Syair diartikan nyanyian, kok bisa⁉️ Kritik yang gagal | Ustadz Abdullah Al-Jirani

[@thehighlight7759]

Sudah dijelaskan UAH klo asal kata musik bkn dr bhs arab, tp dr bahasa yunani dari dewi2 yunani, jd ketika zaman Nabi dahulu di Arab tidak di kenal istilah musik, jadi dlm sudut pandang bahasa arab dahulu tdk ada pengelompokkan/pembeda antara penyair dan pemusik..

[@ShandykaFebrian-bk1dr]

betul,, sama pemahamannya.. Penyimak yang baik

[@drMakkahMadinahAJARANKU]

Itu tidak benar. Bahkan saya bilang uah itu ASBUN. COBA CARI ARTI طرب apa!!?

[@PHISLAM]

Kebanyakan yang memperdebatkan itu mengartikan musik itu hanya suara yang berasal dari "Alat Musik". Kebanyakan Orang yang komen tidak tahu dasar apa yang mereka omongkan. Kesalahan fatal adalah orang yang tidak punya kapasitas ikut-ikut berkomentar tanpa ilmu yang sesuai dengan bab pembahasan. Barakallah Ustadz Abdullah Al-Jirani

[@CahKangkung_99]

Suruh buka wikipedia aja,disitu dijelaskan walaupun tanpa alat musik tetap disebut musik yaitu sebutannya musik alam

[@drMakkahMadinahAJARANKU]

Klo bilang itukan alatnya yg harom klo suara musik (instrumentnya) mana dalilnya?? Baca ni: “Sesungguhnya aku melarang dua suara yang paling bodoh dan keji, yakni suara seruling (musik) ketika sedang nikmat dimainkan dan suara tangis yang keras ketika mendapat musibah” (HR. Tirmidzi dan Baihaqi; hasan)

[@Arcodey]

Makanya di redaksi hadist disebut "alat" yg melalaikan (menurut ulama maksudnya alat musik), supaya ga melebar jadi bahas definisi musik, nyanyian, syair, suara alam, suara alat2 makan, dll.

[@drMakkahMadinahAJARANKU]

Hadist mana??? Klo hadist diatas disebut seruling jika asik/nikmat dimainkan.. jadi apapun yg menjadi musik dan bisa dinikmati hukumnya sama seperti seruling,,dalam hadist illatnya (sebab) ada.

[@patrakahfi416]

Ane rasa byk yg gagal paham. 1. Gagal paham merubah nama surah Asyuara tetap asyuara. Tidak ada yg mengubah nama surah. Yg benar itu diterjemahkan. Menerjemahkan bisa berbeda-beda sesuai bahasa/suku masing-masing. Nama juga terjemahan. Jd gagal paham klu ada yg bilang ada yg merubah nama quran. 2. Gagal paham Ketika assyuara = pemusik berarti musik boleh. Belum tentu ketika ada surah pemusik berarti musik boleh atau sebaliknya. Emg klu nama surah penyair bisa diartikan syair boleh ?? Blm tentu. S&K berlaku. 3. Gagal paham ketika dikatakan bhw zaman nabi itu ga ada kata musik. Lalu ditanggapi ada musik dizaman nabi. Yg dimaksud kata musik, malah yg dijelaskn musiknya. 4. Gagal paham memaknai musik Heran lihat yg ketika disebut musik yg kebayang hnybl joget2, goyang2, dugem2, dsb. Emg ga ada bayangan lain gitu. Spertiny masa lalu mereka kelam 😁.

[@ShandykaFebrian-bk1dr]

Penyimak yang baik pasti paham.. kebanyak datang kajian ga menyimak,, gagal fokus.. ada ustad merasa sudah berilmu menyalahkan.. jadi aja ribut.. padahal jangan pake ego lah ya.. sama-sama muslim coba lah saling kenal

[@technob4sd4t]

kaum talafi ya gtu,,,,kowar2 diawal ujung2nya tiarap kalo mau dilaporkan

[@senopores2487]

Salepi wahabii aje udeh salah dlm nama.harusnye wahabi ea ganti nama salafi cek ustadz2 ulamanye hidup bukan dimasa salaf yg 300 tahun. Serampangan dlm berdalil yg beda dgn hawa nafsu ustadz2 salepi

[@drMakkahMadinahAJARANKU]

Apakah شاعر salah satu maknanya عازف/مطرب (pemusik) dalam kamus bhs arab??? Uah sendiri bilang gak ada ulama atau dalilnya. Yaa udah minta maaf, berarti itu salah. Statment gak pake dalil kan ASBUN.

