REALITA PERNIKAHAN YANG DITUTUPI | Kuliah Pagi Semester 2 : Eps. 2

#relationship #Terjebak #Pernikahan
Jika kamu suka konten-kontenku, kamu bisa support channel ini dengan join membership dan belajar lebih banyak lagi di konten ekslusif khusus member dan live streaming kelas malam!
Link join membership:
/ @hasanaskari7

[@upitpalupi1853]

Beruntunglah kalian anak2 muda dapat konten sebagus ini. Itulah mengapa ucapan nya "selamat menempuh hidup baru".

[@seekhafebriana1016]

Secara rasional saya lebih setuju nikah ketika mental dan finansial matang. Bukan dikejar umur, diomongin tetangga, bla bla💅

[@annaattari2864]

I'm 30 years old virgin. And I'm not ashamed of that. Di usia 20an saya sangat emosional, egois, sensitif, dan nekat. Dan saya gak ingin menyakiti siapapun, saya gak ingin menyeret siapapun untuk masuk ke dalam hidup saya yg banyak issunya. Dan saya juga gak mau terjebak bersama orang yg salah. Saya tau kesanggupan saya dan saya mengenal diri saya sendiri.

[@happykids6900]

pinter

[@rokhman222]

Jangan lama lama .. hidup itu pilihan kak ..u never know tomorrow if u can try

[@luckygirl3391]

Pasti km Gemini...

[@iqbalnugraha4989]

itu pp ya haku bukan ya?

[@armata-bor]

Saya juga bgtu Bahkan saya tidak pernah pacaran Saya Se-skeptis itu soal pasangan Berkaca dari hubungan org tua saya yang sangat buruk, Saya berkesimpulan kalau saya juga akan bernasib sprti mereka,

[@fadhlier]

Al Quran menyarankan umat Muslim yg sendirian dan LAYAK BERKAWIN utk menikah. Layak atau tidak seorang utk nikah atau kawin itu sering dilupakan

[@yuhihe]

Pandangan saya tentang pernikahan adalah 2 orang saling independen dengan kesadaran penuh memutuskan bersatu bersama untuk mencapai makna hidup lebih tinggi atas dasar keimanan. Saya mengerti itu sulit tapi intinya step 1 nya saya akan mencapai level independen dahulu.

[@ryanmahardika1702]

Kata kunci pernikahan adalah "ngelmu". Mengilmui pernikahan sematang-matangnya sebelum menikah, dan semakin mengilmu selama menikah. Ilmu apa yang terpenting? Ilmu tentang meletakkan ego. Ilmu terpenting kedua adalah ilmu tentang "takdir". Mengupayakan maksimal apapun yang berada di dalam wilayah kemampuan kita, dan menerima apa yang berada di wilayah "ketetapan Tuhan". Yang membuat kita sangat sulit menanggung segala keberlangsungan dalam pernikahan adalah budaya mempertahankan ego, bernyaman-nyaman dalam zona aman bernama ego. Kenyamanan ego ini terpupuk di segala lini, hampir seluruh proses kehidupan kita didikte oleh kecepatan, kemudahan, kenikmatan, dan bukan kedewasaan, kematangan, dan kemapanan batin.

[@MA-2020]

Cakep

[@ucaaphatice8604]

Ajarin dong cara meletekkan ego

[@ryanmahardika1702]

@@ucaaphatice8604 Ada banyak cara meletakkan ego. Dewasa ini menjamur Stoikisme, suatu aliran filsafat yang bertujuan untuk meraih puncak self mastery, penguasaan diri. Itu cara bersikap textbook nya, ada banyak cara lain lagi menurut Daniel Carnegie dll. Kalau saya sendiri selama ini pakai ilmu lapangan, yg saya temukan sendiri. Ego sebenarnya bukan bad cop, bukan entitas buruk untuk dimusuhi. Kita hanya sering salah menggunakan, ibarat gergaji dipakai motong sayuran dan buah-buahan. Ya absolutely mess up. Saya sudah mencoba banyak teknik mulai dari meditasi vipassana, filosofi tantra, dll. Tapi cara yg saya temukan bagi saya adalah cara cepat dan ampuh. Syaratnya, kita harus memiliki kapasitas permenungan yg mendalam. Cara itu adalah, hadapkan ego pada satu dari dua hal. 1. Tuhan 2. Kematian Mengapa? Karena berhadapan dengan keduanya lah rasa keakuan kita secara cepat bisa memudar. Menghadapkan ego pada Tuhan adalah menyerahkan kendali diri dibawah kekuasaanNya dengan kesadaran penuh atas ketidakberdayaan kita. Menghadapkan ego pada kematian adalah menyadari bahwa kita dan siapapun saja, setiap detik berada di bawah intai kematian. Misalnya anda bertengkar dengan istri, jika anda mengalami pertengkaran itu dengan kesadaran bahwa anda atau istri anda bisa kapanpun saja dijemput oleh maut, tentu anda tidak menginginkan ketika maut menjemput dan kenangan terakhir anda adalah kepahitan hati terhadap orang yang sebenarnya sangat anda cintai. Dan anda akan cenderung bersikap bijak karena apapun saja yg anda alami, anda harus mengalaminya dengan cara yang anda tidak akan sesali jika sejengkal waktu kemudian anda harus mangkat dari dunia ini. Anda akan berusaha mengalami segala sesuatu dengan cara yang terbaik karena kesadaran bahwa bisa saja anda mengalaminya untuk yang terakhir kali.

[@ucaaphatice8604]

@@ryanmahardika1702 menarik jg , kadang sebelum larut dlm emosi (dlm artian luas) lupa dngn jurus yg tdi , apakah ada yg automatisnya? Terima kasih sdh membantu ,sy benar2 ingin mahir mengendalikan ego

[@ryanmahardika1702]

@@ucaaphatice8604 Hehee kita sama-sama belajar yaa bang. Ibarat mobil, mobil jaman dulu itu harus didorong dulu bang sebelum bisa jalan, selanjutnya pakai kontak aja, sekarang mobil bisa diremot jarak jauh. Artinya itu tergantung kecanggihan teknologi rohani. Level otomatis itu seperti yang abang bilang itu levelnya para nabi bang, wkwkwk. Tapi gini, kalau dari pengalaman saya, kita harus mempolakan perilaku. Misalnya dalam mereaksi keadaan, saya membiasakan diri untuk menunda reaksi. Terutama dalam situasi ekstrim, respon kita harus ditunda, pada momen penundaan reaksi itulah kita melakukan penalaran dan penakaran sikap. Racikan sikap yang diupayakan untuk seakurat mungkin dengan keadaan yang sedang dihadapi itu seiring berjalannya waktu menjadi sistem, dan dengan semakin matangnya sistem maka kebijaksanaan seakan mengintuisi dalam perilaku. Seperti gerak reflek yang cepat dan akurat. Prinsip sentralnya adalah kita memastikan untuk tidak dikuasai keadaan yang sedang kita alami atau orang yang sedang kita hadapi. Mungkin karena itulah ketertundukan kita hanya layak dipersembahkan kepada Allah, karena mereka yang tunduk pada situasi atau apapun yang selain Allah, pasti kendali dirinya diambil alih ego. By proccess saja bang, perlahan dan konsisten. Saya doakan anda bisa segera ahli menguasai diri dan memusim semikan segala situasi, aamiin

