Permisi mau tanya, Vitamin D dan PTH kan kerjanya sama2 meningkatkan kalsium darah yang salah satunya dengan cara meningkatkan penyerapan kalsium di darah. Nha, logikanya kalo kalsium ditulang diambil kan tulang akan mengalami kerusakan. Terus kenapa kekurangan vit D justru menyebabkan penyakit riketsia? terima kasih
@auranirwana4 жыл бұрын
Bagus sekali pertanyaanya, Saya izin untuk menyampaikan jawaban Saya Jadi sepaham Saya gini mas, Vit D meresorpsi tulang secara tidak langsung dengan meningkatlkan kepekaan tulang terhadap hormon PTH. Pada keadaan normal efek PTH dalam resorpsi tulang itu terbatas, karena sumber Ca darah dominan berasal dari penyerapan di usus. Dalam range keadaan normal vit D tidak begitu berpengaruh dalam resorpsi tulang karena mula kerjanya yang lama. Perlu diingat juga bahwa tulang selalu mengalami proses reodeling (deposisi dan absorpsi tulang), sehingga PTH juga akan selalu berefek pada tulang. Penyerapan Ca di usus bergantung pada vitamin D (PTH meningkatkan produksi vit D). Tidak seperti zat lain yg di absorpsi usus, Calcium agar bisa di absorpsi membutuhkan Vit D. Ketika kadar Vit D rendah, absorpsi Calcium juga rendah. Padahal fungsi Calcium bagi tulang sangat penting untuk pengerasan matrix tulang, apabila kadar Ca rendah maka bisa tidak terjadi pengerasan tulang, sehingga tulang menjadi lemah dan tidak keras. Itu berdasar pemahaman saya yg setelah sedikit belajar Sherwood, monggo apabila ada sumber lain atau tanggapan lain
@wbiqbal4 жыл бұрын
@@auranirwana Siap. Sangat membantu. Kalo boleh request, boleh minta dijelasin tentang sistem saraf tubuh dong
@fajriahrosandali29 күн бұрын
logika aja, proses resorpsi osteoklas ttp berlnjut dan osteoblast utk memproduksi tulang baru juga berlanjut, tapi osteoblast yg baru dia gak mampu mengeras tanpa calcium. yang satu bikin hancur, yg satu bikin baru tapi gak sempurna, otomatis jadi lunak tulangnya. terjadilah riketsia.