[@technob4sd4t]

@@drMakkahMadinahAJARANKU yg asbun itu yg bilang densus ijtihad kalau membunuh....mikir cuk

[@akhmadnursalim2428]

Jazakumulloh sangat mencerahkan

[@user-qd2hn5jn3o]

Ustadz/ ulama Yang membolehkan dengan syarat pembatasan syariat ( UAH dan lainnya) dan yang mengharamkan ( UMS dan lainnya) sebenarnya bisa bekerjasama di dalam hal yang disepakati,, yakni musik yang lirik, syairnya jorok, mesum ( pacaran),konser yang bercampur laki dan wanita adalah haram.. Jadi mending joinan untuk mendorong berbagai pihak swasta dan pemerintah untuk mengeluarkan peraturan pelarangan... Untuk membenahi generasimuda yang semakin kebablasan... Kl untuk ranah musik reliji yang tanpa ada unsur maksiat pemberat( lirik benar, sopan, tanpa bercampur lk dan pr) saling toleransi aja... Bagaimanapun masih saudara seiman

[@user-ft3uw1uv4e]

Intinya tidak ada manusia selain Rasulullah, terjaga dari kesalahan, semua pasti ada salahnya, bapak yg berbicara diatas, UAH, dan yg lainnya tdk ada yg maksum, sehingga jangan sampai kita pecinta ustadz-udtadz yg hebat itu lantas berkata maha benar UAH, atau ustadz lainnya dg segala perkataan mereka Jika mereka terjatuh dlm kesalahan maka jgn ambil kesalahannya tetapi jgn sampai pula kesalahan yg sedikit itu melupakan kita dr kebaikannya yg banyak Dan kepada para guru, ustadz kami semuanya, jika sebuah perkara yg dianggap itu sebuah kesalahan di mata kebanyakan umat ini, meskipun menurut antum itu bukan kesalahan, sudilah kiranya, untuk merendahkan sayap meminta maaf, agar ukhuwah islamiah, kita tetap terjaga بارك الله فيكم

[@ShandykaFebrian-bk1dr]

Lucu logikanya.. UAH manusia biasa bukan Nabi,, Beliau menyampaikan dari pengetahuan ilmu beliau.. trus ada Ustad/Orang/Manusia menyalahkan tanpa dasar pengetahuan yang sama,, sampai berpolemik sebesar ini.. trus yang di tuduh di suruh minta maaf?? harusnya yang menuduh sadar kalo mereka salah terhadap tuduhannya. Belajar menyimak dengan baik ya bro.. Kalopun harus minta maaf dalam konteks apa?? Bijak lah menilai permasalahan.. Apakah yang menuduh malu,, sampai harus yang dituduh minta maaf?? Kebanyakan umatnya awam harusnya belajar lagi bukan menuntut permintaan maaf. Jika tidak setuju dalam 1 hal, tanyakan pada yang menyampaikan rasa keberatannya. Setelah dijawab dan belum juga puas ya sudah cari guru lain tanpa menyalahkan. Kalo mau menjaga Ukhuwah datangi bukan membuat polemik. saya mohon maaf untuk menanggapi ini,, jika menyinggung mohon saling meikhlaskan.

[@fathimahss4280]

Jazakallah Khoir y ustadz.

[@user-ez7hp2un6q]

Mari kita ambil yg baiknya untuk diakherat,,jangan byk buang2 waktu yg tidak bermanfaat,kita GK bkln ditanya bisa musik apa dihadapan Allah,tetap yg akan dipertanyakan iman Islam kita .Ayo semangat para ulama jg kiyai yg suka ngasih ilmu untuk saya dn semuanya umat Islam,saya suka menuntut ilmu untuk diakherat,mskipn tidak menjaminkan ibadah saya benar,yg utama buat saya melaksanakan ajaran Islam,dn menjauhi larangan Allah SWT,Aamiin

[@digitalstudio8518]

Assalamualaikum ustad Kalau sy tdk salah faham Penyair tetap ada aturan iramanya tapi tanpa alat musik Penulis lagu/syair ada aturan iramanya tapi dengan bantuan alat musik Penyair dipahami sebagai karya sastra orang menyebutnya sastrawan Kalau penulis lagu/syair dipahami sebagai karya musik . Orang menyebutnya sebagai musisi/pemusik Jadi kalau secara bahasa di arab bahwa syair seperti musik ( dlm naungan musik) Penyair=pemusik Sastrawan=musisi Kalau terjadi seperti ini kita kembalikan ke EYD indonesia/ahli bahasa indonesia untuk mengganti padanan kt yg sesuai dengan definisi kt tsb.

