Keluar Dari Jeratan Manipulasi Industri Fashion & Luxury Brand | Dark Side Eps. 2 Part I

Dior baru saja terjerat kasus eksploitasi pekerja, tidak hanya itu, investigasi dalam kasus ini juga mengungkapkan Tiongkok yang memproduksi tas untuk Dior menjual tas-tas produksinya ke Dior seharga 53 euro (sekitar Rp933 ribu) Sementara, tas tersebut dijual kembali secara eceran di toko Dior seharga 2.600 euro (sekitar Rp45,8 juta) bahkan sampai ratusan juta.
Ironisnya, para subkontraktor dari Tiongkok yang memproduksi tas untuk Dior mengharuskan karyawannya bekerja dalam shift 15 jam/hari secara ilegal dengan upah yang sangat rendah, sementara tas-tas tersebut akan dijual kembali kepada para konsumen di Tiongkok dengan harga yang fantastis. What a crazy circle of life we live in today 😅
Tonton dulu Dark Side Eps. 1: Darah Dibalik Industri Rp. 11.000 Triliun | Dark Side Of Beauty |
• Darah Dibalik Industri...
FIND ME HERE:
/ hasanaskari7
/ hasanaska_ri
CREW:
Video by Hasan Askari
Writers: Hasan Askari & Berlian Muhdor
Editor: Tony Saputra
#SisiGelapIndustriFashion #FashionIndustry #Models #LuxuryBrands #Exploitation #WorkerExploitation #EksploitasiPekerja #Capitalism #Labor
Jika kamu suka konten-kontenku, kamu bisa support channel ini dengan join membership dan belajar lebih banyak lagi di konten ekslusif khusus member dan live streaming kelas malam!
Link join membership: / @hasanaskari7
Business Inquiry: [phone]

[@Punten_ngomik]

Jadi inget dulu saya always di judge "bajunya kok itu2 aja." Dan saya sadar saat itu saya berada di circle yang tidak sepenuhnya tepat 🗿

[@gedediva]

Tpi outfit kita pengaruh sih bang. Punya pengalaman mau beli hp merk korea. Awal saya nanya2 pkek pakai rapi emang di layani baik bgt dan pertanyaan di jawab. Cuma pas itu gak beli karena msih ngumpulin uang. Nah pas udh ada dananya kebetulan saya hbis gym dan outfit msih olahraga yg gak rapi2 amat lah. Bner2 gak dilayani dong. Smpe saya manggil salesnya " pak saya mau beli hp seri S21 " . Sempet ragu ni orang kyak gak yakin 🤣🤣🤣. Yaudah deh akhirnya bayar dan mau keluar toko ternyata dilihatin sma mayoritas orang2 dong. Maklum gak jaga penampilan pas beli hp karena kondisi hbis gym dan kebetulan toko hpnya dket bgt tempat gym

[@nyamuch8640]

Tapi... Apa jangan2 benar kalau anda bajunya hanya itu2 saja?

[@zandyzandy6047]

jmn skrg utk tampil dg brg serba sok kaya mlh takut,takut dipinjami duit,bukannya pelit tp mengingat soal utang piutang ni udah bnyk yg smpe berurusan dgn nyawa,jd..lbh baik gak keliatan berduit sih...yg pntg duit kita aman..

[@birraadipracahya3340]

@@gedediva aku sebenernya masih dilayani walau cuman pake setelan pakaian biasa aja, tapi menurutku kenapa kamu sempet gak dilayani karena mungkin salesnya liat tampang kamu kali yang agak2 mohon maaf jelek, jadinya mereka gak percaya kamu bisa beli dan curiga kamu dari orang pinggiran, itu sih baru pendapat yah bro 🙏

[@ameelly]

Kmu harus gonta ganti sih... pasti bnyk baju nggak kepake di lemarimu

[@fifibahruddin7888]

Baru tadi malem main ke rumah temen yg hidupnya sederhana, baju ,jilbabnya mungkin under 100rb disaat temen2 yg lain pake jilbab 400rb dan skin care jutaan. Kaget ketika liat rumahnya super besar dgn desain yg modern. Ketika cerita beliau menyisihkan sebagian besar penghasilannya untuk investasi bukan untuk memenuhi gaya hidup.

[@peterparking4177]

keren mindsetnya 💯

[@haufram_alfilaha]

Awalnya, pakaian adalah kebutuhan. Lalu menjelma menjadi gaya hidup. Awal mula dari keberhasilan kapitalisme untuk semakin memperbanyak kekayaannya.

[@blakegeorgereece8551]

Sudah 8 bulan saya pergi gereja tiap hari minggu baju saya itu terus 😊 .celana kain warna hitam dan kemeja warna pink. Pakai sepatu putih dan tidak memakai tas. ☺ hanya membawa HP di kantong, kunci motor, dan uang derma. Pakaian ku sopan, bersih karna sya cuci setiap abis pake, harum karna sya pake parfum dan hand body secukupnya, praktis karna kainnya tak perlu di setrika tapi tetap rapih. Sehingga nyaman 😊 Dan itu terus yg sya gunakan 😊 Mamaku bilang "knpa baju mu itu terus" 😂 ditanya begitu saya tidak baper😊 sya malah ketawakan keanehan ku sendiri 😊 Aneh bagi orang lain, Tapi Nyaman untuk diriku 😊

[@thankmelater-kp1qj]

Salut sm kk ny pnya prinsip

[@T4PLAYicikiwir]

cakep kak, yg penting sopan dan bersih hehe

[@pejuangkrupuk582]

Anakku cewek juga begitu, kata dia is ok, anggap saja ini sragam greja. 😂

[@aqila.paradise]

Baju aku kajian juga cuma 3 yg nyaman & hitam semua. Karena kajiannya setiap hari. & harus dicuci. Jdi ya itu2 aja yg dipake. So, teman2ku adalah cewe2 yg suka bgt beli baju baru yg lagi musim. Jadi, 1 org punya semua ikut2an. Aku bukan org yg suka beli baju. Karena nurutku nyari baju nyaman itu susah. 😪😪😪 Jadi, ya gk ikut2an. Sma syng ah duitnya. Bisa ngirimin duit Mama lah ya duitnya. 😂😂😂

[@jesicapurnama7170]

Sama😂😂😂

[@adadehhh5390]

intinya jadi diri sendiri, ga usah mikirin omongan orang, mau deket hayu mau jauhin ya udah , jgn mau di kontrol orang.

