Ekologi, Ekonomi & Lomba Menuju Cukup - Gita Syahrani | Endgame

[@fieldy03]

Pak Gita Wirjawan sebaiknya mengundang Dr. Siddhartha Mukherjee karena Dr. Mukherjee adalah seorang ahli dalam bidang kedokteran dan penelitian kanker yang diakui secara internasional. Diskusi mereka tentang masa depan manusia, perkembangan pengobatan, dan inovasi dalam penanganan kanker dapat memberikan wawasan berharga bagi pengembangan sektor kesehatan dan penelitian di Indonesia. Kehadiran Dr. Mukherjee dapat membuka peluang kolaborasi, pertukaran gagasan, dan penerapan solusi terbaru dalam upaya meningkatkan perawatan kesehatan dan mengatasi tantangan penyakit seperti kanker.

[@bettisetyaningsih9571]

ini yang penulis buku GEN ya?

[@fieldy03]

@@bettisetyaningsih9571 iya kak..terbaru nanti bukunya yang berjudul The Song of the Cell: An Exploration of Medicine and the New Human akan diterjemahkan dalam bahasa Indonesia pada ahkir tahun oleh TIM Penerbit KPG😁.

[@SepteniSyarif]

Mantep nih semoga Pak Gita bisa diskusi dng beliau di endgame

[@awaliarp8260]

Kadang kalau lagi lelah dengan kehidupan, nonton podcast ini bikin aku gak lelah lagi. Krn bisa bikin aku lihat prespective dunia dengan lebih luas :) Sukses terus Endgame!

[@mirawatilestari3151]

Start dari minimize sampah each individu & pilah sampah (organic for fertilizer&back to soil and non organic for recycle). Dan prepare your own food as much as possible ( tanam, olah dan konsumsi), for minize carbon footprint. Sepertinya harus dimasukkan ke kurikulum sekolah. Sedih lihat semakin banyak orang buang sampah sembarangan tanpa merasa bersalah. Dan semakin banyak generasi muda dan anak anak yang tidak tahu cara bertanam dan beternak...even for simple one seperti tanam singkong atau piara ayam.

[@janipurnawanty8877]

Kak Gita, pinter (jelas!), humble pol... dan visioner, I learn a lot from you, young lady. Pak Gita punya kemampuan luar biasa untuk "ngemong" anak muda, tahu bagaimana memantik dan memancing narasumbernya sehingga terpicu dan terpacu mengeluarkan semua magma dalam hati dan kepalanya. I learn a lot from you, Pak Gita (who does not?)

[@auliamardhatillah2240]

Saya penonton setia channel pak Gita Wirjawan. Biasanya saya nonton konten pak Gita biar bisa relate aja dengan topik pembicaraan yang mengedepankan pemikiran kritis dan solutif. Dan kerennya di episode kali bukan hanya nonton tapi nyimak episode ini sampai habis. Penjelasan yang diberikan mba Gita Syahrani sangat epik membuka wawasan saya tentang pergerakan Indonesia dalam mencapai tujuan yang sebelumnya dalam perspektif saya sangat sulit dan tidak relate dengan keseharian masyarakat kita pada umumnya dan ternyata merupakan sesuatu yang sedang bergerak dengan masif diantara kita. Hasilnya seorang awam seperti saya dapat mengerti dan dalam hati ingin sekali berkontribusi. Semoga kedepannya saya pribadi bisa memberi kontribusi juga setidaknya mulai membahas hal yang sama juga dengan teman ataupun anak didik saya.

[@daltonmyselv]

12:08 Catatan kaki: Skotlandia memang surganya paradoks- mereka tidak hanya menyatukan dua ide yang bertentangan, melainkan hidup dengan kontradiksi itu. Dan, menurut sejarah, bangsa Skotlandia juga berkontribusi besar untuk-dan dalam banyak kasus menciptakan-bidang kimia, geologi, teknik, ekonomi, sosiologi, filsafat, puisi, dan lukisan.

[@albugoid]

Wahhhh, bangga banget Albugo bisa diceritain sama mbak Gita di Endgame. Semoga tujuan-tujuan kita menjaga gambut agar tetap basah bisa terwujud . Aamiin🥹🙏🏻🙌🏻

[@Genius_assets]