[@InFlame-ml5py]

Jika istilah Salaf (Generasi Awal) sepatutnya exist hanya pada kurun waktu zaman Rasulullah, sebaliknya istilah Musik justru tidak exist pada masa\zaman tsb, demikian juga dengan Musik, exits di era sekarang (kontemporer), tapi yang tak habis pikir; Bisa-bisanya istilah Salaf (Salafi \ Salafiyah) exist di era sekarang ? Apakah penisbatan firqah Salafi sendiri, memiliki rujukan dalil contoh\perintahnya dari Rasulullah, mengingat takeline yang didengungkan Salafi ; Jika tidak ada contoh dari Nabi = Bid'ah ? Demikian itu, sudah tepatkah atau malah Bid'ah, penisbatan Salaf terhadap existensi firqah pada era kontemporer dimasa sekarang ? Pada 1917 Raja Hijaz Syarif Husein bin Ali diperalat Inggris untuk memberontak keKhilafahan Ottoman, giliran Raja Hijaz menolak\menentang Deklarasi Balfour Zionis Israel, pada 1925 Inggris memperalat Abdul Aziz bin Saud + Wahabi (Nejd) ⚠️ berafiliasi SALAFI menggulingkan Raja Hijaz ⚠️ Nubuat Fitnah akan muncul dari Nejd (Tanduk Setan), Hadist Shahih; Bukhari ; 979, 6565 Tirmidzi ; 3888 Berangkat dari kaidah umum Seni Suara, bahwasanya; " Setiap yang ber-Irama adalah Musik." So kriteria Seni Suara terdiri dari ; instrumental dan vokal, ketika ke 2nya mengadaptasi nada\irama = Musik dikategorikan atas ; Alat Musik (Instrumental) ; piano, gitar, biola, seruling, gendang, rebana dll Musik non Alat (Vokal) ; Tembang, Sya'ir Nasyid, Kor (Paduan Suara), Acapella, Beatbox dll

[@sihabzuhri4155]

wahabi di jaman Nabi tidak ada, wahabi berarti 'bid'ah'.

[@hariyonosupono7788]

Tupup

[@user-fg9nw8fr6v]

Setuju sekali

[@msqbstv]

Mantap ini yg sering ane riset makanya hadits2 tentang munculnya rang2 fasik dari timur hijaz..ni ane tmbhin lagi buat referensi..hehe.. “Akan keluar manusia dari arah timur dan membaca Al-Qur’an namun tidak melewati kerongkongan mereka. Mereka melesat keluar dari agama sebagaimana halnya anak panah yang melesat dari busurnya. Mereka tidak akan kembali kepadanya hingga anak panah kembali ke busurnya.” (HR. Bukhari) jadi memang mereka sndiri yg sdh keluar dari agama dan melakukan bid'ah yg bhkan tdk dilakukan oleh para ulama2 dari zaman dhulu...perkataan mereka hanya sampai di mulut saja namun tdk bisa dipahami smpai hati dan merenungi maknanya..wallahu alam bishowab

[@abahtaswa151]

Jika memahami musik dg perspektif tehnik industri, tentu jadi haram, tp jika memahami Musik dg perspektif SASTRA ARAB, nah itu baru smart !!!

[@madjohn7029]

Jazakallahu khairan Pak Ustadz

[@Ksatria_wajan_hitam]

Insya Allah ❤ Nanti kelak dan pasti Saya akan menjadi saksi di pengadilan akhirat atas tajamnya lisan orang-orang yang menghujat UAH sebagaimana yang terdapat dalam kolom komentar. Sampai bertemu di pengadilan akhirat 🤝

[@levisiswardi2290]

Tolong pak kyai bahas syair kertas merah yang halus-halus

[@sihabzuhri4155]

memang wahabi kacau. ibarat rata-rata anak kemarin, ilmu juga belum cukup, tetapi berlagak sudah sangat mengusai ilmu-ilmu agama. Anak baru SMP berlagak S.1.

[@FahmiZulfikar-ym7kb]

Masa sih ustadz Safiq Basalamah, Khalid Basalamah, lulusan SMP namun belagak S1? Beliau adalah hamba Allah yg sangat punya kompetensi bicara soal aqidah dan syariat Islam. Sepanjang hidupnya menuntut ilmu bahkan Khalid Basalamah sdh bergelar profesor bukan cuma S1

[@abahtaswa151]

@@FahmiZulfikar-ym7kb yg dimaksud itu ente bukan ust ente si syafik & si Khalid...paham.bro

[@FahmiZulfikar-ym7kb]

@@abahtaswa151 kalau gw ngapain lu bahas? Gw bukan Wahabi , bukan penuntut ilmu, gw cuma pemain musik. Cuma eneg aja lihat gaya Adi Hidayat yg sok tau banyak hal khususnya musik. Ngomong musik tapi ngawur. Prof Khalid Basalamah, DR Safiq Basalamah itu Wahabi, Wahabi yg lu katain gak punya ilmu, SMP tapi sok S1. Gw jg gak akan komentar kalau lu gak nyebut Wahabi gak punya ilmu. Artinya lu menggeneralisir ustadz Wahabi.