[@ardiamegantara]

sad but true. kekayaan diturunkan bener bgt! gw suka channel bang hasan yg 'gampar2in' org biar wake up to reality. bang ke podcast omded dong pngen bgt biar didenger byk org, kan di omded luas pendengarnya

[@tankokoberuang]

Iya bener tuh biar makin luas cakupan pendengarnya

[@Inthenameofjustice7]

Berat kykny wkwkwk, viewersny CTD kan cakupannya se indonesia, nah orang indonesia itu gk bakal suka dikasi tau yang begini2 😂 , enakan nonton grebek rumah 🗿

[@clarencenawawi9788]

Well... di tengah banyaknya kegilaan di zaman modern ini, peran agama penting banget sih 🥺 di mana kita punya tujuan hidup yang benar, konsep kecukupan pada diri (bukan berarti pengen lebih tuh salah ya, cuman ya ada takarannya lah), dan ajaran untuk berbagi (hidup gak cuman soal diri sendiri doang ye kan) 😊 Note: memang diri masih belum setaat itu, tapi dengan berpegang pada Tuhan, kewarasan masih tetap terjaga insyaAllah 🙂🙏 sometimes I imagine that, if I hadn't believed in God, I would have been commiting every single sin and unethical thing (and even crime) in less than 30 years of life 💀🫠😅🙏

[@ScarLion97]

Apa kabar bom Bali 1-2 dan terorisme😅

[@clarencenawawi9788]

@@ScarLion97 itu mah orang yg salah interpretasi dalam beragama sih yak 🙂

[@ScarLion97]

@@clarencenawawi9788 mau beragama atau ngga, jelas sama aja. Ngga ada ngaruhnya😅

[@clarencenawawi9788]

@@ScarLion97 apapun pilihan Anda, go for it 🙂 gak ada paksaan juga dalam agama 😊

[@SaiIndryana]

Beragama tapi belum tentu Bertuhan Bertuhan tapi tidak beragama

[@setamelody6072]

Sampai sekarang aku nggak ngerti kenapa acara yang menampilkan model berpakaian super aneh di catwalk itu menjadi acara orang kaya dan dianggap sangat berkelas. Apakah itu sama seperti saat kita, rakyat jelata ini, melihat meme? Emang ga jelas. Tapi suka aja.

[@diyahrwsatu2848]

kan itu sengaja dibikin kk namanya kapitalisme sengaja supaya kita mendewakan materi tanpa sadar kita sedang membuat satu kaum kaya raya

[@zizcobain333]

Modal semurah murahnya dijual semahal mahalnya...itu namanya the real capitalism

[@nightingaledruid]

Dulu aku minder pake baju bekas dari kakak perempuan ku terus. Aku sampai kehilangan temen dekat karena tidak mengikuti fashion mereka. Tapi diumur 20an sekarang aku sadar bahwa hal tersebut tidak diperlukan. Karena uangku lebih layak untuk dipakai beli makanan atau kebutuhan yang produktif. Malah aku sekarang lebih suka Thrifting/beli baju bekas sesuai selera fashionku atau nunggu transferan baju bekas kakak ku lagi... Aku dari kelas menengah dengan keluarga yang sangat berkecukupan selalu diajarkan sama ortu ku bahwa jadilah diri sendiri dan spend uang seperlunya dan hidup sederhana.

[@Akuyutubwr]

Ga boleh beli trifting baju bekas luar negeri, sebab bisa matiin umkm lokal.

[@hiburan_random]

Kenapa harus thrifting? Karena mau barang branded juga kan?

[@nightingaledruid]

@@hiburan_random Hmmm, gak juga sih. banyak produk lokal yang sesuai dg preferensi fashion aku. Aku suka gaya berpakaian cottage core, hippie dan coquette. Itu gaya berpakaian ala perdesaan dan dominan coklat, hijau, kuning dan merah (warna bumi). Banyak produk lokal tribal yang bisa aku mix and match. Justru aku gasuka produk branded luar negri, tapi kalo saat thrifting dapat yang produk luar negeri dan cocok dengan gaya fashion saya, apakah aku perlu sangat menyesal untuk membelinya? Aku juga suka jahit baju juga dan hobby patchwork, Kain perca sering aku buat jadi barang yang berguna, seperti cempal, dompet dan juga sering dapet batik dan aku jual kembali (sekarang sudah di e-commerce). Diumur 20an sekarang, aku ga tergiur sama produk branded sama sekali kok. Karena aku ga seperti dulu yang malu dijauhin sama teman karena ga pakai produk yang lagi nge-hits. Upcycling/daur ulang kain kain lokal dan dijadikan uang juga adalah pekerjaan sampinganku. Jadi peduli dan merasa berkontribusi mendukung produk lokal juga kan? Jujur, aku sangat ingin ekspor produk lokal buatan tangan saya ini. Apalagi mendaur ulang kembali kain perca lokal menjadi sesuatu yang berguna sudah menjadi hobby saya dan pekerjaan sampingan saya.

