"Unconditional Election", Pdt. Yakub Susabda

Khotbah Yakub Susabda : Unconditional Election

[@asyerroy87]

Amin. Sangat memberkati saya. Khotbah yg semacam ini patut didengar oleh semua orang percaya tp, sayang saya melihat sedikit saja yg mengikuti chanel bapa pdt ini. Terimakasih bpk pdt atas khotbah ini dan terakasih Tuhan Yesus.

[@melanicahyadi7471]

Syukur kpd Tuhan, Firman itu hidup dan tidak bisa sekedar mendengar Firman tanpa pimpinan Roh Kudus, trm ksh Kotbahny Pak Yakub. Sy amini. Tuhan memberkati pelayanan Pak Yakub

[@ps.petrustarigan9680]

Khotbah yang DAHSYAT.. God bless pak. Yakub

[@hendrikkawu289]

Saya Sangat diberkati, setelah mendengar khotbah pelajaran pak Pdt Yakop susabda God bless.

[@toko_jujur_id452]

Kotbah spt ini sangat luar biasa. Seandainya smua hamba Tuhan bs punya pemahaman spt ini

[@yance79]

Semoga pikiran-pikiran seperti ini di anugerahkan Tuhan juga bagi generasi ini dan akan datang agar bertemu dengan kasih karuniaNya manusia itu tidak menjadi sombong..semoga umur panjang, kekuatan dan hikmatNya bertambah tambah atas pak Yakub. sehingga banyak memberkati umat Tuhan.

[@esbonsiahaan8454]

Terimakasih pak Yakub.sungguh memberkati saya, kalau kita susah memahami TDK usah ngotot memikirkan.tetpi biarlah semakin takut akan rahasia kuasa TUHAN

[@hutom222]

sangat diberkati oleh khotbah ini ttg pemilihan tak bersyarat

[@PETRA72135]

Khotbah" seperti ini perlu di khotbahkan para pendeta kepada jemaat di gerejanya agar jemaat dapat memiliki pemahaman yang benar.

[@jakubbudidjatmiko7129]

Syukur kepada Allah.... Firman Nya hidup dan berkuasa. Trima kasih pak Pdt Yakub B Susabda

[@alfatiung1975]

Otak manusia yg terbatas mmng tak akan mungkin bisa menampung kebenaran Allah yang Maha Tinggi tentang pemilihan ini. Kita cukup mengimaninya saja apa yg ditulis kitab suci, dan biarlah misteri ini disingkapkan kelak di sorga. Tugas kita adalah mengerjakan keselamatan yg telah kita peroleh dengan takut dan gentar dgn memberitakan kabar baik injil keselamatan sbg respon syukur kita atas pemilihan.

[@didikkrispuryani3332]

Dalam menanggapi segala sesuatu seharusnya dengan sikap yang dewasa dan santun. setelah berulang kali saya dengarkan kotbah pak Yakub Susabda ini saya mengerti apa yang ia katakan tentang jangan mikir tentang Allah melebihi apa yang patut kita pikirkan, karena Ulangan 29; 29 dan Roma 12: 2 sudah jelas mejelaskan apa yang harus kita lakukan, ada yang tersembunyi adalah bagian Allah, terbuka itu bagian kita, bagian kita adalah SANGKAL DIRI PIKUL SALIB, BERJUANG MASUK JALAN YG SEMPIT.MELAKUKAN KEHENDAK BAPA DAN MENYELESAIKANNYA dan masih banyak lagi yang tersurat maupun tersirat dan bisa kita pahami dengan benar. Memang pikiran kita terbatas untuk memahami pikiran Allah, oleh karena itu pembaharuan akal budi memiliki peran penting sehingga kita bisa berpikir seperti yang Tuhan pikirkan, berperasaan sperti Kristus berperasaan, jika tidak pastilah Paulus tidak berkata demikian, Fil 2:5. pada jaman PL sifatnya nubuatan, dan para nabi menyelidikinya tetapi tdk mengerti, sampai Kristus datang dan bisa di mengerti oleh murid2 itupun setelah pencurahan Roh Kudus.Dari sedikit uraian ini saya hendak mau mengatakan bahwa penyingkapan FT progresif seiring dengan dinamika jaman yang ada.Theologia Calvin efektif pada masanya, karena adanya pemahaman bahwa keselamatan bisa diperoleh oleh karena usaha manusia, melalui surat pengampunan dosa, dan ini juga di soroti oleh Marthin Luther sebelumnya.tetapi untuk masa sekarang ini dimana ilmu pengetahuan bertambah maka ilham Roh juga bertambah2 tentunya tetap dalam batasan dan kepatutan iman yang sepantasnya sesuai ukuran yang Tuhan berikan, kita hanya butuh jujur dan rendah hati dalam hal ini.cara pandang bisa beda tetapi hendaknya semangat untuk saling membangaun dalam kasih jangan terabaikan. Saya secara pribadi bertrimakasih buat saudara2 yang telah memberi koment dan kpd. Bpak Pdt. Yakub Susabda yang telah memberikan warna yang saling melengkapi.Terpujilah Allh Bapa dalam Kristus Yesus Tuhan kita.Doktrin boleh beda, tetapi Kasihlah yg menyatukan, mohon maaf jika ada pernytaan saya yg tidak perkenan. tksh.Amin.

