Salah satu penyebab kenapa kebanyakan orang mudah percaya hoax. Jarang baca, kurang wawasan, kurang mampu menganalisis sampai akhir nya jd kurang kritis. Terima kasih infonya
@baguspangestu33174 жыл бұрын
betul banget
@ismails73024 жыл бұрын
sip
@unluckyy-w8f4 жыл бұрын
Dan terjadi sekarang
@nn14hhh4 жыл бұрын
@@unluckyy-w8f wkwkw
@TheZombie24154 жыл бұрын
Lol mungkin itu mksdnya semenjak gw rajin baca 10 tahun otak gw kritis Kali ngebahas sesuatu.
@kaninakemuning95766 жыл бұрын
Ngomong-ngomong soal minat baca, setuju banget kalau disebut akses terhadap buku di Indonesia sulit. Sejak SD saya sudah mulai cinta pada bacaan. Tapi karena di perpus sekolah adanya hanya buku pelajaran yang itu2 saja, hobi saya tidak tersalurkan. Selain itu, sebagai bagian masyarakat kelas bawah secara ekonomi maupun pendidikan, membeli buku (terlebih dengan kualitas bagus) menjelma menjadi mimpi yang terlalu mahal. Lebih baik buat beli sabun mandi dan bumbu dapur daripada beli buku. Rasanya sedih sekaligus iri melihat artikel yang mengulas perpustakaan-perpustakaan besar di pusat kota atau di negara lain. Hidup di desa, dengan ekonomi dan pendidikan kurang beruntung, mempunyai hobi membaca itu merepotkan. Haus buku, tapi tak ada. Untung saja, saat ini sudah marak ruang baca online. Meskipun tentu saja isi konten bacaannya lebih banyak berupa novel-novel romansa yang menitik beratkan porsi hiburannya daripada pengetahuan. Semoga semakin banyak perpustakaan di Indonesia. Maju terus literasi Indonesia! :)
@muhammadfahrannashiri60736 жыл бұрын
Kanina Kemuning saya dari kecil langsung diberi buku pelajaran, yang "membosankan tuk dibaca anak kecil", kemudian ketika smp saya dibelikan buku bacaan oleh kakak saya dan dari situ saya berlanjut menjadi suka membaca buku hingga sekarang, dan sekarang harga buku yang bisa dibilang tinggi terutama saya yang tinggal di luar p.jawa
@muhammadfahrannashiri60736 жыл бұрын
Dan terlebih lagi melihat sekarang ini, anak kecil lebih diberikan gadget oleh orang tua mereka daripada diberikan buku bergambar
@leonardalden63735 жыл бұрын
Jaman sekarang sudah banyak buku online / Artikel akademis online yang disebarkan secara legal dan gratis di Internet seperti di Website JSTOR. Sebenernya asalkan kita mau usaha dan cari kesempatan, sumber dan bacaan kredibel sebenernya gampang diakses. Tapi sayangnya rakyat kita lebih suka nonton untuk dapetin infonya dibandingkan baca.
@bluesky-vy2ym4 жыл бұрын
Can relate
@syajarah8394 жыл бұрын
@@muhammadfahrannashiri6073 sebenarnya gadget baik, jika diakses untuk Google Scholar yg isinya Jurnal. Membaca kn gk harus buku, Jurnal, artikel, skripsi, juga bisa
@akuwae50465 жыл бұрын
percuma kalo anak murid oleh selalu didengungkan oleh gurunya bahwa "BUKU ADALAH JENDELA DUNIA" sementara di rumah orangtuanya menanamkan stigma bahwa buku hanya untuk orang yang sekolah saja
@firdaisdianto29054 жыл бұрын
Yang percuma tuu slogannya 'buku adalah jendela dunia' tapi yang dipake di sekolah cuma LKS aja. Amit2 inget jaman sekolah
@vin-vinlie3916 жыл бұрын
Nice point: literasi bukan hanya melek huruf, tp paham kontennya
@aenean.4 жыл бұрын
Bukan cuma paham isinya. Beliau mengutip Paulo Freire, dan Freire ga cuma sampai ke "paham isinya", tapi kalau dibaca kutipan di situ, juga sampai ke impact apa yang dikasih dihasilkan dari literasi: kesadaran kritis dan mampu menggunakannya.