Ringkasan 10 Poin dari Video "Ekologi, Ekonomi & Lomba Menuju Cukup - Gita Syahrani | Endgame #150": 1. Gita Syahrani adalah Kepala Sekretariat dari LTKL (Lingkar Temu Kabupaten Lestari) yang memiliki fokus pada lingkungan dan keberlanjutan di Indonesia. 2. Gita memiliki pengalaman hidup yang dekat dengan lingkungan sejak kecil, yang membentuk kesadarannya tentang pentingnya lingkungan. 3. Meskipun memiliki latar belakang hukum, Gita memutuskan untuk mendalami isu lingkungan, terinspirasi oleh dorongan untuk membantu masyarakat dan alam. 4. Gita mencari pendidikan di luar negeri dan bekerja di firma hukum sebelum kembali ke Indonesia untuk memimpin unit yang fokus pada iklim dan pembiayaan hijau. 5. Gita berbicara tentang pentingnya menyatukan isu lingkungan dengan isu bisnis dan kebijakan untuk mencapai hasil yang lebih baik. 6. Dia menyoroti pentingnya perubahan iklim dan bagaimana banyak perusahaan hanya mencantumkan lingkungan sebagai bagian dari laporan ESG tanpa tindakan nyata. 7. Gita mencatat bahwa Indonesia perlu mengubah pandangan konsumerisme yang terjebak dalam elektrifikasi dan memperhatikan cara berkelanjutan dalam gaya hidup sehari-hari. 8. Dia mengajak masyarakat untuk meredefinisi kata "cukup" sesuai dengan konteks mereka sendiri, dengan fokus pada pemeliharaan lingkungan dan kebiasaan berkelanjutan. 9. Gita berbicara tentang peran teknologi dalam mencapai tujuan berkelanjutan dan bagaimana teknologi dapat membantu dalam mengubah perilaku sosial. 10. Dia juga memberikan contoh konkrit tentang bagaimana penemuan dalam pengolahan ikan gabus dapat berkontribusi pada keberlanjutan dan memotivasi orang untuk berbuat lebih banyak untuk lingkungan. Gita Syahrani menekankan pentingnya menghubungkan isu lingkungan dengan isu bisnis, teknologi, dan kebijakan untuk mencapai keberlanjutan dalam masyarakat dan lingkungan.

[@jokernew1312]

Setujuu, Talent di Indonesia banyak banget dan sebenernya mereka pengen pulang ke daerah asal, tapi terkadang akses dan regulasinya itu sulit banget. Pengen deh banyak mentor2 terutama dari bidang sains, funding, dan regulasi untuk membuat suatu platform diskusi online supaya bisa menguji hasil riset itu berpotensi atau tidak. Terima kasih mba gita, aku jadi lebih pengen tau soal "regulasi" itu bukan yang utama dan pemerataan ekonomi daerah berdasarkan potensinya dengan porsi yang tepat antara ekonomi dan lingkungan. MAKASIH BANGET ILMUNYAA 😭🙏

[@luthfannaufal3296]

Mari perbanyak success story kelestarian bahwa menjaga lingkungan dan mensejahterakan masyarakat bisa saling menguatkan

[@rahmadnoza9402]

Bangga bisa kenal mbak Gita, mimpinya besar dan mau kasih kesempatan kita anak lokal untuk tumbuh bareng

[@RahmatHidayat-di1yf]

Harus undang Prof. Daniel Murdiyarso pak Gita

[@effihidayat7952]

Duo Gita yg keren. Anak muda idealis yg tidak takut bermimpi dan berimajinasi adalah awal perjalanan. Right from the start... Tabik!

[@rajinsultanisiregar7243]

Pak Gita, saya semakin yakin akan negara ini ditangan Millenial kedepan nya. Karna kaum milenial ini bukan anak-anak orang tuanya. Dimana kegagalan negara saat ini mutlak karena salah pikir dan tindakan generasi pak Gita keatas. Kesalahan generasi bapak akan diperbaiki oleh milenial. Estafet semoga mulus.

[@Azasudin]

Indonesia ( Nusantara ) is the best Nation and culture

[@beginner946]

@Gita Wirjawan kapan waktu bisa banyak undang narasumber yg praktisi juga sekaligus keilmuan yg concern soal TOPIK... alam, seni, budaya dan sejarah.. bahkan mixed dengan filosofi kearifan lokal Indonesia dari masing daerah lokal yg perlu diangkat pemikiran dan kontribusi-nya.. dari view of point lokal... banyak tuh.. channell tsb yg mengakar ke lokal... salah satu nya (yg sedikit follower-nya) @Coklat Kita dimana mungkin itu bisa kita punya banyak perspektif narasumber dari praktisi lokal dari berbagai daerah di nusantara 🙏

[@isalutfi]

Hadir Menyimak. Terima kasih pak Gita sudah menghadirkan topik seputar Kelestarian Lingkungan, Bioekonomi, Teknologi dan Gotong Royong yang terkait dengan bidang-bidang tersebut bersama Gita Syahrani. Selalu menarik untuk kita dengarkan dan pelajari bersama. Salam sehat selalu!

[@melatiputih2646]

Narasi "kurangnya anggaran" itu suatu hal yang ilusi juga Pak Gita. Kembali lagi ke pepatah tua bangsa Indonesia, "dimana ada kemauan, di situ ada jalan". Sesimpel itu. Pertanyaannya adalah, sense of urgency itu ada atau tidak?

[@fahrizalrivi755]

Dengan segala hormat pak, pak gita tolong undang guru gembul, terimakasih 🙏

[@chamois840]

menurut saya, sustainability itu engga sejalan sama growth, sustainability itu sejalan sama eficiency, sedangkan sekarang ini semua negara, perusahaan, orang didunia bicaranya masalah growth.

