GEBRAKAN Menteri Pendidikan Baru Abdul Mu'ti Hapus PMM , NEM , UN ? Begini Penjelasan Kemendikbud

[@muhammadakmal2127]

Tolong Pak Menteri agar paedagogik diserahkan ke guru seperti apa yg cocok untuk siswanya karena dia lebih tahu tentang siswa. Kami mengajar di daerah yg semua siswa kami adalah keluarga dari para guru dan kepala sekolah. Mereka prihatin dengan rendahnya pengetahuan dan akhlak anak/siswa. Ini diakibatkan karena guru terkuras energi, waktu dan perhatiannya untuk mendidik. Mereka lelah mengejar administrasi/ PMM yg menjadi tuntutan kepada mereka.

[@NurHidayah-ec6zo]

Sangat setuju sekali di berlakukan nya sistem raport merah dan lainnya... teringat pada masa sekolah SD, yang takut tidak naik kelas . Salam guru SD/MI

[@sitizulbaidah1885]

Setuju hapus PMM .kembali ke ktsp atau k13

[@YohakimAngi]

Setuju utk di hapus,pmm,

[@sumulyonosumulyono1852]

Saya guru kelas 6 yang th 2024/2025 baru menggunakan Kumer.Materi terlalu bertele tele dan lulusan kumer kls 5 naik kelas 6,sdm siswa jauh merosot. Dan masuk smp nilai harus dipaksakan ujung ujungnya menilai setinggi tingginya ,serta sekolah hanya milik desa terdekat saja sehingga banyak mengubah alamat di mapgogle dan pindah alamat sementara.Mengajar sejak 1988,dari sas,cbsa,ktsp,k13,sampai kumer.PALING BAGUS:KT😢SP DENGAN UASBN,ADMINITRASI GURU SUDAH TERSEDIA,GURU FOKUS MENJADIKA N SISWA BISA DAN MAHIR,SERTA BERKARAKTER.☝️SEBAIKNYA SETIAP SD YANG JUMLAH SISWANNYA MINIMAL 120 HARUS DIBERI TENAGA TU UNTUK MENGURUS: BOS,DAPODIK,INFENTARIS BARANG. SERTA PENJAGA SD.

[@TatarTatar-my4cz]

Tlong Pak menteri,kembali kepada KTSP

[@kurswchannel115]

Cocok banget prof PMM hapus saja karena meresahkan guru menelantarkan murid

[@abdurrohmanarrohmah3014]

hapus pmm dan guru penggerak yg tidak menggerakan roda pendidikan

[@supriyadisupriyadi7194]

Setuju sekali karena PMM bikin guru gk fokus ngajar..sibuk cari sertifikat dan siswa jadi tetbengkalai...

[@transcell9533]

Saya setuju PMM dan kurikulum merdeka dihapus

[@kismalikvivo6207]

Saya setuju pmm dihapus, karena membebani para guru, sehingga tidak pokus pada tugas utama yaitu mendidik anak bangsa.

[@harnastober117]

Saya setuju jangan memberatkan guru2 di administrasi pmm tp tugas guru adalah mendidik, mengajar dan melatih siswa

[@HamidiSpd-u6m]

Kembali saja ke KTSP. Karena itu yang tepat dengan karakter anak Indonesia.

[@Hbdrsyhueio]

KTSP sdh jelas, silabusnya sdh ada. Kurmer tdk ada silabusnya, guru harus buat sendiri akhirnya penafsiran tiap guru beda, akibatx kacau. Guru seenaknya saja menentukan materi yg mau diajar. Syukur2 kalau ada kesadaran menyiapka materi, ada juga guru yg benar2 merdeka, gak susun modul gak mengajar. 😂😂

[@NurMa-v7o]

Betul, KTSP cakupan dalam, materi runtut, siapapun ngajarnya bisa, guru pengganti misalnya jika guru kls berhalangan hadir, kalau K13 gado2, IPA, ips dan bidang studi lain di gabung, hingga materi tidak terkafer semuanya.. Kumer hampir sama dg KTSP sudah bid studi, tapi agak dangkal materi nya