@hendraajabang27374 жыл бұрын
@@aenean. , Good Job....
@simohayha1217 Жыл бұрын
@@aenean. iya sama kl kt membaca buku, kt jg ga fampang terpengaruh hoax krn rata² buku² disini kan ada ijin validasi dari IKAPI.
@maiyahannetwork17916 жыл бұрын
Simple sih... Orang indonesia sbenarnya tidak menganggap membaca itu kegiatan yg menyenangkan... Mereka lebih seneng lihat tv atau youtube atau pantengin ig karena itu lebih menyenangkan... but the good things angka buta hurufnya terus menurun dari tahun ke tahun biarpun lambat.. itu sesuatu yg bagus..
@FF-ds9xw6 жыл бұрын
KZbin lebih dari buku boom
@Gstmka6 жыл бұрын
berbahaya juga kalo bisa baca tapi tidak bisa memilah dan kritis terhadap bacaan. makanya sekarang banyak yg percaya hoax murahan tanpa mau riset
@Andree894 жыл бұрын
@@FF-ds9xw terus ngocok 😂
@abdulhakim46393 жыл бұрын
Sekarang zaman teknologi bisa dibuatkan sumber ilmu di luar buku teks
@bentosanto14833 жыл бұрын
Berkurang nya karena simbah2 jaman dulu yg buta huruf Sudah meninggal 😅
@ycind3 жыл бұрын
Perpustakaan sekolah malah jadi basecamp guru buat nongkrong, makan, ngobrol2 akhirnya siswa kadang segan untuk masuk ke perpustakaan
@AditCPACARTX3 жыл бұрын
Perspustakaan di SD gw malah dijadiin sarang setan alias gk pernah dibuka, padahal koleksi bukunya lumayan banyak.
@sopandriindah80285 жыл бұрын
Saya kira mimin melupakan satu hal, Mimin juga musti mempertimbangkan Gawai alias gaget untuk sampel data, jadi jng cuma dari BPS semata. Karena zaman Now ruang baca virtual bisa di akses dimana mana. Berita, novel, literatur dll.
@alangazka54746 жыл бұрын
Karena indonesia bangsa manja,semua pingin murah.
@sihabclash78893 жыл бұрын
Sejak SD kakak saya pinjem 1 buku paket IPA kelas 5, sejak kecil saya suka baca karena bukunya banyak gambarnya. 6 tahun di SD itu satu"nya buku yg saya tamatkan, SD-SMP sekolah saya tidak pernah di pernah memberi buku paket pribadi karena Keterbatasan ketersediaan buku paket. Saat SMP saya suka curi-curi buku ke perpus hanya kerena mau belajar buat ujian, pas beres saya balikin karena kalo minjem gk di kasih, takut rusak, hilang dan bla BLA BLA kata guru. "Pintu perpustakaan seakan di tutup rapat dan tersembunyi" Perpustakaan seakan gudang Sekarang sma saya di beri 12 buku paket begitu juga tiap-tiap murid lainnya. Namun tetep saja saya lebih suka baca novel atau self improvement. Apalgi ada hp. Buku paket dari sekolah yang saya tamatkan baca hanya hitungan jari, tergantung guru pelajaran Minat membaca dan belajar siswa Indonesia itu dipicu guru mengajar, begitu lah kata anak rangking 1-terakhir Sepengalaman saya guru berkualitas memang sedikit. Ada yg pinter tapi gk bisa ngajar, ditambah lagi sedih Ketika kelas 6/9/12 dapet guru yg gk berkualitas.
@chiibinya8 ай бұрын
Kalo lagi istirahat atau class meeting atau free time di sekolah, perpusnya aja ditutup.daripada ngegabut dan ikut kegiatan sekolah yg menurutku kurang faedahnya, mendingan aku ke perpus baca buku sambil ngadem. Sementara itu, kalo Baca buku pelajaran, isinya kok kurang menarik jadi kurang semangat bacanya. 😅 Maaf ya, tp itulah kenyataannya.