[@nightingaledruid]

​@@AkuyutubwrThanks buat pengetahuan nya! Saya sebisa mungkin mencari lebih banyak produk lokal dari Thrifting/Preloved sesuai preferensi fashion saya. Kebetulan saya beli baju 6 bulan sekali 😅.

[@yonads1061]

Thx kak Hasan udah bikin video ini. Aku sempet insecure kemarin temenin anakku ikut acara summercamp utk anak2 umur 2 tahunan di sekolahnya. Aku malah lebih jiper insecure bngt krn mommy2 di sekolah ini pada pake tasnya Chanel, Dior, LV bahkan sendalnya 80% Hermes semua. Aku sampe mikir apa emg begini ya jaman skrng mommy2nya show off gini padahal cuma ke SEKOLAH TK BUND. Tapi setelah nonton video ini, aku ga lagi ngerasa insecure2 amat. Karena aku tahu value aku sendiri lebih dari semua barang branded itu. Karena uang di rekening, investasi kita, cuma kita kan yang tau. Kalo kata mamaku, jng pernah nunjukkin km kaya. Krn kamu bakal tau siapa yg bener tulus sm yg engga, dan untuk hindarin org2 jahat. Makasih ya Kak udah sadarin aku akan hal ini. 🙏

[@diaryofbi]

Gapapaaa kaa.. semua tergantung mindset... pakai barang mahal itu gak ngerubah siapa diri kita... yg penting tetep personality kita bawa good vibe di lingkungan kitaa hehehe..

[@blackmistik19]

percayalah ketika seseorang orang membeli barang mahal, sesungguhnya mereka hanya membeli gengsi demi memuaskan ego & mencari pengakuan .

[@blightlight9906]

Keblinger, malah dipukul rataaa🤕😭😭😭

[@restoeagung3295]

​@@blightlight9906iya, mukul rata kek gini jg salah, padahal ada contoh barang mahal yang bener2 useful kaya jet pribadi, yang dibeli dengan orang kaya buat membeli waktu karena jet pribadi bisa dinaikin kapan aja. atau kalo mobil mewah biasanya buat hiburan kalo buat car enthusiast (denger suara v10 atau v12 itu memang merdu buat sebagian orang)

[@nyamuch8640]

Ah.... Jangan2 anda emng ga punya duit buat beli gengsi itu sendiri... Hehe

[@novaadekuncoro7454]

Kegiatan BELI pun juga dilakukan karna ego, gada BELI yang gapake ego

[@Faztclouds]

Sebenarnya banyak variabelnya, contohnya seperti ini: modal sedikit, tidak berkualitas, dijual murah/sedang/mahal. modal sedikit, berkualitas sedang, dijual sedang/mahal. modal sedang, berkualitas sedang, dijual sedang/mahal. modal sedang, berkualitas tinggi, dijual mahal. modal banyak, berkualitas tinggi, dijual mahal. Correct Me If I Wrong.

[@earthexplorer111]

Makin keren bang, kontennya👍 Dunia ini kejam bngt Emang paling bener hidup itu ngikutin cara hidup Rasulullah SAW, di dalam islam, kemiskinan itu bukanlah aib, kalau dunia ini berharga dimata Allah SWT, tentu Rasulullah SAW adalah orang paling kaya yg pernah ada dimuka bumi, tapi Rasulullah SAW memilih hidup sangat sederhana, Rasulullah SAW lebih memilih kehidupan di akherat, Bangga dan nyaman sekali hidup sebagai seorang muslim

[@ninasuper1624]

Setelah dengar ini, tingkat keIRIan aku sama2 orang yg mampu beli brg2 yg disebut divideo, langsung hilang....dan langsung ingat pesan Alm. Ibu, "jangan ngikutin tren, karena gak akan ada habisnya, tapi harus bisa buat tren sendiri" pesan yg luarbiasa.... Walaupun baju saya lama2, tapi saya dituntut berpikir buat bisa mix n match jadi bisa terlihat fresh🎉

[@anindyafidelya6705]

Ibu kakak hebat

[@fotris4708]

Ekspoitasinya kapitalis itu ngeri2 ga tanggung2

[@novaadekuncoro7454]

Klo banyak sekali org gapernah/gamau Beli, kenapa merk2 tersebut bisa bertahan sampe skrg?

[@numeekune1398]

​​@@novaadekuncoro7454 Karena ketika pertama kali diluncurkan ke pasar, merk-merk tersebut menyebut diri mereka sebagai merk kalangan atas. Mulai dari teknik marketing hingga cara penjualan dibuat berbeda untuk membuat ilusi seolah-olah barang tersebut memang beda dari yg lain dan pantas dihargai dengan mahal. Mereka bisa untung banyak karena satu barang bisa bernilai puluhan juta. Dengan harga jual yg mahal, barang terbatas dan yg membeli hanya dari kalangan orang kaya, makin memperkuat ilusi ekslusifitas barang tersebut. Kalangan bawah juga berperan dalam membangun ilusi tersebut, karena banyak kalangan bawah yg ingin merasakan kehidupan seperti orang kaya. Ketika orang kaya beli tas harga puluhan juta, barang dengan merk yg dibeli orang kaya tersebut dianggap sebagai barang bagus, barang mewah dan barang berharga oleh kalangan yg tidak kaya. Menjadikan barang dan merk tersebut sebagai salah satu status sosial oleh orang-orang kaya. Banyak manusia yg ingin dipandang tinggi termasuk orang kaya itu sendiri. Menjadikan merk-merk tersebut selalu laku di kalangan atas. Mangkanya sampai sekarang laku, karena bagi orang kaya beli barang begituan adalah hal wajar, dan banyak orang miskin berlomba-lomba membeli barang tersebut agar terlihat kaya meskipun harus ngutang.

