🇮🇩 FOTO SEJARAH || DULU BANGSA KITA MERASAKAN APA YANG NAMANYA PENJAJAHAN❗SAMPAI DICAP T3R0R15‼️

Video kali ini saya akan menampilkan 8 buah foto sejarah perjuangan bangsa Indonesia saat melawan penjajah Belanda antara tahun 1945-1949. Kebanyakan foto-foto ini tidak diketahui identitas para pejuang Indonesia alias Pahlawan tidak dikenal. Terima kasih atas perjuangan para Pahlawan diseluruh Indonesia, semoga amal perjuangan mereka menjadi ladang pahala disisi Tuhan Yang Maha Kuasa. Aamiin.
• Background Music by :
-------------------------------------
♪ Tears (Prod. by MX Audio Library)
Link : • Tears - No Copyright M...
-------------------------------------
• Link Donate Bersama Veteran RI :
saweria.co/Alb...
__________________________________________
Temukan juga informasi sejarah Indonesia di Media Sosial kami dibawah ini :
• Instagram : ...
• Facebook : / albumsejarah
__________________________________________
#sejarah #sejarahindonesia #indonesia

[@RosnilRosnil]

Suatu bangsa yang mempertahankan tanah airnya, malah dianggap teroris oleh penjajah, rakyat Indonesia kala perang merasakan hal itu dan sekarang saudara2 Muslim Palestinapun dicap teroris oleh zionist yahudi. Memang para penjajah itu, adalah manusia2 serakah, jahat, bengis, pendusta. Semoga saudara2 Muslim kami di Palestina, diberikan ketabahan, kesabaran, kekuatan oleh Allah Ta'ala, aamiin yaa Allah. Terima kasih ASRI, maju terus.

[@fitriahthoyib1911]

Aamiin Yaa Robbal Alamiin

[@manjerkawoeryan4616]

Belajaro sejarah dlu yg bnr. Org palestina,atau filistin itu berasal dari itali,kok bs blg tanah air milik mrk,sedangkan tanah palestina yg sbelumnya bernama kanaan,itu sdh jd tanah mrk sejak jaman Musa.. bhkn sblm aqsa ada. Bljr dlu yg bnr😂😂😂

[@lesehankakilima]

Aamiin

[@NoName-fb4ov]

@@manjerkawoeryan4616 laaah ini belajar di mana pula ni🤣🤣 Yahudi lah banyak genetiknya campur Ama itali. Ga usah jauh2 lah bro,kita udh hidup di jaman modern. Resolusi PBB tahun 1947 udh memutuskan tanah palestina di bagi dua. Tp Israel melanggar. perlahan2 dia caplok tanah milik Palestina. Udh puluhan kali sidang PBB bahas soal Israel ini,tp mrk ttp ingkar.. Sekarang 135 negara mengakui keberadaan Palestine. 82% penduduk dunia mengecam perbuatan Israel.

[@ELGINLEOJULIAN]

@@manjerkawoeryan4616 Sipaling kemeroh

[@julianmejerk5985]

Bapakku ikut TRIP perang palagan Ambarawa ikut. Saksi bpk pejuang adlh tdk sengaja pria yg berpangkat letnan waktu itu diselamatkan bapakku menjadi besan.

[@RudiAntoni-e3u]

Banyak sekali om Mimin pahlawan yang tidak terdata, mereka yg gugur baik pria maupun wanita! Terutama para wanita yg jadi korban Penjajah Jepang sebagai Jugun ianfu! Itu miris sekali

[@indraganie]

Dear all, Yahudi tidak identik dengan zionis. Kristiani tidak identik dengan imperialis-kolonialis. Islam tidak identik dengan teroris. Itu baru adil namanya. Agama Yahudi, Kristiani, Islam adalah agama serumpun. Yaitu rumpun agama Semit (Samiyyah), khususnya Abrahamik (Ibrahimi). Ketiga agama tersebut berintikan kasih semesta. Adapun zionis, imperialis-kolonialis, teroris adalah berasal dari (budaya) Barat. So, tidak ada hubungan dengan agama manapun - yang notabene berasal dari dunia Timur. Tidak harus menjadi Muslim untuk faham terkait apa yang terjadi antara (Arab) Palestina dengan Israel / Zionis. Cukuplah menjadi manusia. Manusiakah kita?!?!?! Sangat disayangkan bahwa ada sejumlah anak bangsa yang pro Isarel / zionis. Mungkin mereka (keturunan) antek penjajah. Umumnya mereka banyak terdapat di Indonesia Timur. Pada zaman kolonial Hindia Belanda, pribumi disana direkrut sebagai birokrat - baik sipil maupun militer (KNIL). Hingga kini mereka (masih) bangga berbudaya penjajah semisal bangga dapat berbahasa Belanda. Regards.