[@handzjourney4407]

Saya termasuk orang yg pesimis dalam hal, apakah umat manusia kedepannya akan mampu menjaga kestabilan kondisi iklim di bumi ini. Selamanya manusia secara genetik sudah dibekali akal dan hasrat utk mengumpulkan yg lebih dan lebih. yg mana sebenarnya itu adalah mekanisme perlindungan diri. Jadi menurut saya memang situasi yg paradoks, dimana kehidupan menginginkan kesejahteraan yg itu tidak ada parameter batas "cukup"nya, disaat yg sama pula bumi juga di eksploitasi secara besar2an dan akhirnya efek sampingnya seperti sekarang ini, polusi, cimate change dll. Mungkin kalau boleh blak-blakan mengungkapkan, ledakan penduduk bumi yg eksponensial sebenarnya menjadi kunci jika kita mau benar2 serius menangani masalah tsb, gimana caranya ? dgn mengundang pakde THANOS, hmmm spertinya bukan cara yg bijak, haha. menurut data berbagai sumber, semakin baik tingkat pendidikan dan ekonomi suatu negara, maka semakin rendah juga tingkat pertumbuhan penduduknya, semakin kita menekan jumlah pertumbuhan, semakin banyak lahan yg bisa dikembalikan pada marwah aslinya, yaitu sbg HUTAN, semakin sedikit emisi karbon yg dihasilkan, semakin sedikit SDA yg di eksploitasi secara bar-bar. Tapi apakah langkah itu bakalan terwujud, SULIT,...karena penduduk bumi 85% nya adalah termasuk kelas menegah kebawah. Yg masih konsen dgn kondisi ekonomi keluarganya. Tpi jika mau melangkah ke arah GREENLIFE tsb, langkah pertama yg bijak adalah dgn memajukan pendidikan, pasang kurikulum di semua bidang pendidikan ttg urgensi kondisi lingkungan.

[@MrDadanghermawan]

Ini pekerjaan kompleks, makan waktu, tenaga, sumberdaya, pikiran dan berbagai kreasi di setiap bidang sub bidang ilmu dan teknologi. Memerlukan dirigen yang handal dan berhubungan keberbagai sektor untuk menjadi sebuah orchestra yang harmoni mengalun indah. Semoga

[@samuelyo6340]

Bener hukum bisa dipakai untuk melindungi alam. Jarang anak hukum yang punya idealisme setelah terjun jadi cari cuan. Ga penting bela yang salah yang penting bayarann😢mahal

[@DinaOriza]

Dari dulu setelah sempat keliling beberapa pelosok di luar jawa, saya juga melihat bahwa tatacara kehidupan masyarakat asli yang menyatu dengan alam, dipaksakan menjadi modern dengan adanya listrik. Seluruh penduduk desa mendadak punya motor. Dan mereka jadi gagap sehingga sensitivitas dan kebersatuan terhadap alamnya menjadi hilang.apalagi hutan dan sungai tempat mereka memelihara kehidupan pun dirusak dengan deforestasi untuk industri. Keniasaan mereka merawat alam jadi musnah.

[@justblogku2471]

terus maunya gimana kak? apakah orang pelosok tidak seharusnya menikmati kehidupan modern?

[@sguntarto]

Gita Syahrani shares her life journey and career choices, highlighting her strong motivation to make a meaningful impact on the environment. She reminisces about her childhood experiences and explains how they shaped her commitment to environmental activism. Gita emphasizes the importance of integrating legal expertise with various elements to effectively address environmental issues, particularly within industries like fossil fuels. She calls for a reevaluation of the concept of "enough" in urban settings, suggesting that research and surveys are needed to better understand city dwellers' perspectives on sustainable living. Furthermore, Gita discusses the role of technology in achieving sustainability and illustrates her work in adapting traditional practices, such as extracting medicinal properties from a local fish, to modern contexts. She also shares examples of local initiatives, like preserving forests for flood prevention, and encourages collaboration between young people, decision-makers, and technology innovators for the conservation of the environment.

[@casterbuahbuahanhanyabisam6610]

Adik saya guru honor di SD gajian sekali 4 bulan bullshit lah ngomongin go green sustainable dll. makan aja susah butuh bantuan keluarga, gimana dengan guru lain yang harus berjuang sendiri gak ada yang menyokong otomatis fokus ke bidang kerja lain dari pada tugas nya sebagai pendidik. Padahal dunia pendidikan salah satu saluran yang penting memperkenalkan, menanamkan ide-ide sustainable.

[@irmar.smunif4878]

Jk kondisinya spt itu sebenarnya menjadi guru adalah pilihan pribadi kak. Kalo masih muda bisa remote ke pekerjaan yg lain... Dan justru saya melihat teman teman guru yg sudah asn/bersertifikasi atau berlabel memiliki tunjangan justru tidak bisa maksimal setara dg tunjangan yg mrk dapatkan. Dan banyak kok guru2 yg meskipun masih minim tetap all out dalam mendidik anak didik didasarkan pada kecintaan dalma dunia pendidikan. Dan skrg bukannya sdh banyak "cara" untuk bisa mendapatkan tunjangan tersebut??? Skrg aja banyak lho pendaftaran p3k lho. mgkn adeknya harus skill up.. jadi menjadi guru adalah pilihan

[@casterbuahbuahanhanyabisam6610]

@@irmar.smunif4878 pemikiran seperti anda yang membuat para guru-guru khususnya guru honor menderita cerminan pemikiran para pemerintah (kalau gak mau dibilang koruptor). Seolah-olah salah mereka yang terlanjur menjadi guru dengan gaji kecil dan penggajian gak jelas, bahkan anda semena mena ya udah ganti pekerjaan aja kalau tidak cocok. Yang bodoh nya lagi anda minta guru honor up skill, makan aja susah 4 bulan baru gajian dan itu sangat kecil. Up skill butuh modal dan waktu. Coba tonton sesi pak Gita dan Prof Rocky Gerung mudah mudahan wawasan anda terbuka.