[@asnasifa7183]

Itu juga jadi pertanyaan aku​@@novaadekuncoro7454

[@virnandaulliannissa6865]

Kemarenan sempet bahas ini sama suami. Saya bilang “zara, h&m, uniqlo, dll tuh gak worth it utk dibeli barangnya. Gila aja beli kaos biasa harganya bisa 700rb. Mana gak keliatan brand nya (kalo dipake, org gak akan tau kalo itu baju harga 700rb). Kualitas juga jelek, mending beli brand lokal kayak erigo 100rb udah bagus awet gak cepet belel. Kalo baju kerja bisa di the excecutive”

[@AminEndangFamily]

Iya.. aku lebih milih bahannya.. katun bambo

[@zulhernialwi9303]

Izin bertanya kalau pengen brand Erigo bisa share untuk cari dimana, makasih

[@MuhamadMaqbul-lj7xq]

​@@zulhernialwi9303di marketplace ada kak official nya erigo

[@MuhammadHaris-qy9gy]

Solusinya adala thrifting... 😂

[@virnandaulliannissa6865]

@@zulhernialwi9303 bisa online kak di shopee atau kalo mau pegang bahannya, biasanya suka ada booth nya di mall mall gitu

[@OiCik_99]

Aduh kena bidang saya hee, saya pelaku bidang ini, anggap aja kang bikin baju...salah satu kebahagiaan saya lihat customer puas sama hasil kerja, dilemanya persoalan bingung kelola sampah, kebayang dengan industri besar nyampahnya seberapa banyak... memang bahan pakaian sekarang semurah dan semudah itu didapatkan, dulu waktu kecil beli baju cuma waktu lebaran, rasanya seneeeng bangeeet, sekarang sebulan kita bisa beli 2-3 baju, tapi rasanya biasa aja 😅

[@dyraary8000]

Bener banget,dulu beli apa apa susah jdi pas mendapatkan jdi berasa masyaAllah bahagianya,tpi sekarang rasa itu jdi rasa biasa biasa aja😊

[@oliviaputri9516]

tulll bgt sy jg penjahit...byk plggan sering jaitin itupun mgkin sdh puluhan jaitin ke saya itu hy 1org ya😂

[@azroqunookon]

Alhamdulillah keluargaku selalu mengajarkan anak²nya biar gak gengsi . Yang penting penampilan bersih,rapi dan sederhana 💚

[@asihwidayati2458]

Alhamdulillah, Ketika saya sdh tdk lagi ingin beli baju krn sdh merasa cukup, Allah datangkan lewat org2 baik disekitarku membelikan baju dan cocok sesuai kebutuhan. Itulah kasih Allah yg dtg sendiri menghampiri

[@sitatunwasnah3524]

Setelah gw cermati lemari gw kebanyakan baju gw dr hasil pemberian org, meskipun bekas. Tp masih layak pakai. Daleman cuma 3 biji cuci kering😂

[@elf150]

Gw malah suka baju bekas ortu, kenapa? Karna vintage dan pastinya masih layak pakai. Baju yg beli sendiri bahkan bisa d hitung jari😂

[@FineIfike]

Dakwah yang dikemas dengan begitu halus.. ❤❤❤

[@namorafreeda7336]

Aku merasakan itu semua ( branded all) untuk dianggap penting! Aku berada diposisi itu juga sering kali,( hinaan ,anggapan rendah serta jarang diundang ke acara -acara) Dan akulah satu-satunya KORBAN dari ketidakbijakannya Aku dalam mengelola informasi,peryataan ,keuangan , serta sangkalan . Saldo Nul Utang numpuk, mental ngak stabil karena selalu overthingking disertai susahnya istirahat karena terlalu mengambil pusing omongan orang lain . Tapi, saya sudah menjalani pola hidup minimalis serta mengarah frugal .. (kesadaraan diri) rasanya Damai sejahtera. Smoga Netizen juga akan menemukan jalanmu masing-masing

[@nyamuch8640]

Buset.... Minus semua. Ga ada yg bs "dijual" kah dari diri anda?

[@Faztclouds]

Kalau dilihat dari cerita dan pemilihan kosa katanya sih, kamu hanyalah orang biasa yang (mohon maaf) punya mental m*****. kalau orang intelektual tinggi dan seniman professional, mereka bakal milih hidup untuk meningkatkan kualitas diri, mengembangkan skills, dll. beretika bagus dan semakin sukses.

[@SaiIndryana]

Baju2 saya sekarang rata2 buatan pabrik2 tekstil yg tentunya tanpa gambar alias polos sedangkan celana hanya pake celana sirwal karena celana training tidak cocok buat cuaca panas. Gue hidup yg sesuai dgn diri gue dan persetan dgn org yg minta gue pake pakaian branded. Kadang2 gue ngeprint baju anime buat ke acara wibu tapi animenya bukan anime terkenal.

[@birraadipracahya3340]

gak ada yang nanya bro 😅

[@kumakun8201]

Nggak ada yg salah dengan pilih2 baju agar proper sesuai occasion. Aku jg ga suka kalau liat orang yg terlalu santuy di acara yg harusnya rapih. Yg ga sehat itu yaa.. malu mau ngulang outfit, takut dianggap miskin ga punya baju wkwkwk 😅

[@HobiMenjahit]

Anakku umur 5th diejek sama keluarga bajunya jelek-jelek, lama semua. Sampai anakku jadi tidak percaya diri. Aku dianggap tidak menghargai diri sendiri dan anak2 padahal mampu beli tapi gak mau belikan baju anak. Hanya karena jarang beli baju. Prinsip yang aku ajarkan ke anakku adalah, gunakan secukupnya meskipun nanti kamu sudah kaya. Gunakan yang menutup aurat, bersih dan rapi. Itu sudah cukup untuk menjalankan ibadah kepada tuhan. Dalam agamaku ada yang namanya sistem hisab ketika sudah meninggal nanti. Apapun yang kita miliki akan dipertanyakan apa kegunaannya. Dan ternyata aku sadar, aku sedang berada di lingkungan yang salah. Sudah saatnya menjauh.