[@abahtaswa151]

@@FahmiZulfikar-ym7kb apa ente sdh nyimak penjelasan detail beliau di Masjid Al Azhar bro...???

[@FahmiZulfikar-ym7kb]

@@abahtaswa151 Gak nyimak komentar sy? Sy bukan penuntut ilmu, yg sy komentari: 1. @sihabzuhri yg sebut Wahabi blm cukup ilmu, sy bilang apa Prof Khalid Basalamah dan DR Safiq Basalamah gak cukup ilmu? 2. Adi Hidayat yg sok tau musik, sebut tangga nada tapi salah. Selebihnya bukan urusan sy, ibadah sy urusan sy dg Allah SWT. Masuk surga bukan karena kajian Adi Hidayat tapi karena Rahmat Allah SWT. Dan sy bukan seorang fanatik, bahkan Rasulullah Saw mengajarkan kita tidak berlebihan kpd siapapun termasuk kepada ulama.

[@ermawanfitra4737]

Perbedaan pendapat bukan dalam masalah aqidah kok malah jadi besar. Kan bisa sepakat untuk tidak sepakat. Masing-masing punya dalil, dan berbeda antar dalil ttg bab ini gak mengakibatkan orang muslim menjadi kafir. Masih banyak permasalahan ummat islam yg besar

[@Nimraatech]

Cukup..... cukup....... cukup, jangan diteruskan. Semua pihak, cukup sudah, gak bakal ada akhir komentar2 negatif. Balik ke diri kita semua masing-masing, ibadah dg ilmu yg sudah dipelajari, Allah Azza wa Jalla nantinya yg akan mengadili kita semua, klo masih saja komentar negatif, dosa pasti didapat. Semua channel, gak usah lagi bahas2, biarkan ulama2 itu sendiri yg saling Tabayyun. Kita ummat belajar menuntut ilmu saja, gak usah ikut2an yg ada kita terseret pada keadaan saling tuding. Selesai...

[@abdulcholiq253]

Ini baru hujjah yg ilmiyah.... kasihan UAH, kayaknya sengaja di pojokkan dan mau dijatuhkan marwahnya

[@AntoDead]

Pak Jirani dari dulu membela yang aneh aneh ... semoga antum pertanggung jawabkan kelak di akhirat

[@ekosulistiyatmojo8074]

Blunder itu ulama kibar indonesia

[@hanifputera8467]

Sekarang dalam memahami ada yang bilang mubah ada yang bilang haram..agar terlepas dari perdebatan..carilah ustadz yg memikiki sifat wara, toh meninggalkan musik gk berdosa dan juga lebih banyak positifnya..apa lagi dalam menghafal al quran

[@ShandykaFebrian-bk1dr]

Sifat wara tapi menuduh yang tidak sepemahaman.. Sama-sama kita belajar.. menyimak apa yang disampaikan,, agar pendangan kita semakin luas.. akan banyak fitnah di dalam umat jika tidak mau saling terbuka dengan pendapat.

[@hanifputera8467]

@@ShandykaFebrian-bk1dr menuduh apa?ranahnya penuntut ilmu..

[@ShandykaFebrian-bk1dr]

@@hanifputera8467 ada ustad2 kayaknya wara, tapi kok nuduh2 ustad lain ga sependapat keliru.. sesama ustad aja tahzir mentahzir,, jadi yang seperti itu tidak perlu diikuti ya??

[@arman-up4wd]

*berarti su'ul fahmi ya pak ustadz? kalau haditsnya bener, maknanya yg kurang tepat?*

[@user-yn4xb7ld5o]

Berarti secara tidak langsung ustadz Badrussalam membenarkan ustadz adi, karena mengartikan syair dengan nyanyian (musik)

[@msqbstv]

yaitu kata ane juga dari dulu mereka kritik ust adi bilang asy syuara karena surat musik..tapi mereka sendiri kritik dengan dalil yg bukan dalil musik itu sendiri (scara leterlek). karena kata musik itu dari serapan bahasa yunani bukan arab..jdi di arab gk ada trjmah musik..maka dipakailah dgn kaitannya dan hubungan syair...jadi ya salabi jg sama2 salah donk..hehe...inilah makanya ust adi itu sengaja bilang begitu walau dia tau artinya syair namun bisa diartikan & dikaitkan dgn zaman skrng untuk menghukumi musik..cerdas UAH..hehe

[@user-ov4vw4gd8z]

Nyanyian dan musik itu berbeda, nyanyian bisa diiringi dgn musik dan bisa tidak.