@ariyunita92356 жыл бұрын
Kalo pendapat pribadi sih, kalo cari ilmu lbh suka dn lbh paham kalo menyimak dan menonton org yg menjelaskan ke aku dibanding membaca,, tapi kalo baca topik yg aku seneng dan membuat penasaran bisa berjam2 gak selesai baca👍👍
@juanmora42743 жыл бұрын
Pikirkan, kita sudah ratusan tahun dijajah, melakukan banyak pemberontakan di berbagai macam daerah, namun semua gagal. Semua baru berubah ketika pemerintahan Ratu Wilhelmina yang melakukan kebijakan politik etis dan membangun pendidikan untuk pribumi. Hanya dalam beberapa waktu kita menjadi terorganisir dan melakukan gerakan-gerakan politis, jalan menuju kemerdekaan menjadi sangat terbuka. Itulah pentingnya pendidikan yang bisa kita dapatkan dalam bentuk buku/bacaan.
@ErdusAnggal3 жыл бұрын
Semangat selalu untuk kita semua yang masih peduli pendidikan Indonesia ✊🇮🇩 Literasi mestinya perlu di perhatikan secara serius. Salam Literasi
@PrimaDewi3 жыл бұрын
Sekarang Surabaya punya banyak taman baca masyarakat, sedang kabupaten di seberangnya cuma punya satu perpustakaan umum. Sedih sekali, memang iya kesulitan akses bacaan adalah hal yg menghalangi minat baca masyarakat.
@levisiregar95806 жыл бұрын
Sekarang sudah ada kok GLS (Gerakan Literasi Sekolah).. Di sekolah saya misalnya, guru Bahasa Indonesia mewajibkan siswanya membaca buku yang nantinya dibuat laporan bacaan.. Setahu saya, mereka harus menyetor 4 bacaan setiap tahunnya.. Setidaknya ada usaha untuk mengurangi persentase rendahnya literasi di Indonesia..
@valhatan39073 жыл бұрын
Sampe sekarang masih belum efektif
@mendraroberto32766 жыл бұрын
Minat membaca selayaknya dibangun dengan meningkatkan rasa ingin tahu, daya kritis, dan logika berpikir sejak kecil. Apabila memasukkan kembali buku bacaan wajib, Indonesia akan kembali mundur karena memaksa siswa untuk 'menyukai' satu jenis buku (yang mana pemerintah pilih) dan kembali fokus kepada repetisi dan memorisasi. Rasa ingin tahu, daya kritis, dan berpikir logis ini harus dibangun baik secara ekosistem maupun dalam sistem pendidikan. Selain itu, menurut saya tidak tepat dikatakan bahwa gizi buruk merupakan penyebab dari rendahnya literasi. Lebih tepat apabila gizi buruk berkaitan (berkorelasi) dengan literasi rendah karena gizi buruk menyebabkan rendahnya kemampuan kognitif dalam mencerna dan memproses informasi. Sehingga terdapat kecenderungan untuk memiliki literasi yang rendah.
@hendraajabang27374 жыл бұрын
Nice Coment+ Good Job
@nggaknormal3 жыл бұрын
Naaaah
@diahdyyy47713 жыл бұрын
Hubungan korelasi antara gizi buruk dan rendahnya literasi can be reversed
@NaufalFauzi3 жыл бұрын
👍
@s23926 жыл бұрын
Dari 4 poin yang disampaikan dosen ui ( chairil abdini) poin ke-4 yang saya sangat setuju. Lantas parameter mengapa setelah kemerdekaan budaya membaca buku dihilangkan? Patut dipertanyakan !
@syajarah8394 жыл бұрын
Karena lewat Buku, seseorang bisa meruntuhkan rezim yg berkuasa
@hendraajabang27374 жыл бұрын
@@syajarah839 , Good Job..
