Menggunakan Akal,, juga pendapat orang orang Alim (berilmu ) yg sesuai bidang nya
@syarifhidayat381010 ай бұрын
Masyaa Alloh... Syukron pak Agus... Teruskan kajiannya saya merasa nyaman ngikutinnya.. ❤❤🎉🎉🎉
@ummahaatulsalimah887011 ай бұрын
Subhanalloh...terima kasih pak ustadz Agus🙏....kajian ini makin membuka al-qur'an sebagai petunjuk kehidupan...benarlah kehidupan itu sebagai ujian dan Allah tidak akan menganiaya seseorang pun ,tergantung kehendak manusia itu sendiri memilih jalan yg baik dan yg buruk, jalan yg sudah ditentukan Allah sebagai suatu ketetapan ujian dan Allah akan mengizinkan manusia berkehendak memilih...
@MuhammadTaufik-iq9qi Жыл бұрын
Alhamdulillah.. Terimakasih utk pencerahannya Pak Ustad. Barakallahufik.
@asepkusnadi4145 Жыл бұрын
Teruslah berdakwah pa untuk mengajari kami yg terbatas pengetahuannya dlm memahami keagungan Al Qur'an.
@Iskandar_Zulkarnain Жыл бұрын
Menyimak kajian pak agus.. Alhamdulillah
@adhamkholiq9399 Жыл бұрын
Semoga ini merupakan ilmu yang bermanfaat. Kami selalu mengikuti kajian Pak Kyai Agus Mustofa.
@AnasSriwatis.s Жыл бұрын
Masya Allah! Alhamdulillahi rabbil alamin. Sehat selalu Pk. Agus Mustofa a..mi..n
@ayahirul11 ай бұрын
ngaji terus, semoga istiqomah
@kamilremli6511 Жыл бұрын
Alhamdulillah..terima kasih Guruku..
@indrapurnama5866 Жыл бұрын
Tks pak Agus atas pencerahannya tentang kosep takdir.
@madafika Жыл бұрын
Alhamdulillah...Semakin paham, Syukron guru 😊
@realisvembri3548 Жыл бұрын
Alhamdulillah,terimakasih Pak Agus Mustofa ats kajiannya...sangat sepakat setuju dg argumentasi konsep takdir dari Pak AM,Salam🙏
@istigaming3110 Жыл бұрын
Masya'Allah tabarokallah terimakasih kajiannya prof semoga sehat selalu aamiin yra
@anantosumbogo6820 Жыл бұрын
Hadir...Nyimak
@craxellshubie5685 Жыл бұрын
Bapak formulator Islam akal sehat
@kasidnina1225 Жыл бұрын
Alhamdulillah, Kajian yang Luar biasa. Terima kasih Pak Agus.
@totosugiharto1295 Жыл бұрын
sehat selalu buat pa ustad agus
@ambarannisa4656 Жыл бұрын
Ya ALLAH, robbi zidni ilma.. berilah kami petunjuk-MU yang lurus sesuai Al Qur'an dan jadikan kami hamba-MU yang ulil albab. Matur nuwun Pak Ustadz Agus Mustofa.
@hamdanreco7932 Жыл бұрын
Terimakasih ya Allah dgn memperkenalkan saya dgn pak Agus.M Terimakasih pk Agus, teruslah memberikan pencerahan dan kajian isi kandungan Al Quran yg sebenar2nya, karena Al Quran sememangnya adalah petunjuk dan pelajaran yg harus dipelajari 🙏
@thohaasharymoore6135 Жыл бұрын
Penjelasan atas surat al anfal 17 dg ilustrasi sbb: sudah kamu arahkan anak panah tepat ke titik sasaran. Tapi begitu anak panah itu kamu lepaskan, tiba2 Alloh mengubah pergerakan arah angin. Kenyataan meleset jauh dari sasaran.
@craxellshubie5685 Жыл бұрын
Paling masuk akal
@thohaasharymoore6135 Жыл бұрын
Qodho adalah kehendak. Dan atas kehendakNya, manusia memiliki kemampuan sekaligus kebebasan untuk berkehendak. Sejauh tdk menentang takdir Alloh dan sunnatulloh, apa pun yg dikehendaki manusia, pasti terjadi. Dengan kebebasan berkehendak, manusia bisa membuat perubahan atas keadaan (Ar Ra'd 11)
@nurrokhim-oj2lt Жыл бұрын
Jelas banget ilmunya pak Agus, sangat mencerahkan.
@muhammadsidikfatahillah2908 Жыл бұрын
Wa alaikumussalam warokhmatullahi wabarokatuh...Aamiin...🤲🤲🤲
@Menfor-cw1ze Жыл бұрын
Setuju nyambung padaku keterangan dan informasinya , Karena kita Umat nabi Muhammad Saw , adalah umat pertengahan ( maaf saya lupa / tidak tahu dalilnya ) dalam hal takdir Pak Agus Mustofa juga ambil tafsir pertengahan 🙏 Assalamualaikum Pak Agus Mustofa 🤍
@budikentut4901 Жыл бұрын
Sudah cukup jelas pemaparan pak Agus di episode 83 - 87.
@syaifudinsyaifudin99 Жыл бұрын
Heran saya khok slalu sependapat ma pak Agus. Apakah akal saya sehat hehehe
@thohaasharymoore6135 Жыл бұрын
Yg dimaksud dg takdir ialah suatu peristiwa yg berlangsung terus-menerus dg tdk ada sedikitpun perubahan. Contohnya ialah mata hari yg terus beredar mengelilingi bumi pada lintasan yg tetap, arah yg tetap kecepatan yg tetap. Sampai kapan pun mata hari akan seperti itu hingga hari qiyamat. Contoh lain, seorang bayi anak manusia pasti lahir dari rahimseorang ibu. Tidak mungkin seorang bayi lahir dari tabung kaca. Sampai kapan pun manusia pasti hanya akan terdiri dari 2 jenis kelamin, laki-perempuan. Waria itu hanya sedikit kelainan.
@kusnaidikus8553 Жыл бұрын
Alhamdulillah ya Allah Alhamdulillah
@thohaasharymoore6135 Жыл бұрын
Adapun yg dimaksud dg sunnatulloh ialah suatu peristiwa, dan setiap kali peristiwa itu berulang, dampaknya selalu sama. Tidak mungkin besi bisa meleleh tanpa dipanaskan hingga suhunya mencapai ribuan drajat celsius (mencapai titik leleh). Tidak mungkin air tidak mendidih ketika dipanaskan hingga suhunya mencapai 100°c. Kamu tanam biji mangga dari buah mangga yg berasa asam, pasti akan menghasilkan buah mangga yg berasa asam pula, mrski kamu rawat pohonnya dg menyiraminya dg air gula. Kecuali kamu lakukan rekyasa genetika (kawin silang/pencangkokkan). Manusia tdk mungkin bisa mengubah takdir atau pun sunnatulloh. Justru dg mencermati dan mengikuti proses takdir dan sunnatulloh, manusia bisa merekayasa duplikasi lalu lahirlah produk teknologi.