[@adinda4161]

Setuju sekali Sngat stuju bangeett

[@daudbayang.1672]

Setuju sekali bang KTSP mudah di terapkan guru guru kita

[@m.salahuddinym3550]

Sepakat dan setuju.... Pascok....!!! NEM, UN, raport merah : naik TDK naik kls... SGT setuju. Mohon kembalikan kewibawaan kehormatan dunia pendidikan

[@HijraMony-n8p]

Kurikulum merdeka hapus saja kembali ke kurikulum KTSP saja anak anak bisa maju

[@ninikyuliati3407]

Setuju hapus PMM

[@HusnizarZarni]

Semoga Mentri baru bisa membawa anak SD SMP,buku pmp matik2kan harus di buat seperti jaman kita dulu,pendidikan agama wajib di tambah,

[@sebasttatogo1605]

Hapuskan PMM dan kumer pak Mu'ti.

[@fransiskus98RM]

PMM hapus saja pak menteri..

[@braumakmur1684]

Hingga sekarang..Saya mengajar selama 22 th... saya mengalami kurikulum 94 suplemen KBK KTSP K13 dan Kurmer..fakta empiris di lapangan... yang paling bagus outcomenya ditinjau dari aspek karakter dan akademik adalah KTSP... karena itu kembali saja ke KTSP.

[@JUHARCANDRA]

S7

[@kusnianto4900]

Setuju pmm d hapuska, pmp d ajarkan lagi, aplikasi d kurangi seringan mungkin tuk guru, kembalikan tugas guru itu mendidik

[@sutarna7647]

Tinggalkan kurmer,hapus pmm, evaluasi kurikulum ke belakang yang ramah dan diterima di masyarakat indonesia bukang madyatakat pinlandia..,kembalikan guru pada fitrohnya bukan pada teknologi atau sebagai robot percobaan .

[@laodesaifudin8426]

Masa kegelapan pendidikan Indonesia adalah tahun 2020-2024. Terima kasih kepada pak Prabowo yg telah mengganti menteri pendidikan.

[@asepsomantri4305]

Mohon kepada BP Mendiknas untuk kembali ke kurikulum KTSP,kalo kurikulum merdeka sampai hari ini kita tidak jelas

[@mansyahsyah6818]

PMM..buat guru sibuk cari sertifikat ,,

[@jokoanang2750]

Tolong hapus kurikulum merdeka fakus guru mengajar anak didik, bukan mengurusi atminitrasi terus.anak jarang belajar.

[@shobarisabar3806]

Pk mentri yth , saya masyarakat kecil... dan menjadi wali murid...bagi anak, untuk pembelajaran mohon di cermati .. jangan anak anak dijadikan bahan percobaan gonta ganti kuri kulum , hapus aja k 13, kurmer.. kembalikan aja ke k ktsp... dan hidupkan lagi ujian nasional.

[@laodesaifudin8426]

Program Sekolah Penggerak dan Guru Penggerak sangat DISKRIMINATIF. Pendidikan karakter yg telah baik dalam kur 13 dihancurkan melalui P5.

[@SopirAngkot-d1k]