[@sodiqabukifah2861]

apakah terus penyair disebut dengan penyanyi

[@pyluxagent]

​​@@sodiqabukifah2861nah itu...makanya dijelaskan UAH bahwa Syair itu adalah pelaku Syi'ir....apa itu Syi'ir....Syi'ir adalah karya seni berirama Harmonisasi dengan mempunyai 16 bar/notasi dan mempunyai birama yg complek ... Nah yg bisa bikin Syi'ir ini ga sembarang org dijaman rosul...krna mereka hrs tau notasi 16 dan macam2 birama... ibarat nya seniman tingkat tinggi pada masa itu...pembuat Syi'ir kadang menyanyikan sendiri karya nya dan kadang menyuruh orgnuntuk menyanyikan...jd Syair itu bisa si penyanyi bisanpula si pencipta syi'ir.....nah beda dgn pengertian syair didalam bahasa Indonesia... syair di Indonesia erat kaitannya dengan sajak , puisi, pantun... Hal ini sama seperti kata kata Kafir....kafir dlm bhsa Arab Al Qur'an artinya tertutup/terhalang sedang kafir dalam bahasa Indonesia di artikan sbgai org yg tidak bertuhan atau org yg bersekutu dengan iblis/setan....makanya org non muslim ga mau disebut kafir krna mereka menafsirkan dr bahasa Indonesia nya....

[@ndukndukbras]

​@@user-ov4vw4gd8zkaedah dari mana nyanyian bukan musik??? Anda tau musik vokal itu apa? Belajarlah mendengar dan menyimak dengan baik.

[@RidwanAwaluddin]

Susah bang , kalo debat sama salafi, ngotot tak mau melihat/ menghargai perbedaan Bedanya salafi : doktrin kepada jamaahnya , jangan ambil pendapat ,ilmu, atau bermajlis dengan ustad diluar ustad sunah ( artinya ustad diluar lelompok mereka salafi) Bedanya salafi dan muhammadiyah Dari segi pengambilan ilmu Kalau salafi dominan ambil pendapat ulama dari arab saudi Dan cenderung textual Musuh besar nya iran syiah , dan mengaggap sinis/ miring ulama ulam mesir al azhar ( karena banyak assariah) Pendapat ulama salafi harus seragam sama , ga boleh beda, kalo beda di tahzir Tidak mau bermajlis/ undanngan( ceramah bersama , dengan ustad diluar salafi Muhammadiyah : mengambil ilmu pendpat dari berbagai sumber dari ulama saudi , dan dari ulama al azhar ( tidak membedakan ) Terhadap iran syiah bersikap proporsional , urusan aqidah berbeda , tapi urusan yang lain bisa bersama : seperti bela palestina, bela al aqso, dan kemanusiaan lainnya ( urusan diluar aqidah ) Muhammadiyah menghargai pendapt berbeda, asal dikemukakan nya oleh pakar agama dan layak punya kapasitas ilmu serta , bersumber dari quran sunah qiyas dll Bisa bermajlis silaturahmi nerima undangan ( ceramah bersama ) dengan ustad ustad yang beda kelompok diluar muhammadiyah Muhamammadiyah fatwanya merujuk mengambil dari majlis tarjih Salafi fatwahnya merujuk mengambil dari lajnah daimah ( majlis ulamanya saudi arabia ) 😊

[@arman-up4wd]

*mungkin perlu dikembalikan zaman Nabi ya pak ustadz, karena zaman mereka yg ramai itu penyair, dan wahyu turun zaman itu, adapun zaman sekarang penyair kurang laku karena yg laku dimana-mana adalah penyanyi dan pemusik, tapi tetap beda itu, bahkan jauh bedanya, karena ada alat-alat musiknya, yg mungkin juga lebih mengutamakan kemerduan dan kesyahduan* *☝️, kalau salah tolong dibetulkan pak ustadz*

[@arzanbatara7149]

Beda makna syair di indo dan arab. Mea sdh bnyak kali dijelaskan kamu gak paham2. Otakmu bermasalah yaa??