[@budikiolm999]

Didik Krispuryani good point

[@indranto9686]

Kotbah terbaik dr pdt.yakub s. .... syukur atas karunia anugerah kesalamatan Nya. Agama itu b u k a n soal memilih tp soal k e j a k i n a n. Iman demensi asensus saat kebaktian di gereja perlu dimaknai .... pengakuan iman rasuli ... iman demensi scriptura penting Tp iman fiducia terkuat krn penyerahan mempercayakan diri secara total kpd Nya. Tuhan bukan sekedar nakoda hidup hanya disaat kita mati langkah saja Tp Dia adalah Nakoda sejati pd seluruh perjalanan hidup ini. Tp saya lemah n mudah grogy. Mohon pdt.yakub n cs-cs kekasih Tuhan Yesus , mohon bantu saya berdoa “Ya Tuhan Yesus, tolonglah pegang tanganku Tuhan, supaya aku tidak kelelahan n lepas tanganku,, tidak sanggup terus hanya memegangi jubah Mu; biar aku kuat mendaki di gunung tinggi terjal n curam ini. Terima kasih, Tuhan, dalam nama Mu kami telah berdoa. Amin.(Thank pdtyakub n teman-teman). Shalom.

[@mariosilalahi8812]

Saya setuju, bahwa ada hal-hal yang tak harus dipikirkan secara mendalam. Roh lah yng membantu untuk mengartikan FA supaya satu tujuan hidup kudus.

[@simonsetiawan1346]

Terima TUHAN YESUS KRISTUS yang telah menjelaskan nya sesuai dengan waktu yang diperlukan Amin!! 🙏

[@andutmaniac2002]

sangat terberkati oleh kotbah Pdt. Yakub Susabda.. Terima kasih pak :)

[@yamelaoly5708]

I like this preach,

[@budikiolm999]

MIKIR YG TDK BLH KITA PIKIRKAN : SESAT MIKIR FIRMAN TUHAN HRS ADA PORSINYA hats off for this great thought of Yakub

[@purnawanpantar]

Terima kasih pak Yakub.

[@katypady]

iya betul Pak terlalu sulit topik ini utk disampaikan di khotbah lebih baik di acara seminar but is good bapak sdh mencoba menyampaikan nya dlm khotbah ini, terima kasih Pak Yakub and God Blesd you and family abundantly 🙏🙏

[@simonsetiawan1346]

Saya sering diskusi tapi belum jelas orang yang percaya pada predestinasi sering menyudutkan kamu harus masih banyak belajar!! Saya sudah tidak mau berdebat lagi karena akan panjang sedang saya tidak mau berkepanjangan jadi ketika sesudah sekian lama dan mendengarkan khobat pa Yacub b s Saya sangat setuju👍 😄

[@JessonAd]

Aq stuju dgn p.Jacub, luarbiasa, Paulus nsehatkan jg jgn mmikirkn prkara2 yg trlalu tinggi, ... bhya bs sesat...jd jgn salah paham dgn kotbh ini, ada bgian2 ft yg jd misteri, miliknya Tuhan.