@nggaknormal3 жыл бұрын
Pemerataannya susah pak, lihat aja koleksi buju perpus di sekolah2 pinggiran, kalau ada aturan begitu ya perpusnya harus ditingkatkan, tapi ya itu, g keliatan duitnya
@syajarah8394 жыл бұрын
Oke sebenarnya minat atau tidaknya budaya literasi bisa dikembalikan ke lingkunganya. Contoh, saya mempunyai ortu dan kakek yang punya beragam buku dan itu membentuk karakter saya untuk membaca. Nah, akan berbeda jika di rumah sendiri tidak ada budaya demikian, meskipun perpus desa koleksinya ribuan buku sekalipun, kalau tidak ada budaya dari rumah maka akan susah
@sitiaisjah84643 жыл бұрын
Dirumah disediakan perpustakaan mini
@wahyuputra62212 жыл бұрын
Benar... Dulu waktu sy belum TK masih kecil ibuku selalu mengiming imingi klw bisa membaca ada bacaan yg isinya menarik menarik waktu itu sy hanya bisa melihat gambar2 nya saja tapi sudah dikenalkan komik2 dan majalah anak, Alhamdulillah sampai sekarang sy hobi membaca
@inkhoi3 жыл бұрын
Aku pas SMP di tahun yang sama dengan video ini, di sekolahku wajib baca tiap kamis. Tapi kayaknya udah ga ada karena mungkin buat formalitas hehe. Soalnya, sepengalamanku murid-muridnya disuruh baca namun guru-gurunya kebanyakan malah keluar kelas. Alhasil temen-temen pada ga baca. Seharusnya kewajiban membaca di sekolah harus dilaksanain lagi dan NGGA TERBATAS BACAANNYA. Temen-temenku ada yang suka baca novel, komik, Al-Qur'an dan cerita bergambar. Padahal dari situ minat literasi bakal tumbuh
@whateveryouare46134 жыл бұрын
Orang Indonesia it suka baca, tapi akses baca dn perpustakaan susah di setiap daerah. Grammedia saja mau di cri susah kecuali nnti di provinsi
@_DWICANDRAKARYABANGUN3 жыл бұрын
Bener bngt, saya orang desa dan gaada toko buku di daerah saya, untung sekarang sudah ada e commerce yang bisa membuat kami orang2 desa kalau beli buku gk harus ke kota yang belum tentu kita bisa dapat buku yang kita inginkan
@Zenkichi313 жыл бұрын
Lah download aja wattpad-_-
@Zenkichi313 жыл бұрын
Toh klean punya hp kan buat komen kek gini?
@_DWICANDRAKARYABANGUN3 жыл бұрын
@@Zenkichi31 kan bukan pingin nyari novel
@_DWICANDRAKARYABANGUN3 жыл бұрын
@@Zenkichi31 mbak gk tinggal di desa sih
@satzain5 жыл бұрын
Menurut saya kurangnya literasi di indonesia karena kita cenderung inginya praktis dalam mencari informasi dan pengetahuan terutama menggunakan video audia seperti contoh tv dan radio karena kebanyakan dari kita belum memahami arti penting dari membaca dan manfaatnya. Munkin seperti media elektronik di banyakan lagi kampanye agar minat baca masyarakat tumbuh
@reportergt54754 жыл бұрын
Masalahnya adalah secara audio dan video contohnya di KZbin saja, banyak halangan seperti konten2 menarik, distraksi dan lain2
@gea26633 жыл бұрын
Gue seneng baca dari kecil, dari SD. smua buku gue lahap, cerita2 di buku skolah, komik, cerpen Indonesia, novel, dongen bahasa Sunda, majalah dll 🤭🤭
@syajarah8394 жыл бұрын
Kemudian, literasi di sini itu untuk jenis apa aja?apakah buku? Buku pun apakah ebook atau hardbook? Untuk koran apakah konvensional atau e news? Buku pun juga ditelaah, buku yg gimana? Misal ada anak santri, dia jarang baca buku latin, tapi dia sering telaah buku tafsir Qurthubi, Katsir, Dll yg notabene berbahasa arab. Maka harus di telaah kembali mengenai daya ukurnya. Adapun untuk perpustakaan, bisa jadi warga kota lebih senang membaca di rumah daripada di perpus.
@joyceptr4 жыл бұрын
Kalo dilihat dari kehidupan sehari hari penjualan buku di gramedia laris laris aja banget malahan, penjualan buku di online shop juga sampe ratusan ribu bahkan lebih, kegiatan literasi jg udh ada di setiap sekolah baik SMP ataupun SMA, komunitas Literasi juga udah banyak, penjualan koran SINDO juga stabil walaupun kadang ada penurunan(kata om ku) . Tapi ini semua kurang, masih banyak yg harus dikembangkan🤧
@nggaknormal3 жыл бұрын
Kalau di kota gampang mb, akses banyak, Di desa mau kemana? Yg punya smartphone udah banyak mb, tapi rata2 buat sosmed
@geprekbento75433 жыл бұрын
Masalah besarnya orang indo mah bukan kurang minat baca, itu cuma gejala. Toh hoax aja dibacain juga kan. Masalahnya mah gak mampu/mau berpikir kritis.