[@arman-up4wd]

*pak ustadz, mereka asatidz yg ngikut ulama' tegas kepada masalah musik itu bukankah ada bagusnya juga, setidaknya biar umat itu jelas, karena musik ini fitnah hebat akhir zaman, yg sulit di hindari, kalau longgar bukannya malah repot nantinya*

[@SuperDio90]

Jd hadits tsb syair gak boleh disamakan nyanyian, kalo asy syuaro boleh disamakan musik/nyanyian ya Ustadz? Jd keder nih

[@MuslimStudio1]

bukan begitu maksudnya bambang, disatu sisi mereka ("Salafi") berpendapat sya'ir (Nyanyian) itu bukan musik, tapi disisi lain mereka bilang Sya'ir itu nyanyian yg dianggap bagian dari Musik. kan gk konsisten ngomongnya

[@SuperDio90]

@@MuslimStudio1 intinya syair itu nyanyian atau bukan? Maaf sy org awam, sy gak mandang itu Salafi atau NU atau Muhammadiyah atau apalah, ini menjadi pemahaman individu, yg tentunya memiliki dasar, kadang dasarnya sama tp pemahaman berbeda, sy telaah dan mendengar penjelasan dr video admin, kalo syair itu bukan nyanyian atau musik, walaupun sy kurang tau ulama madzhab apa sama pemahamannya seperti itu atau tidak, terlebih surat asyuaro itu apakah ulama madzhab berpemahaman bahwa itu musik dan bukan penyair. Sy blm mendapatkan pemahaman yg membuat yakin, dan sy masih mencari tau

[@ekosulistiyatmojo8074]

Itu status ulama kibar indonesia.....pokoknya ulama paling hebat deh di indonesia

[@belajarkeren5433]

jadi kata nyanyian yg benar itu zaman nabi saw itu apa yg ustadz? kok pada beda beda sih.

[@user-ov4vw4gd8z]

Jgn buat suasana semakin gaduh, sebaiknya adakan dialog dgn thema yg sedang dipermasalahkn. Jgn jd provokator

[@Anwarsanusi20055]

Apa ustadz setuju surat asy syu'ara itu surat para pemusik

[@ermawanfitra4737]

Memang kalo setuju kenapa? Dan kalo gak setuju juga kenapa?

[@SuperDio90]

Syair jangan dimaknai nyanyian/musik, apa gak denger dr video penjelasan Ustadz diatas?

[@mahsunmahsun9199]

Lain lain frekwensi ya gak akan nyambung nyambung...kitab yg di pelajari berbeda..save UAH ASWAJA

[@rajja7778]

Slrh ormas islam di Indonesia bahkan MUI kok beda dg salafi ya. Coba kelik di google salafi di Indonesia hampir di bubarkan oleh menkopolhukam tp di bela MUI & hampir di usulkan oleh PBNU untuk di bubarkan. sebaiknya salafi di Indonesia harus berdakwah lebih lembut lagi. Itu kenapa ustad2 nya di bubarkan ansor

[@harisnasri5450]

.

[@harisnasri5450]

.

[@arman-up4wd]

*pak ustadz juga jangan mengatakan menyerang, kan kita ndak tahu hati pak ustadz, siapa tahu itu nasehat sayang, semoga umat islam bisa bersatu*

[@kelakuankami-bu3qm]

kalau dengan nada merendahkan kemudian berkata "suruh balik lagi ke SD" itu bentuknya kasih sayang untuk mengingatkan atau menyerang kira2 mas bro?

[@arman-up4wd]

@@kelakuankami-bu3qm *semoga mereka semuanya bisa saling memaafkan, yg keliru bisa sadar, dan tidak berlarut-larut dan malah kemana-mana, kalau suatu kebenaran itu memang benar ya mesti diterima walaupun dari lulusan tekhnik*

[@pemburubuzzer5547]

​@@arman-up4wdkl benar,kl ternyata yg slah yg ingin meluruskan gmn? Kembalikan keisi otak kita untuk menguatkan kebenaran itu dgn cara,kl kita sakit ya hrs ke dokter,kl kendaraan kita rusak ke bengkel,kl belajar ngaji ya ke ustad bgtulah kira"..

[@pemburubuzzer5547]

​@@arman-up4wdya namanya tafsir itu kajinya harus dgn akal bro,piye toh mas"

[@arman-up4wd]

@@pemburubuzzer5547 *iya, tapi akalnya ulama' tafsir saudaraku, kita tinggal ngikut aja, makanya cuman bertanya rujukannya ulama' mufassir mana yg menafsirkan surat musik itu?* *kan begitu to? sebab syair sama musik itu beda*

[@harsaambara]

Hukum nya haram atau halal itu musik biarlah ulama atau ustad yg menjelaskan.yg jadi masalah itu adalah ketika ada ustad yang lain mengkritik kenapa harus membantah nya dengan membawa pribadi seseorang. Kuliahnya dimana , belajar nya di sekolah Israel untuk membunuh orang Palestina. Sekarang gak mau di kritik.besok ngaku tuhan sama dengan firaun