[@marianabondeng228]

Amiiinn ❤

[@voicechoir7357]

Thanks.Pastor

[@saddamzzz]

Saya sangat kagum dan diberkati dengan pengajaran dari Pak pdt. Yakub Susabda. Seorang Christian Reformed tapi tidak hyper Calvinist.

[@toko_jujur_id452]

Betul sekali

[@marthenate3149]

amin firman yg hidup.

[@davidfaniesin151]

Bro Robin Hadiwinata, mohon ijin untuk menshare pengajaran, doktrin Unconditional Election yang sangat penting dan berbobot ini. mengingat banyak sekali orang Kristen yang sudah salah kaprah yang membuahkan arogansi pada sebagian teman seiman, maupun ketidak pedulian pada sebagian teman seiman lainnya... Thanks in advance bro..

[@daudtjandra5391]

MORAL ITU= HATI NURANI, BUKAN YG LAIN?

[@yantofajar2432]

doktrin baru: "tidak usah mikir" sampe2 khotbahnya tdk mikir menurut sy kita harus terus beripikir yaitu memikirkan perkara yg diatas bukan yg dibumi (kol 3:2) kita hrs memiliki pikiran Kristus (1 kor 2:16). merenungkan firman Tuhan siang dan malam. yg tdk boleh adalah kita memiliki kekuatiran

[@pardoharsimanjuntak1483]

bagus

[@WolterSoe]

Share, and Thank You!

[@jessicaoematan9628]

baik

[@finemusic1448]

Allah memilih itu kedaulatanNya Apa hubungan dgn Allah itu kasih? Ini teologi (teori) Sekarang faktanya ... Memang tdk semua manusia diselamatkan alias percaya kepada Tuhan Yesus. Pada waktu Injil disampaikan pun, pendengar selalu terbagi menjadi 2. Selalu. Ini fakta. 1. Yg percaya dan diselamatkan. Dimeteraikan oleh Roh Kudus. Ini termasuk pilihan. Kita tahunya didlm proses. 2. Tdk percaya dan menolak. Ini termasuk tdk dipilih. Sampai waktu detik terakhir sebelum meninggal, tetap tdk percaya, berarti memang tdk dipilih. Ttp bila sebelum meninggal dia percaya, berarti dia dipilih.

[@rugossss]

Kalau Tuhan sudah memilih siapa saja yang diselamatkan maka untuk apalagi memberitakan Injil Pak? Thks.

[@antoniuswitjaksono7498]

Pertanyaan anda bagus sekali. Jelas ajaran Calvin salah. Saya yakin, memang ada orang yang sudah dipilih dari semula, seperti Musa, Paulus dan yang lain, akan tetapi kita adalah orang yang diselamatkan karena mendengar Injil dan percaya, bukan dipilih dari semula.

[@esbonsiahaan8454]

Rugoss! Penginjilan untuk melakukan perintah TUHAN YESUS kepada orang2 terpilih.bukan untuk menyelamatkan

[@baltsazaarofir9566]

@@antoniuswitjaksono7498 ajaran calvin salah, ajaran luther salah, ajaran pentakosta, kharismatik salah, katholik salah... Menurut anda semua salah dan yang benar adalah pikiran mu sendiri? 😁 Kita ini hanya lah orang2 yg beruntung di pilih oleh Allah. Jangan menyombongkan diri dan merasa diri paling benar.

[@kebenaranholistik3948]

Tujuan penginjilan adalah untuk mencari kaum pilihan agar meraka dengar injil dan diselamatkan. Bagi kaum yang tidak dipilih, mereka harus dengar injil agar penolakan mereka menjadi alasan mendasar untuk penghukuman mereka Yang kaum pilihan pasti akan menerima, dan bagi yang bukan pilihan pasti akan menolak

[@rollyinjili496]

ulasan yg kristis tapi praktis

[@michaelpratama477]

ini di grja mana beliau kotbah?

[@daudtjandra5391]

ISI ALKITAB ITU IALAH:2 TIMOTIUS.3:16, BUKAN YG LAIN?

[@dapotmarbun5242]

Maaf pak, saya tdk dapat pengertian dr kotbah bapak ttg unconditional election.

[@adrianusadrianus9237]

Dengar dan diulang ulang lagi...maka akan paham

[@Karmin-iw5zm]

Mengapa setiap pdt , tidak pernah mengucap ROH KUDUS ,FIRMAN menjadi manusia dinamakan YESUS, didalam YESUS distulah ROH ALLAH berada .