Begini: 1. Diseluruh dunia, jumlah pengusaha itu maksimal 15% saja dari total penduduk masing2 negara (atau maksimal 5% kalo pake metode perhitungan dengan asumsi yg berbeda). Sisanya hanya jadi karyawan. Jadi sistem pendidikannya seperti apapun, mau banyakin SMA Umum, mau banyakin SMK Khusus, mau mempromosikan homeschooling, mau bikin mayoritas orang Indonesia jadi sarjana pun, ujung2nya tetap sama minimal 85% dari penduduk sebuah negara adalah karyawan (saat ini sekitar 3% lebih penduduk konoha berstatus sebagai wirausahawan). 2. Selain itu, mayoritas kita pada akhirnya cuma akan menggunakan ilmu calistung + plus berprilaku yg baik saja seumur hidupnya, bahkan cuma Catung saja dari semua yg kita pelajari di sekolah, karena keahlian menulisnya sudah digeser oleh komputer. Jadi semua ilmu lain, misalnya jika kita jadi karyawan pabrik rokok, sepatu, tekstil, kantor pengacara, kantor notaris, kantor pajak, dll, maka ilmu fisika, kimia, biologi, dll yg tiap hari kita pelajari di sekolah, yg tiap semester kita diuji mengerti atau tidak, yg orang tua kita beliin buku2nya, pada akhirnya tidak akan kita pakai dimayoritas hidup kita paska selesai sekolah. 3. Jadi saya sepakat dengan kurikulum merdeka (khususnya proses belajar mengajar ditingkat dasar dan menengah itu ditujukan untuk mencetak murid2 yg menjelang lulus sma sudah bisa mempraktekkan program mandiri pangan keluarga, sudah mandiri dalam karakter, merdeka dalam berfikir, bertindak, beragama, bermasyarakat, dll), malah kalo perlu kurang2in itu mata pelajaran yg pada akhirnya tidak akan dipakai oleh minimal 85% dari total penduduk negeri ini, SD bikin jadi 4 tahun saja, smp dan sma gabungkan jadiin 2-3 tahun saja. Beri mereka kurikulum lifeskills lebih banyak, biar mereka survive selepas sekolah sebagai manusia yg merdeka bukan sekedar jadi buruh belaka sepanjang hayat mereka, karena bukan itu tujuan bangsa ini didirikan. 4. Kalo perlu kasi mereka mata pelajaran tentang bagaimana caranya hidup merdeka ditengah jatuh bangunnya setiap bisnis (yg rata2 tiap 7-10 tahun bangkrut itu). Ini lifeskills yg lebih mereka butuhkan ketimbang berbagai buku sekolah yg tebal2 itu. 5. Lagian, dari sudut pandang saya sebagai orang tua, saya merasa anak2 jam sekarang beban pelajaran yg mereka pelajari di sekolah sungguh tak masuk akal. Di paud sudah belajar begitu banyak, juga di tk1-2, mau masuk sd saja di test dulu (shock saya kok bisa masuk sd di test? kan jadinya mereka terpaksa harus masuk paud dan tk karena jadi gak akan lulus masuk sd kalo belum paud/tk dulu), di sd semua orang les ini les itu, gila gila. Buat apa itu semua kalo akhirnya kita tau minimal 85% warga negara akan jadi karyawan? 6. Mending usahakan setiap kepala keluarga di negeri ini punya rumah dengan luas tanah 500m2-1000m2 biar di rumah mereka bisa: a. Memelihara 8-16 ekor ayam petelur (1-2 jantan) b. Mengelola 1-2 kolam ikan terpal/fiber ukuran 1mx2m atau sedikit lebih besar c. Memelihara 4-6 ekor kambing etawa (1 jantan) d. Memelihara 5 kelinci newzealand (1 jantan) e. Menanam 5-6 jenis buah2an bukan musiman (papaya California, sawo, pisang, anggur, jambu, melon, dll) f. Menanam berbagai sayuran / keperluan dapur (kalo perlu menanam gandum dan padi di 200m2 tanah mereka masing2 secara bertingkat pake hidroponik), dan g. Menanam tanaman pakan ternak (ketela, talas, rumput odot, kelor, azolla, lemna, dan wolffia) supaya biaya pakan kambing, ayam, kelinci, dan ikannya gratis. Pola ini disebut sebagai Homestead di luar negeri, yg saya terjemahkan secara gaya2an sebagai Omah Perdikan (Rumah Merdeka/Rumah Tangga yg Merdeka). 7. Dengan begitu, meski Sang Ayah di PHK tanpa pesangon sekalipun, keluarganya tetap bisa minum susu segar tiap hari (karena dari 1-2 kambing saja cukup buat minum susu segar 1 keluarga tiap hari, makan telor tiap hari (1 ayam KUB bertelur 240 butir pertahun), makan sate/sop/rendang/steak tiap hari (ikan tiap hari kawin, sedangkan 1 kelinci beranak sekitar 30 ekor pertahun), makan buah2an tiap hari, makan salad/sayuran tiap hari tanpa perlu disubsidi ini itu dari negara yg menghabiskan apbn triliunan rupiah tiap tahunnya. Kalo ini dikerjakan secara mandiri oleh setiap KK, maka meski rezekinya tak dipegang sebagai uang tunai, nilainya bakal setara minimal 100 jt pertahun jika kita bandingkan dengan harga makan lengkap di hotel bintang 5 seperti kempinsky, grand hyatt, keraton, bvlgary, atau fairmont. Artinya jika dari 39 juta penduduk indonesia yg miskin (mungkin sekitar 6 jt Kepala Keluarga) beralih ke pola Omah Perdikan/Homestead yg memproduksi makanan sendiri, maka mereka semua akan berubah / loncat langsung jadi keluarga yg kaya raya. 8. Selain itu kalo mayoritas penduduk negeri ini bisa memproduksi sendiri kebutuhan konsumsi hariannya, maka negara tak lagi perlu impor sembako terlalu banyak, berbagai sayuran (bawang, dll), susu, daging, dll dari berbagai negara yg cuma akan menghabiskan uang negara saja. 9. Lagi pula buat apa itu bumn2 sektor perkebunan memiliki jutaan hektar tanah tak terpakai selama puluhan tahun sejak merdeka sampe sekarang? mending dibagikan ke masyarakat (tentu dgn cara2 yg terukur bukan asal landreform gaya komunis). Ingat penduduk tiap negara pada akhirnya akan menyusut, dan negara/bumn2 itu tak akan lagi memiliki kemewahan untuk mempekerjakan buruh2 untuk mengelola tanah negara/bumn yg jumlahnya jutaan hektar itu (Ketika jumlah penduduk mulai makin banyak orang tua/menua daripada anak mudanya). 10. Dan masa membuat program makan siang gratis yg pertahunnya bakal menghabiskan dana 70-80 triliun saja bisa, mengeluarkan blt sejak covid 400 triliun juga bisa, bayar bunga utang negara 1000 triliun pertahun selalu bisa, biaya pendidikan bisa 20% per apbn, tapi kasi tanah 500m2-1000m2 (atau kalo gak mau ngasih, ya sewakan secara gratis selama 130 tahun supaya ayah dan anaknya bisa merdeka) berikut seluruh perangkat Omah Perdikannya untuk 6 juta KK yg cukup 1x saja masa gak bisa?