[@arzanbatara7149]

Dia hanya menjelaskan kepada jamaahnya bahwa yg menyoal dan memotong videonya serta menyalahkan bahkan melecehkannya itu orang yg bukan dibidang yg dia komentari. Artinyai lmunya walaupun ada gak akan mngkin sama dengan yg memang sekolahnya di bidang itu.. Kan memang gak nyambung ilmunya. Sok2an bikin video lagi, coba kalau gak stuju dengan itu coba hadiri pengajian ustadznya dan tanyakan langsung kan gak dilarang tuh. Disitu kamu akan dijelaskan secara langsung. Jgn hanya dari jauh beraninya itu namaya cari2 hal ingin menjelekkan ustadz

[@penghunisementaradunia]

SILAHKAN ANDA BERMUSIK tanpa menggunakan alat DIJAMIN HALAL😂

[@penghunisementaradunia]

TAPI DI JAMIN TIDAK AKAN enak untuk DI DENGAR😂

[@penghunisementaradunia]

IBARAT PENGEN MABUK tapi CUMA JILATIN BOTOL BEKAS MIRAS😂

[@ndukndukbras]

​@@penghunisementaraduniapernah denger beat box(suara mulut)? Pernah denger drum pake alat2 dapur? Pernah denger gendang pake galon aqua? Ditangan mereka yg ahli dlm seni menghasilkan suara yg indah.

[@user-pq2tc8kd9e]

SDH jelas begini msh ngeles jg tuh manhaj onoh...😂😂😂😂😂

[@hariyonosupono7788]

Tutup gak usah cari pembenaran intinya dah gmblang kok maseh digoreng goreng,malu aku

[@shofiaaulia2793]

makanya klo bodoh jangan keminter biar ga malu

[@aby99997]

sama saja anda bilang sahabat nabi si pemusik, bukan si penyair.dari 1400 abat gak pernah ulama bilang surah pemusik baru ulama sekarang ada yg bilang surah pemusik.

[@drMakkahMadinahAJARANKU]

Syair dan nyanyian berbeda tapi nyanyian lebih buruk drpada syair. Syair² pun banyak yg harom krn ada syair cabul, syirik,atau penghinaan Intinya MUSIK HAROMM ust. Kecuali duff atau rebana dan itupun pada acara² tertentu

[@arzanbatara7149]

Duf atau rebana itu bukan musik tapi alat

[@arzanbatara7149]

Yqng menyebutkan kata musik itu dimana sehingga kamu bilang musik haram?? Sdh dijelaskan kok bahwa ada yg mengharamkan dan ada yang menghalalkan nonton penjelasannya swcara ful deh biar sedikit paham

[@drMakkahMadinahAJARANKU]

@@arzanbatara7149 anda kena syubhat yaa kasian. Musik bukan dari arab?? Alat musiknya gak haram? Mana dalil haramnya musik? Musik itulah suara dr alat musik. Terkhusus rebana maka tidak diharamkan dalam keadaan tertentu. Makanya nabi bilang معازف Alat² musik haram krn itu wasilahnya/sarananya Dalam hadist Bukhori untuk dalil pengharaman suara musik, ada juga. “Sesungguhnya aku melarang dua suara yang paling bodoh dan keji, yakni suara seruling (musik) ketika sedang nikmat dimainkan dan suara tangis yang keras ketika mendapat musibah” (HR. Tirmidzi dan Baihaqi; hasan) Intinya Musik dan alat musik haram

[@daniruswanda1321]

Menurut UAH arti syair dlm bahasa arab hrs mempunyai 5 poin, ide, bahasa, harapan, imajinasi dan nada/irama...mk kl membahas surat asy syura jamak dari syair maka pemusik atau musisi dlm arti terkini adl masuk ruang lingkup. Wallahu A'lam

[@SuperDio90]

Dengerin kata ustadz, syair jangan dimaknai musik/nyanyian

[@hanifputera8467]

Nyayian itu bisa pake musik bisa gk.. Yang haram yang pake musiknya..bagi yang memilih musik haram

[@ndukndukbras]

Coba anda cek ustadz2 anda, salah satu dalil utk mengharamkan musik adalah Luqman 6. silahkan baca tafsir "Lahwal hadiits" , itu adalah al qhina atau nyanyian. Anda berhukum pake apa? Pake kaedah sendiri?

