Wahabi kafir atau tidak? (link download kitab di deskripsi)

[@difamurodhy8373]

SYUKRON USTADZI

[@KasmariTato]

Nyimak kyai..❤

[@bukaapasaja]

@buka-bukaan Percaya adanya Zat Allah Ta'ala bukan menjisimkan...beda jauh, harap dipahami dengan benar.

[@mayonkantarok5533]

Anak abak nyimak yai

[@agusbadrin2446]

Selama kita tidak tahu secara pasti maka masih sah bermakmum kepada orang yg diduga wahabi, gitu ya ustadz ?

[@abdurrachman_asySyafiiy]

Betul, jika mengikuti pendapat imam ibnu hajar. Jika mengikuti pendapat imam abu al hasan al asy'ari tetep sah sekalipun mengetahui.

[@ariendynbj1819]

@abdurrachman_asySyafiiy Jika seorang Muslim meyakini berdasarkan dalil bhw Allah beristiwa di atas Arsy itu dikatakan telah murtad, berarti imam Asy'ari juga telah murtad karena beliau meyakini bhw: ان الله فى السماء مستو على عرشه Sesungguhnya Allah berada di langit dan beristiwa di atas Arsy Nya

[@ruwaidasopian]

Ust mohon tanggapi video2 malik atsari KW a.k.a Taimy, soalnya ngawur tapi bawa embel2 atsari

[@ariendynbj1819]

@ruwaidasopian Ngawurnya bagaimana akhi, siapa tahu ana bisa sedikit memberikan penjelasan sesuai yg saya fahami.

[@ruwaidasopian]

@ariendynbj1819 yg kemaren aja anda juga ngawur... Ayo iita zoom aja biar enak lanjut yg kmrn Ane belum sempat nanggapin kengawuran ente kmrn di zoom aja yuk...

[@ruwaidasopian]

@ariendynbj1819 nggak usah bahas malik atsari KW dulu kita fokus ke pembahasan kita kmrn aja via zoom biar enak baca kitabnya

[@ruwaidasopian]

@ariendynbj1819 ane masih penasaran ulama mana yg mebagi lafaz itu ada yg makna zahir dan ada yg makna haqiqi 😁😁😁

[@ariendynbj1819]

@ruwaidasopian Saya sudah merespon comment anda yg terakhir ttg perkataan imam Ahmad yg dinukil oleh Ibnu Qudamah dalam kitab Lum'atul Iktiqad: 1. Nu'minu bihaa: kami beriman dengan sifat Allah yang dikabarkan melalui aayaatush shariihah dan hadits yang shahihah. 2. Wa nushoddiqu bihaa: Dan kami membenarkan secara dzahir nash/makna dzahir yaitu dengan makna yang jelas atas sifat Allah tsb sesuai khabar yg datang. 3. Bilaa kaifa : Dengan tangan bertanya bagaimana keadaan yg sebenarnya atas sifat Allah tsb 4. Walaa makna: Dan tanpa bertanya apa makna hakikat yg sebenarnya atas sifat Allah tsb.