[@hdamanhuri5122]

PMM lebih baik dihapuskan, karena mengganggu guru dalam proses pembelajaran kepada siswa.Dan kurikulum merdeka sebaiknya diganti dengan kurikulum yang lebih flexible dan efisien seperti kurikulum tingkat satuan pendidikan...

[@ismailgpai1745]

Betul pak Mentri, pmm karena memberatkan guru kembali ke ktsp lebih simpel dan berkarakter🙏

[@adinda4161]

Hapos kurmer Agar guru fokus di kelas Hapoos pmm Hapos aplikasi2 yg bikin tdk konsen ngajar di klas krna guru hnya sibuk dgn aplikasi cari srtfikat,balik ke ktsp agar guru balik ke tupoksi nya Mendidik,mengajar di kelas Mencetak siswa/siswi ber prestasi Smga p. kemendikdasmen mendengar suara2 guru yg di daerah2,smga untuk temen2 sehat selalu..Aamiin

[@StMoni-f5q]

Terimakasi bpk mentri smg gebrakan ini terlaksana krena menurut Pengalaman sy sbgai guru untuk meningkatkan mutu dan kualitas pendidikan yg lebih baik kembaliksn ke KTSP

[@petrusmoensaku-pz2xs]

Saya sangat setuju kurikulum merdeka dan PMM di hapus Krn memberatkan guru dgn ada nya PMM mencetak buta di kalangan sekolah dasar

[@ahsanudinudin7025]

Jgn diulang era kemarin , Digitalisasi pendidikan ternyata cuma bisnis digital dgn kedok pendidikan yg bikin guru boros duit utk kuota sampai lupa ngajar.