[@leonarduspierrejosephusdub9224]

Teologi Calvin. Lima pokok calvinisme

[@esbonsiahaan8454]

Unconditional dan conditional adalah tafsir teologi,yang pasti manusia tak mampu bahkan tidak bisa menilai hak pregrogatif yang dilakukan TUHAN,memang ada ayat yang bisa dipedomani untuk teologi unconditional dan banyak juga ayat2 yang dipedomani teologi conditional karena jelas Tuhan Yesus datang untuk memanggil semua manusia untuk percaya kepada Dia Tuhan kita. Kalau kita pikirkan keduanya. Bertentangan,siapakah kita bisa menilai perkataan Tuhan tentang hak pregrogatifNya yang mutlak secara sempurna/tidak ada lagi kah yang misteri?,pasti adalah!. Maka benar kata pak pendeta ini jangan kita pikirkan(nilai) tentang election yang merupaka hak pregrogatif TUHAN. Maka marilah kita respon panggilan Tuhan Yesus yang bisa kita pahami.walaupun sesungguhnya Dia mengetahui dari awal sampai kekekalan karena pengetahuanNya tidak pernah berkurang artinya pengetahuanNya tidak bisa sempurna kita Selami. Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini sehingga Dia mengaruniakan anakNya yang tunggal agar setiap orang yang percaya kepadaNya tidak binasa tetapi beroleh hidup yang kekal. Setiap orang dipanggil.bukan sebagian orang dipanggil.

[@adrianusadrianus9237]

....yg jelas utu kebenaran Alkitab...yg diminta adalah kia mensyukurinya.....

[@didikkrispuryani3332]

Ralat; Bukan Roma 12 : 2 tetapi Roma 12 : 3.trimakasih

[@susantobudianto9546]

Buat apa dengarkan celoteh orang yang sudah berpikir duluan lalu menyuruh kita jangan mikir???

[@yantofajar2432]

kita hrs memiliki pikiran kristus/pikiran Allah. (1kor 2:16) bgmn mungkin bpk pendeta akan memiiki pikiran Kristus, sementara bpk tdk perlu mikir? mikiiiirrrr!!!!

[@vikahalim8983]

Seperti Petrus katakan, sekalipun Paulus dianugerahkan pengertian yang sulit dari Allah, tapi Paulus tetap mengajarkannya, sekalipun ada orang2 yang tidak mengerti lalu menyalahgunakannya/memutarbalikkannya & menjadi binasa. Jadi jika ada yang tersesat dalam ketidakmengertian, bukan berarti hal2 sullit tidak perlu diajarkan di Gereja. Pak Yakub, jika anda tidak merasa penting mengajar Unconditional Election yang begitu mendasar & indah, bagaimana anda bisa menjelaskan Allah Tritunggal yang melampaui akal manusia. Dengan apa anda mengajar itu, apa anda mengaku bahwa anda mengajar dalam pikiran berdosa? Itu artinya anda merasa apa yang anda ajarkan adalah hasil pikiran berdosa anda. PADAHAL Allah Tritunggal itu bukan hasil pikiran berdosa manusia, tapi anugerah Allah. Kedalaman Reformed yang sulit itu justru seharusnya membuat orang2 reformed rendah hati & merasa miskin di hadapan Tuhan, lalu menjadi tenang, damai,percaya untuk bersandar & dibuat berdoa & mengerti. Saya tidak mengerti, bagaimana pak Yakub akan dapat menjelaskan perbedaan ajaran Kristen sejati dengan ajaran bidat bila anda selalu berkata, itu tidak perlu dimengerti sebab Allah tidak bisa dipikirkan oleh pikiran berdosa manusia. Ya ampun pak, terus bapak mau kotbah apa, apakan tentang janji2 manis & susu doang? nanti jadi jemaat ''asal selamat'' aja dong, bukan jemaat ''mengenal Kristus''. Saya penasaran, apa yang biasa diajarkan di mimbar gereja pak Yakub jika semua ajaran Reformed dibilang tidak perlu diketahui & dipikirkan. Rasanya pingin nangis kecewa dengar kotbah ini, sama sekali tidak ada nilai perjuangan & anugerah Allah, hanya nilai melarikan diri dari kebenaran Firman Allah yang seharusnya justru dikejar. Maaf jika saya harus bilang Goblok untuk kotbah yang ini, sebab anda mengajak semua orang Kristen untuk menjadi goblok, & bukan untuk menambah iman & berdoa minta ditambahkan iman pengertian. Bagi pak Yakub, iman adalah melarikan diri. Bagi saya, iman adalah terus mencari yang belum dimengerti dengan keyakinan bahwa Tuhan murah hati & akan mencukupkan jawabannya pada saatnya. Tuhan tidak membiarkan yang terang tetap di dalam gelap, Ia akan membawa ke tempat terang sehingga semua menjadi jelas. Pak Yakub, saya rasa andalah yang kurang iman untuk menjelaskan ini, anda lalai dari tugas pengembalaan anda, saat jemaat rindu mau ngerti, anda malah bilang untuk tidak usah mau mengerti. Bertobatlah Pak Yakub!!!