[@pramitapermata8146]

Udah pernah ada d posisi takut nikah,sampai belajar ini itu anu buat persiapan nikah,but that the best decision i've ever made,yep akhirnya nikah. Tapi ini tetep gak gampang,ini adalah perjalanan belajar sepanjang hayat. Semoga kalian semua menemukan yg terbaik di luar sana ya, apapun itu :)

[@Ahyaturohmanmski]

Yes pernikahan itu memang sulit. Therefor pahalanya juga tinggi

[@zubaidah1336]

Dalam menikah cari : 1. Cantiknya atau tampannya 2. Keturunan 3. Hartanya 4. Agama atau akhlaknya Dan alangkah lebih baik y jika kita memilih karena agama y

[@RendiiraOne]

nah ini sangat bener bngt, sya dulu menikah karna perjodohan dn dlu sya sngt agamis,terlalu banyak dogma yg sya makan,akhirnya sya menerima perjodohan ini karna trlalu yakin hehe sya adlh org yg introvert & istri sya kbalikan sya,di awal" nikah smpai 1 tahun lebh sya serng debat adu argumentasi sma istri,dan akhirnya bgaimanapun saya harus ngalah drpada tmbah pnjang,mau gk mau sya harus mencari solusi,sya berusaha menge nali diri sya sendiri menari tau akar prmsalahanya akhirnya sya mulai belajar psikologi & filsafat,dr sni sya mlai menemukan titik terang,hbungn mlai membaik,dia mulai serng bertanya krna bnyk perubahn dlm diri sya,tiap hari gk pernah capek buat ngasih wawasan ke istri meskipun di awal" dia gk peduli ,krna dia sngt religius juga,tapi lama" dia mlai mau dan ingn belajar juga,stiap minggunya ada perubahan baik dan hbungan bertahn smpai sekarng,dr sni sya mlai paham utk orng yg mlai belajar agama carilah ulama/guru agama yg rasional,sperti Habib Husein Ja'far,ustad fahruddin faiz,cak nun,mas sabrang mowo damar panuluh ,mereka bisa menjelaskan agama dgn rasional,sbenrnya bukan agamanya yg salah ,tapi ulama'nya yg kurang dalam utk menafsirkan sbuah ayat

[@andyadinata4191]

Awkoawok jadi sokrates karena istri ya bang?

[@muryaagung235]

Sempet childfree karena belum mapan dan masih ingin kuliah sama suami, akhirnya 7 tahun menikah alhamdulillah kami siap mental, financial untuk memiliki keturunan.Dulu digunjing mandul saya dan istri senyum-senyum saja karena percuma menjelaskan dengan manusia kolot.Dan target cukup hanya 1 anak saja yang terpenting asuransi pendidikan, kesehatan sudah terjamin sampai lulus kuliahnya.Btw dulu nikah juga enggak muda-muda amat kok 23 tahun.Nabung untuk lanjut dan mapan dikarir sampai target posisi sebagai karyawan diswasta saja no muluk-muluk hidup.Semangat kaum rasional💪dan realistis

[@reskifebriyansyah]

yakin anak 1 bisa sukses, gk jadi anak yang yang manja ngelawan sama ortu karna gk ada sodaranya? kalo anak ada adek atau kakaknya, bisa jadi bagus nanti ketika kamu mati mereka bisa saling membantu

[@mhmdfdhl8122]

@@reskifebriyansyah apasih dek ngatur2

[@reskifebriyansyah]

nikah aja belum kamu, di youtube baru 2thn dek sadar itu nasehat dari saya

[@reskifebriyansyah]

emang anak sekrang gk punya adab sama orang tua, saya pake KZbin sudah 11thn lebih kamu bisa estimasi umur saya berapa, saya lebih tua dari bapak kamu dek!

[@rifa_a5896]

setuju sih. saya tkut jadi org tua toxic. tapi alasan utama gk mau punya anak lebih dari satu krna selama kehamilan aku hrus bedrest total. pekerjaan hrus di tggal dan membuat aku terpukul krna ak jadi bergantungan pada keluarga dan suami. dan kadang memang ad yg tdak ikhlas dan aku memutuskan utk anak 1 aja. biarlah kehamilan ini sangat terpukul. krna ini akan menjadi kenangan terakhir. dan semoga anakku panjang umur..

[@yuliusguritno9010]

menikah itu gampang--yang sulit itu "rise a family". bener2 butuh kekuatan finansial, ilmu dan tenaga

[@mrsjingkrak7326]

Bener makanya pernikahan melengkapi separuh agama. Karena ibadahnya terpanjang dan tersulit. Sulit sulit banget untuk dipertahankan dan diperjuangkan.

[@achmadmubarok9586]

Konten ini sangat cocok untuk dikonsumsi orang indo yang punya kebiasaan nikah tanpa persiapan yang matang dan bondo dungo tok🤣. Tapi kayaknya konten ini tidak cocok dikonsumsi orang dari negara yg tingkat kelahirannya rendah seperti jepang atau korea, soalnya malah lebih gamau nikah lagi mereka🥲

[@vanilablue9808]

Keknya di indo nikah tanpa persiapan yg matang karena pen ngewskuy aja biar gk digerebek warga, kalo jepang korea kan ngewskuy bebas2 aja🦅🦅🦅

[@RoifatulJannah-vs3pu]

Itulah hebat nya negeri kitaa... Gk ada persiapan bisa lgsg menikah. Lg puyeng pun besok paginya tetep nikah. Makanya habib Husein Ja'far bilang hebat nya negeri kita ya anak"muda nya nekat smw 😭🤣

[@afrynamjamahesa9604]

Hutang hutang keluarga aja bener bener masih banyak yg belum lunas, tapi pasangan muda yg pada nikah bisa tetap menggelarkan pernikahan ke esokan harinya, luar biasa banget memang sebagian golongan masyarakat kita hahaha. Padahal anak baru nginjek 20an thn

[@fitrifatimahnayla9813]

Beneeeeer 👍👍🖒🖒

[@anjasanjay116]

Dan mereka pun bangga nikah muda tapi jadi beban orangtua.