[@nanikallo6005]

Setuju hapus PMM dan kurikulum merdeka di kaji kembali.

[@Spj4254]

PMM itu semata konten karena tidak mengena pada perkembangan pendidikan. Pendidikan kita maju jika : 1. Kurikulum KTSP 2. Program sekolah disusun seirama dengan prota promes guru. 3. Persiapan guru yang matang disusun setiap minggu. Disampaikan kewali murid dipersiapkan matang segala yang dibutuhkan baik sekolah dan orang tua. 4. Pengawas selalu memantau, membimbing, dan memberikan motivasi agar guru berkreatif dalam mengajar. 5. Kepala Sekolah mampu merangkul semua warga sekolah sehingga tercipta kebersamaan, kerukunan, keguyupan, keterbukaan, secara demokratis agar pendidikan dalam lembaga itu berkembang. Mohon maaf kebanyakan kepala sekolah tak mampu menerapkan diatas.

[@alifwawu]

Mohon pa menteri baru kebijakan nadim dievaluasi total karena dunia pendidikan Indonesia kacau banget bro

[@emilianasingan2342]

Setujuuuuu

[@darmawanrizki989]

Setuju hapus PMM dan kembali ke KTSP dan hilangkan / hapus kurikulum MERDEKA

[@rusliaja-e9i]

Setuju. .setuju...setuju..hapus pmm..kembalikan ke ktsp...

[@sarwosarwo6576]

KURIKULUM MERDEKA ANAK TIDAK ADA YG BELAJAR SECARA FOKUS, KARENA WAJIB SEMUA ANAK SEKOLAH HARUS NAIK DAN LULUS. MUDAH MUDAHAN ADA UJIAN NASIONAL LAGI DEMI KEMAJUAN PENDIDIKAN DI NKRI INI.

[@SomantriSomantri-y9p]

sangat setuju sekali,selama ini di kurmer guru terlalu banyak urusan administrasi.jd tugas pokok nya terkadang terabaikan ,karna jika tdk mengerjakan banyak hal hal yg akan menghambat peningkatan profesi guru .

[@blasiusboliwiti01]

Terima kasih pa Mentri,hapus PMM dan Kurikulum Merdeka dan dirikan Sekolah Guru atau SPG.Pengangkatan guru honor di sekolah swasta menjadi P3k atau CPNS

[@Napolion-t7i]

Kurikulum pendidikan saat ini " mendasari" yakni TK.mendasari SD.mendasari SMP.mendasari SMA.mendasari PT. Hal tersebut salah kaprah seharusnya visioner yakni TK. Visi pembiasaan, SD visi mendasari ilmu, SMP visi mengenal ilmu, SMA visi memperdalam ilmu, PT visi penerapan ilmu.

[@JhonySarbunan-yt1dd]

Segala sesuatu,berpulang pada guru.Jika kita menelaah kembali,kinerja guru. Maka yang lebih baik adalah dibukanya kembali,sekolah pendidikan guru,sekolah guru agama,sekolah guru olahraga.Itu rasanya lebih baik.Sebabnya,disaman ini banyak sekali guru yang nbnya SPD dll.Namun dalam ilmu mendidik saja,guru lulusan SPG,SGO,PGA,yang lebih bermutu dari pada lainnya.Separunya hanya duduk ngajar,bahkan suru siswa buka buku bertema dan guru sendiri duduk main hpnya.Bahkan sampean tak ada penguasaan kelaspun lagi pula jika ditambah lagi dengan UUD perlindungan anakpun suda kelewatan,sampai-sampai anak sendiri caci dan mencaci gurunya,bahkan sampai ortu mengintimidasi guru disekolah.Salam pak Mentri❤❤

[@SeptinusBonai]

Kami di Papua belum jalankan kurikulum merdeka bejar,sangat susah bagi guru karena sibuk urusan administrasi dan tinggalkan anak yang adalah subyek dari KBM di kelas .