[@dastiansusila1007]

Bismillah dapet Albugo❤❤❤

[@albugoid]

Kita kirimkan kak🙌🏻

[@San-io7wb]

Paling suka kalo udah singgung bioteknologi 🤩😁

[@teddydwidarma7488]

Bagus ya speaking nya..sepertinya memang cerdas' . Semoga berjalan lancar gerakannya

[@latifamutmainah363]

Ngomongin carbon neutrality, sebenernya saya jg sering kepikiran kalo kemana2 pake sepeda atau sepeda listrik (misal anter anak sekolah, anter anak terapi di RS, belanja ke pasar dll) cuma jalan raya di Indonesia (bahkan saya tinggal di pinggiran Jakarta) ga bisa memfasilitasi itu alias ga ramah pengendara sepeda. Satu jalur sama truk dan jalanan jelek. Ujung2nya saya naik motor atau mobil. Rasanya seperti memikirkan duluan mana telur atau ayam, antara mengubah habit atau memperbaiki fasilitas sementara pemerintah kita apa2 harus rame dulu

[@stefanustokan6242]

Terima kasih, Pak Gita, saya cukup sering mengikuti acara ini (menonton). Keuntungannya banyak sekali, karena inspiratif. Cara Pak Gita membawa acara ini juga menarik karena pertanyaan-pertanyaan Bapak itu mampu menggarap informasi mendalam dari topik yang dibicarakan narasumber. Saya jadi teringat pada seorang Wimar Witoelar, yang acara talkshow-nya sangat digemari orang banyak. Berikut, narasumber di acara ini juga sangat kompeten di bidangnya. Ya, saya apresiasi, Pak Gita.

[@Heyhisya]

Keren belajar banyak banget thank you Pak Gita dan Bu Gita! Kalau di keluargaku yg Chindo, memang dari dulu ikan gabus itu salah satu menu selain Ciak PO (Sup ayam berbahan baku ayam obat) yang biasanya direbus dan dikonsumsi setelah operasi/ setelah melahirkan dan dalam masa nifas. Baru tau ada versi supplementnya, menarik!

[@KangSoleh-u4r]

LUAR BIASA, SAYA MELIHAT OPTIMISME DALAM TIAP SUSUNAN KATA MBAK GITA DAN PAK GITA INI. SEMOGA SUATU HARI BISA IKUT TERLIBAT. AAMIIN

[@bangkitariwijaya]