[@indraganie]

Dear all, Kian lama kian disadari bahwa konflik di Palestina bukan konflik agama. Tidak ada tuh perang antara Muslim dengan Yahudi. Ini murni masalah / tragedi kemanusiaan. Tidak perlu menjadi Muslim untuk faham Palestina. Karena itu jangan sampai konflik ini dipersempit dengan narasi agama. Palestina sedang di atas angin. Manusia dengan beragam identitas - termasuk Yahudi - kompak membela Palestina. Jangan sampai mereka menarik dukungan hanya karena dipersempit dengan narasi agama seakan sedang ada konflik agama Muslim-Yahudi. Israel dan pendukungnya telah sukses mempersempit ranah konflik yang semula konflik Arab-Israel menjadi hanya konflik Palestina-Israel. Kemudian sukses mempersempit lagi dengan narasi hanya konflik Hamas-Israel. Usahakan tetap memperlebar ranah konflik di Palestina sebagai konflik humanisme (kemanusiaan) lawan Israel / zionisme. Konflik antara penjajah dengan terjajah. Konflik Israel dengan sisa dunia / internasional. Maksudnya adalah mengucilkan Israel dari tata gaul internasional. Merangkul sebanyak mungkin siapapun yang (merasa) manusia. Bagi yang berfaham bahwa bangsa Israel tak dapat dikalahkan karena bangsa pilihan Tuhan, mohon kiranya untuk melepas faham tersebut. TIDAK ADA BANGSA PILIHAN TUHAN. Semua bangsa pernah mengalami masa naik masa turun, masa jaya masa surut. Semisal bangsa Cina dan India. Mereka bangsa yang lebih tua dari Israel, peradabannya jauh lebih tua dari Israel dan hingga kini masih menjadi negara besar, diperhitungkan oleh internasional. Yang (mungkin) ada ialah hamba / pribadi terpilih. Pribadi terpilih ada di mana-mana. Mereka mencoba mencintai / mendekati Tuhan sesuai keyakinan masing-masing dan Tuhan berkenan balas mencintainya. Dalam ajaran Yahudi pun mengakui bahwa, untuk dapat surga tidak harus beragama Yahudi. Yang penting sukses menjadi manusia : percaya ada Tuhan Yang Satu sekaligus kasih kepada makhlukNya. Diistilahkan dengan "Hukum (Nabi) Nuh". Manusia dinilai mulia di hadapan Tuhan karena mutu spiritualnya. Bukan karena kebangsaannya. Demikian disampaikan. Semoga manfaat. Regards.

[@NoName-fb4ov]

narasi bangsa pilihan Tuhan ini di jadikan alsan mereka menutup mata atas kekejaman Israel . Mereka se akan membenarkan pembunuhan,penjajahan di muka bumi ini.. Miris emang.. Kalau di pikir2 pakai logika bodoh aja,apa tuhan akan setuju dan meridhoi apa yg telah bangsa penjajah itu lakukan.

[@Alexpiero281]

Konflik agama dlm hal muslim vs Yahudi ya jelas bukan, tapi kl konflik yg didasarkan klaim agama ya memang benar, zionisme adalah salah satu penafsiran terhadap Yudaisme dan juga dipegang banyak kalangan kristen evangelis, narasi2 bangsa pilihan dan tanah perjanjian sgt populer sedangkan di kalangan Palestina awalnya justru tdk mendasarkan pada agama, partai2 perjuangan Palestina awalnya berideologi sekuler spt Fatah, dan bahkan kiri spt PFLP dan DPFLP

[@indraganie]