@aomgusman26134 жыл бұрын
Orang indonesia tidak suka baca, mereka lebih banyak yang suka ngerumpi makanya ga heran kalau hoax sangat laku di indonesia.
@hendraajabang27374 жыл бұрын
Setuju Banget.... 😀😀😀
@tania_siebzehn5 жыл бұрын
saya terakhir punya hobi baca itu sebelum punya smartphone android. skrg udah berusaha mengatasi nomophobia
@ibrahimhfd5615 жыл бұрын
Konten kaya gini sangat bagus. Harus seperti ini yg trending
@arsyapermana12 жыл бұрын
Intinya buku di Indonesia mahal, di Turki satu buku bisa 30ribuan dan ori, sedangkan di Indonesia 90ribu keatas.
@acengmulyadi22285 жыл бұрын
Saya senang membaca, melihat, mendengar kan,menyimak konten pendidikan yang ada di KZbin, meskipun sudah lama Tamat sekolah so buat ade2 yang baca komen ini dari pada bulak balik nonton game doang coba lah untuk mencari konten pendidikan juga karena manfaat nya besar dan amal jariyah nya gak putus sampe antum mati
@rachmatkrismono67094 жыл бұрын
Plot twist kenapa orang Indo sangat sulit menanamkan minat baca: Indonesia emang gk punya tradisi tulis, tradisi di Indonesia itu lisan. Beda dengan negara maju sebut saja negara-negara di Eropa, amerika, cina, dsb mereka memang dari dulu sekali sudah mulai berkembang tradisi tulis. Jadi, mereka lebih dulu baca daripada kita. Jangan membaca data secara tekstual, bacalah data secara kontekstual. Kalau saja di Indo memang sejak lama menggunakan tradisi tulis ya pasti kita setara literasi nya dengan negara" yang tingkat literasi nya tinggi. Jadi, bersabarlah segala sesuatu butuh proses. Jangan menyamaratakan negara satu dengan negara lain, jelas sangat beda. Kita aja harus ngalamin zaman kolonial dulu kan. (Materi saat kuliah filoarkeologi di UGM)
@hendraajabang27374 жыл бұрын
Nice Coment Gan, Bravo✊✊
@nyongmarlon66443 жыл бұрын
Mantap
@randomguy243 жыл бұрын
Ya bener, banyak org membandingkan negara kita dengan Eropa, yg dimana kita jauh sudah ketinggalan, kita di jajah mereka sudah menjajah
@erlanggaaqs43822 жыл бұрын
Ya tapi knapa slalu membandingkan karna kita perlu buka data juga untuk peningkatan korsel saja yang merdekanya sama dan sama2 dijajah belanda knapa mereka ceppat sadar akan litrrasi?
@adidjafar54704 жыл бұрын
menurut saya minat baca tdk rendah buktinya buku bajakan laris manis di pasaran berarti minat baca tinggi dong. mungkin yang lebih tepat di permasalahkan yaitu beredar luasnya buku bajakan..karena buku original harganya mahal udah gitu lebih banyak ada di pulau jawa sehingga di luar jawa harus membeli via online yang ongkos kirimnya naudzubillahminzalik..
@hendraajabang27374 жыл бұрын
Betul,..... Fakta di kehidupan sehari-hari....
@yoseppriyanggamukti37652 жыл бұрын
kalau yang rajin baca dapat uang ya semangat
@bibibibi43034 жыл бұрын
well, dalam tahun-tahun belakangan akses ke sumber pengetahuan sebenarnya sudah lebih mudah. Namun, memang belum disadari cara menggapai aksesnya.