Resume GW :perjalanan hidup bagaimana? GS :mencari AH moment di besarkan di keluarga yang pahami filosofi bumi Kita ada di bumi karena di ijinkan di bumi ini Di ajarin Ucapkan Terima kasih kepada seluruh tanaman Di antar jemput dengan tukang becak Bonding banget kepada si tukang becak Bagaimana nya cara nya semua orang Sayang pada alam Sayang pada bintang Bagaimana bantuin orang agar lebih peduli dengan alam Cara lain untuk mengajak orang untuk peduli dengan lingkungan Saat SMP menemukan caranya yang namanya REGULASI Hukum Ambil hukum di Unpad Ambil Double membuka cakra wala baru Untuk Mendapatkan sosial cycle Ambil hukum internasional Ambil hukum lingkungan Indonesia banyak janji pada dunia Di kasih kesempatan jatuh cinta pada hukum Bila kita bijak Maka keseharian hidup kita akan menjadi lebih bagus Bila mau jadi lawyers yang bagus (DNC advocates) - hukum - bisnis - typical manusia Lebih bertanggung jawab dengan client nya Maka ambil sekolah lagi Skotlandia Target penurunan emisi yang gede Skotlandia Tempat industry extractive tumbuh Paradox itu terjadi Bagaimana penduduk nya berinteraksi dengan alam Bagaimana negara itu bisa mencapai target kearah sana Bagaimana cara nya Di suatu negara Ekomomi nya tumbuh Alamnya terus terjaga GW: anda percaya gak sih pemain fosil benar benar mencari solusi untuk lingkungan? GS: di lihat dari Perencanaan Annual report differensiacy bisnis model nya Dengan komitmen komitmen baru dengan lingkungan GW: narasi nya ingin sekali menyelamatkan lingkungan Upaya dan langkah yang cukup untuk investasi yang besar ke perbaikan lingkungan GS: balik ke Indonesia kerjakan climate+ green financing Bertemu client UKP4 Bikin fund sesuai dengan internasional standar Yang bisa digunakan untuk menampung dana dana untuk deforestasi Masuk ke public policy Imajinasi nya tidak terbatas Regulasi Yang di terjemahan kan Sebagai SOP Bila SDM nya tidak paham Maka bisa mati secara psikologis Kebijakan + behavior changes+ belajar lebih humble lintas sector (collective impact) Yang bisa saya kontribusi kan sebagai skill set itu apa? Tidak ada perubahan system Tanpa ada perubahan individual GW: paradox sustainably dengan modernisasi Kepala rumah tangga ini penting untuk menunjukkan sikap keberpihakan kepada lingkungan GS: hidup baik hidup bijak ini di biasakan di level rumah Memiliki ekosistem kearah sustainably Pembalut salah satu sampah yang tidak bisa di recycling Sustainably itu sudah dilakukan oleh nenek moyang kita Merunut budaya nenek moyang Belajar sustainably ini balik ke akar jaman dulu yang sudah di lakukan Dibesarkan dengan nilai nilai keseimbangan GW: solusi kedepan Political culture di tingkat rumah tangga perlu Untuk memahami narasi sustainably Itu tidak selalu berpikir secara modern Namun Bisa di selaraskan dengan pemikiran tradisional jaman dulu yang sudah di lakukan nenek moyang yang sudah berpikir dengan keseimbangan lingkungan Consumerisme dunia tidak mencerminkan low carbon sustainably Pola Hidup yang tradisional yang mengarah pada keseimbangan sustainably Filosofi hidup cukup GS: call to action Mendefinisikan kata cukup untuk mendapatkan keseimbangan behavior sustainably Indonesia emas 2045 Itu seperti apa? Kemana uang anda di gunakan Kemana energy anda di curahkan Apakah saya betul betul tahu tradisi nilai seperti apa ? Meromantisme masa lalu Melihat ini sebagai skenario masa depan Cukup versi di kota Cukup versi di desa GW: emisi karbon 35-40 Giga ton Tidak berkurang naik terus Konsumsi untuk energy fosil naik terus Consumerisme kita Sudah terjebak dengan paradox GS : RPJP per 20 tahun ada satu kesempatan Kita punya kesempatan untuk masukan imaginasi Indonesia yang kita inginkan Secara realistis secara data Secara pagmatis yang kita lakukan kebutuhan kita RPJP itu cantolan Ada cantolan nya untuk bertindak Kesempatan seperti Mengembangkan BioekonomI Mengembangkan Keanekaragaman hayati sebagai produk berbasis alam Yang bernilai tambah ada cantolan RPJP Bila tidak boleh melakukan ekonomi yang extractive Alternative ini hal hal baru yang harus apa yang harus kita lakukan untuk melakukan sesuatu yang bertanggung jawab itu banyak nya di daerah Pemerataan ekonomi di RI Tanda nya Di setiap daerah punya micro Processing Menjadi Bagian penting kedalam skenario masa depan Company of one Menciptakan perusahaan yang mengerti ambang batas cukup Inovasi yang berbasis alam GW: realitas netralitas karbon tidak akan tercapai di 2030 Untuk menyambut kebiasaan kebiasaan yang mulia Social engineering Bikin tehnologi yang tepat guna Zat albumin di dalam ikan gabus High proteins Menyiapkan prosedur nya Menyiapkan infrastruktur nya Masuk dalam ke skenario pembangunan yang lebih besar Harus di sambungkan dengan contoh contoh concrete Sulawesi Tengah Bisnis and investment forum Nature base solution I presentasi portofolio nya II pre FS di kemas dalam telusur Hutan ranjuri di kembangkan Nature base solution Luas 8 hectares Sumber air 2 dusun Benteng yang paling effective untuk pelindung dari bencana Bawa tehnologi untuk inventarisasi hutan dan pohon nya Apa yang membuat kita mau kerja bareng bareng Kemampuan untuk mengolah rasa 5 kebijakan nasional A.skenario transisi energy Lintas kementerian Lebih banyak di bicarakan ke publik B. Folu net sink Komitmen Indonesia banyak di angkat secara lintas kementerian C. Rencana aksi kelapa sawit secara berkelanjutan Moratorium hutan primer Hutan gambut Hutan sawit Kesejahteraan petani bukan sesuatu yang tabu untuk di bicara kan D. Sains dan tehnologi Menghargai hayati Melihat BioEkonomi menjadi kunci E. Masuk Kementerian dalam negeri Menentukan kinerja + bugged Pola pembangunan sustainably Sudah mulai di hargai ke tingkat policy national Kementerian investasi Penanaman modal Keluarkan Panduan investasi lestari Kementerian koperasi Pelaku usaha Kementerian desa Action nya happen Kecamatan dan desa Skenario lebih masuk akal Kita harus punya Mile stone yang menghargai kemenangan kemenangan kecil Harus stages Yang Perlu di ciptakan kesabaran untuk mengawal proses Orang orang yang semangat mengawal proses Pragmatis tapi optimistis GW : carbon credits Itu sudah cukup tidak GS : Sunergi antara perijinan dan bisnis model Secara market sudah terbentuk Cara orang melihat industri carbon industry carbon itu harus nya industry transisi Periode transisi Jangan sampai kemulian kita terukur dengan transisi Transisi menuju renewablity GS : perangkai gotong royong Memfasilitasi dan merangkai stategi Kolasi ekonomi membumi LTKL Jaringan mitra Spin off mitra Untuk mendampingi transformasi daerah lebih lestari GW: apakah pemimpin daerah sudah berubah banyak setelah bermitra Pengin ada nya realisme GS : Pingin lebih baik dari pada sekarang Aseptabilitity nya itu solusi Lingkungan terjaga Masyarakat sejahtera GW: end game nya anda Untuk membuat policy di luar atau di dalam Perangkai gotong royong Pancasila bila di tarik adalah gotong royong Prof of konsep Prof of products Untuk memudahkan menjelaskan Menjadi solusi yang lebih impactfull Apa yang harus di kejar sebagai target bareng GW: Beyond Indonesia GS: jangan takut buat mimpi buat masa depan Berimajinasi Dengan sesuatu yang beda Cari lah imaginasi dari budaya dan keluarga anda sendiri Tidak berarti semua masalh di pecahkan dengan otak kita Belajar melatih mengolah rasa Sempatkan waktu untuk selalu melihat jejaring ( silaturahim) Untuk merangkai prespektif perjalanan solusi yang kita mau cari