@GardanaPujakesuma Жыл бұрын
Pak ustadz Agus Mustofa, mohon dilanjutkan penjelasan tentang dosa. Apakah orang yang masuk neraka akan di sana selama-lamanya? Ataukah ada konsep pencucian dosa, yang bila sudah tertebus dosanya maka ahli neraka diangkat beralih menuju surga? Terima kasih sebelumnya...
@bejoparjo-E122h Жыл бұрын
Neraka akhirat tidak bisa keluar atau di sucuikan lagi , akan tetapi neraka yang diluar akhirat (?) Masih ada kemungkinan orang yang berada di dalam neraka itu dapat diselamatkan atau disucikan... Jika kita melihat konteks neraka yang di akhirat jelas tidak bisa ( mereka kekal didalamnya selama lamanya), sedangkan konteks neraka sementara ada kemungkinan mereka para pendosa itu dapat diselamatkan/ atau kalimatnya di sucikan ...
@Samsing-wd6yi Жыл бұрын
Sudah di bahas di eps 40 sila di simak, orang berdosa tak masuk neraka
@MuhammadTaufik-iq9qi Жыл бұрын
Pada hakikatnya neraka dpt dikatakan sbg penyucian dosa bagi seorang muslim asal tidak melakukan dosa kesyirikan yg tidak akan diampuni kecuali sdh bertaubat dan tidak melakukan lg dosa kesyirikan sampai wafatnya sbgmn firman-NYA " Sesungguhnya ALLAH tidak akan mengampuni ( dosa ) karena mempersekutukan-NYA ( syirik ) itu. Dan DIA mengampuni apa ( dosa ) selain ( syirik ) itu bagi siapa yg DIA kehendaki.." ( QS. An-Nisa :48 ) Wallahu alam.
@GardanaPujakesuma Жыл бұрын
Saya mengikuti seluruh kajian tanpa kecuali. Memang menuju final penimbangan amal, selain amal baik dan buruk yang sudah tetap, ada juga ditambahkan dengan aliran pahala maupun dosa dari karya jariyahnya di bumi. Bila berat kebaikan, tidak ada permasalahan untuk masuk surga. Namun bagaimana bila lebih berat keburukannya? Jelas masuk neraka. Namun, apakah masuk surga selamanya, atau ada konsep penyucian dosa? Bila sudah bersih (ribuan tahun di neraka), apakah mungkin diangkat ke surga? Atau menjadi arang selamanya di neraka?
@putramargadana6842 Жыл бұрын
Alkhamdulillah..
@pengetahuanplus Жыл бұрын
Kalau dari teori schodinger cat jadinya masuk akal pak ustad, boleh jadi takdir yang tidak terjadi (melalui titik tertentu yang bisa menghasilkan percabangan) itu terjadi di alam semesta lain (multiverse), wallahualam bissawab.
@taufikrachman2391 Жыл бұрын
Banyak sekali ayat yang determinisme, yang belum dibahas 1. Surah ar ruum, Allah sudah menentukan kemenangan rumawi terhadap persia , 2. Surah Al lahab, Allah sudah menentukan abu lahab masuk neraka padahal yang bersangkutan masih hidup, 3. Surah yusuf, menceritakan 2 orang yang dalam penjara bersama yusuf sudah diramalkan apa yang dialaminya dengan tabir mimpi, 4. Kisah nabi musa dan nabi khidir, nabi khidir telah diberitahu Allah kejadian yang akan terjadi, kemudian hadist, 1 Rasul telah menjamin beberapa sahabat masuk surga sementara para sahabat masih hidup, 2. Kisah bunyi sandal bilal yang sudah ada di surga, kemudian determinisme yang pasti yaitu kehadiran nabi Muhammad Kedunia pada kitab suci yahudi dan kristen padahal nabi Muhammad belum lahir
@hilmimifzal9737 Жыл бұрын
mantap,, ini dalam penjelasan kali ini, saya kira pak agus mustofa kurang holistik, lampiran ayat determinis nya masih terlalu parsial, dan sepertinya di sengaja di karenakan akan susah untuk bisa di sampaikan dengan baik
@SupraYogi-zv5bo Жыл бұрын
Muantab,,, dah di jelaskan sejelas ini jk lum klik juga maka sunggguh tuerlalu 😂😂😂, next kaji ttg lauh mahfudz donk pak sehingga dpet kesimpulan yg lebih jelas apa itu sesungguhnya yg di sebut dg lauh mahfudz 🙏
@harismudawan9334 Жыл бұрын
Baik proses atau pun hasil itu milik Allah semata, manusia seakan bisa tapi itu hanya seolah olah, perang kalah atau menang itu proses dan kehendak Allah yg menjadi takdir kalo kalah ya takdir kalah atau Allah menghendaki kalah begitu juga menang, mutlak
@ramonesramones8759 Жыл бұрын
Hadir..
@agsidkr Жыл бұрын
Analogi kalkulator tetap tidak bisa saya terima, kalkulator jika dipencet 1+1=2 tp kalau hidup kerja+kerja= bisa jd kaya bisa tetap miskin. Belajar+belajar= bisa pinter bisa aja tetep bodoh bahkan setres.