[@mohammadrosul2338]

Kurikulum merdeka sdh bagus, tetapi sistem kenaikan kelas, kelulusan, dan peringkat harus ada. Standar Nilai berupa Nem juga harus ada. PMM harus dihapus

[@ChrisB-dq2eu]

Zonasi tidak layak di daerah, sebab banyak anak yang bermasalah, terutama masalah ekonomi, orang tua masa bodoh dengan sekolah, sehingga masih banyak anak yang tidak mengerti arti Sekolah. menbuat Sekolah dan guru jadi ribet ngurusi anak agar mau sekolah. ini bukan tugas guru, tetapi, tugas Orangtua siswa.

[@suripsusanto9723]

Yaaa saya setuju kalau UN tetap diadakan dan sebagai syarat masuknya ke jenjang yang lebih tinggi, setuju tetap diberlakukan tidak naik kelas dan tidak lulus kr blm memenuhi syarat, perlu ditinjau kembali Kumer termasuk PMM dll

[@Jefri_Djanimo]

Jangan bebankan guru dengan Administrasi, biarkan guru fokus mengajar, hapuskan guru penggerak kr tidak ada peningkatan pembelajaran yg signifikan dilapangan.. berklalukan kembali Ujian Nasional seperti dulu

[@JoiJoi-h4q]

Kurikulum KTSP SANGAT TEPAT DI GUNAKAN OLEH BANGSA INDONESIA.

[@feriirawan9117]

Stop kurmer dan sistem pendidikan yg di waris kan Nadim,,,sekolah kacau guru terpetakan dengan model guru,penggerak dan biasa,,,ini kan memecah belah guru...dan btasi dan awasi pengolaan dan bos yg hanya di kelola kepala sekolah dan bendahara saja...

[@Rasyadchannel2763]

PMM JANGAN DI JADIKAN BEBAN BAGI GURU, BIARKAN GURU MENDIDIK, MENGAJAR MEMBIMBING, MELATIH DAN MENGAKTUALISASIKAN SEMUA POTENSI YANG DI MILIKI PESERTA DIDIK, JANGAN BIARKAN GURU TEPOKUS PADA ADIMINISTRASI DAN MENGABAIKAN MENDIDIK MENTAL ANAK - ANAK KITA. MEMANG BENAR HARI INI KAMI TERBEBANI DENGAN ADM YANG BEGITU TIDAK JELAS...SEMOGA ADA PERUBAHAN ARAH PENDIDIKAN KITA AMIIIIN

[@ChrisB-dq2eu]

PMM tetap sebagai media guru untuk menggali kompetensi. , tetapi tidak ada ikatan sarat Admistrasi guru, apalagi menyentuk pencairan Sertifikasi.

[@IsmailPutra-s7y]

Sangat setuju balik ke kurikulum merdeka lebih baik dihapus pmm

[@ritaaryani8512]

Fokus untuk siswa,guru jg disibukkan pengembangan diri dg meninggalkan tgs utamanya mentransfer ilmu ke siswa

[@siswaterampilberbahasa8159]

Kalau begitu gurunya harusnya profesor. Di tes aja banyak yang gagal kok. Apa yang mau dibagi... Guru diajak pintar kok angel men. Apalagi ngajak muritnya.

