telaga kehidupan hanya mngkin bisa ditemukan di bumi datar.. bumi bulat terlalu kecil lokasinya
@mohammadakbar233811 ай бұрын
mohon maaf, saya ingin bertanya... alexander yang agung dan nabi zulkarnain nampaknya 2 org yg berbeda... dalam cerita disini, nabi zulkarnain pergi dengan nabi khidir dan nabi khidir meminum air keabadian (berarti nabi khidir baru menemukan keabadian saat itu)... dan kontradiktif dengan kisah nabi khidir dan musa (sedangkan nabi musa lahir jauh sebelum nabi zulkarnain/alexander yg agung) yg bedanya 1000 tahun lamanya. jika nabi khidir baru menemukan air keabadian gimana ceritanya bisa hidup 1000 tahun lebih sampai kepada zaman nabi zulkarnain/aleksander yg agung dlm kisah ini
@firmansoep69828 ай бұрын
Raja zulkarnain bossssssss
@mohammadakbar23388 ай бұрын
@@firmansoep6982 dikisahkan nabi zulkarnain nabi ibrahim dan nabi khidir lahir pada zaman yg sama, jauh sebelum nabi musa lahir... sedangkan alexnder yang agung jauh setelahnya!
@maulanaIbrahimzzz28 күн бұрын
@@mohammadakbar2338nabi khidir emang ditakdirkan sama allah untuk umur panjang,para nabi itu biasanya dikasih umur panjang.
@MsnMsn-r4h Жыл бұрын
❤❤❤❤❤❤
@brendiofficialff3 ай бұрын
Kalau menurutku:ada di sesuatu tempat seperti padang pasir tapi ntah di mna ada celah untuk masuk dan setelah masuk tmpat nya gelap berkabut sangat pekat dan tidak tau jln nya arah ke mna cuman kalau ada suara ikutin suara itu dan sampe ke telaga ainul hayat merutku...... Soal nya.......
@donizuhdanalfarifqi57Ай бұрын
baca dari mana bang?
@brendiofficialffАй бұрын
@@donizuhdanalfarifqi57 ga baca dari mna mna..... Menurutku ajj
@bocahangon6089 ай бұрын
Ralat : air kehidupan yg dimaksud itu bukan ainul hayat tp ma'ul hayat
@executorsrjr76134 ай бұрын
saya dapat info mata air ainul hayat ada di kalimantan tengah
Mohon maaf Min,u versi Raja DzulQarnain yang disebut dengan The Great Alexander krn Aleksander Agung dari Macedonia hanya berusia 33 tahun jd agar nanti coba dikoreksi bbrp kriterianya kurang cocok serta disebut menyembah banyak Dewa dizaman itu.Dan dari literatur sejarah yg bisa dikonfirmasi baik dari sejarah Dunia juga dari literasi Israiliyat maka yg mendekati itu adalah Raja Cyrus atau Koresy dari Persia yang juga dalam sejarah dunia termasuk Raja besar dan agung disaat itu dan disebut beragama tauhid dan Hanif sprt Nabi Ibrahim.Jika dikomparasikan bersama Nabi Khidir as yg pernah mengajari Nabi Musa as lanjut ratus tahunan setelahnya maka tidak bertentangan.Raja DzulQarnain adalah Raja yang diberikan Kemuliaan oleh Allah kekuatan dan kekuasaan yang besar.Dizamannya lah dia membebaskan Bani Israel yang tertindas lagi setelah era Nabi Sulaiman as.Raja DzulQarnain memperbaiki lagi Yerusalem yang dihancurkan.(cocok dgn transkrip Israiliyat dan Rasulullah Saw juga dihadits2 sering menceritakan kisah dari literasi Israiliyat sprt Kisah Nabi Sam'un dll).Di Perjalanan Raja DzuQarnain ke berbagai wilayah u menyampaikan Tauhid dan menyebarkan hukum dan aturan2 dizaman peradaban dunia jg masih dalam persaingan hukum rimba.Dan di Al Qur'an di Surah Al Kahfi juga dijelaskan bhw Beliau membangun tembok yg diceritakan diproses dari logam yg dipanaskan u menghalau golongan Ya'juj dan Ma'juj atau Gog dan Magog diliterasi Israiliyat.Yaitu Suatu Kaum yang tidak punya adab dan peradaban,nomaden serta suka merusak dan bahasanya tidak bisa dipahami serta bercirikan mata sipit, berkulit merah, berpakaian berbulu dan hidup nomaden suka berburu dan merusak..Dari kisi-kisinya baik di Al Qur'an,dari Sejarah di Israiliyat serta sejarah dibangunnya tembok besar China saat itupun bisa saling terhubung yaitu ada Kaum yg suka merusak.Kaum Ya'juj dan Ma'juj yg dikurung m'kin sdh ada yg bisa keluar dan salah satunya adalah dengan hancurnya kota 1001 malam Baghdad dari Dinasti Abbasiyah tmpt pusatnya Ilmu Pengetahuan Islam saat itu,yg sampai2 Sungai Efrat jadi Sungai berwarna tinta.Rasulullah SAW bilang bahwa diutusnya beliau pun adalah tanda-tanda akan akhir zaman..Bahwa Al Quran yg menceritakan tentang kisah Raja DzulQarnain hidup di zaman siapa dan tembok yang dibangun yg dikisahkan sprt di Surah Al Kahfi itupun skrg sebenarnya adalah tantangan dari Allah SWT yang mengajarkan kepada kita semua untuk belajar, berfikir,u mencocokkan.Insya Allah pasti ketemu..Al Quran adalah Kitab Suci yang tidak ada keraguan padanya.Bukan fiktif dgn telah banyak berhasil penelitian ilmiah dizaman modern skrg yg telah membuktikan kebenaran dan sesuai..Wallahu a'lam bissawab..🙏🙏