@markcygnus5603 Жыл бұрын
aslkm ww pak kyai, ini teorinya layak menang award sq-spritual qoutient, ttg fatedestiny, dngn ligaritmanya dll, namun afwan pak Gus yayi, ada setitik pencermatan, dari sisi berbeda, sbb. ilmuNya beda dngn ilmu makhluq, yakni ilmu kita ttg ilmuNya itusendiri, meski logismamusiawi , nah ktika berbeda,, tentunya kita mutlak mngikuti ilmuNya, yakni hakikatnya, dan otomatis akan mutlak tetap logis scara mnusiawi ditambah dalil Quran asmaulhusna, dll. yakni terlepas dari ketidaksempurnaan, dimana mutlak tak ada proses, contoh yg taksebanding, __dikarnakn mahluk_yaknipindahnya kursi Bilqis, yg hanya sekedipanmata, apatahlagi Kholiq penciptanya, ayat kunfayaKun, adalh tak disebut mlalui proses juga salahsatu iinti Quran asmaulhusna-implizit, adlh mukholafaTul lilhawaditsiberbeda dngn makhluk, alhsl, llogaritma, taqdir hari ini, esok, dst,, proses pemilihan freewillchoicejalantengah antara lineardeterminis, indetermnis, dll, adlh pemahaman yg logis dari sudut mnusia u. memahami konsep ilmuNya, alhasil memang, untuk pmahaman makhluk, ksmuanya adalh proses, sesuai dngan dalil2, slain beberapa dalil yg eksplisit determini, alhasil, hakikatnya adalh linier, yakni sesudah trjadi, kita mngucap istirja innalillahi, qadarulloh, skaligus yaqin ttg taqdir tsb, adapun, sebelumnya, ktika freewill memilih mau minum,makan, dsb, kita 100prosen mrasa bebas, , tentunya dngnbasmalah dan dzikir yg trgantung klastaqwanya, nah, meski, rasa bebas ini jangan dihilangkn yakni sbagai sifat mahluk, namun untuk mempoisisikan bhwa kita menuruti patuh pada ilmuNya, ini hakIkatnya adalh TAK ADA BEDANYA JIKA SEBELUM DAN SESUDAHNYAPUN, KITA TANAM LEKATKAN KEPAHAMAN BHWA KEDUA2NYA TLAH DITENTUKANLINIERDETERMINAN, dan dalam kesehariannya, adalh trgantung klastaqwanya dalam hal terlintasnya kesadaran ttg taqdir atas apa yg sedang diamalkannya, smua pikiran, ingin minum, dsb,. lalu, perbedaan dngn jabariyah adalh, dengan BUKTI BAHWA TERHENTINYA AMAL, TERUTAMA SHOLAT, BAGI JABARIYAH YG STAGNAN, INI ADLH AKIBAT KURANG LURUSNYA SHOLAT YG LEBIH BANYAK NIYAT DUNIANYA, DAN KALAHNYA OLEH IBLIS DALAM HAL ITIQADNYA MNCARI KEBENARAN, ALHASILDIMULAI ITIQAD MNCARI KEBENARAN KTIKA BALIGH, ATAU SESUDAHNYA__YAKNI BETUL2 TERASA FREEWILL, DIMANA HAKIKATNYAUNTUK TIGAHAL POKOK INI, ADALH FREWILLCHOICE YG INTI DALAM HIDUP MNGABDI UNTUK BERJUANG MLAWAN IBLUS DAN NAFS FUJUROHA, , YAKNI MNCARI KEBENARAN, MNGHINDAri MAKSIAT, DAN SOLAT, Nah,meski tetap diperhitungkan dngan maha adilNya,yakni sudah punya itiqad,nmun, ktika kalah di unsur pembuktian perangnya ditengah atau diawal, dsbmaka dampaknya adalh pada solat yg hubuddunya, yakni lebihbesar u. bahagiadunia yg diniyatkannya bhwa kbahagiannya itu ingin diridhoiNya, yi. yg hanya niyat ingin ridhoNya, tanpa melekatkan niyat ingin diridhoi di akhirat, , yg pdahal blum tentu smua tujuannya bahagiadunia itu dikabul diridhoiNya,, namun jika niyat ridho akhirat, adalh ROJANYA LEBIH BESAR SESUAAI TINGKAT TAQWANYA UNTUK dikabul, sesuai tiga opsi doa,YG MANA DOA ITU PASTI DIKABULyakni ditannguhkan, diganti dngan yg lebih baik, keselamatan dan di surga nah, u. opsi disurga, adlh pasti, JIKA DIRAHMATI,_SESUAI DOA NABI IBROHIM AS, INGIN DITRIMA AMAL, _ALIAS, yYg MENENTUKAN ADALH RAHMAT NYA, YAKNI DITERIMANYA AMAL, KARENA, JIKA HANYA DOA DAN NIYAT AKHIRAT, LALU DIKABULNYA HANYA DENGAN KESELAMATAN,DI AHIRHAYAT, DARI GEMPA, DSB ATAU DIKABUL SMUA KEINGANANNYA DI PERIODE SEBELUM UJUNG USIA, JADI, TAWASUL ATAU BERDASAR APA RAHMAT NYA TSB DIBERIKAN, ALIAS, TAK MUNGKIN MOHON RAHMAT TANPA PUNYA BEKAL AMAL YG LURUS, YAKNI YG DINIYATKAN AKHIRAT, SESUAI DALIL : "" AMAL AKHIRAT"", YG TENTUNYA OTOMATIS ADA DI BENAKNYA KEINGINAN SURGA, MINIMALPUNYA BEKAL MEMPERTAHANKAN AQIDAH SEPERTI MNGIGIT BOLAAPI PANAS DNGN GERAHAMYAKNI MINIMAL DASARNYA, DAN INI BUKTINYA ADA LUKAPOSITIF PELUH BATIN KORBAN PRASAAN,DST, DALUL:JANGAN KATAKAN YG TAK DILAKUKAN, ISI TEKO KELUARNYA SAMA, JUJUR HANYA BERDUA DENGAN NYA, DSB, INILAH MUTLAK DITOLING DIRAHMATI DNGAN TAHLUL DI AHIRHAYAT, DALIL :YG TERAHIR KELUAR NRAKA, YG KESURGA TANPA AMAL, YG DIAMBIL SEGENGGAM, DSB,___, Alhasil, tiga hal itu, adLah yg diilhamkan langsung afau wahyu langsung yg lewat ayat2Nya karena, meski, smua yg ada di benak itu adalh smuanyapun tlah ditaqdirkan, namun IsI DARI KETIGANYA YG Hrus DILIHAT, YAKNI, JIKA DILAKUKAN DAPAT SIKSA, DAN TERUTAMA SOLATJIKA DITINGGAL DAPAT SIKSA, U. UNSUR PNCARIAN KEBENARAN, ITUPUN KARENA MOTIV UNSUR TAKUT DUNIA, SBAGAI FITRAH SMUA ORANG.. ALhasil, fussilat 12, ttg qadha itu, adalah memang berupa proses u. kepahaman makhluq dan dijelaskan diakhirnya bHwaitu adalh taqdir qadaryakni, sesuai dengan ukuran yg trjadi di alam kejadian penciptaan yakni sebelum50000 tahun qadha LaUh mahfudz ditulis, yg mana, alam kejadian ini adalh semata2 ilmuNya, tak disadari diingat oleh makhluk, kcuali kelak di akhirat, tak dapat mungkir bhwa ksmuanya itu sepenuhnya salahnya, sewaktu di alam kejadian tsb.. adapun, al baqarah 171al furqan 2 ar rad 39 adalh menjelaskan alam kejadian tsb, dan qaf 29 adalh ttg qadhaqadar yg tak berubah. insya Alloh ada secercah faedahnya.