[@HeronimusLis]

Hapus PMM yg hanya merepotkan guru

[@mariasenitaonasenita4825]

Program-program yang mengorbankan peserta didik harus dihapus. Guru-guru hanya sibuk dgn urus administrasi. Salam profisiat utk Mendikdasmen, jgn hanya rencana tapi dilaksanakan. Dari NTT.🙏🙏🙏

[@AliZhanz-s3t]

hapus pmm, guru pengerak, dan bebaskan guru dari administrasi dan serahkan ke tata usaha saja dan serta kembakikan kurikulum CBSA[[[[[[[[[[[[[[[[[[[[[[[[[[[[[[[[[[[[[[[[[[[[[[[[[[[[[[[[[[[[[[[[[[[[[[[[[[[[[[[[[[[[[[[[[[

[@baenuddinirfan5849]

Sangat setuju dngan dikembalikannya mata pelajaran PMP , demi terciptanya moral, Budi pekerti dan etika yang luhur bagi anak bangsa

[@doratatedil]

PMM di hapus saja pak Menteri

[@subhanlatif788]

Hapus jalur zonasi sebab : 1. Siswa yg jaraknya jauh akan tersingkirkan 2. Nilai siswa dipaksa tinggi /besar meskipun tidak sesuai dg potensi siswa (simalakama bagi guru) Sebaiknya PPDB melalui nilai NEM + Tes

[@SitiAisyah-gb5og]

Betul sekali tu. Nilai siswa d dongkrak untuk memenuhi KKM nya

[@rustamanridwan8046]

Balik lagi ke sekolah 50 tahun yang lalu. Dengarkan saja pendapat para ahli, bukan masyarakat umum

[@muhammadnajikh3168]

Semangat pak menteri buang jauh jauh selam ide yang merusak akhlak anak didik selama ini ,kembalikan yang lama ,

[@Putraarjunah3g]

Kembali ke KTSP dan berlakukan naik dan tidak naik kelas juga lulus, dan tidak lulus, agar anak dan wali murid bisa menghargai Guru.

[@SaidSaid-dq7jr]

PMM sangat memberatkan pekerjaan saya sebagai guru

[@RizalRizal-dl1lq]

Kembali ke KTSP

[@mrom7886]

Kurikulum merdeka cepat cepat dihapus

[@margonomar6627]

Seharusnya biar bisa utkmenilai yg kurang atau bagus hrsnya UN.UNSEK diadakan jg NEM jd murid giat belajar coba lihat siswa SMP SMA tdk tahu singkatan jg ibu kota jawa bikin miris

[@teresiajteresia4877]

Setuju PMM & KUMER dihapus

[@ElihNjau]

Kurikulum merdeka disevisi dan PMM dihapus kita kembali ke KTSP supaya bidang studi PMP masuk lagi kemata ajar

[@ApuKabida]

Sangat setuju pmm dan kumer di hapus,kmbali ke KTSP dan UN

[@yedihartono3941]

Hapus pmm dan kurmer,liat guru pada lieur,,anak2 teu ka ajar

[@BaiqDewi-d7b]

Semoga tugas guru fokus mengajar dan mendidik siswanya.inilah tugas nyata seorang guru

[@LukasTuraBoli]

Semua kk itu baik.yg paling penting kesiapan sumber daya dan sarna prasrana yg memadai.dan pasti semua baik adanya.usul saya smk /sma kembalikan ke kabupaten.kasihan kami yg daerah kepulauan.kemudahan utk urusan sangat sulit.trims

[@sutariyonosutariyono6961]

Buatkan undang - undang perlindungan guru dalam rangka mendisiplinkan siswa

[@muhdurori1974]

Kumer kurang nyambung dg kurikulum sebelumnya. Konsep materi ajar terlalu rendah, tidak tertanam dengan baik. Akhirnya kemampuan siswa ngambang.

[@SumriahJeni]

Setuju sekali kalau pmm di hapus

[@rockyRoky-fy8zf]

Sy sangat setuju klau kembali kurikulum KTSP.krn anak pintar.krn kt pokus mengajar.

