Рет қаралды 131,993
TRIBUN-VIDEO.COM - Uni Eropa berencana melakukan pembelian gas alam bersama untuk memenuhi kebutuhan energi mereka.
Sebelumnya, sejumlah negara Uni Eropa memutuskan untuk berhenti memasok gas alam Rusia.
Kini, blok 27 negara itu mengakui ketergantungan energi terhadap Rusia.
Rencana pembelian gas alam bersama ini disampaikan sejumlah pejabat pada Selasa (22/3) kemarin.
Wakil Presiden Komisi Uni Eropa Maros Sefcovic mengatakan, tingkat penyimpanan gas yang rendah membawa mereka pada kesulitan yang besar pada Januari lalu.
Akibatnya, sejumlah negara saling berebut gas tambahan untuk konsumsi di Eropa.
Blok 27 negara itu kini mengakui bahwa mereka masih sangat membutuhkan bahan bakar fosil Rusia.
Melansir VOA, Sevcovic kemudian mendukung negara-negara anggota untuk melakukan pembelian gas alam bersama.
Dirinya berharap, langkah ini bisa disetujui oleh para kepala negara dan pemerintahan.
Hal ini tentunya mempertimbangkan keperluan gas Eropa di musim dingin yang akan datang.
Negara-negara anggota dan Komisi akan segera bekerja sama dalam pembelian bersama gas, LNG dan hidrogen.
Seperti diketahui, sebelumnya Uni Eropa sepakat untuk menghapus ketergantungan impor gas, minyak dan batu bara Rusia pada tahun 2027 mendatang.
Kesepakatan itu diperoleh dari pertemuan pemimpin Eropa pada 11 Maret 2022 lalu.
Uni Eropa sendiri mengimpor 90 persen gas alam untuk memenuhi kebutuhan energinya.
Antara lain untuk menghasilkan listrik, memanaskan ruangan, dan memasok energi bagi industri.
Sementara mereka masih membutuhkan setidaknya 40 persen pasokan gas alam dari Rusia.
(Tribun-Video.com)
www.voaindones...