkara lain. Untuk solusi terbaiknya, silakan didiskusikan saja dengan Dosen Pembimbingnya, biar sejalan dengan prinsip dan wawasan yang dimiliki oleh Dospem-nya. Mudah2n dapat dipahami
@annisyaputri2052 жыл бұрын
@@statistikaDlmKehidupan Terimakasih banyak bapak atas penjelasannya, bapak maaf saya ingin bertanya kemungkinan bapak tau jawabannya. Uji rank spearman itu boleh dipakai untuk variabel X yang lebih dari 1 kah pak? karna saya liat tutorial di yt rata2 hanya pakai 1 variabel X saja, sedangkan punya saya ada 3 variabel 1 dan 1 variabel Y...
@nadiandraha59742 жыл бұрын
Izin bertanya pak Judul saya hubungan pengetahuan ibu ttg 1000 hpk dan asupan makan dan status gizi baduta dengan skala ordinal dan menggunakan uji chi squqre, apakah perlu diuji normalitas lagi pak? Terima kasih pak🙏