@AdaKediri-y9l6 ай бұрын
Apakah pencet" itu bukan kehendak Alloh juga...dan dia sdh tau apa hasilnya....klo tidak Alloh mengukuti kehendak hambanya...bukankah ilmu Alloh mendahuluinya
@dewan3309 Жыл бұрын
Saya sangat setuju apa yg di sampaikan bapak agus mustofa kajian nya logis,,berdasarkan apa yg di dalam al quran saya selalu mengikuti kajian bapak agus mustofa,,karena beragama tidak cukup percaya dan yakin saja tetapi akal harus di gunakan saya sangat paham dan memahami apa yg di sampaikan bapak agus mustofa, semoga bapak agus mustofa ALLAH SWT panjangkan umur dan di berikan kesehatan aamiin....
@mysteryoflight4159 Жыл бұрын
Amin ..
@Halo_gays-t5g6 ай бұрын
Amiin ya Robbal alamiin
@wetrizalabtes8382 Жыл бұрын
Ya, pada kenyataannya memang tidak ada yang manusia buat, termasuk membuat patung yang mereka sembah itu juga Tuhan yang buat, tentu melalui proses yang Allah tetapkan. Bahkan Allah juga menegaskan bahwa sekalipun kelihatannya tangan manusia yang melempar namun sebenarnya Allah lah yang melempar. Barangkali pak Agus bisa bahas mana Allah yang meliputi segala sesuatu itu dan juga termasuk mellputi manusia, agar para pengikut kajian ini mengerti dan terlepas dari seperti anggapan Qarun yang merasa keberhasilannya itu karena ilmunya, krna kehebatannya, atau krn keahliannya, yang akhirnya di tenggalamkan Allah kedalam bumi.
@HaruGatut Жыл бұрын
Hadoh, macam-macam pula takdir dibuatnya. Kitab Lauh Mahfuzh diibaratkan dengan kalkulator yang harus ditekan-tekan dulu baru terjadi. Semua sepakat bahwa Kitab Lauh Mahfuzh berisi catatan yang pasti akan terjadi, tanpa harus ditekan sana atau ditekan sini dulu. Mau cari sampai ujung dunia pun tak akan didapati dalil algoritma kalkulator macam itu. Seluruh jagat raya ini tunduk mengikuti kehendak Allah, tapi mengapa begitu sampai manusia berbelok?
@satriapamungkas23 Жыл бұрын
menurut saya tentang taqdir adalah rahasia alloh,... jika kita mencoba menguak taqdir melalui hukum alam,maka itu adalah ilmu pengetahuan,bukan taqdir.
@markcygnus5603 Жыл бұрын
aslkm ww, buya Herman Arrozy afwan, ini sekedar tawashaubilhaqmarhamah, balighu u ani walau ayat, dll, khawatir ada setitik benarnya, yakni ttg mngubah taqdirdst, ada di uraian yg u. cangkir tasawuf sebelumnya ada tambahan, sbb, mngubah taqdir yg dimaksud dalil, adalh mngubah qadar keadaan nasib, yakni qadar itu, adlh pemilihan bebas tigamakhluk di alam kejadian, dimana, yg memilih terzholim adalh iblis, dst, dan yg tak ada zholimnya ataupun sangat sedikit sekali, adalh Rasul saw, dst kebawah, zholim ini seprti kita cubitsendiri, maka, itulah yg dibalas dengan maha adilNya di nraka, bagi penzholim, karena tak dipungkiri, bhwa stiap mahluk dapat mrasakan rasasakitnya, adapun dibalas berlipat, dst, artinya memang begitulah tingkat kezholimannya di alam kejadiaan penciptaan tsb, yakni sangat zholim, dan ini bukti kesesuaian dngan siksaannya kelak. jadi, alamkjadian itu, , tak diingatdisadari mahluk jin dan mnusia skarang di dunia ini,sprti halnya contoh alam ruh dan rahim yg sudah mrupakan pengejawantahan dari qadar ukuran alam kjadian tsb, kcuali hanya diingat iblis, dan setan, itulah yg gmrupakan ukuran alias dasar penetapan qadha, maka tentunya, isinya adlh persis., dan qadar ukuran itu, adalh smua yg trjadi semenjak alam dicipta, yg paling sempurna u. mahluk sampai kiamat trmasuk smua aktivitas makhluk, lahirbatinnya, juga smua aktivitas setan iblis,trmasuk kehendaknya menyesatkn, dsb__sisipannamun mutlak harus diingat bhwa ksmuanya berdasar alamkjadian, jadi, bukan bermakna bhwa iblis itu melakukan tugas dariNya, namun diciptakanNya mnjadi demikian, dikarnakan sratusprosen salahnya sendiri di alam kjadian__mnggoda makan khuldi, dst,, juga otomatis dalam qadar itu adalh sunatulloh khidupan tabiat khidupan,,nasib, keadaan yg alamiah, duniawiyah, dll, jadi kandungan qadar itu, bukan ada dua, yakni ukuran bagi penetapan makhluk, dan sunaTulloh khidupan, namun u. mnyederhanakan, maka ksmuanya disebut qadar taqdir o. karenanya juga disebut taqdir baikburuk, yakni sesuai fakta khidupan, dan isi qadar itu samapersis dngan qadha yg di lauh mahfudz,... lalu, mau takmaukita berlanjut ke furuiyah ttg kekaltidaknya neraka__namun jannah adalh kholidina__ ini makna kekal, ada yg berdalil tak cmahakekal , dan juga dalil aqli, bhwamakna kekal itu adalh tak pindah tempat setelah musnah, namun, meski musnah, sedetiknya adalh tigahari, dan usia nraka itu kuranglebih berdasar dngan adanya sunatulloh ukuran waktuhari sampaidengan abad, dan puluhanribu tahun, yakni dalil 50000 tahun qadha ditulis sebelum alam diciptakan, diluar ukuran ilmu modern ttg prosesnya yg milyarantahun, yg sederhananya adalh tak umum, dikarnakan tak dipahami oleh mnusia terdahulu, kcuali usia2 nya yg ratusantahun dan usia jin yg pada panjang umurserta, 50000 tahun, sehari neraka samadngn sributahun, dll alhasilsemisal spuluhributahun akhiratpun yg sharinya sribu tahunmaka seolah terasa kekal bagi penghuninya. jadi berbeda dengan, jikalau ktika musnah itu, penghuninya dipindahkanmaka hal itu adalh menyalahi pengertian logis ttg kekal, namun, mereka turut musnah, maka bukan""seolaholah kekal "tapi tetap kekal dalam hal namanya, sebutannya, kenangannyadst, bagi pengertian orang surga, jikalau dipindah tak turut musnahmaka bukan disebut kekal.. kmbali ke topik, dalil ttg alamkjadian adalh al baqarah 171,arrad,12,al furqan ayat 2, dimana ktika tak dihapus, adalh qaf 39,slain dalil untuk bahwa qadhaqadar di lauhmahfudz, takkan diubahnya, karna Dia mahaberkehendak trmasuk mnghapus alam kjadian, yg kiasannya yg sebenarnya berbeda, dikarnakan mnyangkut Kholiqnamun sekedar untuk pmahaman makhluk, yakni lalat, nyamuk, dll tak dapat protes ktika disemprot, dst. dalil bhwa hendaklah diam, jika ditanya ihwal taqdir, dan juga sahabat, dst, ktika menjelaskannya, adalh teorinya slalu dibarengi agar khosiyah khouf, bleh dilihat lengkapnya haditss ttg ihwal tsb. alhasil, al anbiya35,, bisyarri wal khoir adalh ktika, diuji bisyarri, lalu diprintah tafakurtadaburmuhasabah, dst dan lazimnya adalh khosiyah brtambah, karna kpahitan itu, sunatullohnya