[@numeekune1398]

Mungkin bisa disiasati beli dua baju dengan merk bagus yg kualitasnya terkenal tahan lama selang tiap empat bulan. Seperti itu dulu supaya menyenangkan hati anak-anak. Jadi meskipun jarang beli baju, sekalinya beli usahakan beli yg kualitasnya bagus, jangan beli seperti yg di distro, rata-rata baju distro gampang belel, kecuali sudah tau distro mana yg jual baju bagus. Beda dengan kerudung atau jilbab yg dibawah 100k banyak yg bagus, kalau baju minimal harus rogoh kocek 100k supaya dapat yg bagus, tapi gak perlu mahal sampai 500k, cukup cari yg tahan lama, gak gampang belel, dan gak gampang memudar warnanya. Cara cuci bajunya juga harus diperhatikan karena itu juga berpengaruh. Bisa juga siasati dengan di rumah dan tidur pakai kaos atau baju yg belel, baju bagus khusus untuk keluar rumah dan pergi-pergi. Dan sebgai orang tua mungkin bisa belajar dikit matching baju-baju, karena kalau matchingnya sesuai, baju murah pun akan terlihat bagus dan fashionable.

[@HobiMenjahit]

@@numeekune1398 Alhamdulillah saya penjahit Bun. Saya selalu buatkan anak baju dengan bahan terbaik dan paling nyaman. Hanya saja lingkungan saya punya gaya kalau kondangan bajunya lain, ke pasar lain, ke warung lain, ke minimarket lain, ke rumah tetangga lain, main lain, dan lain sebagainya. Itu baru baju, belum sandal dan sepatu. Kadang mereka beli pakaian atau sepatu hanya 2x pakai. Saya terus terang tidak bisa ikut seperti itu. Untuk apa kita beli barang hanya dipakai tak sampai 5x? Apa cuma untuk foto?

[@user-vh8ec5up8f]

saya beruntung selama ini di circle yang gak pernah ngejudje bajunya kok gitu2 aja.. jadi saya gak pernah merasa harus pura2 kaya dengan beli baju atau barang2 mahal. tapi saya lihat beberapa karyawan di toko keluarga saya, yang asalnya dari kampung, suka belanja ini itu sampe pinjol karna sering diomongin tetangga, salah satunya "udah kerja lama kok gak punya motor". padahal dia perempuan yang jadi tulang punggung keluarga, ngelunasin hutang kakak2nya, ngidupin kedua ortu yang gak mau kerja lagi Ada satu hal dari video ini yang baru saya sadari, barang2 "branded" yang sering kita lihat.. ternyata target marketnya orang menengah seperti kita. setelah dengerin penjelasannya, memang sangat masuk akal

[@riyananurkumalahsbn4173]

Saya desainer lokal kak, kalo ngomongin fashion sejujurnya saya baru tau kalo di luar negri sekelam itu.. tapi yg saya rasakan dalam dunia fashion ituu bagi orang2 yg pengen brandnya dikenal ya harus "bakar uang" saya bilang gitu karna saya hitungannya kelas menengah kak, jadi usaha biar brand di kenal kan harus ada fashion show dimana harus sewa model yg harganya lumayaan, belum produksi bajunya, bayar tenaga produksi dll sekali show bisa puluhan bahkan ratusan jt.. aah saya lelah tapi kalo gak ikutin itu saya ketinggalan hehe😢

[@anindyafidelya6705]

Semangat kak

[@rinrinmute]

Jamane jaman edan, ora melu edan ora kumanan. Zamannya zaman gila, nggak ikut gila nggak kebagian. Bejo begjaning wong kang lali, isih bejo wong kang eling lan waspodo. Seberuntung-beruntungnya orang lupa, masih beruntung orang yang ingat dan berhati-hati. -Prabu Jayabaya (1135-1159 M)

[@oliviaw3397]

Di lingkungan tertentu, pada kenyataannya kalo kita dikira kaya, somehow many people treat us better. Dulu saya pernah ngalamin. Tapi itu dulu pada saat saya berada di lingkungan yg seperti itu. Karna sewaktu saya pindah ke lingkungan lain, nggak ada yg julid kalo saya keliatan miskin dan nggak ada yg memperlakukan saya special kalo saya keliatan kaya.

[@user-bx8gr2su5b]

Alhamdulillah saya org yg sederhana dlm berpakaian tak mesti tiap lebaran beli baju...kalau masih bagus baju taun lalu why not aku pake lagi yg penting bersih dan rapi😊

[@admkeustockpile6813]

Alhamdulillah.. Saya tanamkan pada diri saya berprinsip "Gunakanlah sesuatu yang Fungsi bukan Gengsi" .