[@Pinkgreentea1]

Jujur kalo dr awal tahu kalo pernikahan itu sulit luar biasa pasti aku gak bakal berani nikah apalagi cobaan di tahun2 awal. Ingatlah selalu minta pertolongan & bimbingan Allah disetiap cobaan yg datang, Alhamdulillah sekarang ditahun ke 11 walaupun pernikahan saya & suami msh jauh dr sempurna tapi ketenangan & kebahagian sudah kami rasakan bersama.

[@fireheartreyyra]

memang sulit. dan masalahnya kompleks. tapi point yg paling penting sih selalu mengingatkan tujuan awal menikah. biar sama2 sadar. walau terkadang berat utk mau melawan ego. hrs ada tujuan bersama dulu sebelum nikah. pengalaman sndiri

[@kikik732]

Di umir yg ke 29 th ini prinsip saya gak mau pacaran dan itu hanya buang baung waktu, orang mikir saya gupuh nikah padahal saya sudah paham hall yg di sampaikan ini, cukup saya mencari laki laki yg jugak sudah paham dan siap menikah karna cinta itu naik dan turun pernikahan itu komitmen yg kita buat untuk diri kita sendiri kita menerima baik buruk orang yg kita nikahi tanpa tapi dan komunikasi.

[@MartunAja]

Ust. Felix pernah berkata : "menikah itu untuk menanggung malasah orang lain (keluarga) bukan untuk melemparkan masalah diri sendiri kepada orang lain (keluarga)".

[@Ki.Nasution22]

Macam dia lah Ustad yang ngerti masalah cinta dan keluarga. Gak guna.

[@isnaenyhikmah]

Alkhamdulillah masih memegang Islam sebagai dasar kehidupan, segala masalah dalam rumahtangga memaksa diri untuk lebih dekat dengan penyelesaian secara syariat Islam, semua ada konsekuensinya, baik buruk, orang yang mature adalah yang berusaha mencari solusi terbaik sesuai apa yang dimau pencipta, betapapun beratnya, karena manusia hanya hamba yang tergantung pada pemberi smua polemik sebagai ujian keimanan

[@suryafuadi8171]

Yes

[@Tatiana-ij3rq]

Menikah itu bekerjasama menyelesaikan masalah bersama..saling terbuka satu sama lain

[@johanesjagad]

Felix kwetiauw provokator kilapah didengerin...mualaf karbitan

[@jajuli26]

benar.menikah bukan ikut2an/latah/tuntutan org tua/menyenangkan lingkungan/org lain menikah adalah pilihan dan hanya untuk org2yg siap

[@mtaulipelelu3995]

Menikah itu mudah, mempertahankan pernikahan sulit. Buat anak, memiliki anak mudah, namun menjadi orang tua yg baik itu yg sulit

[@icankalcantara6325]

Lantas bagaimana dengan seseorang yg ingin menghindari zina... apa perlu mereka berpikir lebih jauh takut gak bisa ini gak bisa itu... ya untuk ukuran masa depan kn kita gak tau... ini hanya membahas teori pernikahan yg kemungkinan terburuk nya... satu sisi dipemikirn yg Laen berbeda... harus sama dikritisi...bukan kebiasaan dalam masyarakat yg di bener kan...tapi kebenaran yg benar harus dibiasakan

[@musatarsat9016]

​@@icankalcantara6325 untuk menghindari zina ya jangan dekat kepada zina. Sibukkan diri dengan hal yang bermanfaat saja. Sedari seluruh perbuatan kita adalah tanggungjawab kita.

[@icankalcantara6325]

@@musatarsat9016 2 sudut pandang yah ...karena ini konten untuk KEMUNGKINAN TERBURUK pernikahan ...bukan untuk orang dengan usia muda dan punya penghasilan besar yg PUNYA tujuan menghindarkan zina...makanya berprasangka baik pada pernikahan juga sudut pandang KEMUNGKINAN TERBAIKNYA

[@josephchristoffel]

@@icankalcantara6325 zina zina zina zina. lo nikah karena titit lu meraung raung buat hubungan intim, atau karena udah merasa cukup dewasa untuk membina rumah tangga? lu punya anak karena sudah siap menjadi orang tua yang baik atau karena malas pakai kontrasepsi ketika ngelepasin nafsu birahi, hah? kasian yang jadi anak lu.

[@Kotak_Kalibrasi]

​​@@icankalcantara6325buruan kawin klw dah mapan... Dah gitu aja.... Klw gagal ,kan bisa kawin lagi.. cerai bukan dosa... Coba dulu ae 😂

[@yesayafranky6198]

Bener bang pengemis pengemis yg jadiin anak nya pengamen juga bilang gitu ada rejeki nya kalo udah nikah , anak gak di sekolahin, makanan gak terjamin dan anak malah di jadiikan tulang punggung . Terlalu banyak penyalahgunaan ayat ayat suci tampa konteks untuk membenarkan hal ini

[@akhmadzulianto]

Menjadi pelajaran yg penting bagi saya yg insyaallah akan segera menikah. Terimakasih bang hasan

[@aprilicious99]

Saya setuju dengan setiap point yg disampaikan 💯 Itulah kenapa meski usia saya sudah layak u/ menikah, tapi sejujurnya saya belum excited dengan konsep pernikahan itu sendiri sampai detik ini. Saya sadar kenapa menikah melengkapi separuh agama, karena mmg dalam proses perjalanannya tidak mudah. Dibutuhkan kesiapan, kesabaran extra dan stabilitas dalam beberapa hal jika ingin tercapainya tujuan dari pernikahan itu sendiri yaitu selamat bahagia dunia akhirat.👌👍😊

[@egisaputra1116]

NIKAH sulit = ZINA merajalela. yg halal ditakut2i, yg haram menjadi solusi???????????? WAS-WAS DAN BERPRASANGKA BURUK DLM ISLAM TDK DIPERBOLEHKAN. SAAT ORANG MAU BERENANG = YG DIAJARKAN ADALAH BAGAIMANA CARANYA UNTUK BERENANG, BUKAN MALAH DITAKUT2IN KALO BERENANG NANTI TENGGELAM. YG DIPERLUKAN ADALAH ILMUNYA BAGAIMANA MENJALANI RUMAH TANGGA DENGAN BAIK. BUKAN MALAH, ILMUNYA TDK DIBERI MALAH CENDERUNG DITAKUT-TAKUTI.