adalh ditakuti, dalil: Akulah yg paling takut, dst., yg takut adalh ulama, dll, laly, dalil yg paling pahit sebanding dngn paling bahagia adalh Rasul saw kebawah misal pahitnya 60% maka bahagianyapun 60%', dan ini tak samasebangun, misalmiskin, maka ujian senangnya, pasti agniya, seprti roda, persis diatasbawah, kndati, sunatullohnya adlh sprti roda, setlh tanjakan pasti ada turunan, inna maal usri yusro, dll , jadi, tiga unsur garisbesar kpahitan, :harta, sehat slamat, dan korban pnzholiman, ditotalkn mnjadi drajat kpahitan, yg agniya karna ybs adlh taqwa, maka totalnya mnjadi misalnya drajat pahitnnya 80%, maka banyak pahitnya itu dari unsur yg slain harta, yakni unsur sehat slamat dari bencana alam, dan unsur korban zholim, seprti jahiliyah, ratfa2 umumnya besar di unsur korban zholim, sprti kita dulu dijajah, dan yg tak agniya, adalh bervariasi kpahitannya, jadi, khouf pada kpahitan ini, sbagai motive agar patuh, dan otomatis adalh juga bermotivkan bertujuan bahagia, namun ternnyata, jika patuh, malahan pahitnya tinggi, kndati disebut bahagianya juga tinggi maka inilah jika dipahami samasebangun dalam tiga unsurnya, apalagi jika hanya dilihat unsur harta, yakni yg pahitnya tinggi itu yakni yg taqwa, malahan dhuafa... maka inilah, tingkat bahagia itu, adalh, dimulai dari yg kecil yg terasa senang sehari2 stiap saat, yg sesuai dngan diri, sifat, , keinginan, dllbaik mngucap hamdalah, ataupun tak disadari sbagai kesenangan, sampai mningkat ke yg agak diharapdst jadu, total dari tiga unsur tadi dan ujungnya adlh, lebih besarnya roja ttg nasib kelak, yakni lebih roja u. dirahmati ditrima amalnya diridhoi di akhirat, dst, roja yg bervariasi ttg dicuci trlebihdahulu, dan , ttg kholidina fiha, bagi yg taqwa, akanotomatis, seolah 100%,, meski harus tetap ada khawatir, misal 0,001%, khwatir tak ditaqdirkn bertahlil di ahirhayat, alias kekal, karna kalbu takan bohongbhwa punya modal bekal hasil usaha lahirbatin,trutama amalan batin itu dtentunya didasari batinnya seprti dalam dalil, gigitlah bolaapi sunnahku dngan gerahamyg membuat lepuh, mulut, ygmanakiasan ini dariNya, bukan fisiknya, yakni adanya lukabatinpositifpeluhbatin, jejakkorban prasaan yg harus minimal semenjak baligh, yakni mempertahankan aqidah yg teorinya ktika masih mnjadi dasar dalam''sunnahku ini' ', belum seprti menngigit bola api, namun tlah terasa hangat, dsb. nah, mnngubah taqdir ini karna takut takdirnya buruk, dicuci, dsb, dan juga tentunya brtanya knapa. berdoa, dst, sudah dijawab aaGymi dll, bhwa itu adlh amaladst, lalu ttg freewill, adlh dibahas di bawah, dimana intinya, ada tiga unsur, mncari kebenaran yg sunatuulloh smua orang, hindari maksiat, dan sholat yg motivktiganya adalh diawali motiv takut naluriyahduniawiyah dimana, di titik inilah, hakikat freewill di alam kjadian, harus maksimal diupayakan banyak menangnya mlawan iblis, JIHADDUNNAFSJIHADUL AKBAr ada hadits yg senada, tak dhoif... dimanajika, punya lumayan bekal, bahkan minimal pun, ygmana kalbu pasti jujur hanya berdua denganNya, maka takut taqdirnya buruk itupun, otomatisimatus berganti mnjadi lebih besar rojanya, yakni tawasul pada amalbrdasar dalil pnghuni gua, dll. insya Alloh manfaat, u. muhasabah, dst. juga ada dampak yg juga sunatulloh lazim trjadi, yakniktika tiga opsidoa itu, dia belum dikabul, dan teorinya scara brdasar akal kndati berdasar dalil namun bukan dalam hal '' berkata lau, seandainya'', bahwa teorinya, akan dikabul di surga, yakni dia akan dirahmati dapat bertahlil, namun, karnaberpaham mngubah taqdir, maka ingginnya itu adalh dikabul sekarang, tetap sekarang, sdangkan sudah diujung usia, dan misalnya klasnyapun baru berIslam, lalu kecewa menggugat, dst,. ini adalh u. cangkir tasawuf :, aslkm ww pak kyai, ini teorinya layak menang award sq-spritual qoutient, ttg fatedestiny, dngn ligaritmanya dll, namun afwan pak Gus yayi, ada setitik pencermatan, dari sisi berbeda, sbb. ilmuNya beda dngn ilmu makhluq, yakni ilmu kita ttg ilmuNya itusendiri, meski logismamusiawi , nah ktika berbeda,, tentunya kita mutlak mngikuti ilmuNya, yakni hakikatnya, dan otomatis akan mutlak tetap logis scara mnusiawi ditambah dalil Quran asmaulhusna, dll. yakni terlepas dari ketidaksempurnaan, dimana mutlak tak ada proses, contoh yg taksebanding, __dikarnakn mahluk_yaknipindahnya kursi Bilqis, yg hanya sekedipanmata, apatahlagi Kholiq penciptanya, ayat kunfayaKun, adalh tak disebut mlalui proses juga salahsatu iinti Quran asmaulhusna-implizit, adlh mukholafaTul lilhawaditsiberbeda dngn makhluk, alhsl, llogaritma, taqdir hari ini, esok, dst,, proses pemilihan freewillchoicejalantengah antara lineardeterminis, indetermnis, dll, adlh pemahaman yg logis dari sudut mnusia u. memahami "konsep" ilmuNya, dalam arti berdasar akal mnusia, untuk memahami mekanismenya, logikanya, dstdiantaranya adalh dengan konsep algoritma, dll... alhasil memang, untuk pmahaman makhluk, ksmuanya adalh proses, sesuai dngan dalil2, slain beberapa dalil yg eksplisit determini, alhasil, hakikatnya adalh linier, yakni sesudah trjadi, kita mngucap istirja innalillahi, qadarulloh, skaligus yaqin ttg taqdir tsb, adapun, sebelumnya, ktika freewill memilih mau minum,makan, dsb, kita 100prosen mrasa bebas, , tentunya dngnbasmalah dan dzikir yg trgantung klastaqwanya, nah, meski, rasa bebas ini jangan dihilangkn yakni sbagai sifat mahluk, namun untuk mempoisisikan bhwa kita menuruti patuh pada ilmuNya, ini hakIkatnya adalh TAK ADA BEDANYA JIKA SEBELUM DAN SESUDAHNYAPUN, KITA TANAM LEKATKAN KEPAHAMAN BHWA KEDUA2NYA TLAH DITENTUKANLINIERDETERMINAN, dan dalam kesehariannya, adalh trgantung klastaqwanya dalam hal terlintasnya kesadaran ttg taqdir atas apa yg sedang diamalkannya, smua pikiran, ingin minum, dsb,. lalu, perbedaan dngn
@hartonohartono5032 Жыл бұрын
Kalau kita ambil misal ttg takdir seorang , dan konsep if -then itu mengarah kepada algoritmik , bagaimana jika if then itu bertemu dg if then orang lain yg mengenai diri seseorang .mohon penjelasan p agus. Matur suwun
@BambangNganjuk-tf3md Жыл бұрын
Pak Agus, kalo QS Al-A' la : 3 masuk ayat tentang takdir apa bukan..?