[@hanifputera8467]

@@ndukndukbras Mayoritas ahli tafsir menafsirkan lahwal hadis dalam ayat ini maknanya: al ghina’ (nyanyian). Ini merupakan tafsir Ibnu Abbas, Jabir bin Abdillah, Mujahid, Ikrimah. Namun yang dimaksud nyanyian di sini adalah nyanyian yang diiringi alat musik. Sebagaimana dikatakan oleh Mujahid: عن مجاهد، قال: اللهو: الطبل “Dari Mujahid, ia berkata: yang dimaksud al lahwu di sini adalah gendang. Berarti nyayian tanpa musik mubah, sebagaimana para asatid pernah lakukan..

[@ndukndukbras]

@@hanifputera8467 Lengkapnya silahkan buka tafsir ibnu katsir. ...Telah menceritakan kepada kami Amr ibnu Ali, telah menceritakan kepada kami Safwan ibnu Isa, telah menceritakan kepada kami Humaid Al-Kharait, dari Ammar, dari Sa'id ibnu Jubair, dari Abus Sahba bahwa ia pernah bertanya kepada Ibnu Mas'ud tentang firman-Nya: Dan di antara manusia (ada) orang yang mempergunakan perkataan yang tidak berguna. (Luqman: 6) Ibnu Mas'ud mengatakan bahwa yang dimaksud adalah nyanyian. Hal yang sama dikatakan oleh Ibnu Abbas, Jabir, Ikrimah, Sa'id ibnu Jubair, MUJAHID, Mak-hul, Amr ibnu Syu'aib, dan Ali ibnu Bazimah. Sedangkan Al-Hasan Al-Basri mengatakan sebagai Nyanyian dan Seruling (Musik). Sedangkan Ad-Dahhak telah mengatakan sehubungan dengan makna firman-Nya: Dan di antara manusia (ada) orang yang mempergunakan perkataan yang tidak berguna. (Luqman: 6) Bahwa yang dimaksud adalah kemusyrikan. Hal yang sama dikatakan oleh Abdur Rahman ibnu Zaid ibnu Aslam, lalu dipilih oleh Ibnu Jarir, yang kesimpulannya mengatakan bahwa setiap perkataan yang menghalang-halangi ayat-ayat Allah dan mencegah untuk mengikuti jalan­Nya, itulah yang dinamakan lahwul hadis. Klo mau membuat hukum harusnya melihat semua aspek, bukan sesuai nafsu sendiri. Klo nyanyian tanpa musik mubah, trus klo nyanyi lagu cinta satu malam tanpa musik juga mubah gitu? Atau nyanyi lagu2 yg membangkitan birahi tanpa pake musik juga mubah gitu? Gak semudah itu mas brow

[@user-cz1lr5lj5b]

Yang muter muter ya Wahabi salafi itu....... Patuhilah Tuhan mu jika kamu merasa sebagai hambanya. Kalau Tuhan memberi pengecualian bahwa tidak semua musik haram ya sebagai hamba nya ya harus patuh dan taat . Allah kan sudah memberi ketetapan dan keputusan. Dalam surah asy syu ara ayat 227

[@aby99997]

al qur'an sudah terjaga dan sempurna , jangan lah seperti injil yg sdh di rubah rubah isi dan maknya ,kalau surah penyair jangan di ganti sama surah pemusik.semoga yg punya chanel sadar ,nanti di tanya orang ktisten jawabnya bingung muter muter,beragam cari yg gampang jangan bikin umat bingung muter muter.

[@fayyazzuhdyrabbany893]

Ust Al Jirani ini bicara pakai ilmu...emang kamu kira nama nama surat semuanya ditentukan oleh Allah langsung? atau ditentukan Nabi?....jadi nggak bisa diubah sama sekali?... surah mu'min ada yg menyebut sbg surah al ghafir...beda quran beda nama surah...di indinesia biasanya pakai nama al mu'min...surah Muhammad, emang Nabi Muhammad sendiri yg kasih nama?...al baqarah emang artinya sapi betina?...al baqarah itu artinya sapi, bukan sapi betina. coba belajar dulu sebelum nyalahin ust al Jirani

[@laskarcinta1]

Saya rasa nggak salah jika kemudian Surat Al Lahab diganti Surat Tukang Kompor (Tukang Hasut)

[@abahtaswa151]

Ente asal bunyi, banyak ngaji lagi Ber Hujah dg ilmu, bukan dg selera bro...

[@SupriAnto-zm4hx]

Allah yg telah menurunkan Al-Qur'an, dan Allah yang menjaga nya, antum bilang Al Qur'an sudah terjaga dan sempurna, berarti antum sudah merubah makna Al Qur'an?

[@sutranpaputungan4402]

siapa yg meruba dasar tukang fitnah