[@askanatrina7670]

@@egisaputra1116 betul. Ya karena iman orng beda2. Tpi hidup kok banyak dipikir itu malah bikin stres. Dikira kalau sangat prediktif akan mampu mencegah hal yg buruk dalam pernikahan. Pdhl di dunia pasti ada yg buruk. Yg masalah bukan takdir buruk tpi bagaimana merespon takdir buruk itu. Iman adalah cara terbaiknya

[@kiddos5787]

Usia sudah matang ,tp secara psikologis masih remaja 😁

[@manzhendy]

Ga nikah tapi zina ga ??.. Hayooo😊😊

[@doomed2644]

@@egisaputra1116 analoginya gak realistis, org mau benerang ya diajarin berenang lah, tpi dikasi tau juga resiko dan bahayanya cok,

[@josephchristoffel]

alasan menikah yang salah tapi sayangnya sangat digaung-gaungkan oleh suatu kubu di Indonesia adalah : menikah untuk menghindari zina. Jadi menikah bukan karena merasa siap sudah dapat bertanggungjawab membina rumah tangga, tapi karena pengen berhubungan badan secara halal. menyedihkan.

[@Hiomi23]

sama aja dgn zinah dgn ritual agama tujuan hanya pemuas nafsu

[@kyoshiro4042]

gue punya kutipan ngakak "Menikahlah. Jika kamu punya istri yang baik, maka kamu akan senang. Jika kamu punya istri jahat/buruk, maka kamu akan menjadi filsuf." - Socrates

[@suwastiaslam5933]

😂,😂

[@apaantuh5777]

jika tdk ingin menikah krna berbagai alasan, tdk masalah, memilih untuk menikah juga tdk ada masalah, semua kembali pada pilihan hidup masing2. urusan pernikahan itu akan panjang atau singkat, saya rasa itu adalah takdir. ada yg masa jodohnya panjang, ada yg masa jodohnya singkat. jangan lupa di setiap ujian yg Allah beri, jika kita sabar ada pahala disana. dan saya memilih untuk menikah 1. karna Allah (untuk menyempurnakan agama saya) 2. untuk mendapatkan keturunan. pernikahan adlah ibadah yg paling lama, dan juga banyak pahala di dlm nya. sayangnya kebanyakan pasangan di luar sana tdk memahami apa saja hak dan kewajiban istri, dan sebaliknya untuk suami. padahal ini adalah kunci keharmonisan RT. sebelum menikah hidup saya banyak ujian, setelah menikahpun sama. klo di tanya lebih berat mana ujiannya menikah atau sebelum menikah? jawabannya, sama aja. karna pada hakikatnya setiap makhluk yg hidup di bumi ini pasti di uji. klo mau hidup bahagia terus, santai tanpa beban, tanpa air mata, dan keringat, itu hanya ada di surga. saya hanya berharap pahala dri pernikahan ini, taat pada suami, melayani suami, mengurusi rumah, dan anak2.. itu semua berpahala. Alhamdulillah Allah memberi saya pasangan yg sangat baik.

[@ardhio_ghazi_a]

Thanks coach Melanjut dari pembahasan di atas. Saya dilepaskan cewek saya yg terakhir kali itu dengan alasan "aku akan dicintai orang yg tepat" Dengan semua kebaikan dan ketulusan yg saya berikan itu ternyata tidak termasuk "yang tepat" untuknya. Dia memang kelamaan hidup di kamar dan menghalu. Dari sini saya paham kunci untuk tetap bisa menjalani sebuah hubungan adalah "komitmen" Separah apa pun ketidakcocokan, memang tidak akan pernah ada pasangan yg cocok. Semua kecocokan haris dipaksa dengan komitmen. Dia hanya beralasan saja, yang sebenarnya terjadi adalah dia melepas komitmen itu.

[@umimufarikhah5818]

That's true

[@josephchristoffel]

betul, itu makanya saya beranggapan bahwa nikah karena cinta is bullshit. Cinta bisa expired, tapi akad pernikahan itu kontrak seumur hidup.

[@zaraaa24440]

setuju sih sama videonya.. seperti yg udah aku alami 3 th menikah. kebanyakan awam seperti aku yg menikah tanpa ilmu sering berpikir kalo menikah adalah akhir dr segalanya. pokoknya kebahagiaan yg abadi. kayak d film india yg nyanyi bareng joged sana sini. tp setelah melaluinya.. selamat anda kena prank. d situ awal permasalahan hidup yg sangat rumit yg blm pernah d hadapi dan d pelajari. Apalagi saya dan pasangan cm kenal sebentar dan langsung nikah. Persiapan mental bener2 harus mateng. Mending d takuti2 sih drpada cm d ceritain enaknya doang. karena kalo kita d takut2i setidaknya kita lebih mempersiapkan. takut kan bukan berarti gk mau nikah. kita jd lebih waspada aja. dan itu penting..kalo masalah senengnya menikah mah gk perlu belajar..

[@hasanaskari7]

Thankyou for sharing ❤️

[@zaraaa24440]

@@hasanaskari7 sama2 kak.. seneng bisa berbagi pengalaman 😁

[@armata-bor]

@@zaraaa24440 Saya pernah denger quotes *jika seseorang tau apa yang akan terjadi setelah menikah, maka dia tidak akan buru² untuk menikah* semangat kak !! Kakak pasti bisa

[@rutinitasmanusia9482]

@@armata-bor 2

[@armata-bor]

@@rutinitasmanusia9482 2 ?

[@dailycutepets3174]

28 tahun ,cowok, anak Pertama, introvert, lajang.. Paket komplet.

[@qwordxxx]

Pernikahan itu hanya untuk orang hebat dan nahkoda yang handal...bukan untuk pengecut...

[@Entongbeljik]

Yg paling klasik itu ada hal2 kecil sepele yg ga pernah bisa diubah,awalnya menerima tapi lama2 jadi bosan karena berulang kali dilakukan.

[@septianabdulrohman1297]

Penjelasan yang logis. Yuk, kaum deadwood jangan dulu buat kepikiran nikah muda. Ingat, finansial dulu dibenarin, ya. 👍

[@thevintage6530]

Yaaa pengalaman nikah 10th berjalan yaaaa begitulah.sa cm 6bulan dekat dan mutuskan nikah krn sudh 28.dan sa tau kekurangannya bny sekali.hny 1 yg bs ditoleransi adl saat dia marah hny omong besar ngebentak sja.tdk pernah pukul.sgt mementingkan sa n ank2 adl prioritas pertama.tp selebihnya...woww...selingkuh chat di game online pernah, jarang ibadah pernah, jarang komunikasi pernah juga..baku hantam besar,lempar barang,bicara keluar semua kebun binatang juga pernah..tp ttp bertahan krn masing2 msh memegang komitmen dan berjanji berubah. Masih bny tahun2 berikutnya utk dijalani dan utk melihat perubahannya. seiring berjalannya anak2 besar,hrsnya kami bisa berkembang bersama2. Itu sja sa bs ksh gambaran apa tu pernikahan.