@erwinkelana1975 Жыл бұрын
menuruku jelas ya ...ayat ini bicara tentang takdir / determinisme..
@craxellshubie5685 Жыл бұрын
Kenapa dalam surat yasin dikatakan "tidaklah matahari mengejar bulan" maksudnya gimana ya? Kita tahu sendiri jika matahari di langit bisa mengejar posisi bulan jika diamati dari bumi. Kecuali jika matahari menghampiri atau menabrak bulan itu yang tidak bisa. La syamsu yambahilaha antudrikal komaro wala laylu sabiqun nahar. Tidaklah matahari mengejar bulan dan tidak pula malam mengejar siang. Apa ada yang tahu?
@AnasSriwatis.s Жыл бұрын
Artinya semuanya beredar pd garis edarnya msg2. Langit & bumi diciptakan Allah dgn Haq (benar) tdk ada yg salah. Strukturnya bnr, salah sedikit saja bisa berantakan . Coba cari kajian Pk. Agus ttg ini sblmnya ada kok . Sy lupa epsnya
@dewiaja8970 Жыл бұрын
Apakah konflik israel palestine adalah bentuk Keadilan Tuhan? Dulu Yahudi terusir terjajah lalu jd penguasa ekonomi global dan kini menuju kebangkrutan. Dan terus Keadilan diputar Tuhan
@AgusMustofa63 Жыл бұрын
Dan masa (kejayaan dan kehancuran) itu Kami pergilirkan diantara manusia (agar mereka mendapat pelajaran); dan supaya Allah membedakan orang-orang yang beriman (dengan orang-orang kafir) supaya sebagian kamu dijadikan-Nya (gugur sebagai) syuhada'. Dan Allah tidak menyukai orang-orang yang zalim. [Qs. Ali Imran: 140]
@bejoparjo-E122h Жыл бұрын
Ya , itulah kehendak Allah SWT jika di juruskan dalam keadilan, peristiwa demi peristiwa termasuk peristiwa yang menimpa tiap-tiap diri kita yang mana itu adalah bentuk dari keadilan " illahi" , atas kehendaknya rumusan ilmu adil itu adalah ( dalil-dalil (?)) Siapa saja yang telah memahami hukum rumusan ilmu dalil maka niscaya luluslah orang tersebut akan sertifikasi ilmu ( adil) yang sesungguhnya (?)
@craxellshubie5685 Жыл бұрын
Ada setan2 pada kedua belah pihak. Setan itu sentimen dan kebencian yang menutupi mata manusia dari kemanusiaan.
@Menfor-cw1ze Жыл бұрын
@@craxellshubie5685IYAKAN ?? 🖤🤍🤍
@AnasSriwatis.s Жыл бұрын
@@AgusMustofa63trima ksh Pk. Agus Membls komentar tmn disini, mengu atkan pemahaman sy ttg Kehendak dan takdir Allah sehbgn dg konflik yg terjd antara Palestina & Israel (berdasar pd kajian2 Pk. Agus seblmnya).
@ruang2channel426 Жыл бұрын
Pak apa bener gak ada bukti kalo nabi ibrahim itu pernah ke maakah...baik dlm Al-Qur'an maupun arkeologi
@MuhammadTaufik-iq9qi Жыл бұрын
Salah satu bukti nabi Ibrahim pernah ke-Mekah adalah " Maqom Ibrahim " yaitu bekas tapak nabi Ibrahim as berdiri diatas batu ketika membangun Ka'bah. Wallahu alam.
@erwinkelana1975 Жыл бұрын
tergantung dri mana sumbernya kawan..kalau dari kalangan ilmuan jelas mereka menganggap dua tokoh yg ada di kitab suci itu ( ADAM, & ABRAHAM / IBRAHIM,) adalah tokoh FIKTIF..
@ruang2channel426 Жыл бұрын
@@erwinkelana1975 tp katanya di dlm Al-Qur'an jg gak ada yg secara jelas menyebutkan bahwa nabi ibrahim pernah ke mekkah
@erwinkelana1975 Жыл бұрын
@@ruang2channel426 mungkin .., karena al-qur'an itu kan bukan buku sejarah yg secara detil menceritakan segala hal..al- qur'an hanya menjelaskan pokoknya saja / garis besarnya saja..maka boleh jadi yg anda tanyakan emang nggk ada..