[@budikiolm999]

vika halim wah ni orang lebih hebat dr yakub kl dger khotbah direnungin jgn cm msk kuping knan kluar kiri semua yg dikhotbahkan sgt alkitabiah!!!!

[@janrinaldo7382]

vika halim itulah yg membedakan pak Tong dan pak Yakub.. makanya mereka pecah... Saya sih lebih suka Yakub.. doktrin refromed itu memang bagus, tapi yg namanya doktrin itu ada kelemahannya.. klo gara" doktrin kita jadi malah menghakimi org yg berbeda doktrin, bagi saya mengklaim org yg blm percaya Kristus sudah ditetapkan oleh Kristus sendiri itu malah membuat saya semakin mencurigai Allah dan kecewa dgn Allah. Jadi bener kata pak Yakub, urusan pemilihan adalah urusan Allah.. yg kita boleh tau adalah Dia itu mengajarkan kita mengasihi musuh, dan beritakan Injil keseluruhan dunia... Klo semua udh ditetapkan buat apa kita menginjili? Itu pendapat saya. Kalau berbeda ya ga apa apa.

[@davidplatt9165]

Predestinasi jd hal yg konyol ketika semua pulang oleh kehendak bebas mns..

[@adrianusadrianus9237]

Ternyata anda belum paham yg diampaikan pak Yakub....konyolnya dimana???....Uncoonditional Ilection..sudah tertulis dalam Alkitab...dan itu kebenaran yang diungkap dalam FirmanNya....yg di minta pak Yakub..kita tdk boleh berpikur lebih dari yg ada.....dan kerika anda berkata konyol...itulah kesalahan anda dalam menyimpulkan ....dan anda sudah berpikir lebih dari yang tertulis....hahah

[@ariflase9218]

Sedih mendengar khotbah ini... yakub susavda sama sekali tdk mengajarkan apa-apa ttg unconditional election.. hanya mendorong orang utk tdk memikirkan itu. yakub susabda seperti filsuf modern immanuel kant yg membagi realita ke dalam fenomena dan nomena, lalu menolak pengetahuan demi memberi ruang bagi iman. Hasilnya adalah agnostisisme. Padahal kebenaran itu harus dipikirkan dan disampaikan meski itu tdk enak didengar... termasuk unconditional election yg memang tdk enak bagi telinga orang.

[@budikiolm999]

Arif Lase reform mikir trs saya mau nnya hasilnya ap? emng d sorga kepake, d sorga Tuhan tnya doktrin apa aj yg kamu pegang? d sorga yg Tuhan tny brp JIWA yg kamu slamatkan

[@davidplatt9165]

Prihatin...

[@seorangreza]

minta maap Yakub Susabda sepertinya sudah hancur pikirannya makanya Khotbahnya jadi ngawur.. bisa menyalahkan calvin tapi tidak melihat kesalahan besarnya sendiri, contohnya : dia menganjurkan "kita tidak boleh memikirkan Firman Tuhan terus menerus karena Firman Tuhan bisa jadi racun".. menurut saya itu bertetangan dengan ajaran Alkitab yang memerintahkan kita untuk merenungkan Firman Tuhan Siang dan Malam.. Firman Tuhan seperti roti hidup yang memang harus di cerna setiap detik dan bukan Racun seperti kata2 Yakub Susabda yang menyesatkan...