[@yoperigerau9425]

Saya selaku Guru sangat setuju dengan usulan tersebut dr Kemendikbud.👍

[@ishakismail9984]

sebaiknya kembali ke K 13 karena semua guru sudah terbiasa dgn kurikulum itu, lagi guru2 sdh di ajarkan kurikulum tsb, tapi karena muncul Covid 19 maka K13 terhambat, tapi saya kira sudah faham sekali K13, sedangkan utk KurMer semua guru belum begitu faham, belum lagi di tambah aplikasi PMM yg sangat membebani guru administrasinya. Selain itu klu P5 di ubah menjadi extra kurikuler saja sama seperti Pramuka, PMR atau yg lainnya dan jamnya tidak di ambil dari jam pembelajaran guru yang resmi, P5 itu membebani siswa dan guru...

[@akhmadkusyairi1728]

Batasi media sosial cs berpengaruh trhadap akhlak anak didik

[@warsiatunsmdalhamdulillahg338]

Saya sangat setuju kembali ke kurikulum KTSP dan bisa mengetahui sejauh mana kualitas pendidikan dan juga setuju zonasi di hapus dan juga PMM di hapus sangat membebani guru , guru tugasnya mengajar ,mendidik bukan mengerjakan administrasi

[@NURAINI-ve7pp]

Saya juga setuju PMM di hapus krn sangat memberatkan guru yg tugas pokoknya mengajar

[@ilan8571]

Kurikulum merdeka dihapus sj pak Mentri...

[@muhammadsahir2547]

saya setuju karna disekolah banyak anak anak terlantar guru didalam kantor tak masuk sibuk dengan pmm.e kinerja dan supervisi setiap tahun oleh pengawas

[@nurhalimahharahap-z3c]

Sangat setuju kalau pmm itu dihapuskan. Kurikulum merdeka bagi kami di seperti berada di dunia hayalan. Karena sekolah kami masih jauh dari kata maju. Internet aja susah bagaimana kami harus belajar melalui pmm. Bukan tidak mau maju seperti luar negeri tapi setidaknya hayalan Mentri di langit

[@suarnilupani2905]

di hapuskan saja pmm yg hanya membuat kami guru" hanya sibuk dgn administrasi dan bukan lagi mengajar di kelas. kasian anak" sekolah.

[@iwayansuyastra6956]

Saya sangat setuju dengan kebijakan Bapak Mentri Pdd. Yang baru,krn sdh terbukti hasil pdd sebelumnya sudah baik tinggal penyempurnaan saja.

[@onisimuslaim1522]

Pmm, guru penggerak, kurikulum merdeka dihapus karna menyita waktu mengajar guru. Sebaiknya kurikulum KTSP kembali di berlakukan.. 🙏

[@AmrinUmagapi-m3r]

Setujuh hapus kurikulum merdeka kembali ke KTSP sj

[@BlasiusBisa-d9h]

Setuju sekali PMM di hapus ...karena menjadikan guru bukan sebagai pendidik,pengajar dan mengevaluasi hasil belajar

[@arieldr9548]

Scptnya hous kurikulm merdeka dan PMM Kmblikn UN

[@arieldr9548]

Hpuz kurikulm merdeka dan PMM Kmblikn UN

[@Baharudin-ln3pl]

Sebagai masyarakat,saya minta agar zona masuk penerimaa siswa baru mohon dihapus.

[@baenuddinirfan5849]

Trimakasih atas rencana di hapuskan pmm ,dengan demikian guru akan fokus mengajar dan dan memantau perkembangan siswanya ,

[@PrayitnoPrayitno-gz5nw]

Menteri seharusnya menentukan kebjakan yang tidak kontroversi

[@ChrisB-dq2eu]

Jangan biarkan Siswa masuk sekolah lenggang tampa beban Ilmu, budaya anak untuk

[@Baharudin-ln3pl]

Sebagai mantan guru,saya sangat setuju ,karena kurikulum ktsp mempunyai tujuan yg jelas.

[@leomalino3025]

Aslm ww , Di setiap sekolah LAB DAN PERPUSTAKAAN sudah menjadi SARANG DEBU , RAYAP , DAN BURUNG WALET . MOHON DI PRIORITASKAN UTK DI PAKE .

[@RomlahNurhasanah-k7k]

Setuju PMM di hapus.bikin ribet