[@sekartadjisupanto9811]

Topik ini menambah pemahaman baru, wawasan dan membuka kesadaran utk direalisasikan dan disuarakan, sy sebagai perupa yg pernah mengangkat isu linkungan/krisis ekologi sebagai tema berkarya. Manusia adalah penyumbang terbesar akan kerusakan alam, dengan alasan untuk bertahan hidup tetapi dengan cara membabat hutan, meracuni udara, tanah dan air yang dengan sampai hari ini masih terjadi.. sejatinya kita menghadapi krisis sosial. Terima kasih Pak Gita dan Mbak Gita.. calon mentri ligkugan hidup.

[@imaizumishunsuke2604]

Tiap lihat Pak Gita podcast dengan anak muda seperti lihat mahasiswa yang konsultasi dengan dosen pembimbingnya😂

[@PipoHargiyanto]

Luar biasa Pak Gita 🔥

[@DaveTielung]

Bahas tentang degrowth dan relasinya ke pelestarian ekologis pak. Greengrowth itu greenwashing

[@herrissatya9862]

Ini podcast pak gita keren banget ngajarin cara bercerita atau menuturkan narasi yang inspiring... Thanks pak gita

[@pendekarbayangan8816]

Nah topik ini salah satu yang paling penting saat ini karena : 1. Indonesia sedang memajukan ekonomi dan sosial dari bidang Industri besar dan kecil yang pada umumnya akan bersinggungan dengan keberlangsungan alam mengingat industri menghasilkan emisi dan sampah , juga ruang kerja . 2. Indonesia adalah salah satu negara besar sebagai paru “ dunia dengan tropical forrest dan kekayaan microbioligi yang terkandung didalamnya yang sangat berguna bagi ilmu kesehatan dan kemajuan ilmu pengetahuan di dunia . 3. Alam harus di lindungi sebaik mungkin karena kita adalah bagian dari alam itu sendiri . 4. Keharmonisan alam dan industri serta social budaya akan membawa kebahagiaan kepada rakyat Indonesia khususnya dan dunia umumnya . Great Job

[@beginner946]

setiap narasumber jawab... tersitat lebih banyak idealis tapi fakta di lapangan berbeda... dan akhirnya kata kunci yg saya dapat-kan... adalah bukan apa, bagaimana, kapan, dimana untuk "itu".. tapi who...menyadari siapa kita? 👈🏽 pertanyaan kunci peradban kita semua.. sayang nya kebanyak orang hanya fokus ke what, where, whwn... bahkan how.. TANPA MAMPU MENJAWAB : *WHO AM ?!" Lanjutkan kriris akal...syukur udah mengalaminya.. dan untuk kemudian "mengkritik whatever.. u name it"... Namun demi keberlagsungan alam itu sendiri.. #2BReminder

[@75w26__]

Sekali2 undang narasumber yang berasal dari pelaku bisnis Fossil fuel dong pak biar pov beragam

[@donnibudiprihandana813]

Top juga gen muda kita ...bravo 👌👍

[@OnBoardStory]

Kalau pak Gita bikin sekolahan berkualitas dari penjuru ke penjuru, saya yakin InsyaAllah tahun tahun kedepan judul podcastnya akan lebih positive lagi

[@arysulistyo3602]

Selalu keren Pak Gita

[@rizkyfadilah-lf7dg]

Obrolan berat jadi krasa enteng bgt dicerna, have a good talk pak dan mbak gita:))

[@nadila178]

Mantap mba gita keren bgt 😍✨️

[@bintangjuliana3314]

pak.. masyarakatnya kurang dari 10% yg mikirnya begini pak. Terutama kepala rumah tangga, seperti yg bapak bilang. Kepala rumah tangga di Indonesia enggan mengurusi pekerjaan domestik. 🙏

[@aldiliawyastipratama7411]

Kereen bangeettt obrolan ini. Terimakasih Pak Gita dan Mbak Gita for amazing convo 🥳