@campursemuabumbulaludiolah65073 жыл бұрын
Emang sih minat baca kita rendah. Apalagi baca deskripsi di youtube aja males..( tentang misal): makanan. malah tanyak resep nya.jelas jelas di deskripsi ada lho.yg bikin kesel ya lagi ,buat lowongan pekerjaan di oxx di deskripsi ditulis jelas hanya membutuhkan perempuan bisa masak, umur sekian gaji sekian. Eh malah laki laki bisa buk😖..,anda butuh driver umur saya 40 th, masih kuat. jelas jelas hanya butuh perempuan kok.pada asal nglamar kerja tapi ga diliat yg di butuhkan oleh perusahaan. Minat baca rendah bgt.😡😡.tapi kalo nonton berita gosip.atau liat sinetron baru semangat dan bahkan hapal hobby artis tsb.miris miris
@Gooblehusain3 жыл бұрын
Tapi di zaman saat ini, apakah tingkat literasi seseorang masih sekedar kecenderungan untuk membaca buku? Saat ini udah banyak platform lain seperti video, infografis, blog, PPT, dan lain-lain. Platform tersebut jauh lebih terjangkau dan juga mungkin lebih efektif dan cocok untuk masyarakat indonesia yang mungkin tidak terlalu bisa fokus saat membaca buku yang satu halaman penuh isiny, ditambah harganya yang jauh lebih murah.
@pertidna Жыл бұрын
Tapi membaca buku sangat penting meski udah banyak platform² lain. karena kalo baca buku bisa melatih imajinasi kita misal "gadis itu jalan terengah-engah setelah lari dari perpus ke kelas nya" jadi kita bisa mengimajinasikan apa yang sedang terjadi sedngkn kalo lewat video kita tidak ada proses imajinasi dan juga membaca buku itu masih penting karena membaca buku bisa membuat kita mempunyai pemahaman yang utuh misal ada 1 buku berjudul "Karakteristik manusia" nah kalo kita baca 1 buku itu isinya lengkap tentang judul yang tertera, sedangkan kalo kita cuma baca dari blog, PPT, atau nonton video itu cuma cuplikan singkat nya aja #Sorry baru muncul
@YoungerBrother111 ай бұрын
@@pertidnaTapi emang harus di akuin sih kalau baca buku itu pasti ada keinginan. Entah gabut, bosen, atau emang pengen namatin. Gua itu pembaca novel jadi kurang srek kalau baca komik kek kurang aja gitu gak ada kalimat majas nya. Mungkin ini lebih ke pandangan orang yang berbeda-beda ada yang suka novel, ada yang suka wattpad, ada yang suka komik dsb. Kita juga gabisa salahin teknologi digital karna ya emang kenyataannya udah memudahkan toh wattpad juga berbasis novel jadinya lebih gampang, gratis lagi Note : ya walaupun beli hp nya gak gratis sih wkwk
@nurrahmadprabowo40304 жыл бұрын
Fakto lemah baca di Indonesia 1. Gizi buruk 2. Guru 3. Infrastruktur 4. Minat baca
@nyongmarlon66443 жыл бұрын
Benar
@ahmadmaulana96543 жыл бұрын
1 masalah besar indo jadi males baca, kebanyakan dicekoki sinetron mulai kecil wkwkwkk
@rerenahendra72473 жыл бұрын
Menurut pendapat saya Kurangnya literasi dan kebahasaan di indonesia karena pemuda saat ini cenderung ingin praktis dalam segala hal. Baik mencari Informasi dan pengetahuan terutamanya menggunakan audio video, koran,website maupun media elektronik. Kebanyakan dari kita tidak memahami arti penting sesungguhnya dari membaca dan manfaatnya
@siskanovita59012 жыл бұрын
Apalagi di kampung perpus nggak ada,mau beli buku juga mahal jangankan buat memikirkan beli buku buat makan aja susah,sedih sih tp emang begitu adanya...
@ninjategang3 жыл бұрын
Namun walaupun demikian tidak bisa dipungkiri ternyata orang² indonesia cerdas-cerdas...
@nanajr81163 жыл бұрын
Kalo soal nyebar hoax
@FaktaItuPahit3 жыл бұрын
Cerdas ndasmu
@zos21412 жыл бұрын
apane wkwkw
@lurrisa_mory51993 жыл бұрын
Gimana bisa minat baca, pas baca buku fiksi diomelin “Baca tuh buku pelajaran” dipikir buku fiksi ga berdasakan ilmu pengetahuan apa
@arcniflcaelum7452 жыл бұрын
Albert Einstein : imajinasi lebih penting daripada ilmu pengetahuan, jika ilmu pengetahuan bersifat terbatas, imajinasi justru melingkupi Dunia Tanpa batas.