Dear all, Mohon izin sumbang informasi, khususnya bagi yang pro Israel / Zionis. Mengapa sikap resmi pemerintah RI - beserta mayoritas rakyat Indonesia - memihak (Arab) Palestina? 1. Amanat konstitusi. Pembukaaan UUD 1945 terdapat kata bahwa "kemerdekaan itu adalah hak segala bangsa, oleh sebab itu penjajahan di muka bumi harus dihapuskan......" dan seterusnya. Apa yang terjadi di Palestina merupakan suatu bentuk penjajahan model kuno / primitif yaitu penjajahan fisik. Negeri dicaplok, pribumi diusir atau dibantai hingga menjadi minoritas terbelakang. Mereka seperti tamu di negeri sendiri. Apa yang dilakukan kaum zionis persis sama dengan apa yang dilakukan perialis-kolonialis Eropa di benua Amerika dan Australia sejak abad-16. Dan apa yang disebut dengan bangsa Israel kini adalah imigran dari Eropa. Mereka berbondong-bondong - dengan bantuan imperialis-kolonialis Barat yaitu Inggris - datang ke Palestina. Mengusir dan membantai pribumi. Jelas bahwa Israel adalah institusi kolonial - seperti VOC dan Hindia Belanda di Indonesia "tempo doeloe", Israel dibentuk oleh kuasa imperialis-kolonialis Barat yaitu Persemakmuran Inggris - atas nama Sekutu usai Perang Dunia-1. Membentuk kuasa kolonial di Palestina dengan memasukkan imigran Eropa - terutama Eropa Timur - mirip dengan yang dilakukan kemudian oleh Persemakmuran Inggris atas nama Sekutu di Indonesia dan Indocina. Pasukan Persemakmuran Inggris tiba dengan memasukkan (kembali) birokrat sipil-militer Belanda (NICA) ke Indonesia dan birokrat sipil-militer Perancis ke Indocina usai Perang Dunia-2. 2. Amanat Dasasila Bandung / Bandung Spirit / Bandung Message 1955 hasil Konferensi Asia-Afrika. Yang saya fahami adalah bahwa, Asia-Afrika adalah satu kesatuan politis, ekonomis, historis, geografis, agama dan budaya. Asia-Afrika untuk orang (pribumi) Asia-Afrika. Dalam wilayah tersebut ada negeri bernama Palestina. Adapun yang dikenal sebagai bangsa Israel kini bukanlah pribumi Asia-Afrika. Mereka orang Eropa. Jika mereka ingin bentuk negara ya bikinlah di Eropa - karena mereka pribumi Eropa. Adapun bangsa Israel kuno - lazim disebut bangsa Ibrani - yang pernah mukim di Palestina - telah punah sebagai suatu bangsa. 3 kali mereka revolusi melawan kuasa imperialis-kolonialis Barat yang bernama Kekaisaran Romawi, berakhir dengan kegagalan dan pembantaian massal. Mereka yang sempat lolos mengungsi keluar negeri semisal Arabia, Persia, India bahkan hingga Cina. Mereka sudah terserap menjadi bangsa yang mereka tumpangi walau mungkin mereka masih mengamalkan ritual Yahudi. Semisal yang mengungsi ke Arabia jadi orang Arab, yang mengungsi ke India jadi orang India. Maka bangsa yang kini kita kenal dengan bangsa Israel bukanlah keturunan bangsa Ibrani. Mereka tidak ada hubungan satu sama lain. Perang / konflik (Arab) Palestina merupakan bagian atau lanjutan perang melawan imperialis-kolonialis Barat. Demikian saya sampaikan. Semoga manfaat. Mohon maaf jika kurang berkenan. Regards.

[@avis420]

mana nabil

[@justnvm787]

nih #FreePalestine

[@apelu7827]

Kok selama ini ngga ada ya foto habib lg berjuang manggul senjata?

[@dothat8054]

Hehe istilah zaman nie..penjajah londo playing victim😂😂😂

[@chrissetiawan7224]

Mener usman bin yahya pegawai belanda dgn jabatan mufti Betawi adalah kakek pak lutpi bin yahya yg mengangkat dirinya sendiri mjd presiden Sufi sedunia. Adapun meneer usman bin yahya dlm catatan sejarah & kitab fatwa tulisan karangannya sendiri menyatakan Pribumi yg berjihad melawan penjajah belanda adalah perusuh sehingga mengakibatkan perpecahan, ada pejuang yg percaya fatwa meneer usman bin yahya, ada yg tidak percaya shg perpecahan tersebut di manfaatkan penjajah belanda untuk menyerang pejuang. Jadi apakah pantas antek belanda di katakan ulama telah membuat pecah belah Umat atas fatwa sesatnya