[@yunannasrul]

love this 👍👍👍👍👍👍

[@MusrahmadGun]

Albugooooooo ada di endgame kereeeeennnlaahh

[@wothappen82]

Mba gitaa..... Amaze banget dalam narasinya pak Gita juga.. sama2 Gita namanya

[@putrakembar4958]

Bang Gita tolong undang Dandy Dwi Laksono bang, membahas ttgl Ekspedisi Indonesia Baru

[@darkestc1x983]

pinter banget asli sampe kagum sama narsum

[@amirsarifudin16]

Mbak Gita keren banget.... Closing statement nya buat saya berlinang. Big respect to you, Mbak🙏🙏

[@riskafiati3102]

sufficient dan tidak greedy ka kak Git

[@dendysaptoadi9652]

perubahan paling hilir dimulai dari keluarga

[@agathiesrachmawan5734]

SERUUUUU!!!

[@bernardlokman5442]

Salah satu solusi untuk membangun kesadaran dalam dunia kapitalis dan corporate adalah dengan menciptakan eksklusivitas di kalangan elite yang menjunjung intelektualisme, karena ilmu dan alam itu sebenarnya tidak bisa dipisahkan. Justru karena ‘popular culture’ sekarang yang memuja segala sesuatu yang praktis dan ‘tidak usah pake mikir’ sehingga kaum intelek malah diletakkan dibawah orang kaya dan celebrity, malahan sering dibawah kaum awam. Kita harus menunjukkan bahwa social acceptance dan access to social elitism harus menuju kepada intelektualisme. Dan oleh sebab ituuuuu…. Pendidikan setinggi apapun itu seharusnya GRATIS dan dibiayai pemerintah. Tapi nyatanya dari kaum politisi sekarang kita lihat, kaum intelek itu tidak dihormati, dan perdebatan politik itu dipenuhi dengan ilmu menghasut dan gaslighting, bukan dengan bukti dan fakta ilmiah. Masyarakat harus berubah dan berhenti menganggap bahwa intelek itu hanya untuk orang kaya. Intelek itu mahal karena orang kaya ga mau orang miskin pintar.

[@AgusFatah-oi5ww]

Pak Gita, undang bu Sri Purwa Ningsih, founder sekolah air hujan banyu bening Jogjakarta ya

[@susantouno]

kerennn bangettttt, ijin coba lihat dari sisi politik. eksekusi sentralitas ekonomi itu memang salah satu nya di dorong oleh sistem politik yang ada sekarang sih. bentuk negara yang Republik dan demokratisasi sentralitas mendorong eksploitasi di daerah daerah namun hasilnya dibawa ke pusat semua. ya semoga ada ide sistem politik yang lebih fit in di Indonesia agar kesejahteraan lebih merata dan ide bioekomoni lokal bisa terjadi. sudah ada kok contoh sistem politik di negara lain yang lebih mature dan lebih menjamin keadilan ekonomi.

[@rizqifadhilah8915]

Apalah arti podcast ini kalau hanya suara dan teks tanpa memahami konteks, we have to capture the spirit, we have to do with what can we do, whatever is that, but it must be align with this mission

[@ArisMunandar-tf6lp]

Pak Gita undang kak Farwiza Farhan dari Haka Aceh. Seorang konservasionis dedikasinya untuk menjaga hutan gak main2. Dan juga udah pernah masuk majalah Time juga pak. Menarik kalo bicara tentang lingkungan terutama hutan di Indonesia.

[@maswuryantahadisutardjo9006]

Terimakasih Pak Gita dan Mbak Gita ......izin untuk saya share buat anak didik saya

[@harisk6733]

Obrolan yang keren. Pembahasan mengenai lingkungan harus bisa menjadi concern bagi semua orang. Mungkin catatan bagi tim editor, ada beberapa audio yang bocor. Bisa lebih diperhatikan untuk video-video selanjutnya.

[@bestariau5513]

Hadir menyimak, Keren buk ketua Gita,

[@gagalterbit1604]

keren banget ini obrolannya

[@diyankrisna]

Articulative, narrative, and easy to understand. Kebayang ini kalo jadi pacarnya kak Gita ada masalah enak bener diskusinya. Keren bgt kak, thank you so much for everything you have done to the environment since you were young. Terima kasih neneknya Kak Gita juga. Now we learned a lot today! Keep going keep going.

[@rendyadityawachid150]

Sudah lama sekali tidak nonton youtube talks sepanjang ini.. Life changing banget ini kak Gita..

[@itsra7701]

Aaa aku suka bangewt video kali ini 😩👍🏻 bisa melihat perspektif baru tentang gimana menjaga alam. Ternyata semua profesi bisa punya peran dalam ngejaga ekosistem penting di bumi. Loveee it

[@AhmadFikri-cq4uu]

Seru bgt obrolannya ❤❤❤

[@rizkyaja.3810]

Seperti melawan arus dunia.. "Cukup" itu gak ada di kota. Sepakat jika teknologi bisa menghasilkan jawabannya, semoga terus ada terobosan seperti cerita ikan gabus.