@mochamadridwan6382 жыл бұрын
Makasii kakk bermanfaat banget, kebetulan aku lagi ada tugas literasi profil diri , izin aku rangkum buat aku pakai yaa
@aweaweee4304 жыл бұрын
Nitizen yg kutu buku, waktu dan tempat kami persilahkan
@ZulfiqarFadhilLubis6 жыл бұрын
Buku juga harus dipetakan. Apakah itu textbook saja ataukah termasuk e-book? Sejujurnya saya terakhir baca textbook adalah SMA (2011). Sisanya e-book, jurnal, paper, e-news.
@muhammadrahmansaleh79154 жыл бұрын
nah ini sedikit membingungkan, apakah e-book, online magazine, dsb termasuk perhitungan media literasi oleh bps atau digabungkan kepada penggunaan internet saja.
@DimasSadiman3 жыл бұрын
Kondisi bangsa yang sekarang karena kita tidak literat. Supaya mengalami percepatan kemajuan harus literat. #dimassadiman
@mahadiihsanuddinramadhan_72643 жыл бұрын
Salah satu penyebab orang sulit membaca adalah kurangnya pemahaman masyarakat tentang informasi yang beredar, kurangnya kualitas guru di Indonesia, kurangnya kepercayaan masyarakat sehingga anak-anak dan remaja semakin bosan untuk membaca buku, dan kurangnya pemahaman masyarakat mengenai Al-Qur'an dan as-sunnah. Terima kasih infonya, mba Najwa Shihab 😉🙏🏻🙏🏻🙏🏻🙏🏻🙏🏻
@RuangBacaKomunitas4 жыл бұрын
Ulasan apik dan menarik !! Narasi selalu keren !! LIKE 🙏🙏
@ihsansuhargo94043 жыл бұрын
Budaya membaca itu gk ada di kita, budaya baca harusnya udh di tanam dr kecil, mulai dr target bacaan perbulan, atau target bacaan persemester untuk anak sekolah
@yoseppriyanggamukti37652 жыл бұрын
lihat saja di candi megah, gak ada tulisannya
@alvianmahardika78124 жыл бұрын
Tolong subsidi harga buku. Dengarlah usulan ini wahai pemerintaaaah....
@ridhafebriliana49776 жыл бұрын
Waw! Pembahasanya ciamik!
@teddymulya43072 жыл бұрын
Buku mahal untuk hampir kebanyakan masy. Indonesia jadi daripada beli buku lebih baik untuk makan.. andai org indo memiliki pendapatan lebih dari saat ini mungkin akan berbeda
@tania_siebzehn5 жыл бұрын
perpustakaan umum di kota gue aja pinjam bacaan novel dan non fiksi gak boleh. yang bisa dipinjam buku pelajaran sekolah aja ... hmm
@Zenkichi313 жыл бұрын
Download aplikasi wattpad. Dah lu bebas mau baca apa aja-_-
@campursemuabumbulaludiolah65073 жыл бұрын
Mungkin novel sama non fiksi dianggap ga penting alias ga berguna..jadi ga blh di pinjem yg boleh cuman buku pelajaran doang. Apalagi bukunya kebanyakan jadul jadul kurang perawatan. kadang males ke perpustakaanumum.
@candragilargilar03853 жыл бұрын
Geblek semua penelitiannya nih. Gmna ceritanya mau baca, beli buku aja susah, jngankan ada waktu buat nyantai baca2 buku, bisa nyantai buat istirahat aja susah. Kerja keras tiap hari aja kehidupan masih pada susah. Apalagi mau alokasi anggaran buat beli buku2 utk koleksi dirumah, cuma jadi sampah min. Gak manfaat. Kerja buruh, kuli, tani (ini mayoritas orang indonesia) kerja pagi pulang petang, diperas tenaganya, malampun dah capek, gajipun cukup sekedar bertahan hidup. Masa mau ribet2 nyante buat baca buku, min... Min. Ekonomi dulu di naikin, daya beli tinggi, saya jamin semakin naik ekonomi, semakin makmur maka semakin bnyak waktu utk bisa meningkatkan wawasan, baik mmbaca atau lainnya. Itu peneliti kebanyakan makan bangku sekolah.. ngelihat permasalahan dr sudut pandang akademisnya aja, hidup kebanyakan teori.