[@dirmanbw336]

Video ini harusnya dapet puluhan juta view

[@intaanawaw]

Thankyou bang. Akhirnya aku paham alasan kenapa seseorang harus menikah, dan bisa dijelasin secara logika.

[@SilviAgustin]

Dulu aku takut untuk menikah karena melihat teman dan org sekitar yg sudah menikah terlalu banyak masalah hingga ada yg bercerai. Dan pada akhirnya sekarang sudah menikah ternyata masalah yg berat itu gak akan terasa berat kalo kita menikahi org yg tepat, dan itu nyata sekali rasanya. Apapun masalahnya terasa ringan dan bisa diselesaikan dengan baik. Tapi untuk mendapatkan pasangan yg baik dan tepat, kitanya sendiri juga harus bisa berusaha untuk menjadi yg baik juga untuk pasangan kita ❤

[@alamputra864]

Alhamdulillah tercerahkan dengan membenturkan narasi yang berbau agama ...sesuai dengan fakta dan logika yang relevan untuk kondisi di era sekrang perbanyak konten seperti ini ...alhamdulillah mendengar ini ketika usia masih 20 tahunan ...

[@rekangrafika]

Ke tidak sempurnakan kedua pasangan bisa di sempurnakan dengan tujuan yang sama, di samping itu komunikasi yang baik dsb. Buat komitmen bersama, karena bakal banyak badai dan ombak yang akan menerpa perahu yang berlayar.

[@muhammadsawalda2458]

Cerdas!!!...dalam menikah ada tanggung jawab...maka jngn asal kawin padahal GK mampu, nanti bgitu gagal nyalahin Tuhan pasti

[@emyeha]

nyalahin temen yg doktrin nikah ini itu juga ada

[@sukmapriandha9032]

Nyalahin rezim

[@manusiabadang6219]

Konten sangat mengedukasi Pernikahan ga cuma soal modal cinta tapi harus ada planing kedepannya Istilah mau Naik gunung modal mi instan Auto mokad

[@alamsemesta1735]

Gila ni org,, berani bgt anti mainstream...Ayo bang suarakan terus kebenaran,

[@Leopard-zk9wp]

Kuliah ini logis mmg, dr beberapa konten yg saya simak tujuannya mmg baik. Tp blm tentu semua penonton bs mencerna dgn bijak. Pertanyaanya apakah semua sisi kehidupan harus sesuai dgn program yg sempurna..? Lalu apa gunanya allah ataupun tuhan menyediakan surga dan neraka, menyediakan hari pembalasan, menyediakan hari penghakiman jika semua mahluk harus terprogram dgn sifat, dan kehidupan yg sempurna??? Makanya klo menurut gw sih, semakin berkembangnya zaman, semakin Bebas Dan majunya cara berfIkir manusia kayaknya harus Lebih banyak self reminder deh, gak semua harus dapat jawaban dan gak semua keinginan harus kita capai karna ketika ego manusia sudah sampai di 2 titik ini, yg ada mgkn kesombongan + kesrakahan = kehancuran.

[@blackdeath8010]

Banyak poin² dari video yg relate dgn keadaan yg sedang saya hadapi, terima kasih atas wedjanganya pak dosen 👍🏽

[@kiddos5787]

Itu karena kebanyakan orangtua di indonesia tidak pernah mempersiapkan anak-anak mereka untuk bisa menjadi "orang tua" dimasa depan, tapi hanya mempersiapkan untuk menjadi sarjana, pegawai, & hidup mandiri.

[@sunshinesun518]

yang udh "dipersiapkan" aja ga menjamin bakal mulus jadi org tua bang, apalagi yg nikah tanpa persiapan itu sendiri 🙂

[@kiddos5787]

@@sunshinesun518 ya mana ada pernikahan yg mulus 😁. Tapi dengan persiapan kehidupan rumah tangga bisa dijalani dgn baik&positif ketila mendapatkan ujian dalam kehidupan rumah tangga. Akan berbeda dgn yg tidak memiliki persiapan, kalo gak KdRt biasanya bubar.

[@andyadinata4191]

Malah orang tua dijadikan kambing hitam. Lu di kuliahkan tinggi2 sama orang tua tp punya argumen bodoh kek gini. Kuliah itu gunanya apa? Untuk memerdekakan manusia, baik fikirannnya maupun caranya bertingkah laku. Maka ga semua hal itu di ajarin ortu, ilmu juga ga mesti dari dosen. Justru sebagian besar ilmu dunia itu berasal dari pengalaman yang di bukukan.

[@kiddos5787]

@@andyadinata4191 lu yg bodoh orang tua lu bilang kambing hitam. Kuliah cuma buat nyari ijazah doang. Maksud lu org yg gx kuliah berpikirnya blom merdeka?? Emang lu udh kuliah? Lu udh kawin?? Lu udh punya anak???

[@Chris_Shinta_Nyaoemar]

5:21 - 6:06 akhirnya saya menemukan materi stand up besok Haha, terima kasih Pak Dosen!! You're the best!

[@amakanzo]

Benar... saat pernikahan dijalani masing2 pribadi yg dewasa (bukan umur doang yg dewasa) maka segala masalah, perbedaan dalam pernikahan akan jadi harmoni yang pantas untuk diperjuangkan.

[@marcodev3375]

Yg paling aku lindungi dlm hidupku: waktu & karir. Seandainya bisa cari jodoh yg seprofesi, otomatis sehari waktunya 48jam, keknya cukup buat meningkatkan karir.