[@babucino6875]

Q tipe yg bodo amat,,sering di remehin orang yg katanya gk bisa beli sepatu mahal,,baju mahal,,,aslinya mampu tp milih sederhana aja,,,gk butuh pengakuan dr orang lain itu penting

[@arifalhadi4661]

Gw selalu ingat hal beginian Contoh aja Elu belu baju kaos bahan bagus, polosan, tpi lokaal dann harganya yaa terjangkau, 100rb la pling mahal Dan elu beli kaos yg sama, bahan yg sama, lalu ditempel tulisan supreme adidas dll yg upah tempel itu cuma 1000 rupiah let's say, lalu jadi la tu harga 1-2juta rupiah dnnn yaapp ironi nyaa bnyk orng beli apaalgi dr kaum menengah kbwh. Ksian ndk tu demi di akui lingkungkan 😢

[@heinrizliyaputra7811]

Saya percaya dengan keindahan, tapi tidak pernah mau lagi percaya dengan kemewahan. Aku untungnya bukan orang yang perduli dengan cap orang lain soal baju yang sama terus. Yang penting rapi

[@misheyla783]

Bang jujur, bokap gue abis beli mobil baru, karna dia pernah dapet perlakuan karna mobil dia cmn mobil 200jt'an disuruh parkir ke area belakang gitu waktu ketemu klien di rumah makan mewah, klien bokap gue rata2 orang2 kaya gitu soalnya. Bokap beli mobil baru itu karna antara mobil impiannya dan buat dipercaya klien yaampuun, ya sukur bs beli tp kalo yg tertatih2 itu yg kasian sih... Sukur bgt kalo gue nyari baju ga mentingin bgt merknya apa dan harus mahal, ya tp emg average harga baju2 yg gue beli biasanya 150k-500k'an sih, jatohnya lebih murah dr temen2 yg gue suka beli yg rata2 mereka keluar beli baju per pc aja bs sampe diatas 500k :/ Gue nyari baju leibh ke yg cocok sama personality gue wehh, apa lg kerudungan jg gue. Njir gue keinget bang Ferry Irwandi ke store iBox pake baju rumah/baju tidur diperlakukan dingin tau2 si bang Ferry beli barang, gue lupa yg dibeli apa tp si mbak/masnya aga terkejut gitu (entah ril ato fek, karna bs jadi strategi, kek macem yg bang Hasan cerita) tp anjeeer rilll beneran digituin yaa.

[@bjorn_Ironsight]

Kalau ada fungsinya okelah kak gapapa,tapi kasihannya yg cuma pengen dipandang kaya sama orang2 dan dia maksain finansiapnya 😢

[@pelajaranhiduppodcastmotiv8300]

Engga juga sih, justru kalo melamar kerja pakai barang mewah ntar yang punya perusahaan mikirnya 'ah dia ga butuh uang, atau 'ah dia pasti ga kan mau gaji segini, atau 'ah ga enak buat disuruh suruh

[@arifalhadi4661]

Bukan mewah si, lebih tepat nya rapi dan bersih. Yaa baju kemeja baru 100rban aja cukup. Mewah itu yaaa jutaaan+++ 😅

[@icanuranisa88]

Aku ngunjungin beberapa toko branded dan aku lihat bahan prodak nya biasa aja dan kualitas nya jelek tapi harga nya mahal bgt, kaya heran aja orang2 mau di tipu karena cuman modal logo ternama dan pingin di kata orang mampu, pdahal bnyak prodak yang bahan nya bagus tampa merek yg terkenal, semenjak tahun 2024 aku stop juga beli produk branded, di taiwan selama 5 tahun baru sadar di tahun ini uang abis krna beli produk yang branded tapi kualitas jelek, untung aku udah sadar masi banyak temen temen aku yang gak sadar ama hal seperti ini

[@hanzuru4483]

AYO BANG SEMANGAT NGONTENNYA. BIKIN SEMUA MASYARAKAT INDONESIA MAMPU BERPIKIR KRITIS!!! 🙏🙏🙏😅😅😅

[@jeninasution9401]

ini VTnya keren bangettzz tapi masih kalah jauh sama yt like n komen juga subcribe sama vtnya om botak😂.Padahal om botak kontennya kadang lebayy n membosankan.Semofa vt mu bang mencapai 3 juta subcriber❤❤😢😢🎉🎉.Sukses selalu bang...😊🙏🙏

[@devigi4514]

Mungkin karna om botak dulunya pablik figure di tv alias celebrity😊

[@alifhakimkim]

konten darkside kemarin rame sih, semoga yang ini juga

[@sophiamoon8819]

Harusnya konten2 kaya gini yg jadi trending

[@tantripregiwapregiwa1010]

Perlu penguasaan diri , kendalikan diri , pikiran , cukupin diri dalam segala hal.. Tau mana yg perlu or butuh ato yg ga penting.. Ga usa peduli omongan orang , nyaman or comfortable dg pilihan hidup kita sendiri alias apa adanya , bukan ada apanya , ngrubah pola pikir bahwa kita ini bisa jd saluran berkat buat orang lain.. Ada ato tidak ada , selalu bisa menikmati , alias bersyukur.. Smangatt terus , Ka Hasan n kawan² !

[@winnieohwinnie]

Akhir2 ini , kalau mau beli baju carinya di toko online oren,,, itupun pakai voucher diskon live 25 % dimana jatuhnya gak sampai 50 ribu..Belinya sebulan sekali aja udah seneng koq ..

[@elf150]

Team yg bajunya di beliin mamak d toko Oren. Apapun itu merk-nya dan bagaimanapun kualitasnya yauda tinggal pakek aja😂

[@EdwinaLiybaa]

Dalam 10 tahun terakhir keknya baju yg kubeli bisa di hitung 😅. Untungnya gak pernah terikut tren.

[@redimasbaturaja1314]

Untung ga terjebak sama fashion yg branded2, tapi mmg mayoritas yg terjebak ini cewek sih ya kyknya

[@ScarLion97]

Padahal hidup ala kadarnya aja udah patut disyukuri meski hanya cukup untuk diri seorang, penting hidup tanpa tanggungan hutang hingga gengsi. Jangan sampai "Gaya Elit, Ekonomi Syuliiittt..."😂 Dan nampaknya, belajar "bodoh amat" dengan apapun juga diperlukan😅

[@nyamuch8640]

Bodo amat, kalau bodoh amat = bego banget dong hehe. The art of don't give a fuck.