@ruang2channel426 Жыл бұрын
@@erwinkelana1975 nah hal ini yg sy ingin pak agus jawab...soapnya ada channel youtub yg cukup terkenal membahas ini yg mengatakan ibrahim ke mekkah itu dibuat hanya utk kepentingan politik islam sdgkn dlm Al-Qur'an dan secara arkeologis ibrahim gak pernah ke makkah
@adixobi Жыл бұрын
Jadi ingat kisah umar dan pencuri, dimana ada seorang pencuri yang ketahuan umar terus digebukin dan pencuri itu protes...... Pencuri : wahai umar kenapa kamu gebukin saya? bukankah saya mencuri itu takdir Allah. Jawab umar : iya betul, tapi saya gebukin kamu itu juga takdir Allah. 😂😂😂
@MuhammadTaufik-iq9qi Жыл бұрын
Sepengetahuan sy, kisah ttg seorang pencuri yg akan dipotong tangannya oleh Umar ra ttp dia menolaknya dgn alasan dia melakukan pencurian krn takdir ALLAH, lalu dijawab oleh Umar ra dgn mengatakan ; " Bhw sy memotong tangan anda atas takdir ALLAH juga " Wallahu alam.
@MuhammadTaufik-iq9qi Жыл бұрын
Si-pencuri telah memilih pilihan atas takdir yg diterimanya dgn menerima hukuman potong tangan.
@ariyudha5401 Жыл бұрын
dalil tentang kitab lauhul Mahfudz seperti algoritma itu mana?. Kita bisa terlalu jauh menafsirkan ayat Alquran jika hanya mengandalkan sains tanpa rujukan hadits. Dalam ilmu mengenal Allah harusnya pendekatan akal dan pendekatan hati akan menghasilkan kesimpulan yang sama namun saya belum menemukan pendapat dari tokoh-tokoh besar tasawuf yang menganalogikan takdir seperti ini. **Berikut ini beberapa hadis sahih yang terkait dengan Kitab Lauhul Mahfudz:** **1. Hadis Riwayat Bukhari:** > “Allah SWT menetapkan takdir sebelum penciptaan semesta ini dalam Kitab Lauhul Mahfudz sebanyak lima puluh ribu tahun sebelum penciptaan semesta. Waktu allah menetapkan takdir yang demikian, para malaikat menanyakan kepada-Nya, segala bentuk takdir ini sudah layak diberikan kepada mereka?” Allah SWT menjawab, “Mereka akan berada pada jalan menuju tempat tujuan sesuai dengan amalan mereka.” (HR Bukhari) **2. Hadis Riwayat Ibnu Majah:** > “Allah SWT telah menuliskan takdir segala sesuatu lima puluh ribu tahun sebelum penciptaan langit dan bumi. Dan arwah (roh) anak manusia diletakkan di antara bahu manusia semenjak itu.” (HR Ibnu Majah) **3. Hadis Riwayat Muslim:** > “Ketika Allah SWT menciptakan jasad Adam, Dia menyentuh keningnya dan berkata, ‘Aku menciptakanmu dalam bentuk-Ku yang selembut hati.’ Kemudian Dia menyentuh kening Adam dan berkata, ‘Aku menuliskan segala yang akan terjadi dalam hidupmu, dalam buku yang ada di sisi-Ku - Kitab Lauhul Mahfudz - sebelum Aku menciptakanmu.’” (HR Muslim) **4. Hadis Riwayat Bukhari dan Muslim:** > “Sesungguhnya Allah SWT telah menerapkan segala sesuatu atas malaikat sebelum penciptaan langit dan bumi. Ia berbicara kepada mereka: “Tuliskanlah semua yang akan terjadi hingga Kiamat pada lembaran kertas (Kitab Lauhul Mahfudz) yang tersimpan pada sisi-Ku, dan janganlah kalian menahannya. Dan segala sesuatu yang telah Aku tetapkan pastilah terjadi.’ (HR Bukhari dan Muslim) **5. Hadis Riwayat Ahmad:** > “Pena telah kering setelah menulis (segala sesuatu) yang terdapat di Kitab Lauhul Mahfudz.” (HR Ahmad) **6. Hadis Riwayat Bukhari dan Muslim:** > "Sesungguhnya Allah telah menetapkan takdir atas siapa yang akan masuk surga dan siapa yang akan masuk neraka. Maka Dia berbicara di hadapan para Malaikat: ‘Inilah makhluk-Ku yang akan masuk sorga, dan inilah yang akan masuk neraka’. Selanjutnya para Malaikat akan menanyakan: ‘Ya Allah, siapa yang akan masuk sorga, dan siapa yang akan masuk neraka?’ Allah berfirman: ‘Apakah kalian mengetahui tentang amalan hamba-Ku itu? Aku telah mencatat setiap amalan hamba-Ku di dalam Kitab Lauhul Mahfudz’.” (HR Bukhari dan Muslim) **7. Hadis Riwayat Tirmidzi:** > “Sesungguhnya Allah telah menciptakan makhluk-Nya di dalam rahim ibu-ibunya pada empat puluh hari, kemudian seorang malaikat datang mengetuk kepalanya seraya berkata, ‘Ya Tuhanku, apakah penciptaan hamba-Mu ini akan celaka atau bahagia, suci atau busuk, baik atau buruk?’ Allah kemudian menetapkan atas malaikat itu untuk mencatatnya di dalam Kitab (Lauhul Mahfudz) yang di atas. Kemudian Allah memerintahkan malaikat untuk mengembalikan roh orang yang telah dicatatkan nasibnya dalam kitab itu.” (HR Tirmidzi) **8. Hadis Riwayat Bukhari dan Muslim:** > “Apabila Allah menetapkan sesuatu hal terjadi, maka Allah menciptakan sebab-sebabnya, kemudian Allah menuliskannya dalam Kitab Lauhul Mahfudz yang ada di sisi-Nya, kemudian Allah akan memerintahkan para Malaikat-Nya untuk mengangkat dan menuliskannya pada lembaran masing-masing.” (HR Bukhari dan Muslim) **9. Hadis Riwayat Bukhari:** > “Sesungguhnya Allah menerapkan pada malaikat sebelum dijadikan-Nya dunia, kemudian Ia bertanya, ‘Kalian tahu apa yang akan terjadi pada makhluk-Ku di bumi?’ Para malaikat menjawab, ‘Engkau tahu apa-apa yang Engkau pasti.’ Kemudian Allah mengambil sebagian dari pengetahuannya dan meletakkannya pada Lembaran yang agung (Kitab Lauhul Mahfudz).” (HR Bukhari) masih banyak lagi hadis macam di atas yang menjelaskan dengan gamblang masalah takdir dan ini belum mencakup tentang dalil-nubuatan yang pasti akan terjadi di masa depan.
@MuhammadTaufik-iq9qi Жыл бұрын
Dlm pemahaman sy hadits no. 1 riwayat Bukhari tsb jelas sekali sesuai sunatullah atau algoritma kehidupan yaitu " Mereka berada pd jalan menuju tempat tujuan sesuai amalan mereka " Semisal contoh sederhana spt keinginan minum menghilangkan dahaga, duduk menghilangkan rasa bosan atau lelah berdiri, menonton utk mencari hiburan dlsb. Wallahu alam.