[@azizfajar9207]

Cakep bro, ambisi lebih penting dari sekedar wanita diluar keluargamu

[@Felix-hx3uo]

Mas hasan aku tertarik banget sama konten ini, mungkin bisa dilanjutin lagi dengan penjabaran yang lebih mendetail dan spesifik tentang hal-hal yang harus kita hadapi di pernikahan, misal kebosanan, itu cara mengatasinya bagaimana? dan kebosanan itu kan macam-macam seperti yang mas hasan sudah bilang. Jadi kalo bisa next dijabarin atau diberikan contoh. Dan walaupun kelak nanti kita sudah SANGAT berhati-hati dalam memilih pasangan, tapi ternyata dia menghianati sumpahnya kepada tuhannya sendiri (selingkuh, mengacaukan pernikahan, dll) itu possible atau enggak? meskipun kita sudah SANGAT berhati-hati dalam memilih pasangan. Dan bagaimana cara mengatasi agar penghianatan tidak terjadi atau pernikahan tidak hancur? Terakhir, kepada orang-orang yang PALING religius diluar sana, kalian jangan menjadi orang yang munafik - kalian rajin beribadah, baca kitab dan mengikuti kegiatan agama lainnya tetapi mengapa kalian berani sekali melakukan selingkuh atau tindakan yang seharusnya tidak kalian lakukan dalam pernikahan, yang dimana itu sama saja kalian menghianati tuhan kalian sendiri? Kalian bersumpah kepada tuhan kalian sendiri untuk berjanji bersama sampai mati, kok bisa lu berkhianat begitu aja? Madang aku mikir "pernah gak sih mereka (yang pernah slingkuh, dll) terlintas hal itu dipikiran mereka" padahal mereka orang PALING religius lho. Maaf untuk bagian ini saya sedikit curhat karena ini benar-benar saya rasakan di lingkungan saya.

[@fitrifatimahnayla9813]

Kalau sya bosan it dtg karena ada unek2 d dlm diri sya yg ga bisa terealisasi,,,,,,

[@td5734]

@felix cm tuhan yg setia mas. Jd jgn ngarepin manusia akan setia 100%. Drpd mikirin atau was-was pasangan akan selingkuh, lbh baik mulai dr diri sendiri aj dl setia dan fokus buat membangun masa dpn yg baik. Kl dia selingkuh, dia yg rugi, krn Lo limited edition. Dia akan sulit menemukan yg kyk elo lg. Itu prinsip sy sih. Nah bosan, sy pribadi ga pernah bosan. Intinya jgn mengekang. Tiap org kan beda" cara mengisi waktu luang dan butuh me time. Jd jgn saling menuntut aj.

[@whome6134]

Pengalaman pernah liat orang yang sibuk rebahan,masih nyari nyari pekerjaan,trus pengen nikah,katanya biar ada rasa tanggung jawab Ya allah...kok bisaa.....

[@babangcrw]

Sy yatim piatu anak tunggal dibesarkan alm.ibu sy , sekarang 32th, dipaksa2 nikah Ama sodara ,bhkn sering dibilang "jgn takutlah nanti rejekinya kan ada" ,sy cuma jawab ,sy tau kapasitas sy sampe mana so g usah banyak cincong klo nanti sy siap ,ga perlu koar2 tau2 dah sah aj , sy SGT hati2 ,Krn hidup sy penuh kegagalan ,sy ga mau gagal nikah

[@ucaaphatice8604]

Percintaan itu mmg indah, jika realistis muncul, keindahan cinta ternodai . Bahkan superhero pun bisa berhenti beraksi kesana kemari menolong org tiada upah

[@ratihwidya9213]

Indonesia butuh banget insight2 kayak gini sih. Tau lah ya mostly people bilang "nikah aja dulu, nanti ada jalannya". Suka gemes sama wejangan2 sok positif kek gitu. Maap maap nih ya 😆. Tawakal sih tawakal tp usaha dulu lah ya, jangan cuman modal keyakinan "bisa menikah".

[@T4PLAYicikiwir]

toxic positivity 🤣

[@fitrifatimahnayla9813]

Se 7 !!! Sya ud nikah.......dan terjebak nieh huft

[@ratihwidya9213]

@@fitrifatimahnayla9813 semangat kakkk

[@fitrifatimahnayla9813]

@@ratihwidya9213 makasih....tp ud ga semangat...yg ada pasrah

[@staraddict3203]

Ya benar minimal nikahlah ketika sudah punya pekerjaan. Jangan ngaggur terus nikah. Besok mau makan apa.

[@Airconditioning-r4q]

"Menikahlah. Jika kamu mendapatkan pasangan yg baik, kamu akan bahagia. Jika kamu mendapatkan pasangan yg buruk, kamu akan jadi filusuf". Socrates

[@rani-pj5me]

Jadi filsuf sih, tapi di RSJ 😂 Kasus gw sih gitu. Dapet pasangan abusive yg berasal dari keluarga abusive juga. Ujung2nya gw setress dan harus ke psikiater

[@humidah4225]

@@rani-pj5me awalnya mau ketawa baca komen anda,,,, tapi terlanjur senyum baca akhirnya jadi sedihhh,,,,

[@Winaryo175]

Bang hasan ini kok sering buat konten takut nikah ya akhir" ini, emang dia gagal dipernikahan ato gimana?

[@rizkyhalvinorahman]

Berlaku untuk Socrates sang mbak filsafat

[@ruang2channel426]

Jangan2 socrates lagi curhat

[@srierachaneell7423]

Pernikahan yang ku jalani demi kebaikan keluarga,sebenarnya aku nggak benar' cinta,dan belum tahu sifatnya,aku sekarang merasa kecewa dan keluarga semua jauh,aku merasa salah orang tapi aku harus bertahan demi anak

[@vikriash3784]

dijodohin ?

[@putripramudyawardhani9819]

Ikut nyimak walau udah nikah dan udah punya anak 1. Semua pointnya bener. Apalagi di point yg menjadikan kita manusia yg lebih baik. Suamiku kalau liat anak q butuh susu jadi lebih giat nyari rejeki. Sedangkan aq sendiri dulunya gak bisa masak semenjak nikah jadi pinter masak. Dulunya kami gak punya rumah sendiri setelah nikah kami giat nyari rejeki dan akirnya bisa punya rumah sendiri

[@qmung4100]

makasih pak!! makin tercerahkan pemikiran saya dan selalu dapet insight baru juga tiap nonton videonya..

[@DIAJENG_IREN]

Aku selalu bilang ke anak2 yang belum nikah.. jangan nikah dulu, bukan ayo kapan nikah. 😁 beneran nikah gak enak, bohong kalo dibilang nikah enak. Aku bahagia sm suamiku.. tp masalah nikah gak cuma sma suamimu aja 😆

[@Dailyspingaming]

Ya memang begitulah enaknya cuma pas prot prot doang😅

[@madebali6946]

Terima kasih Mas atas semua vidio kuliah paginya,sudah mengedukasi saya untuk menatap kehidupan🙏🙏🙏

[@fitrifatimahnayla9813]

Sya tipe istri yg simpel pak.....sya sll ijinkan suami sya main game sampai subuh, saya sll ijinkan suami sya nongkrong smpai subuh........ Tp masalah sya d mertua....anda bnr....mertua q diktator...ipar q seram bukan krn ngomong d blakamg tp very agresif lagsg doyan ngelabrak saya d dpn..... Shg sya mrasa terjebak dan stres slama 4 th 2 bulan ini..... Bnr bgt suami kdrt dan hidung q sudah patah d pukul suami q....... Bosan it tdk akan dtg pak kalau saja suami tdk melakulan hal2 yg menyakitkan

[@xtkazuya2000]

Yang di alami kamu, menurut ku bukan sebuah kebosanan, tapi lebih kepada rasa takut. Rasa takut terhadap hal2 yg membuat kamu sakit. Dan perasaan tsb normal ketika kamu mengalami hal2 yang menyakitkan, sebuah bentuk perlindungan diri dari tubuh. Saran saya, kalo memang kdrt terus berlanjut lebih baik tingglkan.