[@indraganie]

Dear all, Perang selalu menghancurkan segalanya - termasuk kasih sayang. Kita sering terfokus pada dampak perang, jarang fokus pada akar / sebab perang. Dampak perang ya pasti kehancuran, penderitaan. Masalahnya, kenapa terjadi perang - dalam hal ini konflik Palestina-Israel? KARENA ADA PENJAJAHAN! ISRAEL ADALAH PENJAJAH. PALESTINA ADALAH TERJAJAH. TITIK! Apa yang terjadi di Palestina puluhan tahun pernah terjadi di Indonesia selama ratusan tahun. Sama-sama mengalami penjajahan. Jika ada perang, siapa yang memulai perang? Jika ada kekejaman, siapa yang memulai kekejaman? Pastikan seluruh anak bangsa faham ini! Demikian disampaikan. Semoga manfaat. Regards.

[@LordLuhut2]

Bbrp tahun kemudian, hal serupa terjadi di Gaza, Palestina. Tentara IDF menarget rumah sakit yg dituduh ada terowongan pejuang Hamas dan menangkap pemuda2 Palestina. #Freepalestine

[@MellyEarly-s9b]

Hormat sy setinggi2nya buat para pahlawanku di video ini tidak perduli kalian dikenal atau tidak. Perjuangan kalian berhasil sempurna, anak cucu kalian sudah bisa hidup dengan bebas sesuai impian perjuangan kalian. Merdeka!

[@indraganie]

Dear all, Terkadang oleh sejumlah fihak berfaham bahwa, proklamasi pembentukan (negara) Israel disebut "proklamasi kemerdekaan Israel". Perang Arab-Israel 1948 oleh sejumlah fihak disebut "perang kemerdekaan Israel". Saya mau tanya, kemerdekaan dari penjajahan siapa, ya? Fakta yang ada justru apa yang disebut bangsa Israel lah yang menjajah Palestina. Dengan bantuan imperialis-kolonialis Barat yaitu Inggris - yang mendapat mandat atas nama Sekutu menguasai Palestina usai Perang Dunia-1, imigran dari Eropa tersebut mencaplok negeri, mengusir dan mambantai pribumi Palestina. Kehadiran institusi yang bernama Israel di Palestina tak ada bedanya merupakan institusi kolonial sebagaimana halnya dengan VOC dan Hindia Belanda di wilayah yang kini disebut " Negara Kesatuan Republik Indomesia". Selama ratusan tahun pribumi Nusantara boleh dibilang berjuang sendirian melawan penjajah. Tidak ada negara besar yang mendukung. Imperialis-kolonialis Barat seakan kompak melakukan pembiaran. Sepertinya hal itu kini terulang di Palestina. Bagi yang menganggap tanah Palestina adalah hak Israel dengan dasar agama (tertentu). Saya ingin bertanya, bangsa Israel yang mana, ya? Apa yang disebut bangsa Israel kini bukanlah keturunan Ibrahim (Avraham). Mereka bukan termasuk rumpun Semit (Samiyyah). Bangsa Israel Semit - yang (konon) katanya berdasar kitab suci tertentu telah mendapat hak dari Tuhan untuk berkuasa di Palestina - telah punah sekitar 2000 tahun yang lalu. 3 kali mereka revolusi melawan imperialis-kolonialis Barat bernama Kekaisaran Romawi, namun berakhir dengan kegagalan dan pembantaian massal. Yang lolos segera lari ke luar negeri dan terserap menjadi bangsa yang ditumpanginya. Yang mengungsi ke Arabia jadi orang Arab, yang mengungsi ke Persia jadi orang Persia, yang mengungsi ke India jadi orang India. Dan seterusnya. Walau mungkin mereka masih mengamalkan ritual agama Yahudi. Namun saya ulangi, sebagai suatu bangsa, Ibrani / Israel Semit - yang merupakan keturunan Ibrahim (Avraham) telah punah. Adapun yang dikenal kini dengan bangsa Israel, mereka adalah orang Eropa yang membanjiri Palestina dengan bantuan imperialis-kolonialis Barat bernama (Persemakmuran) Inggris atas nama Sekutu usai Perang Dunia-1. Maka, kalau mau punya negara ya di Eropa, dong! Jangan caplok negeri orang di Asia yang (kebetulan) adalah Palestina. Apa yang dilakukan kaum zionis - yaitu gerakan pembentuk negara Israel - dengan bantuan Sekutu mirip dengan apa yang dilakukan orang Eropa di benua Amerika dan Australia. Mereka usir atau bantai pribumi hingga pribumi menjadi minoritas terbelakang yang sekaligus asing / tamu di negeri sendiri. Demikian saya sampaikan. Semoga bermanfaat. Regards.