[@monikacau01234]

Yg penting nyaman, melindungi(ketutup) bagian yg gak perlu ditunjukin, gak bikin gerah, gerak bebas aman, rapih, bersih, harum itu aja gak apa sebenarnya. Sisanya disesuaikan dgn tempat, formal atau non formal

[@m.s.adicara719]

miskin gapapa asal masih mempunyai tekad untuk memperbaiki kualitas hidup agar menjadi lebih baik, asalkan jangan sampai memiliki mental miskin. "Gurgemchan"

[@bintangdilangit3348]

Gue sadar gue ngasi makan ego dan ego orang sekitar. Tapi gue butuh 🤣 dari sana kita nambah relasi lebih dihormati dll. Walau gak sering sering krn gue juga gak suka, itu full untuk kebutuhan bersosialisasi. Dan damn orang orang diluar really treat me different apalagi di jakarta ckckck parah banget gue gak pernah mikir untuk pake branded eh tapi di jakarta di mall dan resto klk lu kyk kaosan biasa they treat you different.

[@jzsicachika145]

Baru ketemu cenel ini mantabbb jadi list baruuuu . Menambah wawasan , dengan cara penyampaian yang santay mudah di mengerti

[@23march10]

Sayang banget beli mahal bukan karena kualitas barangnya, tapi mahal karena nama mereknya aja.. Bersyukur banget banyak platform belanja online sehingga bisa langsung beli produk2 umkm yg harga terjangkau dgn kualitas bagus

[@diyahrwsatu2848]

sedang menghindari circel yg tdk baik fokus memajukan usaha dn membahagiakan diri dngn kegiatan yg post

[@Jvankabell]

Really need this video. Aku konsumtif banget sama fashion item. Thank you pak

[@Lili_F_Setiyadi]

Akhirnya ada yang "mewakili bangeeet" perasaan saya akan kapitalisme dan "budak kapitalisme". Terimakasih bang, semoga banyak yang nonton kontennya dan jadi MELEK 👍🏻👁️

[@user-wb1ih4rd2x]

stop jangan dibeli, utamakan fungsi selagi fungsinya oke ketimbang beli brand bagus ekploitasi buruh dan anak mending beli yang fungsinya sama bagus dan lebih manusiawi. gerakan kecil 1 orang mulai dari aku dan kalian diri sendiri

[@nyamuch8640]

Bagaimana caranya beli "stop" bang?

[@khairulbariah560]

This needs to go viral 🤯 ! Keep doing what you’re doing bro ❤️🇲🇾

[@atikaraharjani9479]

Daging semuaaa🎉

[@griffinina]

52 seasons😱😱😱artinya setiap minggu keluar koleksi baru😲😲

[@User_80679]

Keren insightfull

[@ezareza4383]

Saya bersyukur tinggal di Pekanbaru baju baju branded walaupun second hampir tiap hari aku beli baju.

[@vianyadryatic9625]

Saya membeli pakaian yg nyaman dipakai tdk terpaku pada brand, pakaian juga bisa berfungsi sbg mood booster saat memakai warna dan motif yg disukai.

[@renaldyhaen]

"Kok bajunya itu itu aja." . "Karena aku anime... Char anime bajunya sama mulu."

[@KayDaJinashi]

aku adalah mc

[@nyamuch8640]

Wwkwkwk.... Bener jg sih, malah sering baju mengikuti perkembangan badan charnya haha... Udh ky punya penjahit pribadi

[@Puji.Fazriah]

Keren banget informasi nya, tengkyuuuhhh Bang

[@lolapurnamawatiainjalii7376]

Tks bro video pncrhnny

[@RetoriKA3550]

Brarti atta sama uya salah satu target nya dong

[@Faztclouds]

Ilmu pengetahuannya sangat bermanfaat, terima kasih. Pak Hasan mantap.

[@ahmadahmad-nh2st]

mamammm .... tuh influencer or artis2 yg demen ngonten flexing pake tas Dior😂 nyesek gaa sih mereka pas tau harganya murah, Alhamdulillah saya yg beli tas Dior kW di Lazada ga jadi insecure😅😅😅

[@kaktherewijaya]

Tengkiu atas pencerahannya 😊

[@stream-cut]

iya juga sih, semisal elon musk, jeff bezos, dkk pake branded yg logo nya gede, malahan mereka jatuhnya ngendorse, ntar yg paling diuntungkan, ya brand brand tsb

[@sitinurulazizah13]

Keren bangett siii iniii, real daging semua

[@user-hc6tn2qn1q]

mas koreksi dikit. Yang kejadian menghina itu di Dior. Kalo hermes ga gt kok perlakuan SAnya. Aku pernah ke hermes di bandara abu dhabi and disambut dgn baik walopun pakaianku casual. Hermes memang mahal tp lain bang, dia memang handmade dan attention to detailnya bagus. Overall sebenarnya barang dia good quality, bukan fast fashion krn aku pernah lihat Hermes kelly 40 tahun masih bagus. Cuman yaaa harganya itu yg rada ga ngotak si wkwkwk....yakali tas harganya segitu.

[@sitanganbawang]

Hampir semua pakaian atas bawah hasil thrift, itupun selalu nunggu ketemu barang murah dan masih bagus baru beli, rata2 100k semua, jujur kalo barang branded emang awetnya beda plus nyaman, ada punya hoodie uniql* 10th masih tk pakai walau karet lengan sobek, masih tak pakai saking nyamannya, hehe Keuntungan lain dr thrift nanti kalo bosen bisa dijual lagi kadang bisa dijual lebih mahal karena dapat barangnya dulu under price pasar,

[@cashi4225]

Enak tas punggung kulit merek lokal. Bisa buat bantal pas rebahan. Gak takut basah krn ujan. Muat lap top 14 inch

[@desitamara]

Terjawab pertanyaan saya why baju2 uni*lo, za*a, HM dkk bahannya jelek sekali tapi harganya mahal (buat saya). Finally saya memilih baju bandung atau tasik. Bisa awet bertahun2.