[@traviolettaromanovirgo]

Wow, egois & toxic semua dari suaminya sendiri sampai ke keluarganya. 1 kata dari saya "TINGGALKAN!!!" RUN mba, PERGI yg jauh Jangan pernah dekat² atau kembali sama yg modelan² kayak gitu Mba harus mencintai diri mba sendiri sebelum mencintai orang lain. Mba harus menghargai diri sendiri. LOVE YOURSELF

[@fitrifatimahnayla9813]

@@xtkazuya2000 Terima kasih saran nya

[@fitrifatimahnayla9813]

@@traviolettaromanovirgo Terima kasih atas sarannnya

[@skill9574]

Kontennya sangat menarik sekali, diawal disuguhkan dg problem lalu di akhir diberikan solusi juga. Boleh nikah kalo sudah siap. Saya mencoba menginternalisasikan pada diri saya daripada melihat orang lain tetangga saya begini, di medsos begitu. Sy kira ini tujuan dari dibuat sebuah konten. Saya setiap menjalin hubungan dg wanita apa yg dibicarakan adalah "nanti gimana pas rumah tangga". Selalu, setiap ketemu, yg di bahas soal itu tapi juga bahas yg lain. Apa yg di bahasnya, tergantung kultur keluarga nya, apa yg rentan bgt bikin cerai. Misal yg bikin rentan cerai itu masalah uang. Nah disitu kita bahas sampai sedetail-detailnya masalah uang rumah tangga.

[@ferdisuganda224]

ku doakan semoga semua yang menonton konten ini segera layak untuk menikah

[@sulistiaalawiah]

my favorite topic, and i want more

[@SantosoRizal]

good lecture, bagi yg belum mampu dan belum dewasa asal jgn zina aja sih, semoga tuhan mudahkan bagi mereka yg mau dan sudah menikah dg tujuan yg baik

[@SF-hp5zp]

Akhirnya yang ditunggu tunggu hadir🌹👍👍

[@Holiday62617]

konten yg selalu ditunggu".. di channel ini.

[@humidah4225]

Memang benar menikah itu sulit,,,, tapi kalo dipikir lagi,,,, itu seni corak dalam hidup, apapun kondisi kita masalah akan selalu ada

[@doabundo6067]

Wah, benar² mantap kontennya👍🏻 berisi semua. Ilmu yg benar² gk kita dapatkan ini di sekolah/pun kuliah.

[@fazilarrahman7642]

I love it, thank you sir, wish u all the best on your life

[@MadGeseng]

Aku 32 kk q cwe 34 qt blm nikah,,,tp qt brdua gda mslh,,,tp qt smw tau lah,,d Indonesia, sdr & ttgga yg lebih panik tentang qt berdua 🥴🥴🥴

[@queenbossofyandere]

Bener bgt sih ini , harusnya channel gini yg viral ❤

[@ariydermawan6026]

Never easy life bro. Just fight for it.. Berpikir terlalu banyak, berhitung terlalu banyak itu tidak membantu dalam hidup mu. Cz no guarantee for everything. When its click, just do it dan tutup dengan tawakal

[@ekoiswanto5696]

Gak mikirin apapun juga menyulitkan akhirnya hahaha..

[@dimastetsuya3692]

Terimakasih bang ziyech ilmunya, pertanyaan yg slalu ad dipikiran saya akhirnya terjawab

[@annadm9938]

Sebenarnya ini adalah masalah keimanan, dalam Islam keimanan adalah hal yang utama dan paling mutlak. Iman kepada Allah adalah yang yang pertama-tama seorang Muslim harus lakukan sebelum beriman atau percaya pada hal yang lain. Base on that, we believe that Allah will fulfil His promises in Quran. Setiap pengalaman pernikahan memang berrbeda, tapi ketika setiap keyakinan 100% dijatuhkan kepada Allah Sang Pemilik dunia dan seisinya dalam menjalani pernikahan, InsyaAllah akan berhasil. Alhamdulillah, sdh 22 thn sy menikah yang dimulai dari titik nol, bahkan mungkin minus. Kalau menengok kembali ketika menikah dalam keadaan sama-sama belum lulus kuliah, dan suami akhirnya harus drop out karena sibuk bekerja mencari nafkah buat istri dan anak-anaknya, kami tidak akan menyangka bisa sampai pada titik sekarang ini. Saya sendiri sdh bekerja mapan dengan titel S2, suami yang drop out tadi Alhamdulillah punya usaha yang berjalan lancar, bisa punya harta yang tidak pernah kami bayangkan sebelumnya, bahkan membiayai anak-anak kuliah. Berjalannya waktu seperti mimpi, meskipun badai banyak menghantam dan kapal hampir karam, semua itu kami jalani dalam ketawakalan kepada Allah, kami percaya Allah Yang Maha Kaya tidak akan membiarkan hambanya yg berjuang akan hidup sia-sia. Sampai sekarang Alhamdulillah meskipun tadinya hidup mulai dari minus, kami tidak pernah 1 hari pun merasa kelaparan dan kehujanan, duit dikantong sisa 1rb pun tetap di syukuri adanya. Anak-anak pun tidak pernah lepas dari susu dan makanan yang berrgizi meskipun hidup kami dulunya pas-pasan tanpa support dari orang tua atau siapapun. Life is struggle, dan jangan menyerah dengan keadaan apapun. Kalian pejuang pernikahan, tetap semangat ya. Apapun yang terjadi perkara rezki masih bisa dicari, tapi keluarga yang kalian bangun adalah investasi akhirat yang tidak akan tergantikan dengan apapun, Bismillah ya 🥰

[@mybestschoolSMPN3KIKAN]

Thank you very much Kuliah pagi yg amat bmanfaat jd terbuka pandangan

[@gocenmiche7982]

Video ini mengajarkan kita akan pentingnya keterbukaan sblum memutuskan menikah...