[@sittirahmah6447]

semoga pak gita selalu diberi kesehatan dan umur panjang.. amiin

[@EunoiaRS]

Eh bener lo, aku kerja di bidanv kedokteran, ikan gabus itu bagus bgt, bhkan kalo gagal liver bisa di hambat percepatan kerusakannya pake ikan gabus

[@hmmmm8347]

Sooo encouraging. Thank you for introducing another inspiring climate fighter Pak Gita!

[@rorookena6530]

waw terimakasih mba Gita dan Pak gita,,,,,,, keren bangett

[@silviaoktovia6617]

Keren banget ka gita dan pak gita

[@ahmadisra4287]

Gila merinding denger nih diskusi, excited bgt gw sm environment sustainability

[@ahmed_tessario]

Bangga banget sama Mbk Gitaa... kerennn

[@vaz_one]

Saya sangat antusias terhadap episode kali iini karena tentang lingkungan dan pergerakan menjaga lingkungan berkelanjutan setelah melihat video ini saya juga baru tau daerah di dekat saya Siak ada pergerakan atau kelompok komunitas lingkungan karena saya Dari Duri daerah penghasil minyak bumi saya ingin mencari inspirasi bagaimana memecahkan masalah terhadap sampah dikota saya dimana masyrakatnya sangat acuh dan tak acuh semoga dari channel pak gita memberi banyak teman-tetman lain inspirasi.

[@parsanayyara]

Terimakasih Mbak Gita sudah bring up tentang paten, setuju banget ini salah satu yang buat banyak ide-ide keren stuck di proses pengajuan dan pembiayaan patennya, apalagi saat engineer/scientist tidak dibackup oleh lembaga government atau pelaku bisnis, untuk mengajukan paten di Indonesia menjadi financial hurdle yang malah merugikan dibanding menguntungkan untuk inventor dalam jangka panjang.

[@saldinchanelofficial97]

Sukses selalu dan sehat terus pak gita

[@husnulrais2424]

Bisa diskusi dengan Prof. Irwandi Jaswir Pak.. Professor Halal

[@dek9si9beru]

Waktunya think local, act global 😁 Banyak local wisdom yg sebenarnya prooven di ESG.

[@rahmatnugroho3492]

Menarik ni albugo 😊

[@puriandamas68]

Thanks!

[@gwirjawan]

Many thanks for your support! 🙏

[@jumanahmad5195]

ini keren kembali ilmu tradisi yg lampau nyambung buat masa depan

[@anggarelegianickyputra8684]

Selalu hadir di konten2 pak gita 👍👍👍

[@arif_goem]

Next undang Rosek Nursaid pak, founder dan CEO Profauna

[@afghanisaadnarpanafghanisa8013]

Pak gita, saran untuk setiap ucapan ada subtitenya, biar sekaligus bisa belajar bahasa Inggris🙏

[@thoriqsalman1662]

Yang saya lihat PR dari indo ini sangat banyak Dan yang saya lihat PR itu mengerucut pada kesadaran diri hal ini menjadi sumber problem Terkait masalah kesadaran diri belum terselasaikan pasti masalah2 terkait lingkungan dll pasti akan trus muncul Saya menjelaskan terkait pentingnya menggunakan kendara umum saja pasti ada alasan2 yang menurut saya nggak penting, padahal dari berpindah tempat ke tempat lain bisa menggunakan kendaraan umum, dan nilai ples dari menggunakan kendaraan umum sangat banyak, soalnya menurut saya APBN indo terkuras cuma buat beli minyak sih menurut saya sesuatu hal yang bodoh padahal uang yang sebegitu banyak bisa di alokasikan untuk pendidikan yang bisa di buat jangka panjang untuk pembangunan berkelanjutan indonesia Harus nya pemerintah punya sikap terkait hal ini

[@dadieheriyanto5350]

Sangat menarik mendengar prespektif tentang sustainabilty dari sisi pak gita

[@yuneychanel4867]

keren bgt podcast 2 gita ini smg bisa menjadi inspirasi para instrumen yang ada di setiap daerah bisa menjadikan ide mbk gita dan teman teman yang bisa mengawinkan semua instrumen spy saling bergotong royong utk menjaga negara ini agar selalu tetap nature dan terjaga kelestariannya.

[@muhammadadibfathullah8609]

Mantep pak gita 👍

[@DylanAldianza]

Izin untuk tim penyunting pada video kali ini. Mungkin di next video teruntuk Audio bisa lebih diperhatikan, menginggat banyak momentum di vidio ka Gita Syahrani yang Audionya sering "Ngebas" or "Bocor". Terimakasih

[@karunadevitanuwidjaja474]

Kaaaaak Gitaaaa paaakkk Gitaaaaa🎉🎉🎉🎉

[@eviepermatasari1787]

Duo Gita idola...

[@akbarpribadi1004]

Please undang pak HANDRY SATRIAGO..

[@avav1162]

Lembaga kepolisian , tni , lingkungan hidup coba main daerah sindang jaya wana kerta kab tangerang pasar kemis disini mereka warga kampung bakar sampah dari sore/malam - subuh. Kami warga cluster sudah ada video drone , foto pembakaran sampah secara ilegal dan sengaja !

[@dadangspeed]

sukses selalu...