[@SF-hp5zp]

Mantul Pak Dosen 👍👍🌹

[@AidanArslan]

And that's how you will be fought by anybody, Mas. I loved that. esp women (yang punya dompet atau tas yg ditengah2 gak mahal banget atau gak murah bgt)

[@yayanmulyana3847]

So good 🎉

[@AndreasHandoko233]

"Orang tua pakai baju bagus kalo ada event"? Setelah nonton ini, aku baru sadar kalau bapakku dan temen-temennya pakai bapakku terjebak di dark side ini. Contohnya, aku barusan dibelikan temennya bapakku baju C***** K**** dari Thailand yang menurutku ga ada bagus-bagusnya, tapi harus aku pakai demi mengapresiasi

[@sungodnika3545]

gua kuliah begitu, pake baju itu itu aja. (sweater atau kaos oblong, yg selalu sama) sekali kali nya make kemaja, pada heboh kawan kawan gua.

[@amalialia6848]

Idolaku adalah rosululloh dan para sahabatnya yang sangat kompeten terhadap rosululloh ❤❤❤❤❤❤

[@adiprygs6479]

kalo pas ada rejeki lebih biasanya beli marchendise band" lokal. karena diskena punk mengajarkan semangat kolektif. "nglarisi konco dewe" dari pada uangnya buat ikutikutan trend fashion yg ga ada habisnya.

[@edwinsamodra]

orang miskin memperkaya orang kaya🎉

[@lidahberbicara9728]

Langsunggg suka sm ini orang bagusss bgt pemikiran nya ❤🙏🏼🙏🏼🙏🏼🫶🏻🫶🏻👍👍👍👍 langsung sub😊👍

[@user-lv1vz6xm4k]

Keren bang

[@mizart8404]

BAJU KAOS POLOS YANG DIPAKAI MARK ZUKERBERG ITU BAJU LUXURY ALIAS BRANG BRENDED KARYA BRUNELLO CUCINNELLI HARGA 6 JUTAAN

[@elenrosayanti5480]

16:50 "Cuman mereka gak pake yg norak, kek yg lg kamu pake, yg kamu kejar2, yg kamu tabung uang gaji UMR mu itu utk membeli barang branded. Enggak, mereka pake barang yg bener2 luxurious Brand. Yg tidak memamerkan logonya, karena mereka gak butuh iklan gratis dari masyarakat masyarakat menengah ke bawah....."

[@f.nikenayularasati9551]

Thankyou so much mas Hasan❤

[@user-eq4yi7zg6s]

Intinya gaya hidup hrs sesuai kemampuan😊 jgn gaya selangit makan aja mikir😂

[@hanna_margaretflorencya2563]

Ya. Setuju banget.

[@Yung1966]

Ngga usah bicara diskriminasi di dunia / masyarakat. Di Satu keluarga besar (7 bersaudara) juga sudah terjadi saling melecehkan / intimidasi 😢😮

[@nailulngizzah1821]

Wow 🔥🔥🔥

[@zidanfadil3545]

Bagi orang tak kaya macam saya ada kebanggaan tersendiri ketika saya membuat celana sendiri pilih kain sendiri. Mereka kira saya sok edgy padahal alasannya sesimpel ga worth it beli baju bermerek di zaman ini. Alhamdulillah punya emak ngerti kain awowkwk

[@archinotee52]

Mungkin ada beberapa yang bisa ditambahkan mengenai jumlah dari orang kaya yang diturunkan itu tidak sepenuh nya akurat, menurut datanya persentasi billionare (dalam dollar) adalah 70% self made billionare (berarti hanya 30% yang merupakan inherited wealth) (Source: Livemint), dan 20% darinya yang berasal dari underpriviledge background (source: Chicago Booth Review (writter Steven Kaplan and Joshua Rauh,) jadi pernyataan bahwa mayortas orang kaya itu kekayaannya diturunkan itu tidak sepenuhnya tepat. (Saya bisa saja salah dengan salah membaca sumber, atau membaca data jadi silahkan dikoreksi bila ada misinformasi)

[@mpurchan]

14.43 bener bagetttttt. Judes2. Ternyataaa karena itu yaaa

[@winnieohwinnie]

i aku cari kaos sebulan sekali di toko online oren,,, itupun pakai voucher diskon live 25 % dimana jatuhnya gak sampai 50 ribu.. itu aja udah seneng koq ..

[@zaswarung5770]

Bisnis kosmetik...bisnis fashion menggiurkan nyatanya byk owner nya kaya

[@Rodew575]

Padahal klo dipikir pikir mendingan banyak uang tp keliatan miskin biar ga dipinjem terus duit, masi mending klo dibalikin, klo ga dibalikin trus dimusuhin kan apes banget

[@bukanianantono]

mayoritas pembelinya sudah tau dan tetap beli karena gengsinya 😂

[@KhoirulAnam-ro5hq]

Aq cinta brand dalam negri atau(brand lokal).sebenar nya yg membedan brand dalam negri sama luar. klo dalam segi personal, sama aj kualitas nya.selagi kita tau bahan atau GSM dan gramasi nya itu aj kok.simpel.

[@kikisercony2699]

Kak bahas fomo teknologi kak.. kira2 kita perlu ga ya mengikuti teknologi yang bergerak begitu cepat?

[@rinda2751]

Buat sy beli baju murah oke, baju mahal oke, gimana nyamannya kita aja yg penting ga nyesel.. diambil manfaatnya, diingetin expresi syukurnya.. hihi