@MuhammadTaufik-iq9qi Жыл бұрын
@@jamaludin4189 LAUH MAHFUDZ : segala dari semua ( proses ) catatan kejadian yg berhubungan dgn makhluk-NYA sebelum terwujud. . Wallahu alam
@MuhammadTaufik-iq9qi Жыл бұрын
Perumpamaannya pernah dikatakan pak Agus yg sy pahami adalah spt kalkulator yg merupakan hasil dan proses dari semua pencetan sebelum terwujud atau sebelum terjadi pencetan-pencetan yg sifatnya sdh mendahuluinya.. Wallahu alam.
@MuhammadTaufik-iq9qi Жыл бұрын
Algoritma yg sy pahami adalah proses atau rangkaian dari tahapan-tahapan utk terwujudnya sesuatu... Misal, jika belajar maka kemudian hasilnya menjadi pintar ( tahu ). Wallahu alam
@MuhammadTaufik-iq9qi Жыл бұрын
Dgn kata lain LAUH MAHFUDZ adalah segala dari semua proses catatan kejadian yg sdh ditulis dan sdh di program sebelum terwujud. Wallahu alam.
@SurYana-kv7iu8 ай бұрын
Kmanusia Sok pinter Gus,ga jelas bicara km
@andiwicaksono5318 Жыл бұрын
Kata gus bh, kalo owoh sdh menakdirkan saya masuk neraka, ya saya menerima saja, sambil terus sholat dan dzikir di neraka. Wkwkwkkkkkk amal ibadah kagak dihitung bos. Simak saja sendiri videonya. TUAK BIIIIRRRR.....
@Menfor-cw1ze Жыл бұрын
Ini channel Ir Agus Mustofa , bukan channel mu , apakah kamu ingin lakukan 🐏🏁🐏 , , 💥😁🤣😂😅😆😄😃😀
@AnasSriwatis.s Жыл бұрын
Kita kekal di dlmnya (surga & neraka), hanya ampunan Allah yg bisa menyelamatkan org2 yg berdosa dan itupun sblm tenggang waktu kita hbs. Sebesar zara pun diperhitungkan Allah , Krn Dia ' Maha Adil'.
@mysteryoflight4159 Жыл бұрын
Yesus Anak Allah yang mati ditiang Salib apakah merupakan kehendak Anak atau Bapa ? Kalo kehendak Bapa apakah Sang Anak tidak punya kehendak ?
@bejoparjo-E122h Жыл бұрын
Nongol lagi ente brooo 😌 sudah lama GK ngaji ingat sudah banyak dosa ya ' ?! Tu nongol lagi orang seperti anda ini pasti masuk surga tapi di obok obok dulu sesaat di dalam neraka jahanam 😂😂
@mustikaabadi5598 Жыл бұрын
SAYA TITIP PENDAPAT SOAL TAKDIR. TAKDIR = QADA DAN QADAR QADA = KETETAPAN ATURAN HUKUM YANG ALLAH SWT TETAPKAN KEPADA SETIAP SESUATU SEGALA.SESUATU YANG DICIPTAKANNYA TANPA TERKECUALI DENGAN TUJUAN AGAR PADA MASING MASING CIPTAANNYA TERSEBUT BISA MENJALAN KAN PERANANNYA SESUAI DENGAN TUJUAN AWAL PENCIPTAANNYA. QADA = TATA TERTIP , TUGAS TUGAS YANG AKAN DI JALANKAN . QADA = BATAS UKURAN DARI ATURAN ATURAN TERSEBUT. SEMUA BENDA AKAN PATUH PADA HUKUM QADA DAN QADAR. TAKDIR ITU ADA DUA 1 TAKDIR HUKUM ALAM YANG BERLAKU SAMA KEPADA SIAPAPUN KAPANPUN DAN DIMANAPUN. HUKUM ALAM BERSIFAT TEGAS JELAS TANPA AMPUN. KECUALI ALLAH SWT MEMERINTAHKAN UNTUK KELUAR DARI KETETAPAN HUKUM YANG SUDAH DITETAPKAN UNTUKNYA ALAM ITU. 2 TAKDIR HUKUM TERHADAP AMAL PERBUATAN YANG BERLAKU KEPADA UMAT MANUSIA , JIN DAN MALAIKAT. HUKIM INI BERSIFAT TEGAS JELAS TERARAH DAN DIBATASI OLEH KEBIJAKSANAAN. APAPUN YANG AKAN ALLAH SWT CIPTAKAN MAKA ALLAH SWT SUDAH TAHU AWAL SAMPAI AKHIR DARI CIPTAANNYA TERSEBUT DAN YANG DIKETAHUI TERSEBUT SUDAH DICATAT DALAM KITAB INDUK . BEGITU JUGA MANUSIA SEBELUM LAHIR SUDAH DI CATAT PERJALANAN NYA SAMPAI MASUK NERAKA ATAU SURGA DI KITAB INDUK. ( AL QUR'AN ) JADI TAKDIR ITU.ADALAH KETETAPAN ATURA HUKUM ALLAH SWT. TERHADAP SEGALA SESUATU YANG ADA BATASANNYA SESUAI DENGAN TUJUAN AWAL PENCIPTAANNYA . ATURAN DOSA DAN PAHALA ADA TAKDIR HUKUMNYA MAU KAYA ATAU MISKIN ADA TAKDIR HUKUMNYA. MAU SEHAT ATAU SAKIT ADA TAKDIR HUKUMNYA MAU MEMOHON PERTOLONGAN KEPADA ALLAH SWT ADA TAKDIR ( ATURAN HUKUMNYA ) SEMUA TINGGAL PILIH OLEH KITA DAN RESIKO BAIK ATAU BURUK KITA YANG TANGGUNG.
@MuhammadTaufik-iq9qi Жыл бұрын
Maka dapat dikatakan kita memilih dan memilah pilihan takdir yg telah ditetapkan-NYA. Wallahu alam.
@mustikaabadi5598 Жыл бұрын
@@MuhammadTaufik-iq9qi saya ingat ceramah ulama Disuatu saerah ada.wabah penyakit menular tetapi sahabat nabi lebih memilih menghindari daerah tersebut. Maka sahabat yang bertanya . Kenapa anda pergi menghindari daerah tersebut ? . Dijawab oleh sahabat nabi . Kita pergi ketakdir yang lain demi menghindari takdir bahaya. Maaf saya lupa nama sahabat nabi tersebut. Kalau tidak salah SYAIDINA UMAR BIN KHATAB.
@MuhammadTaufik-iq9qi Жыл бұрын
@@mustikaabadi5598 Ya, sbgmn yg sy kira sama dgn antum.