[@naymilachanel1835]

betul min penjajahan itu kejam ..tpi min saya merasa aneh masih ada yg mendukung israel

[@heruakmalus800]

ayo kita jajah belanda balik.. lumayan banyak kincir air nya di sana bisa buat destinasi wisata..😂 kalo misal indonesia menjajah belanda saat ini, dengan masing2x megunakan kekuatan militer sendiri, indonesia memiliki persentase keberhasilan lebih dari 50% hanya dengan separuh kekuatan militer nya..🙂🙂 itu berdasarkan pengamatan CNN Indonesia ya.. jdi bukan ngarang.. berdasarkan pengamatan ini kita bisa simpulkan bahwa indonesia bisa memiliki keberhasilan 100% menjajah belanda tanpa perlu megunakan seluruh kekuatan militer nya.. Keren banget ya ternyata militer indo..🙂 cuman indonesia baik hati dia gak pendendam.. coba aja klo skrang berani macem2..😂😂

[@indraganie]

Dear all, Kenapa sejauh ini Israel belum kalah? Begini, hidup ini adalah proses - dalam hal apapun. Proses tersebut bisa singkat, bisa pula lama. Begitu juga proses perjuangan melawan penjajah. Vietnam pernah dijajah Cina 1000 tahun, akhirnya bisa merdeka. Irlandia pernah dijajah Inggris sekitar 700-800 tahun, akhirnya bisa merdeka. Indonesia pernah dijajah sekitar 400 tahun oleh berbagai bangsa asing semisal Belanda dan Jepang. Namun akhirnya bisa merdeka. Masalah Palestina baru mulai tahun 1917, ketika imperialis-kolonialis Barat - dikenal dengan nama Sekutu - merebut Palestina dari kuasa Timur. Dihitung dari tahun 2023, baru sekitar 106 tahun. Belum selama perjuangan bangsa Indonesia sejak 1511 s/d 1963. Dari pencaplokan Malaka oleh Portugis hingga Papua lepas dari Belanda. Jadi ini hanya soal waktu. Silahkan orang menganggap bahwa konflik (Arab) Palestina dengan imperialis zionis / kolonialis Israel tidak akan selesai sampai kiamat. Saya (masih) percaya bahwa konflik tersebut akan usai sebelum kiamat dengan akhir kemerdekaan sesungguhnya bagi (Arab) Palestina. Dahulu pun pernah ada yang menganggap bahwa hingga kiamat Indonesia tidak akan merdeka. Indonesia merdeka dianggap hanya khayal / mimpi. Namun para aktivis kemerdekaan tidak peduli. Mereka terus berjuang atas dasar keyakinan bahwa Indonesia merdeka sebelum kiamat bukan hanya mimpi / khayal, namun dapat terwujud. Dan itu terbukti. Sudah 78 tahun Proklamasi 1945 - jika terhitung hingga 2023 - kiamat belum datang. Yang jauh dari kata pasti adalah, apa sumbangsih kita terhadap Palestina? Konflik (Arab) Palestina dengan zionis / Israel adalah bagian atau lanjutan perang melawan imperialis-kolonialis Barat. Hingga saat ini Palestina mengalami penjajahan dalam arti nyata / fisik. Model penjajahan zaman batu. Mirip dengan apa yang dilakukan bangsa Eropa terhadap pribumi benua Amerika dan Australia. Negeri dicaplok, pribumi diusir atau dibantai hingga menjadi minoritas terbelakang sekaligus jadi asing di negeri sendiri. Asia-Afrika untuk orang (pribumi) Asia-Afrika. Di dalam wilayah tersebut ada negeri bernama Palestina. Apa yang kita kenal dengan bangsa Israel kini bukanlah pribumi Asia. Mereka adalah imigran Eropa yang datang dengan restu imperialis-kolonialis Barat bernama Inggris - atas nama Sekutu - usai Perang Dunia-1. Begitulah yang saya fahami dari Dasasila Bandung / Bandung Spirit / Bandung Message 1955 hasil Konferensi Asia-Afrika. Demikiam disampaikan. Semoga manfaat Regards.