[@JamesDof]

Reza Adhi Apa perbedaan antara memikirkan dengan merenungkan?

[@budikiolm999]

kl dger kotbah dicerna baik baik kotbah ini alkitabiah dan relevan d jaman ini

[@janrinaldo8347]

maksudnya pak yakub itu, jgn memikirkan firman Tuhan yg konteksnya kairos.. yg hanya ALLAH yg tau.. jadi kita jangan melebihi kapasitas kita utk mengerti apa yg ALLAH itu rahasiakan..

[@rozayzay3439]

Alkitabiah ???? Hahahaha, Ini Khotbah sangat menyesatkan, terutama untuk kaum jamaah yang awam.

[@mikhabida9478]

Bukan kah Firman Tuhan beyond ruang dan waktu? Dan diutus seperti domba ditengah kawanan serigala. Memanfaatkan kemajuan jaman itu wajib untuk memuliakan Tuhan semata, tetapi ikut berubah2 oleh pembaharuan jaman tentu tidak, apalagi sampai berkompromi dengan mendowngrade /modifikasi ajaran yang sehat menjadi ajaran yang ingin didengar sesuai keinginan tiap2 orang tentu tidak boleh dilakukan.

[@adrianusadrianus9237]

P3mahaman atas Firman yang diaingkapkan Allah adalah anugerah..tetapi bukankah Tuhan memberikan pikiran agar kita terus dan terus menggunakan pikiran itu dalam rangka m3mahami apa yang Tuhan Firmankan....persoalannya apakah ketika kita menggunakan akal pikiran kita dengan parameter yang terukur (obektif universal dan tidak pragmatis )..itu s3babnya : m3ngapa ada hermeunetika ....eksegesis (dan tentunya sudah ada batasan batasan didalamnya) apalagi jika itu campurtangan RohulKudus)...maka kemudian suatu yang keliru kalau tak mau dibilang salah.. ketika anda diminta untuk tidak boleh memikirkan (menggunakan akal utk memecahkan setiap persoalan termasuk Firman Tuhan.)...saya kira kurang bijak ketika pak Yakub dengan mendasarkan thesisnya bahwa "tidak boleh berpikir" lalu menyalahkan Calvin ....akhirnya pak Yakub terjebak pada pemikirannya yang sempit dan ceroboh.....GB

[@ariflase9218]

Pdt. Yakub Susabda menganjurkan utk tdk terlalu sering memikirkan firman Tuhan krn akan menjadi racun. Lalu bagaimana anda memberi pertanggungjawaban imanmu jika anda tdk memikirkan apa yg kamu imani??? Khotbah ini tidak lebih dari sebuah dorongan ke arah psikologisme dan eksistensialisme belaka. Apakah anda lupa bhw rumusan iman kita yg skrg dihasilkan dengan pemikiran yg serius dan lewat perbantahan di konsili-konsili? Tanpa mereka yg serius memikirkan iman kristen... hari ini kita ga punya standar. Tdk ada doktrin Trinitas. Kita semua bidat krn memiliki ajaran yg kabur dan samar-samar.

[@budikiolm999]

Arif Lase reform kbanyakan mikir jemaat ny segitu segitu aja kharismatik nginjili trs mkirny blakangan jemaat nya bertambah trs menerus Tuhan suruh kita ngumpulin ilmu atau jiwa? kita ini penjala manusia bkn penjala ilmu!!!!

[@antoniuswitjaksono7498]

Ajaran TULIP , ternyata SALAH, Bp Yakub sendiri yang sudah menjawab. Coba amati khotbahnya sekali lagi, jawabannya mengalami jalan buntu, sehingga ujung-ujungnya, tidak usah dipikir.

[@davidchabdradinata4265]

John Calvin kepleset? Keliatannya justru anda yang kepleset dan kecemplung.

[@rozayzay3439]

Ini Khotbah menyesatkan, jika kita mendengarkan baik2 dan dengan teliti.

[@tigajari1910]

Kalo pola pikir kayak bapak, tidak perlu ada Injil pak karena sia sia... Kematian dan kebangkitan Kristus sia sia Pak... Semua orang selamat...

[@toko_jujur_id452]

Pa Yakub ga bilang gitu kok