Berkenalan dengan SEM Bagian 2 (CFA 1)

[@yeniishere]

Bersyukur banget nemu video dari Bapak, sangat-sangat mudah dipahami penjelasannya menunjukkan pembuat video benar-benar mumpuni keilmuannya

[@wahyupsy]

Terima kasih

[@syarifsumantri930]

Terimakasih pak sangat mencerahkan

[@wahyupsy]

Sama-sama Pak Sumatri.. Semoga bermanfaat

[@m1.01zahranormansyah4]

izin tanya... di 8:03 itu b>0.40 maksudnya apa ya> penelitian CFA saya ada 2 item yang faktor loadingnya 0.40, kalau yg saya baca dikatakan baik bila faktor loading >0.50.......ngarep ada sumber yg 0.40an bole diterima

[@wahyupsy]

Silahkan searching dg keyword 0.40 factor loading cut off. Ada banyak referensinya

[@vanny2981]

@belajarmetodepenelitian Pak izin bertanya apakah perlu untuk mereversed skor item unfavorable ke favorable sebelum dilakukannya EFA?

[@wahyupsy]

Betul agar mudah diinterpretasikan

[@ghufronkhan6887]

Tanya pak bagaimana gambaran pola kerangka pemikiran jika 1 konstruk tapi ada dua bagian (internal,eksternal) pada Y

[@wahyupsy]

bisa jadi hubungan keduanya bipolar, coba lihat video mengenai konstruk ukur

[@ghufronkhan6887]

@@wahyupsy baik pak

[@vanny2981]

Selamat siang pak, apakah sebelum melakukan EFA dan CFA perlu dilakukan uji normalitas atau liner begitu pak?

[@yogasetyowibowo572]

terima kasih Pak. Mohon izin bertanya Pak. bagaimana cara mengeluarkan output satorra bantler pada lisrel?

[@wahyupsy]

Seharusnya bisa... Mungkin di Lisrel 9. Maaf, saya pengguna MPLUS, tidak memiliki program Lisrel. Jika ada info, akan saya informasikan

[@yogasetyowibowo572]

@@wahyupsy baik Pak. terima kasih banyak.

[@hanahoah7325]

Pak izin bertanya. Terkait cfa one order/ 1 jenjang, syarat minimal indikatornya brp yah? 3 apakah boleh? Dan sumber referensinya dari mana

[@wahyupsy]

@Yuli, Ini sebenarnya materi di Video CFA bagian ketiga. CFA sebenarnya cocok untuk menguji model untuk kebutuhan pembuktian validitas struktural/faktorial, bukan menguji butir karena untuk jika yang dilibatkan butir maka model cenderung memiliki ketepatan (model fit) yang rendah (apalagi jika butirnya banyak) misalnya > 15. Untuk itu diusahakan menggunakan penyederhanaan jumlah butir (item parcel/teslet) baik berdasarkan prosedur sistematis (aspek) atau random.

[@wahyupsy]

oke

[@liyannous4587]

Mohon izin bertanya Pak. Jika saya memiliki data dari suatu variabel latent yang referensi atau hasil penelitian terdahulu mengatakan terdiri dari 5 dimensi (multidimensional), namun saya ingin memastikan bahwa variabel latent tersebut memang multidimensional atau malah sebenarnya unidimensional. Untuk itu apakah tepat jika saya menggunakan CFA? Mohon pencerahan dari Bapak, dan terima kasih sebelumnya.

[@wahyupsy]

Liyan, makasih udah mampir. Lagi di Malang atau Jogja? Betul, model unidimensi dan multidimensi ditandingkan. Materi ini sedang aku buatkan untuk lanjutan cfa sebelumnya

[@liyannous4587]

@@wahyupsy Saya juga terima kasih, bapak sudah menyempatkan waktu untuk berbagi ilmu melalui video-video bapak :D Sudah di Malang pak, tapi masih ingin sekali di Jogja sebenarnya hehehe. Siap pak... selalu di nanti video-video selanjutnya :)

[@yulianggreni2427]

Saya membaca tentang analisis SEM untuk mengukur model. Dalam pengukuran itu saya selalu melihat variabel latennya disertai dengan variabel manifes/observed variabel yang berupa dimensi, aspek atau indikator. Pertanyaan saya, jika ada sebuah variabel latent tidak memiliki dimensi, aspek atau indikator, apakah bisa digunakan dalam pengukuran SEM ? Apakah dalam mengukur menggunakan CFA ini, saya memasukkan seluruh butir aitem/pertanyaan agar mengetahui aspek/indikatornya ? Mohon penjelasannya Pak

[@wahyupsy]

Bisa... Aspek bisa dibuat berdasarkan teoritis (telaah konten), berdasarkan analisis (analisis EFA) atau random

[@auliafirdaus4679]

Mau tanya pak, sebenarnya analisis ini cocok digunakan saat kita sedang meneliti tentang apa? Karna saya baru ambil skripsi yg judulnya tentang meneliti perilaku konsumen dalam pengambilan keputusan pembelian dan dosen saya menyuruh saya menggunakan analisis sem ini, tetapi saya belum paham mengenai analisis sem ini. Jadi apakah yang saya teliti ini cocok bila menggunakan analisis sem? Terima kasih sebelumnya pak, mohon bantuannya 🙏

[@wahyupsy]

Penelitian tersebut bisa menggunakan SEM. Silahkan dilihat video yang judulnya dari SEM Bagian 1. Yang ada di video ini adalah salah satu bagian sem saja, yaitu uji alat ukur

[@bobiwahyudi7094]

Kok di awal saya gak paham ya pak, Mau bertanya SEM dibagi dua kan ya 1. Analisis regresi 2. Analisis faktor (Saya dpt ini di video bapak dibagian 1) Terus saya liat video jni (bagian 2A) Tiba tiba anda bilang sem ada dua 1. Model pengukuran. 2. Model struktural Mohon penjelasannya Mohon maaf apabila saya salah baik dalam penulisan, ataupun pemahaman

[@wahyupsy]

Sama saja.. Analisis regresi itu menguji model struktural Analisis faktor menguji model pengukuran

[@ganisdwiaprilia971]

Mohon izin bertanya pak. Apa perbedaan dari CFA dengan SEM? Dalam menganalisis data apa bisa hanya menggunakan CFA? Soalnya saya kurang paham mengenai SEM. Dan saya pernah ditanya dosen saya waktu mengerjakan tugas saya "Kenapa pakai SEM? Kenapa tidak pakai CFA saja? " saya bingung menjelaskannya pak. Terima kasih

[@wahyupsy]

CFA itu bagian dari SEM. CFA banyak dipakai untuk evaluasi pengukuran saja. Silahkan lihat video sem bagian 1

[@ganisdwiaprilia971]

@@wahyupsy kalau menguji hubungan antara variabel dan indikatornya sebaiknya menggunakan CFA saja atau SEM pak?

[@wahyupsy]

Kalau itu masuk ke CFA

[@ganisdwiaprilia971]

@@wahyupsy baik pak, terima kasih 🙏

[@ganisdwiaprilia971]

Oh iya pak, kalo CFA biasanya softwarenya pakai apa ya pak? LISEREL bisa?