[@manjerkawoeryan4616]

Data drmn itu😂😂😂 Indonesia itu lahir th 1945. Sedangkan nusantara tdk semua dikuasai belanda,jd tdk mgkn belanda mnjajah selama ,400th 😂😂😂 Lucu

[@indraganie]

@@manjerkawoeryan4616 Mungkin alur bahasanya begini : Antara tahun 1511 (Portugis menaklukan Malaka) hingga 1963 (Belanda melepas Irian Barat) terentang waktu sekitar 450an tahun. Selama masa itu sejumlah tempat di Nusantara silih berganti dalam waktu bervariasi sempat dicaplok berbagai bangsa asing semisal Portugis, Spanyol, Inggris, Belanda, kemudian Jepang. Dalam proses yang panjang akhirnya Belanda dapat menyingkirkan saingannya sesama orang Eropa. Portugis akhirnya kebagian Timor Timur (kini Timor Lorosae). Waktu sekitar 300 tahun adalah proses penaklukan sebagian besar Nusantara. Pada awal abad-20, baru lah Belanda - minimal secara resmi atau di atas kertas - mencengkeram hampir seluruh Nusantara. Maka Belanda relatif mantap menguasai sebagian besar Nusantara sekitar 35 - 40 tahun, hingga 1942. Tahun 1945 Belanda berangsur kembali menguasai sebagian besar Nusantara - dengan bantuan Persemakmuran Inggris. Tahun 1949 kembali dipaksa melepas bekas wilayah Hindia Belanda untuk diserahkan kepada Republik - kecuali Irian Barat yang dikuasai hingga 1963. Demikian disampaikan. Semoga manfaat.

[@MONxz_offcial]

Wonogiri hadir masss

[@manjerkawoeryan4616]

Nasa bodoh dgn konflik israel palestina. Sy g belain slh satunya. Hanya saja yg blg palestina itu milik org palestina,sbaiknya bljr lg.kl yg nasrani ada di jaman musa yg namanya kanaan itu milik israel,sedangkan org filistin,atau palestina itu brasal dari itali. Bljr saja di qur'an.. wes gitu wae. Krn crita bnyk jg percuma kl klian tdk mau cr yg bener.. kl mau liat kbenaran itu jgn memihak.dan lagi hamas cm mnfaatin warga palestin sbg tameng hidup. Hamas pula yg menyerang duluan,kl saat kmu tidur trs diserang apa kmu cm akan diam!? Wes pikiren kl msh bs😂

[@LordLuhut2]

Bani Israel berasal dari Mesir yang kemudian bermigrasi ke Palestina, sementara 'zionis' IsRewel itu rata2 didominasi Yahudi Eropa dan sedikit yg religius. Makanya IsRewel sekarang adalah negara yg paling ramah thd kaum pelangi di Timteng. Dan di IDF ada segelintir kaum pelangi berperang bersama mereka dan ikut membantau org2 Palestina. #Palestinewillbefree

[@Alexpiero281]

Kl kita dijajah apa kita akan diam, apakah tidak ingat dgn masa bersiap di Indonesia, kl saja tidak ada hal ini koloni Belanda di indonesia bisa melestarikan perampokannya

[@windashalihah283]

Jayalah negeri Indonesiaku...semoga pemimpin negeri ini jujur dan tegas bertindak korupsi...

[@fitriahthoyib1911]

Saya suka foto dan sejarah pejuang tak dikenal seperti ini membayangkan perjuangan mereka meraih kemerdekaan bangsanya tanpa imbalan apa2, murni jihad membela tanah air. Semoga para pejuang ini diberikan kelapangan kubur dan diberikan tempat yg terbaik kelak. Terimakasih channel ASRI teruslah berjuang melalui channel ini untuk memberikan edukasi sejarah bangsa ini terutama kepada generasi muda dengan dokumentasi yg bagus kualitasnya.