[@CoffeeArtist]

Akhirnya upload lagi kuliah pagi,, terimakasih pak hasan, kalo bisa konsisten

[@ajisaka4300]

Konten video ini sangat sejalan dengan isi pikiran saya. Setiap kali nonton Hasan aksari seolah mengobrol dgn diri sendiri Terima kasih Hasan aksari

[@1004jinji]

i've long started to think that marriage is not just for anybody... walaupun begitu tetep berusaha buka pikiran dan cari ilmu lebih dalam tentang pernikahan. great content

[@Nadaananda12]

makasih bang hasan, kontennya bermanfaat sekali untuk saya yg galau banget mau nikah/engga

[@mreza2364]

Jangan menakut nakuti tapi berilah ilmu cara menggapainya dan ilmu menjalaninya.. semoga kita semua nantinya bisa masuk surga Firdaus nya Allah SWT

[@gatrapradana8617]

Saya ingin menikah. Dulu saya berparadigma bahwa menikah belum perlu karena masih senang sendiri. Makin kesini ternyata sendiri itu tdk enak. Semoga saya dapat kesempatan untuk menikah

[@andyadinata4191]

Sesimpel karena kita butuh teman bicara, sampai tua. Gw juga ngerasain, sendiri itu ga enak, temen ya tetap beda, mereka ngurus urusannya masing2

[@amienkkingdom9339]

Sering bahas konten tentang menikah dong pak hasan 🙏

[@yourskinnyboy6853]

maksih mas, konten ini yg lagi aku butuhin

[@AdamKurniawan]

Itulah kenapa pahala dalam menjalankan pernikahan itu amat sangat besar karena memang rintangannya pun amat sangat besar.

[@hadipramudika8521]

terima kasih coach. sebuah evaluasi diri akan seberapa jauh kemampuan untuk menikah

[@mirzaabdiikroma6541]

New Insight..👍

[@energyhidup2789]

Maju terus bang Semangat buat sharing Fact About Life

[@noordini367]

Konten yang sangat kereen..sampai bikin catatan biar ngga lupa😁

[@Idish_]

Terima kasih, Pak Dosen 🙏🏻

[@JohnyLim6393]

Sebagai orang yang menikah di usia muda (23th), sy setuju dengan isi video

[@fitrifatimahnayla9813]

Saya juga......se 7....

[@taukapaya]

Sehat selalu Pak dosen dan keluarga, semoga saya dikasik kesempatan buat belajar trus dari Pak dosen lewat konten2nya aamiin. Makasih udah menampar saya yg gamau nikah 😂🤭

[@ammarrezaavero3073]

Iyaa sama belum berani menikah karena tanggung jawabnya lebih besar dari sekeder hubungan seksual semata

[@andarianyuri6046]

Setelah nonton video ini malah sy agak "takut" nikah.

[@saputrailham6146]

terima kasih bang, sangat2 bermanfaat kontennya, di tunggu konten selanjutnya

[@menggambarmanual30]

Menikah itu keputusan buruk..km akan kehilangan dirimu..karena kodrat manusia akan saling mendominasi satu sama lain...2 orang yg hidup bersama akan menjadi toksik bagi yg lain

[@Taufiqurrohman-ro1wv]

Mungkin ini salah satu alasan mengapa suami melarang istrinya cari duwit sendiri. Karena ketika istri mempunyai gaji lebih tinggi dari suami maka rasa hormat istri ke suami jadi nggak ada. Karena memang ada anggapan uang suami milik istri uang istri milik istri juga. Jadi meski gaji istri lebih banyk dari pada suami, istri akan tetap menuntut suami akan kebutuhan rumah tangganya.

[@hasanaskari7]

Menarik, di satu sisi ini tidak bisa dibenarkan karena melarang istri bekerja adalah melarang hak perempuan dalam menjadi berdaya, namun di sisi lain memang tidak bisa dinafikan bahwa ada sebagian perempuan yang secara sadar maupun tidak, meyakini bahwa laki-laki harus lebih berdaya dalam urusan finansial, sehingga respect pada suaminya berkurang begitu pendapatannya lebih besar dari suami. Konsekuensi dari pasangan suami-istri yang sama-sama bekerja adalah persaingan finansial, yang jika tidak dibarengi dengan kedewasaan dan kematangan emosional bisa menjadi sumber konflik. Namun konsekuensi dari hanya 1 pihak yang berdaya secara finansial adalah ABUSE OF POWER, yang biasanya laki-laki memanfaatkan ketidak-berdayaan istrinya untuk menguasai bahkan mengeksploitasi istrinya.

[@notsoreasonable291]

Makanya perlu banget memperjelas dan membahas kondisi keuangan bersama pasangan, berapa % dari pendapatan masing2 yang akan dialokasikan kebutuhan rumah tangga dsb. Mohon koreksi 🙏🏼

[@luqman8535]

Hehehe.. kegocek pepatah" lama bang.. itu lah gunanya kita, yg punya pemahaman lebih dewasa untuk menghentikan stigma" buruk dimasyarakat.. istri boleh bekerja, punya uang lebih banyak jga gapapa..itu tantangan buat si misua, gimana meyakinkan si istri hubungan kita bakal baik-baik saja..

[@Number-de3lp]

Lngsung dpt contoh laki2 tiran, mengatur hak istri, padahal cwe pekerja gk seburuk itu juga selama kmu bisa mengajarkan baik2

[@anisasintiawati8084]

Jangan buruk rupa cermin dibelah lah

[@servicehpjogjabantul]

intinya selalu berusaha menjadi manusia yg lebih baik

[@pasarbunul4149]

Prinsipnya sederhana. Pada setiap kesulitan pasti ada kemudahan yg mengiringinya. Tidak ada manusia yg dibebani melampaui kemampuannya.

[@listiakomalaaa]

thank you for the insight, isinya bener2 daging

[@ahmadharismabruri3840]

kata kiai saya, tujuan menikah untuk mendekatkan dengan pencipta, tentunya diharapkan bagi orang menikah selalu berbuat baik dengan pasangan, karena saat akad menggunakan janji atas nama Tuhan.

[@Ken977]

Mantap..suka bngt sama setiap konten dan bahasan nya...selalu nonton pokok nya.ilmu banget ini

[@deodoran2242]

logika nya emg masuk kalo nikah rejekinya dua kali lipat, karena ada tanggungjawab menjadi suami dan ayah untuk menghidupi anak dan istri, tapi tanpa sadar itu hanya beraku pada laki laki yang sudah punya planning kalo ga punya ya serabutan ya tetep laper juga 😂

[@astisucihatisopwan3769]

Setuju, g semua laki siap. Pas bnyak anak malah males

[@seansutrisno59]

Damn, always leave myself questioning about whats next