@mfd14702 жыл бұрын
Terbukti di medosos orang cuma tau asal ceplas ceplos tanpa baca caption
@hilmiabdullah81973 жыл бұрын
Desekolah Buku Pelajaran Malah disuruh nulis Bukan Dibaca, jadi Malessss,,, Baca,, Karna Udah Cape Duluan Buat Nulisss😕😕
@ra_wolu90732 жыл бұрын
Mungkin itu adalah budaya apriori org Indonesia.
@camamichannel2363 жыл бұрын
Sangat penting memiliki minat baca
@Andi_Nur6 жыл бұрын
minat nonton yutub meningkat XD
@FF-ds9xw6 жыл бұрын
KZbin lebih dari buku BOOM
@tentoutoften5 жыл бұрын
Iya lu nonton apa dulu? Nonton channel edukasi gak?
@hyperbeastind7665 жыл бұрын
Hanya menikmati tontonan saja
@foilmew4 жыл бұрын
@@tentoutoften Gw nonton channel edukasi sebagai gantinya buku, toko buku di tempat gw jauh di tengah kota.
@hafizdlubis6 жыл бұрын
Helpfull💫💫💫👍🏻
@yusmanalidzar89510 ай бұрын
Izin dijadikan referensi untuk tugas yaa min 🙏
@musicdailyBALI3 жыл бұрын
Gizi buruk? Padahal kita terlahir di negara yg sudah dinyanyikan koesplus
@jendeladata73004 жыл бұрын
Membaca adalah jendela dunia
@39jm653 жыл бұрын
Nah, untuk mengakses buku di sini cukup sulit. Blum lg ongkir buku mahal.
@romadonifuji1462 Жыл бұрын
saya suka baca, tapi karena rutinitias kerja minat sy jadi hilang dan muncul sesekali saja..
@akbarfuad3336 Жыл бұрын
Nah iya, infrastruktur pendidikannya juga masih minim. Itulah knp gue gamau ambil S2 disini, pasti cuma belajar mesin bubut lagi bubut lagi. Hadeeeh
@TukinoHerySutarno4 жыл бұрын
Sudah posting harga Keterangan detail produk Masih aja ditanya.. harga brp gan?
@abdulhakim46393 жыл бұрын
Hehe tulisan cuma pajangan
@campursemuabumbulaludiolah65073 жыл бұрын
Apalagi buat lowongan pekerjaan di oxx.di deskripsi di tulis: di butuhkan wanita bisa masak ,gaji sekian dll eh malah laki laki bisa buk .anda butuh driver umur saya 40th,masih kuat ada lagi suami istri bisa buk..😖😖.jelas jelas perempuan yg bisa masak kok. Malah laki laki yg daftar...bikin gregetan.kadang langsung blokir aja.beda kalau acara gosip artis atau sinetron pada semangat, bahkan sampai hapal hobby artis dsb
@arysulistyo360210 ай бұрын
Pak Chairil dosen sy di ui
@ErIstFadhil3 жыл бұрын
Ya ada benernya, liat video parung Yuri Gagarin di Jakarta dibilang komunis, aseng, apalah.
@agilsalahudin67124 жыл бұрын
Indonesia di nobatkan sebagai perpustakaan tertinggi di dunia kan?
@iddinalfauzi71093 жыл бұрын
*Dari 1000orang cuma 1 orang indo yang suka baca*
@henricohaga45256 жыл бұрын
i love najwa shihab
@gederakha10536 жыл бұрын
SUKAK!!!
@opow53213 жыл бұрын
Minat baca gue naik karena baca doujin😂 novel manga❤️
@ismails73023 жыл бұрын
Semoga Buku buku bisa turun harga😂
@Suheherdiyansyah6 жыл бұрын
Sayangnya gw baru sadar baca ketka kuliah.... Sedih sihh
@laviolalauriene3 жыл бұрын
semoga saya yang baru masuk kelas 10 SMA sadar terus bahwa membaca itu penting